#Pulau Panjang
Explore tagged Tumblr posts
Text
Inilah 10 Destinasi Wisata di Jepara, Surga Yang Tersembunyi di Jawa Tengah
Inilah 10 Destinasi Wisata di Jepara, Surga Yang Tersembunyi di Jawa Tengah GriyaTenun.com – Kabupaten Jepara memang terkenal akan keindahan pemandangan alamnya. Mulai dari hutan, bukit, hingga pantai. Semuanya akan terlihat sangat cantik saat dikunjungi. Jepara sendiri adalah salah satu kota yang letaknya berada di Jawa Tengah. Kota ini sangat populer dengan industri mebelnya. Selain itu, kota…
View On WordPress
#Air Terjun Jurang Nganten#Air Terjun Setatah#Bukit Bejagan#destinasi jepara#Goa Tritip#Hutan Wisata Sreni#kabupaten jepara#Pantai Benteng Portugis#pantai jepara#Pantai Pungkruk#Pulau Panjang#Taman Nasional Karimunjawa#wisata jepara
0 notes
Text
0823-2711-3939 (GRATIS KONSULTASI..!), Kebun Buah Bibit Kelengkeng Terdekat Pelangi Garden Ke Padang Panjang Sumatra Barat
Langsung ORDER KLIK WA http://wa.me/6282327113939 , Kebun Buah Bibit Kelengkeng Terdekat Pelangi Garden Ke Padang Panjang Sumatra Barat, Tempat Penjual Bibit Kelengkeng Terbaru Pelangi Garden Ke Pulau Taliabu, Kebun Bibit Kelengkeng Berbuah Lebat Pelangi Garden Ke Karawang Jawa Barat, Kebun Bibit Kelengkeng Cepat Berbuah Pelangi Garden Ke Kuningan Jawa Barat, Kebun Bibit Kelengkeng Cangkok Pelangi Garden Ke Majalengka Jawa Barat, Kebun Bibit Kelengkeng Diamond Pelangi Garden Ke Pangandaran Jawa Barat, Kebun Bibit Kelengkeng Diamond River Pelangi Garden Ke Purwakarta Jawa Barat, Kebun Bibit Kelengkeng Itoh Pelangi Garden Ke Subang Jawa Barat, Kebun Bibit Kelengkeng Itoh Super Pelangi Garden Ke Sukabumi Jawa BaratPELANGI GARDEN merupakan sebuah usaha yang bergerak di Bidang Penyedia Bibit Tanaman Buah-Buahan Unggul, Pupuk Cair Organik, Pupuk Pembuahan Kelengkeng, Wisata Edukasi Budidaya Anggur, Wisata Edukasi Budidaya Kelengkeng, Wisata Edukasi Budidaya Durian, Media Tanam, Sekam Bakar dll, Bibit Buah-Buahan Unggul yang kita jual seperti :1.Bibit Anggur2.Bibit Durian3.Bibit Kelengkeng New Kristal atau Pohon Kelengkeng Kateki4.Bibit Kelapa Pandan Wangi5.Bibit Kelapa Genjah Entok6.Bibit Alpukat Mentega, Aligator7.Pupuk Cair Organik8.Pupuk Pembuahan Kelengkeng9.Dan Bibit Buah Lainya.Alamat Lengkap PELANGI GARDEN : Desa Purwosari Rt 06/01Kec. PuringKab. KebumenJawa TengahKode Pos 54383( Sebelah Utara Balai Desa Purwosari Kec. Puring )Google Maps : https://maps.app.goo.gl/eZugiG2ZfQcFCB6b9Kunjungi juga socialmedia kita di : https://linktr.ee/pelangigarden
#KebunBuahBibitKelengkengTerdekatPelangiGardenKePadangPanjangSumatraBarat#TempatPenjualBibitKelengkengTerbaruPelangiGardenKePulauTaliabu#KebunBibitKelengkengBerbuahLebatPelangiGardenKeKarawangJawaBarat#KebunBibitKelengkengCepatBerbuahPelangiGardenKeKuninganJawaBarat#KebunBibitKelengkengCangkokPelangiGardenKeMajalengkaJawaBarat#KebunBibitKelengkengDiamondPelangiGardenKePangandaranJawaBarat#KebunBibitKelengkengDiamondRiverPelangiGardenKePurwakartaJawaBarat#KebunBibitKelengkengItohPelangiGardenKeSubangJawaBarat#KebunBibitKelengkengItohSuperPelangiGardenKeSukabumiJawaBarat#Kebun Buah Bibit Kelengkeng Terdekat Pelangi Garden Ke Padang Panjang Sumatra Barat#Tempat Penjual Bibit Kelengkeng Terbaru Pelangi Garden Ke Pulau Taliabu#Kebun Bibit Kelengkeng Berbuah Lebat Pelangi Garden Ke Karawang Jawa Barat#Kebun Bibit Kelengkeng Cepat Berbuah Pelangi Garden Ke Kuningan Jawa Barat#Kebun Bibit Kelengkeng Cangkok Pelangi Garden Ke Majalengka Jawa Barat#Kebun Bibit Kelengkeng Diamond Pelangi Garden Ke Pangandaran Jawa Barat#Kebun Bibit Kelengkeng Diamond River Pelangi Garden Ke Purwakarta Jawa Barat#Kebun Bibit Kelengkeng Itoh Pelangi Garden Ke Subang Jawa Barat#Kebun Bibit Kelengkeng Itoh Super Pelangi Garden Ke Sukabumi Jawa Barat
0 notes
Text
0823-3000-6040 (WA), Pusat Grosir Kaos Kaki Muslimah Pulau PanjangLangsung ORDER KLIK WA http://wa.me/6282330006040 , Pusat Grosir Kaos Kaki Muslimah Pulau Panjang, Pusat Grosir Kaos Kaki Muslimah Pulau Panjang, Pusat Grosir Kaos Kaki Muslimah Panopa, Pusat Grosir Kaos Kaki Muslimah Samujaya, Pusat Grosir Kaos Kaki Muslimah Sekoban, Pusat Grosir Kaos Kaki Muslimah Suja, Pusat Grosir Kaos Kaki Muslimah Sungai Tuat, Pusat Grosir Kaos Kaki Muslimah Tapin Bini, Pusat Grosir Kaos Kaki Muslimah Bukit HarumKami adalah Distributor Kaos Kaki Muslimah Terpercaya dan Terlengkap di Indonesia, Kami sudah berpengalaman sejak 2008 melayani penjualan secara online, melayani pembelian dari luar pulau hingga ke luar negeri.Kami Sedang Mencari mitra bisnis yang ingin menjual kaos kaki Muslimah dari kami.Untuk Info Lanjut Tentang Kemitraan silahkan di Hubungi di Sini:Nomor HP Ibu Tiva : 0823-3000-6040#PusatGrosirKaosKakiMuslimahPulauPanjang, #PusatGrosirKaosKakiMuslimahPulauPanjang, #PusatGrosirKaosKakiMuslimahPanopa, #PusatGrosirKaosKakiMuslimahSamujaya, #PusatGrosirKaosKakiMuslimahSekoban, #PusatGrosirKaosKakiMuslimahSuja, #PusatGrosirKaosKakiMuslimahSungaiTuat, #PusatGrosirKaosKakiMuslimahTapinBini, #PusatGrosirKaosKakiMuslimahBukitHarum
0 notes
Text
0812-8888-6070 Mesin Laundry Malinau
0812-8888-6070 Mesin Laundry Bukit Tusam, Mesin Laundry Singaran Pati, Mesin Laundry Beber, Mesin Laundry Salem, Mesin Laundry Temayang, Mesin Laundry Batang Lupar, Mesin Laundry Long Hubung, Mesin Laundry Pulau Panjang, Mesin Laundry Boking, Mesin Laundry Anggruk, Mesin Laundry Ulaweng, Mesin Laundry Ueesi, Mesin Laundry Talang Kelapa, Mesin Laundry Silau Kahean
Laundry Yang Bisa Mesin Anda Pilih Di Mulya Jaya Abadi Laundry menjadi bisnis kecil yang berpeluang untuk menjadi solusi dalam kredit usaha anda. Keberadaan usaha ini memang pada mulanya menghasilkan keuntunga yang belum begitu besar karena masih membutuhkan pemasaran ataupun pengenalan tempat laundry pada konsumen. Namun, jika hal ini telah dikembangkan dengan usaha yang prima pada akhirnya akan memberikan peluang atau solusi kredit usaha yang besar untuk anda. Peminjaman modal ataupun dana awal yang digunakan untuk membuka jasa laundry akan segera terbayarkan jika anda pandai dalam menarik minat para konsumennya. Seperti halnya pepatah berkata “sedikit demi sedikit, lama – lama menjadi bukit”. Anda harus pandai dalam mengilhami pepatah diatas karena dibalik pepatah tersebut memberikan makna yang positif untuk semangat anda dalam usaha laundry.
