#batu cinta situ patenggang | Explore Tumblr posts and blogs

difacom · 5 years ago

Text

Wisata Situ Patenggang, Harga Tiket Masuk, Penginapan dan Sejarah

patenggang bandung wisata alam di sana – Ketika kita berbicara tentang pesona alam di Indonesia, seolah-olah itu tidak akan pernah berakhir, juga di Bandung, Jawa Barat. Tidak mengherankan bahwa Bandung memiliki jutaan kemungkinan untuk wisata alam karena lokasinya di dataran tinggi.

Salah satu tempat menarik yang bisa Anda dekati ketika berada di Bandung adalah objek wisata Situ Patenggang. Situ Patenggang adalah sebuah danau di Bandung Selatan dengan pemandangan yang masih asri dan sejuk.

Tentunya lokasi yang tepat untuk Anda yang ingin melarikan diri dari kehidupan kota yang sibuk.

Wisata Alam Situ Patenggang

Foto @ jelajahciwidey

Gunung-gunung sejuk khas Susana mulai terasa bahkan sebelum mereka benar-benar tiba di objek wisata alam Situ Patenggang. Daun teh hijau dan pohon-pohon indah lainnya sangat indah dikombinasikan dengan air jernih dan langit biru.

Belum lagi garis kabut tipis yang menggantung rendah, membuat suasana benar-benar romantis. Seolah-olah semua masalah yang kami hadapi telah menghilang ketika kami menghirup udara segar di Situ Patenggang.

Tempat wisata Situ Patenggang tampaknya menjadi area pertolongan favorit di kalangan wisatawan, bahkan yang dari luar Bandung.

Baca juga: Objek wisata terbaru di Ciwidey

Lokasi Wisata Situ Patenggang

image melalui berbagai tempat wisata

Lokasi wisata berupa danau terletak di ketinggian 1.600 meter dengan pagar kebun teh Rancabali, yang membuat suasananya lebih khusyuk. Danau yang indah ini memiliki luas 45.000 hektar di dalam cagar alam 123.077,15 hektar.

Pemandangan indah dan udara segar yang sejuk yang ditawarkannya tentu sulit untuk diabaikan. Selain itu, lokasi bersama kawasan wisata lainnya selalu membuat pariwisata Situ Patenggang sibuk, terutama pada akhir pekan.

Danau dengan keindahan yang sangat menarik ini awalnya merupakan cagar alam atau taman nasional. Sejak 1981, Pehutani mulai mengelola Situ Patenggang untuk menjadi kawasan wisata.

Dan sejauh ini tempat itu dipenuhi dengan legenda dan mitos menarik yang selalu sibuk, baik oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Tidak mengherankan karena keindahannya memang sangat menarik dengan banyak tempat yang cukup fotogenik.

Mungkin sebagian dari Anda mengenal danau yang sangat indah ini dengan nama obyek wisata Situ Patenggang Ciwidey. Ini bukan kesalahan karena wisata bersejarah ini terletak di Jalan Raya Ciwidey, Bandung.

Ciwidey memang memiliki beberapa tempat menarik untuk dikunjungi sebagai pelarian setelah Anda bosan bekerja atau sekolah. Termasuk Situ Patenggang sendiri.

Keindahan danau yang dikelilingi oleh kebun teh hijau dengan bayang-bayang pegunungan di sekitarnya tentu akan menjadi pemandangan yang sayang untuk dilewatkan.

Baca juga: Objek wisata terbaru di Bandung

Sejarah Situ Patenggang

foto (dilindungi email)

Indonesia memang kaya akan legenda, termasuk wisata alam Situ Patenggang, yang juga punya cerita sendiri. Menurut cerita yang beredar dari mulut ke mulut di masyarakat sekitar, Patenggang berasal dari kata "pateangan-teangan".

Dalam bahasa Sunda, kata itu berarti "saling menemukan", di mana kata itu berarti "lebih banyak". Kemudian kedua kata tersebut bergabung dan membentuk nama Situ Patenggang, yang terkenal saat ini.

Dikatakan bahwa ketika kerajaan Majapahit hidup, ada sepasang kekasih di Bandung Selatan yang sama-sama saling mencintai.

Mereka adalah Raden Indra Jaya atau terkenal dengan nama Ki Santang, sepupu Raja Pajajaran juga disebut Prabu Siliwangi.

Dan perempuan itu adalah putri kerajaan Majapahit, yaitu Dewi Rengganis. Sejarah Situ Patenggang berawal dari kisah cinta ini.

Sayangnya kisah cinta yang manis harus dipisahkan karena pecahnya perang Bubat antara kerajaan Pajajaran dan Majapahit.

Tetapi tampaknya kekuatan cinta itu sulit ditolak, seperti yang ditunjukkan oleh keberhasilan kedua sijoli untuk bertemu lagi. Mereka bertemu di sebuah tempat di Bandung Selatan, sekarang dikenal sebagai Batu Cinta Situ Patenggang.

Setelah mereka bertemu, Dewi Rengganis meminta Ki Santang bahwa dia ingin menjadi perahu.

Dewi Rengganis benar-benar ingin berlayar dengan perahu bersama idolanya. Dan sekarang kapal tersebut dilaporkan berubah menjadi pulau berbentuk hati dan disebut pulau Asmara.

Namun ada juga yang menyebut pulau di tengah wisata Situ Patenggang Bandung disebut Pulau Sasaka.

Baca juga: wisata alam terbaru dan terbaik di Bandung

Mitos di Situ Patenggang

gambar melalui Cumibunting

Menurut mitos yang beredar di masyarakat setempat. Ketika beberapa penggemar mengunjungi Batu Cinta dan berlayar di sekitar Pulau Asmara, cinta mereka akan terus ada.

Seperti kisah cinta antara Dewi Rengganis dan Ki Santang, yang sangat indah dan bertahan selamanya. Percaya atau tidak, itu hak Anda. Namun tidak ada salahnya untuk mencobanya ketika Anda berada di Situ Patenggang Tourism.

Dan sejauh ini banyak orang telah mencobanya dengan harapan cinta abadi seperti Dewi Rengganis dan Ki Santang.

Kunjungi juga objek wisata Taman Kelinci Ciwidey yang cocok untuk liburan keluarga.

