#Undangan Abu Abu
Explore tagged Tumblr posts
Text
Update 2023
Hi, 2023 sudah jalan ya. Gimana nih 2022? Semoga baik-baik saja ya. Kalau aku nano-nano rasnaya. Dilangkahi adik nikah, si dia yang aku kira masih bisa diharap malah ngasih undangan, aku yang masih aja betah single.. ya salah siapa nolak dan ditolak mulu..
Haah, gini ya jadi orang INFJ. Bisa aja sabar buat dapat yang dimau, tapi bukannya malah kayak ngatur takdir gak sih? Terkadang aku nyalahin diri ini, merasa idealis banget, kalau A ya A, kalau B ya B. Padahal kondisi gak selalu sejalan dengan idealnya. Pernah dikomentarin gini sama orang yang dikenalin ke aku, saat itu aku kaget. Awalnya gak terima karena merasa jadi orang idealis itu salah. Perempuan sbg makmum gak boleh idealis, karena nanti harus ikut imam.
Tapi, setelah kupikir, dia gak salah. Dia cuma mengungkapkan seperti apa diriku dipandangannya. Ya artinya kita gak sepehaman. Kalau idealis ku salah, harusnya imam nanti meluruskan. Kalau idealis ku benar, lantas mau disalahin kalau gak sepaham sama imam?
Lagian, idelis itu ibarat landasan. Pijakan buat menjalani hidup. Kalau gak langkah kita akan abu-abu. Terombang ambing ikut kemana arus berjalan, padahal tujuan kita itu sudah ada.
Ya tentu aku nyari imam yang juga punya idealis yang benar, dimana aku bisa belajar dari dia. Aku bisa nanya kalau ada yang salah. Aku bisa nanya, minta jawaban, minta solusi, minta bantuan disaat aku butuh dia selaku imam, nahkoda kapal.
Banyak ya mauku.. bingung juga mau dimana nyarinya. Nanya mbah google juga gak tau. hhaha.. lucu banget hidupku ini..
Sabar, itu sih yang aku bilang ke diriku sendiri. Refleksikan diri dengan kisah Khadijah RA yang sabar banget menanti jodohnya yaitu nabi Muhammad SAW. Itu aku baca dari buku tentang Khadijah karya Sibel Eraslan.
Mohon doanya ya, pemaca tumblr dimanapun itu kalian.. semoga aku bisa segera menemukan jodohku aamiin :)
8 notes
·
View notes
Text
Syukuran Muhammad Abi Pradipta Berjalan Meriah
Mmcnews,Sriwijaya_Lahat : 07 JULI 2024. Alhamdullilah pelenyenggaraan Syukuran Khitanan Muhammad Abi Pradipta anak kedua dari pasangan Bapak Robikum dan Ayu Anggraini sekita pukul 19.30 Wib berjalanbaik, Sukses dan Meriah acara yang dilaksanakan di Kediaman nya di Jalan Cuhup Ganya rt.11 RW.03 Kelurahan kota Baru Kecamatan Lahat Ratusan undangan memadati dalam acara Syukuran Khitan Muhammad Abu…
0 notes
Text
Babinsa Pudakpayung (Pelda Marjuki) bersama Bhabinkamtibmas Menghadiri undangan peletakan batu pertama pembuatan wisma abu di wihara Budha Gaya Watunggong yg di hadiri ibu Walikota Semarang di wilayah Kel. Pudakpayung Kec Banyumanik.
https://www.instagram.com/koramilbanyumanik/p/C-jcGJQvXwYeMnhgPv-mh9w42gmt3QbRhtObpc0/?igsh=MTRldWhucmo5a2QwOQ==
0 notes
Text
aku sedang mendengarkan kajiannya ustad Ammi, judulnya fakta dibalik tragedi asyuro. atas dasar kepo terhadap judul tersebut, aku klik saja videonya. awalnya mikir tentang nabi musa kah? ternyata ini bercerita tentang cucunya nabi saw, husein bin ali. bingung tapi tetap memaksa menyimak penjelasan ustad ammi. sudah sampai menit ke 39 tetap belum paham tentang apa sebetulnya yang diceritakan ustad, crying in the corner for sure.
dari yang aku tangkap sejauh ini, ustad menceritakan kenapa husein bin ali dibunuh. jadi memang ada konflik politik gitu. ada beberapa nama yang disebut, yang aku tidak begitu familiar. disebutkan ada pasukan ini dan pasukan itu. lagi galau apakah aku perlu rewind dari awal, atau disimak dulu sampai akhir, atau ya sudah ditutup saja videonya. aduh
barusan aku cek, keterangan di bawah videonya, disebutnya apa? semacam caption gitu, isinya semacam sinopsis tentang materi yang dibawakan ustad ammi. let me copy it, and paste here.
Tragedi Asyura adalah peristiwa terbunuhnya Husein Bin Ali di Karbala. Berawal dari masa berakhirnya masa khulafaur rasyidin, sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam : “Khalifah setelahku 30 tahun.” [HR. Ahmad dan Abu dawud]
Raja pertama setelah masa khulafaur rasyidun adalah kepemimpinan Muawiyah, setelah meninggalnya Muawiyah maka diangkatlah Yazid sebagai khalifah, pada masa ini terjadi penolakan dari sebagian kaum muslimin, penduduk Kufah hanya mau taat jika Husain dan keluarga Ali sebagai khalifah, kemudian mengundang Husain untuk datang ke Kufah agar bisa dibaiat. Untuk menyelidiki kebenaran ini, Husain mengirim Muslim bin Aqil agar memeriksa keadaan di Kufah yang sebenarnya. Berita tentang penduduk Kufah didengar oleh Yazid. Ketika itu, Kufah termasuk daerah kekuasaan bani Umayyah. Utusan Husein untuk memastikan undangan dari Penduduk Kufah tertangkap oleh Pasukan Bani Umayyah dan dieksekusi. Kemudian untuk memastikan informasi di Kufah, maka Husein berangkat dari Mekah menuju Kufah di tanggal 8 Dzulhijah, hari tarwiyah. Banyak para sahabat Nabi menasihatinya agar tidak pergi ke Kufah. Husein tetap enggan membatalkan keberangkatannya. Husein menginjakkan kakinya di daerah Karbala bersama 73 orang yang mendampinginya. Kemudian tibalah 4000 pasukan yang dikirim oleh Ubaidullah bin Ziyad di bawah pimpinan Umar bin Saad.
nah, setelah membaca keterangan tersebut jadi sedikit punya gambaran besar atas apa yang ustad jelaskan selama 40menit tadi, he he he.
0 notes
Text
ROMANTIS...
.
.
MASBRO... Dan MBAKSIST... Kali ini saya ingin berbagi bahasan yang indah-indah dulu dah... Maaf yah...! yang Bujanghidin... gimana hasil ronsenya, apa masih ada tulang rusuknya...? Bhahahah...
Sebagaimana panutan kita Rasulullah ajarkan kan pada kita-kita bahwa ;
Romantis itu -- Saat isteri ingin pengakuan dari suami bahwa dia disayang, maka suami memberikan pengakuan sepenuh hati bahwa ia mencintai isterinya.
Dalam sebuah riwayat Rasulullah SAW berkata kepada Aisyah ra ;
كُنْتُ لَكِ كَأَبِي زَرْعٍ لِأُمِّ زَرْعٍ إِلاَّ أَنَّ أَبَا زَرْعٍ طَلَّقَ وَأَنَا لاَ أُطَلِّقُ
Kunt lak ka'abi zara li'umma zara 'iila 'ann 'aba zara tallaq wa'ana la 'utalliq
“Aku bagimu seperti Abu Zar’ seperti Ummu Zar’ hanya saja Abu Zar’ mencerai dan aku tidak akan menceraikanmu.” (HR At-Thabrani)
Bukan justru -- “Aduh, udahan ah Bun, nggak usah suka manja-manja gitu...!, udah tua kita...! Malu sama anak-anak...! Malu sama tetangga...! kata sang suami.
Romantis itu -- Saat isteri naik kendaraan, suami membukakan pintunya atau memasangkan helemnya atau membukakan pintu pagar rumah.
Dari Anas berkata : “Kemudian kami pergi menuju Madinah. Aku lihat Rasulullah menyediakan tempat duduk yang empuk dari kain di belakang beliau untuk Shafiyah (Salah satu istri Rasulullah SAW) kemudian beliau duduk di samping untanya sambil menegakkan lutut beliau dan Shafiyah meletakkan kakinya di atas lutut beliau sehingga ia bisa menaiki unta tersebut.” (HR Bukhari)
Bukan justru -- “Lama banget sih pake helm aja...!, keburu telat nih...! Cepetan dikit napa...!, atau Udah kebelet nih...! teriak suami. Bhahahaha...
Romantis itu -- Saat suami diundang makan tanpa isteri, dia menolak undangan itu.
