#ahmadheryawanbankjabarbanten
Explore tagged Tumblr posts
Text
Gubernur Ahmad Heryawan Genjot Pembangunan Jabar Diakhir Masa Jabatannya
Ahmad Heryawan atau akrab disapa Aher menyatakan sedang terus menggenjot pembangunan di Jabar menjelang akhir masa jabatannya menjadi gubernur selama dua periode. "Ada bandara, Ciletuh (Geopark), pembangunan besar tol, pelabuhan, itu hal-hal besar yang perlu kita tuntaskan, termasuk juga pendidikan," kata Aher usai Sidang Paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi ke-72 Provinsi Jabar di Bandung, Sabtu. Aher merupakan Gubernur Jabar dua periode yang akan berakhir masa jabatannya dengan Wakil Gubernur Deddy Mizwar hingga Juni 2018. Menjelang habis kepemimpinannya itu, Aher mengungkapkan sedang mempercepat pembangunan di berbagai bidang dengan target penyelesaian 2018. Ia menyebutkan, dua proyek besar yang sedang digenjot yakni Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka dan Tol Soreang Pasirkoja (Soroja) di Kabupaten Bandung. Ia berharap, proyek yang diprioritaskan di Jabar itu dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. "Mudah-mudahan Kertajati, Soroja juga mudah-mudahan gak molor lagi, kalau molor kita kasih sanksi nanti," katanya. Ia berharap, proyek besar yang sedang digenjot yakni BIJB dan Tol Soroja dapat diresmikan pada akhir masa jabatannya. Aher juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Jabar dan masyarakat yang telah bersama-sama mengawal pembangunan Jabar.
#aher#ahmadheryawan#gubernurjawabarat#gubernurjabar#aherbjb#ahmadheryawanbjb#aherbankjabarbanten#ahmadheryawanbankjabarbanten#gubernurjawabaratbjb#gubernurjabarbjb#gubernurbjb
1 note
·
View note
Text
Ahmad Heryawan Bank jabar Banten (aher BJB) Komitmen Kenalkan Angklung hingga Mendunia
Ahmad Heryawan bank jabar banten berkomitmen terus berperan aktif mengenalkan kesenian khas Jabar, yakni angklung, mulai dari tingkat nasional hingga internasional. Terlebih, angklung telah menjadi warisan dunia yang telah ditetapkan oleh UNESCO. Ahmad Heryawan bank jabar banten "Setiap event (angklung) keliling daerah atau keluar negeri, kami selalu memberikan dukungan. Kita juga telah mengirimkan seperangkat angklung dan gamelan Sunda ke kedutaan-kedutaan besar maupun perkumpulan masyarakat Sunda," kata Direktur Utama Bank BJB Ahmad Irfan saat mendampingi Gubernur Jabar Ahmad Heryawan dalam lawatan kerjanya di Sidney, Australia, Sabtu (27/1/2018). Ahmad Heryawan bank jabar banten Dalam kesempatan itu, Irfan dan istri sempat mendampingi Gubernur Jabar bermain angklung di panggung terbuka, Martin Place, Sidney. Irfan yakin, lewat pendekatan budaya akan terbangun kedekatan hubungan, termasuk hubungan antarnegara. Jika relationship tersebut telah terbangun, Irfan pun yakin bisnis akan muncul dengan sendirinya. Ahmad Heryawan bank jabar banten "Pendekatan lebih fair dan lebih enak itu kan lewat pendekatan budaya karena ada kesamaan untuk menjaga budaya itu. Kami sudah (kirim seperangkat angklung dan gamelan Sunda) ke Jeddah, London, Rusia, dan lainnya. Selanjutnya, kami akan menyelaraskan dengan program Pemprov Jabar," sebutnya. Irfan menambahkan, Bank BJB mengalokasikan sekitar 5% dari laba perusahaan setiap tahunnya untuk mendukung pembangunan di bidang lingkungan, kesehatan, dan pendidikan. Dari dana corporate social responsibility (CSR) itu pula, kata Irfan, bank bjb mengalokasikan anggaran untuk pengembangan kesenian angklung. "Pemprov Jabar sendiri merupakan pemegang 38% saham Bank BJB. Sebanyak 5% kita kembalikan kepada masyarakat," jelas Ahmad Heryawan bank jabar banten .
