#bank emok
Explore tagged Tumblr posts
Text
Bank Emok Resahkan Warga Banten, BI Banten Dukung Penertiban
SERANG – Praktik bank keliling atau Bank Emok di Banten meresahkan masyarakat. Hal ini mencuat setelah terjadi pengeroyokan warga Pandeglang di Jalan Raya Serang-Pandeglang pada Minggu (31/3/2024) malam. Menanggapi hal ini, Kepala Bank Indonesia (BI) Banten Ameriza Ma’ruf Moesa menyatakan dukungannya terhadap upaya penertiban Bank Emok yang akan dilakukan oleh Polda Banten dan OJK. “Kami selaku…
View On WordPress
#bank emok#Bank keliling#Kepala Bank Indonesia (BI) Banten Ameriza Ma&039;ruf Moesa#Ojk#penertiban bank emok#Penertiban bank keliling
0 notes
Text
TURISIAN.com - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman mengapresiasi kegiatan jalan sehat yang diinisiasi KPID Jabar, Minggu 9 Juni 2024. Diikuti oleh ribuan warga Bandung dan sekitarnya, jalan sehat yang digelar dalam rangka Hari Penyiaran Daerah (Harsiarda) 2024 dilepas oleh Herman di halaman Gedung Sate. Menurut Herman, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) memiliki komitmen bagus untuk menyehatkan masyarakat. Dampaknya literasi masyarakat akan meningkat karena didukung oleh badan yang sehat dan jiwa yang kuat. BACA JUGA:Lewat Seri Semarang 10K, Pemkot Semarang Dorong Tren Gaya Hidup Sehat "KPID memiliki komitmen bagus untuk menyehatkan masyarakat karena kalau badannya sehat dan jiwanya kuat," katanya. "Dengan demikian, masyarakat dapat menikmati berbagai informasi dari media untuk meningkatkan literasi atau pengetahuan," sambung Herman. Apalagi, lanjutnya, Pemda Provinsi Jabar dan KPID Jabar sudah berkomitmen mengawal lembaga penyiaran agar menyajikan konten edukatif. Herman menuturkan, konten yang edukatif akan menambah wawasan masyarakat. BACA JUGA: Jalan-jalan ke Priangan Timur, Jangan Lewatkan Wisata Kuliner Ini "Contoh apabila masyarakat kesulitan keuangan jangan ke bank emok, tapi bisa mengakses lembaga keuangan formal. Ini bisa terjadi kalau masyarakat kita terliterasi baik," katanya. Menurut Herman, sejauh ini lembaga penyiaran di Jabar sudah menyajikan konten yang tak hanya menghibur, tapi juga edukatif. Ia berharap hal itu bisa terus ditingkatkan agar masyarakat Jabar memiliki wawasan luas. "Masyarakatnya harus terus diedukasi dan lembaga penyiaran punya tugas itu bukan hanya menghibur, tapi juga membuat masyarakat pintar," harapnya. ***
0 notes
Link
0 notes
Text
Cigeulis, 17 Maret 2024
DESA BERDAYA CIGEULIS PROGRAM MICROFINANCE SALURKAN PINJAMAN MODAL KEPADA 2 PM
"SIMPAN PINJAM TANPA BUNGA"
Penyaluran Program Microfinance ( Simpan Pinjam Tanpa Bunga ) Hadir lagi di tahun 2024 di Desa Berdaya Cigeulis. Penyaluran ini dilaksanakan di rumah Relawan Inspirasi dan diikuti oleh 2 orang PM baru, 1 orang perempuan dan 1 orang laki-laki.
Para PM ini diberikan pinjaman masing - masing yaitu Rp. 1.500.000
Berikut daftar PM dan jenis usahanya serta besaran pinjamannya :
Susilawati : Penjual Makanan Keliling ( Rp. 1.500.000 )
M Juhli Hidayat : Penjual Kerupuk ( Rp. 1.500.000 )
Tujuan diberikannya pinjaman microfinance ini adalah untuk membantu menambah modal, agar skala jualan para PM bertambah dan penghasilannya pun bertambah di kemudian hari.