Diriwayatkan dari Anas RA, ia berkata: “Seorang lelaki Persia yang merupakan tetangga Nabi SAW mempunyai kuah kaldu paling sedap. Kemudian dia membuat makanan dan mendatangi Nabi SAW lantas mengundangnya untuk makan, sedangkan Aisyah berada di samping Nabi. Kemudian Nabi SAW berkata, ‘Yang ini bagaimana...?’ Ia menunjuk Aisyah dan berkata, “Tidak” Kemudian memberi isyarat kepadanya, “Bagaimana dengan ini....?” Dia berkata, “Tidak.” Kemudian Nabi memberi isyarat yang ketiga kalinya dan bersabda, “Ini bersamaku...?” Kemudian ia berkata, “Ya.” (HR Ibnu Hibban)
Bukan justru -- “Syukur isteriku nggak ikutan diundang, Yesss...jadinya aku bebas dan bisa ngumpul ama teman-teman sampai malam, bisa ketemu mantan,” batin suami.
Xixixixixi...
Romantis itu -- Saat suami memanggil isteri dengan panggilan kesukaan sang kekasih.
Dari ‘Aisyah ra., ia berkata,
دَخَلَ الحَبَشَةُ المسْجِدَ يَلْعَبُوْنَ فَقَالَ لِي يَا حُمَيْرَاء أَتُحِبِّيْنَ أَنْ تَنْظُرِي
Dakhal alhabashat almsjid yalabun faqal li ya humayra' 'atuhibbin 'an tanzuri
“Orang-orang Habasyah (Ethiopia) pernah masuk ke dalam masjid untuk bermain, lantas Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memanggilku, “Wahai Humaira (artinya: yang pipinya kemerah-merahan), apakah engkau ingin melihat mereka...?” (HR. An Nasai dalam Al Kubro 5 : 307)
Bukan justru -- “Heh Ndut...! (Sementara yang kerempeng aman... Hahahah...), Woyyy Maria Mercedes..., mana bajuku...?,” pinta suami dengan nada tinggi. Bukan begitu juga kali Tuan Takur... hahahaha...
Romantis itu -- Saat isteri marah, suami menanggapi dengan lemah lembut demi mencairkan suasana.
Ketika Aisyah marah Rasul pernah memencet hidung Aisyah dengan lembut sambil berkata: “Wahai Uwaisy, bacalah doa: “Wahai Tuhanku, Tuhan Muhammad, ampunilah dosa-dosaku, hilangkanlah kekerasan hatiku & lindungilah diriku dari fitnah yang menyesatkan." (HR. Ibnu Sunnan)
Bukan justru -- “Kamu tuh ya...!, Udah cerewet...!, Suka marah...!, Tidurnya ngorok...!, boros lagi...,” bantah suami. Emang udah berani MASBRO... masih belum kerasa, pintu kamar dibanting, piring terbang kesana-kemari, tidur di teras, masih mau heh...?
Romantis itu -- Memberikan waktu sebelum tidur untuk berbincang sekadar mendengarkan keluh kesah kegiatan isteri seharian.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam datang pada malam hari, kemudian beliau mengajak Aisyah berjalan-jalan dan berbincang-bincang. (HR Muslim)
Bukan justru -- Tidur lebih dulu...!, Sibuk pegang HP...! Asyik nonton TV...!, kemudian saat waktunya merebahkan tubuh justru memberikan punggungnya kepada sang isteri. kayaknya ada deh... yang seperti ini, Hahahaha...
Nah, perbuatan-perbuatan yang seperti inilah yang jadi pokok awal, tidak Harmonisnya..., Berantakannya, Ambyarnya... Rumah tangga, karena adanya ego yang melekat pada diri masing-masing.
Semoga para suami bisa bersikap romantis sebagaimana manusia terbaik telah mencontohkan. Wallahu alam...
#AFR
0 notes
Text
Mengenal Sejarah Batubara Dunia dan Industri Pertambangan di Indonesia (Titan Infra Energy)
Batubara telah menjadi bagian penting dalam sejarah manusia sebagai salah satu sumber energi yang paling signifikan. Penggunaan batubara dimulai sejak zaman Yunani Kuno sekitar 300 SM. Di China, sekitar 2000 tahun lalu, batubara sudah ditambang dan digunakan sebagai bahan bakar. Di Eropa, batubara ditemukan di Inggris dan Jerman sekitar abad pertama masehi dan mulai ditambang secara komersial di New Castle, Inggris.
Pada abad ke-18, permintaan batubara meningkat pesat berkat penemuan mesin uap oleh James Watt, yang memicu Revolusi Industri di Eropa. Sejak itu, batubara menjadi komoditas berharga dunia dan menjadi bahan bakar yang sangat efisien untuk memanaskan tungku pembakaran. Era ini dikenal sebagai zaman keemasan batubara.
Sejarah Pertambangan Batubara di Indonesia
Di Indonesia, sejarah pertambangan batubara dimulai oleh NV Oost Borneo Maatschappij pada tahun 1849 di Pengaron, Kalimantan Timur. Kemudian diikuti dengan penambangan di Ombilin, Sawahlunto yang mulai berproduksi pada tahun 1892 serta di Bukit Asam, Tanjung Enim, Sumatera Selatan pada tahun 1919.
Tambang batubara modern pertama kali di Indonesia dibuka di Sawahlunto, Sumatera Barat, pada tahun 1868 oleh seorang insinyur pertambangan Belanda, Willem Hendrik de Greve. Temuan potensi besar batubara di Sungai Ombilin memicu pembangunan infrastruktur tambang batubara pertama di Sawahlunto pada tahun 1883 hingga 1894, dengan investasi mencapai 20 juta Gulden atau setara dengan Rp150 miliar. Infrastruktur tersebut termasuk jalur kereta api sepanjang 100 kilometer yang menghubungkan Sawahlunto dengan Pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang.
Perkembangan Industri Batubara Pasca Kemerdekaan
Setelah Indonesia merdeka, pertambangan batubara dikelola oleh negara melalui PT Tambang Batubara Ombilin (TBO), yang kemudian menjadi bagian dari PT Tambang Batubara Bukit Asam di Tanjung Enim, Sumatera Selatan. Namun, pada awal 1970-an, industri batubara Indonesia mengalami masa suram akibat kalah bersaing dengan minyak bumi. Pada tahun 1973, produksi batubara turun drastis menjadi 149.000 ton dari puncak produksi sebesar 2,03 juta ton pada tahun 1941.
Untuk mengatasi penurunan ini, pemerintah mengeluarkan kebijakan pada tahun 1976 untuk meningkatkan pemanfaatan batubara di dalam negeri. Undangan internasional kepada perusahaan pertambangan luar negeri diterbitkan pada awal 1980-an untuk melakukan eksplorasi dan pengembangan batubara di Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan. Kebijakan ini berhasil meningkatkan produksi batubara yang mencapai 2,4 juta ton pada tahun 1986, dan terus meningkat hingga lebih dari 10,6 juta ton pada tahun 1990.
Insdustri Pertambangan Batubara Titan Infra Energy di Muara Enim
Titan Infra Energy, yang berdiri sejak 2005, merupakan salah satu perusahaan infrastruktur dan logistik energi yang berkembang pesat di Indonesia. Mereka mengelola berbagai lini bisnis, mulai dari penambangan batubara, pengelolaan infrastruktur hingga logistik. Dengan dukungan sumber daya manusia yang terampil dan profesional, Titan Infra Energy memiliki pengalaman luas dalam mengelola dan mengembangkan infrastruktur energi.
PT Bara Anugrah Sejahtera
PT Bara Anugrah Sejahtera (BAS) adalah perusahaan pemegang izin usaha pertambangan batubara seluas 2.164 ha di Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan. Berdasarkan JORC Report 2019, BAS memiliki sumber daya batubara sebesar 185 juta ton dan cadangan batubara sebesar 45,7 juta ton. Produk batubara BAS memiliki nilai kalori 4.720 kkal/kg (GAR) dengan kandungan abu dan sulfur yang rendah.
PT Banjarsari Pribumi
PT Banjarsari Pribumi (BP) memiliki izin usaha pertambangan batubara di lahan seluas 519,84 ha di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Area ini terhubung dengan jalan SLR yang memberikan akses optimal untuk pengangkutan batubara. Berdasarkan JORC Report 2019, BP memiliki sumber daya batubara sebesar 36,2 juta ton dan cadangan batubara sebesar 27,6 juta ton, dengan nilai kalori berkisar antara 3.800–4.500 kkal/kg (GAR).
Proses Pembentukan Batubara
Batubara adalah salah satu bahan bakar fosil yang terbentuk dari endapan organik, utamanya sisa-sisa tumbuhan yang mengalami proses pembatubaraan. Proses pembentukan batubara terdiri dari dua tahap, yaitu tahap biokimia (penggambutan) dan tahap geokimia (pembatubaraan).
Tahap Biokimia
Tahap ini melibatkan akumulasi sisa-sisa tumbuhan dalam kondisi bebas oksigen di daerah rawa yang tergenang air, menghasilkan humus yang kemudian diubah menjadi gambut oleh bakteri anaerobik dan fungi.