#aherbjb#ahmadheryawanbjb#aherbankjabarbanten#ahmadheryawanbankjabarbanten#gubernurjabarbjb#gubernurjawabaratbjb#gubernurbjb
0 notes
Text
Gubernur BJB ,Aher Bank Jabar Banten Mengajak Masyarakat Mengambil Hikmah Banyak WL Haji
Gubernur BJB, Aher Bank Jabar Banten ,mengatakan, persoalan itu tidak hanya dialami oleh Indonesia. Namun, juga dialami oleh negara-negara lain, karena didasarkan pada kemampuan dan kapasitas jamaah yang terbatas di Tanah Suci. Jamaah haji asal Jawa Barat yang menunggu atau waiting listuntuk diberangkatkan, terus meningkat setiap tahunnya. Sayangnya, kouta pemberangkatan haji itu ditentukan dan dibatasi oleh Pemerintah Arab Saudi. Gubernur BJB, Aher Bank Jabar Banten pun mengajak masyarakat untuk menyadari dan mengambil hikmah banyaknya waiting list atau daftar tunggu jamaah haji di Jawa Barat. Karena, menurut dia, ada hal lain yang perlu dianalisis. Hal pertama, kesadaran beragama masyarakat kita semakin tinggi. Kedua, meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Gubernur BJB, Aher Bank Jabar Banten menambahkan, "Kesadaran beragama di kita sangat tinggi. Dulu kan jarang yang mau ibadah haji. Tapi, sekarang luar biasa jumlahnya sampai waiting list hingga 12 tahun, 13 tahun. Ini menunjukkan, kesadaran bergama sangat luar biasa," ujar Ahmad Heryawan BJB. Gubernur BJB, Aher Bank Jabar Banten menilai, saat ini, agama betul-betul masuk merasuk ke ruang kepribadian mereka. Khususnya, masyarakat Jawa Barat. Selain itu, hal ini menunjukkan bahwa ekonomi bangsa, termasuk masyarakat Jabar, meningkat kesejahteraannya. "Sebab, kalau tidak sejahtera tidak bisa berangkat haji. Itu yang paling penting," katanya. Pemerintah Arab Saudi, kata dia, memberikan kuota sebanyak 210 ribu jamaah untuk Indonesia setiap tahunnya. Batas kuota ini, dibagi-bagi ke seluruh daerah dan Jawa Barat menjadi provinsi tertinggi yang mendapatkan kuota sebanyak 38 ribu lebih jamaah setiap tahun. Hal ini karena Jawa Barat memiliki jumlah penduduk Muslim terbesar dibandingkan provinsi lain di Indonesia. Gubernur BJB, Aher Bank Jabar Banten juga mengatakan, "Jadi, memang jatah kita hanya itu. Pendaftar itu sangat banyak, antre menunggu jatah. Tapi, tiap tahun yang diberangkatkan hanya 38 ribu. Nggak bisa apa-apa kita," kata Gubernur BJB, Aher Bank Jabar Banten .
Source: Republika
#aherbjb#aherbankjabarbanten#ahmadheryawanbjb#ahmadheryawanbankjabarbanten#gubernurjabarbjb#gubernurjawabaratbjb#gubernurbjb
0 notes
Text
Aher (Ahmad Heryawan) BJB : Jika Warga Rohingnya Masih Mengungsi Maka Permasalahan Belum Selesai
Aher (Ahmad Heryawan) BJB dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyalurkan bantuan Jawa Barat Peduli Rohingya Tahap II senilai Rp 1 miliar. Sumbangan itu berasal dari sumbangan sukarela para aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Provinsi Jawa Barat, karyawan Bank bjb, dan masyarakat umum, melalui Rumah Zakat. Aher (Ahmad Heryawan) BJB menyerahkan batuan tersebut secara simbolis setelah salat subuh berjemaah rutin ASN Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Senin, 8 Januari 2018.
“Salat subuh tadi pagi lebih bermakna dengan diserahkannya bantuan Jawa Barat Peduli Rohingya Tahap II senilai Rp 1 miliar, semoga berkah,” kata Aher (Ahmad Heryawan) BJB
Aher (Ahmad Heryawan) BJB mengatakan, selama warga Rohingya masih mengungsi maka permasalahan belum selesai. Sebagai warga tak berdaya maka kebutuhan mereka mesti dipenuhi melalui uluran tangan semua pihak yang mampu, karena itulah program Jawa Barat Peduli Rohingya terus digulirkan.
“Saya atas nama masyarakat Jawa Barat terus mendukung Warga Rohingya yang saat ini berjuang untuk pengakuan status kewarganegaraan mereka,” ujarnya.
Aher (Ahmad Heryawan) BJB minta rekening Jawa Barat Peduli terus berlanjut. Kepedulian Jawa Barat baik di Tanah Air maupun mancanegara perlu terus ditumbuhkan. Sebelumnya, warga Jawa Barat juga membantu warga di daerah lain yang terkena musibah, seperti korban gempa di Pidie Aceh dan korban banjir bandang di Bima, Nusa Tenggara Barat. Saat itu, Aher menitipkan bantuan sebesar Rp 4 miliar untuk Pidie dan Rp 3 miliar untuk Kota Bima.
Aher (Ahmad Heryawan) BJB Mengacu pada laporan Rumah Zakat, bantuan Jawa Barat Peduli Rohingya Tahap I sebesar Rp 2,1 miliar telah disalurkan kepada para pengungsi Rohingya di Bangladesh beberapa waktu lalu. Bantuan tersebut sebagian besar dinikmati pengungsi dalam bentuk sandang, pangan, dan sanitasi air. Bahkan bersama WHO, bantuan Jawa Barat Peduli telah menjadi bagian penting dalam pendirian 100 shelter pengungsi, yang dilengkapi sarana layanan warga termasuk penyediaan tenaga medis berupa dokter dan perawat.