Keuntungan yang anda dapatkan dalam bisnis laundry ini akan melimpah sepanjang anda pandai memanfaatkan peluang bisnis ini disekitar anda. Besarnya nominal yang anda peroleh nantinya menjadi solusi untuk kredit usaha awal anda. Inilah bisnis yang menjanjikan dan menguntungkan anda dikemudian harinya.
Semakin berkembang usaha anda tentunya tidak hanya bermanfaat untuk menjadi solusi kredit usaha anda namun juga bermanfaat untuk Menyerap tenaga kerja yang ada disekitar anda. Dengan hal ini tentunya sebuah wirausaha bisnis laundry dapat menurunkan jumlah pengangguranj yang semakin tahun semakin naik atau bertambah ini.
Ada berbagai jenis paket untuk usaha laundry yang biasa disediakan oleh pihak penyedia jasa paket usaha laundry. Salah satunya yakni paket mesin laundry, yang mana paket mesin untuk laundry ini merupakan unsur utama dalam memulai usaha. Ada berbagai jenis paket dengan fasilitas yang diberikan bermacam-macam. Mesin Laundry Coin Dewasa ini banyak perubahan dari segi gaya hidup semakin tak terbendung. Semakin banyak dan beragamnya kebutuhan masyarakat pedesaan hingga perkotaan. Tak terkecuali juga kebututan hospitality seperti laundry. Kini laundry bukan lagi gaya hidup, melainkan sudah menjadi kebutuhan. Banyak orang lebih memilih menghabiskan waktu untuk melakukan kegiatan produktif dibandingkan harus mencuci di rumah. Karena banyaknya orang yang menggunakan jasa laundry, hal ini membuat usaha laundry semakin berkembang. Banyak kini muncul sistem laundry yang lebih modern, dimana Anda bisa mencuci sendiri pakaiannya dengan perlengkapan modern. Seperti contohnya mesin laundry coin yang semakin hari semakin banyak yang menggunakannya. Mesin Laundry Card Pada jaman saat ini usaha laundry menjadi sangat popular. Hal ini dikarenakan banyaknya perubahan gaya hidup banyak orang. Banyak orang yang lebih suka dirinya sibuk hingga tidak ada waktu untuk mencuci pakaiannya. Dewasa ini bisnis laundry mengalami banyak kemajuan. Jika dulu jika Anda ingin melakukan laundry pasti harus menunggu berhari–hari karena pemilik laundry memiliki pekerjaan yang banyak. Namun saat ini Anda bisa melakukan laundry itu sendiri, tanpa harus menunggu terlalu lama. Anda juga tidak perlu khawatir pakaian Anda akan tertukar atau bahkan hilang karena Anda dapat melakukannya sendiri. Kelebihan inilah yang membuat bisnin mesin laundry card atau kartu banyak digemari. Mesin Laundry Konvensional Mesin laundry adalah salah satu barang elektronik yang selalu dibutuhkan oleh ibu rumah tangga saat ini. Meningkatnya kesibukan masyarakat modern menjadi sebab mengapa alat tersebut harus ada untuk membantu meringankan beban kerja sehari-hari. Terlebih jika anggota keluarga yang dimilikinya cukup banyak. Sehingga pekerjaan tidak terbengkalai dan dapat dikendalikan dengan baik. Namun, sebelum membeli mesin laundry konvensional yang baik sebaiknya Anda harus menyesuaikannya terlebih dahulu dengan beberapa pertimbangan. Hal ini penting untuk diperhatikan karena beberapa kejadian kesalahan justru menambah pusing para penggunanya. Penyebabnya tidak lain adalah salah pilih model mesin laundry yang tidak pas dengan kebutuhan. Selain itu juga disebabkan oleh kesalahan memilih agen penjualan yang belum memiliki sistem garansi yang baik. Oleh karena itu Anda harus jeli agar tidak mengakibatkan kerugian di kemudian hari.
Perlengkapan Laundry Dengan Anda mengetahui berbagai peralatan/barang laundry atau perlengkapan laundry, maka Anda bisa memperkirakan modal awal. Sehingga bisa menyesuaikan dengan budget yang Anda miliki. Di zaman serba teknologi seperti ini tidak perlu khawatir memikirkan perlengkapan laundry. Sebab sekarang sudah ada layanan yang menyediakan paket lengkap untuk mulai usaha laundry tanpa ribet. Salah satunya di situs http://MulyaJayaAbadi.com yang menyediakan jasa layanan penyediaan paket usaha laundry dengan bermacam-macam harga. Nah sebelum itu, yuk cari tahu apa saja sih peralatan/barang laundry atau perlengkapan laundry yang perlu disiapkan.