Sistem pengembalian pinjaman dananya dengan cara diangsur sebulan sekali selama waktu yang sudah disepakati bersama kelompok yaitu 10 bulan. Agar uang simpan pinjam bisa bergulir dengan cepat dan tidak memberatkan pm. Masing - masing PM diberikan buku tabungan sebagai bukti simpan pinjam yang berjalan dan dikelola.
"Terimakasih rumah zakat atas bantuan simpan pinjamnya yang tanpa bunga ini, alhamdulillah kami bisa menambah modal usaha kami dan semoga pendapatan kami bertambah juga" Ujar Ibu Susilawati.
"Alhamdulillah ada bantuan simpan pinjam tanpa bunga dari rumah zakat, jadi saya tidak terbebani jika meminjam modal ini, tidak seperti meminjam ke bank emok atau bank keliling yang belum apa apa modalnya sudah harus bayar lagi. Semoga rumah zakat sukses dan berjaya selalu" Ujar M Juhli.
DBF
RumahZakat
Microfinance
RelawanInspirasi
Maret2024
Cilegon
0 notes
Video
youtube
Sandiaga Uno di Sumedang Janji Hajar Bank Emok, Bebaskan Emak-emak dari ...
0 notes
Video
youtube
Memirsa dan Menyajikan Ketimbang terjerat bank emok lebih baik jadi nasabah bank sampah. Pada dasarnya setiap orang adalah reviewer. Kemahiran literasi kini tidak melulu, membaca, menulis, dan berhitung. Selain kemampuan kelisanan mendengar dan berbicara, era baru menuntun orang untuk memirsa. Efek visual menggiring pemirsa mahir merespon tontonan. Kemudian menyajikan kembali menjadi tuntunan. #rhapsody #interlude #literacy by Duddy RS
0 notes
Text
Kredit bjb Mesra Bantu Kehidupan Masyarakat dar Jeratan bank Emok
Kredit bjb Mesra Bantu Kehidupan Masyarakat dar Jeratan bank Emok
Karawang, Bewarajabar – Kehadiran bank bjb lewat produknya Kredit Mesra telah membantu kehidupan warga di sejumlah kecamatan di Kabupaten Karawang. Salah satunya yang paling berdampak adalah terhindar dari jeratan rentenir atau bank emok. Hal ini seperti yang disampaikan oleh Kepala Desa Jatimulya, Ato Purtoni. Ato yang wilayahnya masuk Kecamatan Pedes mengatakan di desanya terdapat delapan bank…
View On WordPress
0 notes
Text
Polda Banten Bakal Gandeng OJK dan BI Tertibkan Bank Keliling
SERANG – Polda Banten akan menggandeng Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menertibkan Koperasi Simpan Pinjam (Kosipa) alias Bank Keliling ilegal. Penertiban itu terkait maraknya aduan masyarakat terkait Bank Emok yang merajalela ke desa-desa. Terbaru, oknum bank keliling melakukan penganiayaan terhadap warga di Jalan Raya Serang Pandeglang, tepatnya di Baros, Kabupaten…
View On WordPress
0 notes
Text
TURISIAN.com - Produk penyiaran harus mampu membawa kebermanfaatan bagi semua lapisan masyarakat dengan menyiarkan informasi dan konten yang baik. Demikian disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman saat menghadiri acara Broadcasting Expodi Kota Bandung, Sabtu 8 Juni 2024. Event ini merupakan rangkaian Hari Penyiaran Daerah (Harsiarda) Tingkat Provinsi Jabar yang berlansung di Gedung Sate. "Tentu dalam penyiaran ada informasi, ada pesan yang disampaikan, dan esensinya harus memberikan literasi kepada masyarakat," ucap Herman. BACA JUGA: Event Sports Content Producer, Diikuti 180 Perusahaan Produk Olahraga