Source: Tempo
#aherbjb#aherbankjabarbanten#ahmadheryawanbjb#ahmadheryawanbankjabarbanten#gubernurbjb#gubernurjawabaratbjb#gubernurjabar
0 notes
Text
Ahmad Heryawan BJB Sebut Pencapaian Terbaik Anggaran Jabar
Ahmad Heryawan BJB dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat mencatatkan realisasi anggaran tahun 2017 sebesar 95,77 persen. Realisasi anggaran ini mengalami kenaikan dibanding realisasi anggaran 2016 yang mencapai 93,91 persen, dimana penyerapan tahun lalu merupakan persentase tertinggi di Indonesia.
Berdasarkan catatan dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jawa Barat, total volume APBD Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp34.715.558.011.749. Dari total tersebut, dapat direalisasikan sebesar Rp33.250.432.050.778 atau sebesar 95,77 persen, dan sisa anggaran sebesar Rp1.465.125.960.971. APBD Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2017 mengalami kenaikan Rp4.818.769.203.866 atau sekitar 1,87 persen bila dibanding dengan APBD 2016 yang sebesar Rp29.896.788.807.883.
Ahmad Heryawan BJB menanggapi laporan realisasi keuangan di akhir tahun ini, Ahmad Heryawan BJB menyebut ini sebagai pencapaian terbaik sepanjang dia menjabat.“Alhamdulillah, para ASN Pemprov Jabar memang luar biasa, mereka dapat mengawal program pelayanan publik dengan merealisasikan anggaran sesuai jadwal dan skema yang sudah direncanakan, tahun lalu dengan serapan 93,91 persen saja sudah tertinggi di Indonesia, Saya rasa capaian tahun ini di 95,77 persen juga akan masuk tertinggi," ujar Ahmad Heryawan BJB di Bandung, Minggu, 31 Desember 2017.
Pencapaian terbaik lainnya dalam tata kelola keuangan adalah tahun ini Pemprov juga kembali dapat menetapkan APBD tahun 2018 tepat waktu, bahkan kali ini diikuti oleh seluruh pemerintah kabupaten/kota di Jawa Barat dapat menetapkan tepat waktu. Hal ini menunjukkan fungsi pembinaan dan layanan evaluasi APBD kabupaten/kota oleh Pemerintah Provinsi dapat berhasil sempurna. Bagi entitas pemerintah daerah, penetapan APBD tepat waktu disertai opini WTP, berpeluang mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID) dari pemerintah pusat.
Ahmad Heryawan BJB menambahkan, “Saya juga bersyukur, para pengelola keuangan kita telah berhasil mengawal penetapan APBD tepat waktu untuk Provinsi dan Kabupaten Kota Se-Jawa barat, sehingga memastikan belanja pemerintah untuk program pembangunan dan pelayanan publik dapat berjalan diawal tahun 2018,” tutur Ahmad Heryawan BJB .
#AherBJB#aherbankjabarbanten#Ahmadheryawanbjb#ahmadheryawanbankjabarbanten#gubernurjabarbjb#gubernurjawabaratbjb#gubernurbjb
0 notes
Text
Gubernur Jabar BJB (Aher BJB) Bela Negara Dengan Mengorban Apa Yang Dimiliki
Gubernur Jabar BJB (Aher BJB) menyatakan melakukan bela negara penting untuk dilakukan masyarakat. Caranya pun beragam. Termasuk melalui cara-cara kekinian dalam rangka menghalau berbagai ancaman baik secara kultur maupun keutuhan negara dari pihak asing. "Bentuknya saya kira zaman kekinian, dan kemudian mengenyahkan ancaman (lainnya) juga," ujar Gubernur Jabar BJB (Aher BJB) usai menjadi pembina pada Upacara Peringatan Hari Bela Negara tahun 2017 di Halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (19/12). Gubernur Jabar BJB (Aher BJB) mengatakan, bela negara zaman kekinian artinya adalah bagaimana masyarakat dengan berbagai latar belakang profesi, mampu menjalankan perannya dengan baik untuk membangun bangsa lebih baik. "Bagi tenaga kesehatan yang memberikan layanan kesehatan, bagi guru yang sedang sedang mengajar di daerah terpencil, itu juga bela negara," katanya. Gubernur Jabar BJB (Aher BJB) juga mengatakan jika dahulu para pahlawan dan masyarakat melakukan implementasi bela negara dengan mengorbankan apa yang dimiliki dan mengorbankan nyawa, kini dengan kemajuan teknologi, masyarakat juga mampu melakukan bela negara dengan memiliki kesadaran digital. Sehingga, mampu melihat potensi ancaman yang disebar melalui sosial media. "Tentu bela negara dari serangan asing dalam bentuk kebudayaan melalui digital yang merusak," katanya. Gubernur Jabar BJB (Aher BJB) menambahkan, bela negara juga harus dilakukan dari ancaman yang merusak generasi muda. Ia menyontohkan, salah satu yang sangat penting dilakukan adalah bagaimana menghilangkan peredaran narkotika di masyarakat. Sehingga dibutuhkan kesadaran di masyarakat bahwa segala bentuk narkotika lambat laun dapat menghancurkan suatu negara karena generasi mudanya tidak mampu berkembang. "Mengenyahkan narkoba, karena merusak generasi muda kita kedepan, saya kira sangat banyak berjuang (bela negara), menghilangkan kemiskinan, pengangguran, termasuk untuk membangun kesejahteraan bersama, itu juga termasuk bela negara, " katanya.