Mesin Cuci
Setrika Laundry Dan Meja Setrikaan
Timbangan
Sabun Cuci Dan Pewangi Pakaian
Hanger Jemuran
Pengering Pakaian
Alat Tagging
Plastik Kemasan
Bagi Anda yang berminat untuk membuka usaha laundry tanpa khawatir mikir set perlengkapan, bisa menghubungi website http://MulyaJayaAbadi.com. Kami sudah Memasang dan meyediakan Paket Usaha Laundry ini hampir ke seluruh Indonesia dan membantu konsumen kami dengan profesional.. Tunggu Apa lagi Pesan Sekarang dan Mulai Usaha Laundry anda.. Kami menyediakan kebutuhan baik Mesin, dan Perlengkapan yang lainnya HUBUNGI Ibu Mulya 0812-8888-6070 https://bit.ly/3wyAPt5 http://MulyaJayaAbadi.com
#0812-8888-6070 Mesin Laundry Bukit Tusam#Mesin Laundry Singaran Pati#Mesin Laundry Beber#Mesin Laundry Salem#Mesin Laundry Temayang#Mesin Laundry Batang Lupar#Mesin Laundry Long Hubung#Mesin Laundry Pulau Panjang#Mesin Laundry Boking#Mesin Laundry Anggruk#Mesin Laundry Ulaweng#Mesin Laundry Ueesi#Mesin Laundry Talang Kelapa#Mesin Laundry Silau Kahean
0 notes
Link
NATUNA– Masyarakat Di Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau sangat bersukur dengan ditambahnya dua kecamatan baru yakni Kecamatan Pulau Panjang dan Kecamatan Pulau Seluan. Dalam kunjungan kerja ke pulau Serasan, Midai dan Subi, Bupati Natuna dan Wakil Bupati, Wan Siswandi-Rodhial Huda meresmikan Kecamatan Pulau Panjang sebagai Kecamatan Baru di Kantor Camat Persiapan Desa Pulau Panjang, Minggu […]
0 notes
Text
Selamat hari perpanjangan kontrak kehidupan Mungkin dari sekian banyak cuplikan luka Lautan membuatku setuju untuk datang ke dunia
Semoga tidak berumur panjang Walau sudah Lelah Tolong hilangkan niatan yang selalu aku pikirkan
Semoga selesai saat iman sedang kuat-kuatnya Saat amal sudah berani melawan dosa Saat ridhaNYA sudah siap memeluk jiwa yang penuh darah
Sekali lagi Semoga hidayah semakin banyak diberikan Agar iman semakin menguatkan diri Hingga lekas waktu berhenti Hingga sudah sesak diri
Selamat hari lahir ke dunia Semoga tidak berumur panjang Lara
Rabu, 03 Juli 2024, Pulau Merak Kecil - Banten.
#curhat#puisi#kata#quotes#cinta#kumpulan puisi#luka#sajak#sastra#quote#puisi cinta#puisi rindu#sajak rindu#rindu#patah hati#prosa#tulisan#cerita#spotify#hujan#senja#puisi pendek#sajak patah#curahanhati#nasihat#kehidupan#renungan#motivasi hidup#perpisahan#ulang tahun
134 notes
·
View notes
Text
WP #56 Tadika Mesra
Setelah sekian lama menghilang dari dunia tumblr, semoga kami, anak-anak Tadika Mesra dapat rajin menulis lagi ya🫶🏻😎
---
Di bawah Naungan Rumah-Nya
Pikiranku mengawang, bukan menelisik namun mereka-reka, apa awal yang baru bagiku.
Perjalanan dari kota ke kota antar pulau, selalu menjadi hal baru dikala kaki tiba menjejak daratannya. Pekerjaan berbeda-beda bidang, senantiasa meminta adaptasi diri atas hal-hal baru terkait sistem dan medan kerja. Orang-orang baru sudah tentu menjadi konsekuensi pada kedua hal itu. Sejuta watak dan karakter manusia yang ditemui, menuntut sabar dan seni bersosialisasi tersendiri ketika menghadapinya. Berkawan dan melawan, atau berkawan lalu aku ditikam.
Apakah awal yang baru merupakan perulangan-perulangan peristiwa yang belum pernah ada dalam riwayat pengalaman hidup kita? Apakah itu bisa dikatan awal yang baru, sedangkan Tuhan sedang menanti kembaliku lewat tanah pekuburan itu.
Ahh, terlalu sering awal baru melintas dihidupku, entah setiap awal tersebut bisa dikatakan telah selesai atau pupus begitu saja ditengah laku sebagai akhirannya.
Aku hanya ingin awal baru yang abadi hingga nanti. Entah, awal baru yang seperti apakah itu, akupun tak tahu....
@bahteranawasena
*****
Dari waktu ke waktu, aku bertanya-tanya mengenai hidup yang kuinginkan. Apakah aku telah siap untuk memulai awal yang baru? Apakah keputusanku yang ingin melepas sesuatu adalah pilihan yang tepat?
Dan, berbagai pertanyaan lainnya mengiringi setiap langkahku di tiap hari. Namun, hidup memang tidak selalu tentang berjalan lancar, kan? Ada proses yang panjang yang perlu dilewati agar aku bisa menjawab setiap pertanyaan yang diajukan hidup.
Pada akhirnya, aku hanya ingin melangkah dengan penuh keberanian; menciptakan masa depan yang selalu kuinginkan.
@hardkryptoniteheart
***
Apakah esok adalah awal yang baru? Ataukah setiap detik yang terus berdenting adalah awal yang baru?
Apakah awal yang baru adalah setiap kesempatan yang ditawarkan oleh detik yang bergulir? Ataukah awal yang baru adalah ketika aku membuka mata di subuh hari untuk memulai perjalanan mengarungi takdir dan menjemput rejeki yang telah digariskan-Nya?
Semoga Tuhan selalu mengajarkan hati ini mensyukuri nafas kehidupan yang dititipkan-Nya untuk menapaki waktu, yang mungkin itu adalah awal yang baru atau mungkin kesempatan terakhir yang selalu tidak kita pahami yang bisa saja seketika tidak bisa lagi untuk dinikmati. Maka bertahanlah, pandai-pandailah bersyukurlah dan tetaplah hidup dengan terus melangkah!✨
@kkiakia
***
Apabila bercerita tentang awal yang baru; aku harap setiap harinya adalah awal baru.
Saban hari saat langit hampir petang, beberapa pertanyaan menggelitiki tentang apa yang baru dan yang lalu.
Awal yang selalu dijadikan acuan perubahan, ternyata tidak selalu begitu.
Ia menunggu siapa yang paling cepat sampai dengan tidak terburu-buru sebab nafsu, Ia menunggu siapa saja yang paling ingin menyelamatkan diri dari kejaran waktu, sebab katanya mereka yang akan merugi bila tak menyegerakan diri.
Aku berpacu, menyelamatkan diri aku berpacu.
Sewaktu itu ibu sempat sampaikan; tentang apa-apa yang lalu. Ibu bilang bahwa yang lalu adalah tolak ukur paling syahdu untuk awal yang baru. Mereka yang mengerti diri, yang akan tau dimana letak celah retak walau seujung kuku.