Fasilitas dan tempat wisata di Situ Patenggang

foto @vans_afrie

Selain itu Anda dapat menikmati keindahan danau, yang masih sejuk dan indah, ada banyak kegiatan lain yang bisa Anda lakukan. Anda bisa berjalan di sekitar danau dengan berjalan kaki sambil mencari tempat foto terbaik untuk membuat kenang-kenangan.

Atau Anda juga bisa menyewa tikar dan membuka makan siang di pinggiran Situ Patenggang Ciwidey yang wisata. Di tepi danau ini ada banyak taman dan tikar yang bisa disewa dengan harga 10.000 rupiah.

Anda juga memiliki pilihan untuk menyewa perahu untuk berkeliling danau atau Situ Patengang dan mampir di Batu Cinta.

Jika Anda ingin menyewa perahu di Situ Patenggang, ada dua alternatif bagi wisatawan. Yaitu dengan membayar langsung saat membeli tiket masuk atau bisa juga saat Anda berada di lokasi Situ Patenggang.

Harga untuk keliling lingkaran luar dan berhenti selama setengah jam di Batu Cinta adalah 20.000 rupee per orang.

Sedangkan jika hanya mengelilingi perimeter di danau dan pulau Situ Patenggang. Tanpa mengunjungi Batu Cinta, tarif 10.000 rupee per orang akan dikenakan biaya.

Jika Anda ingin berkeliling danau dengan perahu yang hanya berisi Anda dan keluarga, Anda bisa. Perahu dayung dapat disewa dengan harga 150.000 rupee per kapal.

Anda juga bisa mengelilingi danau dengan perasaan yang berbeda, yaitu dengan menyewa perahu pedal. Harga sewa saja 40.000 rupee per sepeda untuk jangka waktu 60 menit atau satu jam. Sepeda dapat diisi oleh dua orang dewasa, yang berarti bahwa setiap orang hanya perlu membayar 20.000 rupiah.

Baca juga: Tempat wisata di Bandung dan sekitarnya

Keindahan Situ Patenggang

gambar melalui Klikhotel.com

Selain itu, Anda juga dapat mengunjungi kapal Situ Patenggang Pinisi, yang saat ini cukup terkenal di kalangan anak muda. Konsep pinisi tentu terkait erat dengan Situ Patenggang itu sendiri.

Untuk menuju ke kapal pinisi, Anda harus melewati rawayan, atau jembatan gantung yang terbuat dari baja, besi, struktur baja. Jangan khawatir, jembatan ini cukup aman untuk dilewati.

Ketika Anda berada di kapal Pinisi, yang merupakan tur Situ Patenggang terbaru. Anda dapat menikmati pemandangan indah dengan sensasi berbeda.

Tentu saja, hasil foto Anda akan terlihat lebih menarik di lokasi ini. Dan diduga, kapal pinisi raksasa itu dibangun di tanah, tempat teh pertama kali ditanam di Ciwidey.

Datang juga ke tur Desa Cai Ciwidey yang tidak kalah indahnya.

Fasilitas lain dari Situn Patenggang

image melalui Otonomi.co.id

Fasilitas wisata baru lainnya di Situ Patenggang adalah berkemah glamping atau glamor. Seperti namanya, berkemah di tepi danau atau menjelajahi danau memang menawarkan fasilitas seperti hotel bintang lima.

Kamarnya sangat bagus dan mewah. Di sana Anda dapat makan dan mendapatkan layanan khusus dari hotel bintang 5 sambil menikmati pemandangan eksotis Situ Patenggang.

Jika Anda tidak ingin melakukan glamping, Anda dapat mencari akomodasi di Situ Patenggang, yang tidak terlalu jauh.

Ada beberapa villa yang lokasinya cukup strategis karena dekat dengan lokasi wisata lainnya di Ciwidey. Selain vila, ada juga hotel bintang tiga yang menawarkan fasilitas lengkap dengan harga yang wajar.

Ada juga akomodasi murah dengan tarif kurang dari 300.000, terletak di Jalan Patenggang-Rancabali-Ciwidey.

Beberapa akomodasi yang terletak cukup strategis dengan harga terjangkau adalah Nugraha Patenggang Inn. Anda dapat menghubungi kami melalui situs web resmi.

Pilihan lain untuk Anda adalah Cimanggu Cottage Ciwidey yang berlokasi di Jalan Raya Ciwidey-Kawah Putih. Nomor telepon yang dapat Anda hubungi jika Anda ingin memesan kamar di penginapan, Anda dapat mengunjungi situs web resmi untuk mengetahui kontak dan harganya.

The Riam Resort juga memiliki lokasi yang cukup strategis dengan fasilitas yang sangat lengkap. Anda dapat langsung menuju ke tempat menggunakan Google Maps.

Lalu ada Kampong Pa, yang memberikan nuansa nasional dan layanan yang ramah.

Baca juga harga Tiket Wisata dan Wisata Alam Danau Sarangan

Wisata kuliner di Situ Patenggang

image melalui Otonomi.co.id

Sayang sekali berada di cagar alam jika Anda tidak merasakan makan siang romantis sambil menikmati keindahan danau yang indah. Anda yang tidak punya cukup waktu untuk menyiapkan makan siang sebelum pergi ke Situ Patenggang tidak perlu khawatir.

Saat ini terdapat banyak restoran dan restoran di Situ Patenggang pariwisata dengan berbagai pilihan menu. Tentu saja hidangan yang disajikan memiliki rasa yang enak dengan harga bersahabat.

Setelah Anda puas mengambil foto dan mengisi perut, inilah saatnya bagi Anda untuk memenuhi kebutuhan belanja Anda. Di sekitar Situ Patenggang ada banyak toko yang menjual berbagai suvenir atau suvenir yang bisa Anda bagikan dengan anggota keluarga.

Anda juga dapat menyimpannya sendiri sebagai kenang-kenangan dan sebagai bukti bahwa Anda telah tiba di Situ Patenggang. Selain toko suvenir atau suvenir, ada juga toko buah di Situ Patenggang yang akan mengembalikan kesegaran tubuh Anda.

Tidak jauh dari lokasi wisata Situ Patenggang Anda dapat mengunjungi Strawberry Farm dan memanennya sendiri. Lalu ada juga jalan teh di perkebunan teh Rancabali.

Dan tidak jauh dari Situ Patenggang, hanya 10 menit (7 kilometer) jauhnya adalah Kawah Putih, yang juga sangat populer.