Selain itu, Herman juga menuturkan bahwa penyiaran di Jabar harus berkeadilan. Secara proporsional, konten yang disiarkan lembaga penyiaran harus dapat memenuhi kebutuhan informasi semua kalangan. Mulai dari anak- anak, dewasa, sampai lanjut usia. "Kita punya persoalan contohnya stunting masih tinggi, pengangguran, fenomena bank emok. Semua itu, kuncinya ada di literasi dan pemahaman masyarakat terhadap hal- hal ini," kata Herman. Maka ini menjadi tugas bersama, termasuk lembaga penyiaran untuk mengedukasi masyarakat. Baik secara direct ataupun tidak langsung. "Ada televisi, radio, kalau kita bergerak semuanya, mengedukasi masyarakat," imbuhnya. BACA JUGA: Gubernur Jabar Luruskan Biaya ‘Konten’ 15 Miliar untuk Masjid Al Jabbar Momentum bagi Lembaga Herman berharap Harsiarda tahun ini menjadi momentum bagi lembaga penyiaran untuk menyampaikan konten dan informasi yang bermanfaat sekaligus memperkuat literasi masyarakat. "Kesejahteraan masyarakat, itu hal fundamental yang jadi prioritas kami di Pemda Provinsi Jawa Barat," katanya. Hal senada dikatakan Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat Amin Shabana. Menurutnya, target pembangunan dapat tercapai dengan dukungan semua pihak. Termasuk lembaga penyiaran. Apalagi, Jabar merupakan miniatur industri penyiaran nasional. BACA JUGA: Pemda Jabar Bakal Evaluasi Pengelolaan Wisata Religi Masjid Raya Al Jabbar "Lembaga penyiaran memiliki posisi strategis untuk bisa memberikan sosialisasi, kampanye kepada masyarakat," ucapnya. "Kami dari KPI Pusat sangat mengapresiasi langkah KPID Jabar. Dimana, selama ini kalau kami perhatikan selalu terdepan dalam menginisiasi hal -hal terkait kepentingan publik dalam industri penyiaran," sambungnya. Sementara itu, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jabar Adiyana Slamet mengatakan bahwa Tema Harsiarda Tahun 2024 Tingkat Provinsi Jabar yakni "Penyiaran Berkeadilan". BACA JUGA: Henry Husada Sebut Proses Pembotolan dan Daur Ulang CCEP Bisa Kurangi Polusi Plastik Dengan tema tersebut, ia menginventarisir kebutuhan masyarakat Jabar dalam konteks penyiaran. Adiyana menyebut bahwa pada peringatan Harsiarda tahun lalu, telah diluncurkan Pasagi. Atau Pengawasan Media Digital untuk menyelamatkan masyarakat Jawa Barat dari malinformasi di dunia digital. "Maka KPID Jabar terus- terusan menggaungkan bahwa jangan sampai negara kalah. Yakni, untuk menyelamatkan masyarakat dengan porsi penguasaan kedaulatan digital oleh platform-platform global," pungkasnya. ***
0 notes
Text
Kegiatan pengajian dan evaluasi pencapaian dakwah di Lebak selatan
Lebak,07 April 2024
Pengajian rutin dan berkumpulnya jamaah pengajian Alfatimah selalu memberikan sejumlah kebaikan diantaranya pengajian pekanan yang menitik beratkan pada pencapaian pencapaian dakwah di 2024.
Dengan beragamnya kegiatan dakwah telah mengantarkan kita ke tahap tahap pemenangan dakwah 2024 dan pencapaian itu yang bisa di rasakan saat ini walaupun belum maksimal dalam pencapaian nya.
Ibu ibu majlis ta'lim Nurul Huda yang tergabung dalam nilai nilai keagamaan juga sudah menyadari betul betapa pentingnya dakwah ini.
