Tumgik
#Keselamatan pelayaran
kantorberita · 2 months
Text
Bengkulu Jadi Tuan Rumah Diklat Basic Safety Training dan Sertifikasi Kapal untuk Peningkatan Keselamatan Laut
Bengkulu Jadi Tuan Rumah Diklat Basic Safety Training dan Sertifikasi Kapal untuk Peningkatan Keselamatan Laut KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU|| Pada hari Senin, 22 Juli 2024, Hotel X-tra Bengkulu menjadi tuan rumah untuk acara penting dalam upaya peningkatan keselamatan di laut. Diklat Pemberdayaan Masyarakat dengan tema Basic Safety Training (BST) – Kapal Motor dan Sertifikat Kelayakan Kapal (SKK)…
0 notes
jasa-pelayaran · 9 days
Text
Kesiapan dan Dokumentasi Kapal dalam Inspeksi dan Audit Maritim
Inspeksi dan audit maritim adalah bagian penting dari operasional kapal untuk memastikan kepatuhan terhadap standar internasional dan nasional serta menjaga keselamatan pelayaran. Kesiapan dan dokumentasi kapal memainkan peran krusial dalam proses ini. Artikel ini akan membahas pentingnya kesiapan kapal dan dokumentasi yang diperlukan dalam menghadapi inspeksi dan audit maritim.
1. Mengapa Inspeksi dan Audit Maritim Penting?
Inspeksi dan audit maritim dilakukan untuk memastikan bahwa kapal mematuhi peraturan dan standar keselamatan yang ditetapkan oleh badan-badan internasional seperti International Maritime Organization (IMO) dan badan regulasi nasional. Tujuan utama dari proses ini adalah untuk:
Menjamin Keselamatan: Memastikan bahwa kapal dan peralatannya berfungsi dengan baik dan tidak membahayakan keselamatan awak kapal, kapal itu sendiri, dan lingkungan.
Kepatuhan Regulasi: Verifikasi bahwa kapal mematuhi semua regulasi dan peraturan yang berlaku, termasuk standar keselamatan, lingkungan, dan operasional.
Mencegah Risiko: Mengidentifikasi dan memperbaiki potensi masalah sebelum menjadi isu yang lebih besar yang dapat menyebabkan kecelakaan atau pelanggaran hukum.
2. Persiapan Kesiapan Kapal
Persiapan kesiapan kapal sebelum inspeksi dan audit maritim melibatkan beberapa langkah penting:
a. Pemeriksaan Fisik Kapal
Inspeksi Peralatan Keselamatan: Pastikan semua peralatan keselamatan seperti pelampung, rakit penyelamat, dan alat pemadam kebakaran dalam kondisi baik dan mudah diakses.
Kondisi Mesin dan Sistem: Periksa mesin, sistem kelistrikan, dan peralatan lain untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.
Kebersihan dan Kerapihan: Jaga kebersihan dan kerapihan kapal, karena kondisi kapal yang bersih dan terawat mencerminkan keseriusan pemilik dalam menjaga standar keselamatan.
b. Dokumentasi Kapal
Dokumentasi kapal adalah aspek krusial dalam inspeksi dan audit. Pastikan semua dokumen berikut tersedia dan diperbarui:
Sertifikat Registrasi Kapal: Dokumen yang membuktikan bahwa kapal terdaftar di negara tertentu.
Sertifikat Keselamatan: Sertifikat yang menunjukkan bahwa kapal memenuhi standar keselamatan yang ditetapkan, seperti Sertifikat Keselamatan Kapal Penumpang atau Sertifikat Keselamatan Kapal Kargo.
Sertifikat Pematuhan: Sertifikat yang menunjukkan bahwa kapal mematuhi berbagai peraturan dan konvensi internasional, seperti konvensi SOLAS (Safety of Life at Sea) dan MARPOL (International Convention for the Prevention of Pollution from Ships).
Dokumen Pengoperasian: Meliputi log buku kapal, catatan pemeliharaan, dan laporan pemeriksaan sebelumnya.