Ada juga tempat perkemahan Ranca Upas, sumber air panas Walini dan Gunung Patuha di sekitarnya. Sehingga Anda dapat mengunjungi banyak tempat dan melakukan banyak kegiatan sekaligus.

Wisata Situ Patenggang sendiri sekarang dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung yang sangat berguna bagi wisatawan.

Selain restoran dan penyewaan perahu serta tikar, ada juga toilet bersih dan ruang doa untuk beribadah. Anda juga tidak perlu khawatir dengan masalah parkir, karena telah menghasilkan tempat yang cukup luas dan aman.

Alamat Situ Patenggang

foto @ aipolay25

Alamat Situ Patenggang terletak di Jalan Raya Ciwidey – Rancabali. Jalan itu berada di kabupaten Rancabali, yang terletak di Kabupaten Bandung, provinsi Jawa Barat, dengan kode pos 40973. Jika Anda berangkat dari Jakarta, ada empat rute yang bisa Anda ambil dengan perincian berikut.

Pertama kali Anda melewati jalan tol Cipularang ke Bandung, Anda meninggalkan gerbang tol Kopo. Kemudian berjalan menuju Soreang dan terus ke Ciwidey sampai Anda mencapai Situ Patenggang.

Jalan berikutnya ke Situ Patenggang adalah melalui tol Cipularang, keluar dari tol Buah Batu. Kemudian pergi ke Banjaran – Soreang – Ciwidey – dan selesai di Patenggang.

Rute selanjutnya adalah melalui Cipularang ke arah Leuwi Gajah diikuti oleh Soreang, lalu Ciwidey dan ke Patenggang. Anda tidak perlu khawatir tersesat karena ada rambu-rambu yang jelas di sepanjang jalan.

Jika Anda ingin menggunakan transportasi umum, Anda dapat naik bus dari Terminal Leuwi Panjang ke Ciwidey. Setelah tiba di terminal Ciwidey Anda dapat beralih ke Angkot yang menuju Situ Patenggang. Cukup mudah bukan?

Info tentang lokasi wisata Situ Patenggang

image melalui berbagai tempat wisata

Berdasarkan informasi dari Google Map, jika Anda mengemudi dari nol di Jakarta. Waktu tempuh di jalan normal adalah sekitar 3 jam 5 menit.

Jaraknya sekitar 203 kilometer. Titik nol Jakarta tepatnya di pelabuhan Sunda Kelapa, pasar ikan, kota Jakarta Utara, ibukota khusus Jakarta.

Sedangkan jarak dari Bandung adalah nol, yaitu di Jalan Asia Afrika. Sekitar 1 jam 25 menit pada waktu normal. Panjang jalan yang harus dilalui adalah sekitar 48,3 kilometer.

Jika Anda bepergian dari Bandung, ada dua rute yang bisa Anda ambil. Pilihan pertama adalah pergi ke Bojong Soang melalui Buah Batu. Kemudian Banjaran – Soreang – Ciwidey dan tiba di Situ Patenggang.

Sedangkan rute kedua adalah melalui Majalaya ke Ciparay. Di sebelah Banjaran – Soreang – Ciwidey dan selesai di Situ Patenggang.

Baca juga: 20 Hangouts terbaru di Jogja dengan harga murah

Harga tiket untuk Situ Patenggang

Foto @ abay_mj

Biaya memasuki kawasan wisata Situ Patenggang Bandung cukup terjangkau dan masih dalam batas wajar. Jika Anda mengunjunginya pada hari kerja, Anda akan diminta untuk membeli tiket seharga 18.000 rupee per orang.

Tetapi jika Anda pergi ke Situ Patenggang pada akhir pekan atau hari libur, biayanya adalah 20.500 rupiah per orang. Biaya parkir untuk bus atau truk adalah 22.500 rupee.

Sementara parkir untuk kendaraan pribadi berharga 3.500 untuk satu sepeda motor dan 11.000 rupiah per mobil.

Harga di atas dapat berubah kapan saja, tetapi harga yang kami sajikan telah mengikuti pembaruan terbaru. Atraksi ini buka setiap hari Senin hingga Minggu dari jam delapan pagi hingga jam delapan pagi & # 39; di malam hari. Jangan lupa membawa pakaian ekstra dan jaket tebal, karena udaranya cukup dingin di sana.

Wisata alam tidak akan pernah membuat kita bosan. Keindahan ciptaan Tuhan melalui kombinasi pegunungan, air danau yang jernih dan dedaunan hijau menciptakan suasana yang menyenangkan dan menyenangkan.

Artikel yang dipilih >> Sail Sabang sebagai pusat pariwisata bahari internasional

Itulah kira-kira gambaran pariwisata di Situ Patenggang. Anda tidak akan pernah merasa menyesal karena telah melihat bagaimana bumi Indonesia kaya akan potensi luar biasa.

Video liburan Vlog Hits Posong 2020 Travel

youtube

The post Wisata Situ Patenggang, Harga Tiket Masuk, Penginapan dan Sejarah appeared first on Difa Wisata - Travel Agency, Tours & Shuttle.

from WordPress http://bit.ly/2uPUSbm via IFTTT

#WisataIndonesia #Travel #Tour #Indonesia

0 notes

negeri-nuswantoro-blog · 7 years ago

Text

sumber : initempatwisata.com

Situ Patenggang (Situ Patengan). Bandung, sebagai sebuah wilayah yang juga didominasi oleh dataran tinggi, kaya akan panorama alam untuk memanjakan siapa saja yang datang. Bandung Selatan, terutama wilayah Ciwidey adalah salah satu kawasan yang paling menggambarkan kemolekan alamnya. Tidak jauh dari danau Kawah Putih di Gunung Patuha, ada juga Situ Patenggang, sebuah danau nan menawan buah dari cinta yang mendalam.

Danau, oleh masyarakat Sunda biasanya disebut dengan situ, sementara Patenggang berasal dari istilah pateangan-teangan yang berarti saling mencari. Istilah tersebut, seperti yang tertera di lokasi wisata, adalah berkaitan dengan sebuah legenda yang mengisahkan keromantisan cinta dua orang titisan dewa, Ki Santang dan Dewi Rengganis.