Menurut ust Solihin "Dengan demikian kedepannya dakwah harus lebih baik lagi mengingat banyak nya program program sebelah seperti bank emok,pinjol dan lainnya" Dan ini mesti di cegah dengan terus berupaya agar masyarakat bisa mendapatkan kesejahteraan nya melalui program program literasi dan pemanfaatan lahan nya
Capacity building
Rumah zakat
Relawan Inspirasi
0 notes
Photo
Sedang mewawancarai salah satu informan penelitian tesis saya. beliau selain ketua poktan juga merupakan manajer MFI yang ada di desa cikidang, lembang, KBB. Berdasarkan hasil wawancara, dapat diambil kesimpulan bahwa LKM/MFI turut serta memberantas keberadaan bank emok/lintah darat yang sangat merugikan para debiturnya dengan bunga yang mencekik sekitar 20rb/hari. Memang pinjaman yang disediakan oleh LKM maksimal 2jt/tahun, namun setidaknya ini sangat menolong para debitur LKM agar mereka tidak kembali ke dalam jeratan bank emok/lintah darat. Interviewing one of my thesis research informants. Besides being the head of the poktan, he is also an MFI manager in Cikidang, Lembang, KBB. Based on the results of the interview, it can be concluded that MFIs are participating in eradicating the existence of bank emok/loan shark which are very detrimental to their debtors with an interest that is stifling around 20 thousand rupiah/day. Indeed, the maximum loan provided by the MFI is 2 million rupiah/year, but at least this really helps MFI debtors so that they do not return to the entanglement of bank emok/loan sharks. (at P4S Lembang Agri) https://www.instagram.com/p/CEx2ElZlNTn/?igshid=1bfwkwdu2zuku
0 notes
Text
Bank Emok Sudah Dibahas sampai DPR RI
Bank Emok Sudah Dibahas sampai DPR RI
TASIKMALAYA, (KAPOL) – Kasus warga terlilit utang Bank Emok sudah menyebar dan menjadi perbincangan hangat. Bahkan, pembahasannya sudah sampai di DPR RI. Pertanda permasalahan ini serius.
Demikian diungkapkan Triono dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tasikmalaya, saat berdialog dari Aliansi Forum Peduli Tasikmalaya (AFDT), Senin (25/11/2019) di gedung DPRD Kota Tasikmalaya.
Menurutnya OJK dibentuk…
View On WordPress
0 notes
Text
DPRD Jabar Apresiasi Kinerja bank bjb di Masa Pandemi Covid-19
DPRD Jabar Apresiasi Kinerja bank bjb di Masa Pandemi Covid-19
Bandung, Bewarajabar.com — Wakil Ketua DPRD Jabar Oleh Sholeh, memberikan apresiasi kepada PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB), saat menghadiri kegiatan Penyerahan Hasil Pemeriksaan Kepatuhan Atas Kegiatan Operasional Tahun Buku 2019 dan Semester I Tahun Buku 2020, di Gedung BPK Perwakilan Provinsi Jawa Barat. (10/2/21) Menurutnya, meski dalam situasi pandemi Covid-19 BJB tetap…
View On WordPress
0 notes
Photo
Selamat pagi bunga bunga Indonesia No bunga bangke No bunga bank emok No bunga rentenir keparat.. Bangsat, coro dan tikus got.. Bungaku bunga dihalaman Tumbuh dari nafas sari matahari dan embun Mengenyah kesombongan Dari harta harta hasil curian Hidup asal terlihat kaya Kuusir kau dari cahaya Kubuang kedalalam wc yg gelap Tanpa sinar Tanpa cahaya Karena tak pernah perduli pada cahaya manusia Mereka yang lapar Yang berjalan jauh tanpa ada ongkos kendaraan Yang compang camping karena tak ada baju Yang selalu memejamkan matanya jika kau lewat dengan kendaraan mewah Yang selalu menutup telinga ketika kau bicara lantang di podium Semuanya nisbi... Semuanya bunga bunga kepalsuan #kisundalabuan https://www.instagram.com/p/B9XxFZ8pHsM/?igshid=1rg0wkqhvct1j
0 notes