Maka untukku sesuatu yang lalu, namun untuk kita sesuatu yang baru.🦋
@imiw
***
Tahun yang Pesimistis
Menurut Mereka;
Bahkan cenderung Annus Horribillis menurut mereka lagi;
Seluruh bagian dari bola bumi ini tengah bergerak dan bergolak!
Mustahil untuk tetap Jumawa....
Dan menyatakan bahwa kita akan Selalu berdiri tegap disini dalam suasana yang tenteram dan penuh kedamaian
Lantas jika katakan-lah, perang antar seluruh bangsa jilid ketiga itu benar terjadi.
Apa yang hendak kulakukan?
Apa yang hendak kau lakukan?
Apa yang hendak kita lakukan?
Bukankah pada akhirnya juga akan seperti biasa?
Berusaha terus bertahan hidup, penuh dengan rasa Tawakal ke hadirat-NYA hingga pasrah sejadi-jadinya....
Maksudku....
Aku sendiri tak pernah berpikir untuk ikut serta menembaki pesawat - pesawat tempur Amerika di atas langit sana....
Tak pernah terpikir untuk berdiri di baris terdepan demi menghalau tank - tank Jerman itu....
Atau ikut berkonstribusi demi mengusir kapal - kapal Inggris dari lautan kita yang maha....
Buat apa?
Bila di setiap penghujung malam aku masih harus berjibaku dengan alam pikiranku sendiri, ditawan gundah gulana dan mimpi - mimpi buruk hingga pagi menjelang
Persetan dengan Russia dan Korea Utara, sebiadab - biadabnya mereka, Setan - setan di kepalaku akan jauh lebih licik....
@lucifermorningstark
***
Datanglah padaku saat badai dalam hidupmu masih belum dapat engkau redakan sendiri.
Biarlah guntur saling bersahutan diatas semestamu dan engkau akan aman dalam dekapku.
Tak apa jikalau kisah yang lama masih belum rampung untuk kau selesaikan aku masih setia menunggu dengan rasa yang sama.
Istirahatlah sejenak karena setiap cerita harus memiliki jeda agar bisa terbaca dengan jelas.
Sekalipun mentari enggan bersinar lagi tetaplah tegar karena engkau tak bisa mengubah akhir dalam kisahmu tapi engkau masih memiliki kesempatan di awal yang baru.
@kevinsetyawan
***
Aku ingin sekali memulai awal yang baru; tanpa ragu, tanpa tapi, tanpa banyak basa-basi. Karena menjadi pengecut rasanya melelahkan, memilukan.
Namun, setiap kali portal pikiranku terbuka, aku melihat diriku makhluk kecil yang tengah berdiri, mendongak, melihat bayang bernama ketakutan, sosok bernama kekhawatiran, hantu bernama masa lalu dinaungi gelapnya kabut masa depan. Mereka semua menghadangku, menutupi penuh pandangan mataku.
Aku memandang mereka dengan gemetar, gentar, tapi anehnya, mereka tiba-tiba berubah menjadi setumpuk buku tebal, ketika ku beranikan diri membukanya, kumpulan kertas didalamnya bertuliskan dosa-dosaku di masa lalu. Aku membacanya dengan malu, aku tahu aku tidak mampu mengubahnya. Aku terbangun dari mimpi yang terasa nyata itu, betapa sekarang yang ingin aku lakukan hanya berjalan, menerima setiap pagi yang menjelang, sebagai awal yang baru, sembari berterima kasih atas setiap kesempatan yang berbolak balik dengan kesiapan.
@paiq
***
Mau kemana lagi? Sejauh apapun kau pergi kenangan akan selalu mengikutimu, tersebab ia mempunyai ruang tersendiri di hatimu.
Maka dari itu, mari memulai lagi, mengambil langkah baru, menuju awal baru, mengunjungi tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi, menyusuri jalan-jalan yang belum pernah dilewati. Terserah kemana, asal tak berkutat di tempat lama yang itu-itu saja.
Tak peduli setajam apa luka hari lalu, semua akan sembuh beriringan dengan waktu. Tak peduli selebam apa luka waktu itu, semua akan baik-baik saja asal aku bersungguh-sungguh menyembuh.
@by-u
***
Awalnya kupikir awal yang baru hanya berbicara perihal bergantinya hari demi hari, berputarnya waktu demi waktu yang dimana—setiap pergantiannya selalu disebut sebagai awal yang baru.
"Bismillah .. kita mulai dari awal lagi. "
Barangkali itulah ucapan-ucapan yang gak pernah alpa kita sebutkan di pagi hari atas bergantinya hari.
Terus begitu.
Berputar putar bersama pengulangan pengulangan yang selalu ada.
Meski nyatanya tidak semua penutup hari selalu sama.
Pasti ada beda serta pelajaran yang berharga.
Sampai akhirnya—ada satu hari dimana aku merasa merdeka menjadi diri sendiri. Jauh dari ekspektasi dan harapan orang lain, jauh dari kata melukai diri sendiri. Jadi, kupikir sebenar-benarnya awal yang baru bagiku adalah ketika aku merdeka menjadi diri sendiri dengan mengesampingkan rasa "gak enakkan", ketika aku berani bilang tidak pada sesuatu yang memang tidak bisa aku lakukan, dan ketika aku melakukan segala sesuatunya dengan cinta—bukan karena pressure dari orang lain.
@aksara-rasa
***
Terbawa drama awal tahun yang pikirku akan semakin mudah ternyata malah makin sulit..
Terkait asmara rumit dibalut janji yang harus ditepati, meski akhirnya terbentur lagi oleh keadaan..
Semua pondasi yang sudah terbentuk, harus hancur lagi, dan mengulang semua dari awal..
Ya semoga masih belum terlambat
@teguhherla
***
Mungkin ini waktunya untuk memberanikan diri; tak hanya saat awal kaki dilangkahkan, tapi juga tau kapan langkah itu harus dihentikan setelah cukup alasan.
Mengawali hal baru tentu membutuhkan keberanian, bukan? Setidaknya, berani merencanakan. Memikirkan matang-matang apa yang hendak digapai di kemudian. Juga bersiap dengan segala konsekuensi dan pertanggungjawaban.
Keberanian juga dibutuhkan saat harus memilih berhenti ketika sudah tergapai sekian harapan. Berhenti bukan berarti mengakhiri, lalu menyerah dengan keadaan. Tentu dengan tidak gegabah tanpa perhitungan. Agar tak ada yang namanya penyesalan.
Selamat menyikapi awal yang baru, dan berdamai dengan yang lalu.
@hafidhulhaqq
~~~
Pojok Kelas Tadika Mesra, 16 Januari 2024
39 notes
·
View notes
Text
Prestasi Akademik
Tadi pas di jalan apa pas di rumah ya… asa kepikiran mau nulis sesuatu. Eh tapi begitu di depan keyboard lupa.