Source: Republika
#AHERBJB#aherbankjabarbanten#ahmadheryawanbjb#ahmadheryawanbankjabarbanten#gubernurjabarbjb#gubernurjawabaratbjb#gubernurbjb
0 notes
Text
Ahmad Heryawan BJB “Peningkatan Dana Bos Tahun 2019”
Ahmad Heryawan BJB mengatakan pemprov Jabar berencana meningkatkan dana BOS untuk sekolah swasta.
“Tahun 2019, kami merencanakan, insya Allah, dana BOS untuk sekolah swasta akan dinaikkan agar swasta bisa menyelenggarakan pendidikan secara baik,” ujar Aher dalam acara Edufuturistik, Gedung Sate, Minggu (10/12/2017).
Ahmad Heryawan BJB menambahkan dana ini adalah bukti keberpihakan pemerintah terhadap sekolah swasta. Ia mengatakan semua lembaga yang mengatasnamakan negara menyelenggarakan pendidikan untuk anak negeri memiliki hak yang sama. Peningkatan Dana BOS tersebut diharapkan akan digunakan sekolah swasta untuk meningkatkan sarana dan prasarana di sekolah.
“Bahaya kalau kita tidak berpihak pada swasta, sebab separuh lebih anak-anak kita ada di swasta. Sama dengan menyia-nyiakan generasi muda kita,” ujarnya.
Peningkatan Dana BOS baru bisa terjadi pada tahun 2019, karena pada 2018 banyak anggaran yang terpakai untuk sektor lain. Satu di antaranya adalah Pilkada serentak yang memakan anggaran cukup banyak.Perencanaan penganggaran sudah dilakukan sejak awal 2018 sehingga wacana peningkatan Dana BOS sudah dapat dirancang dan dihitung sejak awal Januari 2018.
“Karena 2018 ada pilkada serentak, sehingga anggaran banyak tersedot pilkada, maka beliau menyampaikan 2019,” ujarnya.
Ahmad Heryawan BJB ,emgatakan, tahun ini, besar dana BOS masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Setiap anak mendapatkan Rp 500 ribu per tahun, dan untuk beberapa daerah mendapatkan dana BOS sebesar Rp 700 ribu per tahun. Kemudian, dana BOS dari pemerintah pusat sebesar Rp 1,4 juta per anak per tahun. (FY).
Source: Tribunnews
#aherbjb#aherbankjabarbanten#ahmadheryawanbjb#ahmadheryawanbankjabarbanten#gubernurjabarbjb#gubernurjawabaratbjb#gubernurbjb
0 notes
Photo
Gubernur Jabar Jawa Barat BJB Penawar Hati - Aher BJB Anak Kecil Dalam Mimpiku (on Wattpad) https://my.w.tt/UiNb/UWjb3daEHI Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau yang biasa disapa Aher dan Bank Jabar Banten yang disingkat BJB Bank Jabar Banten Dulu sewaktu dia masih harum namanya dia sangat di sayangi kedua orang tuanya namun disaat dia Aher dijaili oleh adiknya, #ahmadheryawanbjb #kasusbjb #korupsibjb #bjbsyariahkorupsi #kasusbankbjbsyariah #geledahbjbsyariah #aherbjb #ahmadheryawanbankjabarbanten #gubernurjabarbjb #aherbankjabarbanten #gubernurjawabaratbjb #gubernurbjb #bjbsyariah #bankjabarbanten #bjbasuransi
#aherbankjabarbanten#aherbjb#ahmadheryawanbankjabarbanten#ahmadheryawanbjb#bankjabarbanten#bjbasuransi#bjbsyariah#bjbsyariahkorupsi#geledahbjbsyariah#gubernurbjb#gubernurjabarbjb#gubernurjawabaratbjb#kasusbankbjbsyariah#kasusbjb#korupsibjb#historical-fiction#books#wattpad#amreading
0 notes
Text
Ahmad Heryawan bjb: Alasan BJB Salurkan KUR
Ahmad Heryawan bjb meminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali merangkul PT Bank Jabar Banten (BJB) sebagai penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) Jabar Banten. Ahmad Heryawan bjb mengatakan, 2014 lalu BJB sempat menyalurkan KUR sebesar Rp1 triliun. Berangkat dari sana, menjadi alasan Aher meminta OJK kembali mendorong BJB menyalurkan KUR. Di mana usulan tersebut berdasarkan pengalaman BUMD yang pernah berhasil menyalurkan KUR.