Tahap Geokimia
Pada tahap ini, proses biologi, kimia, dan fisika terjadi akibat pengaruh tekanan, temperatur, dan waktu terhadap komponen organik gambut. Proses ini menghasilkan batubara dalam berbagai tingkat kematangan, mulai dari lignit, sub-bituminus, bituminus, hingga antrasit.
Kualitas dan Manfaat Batubara
Kualitas batubara ditentukan oleh sifat fisika dan kimia yang mempengaruhi kegunaannya. Kualitas batubara diukur dari nilai kalor yang dikandung per kilogram. Di Indonesia, kelas kualitas batubara ditetapkan dalam Keputusan Presiden Nomor 13 tahun 2000 dan Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2003.
Manfaat Batubara
Batubara sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, terutama sebagai sumber tenaga pembangkit listrik. Di Indonesia, mayoritas produksi batubara digunakan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Selain itu, batubara juga digunakan dalam industri untuk menghasilkan produk alumunium, baja, semen, kertas, dan pupuk.
Produksi dan Cadangan Batubara Dunia
Menurut BP's Statistical Review of World Energy 2021, produksi batubara dunia pada tahun 2020 mencapai 7,74 miliar ton, dengan China sebagai produsen terbesar. Indonesia, sebagai produsen batubara terbesar ketiga di dunia, memiliki cadangan sebesar 34,87 miliar ton, setara dengan 3,2 persen dari total cadangan batubara dunia.
Cadangan Batubara di Indonesia
Cadangan batubara Indonesia mencapai 39,56 miliar ton pada Juli 2020. Dengan tingkat produksi saat ini, cadangan batubara Indonesia diperkirakan akan bertahan selama 62 tahun. Hal ini menempatkan Indonesia sebagai salah satu negara dengan cadangan batubara terbesar di dunia.
Dengan perkembangan teknologi dan kebijakan pemerintah yang mendukung, industri batubara di Indonesia terus berkembang dan berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional. Titan Infra Energy sebagai salah satu pemain utama di industri ini, terus berkomitmen untuk mengelola dan mengembangkan sumber daya batubara dengan cara yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
0 notes
Text
Jadwal Penggunaan Seragam Terbaru SD, SMP & SMA 2024
Jadwal Penggunaan Seragam Terbaru SD, SMP & SMA 2024 | Prontt.com, Perubahan aturan seragam sekolah, yang diperkenalkan oleh Menteri Pendidikan Nadiem Makarim pada tahun 2024, memungkinkan siswa mengenakan pakaian adat sehari-hari atau saat acara adat tertentu. Tujuannya adalah untuk memupuk semangat nasionalisme, meningkatkan citra sekolah, dan mempererat persatuan di antara siswa. Hal ini menjadi penting dalam memahami peran sebagai wali murid dan bagian dari identitas sekolah. Penggunaan Seragam Baru Pada Tahun 2024 Peraturan tersebut sudah ada sejak tahun 2022 dan diharapkan dapat diterapkan sepenuhnya pada tahun ini. Seragam Nasional - Jenjang SD dan SD Luar Biasa: Atasan kemeja berwarna putih dan bawahan celana atau rok berwarna merah hati. - Jenjang SMP dan SMP Luar Biasa: Atasan kemeja berwarna putih dan bawahan celana atau rok berwarna biru tua. - Jenjang SMA atau SMA Luar Biasa, SMK dan SMK Luar Biasa: Atasan kemeja berwarna putih dan celana atau rok berwarna abu-abu. Untuk model seragam nasional, sekolah dapat mengacu pada ketentuan model pakaian seragam nasional. Seragam Pramuka Model dan warna pakaian seragam Pramuka mengacu pada model dan warna pakaian seragam yang ditetapkan oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. Seragam Khas Sekolah Model dan warna seragam khas sekolah ditetapkan sekolah dengan memperhatikan hak setiap peserta didik untuk menjalankan agama dan kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai keyakinannya. Pakaian Adat Sedangkan model dan warna pakaian adat ditetapkan oleh Pemerintah Daerah dengan memperhatikan hak setiap siswa atau peserta didik untuk menjalankan agama dan kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai keyakinannya. Jadwal Penggunaan Seragam Sekolah - Seragam nasional: Dikenakan paling sedikit setiap hari Senin dan Kamis serta pada hari pelaksanaan upacara bendera - Seragam pramuka dan khas sekolah: Digunakan pada hari yang telah ditetapkan oleh masing-masing sekolah - Pakaian adat: Digunakan peserta didik pada hari atau acara adat tertentu. Aturan Seragam Sekolah saat Upacara Pada ayat (1) pasal 11 penggunaan pakaian seragam nasional pada hari pelaksanaan upacara bendera harus dilengkapi dengan atribut, yaitu: - Topi pet dan dasi sesuai warna pakaian seragam nasional masing-masing jenjang sekolah - Bagian depan topi menggunakan logo Tut Wuri Handayani. Penerapan dan Sanksi Penerapan aturan seragam sekolah dan pakaian adat dapat menjadi tanggung jawab pemerintah pusat ataupun pemerintah daerah. Pemerintah daerah dan kepala sekolah dapat mengikuti pedoman ketentuan yang telah ditetapkan sesuai dengan peraturan menteri yang berlaku. Pelanggaran terhadap aturan tersebut dapat mengakibatkan sanksi seperti peringatan lisan, penundaan kenaikan pangkat, golongan, dan/atau hak-hak jabatan dan sanksi administratif lain sesuai peraturan perundang-undangan. Sekian artikel mengenai Jadwal Penggunaan Seragam Terbaru SD, SMP & SMA 2024 | Prontt.com semoga bermanfaat. Salam. (***) Read the full article
0 notes
Text
Call 0811-3555-890, PilihanTepatHunianElit 2 Lantai di Surabaya Timur
Hunian Elit 2 Lantai di Surabaya Timur
Call 0811-3555-890, Di tengah hiruk-pikuk kehidupan perkotaan Surabaya Timur, tersembunyi sebuah tempat yang menjadi impian bagi banyak orang: Hunian Elit 2 Lantai di Surabaya Timur. Ini bukan hanya sekadar rumah, tetapi sebuah karya seni arsitektur yang menggabungkan keindahan dan kemewahan dalam satu kesatuan.
Dengan memilih PilihanTepatHunianElit 2 Lantai di Surabaya Timur, Anda tidak hanya mendapatkan tempat tinggal, tetapi juga gaya hidup yang eksklusif. Dibangun dengan standar tertinggi, hunian ini menawarkan kenyamanan yang tak tertandingi bagi para penghuninya.
Setiap detail dalam hunian ini dipikirkan dengan cermat, mulai dari desain interior yang mewah hingga tata letak ruangan yang fungsional. Setiap ruang memiliki sentuhan khusus yang menciptakan suasana yang hangat dan menyambut bagi penghuninya.
Salah satu keunggulan dari Hunian Elit 2 Lantai di Surabaya Timur adalah kemewahan ruangannya. Dengan dua lantai, Anda memiliki lebih banyak ruang untuk berekspresi dan menjalani gaya hidup yang Anda inginkan. Ruang tamu yang luas, kamar tidur yang nyaman, dan area hiburan yang modern adalah beberapa fitur yang dapat Anda nikmati.
Baca Juga : CiptakanKehidupanNyaman di Hunian Modern Surabaya Timur
Tidak hanya itu, hunian ini juga dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas terbaik. Kolam renang pribadi, taman yang indah, dan pusat kebugaran adalah beberapa contoh fasilitas yang dapat Anda nikmati di sini. Semuanya dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan Anda.
Bagi mereka yang menghargai keindahan alam, hunian ini menawarkan pemandangan yang memukau. Terletak di lingkungan yang hijau dan asri, Anda dapat menikmati udara segar dan ketenangan yang sulit ditemukan di tengah hiruk-pikuk kota.
Temukan keindahan dan kemewahan di Hunian Elit 2 Lantai di Surabaya Timur adalah undangan untuk mengeksplorasi kemungkinan memiliki tempat tinggal yang sesuai dengan gaya hidup Anda. Dapatkan yang terbaik dan nikmati kehidupan yang nyaman dan mewah yang Anda pantas.
Jadi, mengapa menunggu lebih lama lagi? Segera temukan hunian impian Anda di Surabaya Timur dan rasakan pengalaman tinggal yang tak terlupakan. Hunian Elit 2 Lantai menanti Anda dengan segala keindahannya.
Keunggulan The Hamlet: Lebih Detail dan Mendalam
Desain Modern dan Menawan:
Arsitektur modern: The Hamlet menghadirkandesainfasad yang modern dan trendidengankombinasigaris-garistegas dan elemenminimalis. Penggunaanjendelabesar dan pintukacamemberikankesanluas dan terang pada hunian.
Tata ruang optimal: Setiap unit di The Hamlet dirancangdengan tata ruang yang optimal untukmemaksimalkanfungsi dan kenyamanan. Ruangtamu dan ruangkeluargadidesaindengankonsep open space untukmenciptakansuasana yang lega dan hangat. Pembagianruanganlainnya, sepertikamartidur, dapur, dan kamar mandi, juga ditatadengancermatuntukmemastikanprivasi dan kepraktisanbagipenghuninya.