Lisensi Awak Kapal: Sertifikat yang menunjukkan bahwa awak kapal memiliki kualifikasi yang diperlukan untuk melaksanakan tugas mereka.
3. Proses Inspeksi dan Audit
Selama inspeksi dan audit, pihak berwenang akan melakukan evaluasi terhadap berbagai aspek kapal, termasuk:
Penilaian Keselamatan: Memeriksa apakah kapal mematuhi standar keselamatan dan peraturan yang berlaku.
Evaluasi Kualitas: Mengidentifikasi potensi risiko dan mengevaluasi kualitas peralatan serta pemeliharaan kapal.
Verifikasi Dokumentasi: Memeriksa kelengkapan dan keakuratan dokumen kapal untuk memastikan semuanya sesuai dengan peraturan.
4. Menghadapi Temuan Inspeksi
Jika ditemukan masalah atau pelanggaran selama inspeksi atau audit, pemilik kapal harus:
Menanggapi Temuan: Mengambil tindakan korektif sesuai dengan temuan yang dilaporkan.
Memperbarui Dokumentasi: Memastikan semua dokumen diperbarui sesuai dengan rekomendasi dan peraturan baru.
Menyusun Rencana Perbaikan: Menyusun rencana untuk mengatasi masalah yang diidentifikasi dan memastikan langkah-langkah perbaikan diterapkan dengan efektif.
5. Kesimpulan
Kesiapan dan dokumentasi kapal adalah aspek kunci dalam menghadapi inspeksi dan audit maritim. Dengan mempersiapkan kapal secara menyeluruh dan memastikan semua dokumen yang diperlukan tersedia dan diperbarui, pemilik kapal dapat memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan menjaga keselamatan pelayaran. Persiapan yang baik tidak hanya mempermudah proses inspeksi tetapi juga berkontribusi pada keselamatan dan efisiensi operasional kapal secara keseluruhan.
Dengan memahami pentingnya kesiapan dan dokumentasi dalam proses ini, pemilik kapal dapat menghindari masalah potensial dan menjaga standar tinggi dalam operasional maritim mereka.
0 notes
kabarbanyuwangi · 3 months
Text
Antisipasi Cuaca Ekstrem di Selat Bali, ASDP Ketapang Banyuwangi Perketat SOP: Demi Kenyamanan dan Keselamatan Pelayaran
Radarbanyuwangi.id – Pengguna dan operator kapal ferry di lintasan penyeberangan Ketapang-Gilimanuk wajib meningkatkan kewaspadaannya. BMKG memprediksi kondisi cuaca di Selat Bali hingga beberapa pekan kedepan akan mengalami cuaca yang sangat dinamis.  Akibatnya, penyeberangan lintas Pelabuhan Ketapang – Gilimanuk berpotensi terganggu. Dalam hal ini pengelola pelabuhan sudah melakukan upaya…
0 notes
titaninfrabatubara · 5 months
Text
Solusi Logistik dan Transportasi Sungai/Laut dari PT Nusantara Terminal Terpadu (Titan Group)
Tumblr media
PT Nusantara Terminal Terpadu (NTT) dan PT Nusantara Tri Bahari (NTB) merupakan dua perusahaan pelayaran terkemuka yang menyediakan layanan angkutan menggunakan kapal tunda dan tongkang. Dengan fokus operasional di wilayah Pulau Sumatera dan Pulau Jawa, NTT dan NTB telah menjadi solusi utama dalam memenuhi kebutuhan logistik dan transportasi sungai/laut di Indonesia.
Layanan Unggulan
Dengan armada yang terdiri dari 38 set tug & barge, lima tugboat, satu Self Propelled Barge, dan satu Trailing-Suction-Hopper-Dredger, NTT dan NTB menawarkan beragam layanan unggulan. Mulai dari pengiriman barang dari pelabuhan muat langsung ke pengguna akhir, hingga pengiriman ke kapal besar atau mother vessel, kami menyediakan solusi lengkap untuk kebutuhan logistik dan transportasi Anda.