Oleh karena suatu hal, kedalaman cinta keduanya harus diuji dengan perpisahan dalam waktu yang lama. Dua orang yang saling merindukan ini kemudian saling mencari yang berujung pada pertemuan mereka di sebuah tempat yang hingga saat ini dinamakan ��Batu Cinta”. Selanjutnya, Dewi Rengganis minta dibuatkan danau lengkap dengan sebuah perahu untuk berlayar bersama.

Sebuah cerita rakyat yang romantis berpadu dengan pemandangan alam yang eksotis, itulah Situ Patenggang. Hamparan perkebunan teh yang menghijau dan berbukit-bukit turut mengabarkan kesejukan air dan udara disekitarnya. Siapa pun pasti suka, terlebih para pecinta, sejenak untuk berlama-lama di danau cinta seluas 45.000 hektar ini. Andakah salah satunya? Jadi, masih adakah yang menghalangi untuk bersegera?

[wc_divider style=”image2″ line=”double” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=””][/wc_divider]

Aktivitas di Situ Patenggang

Ketika Pembaca sampai di obyek wisata ini, tidak ada yang lebih saya rekomendasikan kecuali mencoba bersyukur karena masih diberi kesempatan menikmati alam nan molek. Nuansa yang dihadirkan sangat mendukung siapa pun untuk memasuki ketenangan. Cobalah menarik nafas dalam-dalam untuk secara perlahan melepaskannya. Lakukanlah, setidaknya hingga terkumpul benar rasa bersyukur dan ketakjuban Anda.

Perlu diketahui, menurut foklor yang berkembang, perahu yang dibuat Ki Santang untuk kekasihnya itu telah berubah menjadi pulau yang bentuknya mirip hati dan dinamakan Pulau Asmara. Percaya ga percaya, konon yang mau singgah di Batu Cinta dan mengelilingi Pulau Asmara maka senantiasa mendapatkan cinta yang abadi. Tidak ada salahnya dicoba, itung-itung sambil menjelajahi setiap sudut kemolekan danau ini.

Cobalah lebih dekat dengan air, pilih satu diantara perahu dayung, perahu boat, sepeda air yang tersedia. Masukilah nuansa menenangkan diatas danau sembari secara jujur terus mengagumi lanskap Situ Patenggang. Suka memancing? Anda sedang berada di surga, jadi rasakan juga sensasi memancing ikan di danau yang berada di ketinggian 1600 mdpl ini. Berharaplah bahwa ikan-ikan yang ada menyukai gaya Anda.

Jika terlanjur betah, bisa juga menambah pengalaman wisata dengan berkunjung ke Pinisi Resto atau Glamping Lakeside Ciwidey. Untuk menuju kesana, bisa melalui pintu gerbangnya ataupun langsung dari Situ Patenggang. Nikmatilah apa yang disajikan, termasuk menikmati panorama Situ Patenggang dari sudut yang berbeda. Selebihnya, berbahagialah dan selamat berwisata!

[wc_divider style=”image2″ line=”double” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=””][/wc_divider]

Fasilitas di Situ Patenggang

Sebagai salah satu obyek wisata alam yang cukup populer di Bandung, danau Situ Patenggang telah dilengkapi dengan beragam fasilitas yang memadai. Seperti yang telah disebutkan di Aktivitas, disini telah disediakan perahu dayung, perahu boat dan sepeda air yang bisa disewa.

Selain itu juga ada penyewaan Gazebo ataupun tikar untuk bersantai. Untuk kebutuhan dasar pengunjung, telah ada juga sarana tempat ibadah (mushola), lahan parkir yang luas dan toilet umum. Bagi yang ingin menginap, bisa memanfaatkan penginapan yang dikelola oleh perhutani atau penginapan lain yang tersebar di wilayah Ciwidey.

Harga Tiket Masuk Situ Patenggang : Biaya masuk obyek wisata ini selalu bergantung pada waktu kunjungan dan jenis wisatawan yang datang. Berikut ini adalah daftar harga tiket masuk beserta biaya parkir untuk masing-masing kendaraan :

[wc_tabgroup class=”” layout=”box”]

[wc_tab title=”Harga Tiket”]

Wisatawan Lokal (Hari Biasa) Rp 18.000 Wisatawan Lokal (Hari Libur) Rp 20.500 Wisatawan Mancanegara (Hari Biasa) Rp 135.000 Wisatawan Mancanegara (Hari Libur) Rp 185.000

[/wc_tab]

[wc_tab title=”Biaya Parkir”]

Roda Dua Rp 3.500 Roda Empat Rp 11.500 Bus atau Truk Rp 22.000

[/wc_tab]

[/wc_tabgroup]

[wc_divider style=”image2″ line=”double” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=””][/wc_divider]

Rute & Maps Situ Patenggang

Seperti yang telah dikatakan di awal artikel ini, Situ Patenggang berada cukup dekat dengan Kawah Putih Gunung Patuha. Adalah ide yang bagus mengunjungi kedua tempat wisata ini sekaligus karena jaraknya keduanya hanya berkisar 6-7 kilometer. Sementara itu, dari Pusat Kota Bandung, danau ini berjarak sekitar 60 kilometer ke selatan.

Sebenarnya, banyak sekali jalur untuk menuju kawasan Ciwidey sebagai tempat Situ Patenggang berada. Semua jalur memiliki kondisi jalan yang sangat baik. Dari Bandung maupun dari daerah lain, seperti Jakarta, setidaknya ada dua rute yang bisa diambil, sebagai berikut :

Pertama : Menuju Cipularang dan masuk ke tol Kopo. Keluar dari tol tersebut, ambil arah ke Soreang kemudian Ciwidey. Dari Ciwidey, Situ Patenggang berjarak kurang lebih 16 kilometer dengan akses jalan yang mudah dan banyak petunjuk jalan.

Kedua : Menuju Cipularang untuk kemudian masuk tol Buah Batu dan mengikuti arah ke Banjaran. Dari Banjaran, temukanlah arah ke Soreang dan selanjutnya ke Ciwidey. Dari Ciwidey, lanjutkan perjalanan ke obyek wisata alam Situ Patenggang dengan akses jalan yang mudah.

Situ Patenggang Situ Patenggang (Situ Patengan). Bandung, sebagai sebuah wilayah yang juga didominasi oleh dataran tinggi, kaya akan panorama alam untuk memanjakan siapa saja yang datang.