Sirkulasiudara: The Hamlet memperhatikansirkulasiudaradenganbaik. Penempatanjendela dan pintu yang strategismemungkinkanaliranudarasegarmasukkedalamrumah, sehinggahunianterasalebihsejuk dan nyaman.
Material berkualitas: The Hamlet menggunakan material bangunanberkualitastinggi yang menjaminketahanan dan estetika. Contohnya, penggunaangranit tile untuklantairuangutamamemberikankesanelegan dan mudahdibersihkan. Kusen dan pintu yang terbuatdarialumunium YKK/setaramemastikankualitas dan keawetan.
Contoh:
Tipe unit Madeira: Memilikidesainfasad modern dengankombinasiwarnaputih dan abu-abu yang menawan. Tata ruangnyadioptimalkandengankonsep open space untukruangtamu dan ruangkeluarga, sertaterdapat4kamartidur yang dilengkapidengan3 kamar mandi.
Tipe unit Novo Prestige: Memilikidesainfasad yang lebih modern dan minimalisdengansentuhanwarnahitam dan abu-abu. Tata ruangnyalebihluasdengan3kamartidur dan dilengkapidengantamanpribadi di belakangrumah.
Keamanan 24 Jam:
Sistemkeamananterpadu: The Hamlet dilengkapidengansistemkeamananterpadu yang terdiridari CCTV dan penjagaan 24 jam oleh satpamprofesional. Hal inimemastikankeamanan dan ketenanganbagi para penghuni.
Akses one gate system: The Hamlet menerapkansistem one gate system dengankartuaksesuntukakseskeluarmasukperumahan. Hal inimeningkatkankeamanan dan meminimalisirakses orang asingkedalamkawasanperumahan.
Lingkungantenang dan aman: The Hamlet berkomitmenuntukmenciptakanlingkungan yang tenang dan amanbagi para penghuninya. Keamanan 24 jam dan sistem one gate system membantumewujudkanlingkungan yang kondusifuntukkeluarga.
Contoh:
CCTV: Dipasang di berbagaititikstrategis di dalamkawasanperumahan, sepertigerbangutama, taman, dan area jalan.
Satpam: Bertugas 24 jam untukmenjagakeamanan dan memantauaktivitas di dalamkawasanperumahan.
Kartuakses: Digunakanuntukmembukagerbangutama dan pintumasukkesetiaprumah.
LokasiStrategis:
Dekatdengankampus: The Hamlet terletak di kawasan Surabaya Timur yang dekatdenganberbagaikampusternama, sepertiInstitutTeknologiSepuluhNopember (ITS), dan UniversitasHang Tuah, UniversitasAirlanggaKampus C. Hal inimemudahkanbagi para penghuni yang memilikianak yang sedangmenempuhpendidikantinggi.
Aksesmudahke OERR: The Hamlet memilikiaksesmudahke Outer East Ring Road (OERR) yang merupakanjalantollingkarluar Surabaya. OERR menghubungkanberbagai area di Surabaya dengancepat dan mudah, sehingga para penghunidapatmenghematwaktuperjalanan.
Dekatdenganfasilitasumum: The Hamlet dikelilingi oleh berbagaifasilitasumum, sepertipusatperbelanjaan, rumahsakit, sekolah, dan tempathiburan. Hal inimemudahkan para penghuniuntukmemenuhikebutuhansehari-hari dan menikmatiberbagaiaktivitas di luarrumah.
Contoh:
Kampus: ITSberjarakhanya8menitdari The Hamlet, Universitas Hang Tuahberjarak9menit, dan Kampus C UNAIRberjarak 13menit.
OERR: Gerbangtolterdekathanyaberjarak 2 menitdari The Hamlet.
Fasilitasumum: Pusat perbelanjaanterdekat, seperti Galaxy Mall, berjarak18menitdari The Hamlet. Rumahsakit ,seperti RS Onkologi dan RumahSakitIbu dan Anak, berjarak 10sampai 14menitdari The Hamlet.
KemudahanPembayaran:
Metodepembayaran: The Hamlet menawarkanberbagaimetodepembayaran yang fleksibel, termasuk cash keras, InHouse, dan KPR. Hal inimemudahkan para pembeliuntukmemilihmetodepembayaran yang sesuaidengankemampuanfinansialmereka.
Bebasbiaya: The Hamlet memberikanbanyakkeuntunganbagi para pembeli, sepertibebasbiaya PPN, AJB, BPHTB, BiayaBalik Nama, BiayaNotaris, KPR, dan Asuransi. Hal inimembantumeringankanbebanbiayabagi para pembeli dan membuat
0 notes
Text
Call 0811-3555-890, HunianPrestisedenganDesainMenawan di Surabaya Timur
Hunian Prestise: Desain Menawan di Surabaya Timur
Call 0811-3555-890, Surabaya Timur, sebuah kota yang kaya akan budaya dan sejarah, juga menjadi tempat bagi HunianPrestisedenganDesainMenawan di Surabaya Timur yang menghadirkan keanggunan dalam setiap detailnya.
Dikenal sebagai salah satu kawasan yang paling prestisius di Surabaya, Surabaya Timur menawarkan lingkungan yang eksklusif untuk Hunian Prestise: Desain Menawan di Surabaya Timur. Dengan desain yang memikat dan menawan, hunian ini mencerminkan gaya hidup yang mewah dan elegan.
Setiap aspek dari hunian ini dirancang dengan teliti, mulai dari arsitektur hingga dekorasi interior. Desainnya yang menawan menggabungkan elemen-elemen modern dengan sentuhan klasik, menciptakan ruang yang memukau dan memanjakan mata.
Salah satu ciri khas dari Hunian Prestise: Desain Menawan di Surabaya Timur adalah penggunaan bahan-bahan berkualitas tinggi dalam konstruksi dan dekorasi. Material-material eksklusif seperti marmer, kayu keras, dan kaca dipilih dengan cermat untuk menciptakan nuansa kemewahan yang tak tertandingi.
Baca Juga : HunianUnggulan di Kawasan Prestisius Surabaya Timur
Selain itu, ruang-ruang dalam hunian ini dirancang untuk memberikan kenyamanan dan fungsionalitas yang optimal bagi penghuninya. Dari ruang tamu yang luas hingga kamar tidur yang nyaman, setiap ruangan menawarkan pengalaman tinggal yang istimewa.
Keindahan hunian ini tidak hanya terlihat dari luar, tetapi juga terasa dalam setiap langkah yang diambil di dalamnya. Dengan pemandangan yang menakjubkan dan udara segar yang mengalir, penghuni hunian ini dapat menikmati keindahan alam Surabaya Timur setiap hari.
Temukan Hunian Prestise dengan Desain Menawan yang Mengagumkan di Surabaya Timur adalah undangan untuk menjelajahi kemungkinan memiliki tempat tinggal yang menggabungkan keanggunan dan kenyamanan secara sempurna. Dengan lokasi yang strategis dan fasilitas yang luar biasa, hunian ini menjadi pilihan utama bagi mereka yang menginginkan yang terbaik dalam hidup.
Bagi mereka yang menghargai keindahan dan kualitas, Hunian Prestise: Desain Menawan di Surabaya Timur adalah investasi yang tak ternilai. Jadilah bagian dari komunitas yang eksklusif dan nikmati gaya hidup yang mengagumkan yang hanya dapat ditemukan di sini.
Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki hunian impian Anda di Surabaya Timur. Segera temukan keanggunan dan kemewahan yang ditawarkan oleh Hunian Prestise dengan Desain Menawan di Surabaya Timur, dan buatlah impian Anda menjadi kenyataan hari ini.
Keunggulan The Hamlet: Lebih Detail dan Mendalam
Desain Modern dan Menawan:
Arsitektur modern: The Hamlet menghadirkandesainfasad yang modern dan trendidengankombinasigaris-garistegas dan elemenminimalis. Penggunaanjendelabesar dan pintukacamemberikankesanluas dan terang pada hunian.
Tata ruang optimal: Setiap unit di The Hamlet dirancangdengan tata ruang yang optimal untukmemaksimalkanfungsi dan kenyamanan. Ruangtamu dan ruangkeluargadidesaindengankonsep open space untukmenciptakansuasana yang lega dan hangat. Pembagianruanganlainnya, sepertikamartidur, dapur, dan kamar mandi, juga ditatadengancermatuntukmemastikanprivasi dan kepraktisanbagipenghuninya.
Sirkulasiudara: The Hamlet memperhatikansirkulasiudaradenganbaik. Penempatanjendela dan pintu yang strategismemungkinkanaliranudarasegarmasukkedalamrumah, sehinggahunianterasalebihsejuk dan nyaman.
Material berkualitas: The Hamlet menggunakan material bangunanberkualitastinggi yang menjaminketahanan dan estetika. Contohnya, penggunaangranit tile untuklantairuangutamamemberikankesanelegan dan mudahdibersihkan. Kusen dan pintu yang terbuatdarialumunium YKK/setaramemastikankualitas dan keawetan.