OH! Itu si tweet tentang gimana “prestasi akademis nggak penting, yang penting itu networking, makanya banyak-banyak bergaul yang luas.” https://x.com/kozirama/status/1773108262411415994?s=20
Wow, kalimat di atas itu sangat penuh dengan… entitlement. Betul-betul orang yang entitled aja yang bisa ngomong kaya gitu: yang udah tahu gimana cara networking, dan orang itu mungkin juga memang sudah terlahir di suatu established network, baik dari keluarga atau lingkungan yang udah lumayan “bagus”.
Gimana kalau aku adalah anak dari desa terpencil di luar Pulau Jawa yang ayah-ibuku petani dan kalaupun networking dan bergaul jauh banget, lingkungan jejaringku paling mentok cuma sampai kabupaten kota aja. Itu juga karena ada anaknya kepala desa yang berhasil SEKOLAH TINGGI sampai lulus D3 dan akhirnya keterima jadi PNS di Kantor Bupati.
Itu masih mending. Gimana kalau di desa ini semua orang mikir sama kayak orang itu dan GAK SEKOLAH?? Karena mikirnya “ya gak penting prestasi akademis, yang penting bergaul aja”.
HHHHHHH.
Emosi sendiri ngetiknya (ini masih jam 2pm jadi masih panjang perjalanan shaum aku). Tapi betulan pas baca itu aku yang “HAH. Gimana. Orang ini gak pernah baca kalau pendidikan itu salah satu medium paling ampuh untuk naik kelas ekonomi apa gimana.”
Aku pun bukan salah satu pemuja pendidikan/prestasi akademis yah. Ku salah satu yang percaya: “belajar itu bisa dilakukan di mana aja, gak harus dengan degree”. Dan akupun nggak sepenuhnya kontra dengan komentar si orang itu: ku bisa sampai sini jujur karena network, bukan karena prestasi akademis. Tapi gimana aku bisa punya network yang resourceful ini, jalur masuknya dari prestasi akademis. Aku Alhamdulillah dikasih Allah rejeki untuk bisa bersekolah di sekolah bagus. Ini aku bakalan kayak telepon rusak karena udah berkali-kali ngomong ini, tapi gimana ku bisa sampai di Oxford aja sesederhana network SMA-ku. Kalau aku gak masuk SMA-ku yang dulu itu, gaakan aku punya teman-teman yang lagi ambil PhD duluan di Oxford dengan beasiswa Jardine. Ga akan aku tahu informasi tentang beasiswa ini. Ga akan aku ngebayangin dan mikir “oh bisa ya orang Indo biasa-biasa saja seperti saya ini ambil PhD di Oxford dengan beasiswa”.
Yang paling kutakutin adalah gimana orang-orang (terutama generasi muda aka gen z yang sudah mengkhawatirkan dari defaultnya ini) jadi mikir “ah apa gunanya belajar, ujung-ujungnya yang bakal berguna adalah orang dalam juga”, apalagi setelah melihat tweet orang ini dan juga Jokowi-Gibran. Betul-betul semua yang terjadi belakangan di pemilu kemarin, MK, bansos, impactnya SEGEDE ITU ke… ethical and moral devaluation (jujur ini istilah apa aku ngarang).
Ku sangat khawatir dengan gimana kita sebagai nation udah berusaha naikin skor integritas, semua seleksi udah dibuat se-merit based mungkin: LPDP, seleksi ASN, masuk PTN (ya walaupun in practice masih ada nepotisme di sana-sini, tapi at least effortnya udah ada lah ya). Terus yaudah hancur begitu aja dengan orang-orang rakus dan tamak ini yang abusing their power IN FRONT OF OUR SALAD.
Hhhhhhh. Udah sih gitu aja ranting-nya. Ku awalnya mau bahas hubungan kalau punya “prestasi akademis” akan ningkatin confidence dan bargaining power juga di network tersebut, tapi jadi panjang, beda bahasan soalnya. Intinya, kalau kita pintar dan punya specific set of skills yang orang lain gak punya, skill ini bakal berguna di networking. Jadi gak cuma bisa bergaul luas juga, tapi networknya jadi berguna dan working for us.
Paling gampang, biar gak banding-bandingin orang, ku membandingkan diriku sendiri 2019 pre-Oxford vs 2024. Sekarang ku merasa lebih pede kalau ngomong di forum manapun (termasuk di sosmed) karena aku merasa punya better agency, better credibility. Sekarang, kalau ketemu pejabat aku bisa yang “Boleh, Pak, nanti saya bantu kalau butuh konsultasi dengan saya sebagai expert, tim Bapak bisa hubungi saya aja, ini kontak saya ya Pak.” Dulu mah boro-boro ngomong sama pejabat, opportunity buat ketemu aja dikit banget. Palingan ya nonton beliau aja di depan podium, saya di belakang. Sekarang betulan yang bisa makan semeja bareng, bahas strategi negara bareng (buset siapa saya). Kalau bukan karena “prestasi akademis” yang bikin ku bisa di tempat yang lebih better sehingga network-ku juga lebih bagus, apa dong itu.
Udah itu dulu aja sebelum meledak ini kepala. Sebetulnya masih kesel banget sih. Masih ada part “gimana kalau orangnya socially awkward, punya mental health/disability yang bikin dia gabisa networking conventionally?” dan masih banyak “gimana kalo- gimana kalo” lainnya. Tapi satu hal yang kusadari, terlepas dari keabsurdan debat kusirnya, twitter ini sebetulnya tempat yang sangat bagus untuk thinking exercise. Terutama buat aku yang ternyata lebih menyala dan jalan otak buat nulisnya kalau sifatnya reaktif kayak gini lol.
Yaudah intinya lagi: PENDIDIKAN SETARA FOR ALL. Ku masih percaya sekali pendidikan itu salah satu metode paling efektif untuk mengeluarkan kita dari kemiskinan. Noni for Menteri Pendidikan gaknih (gak deh, takut, si Nadiem udah banyak yang cursing juga karena Merdeka-belajar-nya yang menurutku personally juga terlalu muluk & ideal).
Sekian
30.18
14:29 28/03/2024
7 notes
·
View notes
Text
Pernahkah kita benar-benar menginginkan ia 'tuk dicintai segila-gila mungkin?
Jakarta, 20/04/2021
Seorang tunawicara duduk tepat disebelah ku, ia terus saja menatap kopi yang ia pesan. Ia tak menyentuhnya ataupun meminumnya.
Ia adalah teman ku di Fakultas Hukum dan ia seorang wanita seumuran denganku. Kami sering berpergian bersama. Kami sering berbicara dengan bahasa isyarat. Ia selalu riang setiap harinya.
Tapi entahlah, hari ini dia terlihat gusar. Setelah memandangi kopi pesanannya berjam-jam ia membuka buku catatannya dan menuliskan sesuatu. Ia menghalangi pandangan ku dan ia menyembunyikan apa yang ia tulis.
Selepas menulis ia menutup catatannya dan meraih tangan ku. Ia menggenggam tanganku dengan erat.
"Kamu kenapa sih, Na?"