#Obyek Wisata #Wisata Bandung #Wisata Danau #Wisata Jawa Barat

0 notes

yusanuarialaniri · 7 years ago

Photo

Kapan kita mengucapkan Subhanallah & Masya Allah? “Mengapa kamu tidak mengatakan waktu kamu memasuki kebunmu “maasyaallaah, laa quwwata illaa billaah (sungguh atas kehendak Allah semua ini terwujud, tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah).” (QS. al-Kahfi: 39) Selengkapnya cek https://konsultasisyariah.com/24593-kapan-kita-mengucapkan-subhanallah-dan-masyaallah.html (di Pulau Batu Cinta - Situ Patenggang)

0 notes

ghostzali2011 · 7 years ago

Link

SPORTOURISM – Situ Patenggang Ciwidey atau juga populer dengan sebutan Situ Patengan merupakan sebuah danau yang berada di Ciwidey, Bandung Selatan, Jawa Barat. Berjarak sekitar 47 km dari kota Bandung, Sahabat Sporto dapat tiba di kawasan wisata Situ Patenggang ini dengan waktu perjalanan sekitar 45 menit hingga 1 jam.

Dari sejumlah tempat wisata di Bandung, pesona alam Situ Patenggang adalah salah satu destinasi yang populer dikunjungi wisatawan. Sepanjang Perjalanan menuju Situ Patenggang, masih sangat alami dengan warna hijau yang dominan, karena adanya pohon-pohon rindang di sisi jalan dan hamparan kebun teh.

Meski harus melalui jalanan berkelok, Sahabat Sporto akan terasa menyenangkan, karena anda akan di sugguhi pemandangan alam yang menyegarkan dengan udara bersih dan jauh dari polusi. Selain itu, perkebunan strawberry akan menambah daya tarik tersendiri di sepanjang jalan menuju Situ Patenggang.

Situ Patenggang merupakan tempat wisata di Bandung Selatan yang berupa sebuah danau. Danau yang berada di ketinggian lebih dari 1.600 meter di atas permukaan laut ini mempunyai pemandangan yang asri dan sejuk dengan perkebunan teh di sekitarnya. Danau yang mempunyai luas sekitar 45.000 hektar ini merupakan bagian dari cagar alam yang mempunyai luas lebih dari 123.000 hektar.

Situ Patenggang menyuguhkan panorama alam yang eksotik. Sejauh mata memandang horizon di depan, terlihat hamparan kebun teh hijau laksana sebuah karpet alam yang terbentang indah. Semilir udara sejuk khas pegunungan beserta hangatnya matahari menyentuh kulit turut menambah pesonanya.

Sesampainya di Situ Patenggang, Sahabat Sporto akan di sambut dengan danau luas yang berair tenang, dengan pegunungan menjulang mengelilingi Situ patenggang. Di tepi danau terdapat banyak perahu dengan warna-warna cerah nan cantik, yang siap mengantar Sahabat Sporto untuk berkeliling danau dengan tarif Rp.15.000 per orang atau jika anda tidak ingin berkeliling terlalu jauh, anda juga bisa menyewa sepeda air yang menarik untuk di coba.

Untuk dapat masuk ke kawasan wisata Situ Patenggang Ciwidey, Sahabat Sporto harus membayar tiket masuk Situ Patenggang sebesar Rp.15.000 per orang. Ini belum termasuk biaya parkir kendaraan. Jika anda membawa motor, biaya parkir adalah sebesar Rp.3.500 dan untuk kendaraan mobil sebesar Rp.11.000, untuk bus sebesar Rp.22.000.

Ada banyak kegiatan menarik yang dapat Sahabat Sporto lakukan di Situ Patenggang. Mulai dari bersepeda air, mengelilingi danau dengan perahu angsa, memancing, mengunjungi Batu Cinta, mengelilingi Pulau Asmara, berjalan keliling kebun teh, atau sekedar berpiknik di pinggiran danau. Inilah sebab mengapa objek wisata Ciwidey yang satu ini disukai sebagai salah satu destinasi wisata keluarga favorit di Bandung.

via SPORTOURISM.ID

#IFTTT #SPORTOURISM.ID

0 notes

itshardcollectorchopshop-blog · 7 years ago

Text

21 Tempat Rekreasi Di Bandung Yang Asyik Buat Liburan

Bandung merupakan Ibukota daerah Jawa Barat. Kota ini selalu mengeluarkan minat pengunjung baik dalamnegeri maupun internasional dengan liburan kuliner, wisata biaya dan rekreasi alamnya. Sewa Bus Bandung darmawisata di Bandung yang beragam sangat, membuat pelancong ngga bakal kehabisan ide lokasi buat didatangi.