Pihaknya, selaku pemegang saham, menambahkan jika KUR pada 2015 sempat dihentikan sementara dan akan dilanjutkan kembali akhir tahun. Pemprov Jabar pun menjamin BJB dengan pasar yang ada bisa turut bersaing dengan penyalur KUR yang notabene bank milik pemerintah. Ahmad Heryawan bjb melanjutkan, dalam penyaluran KUR, bank lain bisa jadi lebih siap dan matang seperti BRI karena BUMN ini memiliki jaringan infrastruktur paling lengkap. Namun, dia melihat, infrastruktur yang dimiliki BJB juga telah siap hingga ke pelosok Jabar Banten. "BJB pernah dipuji karena menyalurkan Rp1 triliun, sekarang kita ajak lagi," ujar Ahmad Heryawan bjb. Ahmad Heryawan bjb Selain pasar yang masih terbuka lebar, penyaluran KUR pun bisa menyasar para Tenaga Kerja Indonesia yang jumlahnya cukup besar di Jabar. Pemprov Jabar bersama KPK sudah merumuskan bagaimana data penyaluran TKI yang tepat dimulai dari pembenahan di kabupaten/kota.
Source: Metronews
#bank jabar banten#bankjabarbanten#bjbasuransi#bjb#bankbjb#bankbpdbjb#bpdbjb#ahmadheryawanbjb#ahmadheryawanbankjabarbanten#aherbjb#aherbankjabarbanten#gubernurjawabaratbjb#gubernurjabarbjb#gubernurbjb
0 notes
Text
Ahmad Heryawan BJB RUPST Memuaskan
Ahmad Heryawan BJB memberikan dana dividen kepada Pemrov Jabar sebesar Rp 340 miliar dari total dividen Rp 862,9 miliar yang dibagikan.
Ahmad Heryawan BJB sebagai Gubernur Jawa Barat sangat mengapresiasi pembagian dividen tersebut. Menurut dia, nilai dividen tersebut menunjukkan baiknya kinerja bjb selama 2016.
“Tentu hasil RUPST ini memuaskan, bagus, alhamdulillah,” ujar dia.
Ahmad Heryawan BJB mengatakan, dividen sebesar Rp862,9 miliar atau setara 56% dari laba Bank BJB 2016 disepakati akan dibagikan kepada para pemegang saham. Sementara 34% akan digunakan untuk pengembangan Bank BJB. “Pembagiannya sudah baik, Pemprov Jabar sendiri mendapat dividen kurang lebih Rp340 miliar,” sebutnya.
Ahmad Heryawan BJB menilai dengan pencapaian yang diraih BPD BJB sebagai bank daerah terbaik dibandingkan dengan bank daerah lainnya. Aher menambahkan, sangat wajar apabila BJB menjadi salah satu bank yang berkinerja terbaik secara nasional. Bank BJB sendiri menyetujui pembagian dividen Rp862,9 miliar. Keputusan ini dicapai seusai rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) bjb tahun buku 2016 yang digelar di Hotel Aryaduta, Bandung akhir Maret lalu.
Source: Okezone
0 notes
Text
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten “Bikers Jawa Barat”
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten ditemani Direktur Utama Bank Jabar Banten (BJB) Ahmad Irfan dan Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Nanan Soekarna memainkan angklung pada acara "International Bandung Bike Week" di kawasan Dipenogoro Bandung, Jawa Barat.
"International Bandung Bike Week" yang diadakan HDCI mengusung tema "Ride For The Culture" yang bertujuan mengangkat kebudayaan Indonesia khususnya, Jawa Barat, ke ranah internasional.
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten menyambut baik kedatangan bikers di Jawa Barat. Kedatangan bikers ini dinilai memeriahkan HUT ke-72 Jawa Barat. Gubernur yang akrab disapa Aher ini pun mempersilakan para bikers berwisata menjelajahi Jawa Barat. "Kegiatan kita semakin semarak, semakin sempurna saja urusan kita hari ini. Memang kalau ingin merasakan keramah-tamahan rakyat yang penuh senyuman, sangkat tepat bikers datang ke Jabar," kata Aher. Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten mengatakan sangat mengapresiasi semangat HDCI dalam mengkampanyekan keselamatan lalu lintas dan keberpihakannya pada budaya dan seni Jawa Barat. Hal ini ditunjukkan dengan HDCI yang akan menggelar event permainan angklung, jaipong, dan rampak kendang secara kolosal. Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten akhirnya mengajak para bikers untuk menonton kebudayaan sunda lainnya, yakni wayang golek yang akan diperagakan sebagai acara penutup Gedung Sate Festival. Dalam kegiatan itu, Gubernur Jawa Barat, Aher menyerahkan angklung dan iket sunda secara simbolik kepada Ketua Umum HDCI. Setelah upacara usai, para biker melakukan kegiatan rolling thunder keliling Kota Bandung dan kembali ke Click Square.