Ia menggerak-gerakkan jarinya dan berbahasa dengan ku. "Bagaimana perasaan mu saat aku menggenggam tanganmu dengan erat? Kita sudah 5 tahun bersama, kamu tau kekurangan ku, aku tau kekurangan mu. Beberapa minggu lagi, kita sama-sama akan wisuda master. Tidakkah kau pernah berpikir bahwa aku begitu mengerti tentang dirimu, dan aku pantas menjadi pendamping hidupmu.
"Naya, apa yang kau rasakan saat tidur di sampingku dan menyandarkan kepalamu di bahuku?"
Ia tertunduk dan menghela napas panjang.
Ia berbahasa, "San, aku hangat dan aku merasa dilindungi saat aku disamping mu. Aku bahkan lupa batasan agama kita saat kita berdua di tempat tidur. Tapi San, kau berbeda. Tak sedikitpun kau mau menyentuhku ataupun melakukan zina padaku, padahal aku sudah pasrah apapun yang kau lakukan adalah benar bagiku."
"Naya, mendiang ibu dan ayahmu bilang apa saat itu. Mereka bilang, kalau kita direstui untuk menikah tapi hal itu bisa terjadi saat Naya sudah bisa jujur pada dirinya sendiri, Naya bisa menerima dirinya."
Ia pun menangis dan memeluk ku.
Ia berbahasa lagi "San, tidakkah kau keberatan jikalau aku menginginkan dirimu menjadi suami ku?"
"Aku akan jadi suamimu tanpa ditanya pun. Tapi mungkinkah kita bisa tetap bersama melalui rintangan?"
Ia mengangguk dan melempar senyumnya padaku.
Bogor, 28/04/2021
Aku menikahinya, Kanaya Proboandini.
Meulaboh, 10/05/2021
Ia memberikan catatannya untuk ku baca, dan ia bilang "San, aku saat ini bahagia teramat sangat. Selepas ibu dan ayah wafat, hanya ada kamu yang selalu ada nemenin aku. San, boleh kan kita segera punya momongan. Aku sedari waktu itu, pengen dirimu tuh yang mulai. Maaf."
Pulau Pinang, Malaysia. 20/02/2022
Naya melahirkan seorang bayi perempuan, yang sehat, cantik, menangis dengan kerasnya. Bayi yang ku beri nama "Farhana Fakhrunnisa" membawa kebahagiaan. Naya sangat bahagia.
Meulaboh, 07/03/2022
Kami tinggal di disini.
Meulaboh, 11/07/2022
Sebuah kecelakaan menewaskan Naya, istriku. Ia pergi saat tumbuh kembang Farhana tampak pesat. Naya menghembuskan napas terakhir.
Sepanjang malam, aku menangisi Naya sambil menggendong Farhana.
Hingga, keberadaannya dirumah yang hilang tak lagi mengganggu akalku.
Jakarta, 29/12/2022
Aku memutuskan kembali ke Jakarta dan memulai kembali dengan aku, Farhana, dan Ibuku (Neneknya Farhana).
Pernahkah kita menggilai sebuah subjek yang nyata namun tak lagi mampu disentuh? Ia "Naya" memiliki kenyataan namun tak mampu lagi ku sentuh.
5 notes
·
View notes
Text
September: Hal-Hal yang Besar (Biasa) Terjadi
Melepaskan, mendapatkan. Berharap, terjawab. Menyelesaikan kemudian memulai. Meminta tapi masih harus menunggu. Bersyukur dan bersabar. Tiba-tiba aku ingin menyetel lagu Yang Patah Tumbuh Yang Hilang Berganti milik Banda Neira.
Bulan ini.
Lulus kursus, mengusahakan yang terbaik sampai akhir. Berharap dalam hati diberikan tim yang solid untuk tugas akhir. Benar-benar terjadi, bahkan jadi team leader. Berhasil mengejar revisi semua tugas not pass yet di detik-detik terakhir resubmission. Tetap saja ada yang terlewat, tidak sempurna, tetapi tidak mengapa.
Rencana-rencana besar teruntai, semua penghuni sedang dalam proses memulai babak yang baru atau mimpi yang dikaliberasi. Kuliah semester satu, kembali bekerja setelah off beberapa waktu, merencanakan pergi ke pulau setelah mendengar lagu, mendaftar sebagai pegawai negeri, hingga persiapan pindah kerja ke negeri nan jauh.
Termasuk aku yang pulang ke 'rumah'. Tempat pertama berkembang menjadi versi-versi terbaru. Langkah metamorfosis pertama yang diulang lagi. Kembali ke titik awal, tapi dengan tingkat yang berbeda. Pergi ke kantor berkombinasi remote, hybrid. Lengkap dengan reaktivasi Strava, Al Kahfian tiap Jum'at pagi, dan title yang sama.
Pertama kali melakukan beberapa hal. Mulai dari datang acara aqiqahan anak ke-4 ex-spv kantor lama sekaligus kantor baru, belanja perlengkapan hiking sama Si Sibuk Bankir dan Cin yang sama sekali bukan anak gunung, trekking perdana Cheventure, hingga nonton live action movie Death Note produksi tahun 2006. Satu dekade tambah sewindu yang lalu.
Belajar lebih tegas untuk mengambil sikap dan mengakhiri hal yang berpotensi membahayakan diri, sekalipun itu berbungkus permintaan tolong seorang kawan. Belajar rela untuk melepas kesempatan yang sudah direncanakan beberapa bulan lamanya, yang ternyata masih terbuka karena tenggat waktu yang bertambah. Belajar berprasangka baik atas penolakan pertama untuk tidak mengajar setelah sebelumnya berturut-turut diterima begitu saja.
Dan tentunya, (masih) belajar melepas beberapa nama yang sudah menemani untuk saling mengenal selama sekian pekan. Makin terbiasa dan akan terus percaya. Selelah apapun hati, seberat apapun beban yang membekas di memori, sebosan apapun diri ini karena harus mengulang dari awal. Lagi dan lagi.
Tapi aku belum berhenti terpukau dengan keajaiban atas setiap rinci rencana-Nya. Lengkap dengan limpahan penjagaan, arahan, kemudahan, serta rasa kasih sayang.
Ada benarnya kata Kak Suc, "aku sudah memutuskan untuk berjuang sampai di titik tertentu, hingga akhirnya aku 'hanya' akan pasrah dan lebih fokus pada apa yang benar-benar ingin kulakukan."
Aku memproses sebuah pemahaman baru lewat kalimat itu. Tentang perjuangan sebagai sikap dari kesabaran panjang yang belum tahu kapan berujung. Dia tumbuh dari akar keyakinan yang jauh lebih filosofis sekaligus lebih jujur dan murni, meski tidak tampak oleh mata. Perjuangan dalam diam yang tidak butuh validasi bahkan hanya sekadar diketahui.
Ya, manusia di hadapanku sedang berjuang dengan hatinya. Perjuangan hati itu berbentuk kepasrahan yang dibalut ilmu sabar tingkat tinggi.