Pelayanan Terintegrasi
Kami memahami betapa pentingnya pelayanan terintegrasi dalam industri logistik dan transportasi. Oleh karena itu, NTT dan NTB tidak hanya menyediakan kapal-kapal berkualitas tinggi, tetapi juga menawarkan jasa pengelolaan logistik yang komprehensif. Mulai dari pengaturan pengiriman, penanganan muatan, hingga pengurusan dokumen, kami hadir untuk memastikan setiap tahapan proses logistik berjalan lancar dan efisien.
Komitmen pada Keandalan dan Keamanan
Kualitas dan keamanan adalah prioritas utama kami di NTT dan NTB. Setiap kapal dan tongkang kami dilengkapi dengan peralatan navigasi dan keselamatan yang canggih, serta dioperasikan oleh awak kapal yang berpengalaman dan terlatih. Dengan demikian, Anda dapat mempercayakan barang dan muatan Anda kepada kami dengan keyakinan penuh akan keandalan dan keamanannya selama perjalanan.
Titan Infra Energy: Mendukung Infrastruktur dan Logistik
Selain itu, melalui divisi Titan Infra Energy, kami juga menyediakan jasa infrastruktur dan logistik yang mendukung industri energi di Indonesia. Dengan pengalaman lebih dari 15 tahun dalam mengembangkan infrastruktur energi, Titan Infra Energy telah menjadi mitra terpercaya bagi berbagai proyek energi di selatan Pulau Sumatera.
Pengembangan Infrastruktur Energi
Titan Infra Energy berkomitmen untuk mengembangkan infrastruktur energi dari hulu hingga hilir. Mulai dari pembangunan situs tambang, jalur pengangkutan, hingga pelabuhan khusus, kami memastikan setiap tahapan pengembangan infrastruktur energi dilakukan dengan ketelitian dan kualitas terbaik.
Layanan Terintegrasi
Kami menyediakan layanan terintegrasi dalam pengembangan energi di Indonesia. Mulai dari jasa pertambangan batubara, infrastruktur logistik, hingga pengangkutan darat dan air, Titan Infra Energy hadir untuk mendukung kelancaran dan keberlanjutan industri energi di Tanah Air.
Mitra untuk Kebutuhan Energi
Sebagai penyedia layanan energi terintegrasi, Titan Infra Energy mengoperasikan dua tambang batubara untuk mendukung ketahanan energi nasional dan internasional. Dengan komitmen untuk menyatukan sumber daya energi dan layanan infrastruktur, kami bertekad untuk menjadi mitra terpercaya dalam menyediakan solusi energi bagi kebutuhan nasional dan global.
Kesimpulan
Dengan layanan logistik dan transportasi sungai/laut dari PT Nusantara Terminal Terpadu (Titan Group) serta dukungan infrastruktur dan logistik dari Titan Infra Energy, kami siap menjadi mitra terpercaya bagi kebutuhan logistik dan energi Anda di Indonesia. Percayakan pada kami, karena kepuasan dan keberhasilan Anda adalah prioritas utama kami.
0 notes
manasukablog · 9 months
Text
Terangnya Lampu Mercusuar: Manfaat dan Sejarah
Cahaya mercusuar, biasanya orang tidak mungkin lepas dari ingatan ketika berbicara tentang navigasi laut dan keselamatan pelayaran. Dalam artikel ini, kita akan meresapi riwayat cemerlang dan manfaat vital dari lampu mercusuar. Saya akan menguraikan peran mereka dalam memastikan kapal tetap aman dan menjelaskan evolusi teknologi yang membawa kita ke lampu mercusuar secara singkat. Sejarah…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
shazavania · 11 months
Text
Demi kesehatan mentalmu. Kamu boleh, kok, left group WA, blok dan unfriend seseorang di sosial media.
Atau sekadar keep your distance from social media for a while. Enggak ada masalah, selagi itu bisa membuat hidupmu tenang. Kamu boleh lakukan.
Ini sesimple kamu memilih untuk menghindari permukaan laut yang dipenuhi dengan batu karang. Demi kenyamanan dan keselamatan perjalananmu.