Itu sebabnya, kota ini jadi salah satu tujuan darmawisata utama di jawa barat kali liburan. Letaknya yang terbilang cukup dekat oleh Jakarta, membuatnya jadi tempat tujuan kesukaan warga ibukota. Situasi ini juga dipermudah oleh adanya jalan tol Cipularang yang memangkas waktu tempuh Jakarta-Bandung sebagai kurang lebih 2-3 jam. Transport menuju kota Bandung juga tidaklah sedikit, wisatawan dapat menggunakan pelayanan travel, kereta api atau bis antar kota dan provinsi untuk sampai ke kota ini. Daftar Area Wisata Di Bandung Hendak liburan ke Bandung ? Kami kumpulkan info area wisata di Bandung yang bisa anda kunjungi esok. Tempat-tempat liburan di Bandung ini tersebar di area Bandung utara, selatan, lalu juga bandung timur. Silahkan amati daftar lokasi liburan di Bandung serta baca juga review komplit yang telah abdi sediakan untuk setiap tempat yang terlihat. 1. Farmhouse Lembang Farmhouse Ceduk bisa disebut salah satu tempat rekreasi di Bandung terbaru. Tempat ini langsung menghirup banyak hadirin karena areanya yang strategis, dan banyaknya spot berfoto yang bagus banget. Mencari spot berfoto yang instagrammable banget? Jangan lewatkan Farm house lembang betul.. 2. Kebun Teh Sukawana Bagi anda yang ingin ngadem di kebun teh di Baruh, kebun teh Sukawana sanggup jadi alternatif nih. Tempatnya benar sedikit tersembunyi sehingga hampir jarang yang hadir kesini. Padahal, tempatnya cukup bagus lho. Parak tehnya rapi lalu hijau. Juga tak bising. Tempatnya juga tidak sedemikianitu jauh dari Curug cimahi ataupun Dusun bambu. 3. Pinisi Resto Dan Glamping Lakeside Ciwidey Glamping Lakeside di Rancabali - Ciwidey bisa dikatakan salah satu tujuan utama wisata di Bandung selatan saat ini. Dengan icon restoran berbentuk arombai yang besar yang ada di pinggir situ Patenggang, cuaca disekitarnya indah sekali. Prasarana yang ada pun lengkap. Anda bisa tinjau berbagai spot yang khas, berjalan melewati jembatan ponton ditengah danau, lokasi makan, dan lain sebagainya. Kita pula bisa melihat area sekeliling dari spot terbaru disini; teras bintang. 4. Curug Cinulang Cicalengka Curug Cinulang terletak di perbatasan kabupaten Bandung atas Sumedang. Tapi tempatnya lebih simpel dijangkau dari Bandung, tepatnya dari Cicalengka. Daerahnya berada di pinggir jalan serta lumayan senang buat liburan. Buat anda yang bertepatan ada di zona Bandung timur, bisa melapangkan diri berwisata ke curug cinulang ini. 5. Curug Tilu Leuwi Opat Lembang Mau trekking enteng di Lembang? kalian bisa bertandang ke curug tilu leuwi opat. tempatnya berada di zona Parongpong lembang, enggak jauh dari dusun aur dan curug cimahi. Buat menuju ke lokasi, kalian harus bergerak menyusuri jalan yang tersedia minim lebih 30 menit. Tapi, banyak banget spot bagusnya lho. Suasananya juga hijau serta adem sekali. 6. Gunung Tangkuban Perahu Gunung Tangkuban Perahu merupakan salah satu lokasi wisata ternama di Indonesia. Terletak di wilayah Lembang, sekeliling 20 kilometer di utara Kota Bandung, gunung yang bentuknya mirip perahu terbalik ini selalu beku pengunjung pada akhir pekan serta waktu liburan. Tangkuban arombai memiliki 2 kawah yang cukup tersohor, kawah paling besar dinamakan Kawah Maharani, berada di anggota atas lokasi wisata ini. Kawah kedua yang berada sekitar 1,2Km dibawahnya dinamakan Kawah Domas, di kawah ini Kamu dapat merebus telur hingga matang di air belerang yang mendidih di salah satu mata airnya. Baca review abdi tentang kawah domas di link diatas. 7. Kawah Putih Ciwidey Sebutan Kawah Putih Ciwidey sudah enggak asing di kalangan pecinta alam. Kawah yang terletak di kawasan Ciwidey sekitar 50 Km di selatan Bandung ini merupakan kawah vulkanik dengan tanah yang berwarna putih akibat kandungan belerang pada tanahnya itu. Airnya yang berwarna bersinar dan adakala berubah corak merupakan keunikan dari kawah itu sendiri 8. Danau Situ Patenggang Danau Situ Patenggang terdapat sekitar 7 Km dari Kawah Putih. Penglihatan yang disuguhkan situ ini sangat elok. Dikelilingi oleh lembah beserta perkebunan teh yang hijau, banyak hadirin menjadikan tempat ini sebagai daerah bersantai bersama-sama keluarga dan kenalan. Anda dapat menggunakan perahu untuk mengarungi danau tersebut ataupun mengunjungi tempat legenda Batu Cinta yang terdapat di pulau kecil di sedang danau.Udara kira-kira danau terhitung sejuk dan cenderung dingin, mengasihkan suasana bugar bagi fisik dan pikiran yang capek. Tempat liburan di Bandung Selatan ini direkomendasikan bakal dikunjungi. 9. Curug Cimahi Curug cimahi ialah salah satu wisata alam pengganti yang dekat serta sederhana dijangkau, namun lagi banyak orang yang tak tahu. Kendatipun namanya curug cimahi, tapi air turun ini malahan terletak tiada jauh dari lembang. Cuaca di area curug cimahi Bandung natural dan berpola baik, kamu bisa menikmati air terjun yang tinggi dengan air yang jernis, plus suasana alamiah yang indah. Di malam hari, dibelakang air terjun diterangi dengan lampu anekawarna. Sekarang daerah ini dikenal pula dengan julukan air terjun benangraja. Unik beserta indah juga lho.. 10. Halaman Hutan Raya Ir. H. Djuanda Kebun Hutan Raya berlokasi di kawasan Dago Spesialis, membentang sampai ke daerah Maribaya. Di tempat yang merupakan kebun hutan raya pertama di Indonesia ini tampak kurang lebih 2500 jenis tanaman. Tidakcuma wisata botani, di halaman ini juga terdapat beberapa bahan wisata yang mampu dikunjungi, antara lain: a. Memorial Ir. H. Djuanda b. Gua Jepang dan Gua Belanda c. Air Turun Dago d. Air Terjun Omas e. Air Jatuh Lalay f. Museum Ir.H Djuanda g. Prasasti Raja Thailand Dengan suhu udara yang senantiasa sejuk serta suasana yang tenang, Taman Hutan Awam cocok dijadikan area berkumpul, bermalas-malasan dan bercengkrama bersama-sama keluarga dan rekan Anda. 11. Tasik Cisanti Bandung Situ Cisanti yaitu hulu kali Citarum. Siapa sangka, asal sungai yang membelah Bandung ini ternyata menarik sekali lho. Suasananya tengah alami, Untuk penggemar darmawisata alam pasti bakal betah. 12. Maribaya Bandung Maribaya masaini sudah berbeda dengan Maribaya yang dulu. Dibawah management yang anyar, tempat ini direnovasi lalu berubah nama menjadi Maribaya resort and spa. Terdapat tidak jauh dari pusat kota Lembang, sepadan sekali buat kalian kunjungi. Btw, hati-hati dengan oknum “guide” disini ya.. 13. Puncak Bintang Klimaks Bintang Bandung terletak tidak jauh dari sentral kota. Di tempat ini, kamu bisa menikmati udara alam yang masih bugar dan pengamatan kota dari wilayah berdasarkan. Bisa disebut, tempat ini ialah tempat setidaknya ideal bakal melihat kota Bandung dari ketinggian. 14. Saung Angklung Udjo Saung Angklung Udjo yaitu tempat darmawisata budaya tersohor di Bandung. Ditempat yang menfokuskan diri pada pelestarian angklung ini di julukan pertunjukan teratur pentas seni yang terdiri dari orkestra angklung, dansa topeng, helaran lalu wayang golek. Gubuk Angklung Udjo mengenalkan lebih jauh seni dan budaya Sunda dengan alat musik yang dibikin dari bambu tersebut. 15. Museum Geologi Bandung Daerah wisata edukasi ini berada di jalan Diponegoro, sangat dekat dengan Bangunan Sate dan Taman Lansia. Museum ini memiliki antologi fosil, bebatuan, mineral lalu peta (ilmubumi, geofisika, gunung api, geomorfologi, dsb) yang dipastikan dapat menarik rasa mau tahu pengunjung anak-anak lebih-lebih dewasa. Mungkin hal yang paling menarik di museum ini buat pengunjung kanak-kanak adalah fosil-fosil replika dari hewan purba, terpenting fosil dinosaurus. 16. Observatorium Bosscha Tempat wisata edukasi lainnya yang bisa disambangi yaitu Observatorium Bosscha. Daerah pengamatan nasib ini berlokasi di Legok, sekitar 15Km di utara kota Bandung. Untuk bekunjung ke tempat ini Kamu diwajibkan untuk daftar terlebih dahulu, aparat observatorium tidak hendak mengijinkan Anda masuk ke observatorium jika Anda langsung hadir, meskipun Kamu tetap bisa menikmati taman lalu suasana kira-kira observatorium ini. 17. Factory Outlet Rumah Mode Mulai awal tahun 2000an, membludak factory outlet bermuncul di Bandung dan Bandung pun terkenal menjadi kotanya factory outlet. Salah satu factory outlet yang paling terkenal di Bandung adalah Rumah Mode. Terletak di jalur Setiabudi Bandung, tempat ini tak pernah hening pengunjung. Rumah mode menyediakan berbagai barang sisa ekspor bermerek atas harga yang relatif murah seperti pakaian, sepatu, tas, aksesori dan lain serupanya. Di factory outlet ini juga kedapatan tempat-tempat makan, jadi bagi Anda yang penat berbelanja, dapat istirahat sejenak atas menikmati rangkaian kuliner yang cawis.Dengan cuaca yang selalu asri dan bersih, maka tidaklah pelik bila Rumah Mode menjadi daerah favorit menurut para wisatawan yang berkunjung ke kota Bandung. 18. Tebing Kastil Bandung Tebing keraton bandung merupakan tempat wisata yang baru dikenal akhir-akhir ini. daerah ini dikenal awalnya dari media sosial , sampai akhirnya meningkat jadi tempat darmawisata alam yang unik. Tubir keraton Bandung terletak di area kebun hutan raya juanda, area ini dikenal pun dengan julukan tebing selfie karna banyaknya foto selfie yang dilakukan ditempat ini. 19. Taman Kejar Kareumbi Masigit Di taman kejar Kareumbi Masigit, anda sanggup hiking, berkeliling hutan, menginap di rumah pohon, ataupun kegaitan outbond rombongan. Lokasinya satu arah oleh curug Cinulang, jadi masih terdapat di area kabupaten Bandung yang berbatasan bersama Sumedang. 20. Dusun Aur Lembang Dukuh Bambu cocok sekali menjadi tujuan rekreasi keluarga di Bandung. Di dusun ampel terdapat berbagai area permainan, restoran, cafe, beserta pujasera dengan bermacam pilihan kuliner, taman bunga, villa dan glamping, lalu lain-lain. Jika kamu berwisata ke Ceduk, tempat ini rindu untuk kalian lewatkan. 21. Floating Market Lembang Floating Market Ceduk wajib untuk anda kunjungi jikalau berlibur ke Bandung. Berlokasi di daerah Ceduk, suasananya adem banget. Di Floating market anda mampu menemukan beraneka wahana permainan, kuliner, lalu spot indah untuk berfoto. Lokasi ini sudah kondang sebelum dusun aur ataupun floating market bekerja. Semoga gugus info seputar lokasi wisata di Bandung ini mampu jadi referensi untuk liburan anda belakang. Selamat berpiknik!