"Bukan berarti aku berhenti percaya, (dengan kepasrahan 'versi' baru itu) aku malah makin percaya bahwa suatu saat nanti seseorang akan datang entah bagaimana caranya," tambahnya lagi sebagai respon dari dahiku yang berkerut. Mungkin Kak Suc salah mengira bahwa aku bertanya-tanya lewat tatapan mata, "Jadi, Kak Suc saat ini sudah menyerah?"
Padahal maksud dari tatapanku adalah "Mengapa bisa ada orang sesabar, setabah, dan sepasrah ini, tapi belum menemukan separuh jiwanya?"
Hanya Allah yang tahu jawabannya dan yang pasti itu semua sudah ada tulisannya.
#menulis#catatan#september#hal-hal besar terjadi#telat posting sehari#belajar#bertumbuh#berbagi#bermanfaat#mencariyangke12
4 notes
·
View notes
Text
Mengintip Peluang Bisnis Kos-Kosan di Daerah Telang: Investasi yang Tak Lekang oleh Waktu
Desa Telang merupakan desa yang terus berkembang dengan pesatnya, menawarkan peluang bisnis yang menjanjikan, salah satunya adalah bisnis kos-kosan. Hal ini disebabkan oleh adanya salah satu kampus negeri terbesar di pulau Madura yaitu Universitas Trunojoyo Madura (UTM). Sebagai sebuah desa yang memiliki kampus yang besar dan terus berkembang dengan pesat, permintaan akan tempat tinggal yang nyaman dan terjangkau selalu tinggi. Hal Inilah yang menjadi faktor mengapa bisnis kos-kosan menjadi pilihan investasi yang cerdas dan berkelanjutan.
Mengapa Bisnis Kos-Kosan?
Permintaan yang Stabil dengan jumlah mahasiswa dan pekerja yang terus meningkat, kebutuhan akan kos-kosan di daerah Telang dan sekitarnya tidak akan pernah surut.
Penghasilan pasif sebagai pemilik kos, yaitu dapat menikmati penghasilan pasif yang stabil dengan manajemen yang baik.
Nilai investasi yang meningkat, properti di daerah Telang dan sekitarnya terus mengalami apresiasi nilai, menjadikan bisnis kos-kosan sebagai investasi yang menguntungkan.
Strategi Menjalankan Bisnis Kos-Kosan
Untuk sukses dalam bisnis kos-kosan, ada beberapa strategi yang bisa diikuti:
Lokasi yang Strategis. Memilih lokasi yang paling dekat dengan kampus
Fasilitas yang Memadai. Menyediakan fasilitas yang lengkap dan modern seperti WiFi, AC, dan keamanan 24 jam akan menambah nilai lebih.
Pemasaran yang efektif dengan menggunakan platform online dan media sosial untuk promosi dapat menjangkau calon penyewa lebih luas.
Kisah Sukses Pebisnis Kos-Kosan Di Daerah Telang
Salah satu contoh sukses adalah Kos Al-Maidah, yang berhasil menarik banyak penyewa dengan strategi pemasaran digital dan layanan yang memuaskan. Dengan ulasan positif dan tingkat hunian yang tinggi, Kos Al-Maidah membuktikan bahwa bisnis kos-kosan adalah ladang emas bagi para investor.
Kesimpulan
Bisnis kos-kosan di daerah Telang dan sekitarnya adalah peluang emas yang menjanjikan keuntungan jangka panjang. Dengan strategi yang tepat dan manajemen yang baik, Anda bisa mengubah investasi ini menjadi sumber penghasilan yang tidak hanya menguntungkan tetapi juga memberikan kontribusi bagi kenyamanan banyak orang.
3 notes
·
View notes
Text
Kini bukan lagi berkutat tentang perlombaan, "Saya hebat, harus lebih baik dari A, B, dan C". Apalagi jika ingin menang dalam segala hal, menghalalkan segala cara, layaknya para petinggi yang berpikir, "Pokoknya saya sekeluarga sejahtera, urusan rakyat mah belakangan".
Namun tentang seberapa besar rasa syukur dan empati kita diantara mereka yang mau tak mau hidup sendiri karena kehilangan orang tua, kesulitan ekonomi hingga kebutuhan tak terpenuhi, perjuangan bekerja lintas kota, berangkat subuh pulang malam, hingga mereka yang perlu merantau lintas pulau dan negara.
Berapa banyak contoh yang ada di luaran sana, dan ia tetap memilih untuk tone deaf?! Dimana akal sehatnya? Dimana hati nuraninya?
Biarkan Allah yang membalasnya atas setiap jeritan suara rakyat, rintihan akar rumput, gema para buruh, dan gaung mahasiswa ✊🏻
Hidup Indonesia!
Panjang umur perjuangan!
Tegakkan demokrasi!
Patuhi konstitusi!
Kawal Putusan MK!
2 notes
·
View notes
Text
Memaknai Kematian
Baru aja dapat kabar duka dari seseorang yang ‘dikenal’ walau belum pernah bertemu secara nyata. Beliau orang baik, kisah hidupnya berkelana juga, sama-sama berasal dari kota ini, menapaki karir di Pulau Jawa dan menikah di sana. Secara historis aku tau siapa gerangan, tapi tidak kenal.
Usianya masih muda, tidak beda jauh juga. Beliau baru saja memiliki putri cantik yang masih balita. Pernikahannya baru seusia jagung:’) dan Allah telah memanggilnya pulang.
Apakah hidup ini adil jika diukur dari takaran usia di dunia? Apakah hidup ini adil, bagi mereka yang ditinggalkan saat masih membutuhkan sosoknya? Apakah adil kepergian tersebut bagi yang ditinggalkan? Apakah adil kematian itu sendiri bagi yang menimpanya?
Aku percaya hidup itu berjalan adil dari segala sisi. Dan aku juga percaya takaran panjang atau tidaknya usia di dunia tidak diukur dengan angka melainkan tujuan yang dicapai. Batas rezeki itu sesuai dengan tujuan masing-masing individu, tentu dari sisi adil yang mungkin belum bisa atau tidak bisa dipahami oleh orang lain.
Beberapa waktu belakangan aku mulai dihinggapi pertanyaan dari diri sendiri, bagaimana kalau usia ini tidak lama lagi di dunia, apakah diri sudah siap untuk berpulang juga?
Di fase saat ini, aku mulai merasa kehilangan tujuan hidup dan mulai mempertanyakan tentang arah hidup sendiri:’) Kadang kehilangan tujuan hidup tuh rasanya sama saja seperti menggali makam untuk kematian sendiri, ya ga sih?
Nah, bisa jadi beliau yang baru saja dipanggil menghadap-Nya kini, telah usai pada apa yang menjadi tujuan hidupnya. Ia telah menggenggam dan telah cukup atas rezekinya di dunia. Tidak ada yang tau, mungkin dia telah lebih rindu dan lebih ingin bertemu Tuhannya, yang bisa jadi merupakan tujuan terbesarnya.