Kamu adalah kapten dalam pelayaran hidupmu sendiri. So, don't be afraid to make a decision.
0 notes
mesujisatulampung · 1 year
Text
DPC LSM Pematank Akan Laporkan Dugaan PT. RPP Langgar UU Pelayaran No 17 Tahun 2008
OKI (Sumatra Selatan) Ketua DPC LSM Pematank Soroti PT. RPP (Rosselindo Putra Prima) diduga telah melanggar Undang-Undang Pelayaran Nomor 17 Tahun 2008, Rabu (04/010/2023). Bedasarkan UU Pelayaran no 17 tahun 2008, bahwa kelaikan kapal dan pengawakan kapal merupakan aspek keselamatan yang harus dipenuhi. Oleh karenanya, Pemerintah dalam hal ini Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
Text
Info Alur Pelayanan Kapal dan Barang di Pelindo II Tanjung Priok Jakarta
1. Pelayanan Kapal Layanan kapal dapat digambarkan dengan ilustrasi berikut ini. Misalnya, sebuah kapal barang hendak masuk ke pelabuhan yang dikelola IPC. Kapal barang tersebut harus berlabuh di luar pelabuhan, lalu syahbandar memeriksa kelengkapan dokumennya. Tujuannya untuk menentukan apakah kapal barang tersebut layak laut dan telah memenuhi ketentuan keselamatan pelayaran. Selain itu…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
baliportalnews · 1 year
Text
Kunjungi Pelabuhan Sanur, KSP Moeldoko: Harus Menjadi PAD Juga Bagi Daerah
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR - Kepala Staf Kepresidenan RI, Jendral (Purn) Moeldoko mengunjungi Pelabuhan Laut Sanur di Kota Denpasar, pada Jumat (22/9/2023). Kunjungan yang diterima Pj Gubernur Bali, Irjen Pol. Sang Made Mahendra Jaya bersama Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara ini dilaksanakan guna memastikan operasional pelabuhan berjalan lancar termasuk isu-isu sentral dapat tertangani dengan baik. serta kemanfaatannya agar dapat dirasakan langsung oleh Pemerintah Kota Denpasar dan masyarakat setempat Dalam kesempatan tersebut, Pemerintah Kota Denpasar yang dalam hal ini Dinas Perhubungan berharap pengelolaan pelabuhan ini dapat diserahkan setelah masa pemeliharaan berkahir. Kadis Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan saat diwawancarai menjelaskan, saat ini terdapat tiga isu utama dalam pengelolaan Pelabuhan Sanur. Ketiganya yakni masalah kemacetan lalu lintas, parkir dan ruang tunggu, hingga pengelolaan pelabuhan yang hingga kini masih berada di bawah Pemerintah Pusat. “Kami berharap setelah masa pemeliharaan selesai, pengelolaan Pelabuhan Sanur ini dapat diserahkan kepada Pemerintah Kota Denpasar yang dalam hal ini sudah siap dgn Badan Usaha Pelabuhan dan ada juga disiapkan UPT Dinas Perhubungan sesuai amanat UU No. 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran itu sendiri,” ujarnya. Lebih lanjut dijelaskan, permohonan penyerahaan pengelolaan ini bukan tanpa alasan. Melainkan lantaran sesuai dengan aturan yang mengamanatkan bahwa Pemerintah Kota Denpasar yang seharusnya mengelola pelabuhan tersebut. "Hal ini diatur dalam RIPN Sanur, dimana ststudnya adalah Pelabuhan Laut Pengumpan Lokal dan saat ini pada Perda RTRW Kota Denpasar dan Provinsi Bali, Pelabuhan Sanur masih berstatus sebagai pelabuhan laut pengumpan lokal. Dan amanat UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, Ya memang seharusnya Pemkot Denpasar yang mengelola,” jelasnya. Sriawan menuturkan, dalam mendukung Pembangunan Pelabuhan Sanur ini, Pemerintah Kota Denpasar telah menyerahkan aset berupa tanah seluas kurang lebih 74 are. Hal ini juga menjadi penting untuk dipertanggungjawabkan