Contoh:
Tipe unit Madeira: Memilikidesainfasad modern dengankombinasiwarnaputih dan abu-abu yang menawan. Tata ruangnyadioptimalkandengankonsep open space untukruangtamu dan ruangkeluarga, sertaterdapat4kamartidur yang dilengkapidengan3 kamar mandi.
Tipe unit Novo Prestige: Memilikidesainfasad yang lebih modern dan minimalisdengansentuhanwarnahitam dan abu-abu. Tata ruangnyalebihluasdengan3kamartidur dan dilengkapidengantamanpribadi di belakangrumah.
Keamanan 24 Jam:
Sistemkeamananterpadu: The Hamlet dilengkapidengansistemkeamananterpadu yang terdiridari CCTV dan penjagaan 24 jam oleh satpamprofesional. Hal inimemastikankeamanan dan ketenanganbagi para penghuni.
Akses one gate system: The Hamlet menerapkansistem one gate system dengankartuaksesuntukakseskeluarmasukperumahan. Hal inimeningkatkankeamanan dan meminimalisirakses orang asingkedalamkawasanperumahan.
Lingkungantenang dan aman: The Hamlet berkomitmenuntukmenciptakanlingkungan yang tenang dan amanbagi para penghuninya. Keamanan 24 jam dan sistem one gate system membantumewujudkanlingkungan yang kondusifuntukkeluarga.
Contoh:
CCTV: Dipasang di berbagaititikstrategis di dalamkawasanperumahan, sepertigerbangutama, taman, dan area jalan.
Satpam: Bertugas 24 jam untukmenjagakeamanan dan memantauaktivitas di dalamkawasanperumahan.
Kartuakses: Digunakanuntukmembukagerbangutama dan pintumasukkesetiaprumah.
LokasiStrategis:
Dekatdengankampus: The Hamlet terletak di kawasan Surabaya Timur yang dekatdenganberbagaikampusternama, sepertiInstitutTeknologiSepuluhNopember (ITS), dan UniversitasHang Tuah, UniversitasAirlanggaKampus C. Hal inimemudahkanbagi para penghuni yang memilikianak yang sedangmenempuhpendidikantinggi.
Aksesmudahke OERR: The Hamlet memilikiaksesmudahke Outer East Ring Road (OERR) yang merupakanjalantollingkarluar Surabaya. OERR menghubungkanberbagai area di Surabaya dengancepat dan mudah, sehingga para penghunidapatmenghematwaktuperjalanan.
Dekatdenganfasilitasumum: The Hamlet dikelilingi oleh berbagaifasilitasumum, sepertipusatperbelanjaan, rumahsakit, sekolah, dan tempathiburan. Hal inimemudahkan para penghuniuntukmemenuhikebutuhansehari-hari dan menikmatiberbagaiaktivitas di luarrumah.
Contoh:
Kampus: ITSberjarakhanya8menitdari The Hamlet, Universitas Hang Tuahberjarak9menit, dan Kampus C UNAIRberjarak 13menit.
OERR: Gerbangtolterdekathanyaberjarak 2 menitdari The Hamlet.
Fasilitasumum: Pusat perbelanjaanterdekat, seperti Galaxy Mall, berjarak18menitdari The Hamlet. Rumahsakit ,seperti RS Onkologi dan RumahSakitIbu dan Anak, berjarak 10sampai 14menitdari The Hamlet.
KemudahanPembayaran:
Metodepembayaran: The Hamlet menawarkanberbagaimetodepembayaran yang fleksibel, termasuk cash keras, InHouse, dan KPR. Hal inimemudahkan para pembeliuntukmemilihmetodepembayaran yang sesuaidengankemampuanfinansialmereka.
Bebasbiaya: The Hamlet memberikanbanyakkeuntunganbagi para pembeli, sepertibebasbiaya PPN, AJB, BPHTB, BiayaBalik Nama, BiayaNotaris, KPR, dan Asuransi. Hal inimembantumeringankanbebanbiayabagi para pembeli dan membuat
0 notes
Text
Hari Libur (Part 02): Yang Diusahakan
Selain tergantung kalender, ternyata hari libur itu ada yang bisa diperjuangkan alias mengajukan cuti. Seperti Dian yang was-was ketika harus mengajukan cuti ke HRD. Kira-kira sembilan bulan yang lalu, Dian menerima lamaran kekasihnya setelah menjalani hubungan pacaran selama lebih dari satu tahun. Hal ini cukup mengejutkan rekan kerjanya karena Dian lama tidak menjalin hubungan setelah putus dengan mantannya menjelang wisuda. Konon katanya Dian berpacaran selama 5 tahun dengan senior SMA-nya dan harus putus ketika mantannya ingin fokus mengerjakan skripsi. Ternyata enam bulan setelah putus, mantannya jadian dengan perempuan lain.
Ketika sudah kerja di kantor ini, rekan-rekan satu divisi sering menjodohkan Dian namun tidak mempan. Tidak perlu dipungkiri kalau Dian masih belum move on dari mantannya. Kenalan lewat aplikasi dating pun tidak menghasilkan apa-apa. Pasti Dian akan membandingkan dengan mantannya. Namun semuanya berubah setelah dia bertemu dengan Bimo, seorang arsitek yang dia kenal lewat komunitas Moss Terrarium.
Dian mengajukan cuti 3 hari sebelum menikah sampai satu minggu setelahnya untuk bulan madu. Selama enam bulan lebih Dian menahan diri untuk tidak mengambil jatah cutinya supaya bisa dipakai untuk ini.
Formulir cuti sudah disiapkan, tidak lupa undangan pernikahan untuk Rama si bos HRD kesayangan karyawan yang menjadi koentji pengajuan cuti. Meskipun cuti adalah hak karyawan, entah kenapa was-was jika ingin mengajukan hak tersebut. Pengajuan formulir berjalan dengan lancar. Kemudian Dian melangkah ke ruangan Rama yang pintunya sedikit terbuka.
“Ya masuk,” kata Rama setelah Dian mengetuk pintu ruangannya. “Eh Dian. Ada yang bisa dibantu?” tanya Rama mengalihkan pandangan dari laptopnya setelah melihat Dian yang masuk ke ruangan. “Ini mas, saya mau ngasih undangan,” Dian menyodorkan undangan tersebut sambil tersipu malu. “Wah, thank you banget. Saya usahain datang. Semoga lancar ya persiapannya,”ucap Rama. “Terima kasih mas,” jawab Dian. “Oh ya mas, berkas pengajuan cutinya udah saya kasih ke admin,” lanjut Dian. “Oke, nanti saya cek,” jawab Rama. “Kalau gitu, saya permisi dulu. Terima kasih banyak Mas Rama,” kemudian Dian meninggalkan ruangan dengan perasaan cukup lega karena satu nomor to-do-list sudah dicoret.
Tak lama setelah Dian meninggalkan ruangannya, Rama menghela nafas dan membuka laci mejanya. Ada sebuah kotak cincin berwarna abu-abu gelap dan di bawahnya terdapat sebuah foto lama yaitu foto Dian dan Rama ketika awal pacaran saat SMA. Salah satu penyesalan terbesar Rama adalah menunda untuk menjalin hubungan kembali dengan Dian sampai akhirnya kesempatan itu hilang.
0 notes
Text
Ratusan Santri Ikuti Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di SMK Pelita Gedong Tataan
SMK Pelita Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di halaman gedung Aula SMK Pelita Gedong tataan. Kegiatan itu dikuti oleh ratusan undangan, para santri, siswa dan siswi, yang berasal dari sekolah-sekolah yang ada disekitar Kabupaten Pesawaran, Jum’at (30/09/2023). Acara peringatan Maulid Nabi tersebut dihadiri oleh Kepala SMK Pelita M. Rofiq, Wakil Kepala Sekolah SMK Pelita Gedong Tataan Iwan Sukisno, para Dewan Guru dan Staf SMK Pelita Gedong Tataan, serta Kepala SMP Pelita. Sedangkan tausyiah disampaikan oleh Ustadz Abu Hasan. Acara peringatan Maulid Nabi atau Peringatan Hari Lahir Rasulullah Muhammad SAW yang bertajuk “Meneladani Akhlak Rasulullah Guna Menciptakan Generasi Muda Adaptif, Inovatif, dan Produktif” ini, melibatkan seluruh siswa-siswi sekolah setempat. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah, meneladani akhlak Rasulullah, serta memupuk rasa cinta kepada Rasulullah. Ketua Panitia Pelaksana, Gani, kepada Tejo dari Realitalampung.com mengatakan persiapan acara ini sudah dilakukan kurang lebih hampir satu minggu. Dia bersyukur acara ini bisa digelar dengan lancar dan sukses. Dia berharap dengan digelarnya acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini bisa diambil hikmahnya oleh para siswa-siswi. Serta dia juga mengharapkan kepada siswa-siswi yang hadir, nantinya bisa mengambil makna dari acara peringatan untuk dijadikan satu pelajaran. Agar siswa-siswi bisa mendengar dan menurut apa yang menjadi bimbingan para dewan guru. Sementara itu, Kepala SMK Pelita Gedong Tataan yang diwakili oleh Iwan Sukisno SE, dalam pidato sambutan dia menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh panitia yang sudah bekerja sama, khususnya kepada seluruh dewan guru dari SMK Pelita maupun SMP Pelita. Dan juga kepada para staf Tata Usaha SMK Pelita Gedong Tataan yang sudah membantu terselenggaranya acara peringatan Maulid Nabi tersebut. Dia juga mengharapkan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, kita semua bisa mengambil dari hikmanya, dan kita bisa menjadikan prilaku Nabi Muhammad SAW sebagai suri tauladan bagi kehidupan kita sehari hari. Dia menjelaskan, tujuan penyelenggaraan Peringatan Maulid Nabi adalah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah, meneladani akhlak Rasulullah, memupuk rasa cinta kepada Rasulullah, serta menunjukkan kegembiraan atas kelahiran manusia agung, pembawa syariat Islam. Ia juga menghimbau para peserta didik untuk mengikuti pengajian dengan baik, dan aktif bertanya untuk memahami lebih dalam. (Tejo) Read the full article
0 notes
Text
Masyarakat Ramai Ramai Menolak HTI di Bangkalan , Tokoh Ulama Madura Belum Angkat Bicara ?