0 notes

finantagaffar · 7 years ago

Photo

Di kaki Gunung Patuha, terbentang sebuah danau yang konon danau ini mengisahkan dua insan yang telah lama berpisah "Ki Santang dan Dewi Rengganis". Karena asmaranya yang begitu dalam, akhirnya mereka dipertemukan kembali di sebuah tempat yang disebut "Batu Cinta". Batu inilah yang menjadi saksi bisu dipertemukannya kembali cinta mereka -Mitos masyarakat Patenggang- 📍Danau Batu Cinta Situ Patenggang, Bandung (at Situ Patenggang)

0 notes

fajarsusanti · 8 years ago

Text

Bandung ngangenin ... part 2

Weekend ? Harus ya kita jalan-jalan ? Harus ya kita main ? Sebagian orang mungkin mengharuskan dirinya untuk selalu memiliki agenda ke tempat A, ke mall B, jalan sama si C untuk mengisi weekendnya, tetapi bukan sebuah dosa kok kalo sebagian orang lagi memutuskan untuk tetap di rumah menghabiskan weekend untuk sekedar kumpul dengan keluarga, melakukan hobinya, beres-beres rumah, atau bahkan hanya tidur. So .. kalian mau ngapain aja, asal nyaman dan gak ganggu orang lain, itu sah-sah aja menurutku. Ngomongin apa si jar ?? wkwkwk

Minggu ini, karena aku bangun kesiangan, pun temanku, akhirnya kita tidak jadi pergi ke Shooting Club Blok M Plaza untuk main tembakan. It’s okay, ini bukan masalah buatku, karena untuk menikmati waktu senggang seperti ini bagiku sangat mudah, cukup dengan nonton di laptop atau baca buku atau nulis atau sekedar main hp atau tidur haha. Tak berapa lama, temanku yang lain mengajakku ke Galeri Nasional yang letaknya cukup dekat dari kosku, tapi aku ga mau ikut, sedikit kurang tertarik aja untuk kesana hehe, sehingga kuputuskan untuk menikmati hari mingguku dengan melanjutkan tulisanku yang kemarin dengan ditemani sekotak susu dan sebungkus richoco serta suasana hujan yang cukup syahdu,