kepada masyarakat Kota Denpasar. Penyerahan aset pada saat itu adalah untuk memenuhi aspek administrasi karena anggaran yang digunakan bersumber dari APBN. "Sehingga lahan diserahkan dulu ke pusat, namun hal tersebut bukan terkait operasionalnya, karena berbicara operasional adalah berbicara kewenangan yang diatur Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah," kata Sriawan sembari menjelaskan amanat undang-undang tersebut yakni pelabuhan laut utama dikelola pemerintah pusat, pelabuhan laut pengumpan regional dikelola pemerintah provinsi, sedangkan untuk pelabuhan laut pengumpan lokal dikelola pemerintah kabupaten/kota. Pihaknya menekankan, jika nantinya telah diserahkan kepada Pemerintah Kota Denpasar, Dishub Kota Denpasar akan kolaborasi dengan BUP yang telah disiapkan untuk dapat mengatur secara langsung lalu lintas angkutan lautnya. Hal ini utamanya untuk keselamatan angkutan laut yang muaranya untuk mengatasi kemacetan, parkir dan ruang tunggu agar tidak overloal. Mengingat saat ini Kota Denpasar memilki pelabuhan laut pengumpan lain seperti di Pelabuhan Laut Pengumpan Lokal Serangan maupun Dermaga Mertasari untuk mengatasi karakter wisatawan one day service ke Nusa Penida dan Nusa Lembongan Pulang Pergi ke Denpasar. “Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak, baik itu Bapak KSP Moeldoko dan Pak Pj Gubernur Bali atas dukungannya agar Pelabuhan Laut Sanur ini memberikan kemanfaatan optimal bagi masyarakat sekitar, khususnya Kota Denpasar,” ujarnya. Sementara, Kepala Staf Kepresidenan RI, Jendral (Purn) Moeldoko mengatakan bahwa, pihaknya juga telah memantau sejumlah persoalan yang terjadi di Pelabuhan Sanur ini. Seperti masalah kemacetan, masalah lingkungan, serta pengelolaan. Ke depan, pihaknya berharap dilakukan pengelolaan secara kolaboratif antara daerah dan pusat. Dikatakan, pihaknya dalam hal ini pemerintah pusat sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah, kementerian perhubungan dan KSOP yang telah berhasil membangun pelabuhan ini. Pelabuhan ini merupakan salah satu dari 61 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang sudah selesai. Terkait sejumlah persoalan yang disampaikan, pihaknya akan melakukan rapat dengan kemenhub untuk mencari solusi. "Persoalan yang tadi disampaikan, seperti masalah lingkungan, karena mejadi macet, perlu ada solusi, berikutnya bagaimana pengelolaan pelabuhan ini mesti pas, ada masukan Pj Gubernur perlu kolaborasi pengelolaan pusat dan daerah, sehingga daerah dapat juga," ujarnya. Misalnya saja, masalah parkir yang perlu dikelola dengan baik, sehingga mampu menjadi PAD juga bagi daerah. "Tugas kami menjembatani dengan baik," ujar Moeldoko.(bpn) Read the full article
0 notes
malodabivictor · 1 year
Text
JUDUL KARIL:
Tentu, berikut beberapa judul penelitian tambahan dalam bidang statistika yang dapat dijadikan acuan untuk penulisan Karya Tulis Ilmiah:
6. "Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepuasan Pelanggan dalam Industri Pelayaran: Studi Kasus pada Perusahaan Pelayaran XYZ."
- Metode: Survei pelanggan, analisis faktor, regresi, statistik inferensial.
7. "Pemodelan Data Spasial dalam Perencanaan Wilayah Pesisir untuk Mengatasi Rantai Gizi Masyarakat Maritim."
- Metode: SIG (Sistem Informasi Geografis), analisis spasial, pemodelan, pemetaan.
8. "Analisis Hubungan Antara Kualitas Air Laut dan Produktivitas Perikanan: Studi Kasus di Kawasan Perikanan Tertentu."