Madura,Kita Semua mengetahui bahwa Madura merupakan Pulau yang memiliki budaya yang sangat erat dengan Islam, mulai dari NU, Muhamadiyah dan organisasi Islam lainya mendapat respon baik dari Masyarakat Madura, karena memang Masyarakat Madura sangat menjunjung Ghiroh Izzatul Islam yaitu semangat menjunjung kemuliaan Islam, namun dengan semangat yang sangat besar tersebut seperti pedang bermata dua yang juga menyuburkan Ideologi khilafah yang diam-diam berusaha mengambil kesempatan pada taatnya Masyarakat Madura kepada Agama Islam. Selasa (19/09/23)
Ideologi khilafah yang dibangun kelompok HTI berkamuflase dengan banyak nama dan salah satu nama yang mereka pakai yaitu Majelis Al-Buhuts Al Islamiyah, kelompok tersebut akan mengadakan kegiatan yang menggunakan nama Multaqo Ulama Aswaja, di Ponpes Al-Muntaha Ds. Keleyan, Kec. Socah Kab. Bangkalan yang akan diadakan pada hari Minggu, tanggal 24 September 2023.
Kegiatan tersebut akan disiarkan secara live pada chanel youtube sebagai berikut:
1. Pusat Kajian dan Analisis Data (PKAD)
2. Multaqo Ulama Aswaja TV
Dari penelusuran dan sumber terpercaya bahwa kegiatan tersebut dipelopori oleh KH. Toha Kholili, selaku Pengasuh Ponpes Al-Muntaha Al-Kholiliyah yang kita ketahui bahwa banyak kita temukan jejak digital pada tanggal 22 November 2019 melakukan deklarasi Khilafah di kediamannya, kegiatan tersebut akan dihadiri undangan dengan jumlah sekitar 2.000 orang serta banyak tokoh-tokoh HTI yang akan ikut serta dalam kegiatan tesebut.
Rencana kegiatan ini akan menghadirkan tokoh-tokoh jebolan HTI yang salah satunya adalah Ahmad Khozinudin dari LBH Pelita Umat/Lajnah Pelita Umat yang sudah kita ketahui Bersama bahwa LBH tersebut sangat senang mengkritik pemerintah dengan cara menggiring Masyarakat untuk mempercayai gagasan mereka untuk membentuk Pemerintahan Khilafah, KH. Toha Cholili, PP. Al Muntaha Bangkalan Madura, Kyai Asrofi PP. Darunnajah Banyuwangi, Kyai Asrori Muzakki
PP. Kayyisul Ummah Mojokerto, KH. Misbah Halimi FKU Aswaja Jombang, Kyai Sepuh Zainullah Muslim Pondok Tahfidz Al Itqon Pasuruan, KH. dr. Muhammad Ali Syafiudin FKU Aswaja Tulungagung, KH. Aslam Mudhoffir FKU Aswaja Lamongan, Kyai Muhammad Alwan FKU Aswaja Malang, Kyai Abdurrahman Salam,
PP. Al Anwar Mojokerto, Kyai Luqman Haris, PP. Darussalikin Sumenep, KH. Ali Fadhil, PP. At Taufiq Pamekasan, Kyai Ali Salim, PP. Al Ishlah Bringin Pamekasan, KH. Abdul Halim, FKU Aswaja Tuban, KH. Ahmad Rifa’i, PP. Rahmatal Lil Alamin Tuban, KH. Achmad Musta’in Syafi’i, Sekjen PUI Kediri, KH. Muhammad Nizar Ma’ruf, FKU Aswaja Jombang, KH. Abdul Kholiq, FUIB Surabaya, KH. Ahmad Djauhari, MT. Al Hikam, Kediri, Kyai Abdul Fattah, MT. Al Fattah, Nganjuk, Kyai Joko Santoso, PP. Al Muhlisin, Mojokerto, Kyai Suprayogi, MT. An Nasr Surabaya, KH. Kamil Sulastita, PP. Al Kamil Surabaya, KH. Jufri Ali, MT Al Hikmah Blitar, KH. Luqman Hakim, MT. Qolbun Salim Malang, KH. Muhammad Yasin, PP. Al Fattah Jember, KH. Masduqi, Kab. Malang, Kyai Ngaturi, MT. Al Hamzah Kab. Malang, Ust. Heru Ilyasya'Dari Mojokerto, Ust. Fajar Kurniawan Ketua HTI Jawa Timur, Ust. Fajar Afifuddin alias Ust. Abu Ulya Dari Blitar, Ust. Azizi Fathoni Dari Batu, Habib Abdul Qodir Bin Muhammad bin Baa gil, Gus Tuhu Dari Kraksaan Probolinggo, Prof. Daniel M. Rosyid M. Phil., Ph. D, Kh. Masrukhan, Ust. Harun Musa
Humas HTI Jawa Timur, Kyai Sukirno Dari Purwosari Pasuruan, Ust. Fatahillah Dari Surabaya Selatan, Ust. Jabir Dari Surabaya Barat, Ust. M Sugiono
Dari Surabaya Timur tentu negara kita sangat menjamin adanya berkumpul dan menyampaikan aspirasi, akan tetapi yang perlu kita pahami bahwa kebebasan yang kita rasakan disalahgunakan untuk menggulingkan pemerintahan yang sah.
Keputusan Pemerintah melalui Putusan Mahkamah Agung Nomor 27 K/TUN/2019 terkait pembubaran kelompok HTI yang menganut paham Khilafah sudah sangat tepat, karena memang Ideologi khilafah tidak bisa diterapkan di Indonesia serta kegiatan makar terhadap Pemerintahan yang sah dilarang oleh Agama Islam.
Sebagai umat Islam yang baik bukankah kita sewajibnya untuk menjaga perdamaian antar umat beragama, tidak ada yang salah dengan konstitusi yang dibuat oleh leluhur kita, karena memang Negara Indonesia merupakan kesepakatan semua golongan termasuk Kyai dan Ulama Indonesia yang merupakan golongan Islam, dan perlu kita Ingat bahwa kelompok HTI tidak ikut dalam merebut kemerdekaan Indonesia, jadi sungguh kurang ajar sekali bila kelompok HTI yang tidak ikut berjuang tapi berusaha membohongi Masyarakat Islam dengan janji-janji khilafah.
0 notes
Text
Masyarakat Ramai Ramai Menolak HTI di Bangkalan , Tokoh Ulama Madura Belum Angkat Bicara ?
Madura,Kita Semua mengetahui bahwa Madura merupakan Pulau yang memiliki budaya yang sangat erat dengan Islam, mulai dari NU, Muhamadiyah dan organisasi Islam lainya mendapat respon baik dari Masyarakat Madura, karena memang Masyarakat Madura sangat menjunjung Ghiroh Izzatul Islam yaitu semangat menjunjung kemuliaan Islam, namun dengan semangat yang sangat besar tersebut seperti pedang bermata dua yang juga menyuburkan Ideologi khilafah yang diam-diam berusaha mengambil kesempatan pada taatnya Masyarakat Madura kepada Agama Islam. Selasa (19/09/23)
Ideologi khilafah yang dibangun kelompok HTI berkamuflase dengan banyak nama dan salah satu nama yang mereka pakai yaitu Majelis Al-Buhuts Al Islamiyah, kelompok tersebut akan mengadakan kegiatan yang menggunakan nama Multaqo Ulama Aswaja, di Ponpes Al-Muntaha Ds. Keleyan, Kec. Socah Kab. Bangkalan yang akan diadakan pada hari Minggu, tanggal 24 September 2023.
Kegiatan tersebut akan disiarkan secara live pada chanel youtube sebagai berikut:
1. Pusat Kajian dan Analisis Data (PKAD)
2. Multaqo Ulama Aswaja TV
Dari penelusuran dan sumber terpercaya bahwa kegiatan tersebut dipelopori oleh KH. Toha Kholili, selaku Pengasuh Ponpes Al-Muntaha Al-Kholiliyah yang kita ketahui bahwa banyak kita temukan jejak digital pada tanggal 22 November 2019 melakukan deklarasi Khilafah di kediamannya, kegiatan tersebut akan dihadiri undangan dengan jumlah sekitar 2.000 orang serta banyak tokoh-tokoh HTI yang akan ikut serta dalam kegiatan tesebut.