Situ Patenggang

Ciwidey … ya, pertanda tujuan kita, Kawah Putih, sudah semakin dekat. Semenit, lima menit, lima belas menit, akhirnya sampai juga di Kawah Putih, eitssss tapi kita tidak berhenti dan masuk ke Kawah Putih. Loh ? Beberapa waktu sebelum sampai, kita memutuskan untuk ke tujuan yang lebih jauh dulu atas saran bapak Elsa. Oleh karena itu, tujuan pertama kita ke Situ Patenggang. Situ Patenggang merupakan danau yang terletak di kawasan pegunungan di Ciwidey yang dikelilingi hamparan kebun teh, jadi pemandangan disini sangat indah. Suhu udara di Situ Patenggang cukup dingin, jadi jangan lupa bawa jaket ya kalo kesini. Oh iya, dari informasi yang aku baca Situ Patenggang berasal dari bahasa Sunda, pateangan-teangan, yang artinya saling mencari. Hal ini ada hubungannya dengan cerita “Batu Cinta” yang terdapat di Situ Patenggang. Dikisahkan, dahulu ada dua orang yang saling mencintai, Ki Santang dan Dewi Rengganis. Akan tetapi, mereka berpisah untuk sekian lamanya. Mereka tetap saling saling mencari karena cinta mereka yang begitu mendalam dan akhirnya mereka berhasil bertemu kembali di sebuah tempat yang hingga kini disebut sebagai “Batu Cinta”. Kemudian, Dewi Rengganis minta dibuatkan danau dan sebuah perahu untuk berlayar bersama. Konon perahu tersebut menjadi sebuah pulau yang berbentuk hati yang terletak di tengah Situ Patenggang. Pulau ini disebut sebagai Pulau Asmara /Pulau Sasaka. Menurut cerita ini, siapa yang singgah di batu cinta dan mengelilingi Pulau Asmara, akan mendapat cinta yang abadi seperti Ki Santang dan Dewi Rengganis. Untuk mencapai Batu Cinta dan mengelilingi Pulau Asmara, waktu itu kita menyewa sebuah perahu, dimana per orang membayar Rp 20.000,00. Ketika perahu telah mencapai Batu Cinta, kita diberikan waktu dua puluh menit untuk berkeliling. Di tempat tersebut terdapat situs yang berisi cerita mengenai Ki Santang dan Dewi Rengganis. Selain itu, disana banyak penjual jagung bakar loh yang emang cocok dimakan di waktu suhu udara dingin. Sayang, waktu itu kita lagi puasa sehingga tidak sempat menikmati jagung bakar ditengah udara dingin di Situ Patenggang. Kita disana ga begitu lama, karena kami harus melanjutkan ke tujuan lainnya. Apa itu ? Ya, kawah putih.

Kawah Putih

Kawah Putih Ciwidey merupakan salah satu tempat wisata yang sangat ingin aku kunjungi dari aku kecil dan diumur 21 tahun baru terealisasi. Tetap bersyukur kok masih punya kesempatan ke tempat ini. Kawah putih ini merupakan danau yang mengandung unsur belerang baik tanah maupun airnya, sehingga tanahnya berwarna putih dan airnya berwarna putih kehijauan tergantung kadar belerang didalamnya, suhu, dan cuaca. Danau yang dikenal dengan nama kawah putih ini terbentuk akibat letusan Gunung Patuha.

Oh iya, disini bau belerang sangat menyengat sehingga pengunjung disarankan untuk berada di kawasan ini tidak lebih dari 15 menit serta selalu menggunakan masker. Jangan contoh kita ya yang gak pakai masker :D Suhu udara disini juga dingin, kalian yang akan mengunjungi tempat ini jangan lupa bawa jaket ya. Untuk mencapai puncak kawah putih ini, pengunjung dapat menggunakan mobil pribadi. Akan tetapi untuk motor tidak diizinkan sampai puncak sehingga untuk mencapai sini harus naik angkutan yang khusus mengantar pengunjung ke kawah putih dari tempat parkir di bawah.

Di kawah putih banyak yang menjual belerang dalam kemasan, katanya sih bisa untuk menghilangkan jerawat. Di sana juga banyak penjual jasa foto yang bisa jadi dalam waktu lima menit. Jadi kalian gak usah khawatir ketika kehabisan baterai kamera maupun handphone ketika disana hehe.

Gedung Budaya Sabilulungan

Aku akan lebih banyak cerita ketika menuju tempat ini. Sore itu, kita berencana ke Gedung Budaya Sabilulungan. Gedung ini cukup megah dengan kapasitas 800 orang. Di bagian depan dalam gedung terdapat patung harimau dan burung yang berukuran besar. Gedung ini sering digunakan untuk pertunjukan seni dan kegiatan lainnya. Di samping gedung ini terdapat Science Center. Sayang, waktu itu kita kesorean sehingga tidak bisa masuk ke Science Center. Sampai sekarang, aku masih penasaran apa isi dari Science center ini.

Kita menuju Sabilulungan dengan berjalan kaki dari rumah Elsa sambil hujan-hujanan. Itu salah satu sore terbaik di hidupku. Sepanjang jalan kita bertukar cerita sewaktu PKL, sewaktu mengerjakan KTTA, ini menyenangkan. Sesampai di Sabilulungan kita melihat beberapa remaja Bandung yang sedang bermain skateboard, kita mendekati mereka untuk sekedar menonton. Kemudian, kita ke taman bagian belakang Sabilulungan, sayang, taman itu kurang terawat. Lucunya, kami sempat dikejar-kejar anjing loh ketika mencoba masuk ke taman itu wkwkwk. Karena keburu mahgrib, kita segera mengakhiri sore itu dengan membeli mochi es krim dan serabi bandung sambil berjalan di tengah rintik hujan kembali ke rumah Elsa.

Remaja-remaja Bandung menghabiskan sore dengan bermain skateboard di kompleks Gedung Budaya Sabilulungan. Oh iya, foto-foto selama di Bandung ini merupakan hasil karya dari Elsa dan Hanina. Terima kasih ya kalian, ini bakal jadi bukti buat kasih cerita ke anak cucu kita nanti wkwk. Sampai disini aja ya cerita di Bandungnya. Sore tadi, aku jadi pergi ke Shooting Club loh, jadi baru sempat menyelesaikan tulisan ini malam ini. Lain kali akan ku ceritakan pengalamanku disana. :))

0 notes