Source: Antara news
#ahmadh#ahmad heryawan bank jabar banten#ahmadheryawanbankjabarbanten#aherbankjabarbanten#ahmadherywanbjb#gubernurjabarbjb#gubernurbjb#aherbjb
0 notes
Text
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten Saatnya Bersaing dengan Perbankan Nasional
Ahmad Heryawan bank Jabar Banten sebagai sebuah bank pembangunan daerah terbesar di Indonesia, sudah saatnya bersaing dengan dunia perbankan nasional. Hal tersebut diutarakannya saat membuka Business Review Quartal 2 2017 Bank Jawa Barat dan Banten (BJB), di Discovery Hotel and Convention Ancol, Jakarta Utara, Selasa, 25 Juli 2017.
"Ini semua tentu kerja keras seluruh jajaran Bank BJB, sehingga Alhamdulillah kita bersyukur kepada Allah, Bank BJB hadir sebagai bank daerah yang terbesar di Indonesia diantara provinsi-provinsi lain," ujar pria yang akrab disapa Aher itu dalam sambutannya.
"Tentu persaingannya sudah selesai dengan bank daerah. Persaingannya sekarang dengan perbankan nasional. Itulah para pesaing kita untuk berkompetisi secara sehat tumbuh bersama-sama menjadi bagian dari kemajuan perekonomian bangsa ini," tuturnya.
Untuk itu, Aher meminta BJB lebih berperan aktif dalam meningkatkan manfaat seluas-luasnya untuk masyarakat Indonesia umumnya dan masyarakat Jawa Barat dan Banten khususnya. BJB harus menyentuh ekonomi masyarakat terkecil melalui pengucuran kredit mikro atau terhadap UMKM.
"Mari kita telaah bersama peran BJB dalam kemajuan perekonominan nasional. Tidak hanya maju, tidak hanya tumbuh tapi juga bisa menghadirkan pemerataan. Oleh karena itu, perbankan harus punya peran dalam urusan pemerataan tadi selain pertumbuhan laba, yang dinikmati oleh Pemerintah Jawa Barat dan Banten dan seluruh stakeholder juga dinikmati seluruh keluarga besar Bank BJB, dan tentu saja seluruh masyarakat Jawa Barat dan Banten," katanya.
Ekonomi kerakyatan
Lebih lanjut, Aher juga ingin peran BJB terhadap ekonomi kerakyatan harus dipertajam. Hal ini bisa dilakukan melalui pemahaman yang baik tentang ekonomi kerakyatan itu sendiri.
"Ekonomi kerakyatan bermakna bahwa seluruh kekayaan negara yang dimiliki kita nikmati bersama-sama. Baik lembaga yang mengolahnya itu ukurannya mikro, ukurannya kecil, rendah atau bahkan ukurannya besar dan sangat besar. Tapi keseluruhan pengolahan alam semesta, kekayaan alam sepenuhnya diperuntukkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran bangsa kita," kata Aher.
Implementasi lain ekonomi kerakyatan bisa dilakukan melalui koperasi. Agar dunia perbankan bisa dirasakan oleh semua kalangan baik pengusaha besar, menengah, maupun kecil, perbankan diharapan ikut berperan serta dalam mengembangkan koperasi.
"Memajukan koperasi harus bagian dari misi perbankan. Koperasi tolong dicolek, tolong dilihat karena koperasi itu menjadi bagian dari cara kita meratakan pendapatan," ujar Aher.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Utama BJB Ahmad Irfan mengajak seluruh jajaran Bank BJB untuk fokus dan meningkatkan kinerja ditengah gempuran para pesaing yang semakin agresif meningkatkan bisnisnya. Tahun ini menjadi tahun penting bagi BJB untuk membuktikan bahwa cemerlangnya kinerja BJB akan berlangsung secara berkelanjutan dan berkesinambungan.
"Selain meningkatkan volumen kredit agar margin perseroan terjaga, kami juga mengajak rekan-rekan untuk terus berkontribusi meningkatkan business income. Sudah saatnya kita memikirkan cara lain guna meningkatkan laba Bank BJB, yakni melalui optimalisasi berbagai channel yang kita miliki agar transaksi secara keseluruhan dapat kita tingkatkan lebih baik lagi," tutur Irfan.
Source : Pikiran Rakyat
#aher#ahmadheryawan#aherbjb#ahmadheryawanbankjabarbanten#aherbankjabarbanten#gubernurjawabaratbjb#gubernurjabarbjb#ahmadheryawanbjb
1 note
·
View note
Text
Ahmad Heryawan bjb Terapkan Layanan Syariah, Kemenag Jabar Gandeng bank bjb syariah
Ahmad Heryawan bjb Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat menggandeng bank bjb syariah untuk menerapkan layanan pengelolaan keuangan pegawai secara syariah.
Ahmad Heryawan bjb Kerja sama itu ditandai dengan pendandatanganan Nota Kesepahaman dan Silaturahmi antara Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat dengan bank bjb syariah dalam layanan perbankan syariah.
Ahmad Heryawan bjb Penyerahan simbolis nota kesepahaman diberikan oleh Direktur bank bjb syariah Indra Falatehan kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat Drs. H. A. Buchori, M.M di Hotel Nexa, Bandung, (06/01), lalu.