Rencana kegiatan ini akan menghadirkan tokoh-tokoh jebolan HTI yang salah satunya adalah Ahmad Khozinudin dari LBH Pelita Umat/Lajnah Pelita Umat yang sudah kita ketahui Bersama bahwa LBH tersebut sangat senang mengkritik pemerintah dengan cara menggiring Masyarakat untuk mempercayai gagasan mereka untuk membentuk Pemerintahan Khilafah, KH. Toha Cholili, PP. Al Muntaha Bangkalan Madura, Kyai Asrofi PP. Darunnajah Banyuwangi, Kyai Asrori Muzakki
PP. Kayyisul Ummah Mojokerto, KH. Misbah Halimi FKU Aswaja Jombang, Kyai Sepuh Zainullah Muslim Pondok Tahfidz Al Itqon Pasuruan, KH. dr. Muhammad Ali Syafiudin FKU Aswaja Tulungagung, KH. Aslam Mudhoffir FKU Aswaja Lamongan, Kyai Muhammad Alwan FKU Aswaja Malang, Kyai Abdurrahman Salam,
PP. Al Anwar Mojokerto, Kyai Luqman Haris, PP. Darussalikin Sumenep, KH. Ali Fadhil, PP. At Taufiq Pamekasan, Kyai Ali Salim, PP. Al Ishlah Bringin Pamekasan, KH. Abdul Halim, FKU Aswaja Tuban, KH. Ahmad Rifa’i, PP. Rahmatal Lil Alamin Tuban, KH. Achmad Musta’in Syafi’i, Sekjen PUI Kediri, KH. Muhammad Nizar Ma’ruf, FKU Aswaja Jombang, KH. Abdul Kholiq, FUIB Surabaya, KH. Ahmad Djauhari, MT. Al Hikam, Kediri, Kyai Abdul Fattah, MT. Al Fattah, Nganjuk, Kyai Joko Santoso, PP. Al Muhlisin, Mojokerto, Kyai Suprayogi, MT. An Nasr Surabaya, KH. Kamil Sulastita, PP. Al Kamil Surabaya, KH. Jufri Ali, MT Al Hikmah Blitar, KH. Luqman Hakim, MT. Qolbun Salim Malang, KH. Muhammad Yasin, PP. Al Fattah Jember, KH. Masduqi, Kab. Malang, Kyai Ngaturi, MT. Al Hamzah Kab. Malang, Ust. Heru Ilyasya'Dari Mojokerto, Ust. Fajar Kurniawan Ketua HTI Jawa Timur, Ust. Fajar Afifuddin alias Ust. Abu Ulya Dari Blitar, Ust. Azizi Fathoni Dari Batu, Habib Abdul Qodir Bin Muhammad bin Baa gil, Gus Tuhu Dari Kraksaan Probolinggo, Prof. Daniel M. Rosyid M. Phil., Ph. D, Kh. Masrukhan, Ust. Harun Musa
Humas HTI Jawa Timur, Kyai Sukirno Dari Purwosari Pasuruan, Ust. Fatahillah Dari Surabaya Selatan, Ust. Jabir Dari Surabaya Barat, Ust. M Sugiono
Dari Surabaya Timur tentu negara kita sangat menjamin adanya berkumpul dan menyampaikan aspirasi, akan tetapi yang perlu kita pahami bahwa kebebasan yang kita rasakan disalahgunakan untuk menggulingkan pemerintahan yang sah.
Keputusan Pemerintah melalui Putusan Mahkamah Agung Nomor 27 K/TUN/2019 terkait pembubaran kelompok HTI yang menganut paham Khilafah sudah sangat tepat, karena memang Ideologi khilafah tidak bisa diterapkan di Indonesia serta kegiatan makar terhadap Pemerintahan yang sah dilarang oleh Agama Islam.
Sebagai umat Islam yang baik bukankah kita sewajibnya untuk menjaga perdamaian antar umat beragama, tidak ada yang salah dengan konstitusi yang dibuat oleh leluhur kita, karena memang Negara Indonesia merupakan kesepakatan semua golongan termasuk Kyai dan Ulama Indonesia yang merupakan golongan Islam, dan perlu kita Ingat bahwa kelompok HTI tidak ikut dalam merebut kemerdekaan Indonesia, jadi sungguh kurang ajar sekali bila kelompok HTI yang tidak ikut berjuang tapi berusaha membohongi Masyarakat Islam dengan janji-janji khilafah.
0 notes
Text
Masyarakat Ramai Ramai Menolak HTI di Bangkalan , Tokoh Ulama Madura Belum Angkat Bicara ?
Madura,Kita Semua mengetahui bahwa Madura merupakan Pulau yang memiliki budaya yang sangat erat dengan Islam, mulai dari NU, Muhamadiyah dan organisasi Islam lainya mendapat respon baik dari Masyarakat Madura, karena memang Masyarakat Madura sangat menjunjung Ghiroh Izzatul Islam yaitu semangat menjunjung kemuliaan Islam, namun dengan semangat yang sangat besar tersebut seperti pedang bermata dua yang juga menyuburkan Ideologi khilafah yang diam-diam berusaha mengambil kesempatan pada taatnya Masyarakat Madura kepada Agama Islam. Selasa (19/09/23)
Ideologi khilafah yang dibangun kelompok HTI berkamuflase dengan banyak nama dan salah satu nama yang mereka pakai yaitu Majelis Al-Buhuts Al Islamiyah, kelompok tersebut akan mengadakan kegiatan yang menggunakan nama Multaqo Ulama Aswaja, di Ponpes Al-Muntaha Ds. Keleyan, Kec. Socah Kab. Bangkalan yang akan diadakan pada hari Minggu, tanggal 24 September 2023.
Kegiatan tersebut akan disiarkan secara live pada chanel youtube sebagai berikut:
1. Pusat Kajian dan Analisis Data (PKAD)
2. Multaqo Ulama Aswaja TV
Dari penelusuran dan sumber terpercaya bahwa kegiatan tersebut dipelopori oleh KH. Toha Kholili, selaku Pengasuh Ponpes Al-Muntaha Al-Kholiliyah yang kita ketahui bahwa banyak kita temukan jejak digital pada tanggal 22 November 2019 melakukan deklarasi Khilafah di kediamannya, kegiatan tersebut akan dihadiri undangan dengan jumlah sekitar 2.000 orang serta banyak tokoh-tokoh HTI yang akan ikut serta dalam kegiatan tesebut.
Rencana kegiatan ini akan menghadirkan tokoh-tokoh jebolan HTI yang salah satunya adalah Ahmad Khozinudin dari LBH Pelita Umat/Lajnah Pelita Umat yang sudah kita ketahui Bersama bahwa LBH tersebut sangat senang mengkritik pemerintah dengan cara menggiring Masyarakat untuk mempercayai gagasan mereka untuk membentuk Pemerintahan Khilafah, KH. Toha Cholili, PP. Al Muntaha Bangkalan Madura, Kyai Asrofi PP. Darunnajah Banyuwangi, Kyai Asrori Muzakki
PP. Kayyisul Ummah Mojokerto, KH. Misbah Halimi FKU Aswaja Jombang, Kyai Sepuh Zainullah Muslim Pondok Tahfidz Al Itqon Pasuruan, KH. dr. Muhammad Ali Syafiudin FKU Aswaja Tulungagung, KH. Aslam Mudhoffir FKU Aswaja Lamongan, Kyai Muhammad Alwan FKU Aswaja Malang, Kyai Abdurrahman Salam,
PP. Al Anwar Mojokerto, Kyai Luqman Haris, PP. Darussalikin Sumenep, KH. Ali Fadhil, PP. At Taufiq Pamekasan, Kyai Ali Salim, PP. Al Ishlah Bringin Pamekasan, KH. Abdul Halim, FKU Aswaja Tuban, KH. Ahmad Rifa’i, PP. Rahmatal Lil Alamin Tuban, KH. Achmad Musta’in Syafi’i, Sekjen PUI Kediri, KH. Muhammad Nizar Ma’ruf, FKU Aswaja Jombang, KH. Abdul Kholiq, FUIB Surabaya, KH. Ahmad Djauhari, MT. Al Hikam, Kediri, Kyai Abdul Fattah, MT. Al Fattah, Nganjuk, Kyai Joko Santoso, PP. Al Muhlisin, Mojokerto, Kyai Suprayogi, MT. An Nasr Surabaya, KH. Kamil Sulastita, PP. Al Kamil Surabaya, KH. Jufri Ali, MT Al Hikmah Blitar, KH. Luqman Hakim, MT. Qolbun Salim Malang, KH. Muhammad Yasin, PP. Al Fattah Jember, KH. Masduqi, Kab. Malang, Kyai Ngaturi, MT. Al Hamzah Kab. Malang, Ust. Heru Ilyasya'Dari Mojokerto, Ust. Fajar Kurniawan Ketua HTI Jawa Timur, Ust. Fajar Afifuddin alias Ust. Abu Ulya Dari Blitar, Ust. Azizi Fathoni Dari Batu, Habib Abdul Qodir Bin Muhammad bin Baa gil, Gus Tuhu Dari Kraksaan Probolinggo, Prof. Daniel M. Rosyid M. Phil., Ph. D, Kh. Masrukhan, Ust. Harun Musa
Humas HTI Jawa Timur, Kyai Sukirno Dari Purwosari Pasuruan, Ust. Fatahillah Dari Surabaya Selatan, Ust. Jabir Dari Surabaya Barat, Ust. M Sugiono
Dari Surabaya Timur tentu negara kita sangat menjamin adanya berkumpul dan menyampaikan aspirasi, akan tetapi yang perlu kita pahami bahwa kebebasan yang kita rasakan disalahgunakan untuk menggulingkan pemerintahan yang sah.