Apakah kematian menyedihkan? Tentu tidak. Hidup terus berjalan. Tidak peduli apakah sosok mu masih ada atau tiada sekalipun.
Duh, selapang ini kah sudah diri ini?
30 notes
·
View notes
Text
Harapan Hari Keempat
Ketika orang-orang menekuni langkahnya di perjalanan bersama Qur'an, ikhlas dan totalitas disana, maka mereka akan menjadi anugerah bagi generasi setelahnya.
Cahaya yang benderang dengan ilmu yang dipunya. Teladan yang nyata lewat akhlaq yang dipancarkannya. Hafalan Quran yang semakin melekat dan mudah dikeluarkannya.
Memang butuh waktu yang tak sebentar. Dan akan berhadapan dengan ujian yang besar. Belum lagi energi yang dikeluarkan, seringkali berdampak pada lelahnya perjalanan
Tapi ketika ingat lagi bahwa Islam ini akan ada sampai nanti, Quran ini akan dibaca oleh generasi yang berganti, ilmu yang diajarkan akan jadi pelita di kubur nanti.
Maka bagi orang orang besar yang menghibahkan dirinya pada perjalanan yang panjang, mujahadah itu tak mereka biarkan mati.
Terantuk satu jalan, diputarnya mencari jalan lain. Satu dua murid meninggalkan, saat itu juga puluhan murid berdatangan. Bahkan dari tempat yang tanahnya belum pernah mereka pijak, para murid hadir untuk minta diajarkan Quran.
Sukses di satu tempat, meluaskah dakwah ke pulau seberang. Tak ragu untuk menerapkan tegas dan keras dalam pembelajaran, karena meyakini perjalanan bersama Quran ini harus dijalani dengan keseriusan.
Terus begitu hingga raut wajah mereka mencirikan usia. Tapi semakin hari senyum yang terkembang makin pancarkan pesona. Tersebab jiwa yang begitu dekat dengan Tuhannya. Dan ayat ayat Quran yang dibaca setiap harinya.
Pemahaman hidup yang mendalam membuat mereka mewakafkan dirinya pada garis edar perjuangan. Tak hanya itu, disiapkan pula para penerus dengan militan. Pembinaan dan penjagaan kualitas menjadi sesuatu yang diutamakan.
Di hari ini, harapan yang terjalin ialah semoga Allah menghidupkan mereka didunia dan akhirat dengan rahmatNya yang berlimpah.
Ketika didunia mereka didekatkan berkumpul bersama orang-orang shalih, semoga di surga nanti mereka didekatkan berkumpul dengan para Nabi dan sahabat serta deret orang shalih yang mengharumkan sejarah.
Sedang kami, murid yang masih tertatih dan suka goyah ini semoga bisa selamat hingga akhir perjalanan.
Dan kecintaan kami kepada mereka semakin membesar, agar kelak bisa menjadi seperti apa yang dikatakan Anas bin Malik ketika mengenang para sahabat sekelas Abu Bakar dan Umar (radhiyallahu anhuma)
#RamadhanPenuhHarapan!
7 notes
·
View notes
Text
Salah Alamat
Langkah ini telah panjang, menjejak tanah hingga aspal ke pulau seberang. Mencari apa yang mereka cari. Menggali apa yang mereka gali.
Berharap menemukan bahagia yang mereka gadang-gadangkan. Meskipun dalam hati terus saja tersimpan bimbang.
Benarkah bahagia itu yang aku butuhkan?
Sayangnya, semua telah terukur dalam standar-entah-siapa-punya. Tentang bahagia dalam angka-angka, bangunan setinggi mata tak sanggup menjangkaunya, dan pasangan yang terus memanjakan sampai senja.
Benarkah itu makna bahagia?
Lalu, kucoba menengok ulang. Rute perjalanan yang tak tahu arah pulang ternyata telah membawaku jauh meninggalkan medan juang.
Aku salah alamat, setelah meniti ribuan langkah kehidupan.
18 notes
·
View notes
Text
https://wa.me/628156011555 perlengkapan jenazah, tokoperlengkapan jenazah bandung, perlengkapan jenazah wanita, perlengkapan jenazah pria, grosir perlengkapan jenazah, TOKO SUMBER HIRUP JEMBAR REZEKI (SUPERR KAFAN) merupakan DISTRIBUTOR barang-barang perlengkapan jenazah seperti Kain Kafan, Kain Mori, Kain Kaci, Kain Mayat, Kain Mayit, Kain Jenazah, Tikar Pandan, Kapas Pembalut, Paket Komplit Jenazah, Kayu Bubuk Cendana, Minyak Duyung, Minyak Fora, untuk laki-laki/cowok atau perempuan/wanita/cewek di Kota Bandung siap kirim ke untuk rumah sakit, yayasan muslim, mesjid, masjid.
Keunggulan Kain Kafan Merk LION GOLD:
Warna Putih Merata
Bahan Lembut dan Mudah dibentuk
Warna Lebih Putih
Panjang 50 meter / ROLL
Ada 3 pilihan lebar: 90 cm, 120 cm, 150 cm
Gramasi lebih tinggi
Ready Stock
Tersedia juga merk lain seperti:
Cap Bell
Cap Mawar/Rose
Cap Singa
Polite Shop
Kubah Mas
Cap SPESIAL
LOKASI SUMBER HIRUP JEMBAR REZEKI
Alamat Kantor: Jalan Belakang Pasar No.111, Kebon Jeruk, Andir, Bandung 40181 (satu gedung dengan sabun bening)
Alamat Gudang 1: Jl. Pahruroji No.7 (gang tamim), Bandung 40181 (Belakang BANK BUMI ARTHA Gang Tamim)
titik di google maps:
Kami bisa kirim ke luar kota maupun luar PULAU JAWA, seperti ke Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, Bali, Maluku, Papua, NTB dan Pulau Lainnya.
Pemesanan Hubungi : Bapak Jembar WA 0815.6011.555 (indosat) WA 0815.6011.555 (indosat) WA 0815.6011.555 (indosat)
perlengkapan jenazah, tokoperlengkapan jenazah bandung, perlengkapan jenazah wanita, perlengkapan jenazah pria, grosir perlengkapan jenazah, paket perlengkapan jenazah,bisnis perlengkapan jenazah, usaha perlengkapan jenazah
#UsahaperlengkapanjenazahmuslimKiaracondong#TokoalatkremasijenazahMuslimLengkong#AgenalatkremasijenazahMuslimMandalajati#BisnisalatkremasijenazahMuslimPanyileukan#PaketalatkremasijenazahMuslimRancasari#UsahaalatkremasijenazahMuslimRegol#TokoPerlengkapankafanjenazahSukajadi#AgenPerlengkapankafanjenazahSukasari#UsahaPerlengkapankafanjenazahSumurbandung#GrosirPerlengkapankafanjenazahUjungberung
7 notes
·
View notes