Ahmad Heryawan bjb Kegiatan diawal tahun ini merupakan salah satu terobosan bagi Kanwil Kementerian Agama Jabar untuk secara keseluruhan memberikan contoh kepada masyarakat mengenai pengelolaan keuangan berbasis syariah sesuai dengan tuntunan Agama Islam sehingga lebih aman dan nyaman bagi umat.
Ahmad Heryawan bjb “Saya sangat mengapresiasi kerjasama ini yang merupakan langkah awal kita dalam menghindari riba yang mana dari dulu kita selalu menggunakan bank konvensional untuk pengelolaan keuangan pegawai dan transaksi keuangan lainnya sebagai penunjang kinerja,” tutur Buchori seperti dilansir dalam situs resmi Kemenag Jabar, Senin (08/01).
Ahmad Heryawan bjb Direktur bank bjb syariah, Indra Faletehan dalam sambutannya mengungkapkan kebahagiaannya dapat bekerja sama dengan Kanwil Kemenag Jawa Barat yang telah memberikan kepercayaan kepada bank bjb syariah dalam pengelolaan keuangannya yaitu gaji pegawai dan menjadi bank pengelola dana haji atau PAOH.
“bjb syariah sebagai bank BPD yang berbasis syariah memiliki program banking dengan sebutan 3 in 1 yaitu dimulai dari pembukaan rekening nasabah, jemput maslahat, dan mobile banking maslahat. Kami pun masih terus berbenah dalam meningkatkan pelayanan umat, semoga dengan adanya nota kesepahaman ini bjb syariah dapat memberikan pelayanan secara profesional dan amanah dalam mendukung perkembangan ekonomi syariah,” jelas Indra Ahmad Heryawan bjb.
#aherbjb#ahmadheryawanbjb#aherbankjabarbanten#ahmadheryawanbankjabarbanten#gubernurjabarbjb#gubernurjawabaratbjb#gubernurbjb#aher#ahmadheryawan
0 notes
Text
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten Menandatangani Nota Kesepahaman Dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten mengatakan baru 70 persen warga Jawa Barat yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
“Tapi kalau hitungan kabupaten/kotanya yang terbaik Kota Cirebon sudah 99 persen, Kota Bandung menjelang 91 persen. Di bawahnya itu Kabupaten Cirebon dan Kota Sukabumi. Mudah-mudahan banyak yang menyusul,” kata Ahmad di sela peringatan Hari Kesehatan Nasional di Bandung, Senin, 13 November 2017.
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten mengatakan pemerintah Jawa Barat menandatangani nota kesepahaman dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan untuk mempercepat target universal health coverage (UHC) JKN-KIS. “Kalau sudah sampai di angka 99 persen, sudah masuk kategori universal health coverage. Target nasional itu 2019 oleh pemerintah. Kalau kita bisa 2018, kenapa tidak,” ucapnya.
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten menyatakan di seluruh Indonesia, baru tiga pemerintah daerah yang sudah masuk kategori UHC tersebut. “Yogyakarta, Semarang, dan Kota Cirebon. Alhamdulillah ada yang mewakili Jawa Barat.”
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten mengatakan pemerintah provinsi akan membantu percepatan target UHC itu. “Pemerintah provinsi mendorong percepatan ini lewat Dinas Kesehatan masing-masing untuk memantau, mendorong, dan sosialisasi. Semakin banyak pesertanya, semakin ringan bayarnya, semakin meng-cover banyak orang,” ujarnya. Pemerintah Jawa Barat sendiri memberikan subsidi hingga 40 persen bagi warga tidak miskin untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan. “Kita punya program Jamkesda, Jaminan Kesehatan Daerah, kerja sama provinsi dan kabupaten/kota. Selama ini provinsi meng-cover 40 persen dari seluruh pembiayaan, 60 persen oleh kabupaten/kota masing-masing. Setara Rp 225 miliar sampai Rp 250 miliar setiap tahun,” kata Ahmad Heryawan BJB.
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten mengatakan saat ini yang perlu didorong adalah keanggotaan peserta mandiri untuk program JKN-KIS. “Bagi masyarakat yang mampu justru sangat mulia kalau dia mengambil program mandiri, karena dia sudah sadar betul kesehatan sangat penting. Dampaknya, ketika dia sakit, akan ter-cover. Ketika orang lain sakit, dia membantu orang lain,” tuturnya.
Ahmad Heryawan Bank Jabar Banten berharap, selain Kota Cirebon, sejumlah daerah akan menyusul masuk kategori UHC di Jawa Barat. Kota Bandung, Kabupaten Cirebon, serta Kota Sukabumi diharapkan bisa secepatnya menyusul Kota Cirebon. “Mudah-mudahan banyak yang menyusul di 2018 dan sisanya pada 2019,” kata Ahmad Heryawan BJB. (FY).