Keputusan Pemerintah melalui Putusan Mahkamah Agung Nomor 27 K/TUN/2019 terkait pembubaran kelompok HTI yang menganut paham Khilafah sudah sangat tepat, karena memang Ideologi khilafah tidak bisa diterapkan di Indonesia serta kegiatan makar terhadap Pemerintahan yang sah dilarang oleh Agama Islam.
Sebagai umat Islam yang baik bukankah kita sewajibnya untuk menjaga perdamaian antar umat beragama, tidak ada yang salah dengan konstitusi yang dibuat oleh leluhur kita, karena memang Negara Indonesia merupakan kesepakatan semua golongan termasuk Kyai dan Ulama Indonesia yang merupakan golongan Islam, dan perlu kita Ingat bahwa kelompok HTI tidak ikut dalam merebut kemerdekaan Indonesia, jadi sungguh kurang ajar sekali bila kelompok HTI yang tidak ikut berjuang tapi berusaha membohongi Masyarakat Islam dengan janji-janji khilafah.
0 notes
Text
Masyarakat Ramai Ramai Menolak HTI di Bangkalan , Tokoh Ulama Madura Belum Angkat Bicara ?
Madura,Kita Semua mengetahui bahwa Madura merupakan Pulau yang memiliki budaya yang sangat erat dengan Islam, mulai dari NU, Muhamadiyah dan organisasi Islam lainya mendapat respon baik dari Masyarakat Madura, karena memang Masyarakat Madura sangat menjunjung Ghiroh Izzatul Islam yaitu semangat menjunjung kemuliaan Islam, namun dengan semangat yang sangat besar tersebut seperti pedang bermata dua yang juga menyuburkan Ideologi khilafah yang diam-diam berusaha mengambil kesempatan pada taatnya Masyarakat Madura kepada Agama Islam. Selasa (19/09/23)
Ideologi khilafah yang dibangun kelompok HTI berkamuflase dengan banyak nama dan salah satu nama yang mereka pakai yaitu Majelis Al-Buhuts Al Islamiyah, kelompok tersebut akan mengadakan kegiatan yang menggunakan nama Multaqo Ulama Aswaja, di Ponpes Al-Muntaha Ds. Keleyan, Kec. Socah Kab. Bangkalan yang akan diadakan pada hari Minggu, tanggal 24 September 2023.
Kegiatan tersebut akan disiarkan secara live pada chanel youtube sebagai berikut:
1. Pusat Kajian dan Analisis Data (PKAD)
2. Multaqo Ulama Aswaja TV
Dari penelusuran dan sumber terpercaya bahwa kegiatan tersebut dipelopori oleh KH. Toha Kholili, selaku Pengasuh Ponpes Al-Muntaha Al-Kholiliyah yang kita ketahui bahwa banyak kita temukan jejak digital pada tanggal 22 November 2019 melakukan deklarasi Khilafah di kediamannya, kegiatan tersebut akan dihadiri undangan dengan jumlah sekitar 2.000 orang serta banyak tokoh-tokoh HTI yang akan ikut serta dalam kegiatan tesebut.
Rencana kegiatan ini akan menghadirkan tokoh-tokoh jebolan HTI yang salah satunya adalah Ahmad Khozinudin dari LBH Pelita Umat/Lajnah Pelita Umat yang sudah kita ketahui Bersama bahwa LBH tersebut sangat senang mengkritik pemerintah dengan cara menggiring Masyarakat untuk mempercayai gagasan mereka untuk membentuk Pemerintahan Khilafah, KH. Toha Cholili, PP. Al Muntaha Bangkalan Madura, Kyai Asrofi PP. Darunnajah Banyuwangi, Kyai Asrori Muzakki
PP. Kayyisul Ummah Mojokerto, KH. Misbah Halimi FKU Aswaja Jombang, Kyai Sepuh Zainullah Muslim Pondok Tahfidz Al Itqon Pasuruan, KH. dr. Muhammad Ali Syafiudin FKU Aswaja Tulungagung, KH. Aslam Mudhoffir FKU Aswaja Lamongan, Kyai Muhammad Alwan FKU Aswaja Malang, Kyai Abdurrahman Salam,
PP. Al Anwar Mojokerto, Kyai Luqman Haris, PP. Darussalikin Sumenep, KH. Ali Fadhil, PP. At Taufiq Pamekasan, Kyai Ali Salim, PP. Al Ishlah Bringin Pamekasan, KH. Abdul Halim, FKU Aswaja Tuban, KH. Ahmad Rifa’i, PP. Rahmatal Lil Alamin Tuban, KH. Achmad Musta’in Syafi’i, Sekjen PUI Kediri, KH. Muhammad Nizar Ma’ruf, FKU Aswaja Jombang, KH. Abdul Kholiq, FUIB Surabaya, KH. Ahmad Djauhari, MT. Al Hikam, Kediri, Kyai Abdul Fattah, MT. Al Fattah, Nganjuk, Kyai Joko Santoso, PP. Al Muhlisin, Mojokerto, Kyai Suprayogi, MT. An Nasr Surabaya, KH. Kamil Sulastita, PP. Al Kamil Surabaya, KH. Jufri Ali, MT Al Hikmah Blitar, KH. Luqman Hakim, MT. Qolbun Salim Malang, KH. Muhammad Yasin, PP. Al Fattah Jember, KH. Masduqi, Kab. Malang, Kyai Ngaturi, MT. Al Hamzah Kab. Malang, Ust. Heru Ilyasya'Dari Mojokerto, Ust. Fajar Kurniawan Ketua HTI Jawa Timur, Ust. Fajar Afifuddin alias Ust. Abu Ulya Dari Blitar, Ust. Azizi Fathoni Dari Batu, Habib Abdul Qodir Bin Muhammad bin Baa gil, Gus Tuhu Dari Kraksaan Probolinggo, Prof. Daniel M. Rosyid M. Phil., Ph. D, Kh. Masrukhan, Ust. Harun Musa
Humas HTI Jawa Timur, Kyai Sukirno Dari Purwosari Pasuruan, Ust. Fatahillah Dari Surabaya Selatan, Ust. Jabir Dari Surabaya Barat, Ust. M Sugiono
Dari Surabaya Timur tentu negara kita sangat menjamin adanya berkumpul dan menyampaikan aspirasi, akan tetapi yang perlu kita pahami bahwa kebebasan yang kita rasakan disalahgunakan untuk menggulingkan pemerintahan yang sah.
Keputusan Pemerintah melalui Putusan Mahkamah Agung Nomor 27 K/TUN/2019 terkait pembubaran kelompok HTI yang menganut paham Khilafah sudah sangat tepat, karena memang Ideologi khilafah tidak bisa diterapkan di Indonesia serta kegiatan makar terhadap Pemerintahan yang sah dilarang oleh Agama Islam.
Sebagai umat Islam yang baik bukankah kita sewajibnya untuk menjaga perdamaian antar umat beragama, tidak ada yang salah dengan konstitusi yang dibuat oleh leluhur kita, karena memang Negara Indonesia merupakan kesepakatan semua golongan termasuk Kyai dan Ulama Indonesia yang merupakan golongan Islam, dan perlu kita Ingat bahwa kelompok HTI tidak ikut dalam merebut kemerdekaan Indonesia, jadi sungguh kurang ajar sekali bila kelompok HTI yang tidak ikut berjuang tapi berusaha membohongi Masyarakat Islam dengan janji-janji khilafah.
0 notes
Text
Komentari Penegakan Hukum, Anies Baswedan Bicara soal Debu. Apa Maksudnya?
JAKARTA | KBA – Calon Presiden Anies Baswedan memenuhi undangan wawancara khusus dengan wartawan senior Karni Ilyas yang bertajuk Anies Baswedan, Antara Hujatan dan Sanjungan di TvOne, Jumat malam, 28 Juli 2023. Anies hadir dengan kemeja putih dengan jas warna biru navy dan celana panjang berwarna abu. Dalam sesi wawancara, pemilik nama asli Sukarni Ilyas menyoroti dinamika yang terjadi di dalam…
View On WordPress
0 notes