Source: Nasional Tempo
#aherbjb#aherbankjabar#ahmadheryawanbankjabarbanten#ahmadheryawanbjb#gubernurjabarbjb#gubernurjawabaratbjb#gubernurbjb
0 notes
Text
Ahmad Heryawan BJB Serahkan Sertifikat Akreditasi Sekolah
Ahmad Heryawan BJB menyerahkan sertifikat akreditasi kepada 702 sekolah setingkat SMA, SMK, MA di seluruh Jawa Barat, di Kantor Dinas Pendidikan Jawa Barat, Bandung, Jumat pagi, 5 Januari 2018.
"Kita beharap akreditasi bukan sekadar seremoni. Tapi bagian dari cara kita meningkatkan kualitas dan kuantitas SMA/SMK kita, sehingga Jawa Barat tidak hanya memiliki bonus demografi paling banyak, namun juga berkualitas," kata Ahmad Heryawan BJB.
Ahmad Heryawan BJB mengatakan, di Jawa Barat terdapat 1.557 SMA terdiri dari 498 SMA Negeri (SMAN) dan 1.079 SMA Swasta (SMAS). Sementara jumlah SMK mencapai 2.854 sekolah terdiri dari 279 SMK Negeri (SMKN) dan 2.575 SMK Swasta (SMKS). Sementara jumlah MA mencapai 1.117 sekolah terdiri dari 77 MA Negeri dan 1.040 MA Swasta.
Jumlah SMK yang terakreditasi pada 2017 sebanyak 436 sekolah terdiri dari 82 SMK Negeri dan 354 SMK Swasta. Jumlah SMA/MA yang terakreditasi pada 2017 sebanyak 264 sekolah terdiri dari 89 SMA Negeri, 112 SMA Swasta, dan 63 MA Swasta.
Akreditasi, menurut Ahmad Heryawan BJB , menentukan sejauh mana kualitas penyelenggaraan pendidikan yang berdampak pada kualitas lulusan. Untuk itu, Aher, sapaan akrab guberenur, meminta seluruh SMA/SMK/MA di Jawa Barat melakukan akreditasi pada 2018.
Ahmad Heryawan BJB menambahkan, "Sekitar 80 persen lebih SLTA di Jawa Barat sudah diakreditasi, tinggal 20 persen lagi akan diselesaikan di 2018," katanya.
Kepala Badan Akreditasi Provinsi (BAP) Jawa Barat Udin Saud mengatakan, baru sekali ini penyerahan sertifikat akreditasi ini dilakukan oleh gubernur. "Ini menunjukkan perhatian bapak gubernur terhadap mutu pendidikan di Jawa Barat," ujarnya.
Ahmad Heryawan BJB juga menyerahkan sertifikat akreditasi dengan nilai tertinggi kepada SMAN 1 Cisarua Kabupaten Bandung Barat, SMA Assalam Dayeuhkolot Kabupaten Bandung, SMAN 24 Kota Bandung, dan SMA Alloysius 1 Kota Bandung. Sementara SMK yang mendapat nilai akreditasi tertinggi yaitu SMK Bela Nusantara Kabupaten Cianjur, SMKN 1 Kabupaten Ciamis, SMKN 1 Kabupaten Garut dan SMK Pasundan Kabupaten Cianjur. (FY).
Source: Tempo
#aherbjb#aherbankjabarbanten#ahmadheryawanbankjabarbanten#ahmadheryawanbjb#gubernurbjb#gubernurjabarbjb#gubernurjawabaratbjb
0 notes
Text
Ahamd Heryawan (Aher) Bank Jabar Banten Yakinkan Perbaikan Selepas Gempa
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyebutkan kerusakan akibat gempa yang mengguncang pada Jumat malam, dapat tertangani. "Sekarang tahap rekonstruksi, Insya Allah tertangani oleh kita," ujar Ahmad Heryawan di Bandung, Sabtu (16/12). Ahmad Heryawan BJB mengatakan, saat ini Pemprov melalui BPBD Jabar dan daerah tengah melakukan mitigasi, yakni dengan mendata bangunan-bangunan yang rusak, serta menenangkan masyarakat yang terdampak. Sementara bagi masyarakat yang masih mengalami trauma, telah ada relawan yang siap membantu memulihkan kondisi mental korban gempa. "Ya tentunya yang trauma harus diberi penjelasan bahwa musibah telah lewat," katanya. Ahmad Heryawan BJB mengaku beruntung, gempa dengan skala 6,9 Skala Richter tidak sehebat gempa yang melanda Pangandaran beberapa tahun lalu. Selain itu, ia bersyukur gempa yang terjadi tidak menimbulkan tsunami. "Semalam ada potensi tsunami sehingga menyelamatkan diri, kemudian dua jam potensi tsunami berhenti, Alhamdulillah tidak terjadi," katanya. Ahmad Heryawan BJB meski begitu meminta masyarakat untuk tetap waspada serta hati-hati dari setiap potensi bencana. Jika masyarakat memerlukan sesuatu, petugas dari BPBD siap membantu. (FY).
Sourece: Republika
#aherbjb#aherbankjabarbanten#ahmadheryawanbankjabarbanten#ahmadheryawanbjb#gubernurjabarbjb#gubernurjawabaratbjb
0 notes