- Metode: Pengambilan sampel air laut, analisis kualitas air, analisis regresi.
9. "Perbandingan Metode Pengukuran Stres pada Nelayan: Pendekatan Statistik untuk Memahami Kesejahteraan Maritim."
- Metode: Survei psikologis, analisis statistik, perbandingan metode pengukuran.
10. "Evaluasi Efisiensi Pelabuhan Maritim dalam Menangani Kepentingan Ekspor-Impor: Analisis Statistik dengan Pendekatan Data Envelopment Analysis (DEA)."
- Metode: Analisis DEA, statistik deskriptif, pemodelan efisiensi.
11. "Pengembangan Model Prediksi Keselamatan Pelayaran Berbasis Data: Mengintegrasikan Data Cuaca, Navigasi, dan Kondisi Kapal."
- Metode: Analisis data cuaca, analisis statistik, pemodelan keselamatan maritim.
12. "Penggunaan Statistika Spasial dalam Analisis Distribusi Populasi Migran di Wilayah Maritim: Implikasi untuk Kebijakan Migrasi."
- Metode: Analisis statistik spasial, pemodelan, pemetaan migrasi populasi.
13. "Evaluasi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Industri Perikanan di Pelabuhan ABC: Sebuah Pendekatan Statistik."
- Metode: Survei industri perikanan, analisis faktor, regresi.
14. "Pemanfaatan Statistika dalam Pengawasan Mutu Hasil Tangkapan Nelayan: Studi Kasus di Perairan XYZ."
- Metode: Pengambilan sampel hasil tangkapan, analisis statistik, pengawasan mutu.
Semua judul ini dapat diadaptasi sesuai dengan minat penelitian Anda dan ketersediaan data yang relevan. Pastikan untuk merencanakan metode penelitian yang tepat dan melakukan analisis statistik yang akurat untuk mendapatkan hasil yang berarti.
0 notes
Text
Kosakata Hukum (XIX)-Sarana
Sarana Sarana Sarana; (perumahan) Fasilitas dalam lingkungan hunian yang berfungsi untuk mendukung penyelenggaraan dan pengembangan kehidupan sosial, budaya, dan ekonomi. Sarana Bantu Navigasi Pelayaran Sarana Bantu Navigasi-Pelayaran; Peralatan atau sistem yang berada di luar kapal yang didesain dan dioperasikan untuk meningkatkan keselamatan dan efisiensi bernavigasi kapal dan/atau lalu…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
gurindammedia · 1 year
Link
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengingatkan tentang pentingnya tindakan keamanan karena angkutan laut ini sangat rawan, apalagi nanti akan terjadi kepadatan penumpang.
0 notes
apsny-news · 1 year
Text
TNI Angkatan Laut Lepas Ekspedisi Jala Citra 3 ke Laut Flores
KOMANDAN Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Danpushidrosal) Laksamana Madya TNI Nurhidayat, melepas Ekspedisi Jala Citra 3 ke laut Flores. Pelepasan dilakukan di Dermaga Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (29/3). Ekspedisi yang bertemakan ‘Ungkap fitur lantai Samudera serta karakteristik kolom air laut flores guna keselamatan pelayaran, pertahanan…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
satuwaktu · 2 years
Text
CARA MENENTUKAN WAKTU KAPAL MEMASUKI PERAIRAN DANGKAL AGAR TIDAK KANDAS DENGAN MENGGUNAKAN DAFTAR ARUS PASANG SURUT
Under Keel Clearance Untuk memasuki suatu perairan yang dangkal, seperti teluk, sungai, atau pelabuhan, maka suatu kapal harus memperhatikan dan mempertimbangkan terlebih dahulu mengenai keadaan kapalnya dan kondisi lingkungan perairan yang akan dimasukinya agar kapal tidak mendapat resiko bahaya kandas. Hal-hal yang harus diperhatikan dan dipertimbangkan tersebut adalah keadaan sarat kapal, kedalaman perairan, kondisi arus, dan pasang surut perairan yang akan dimasuki. Perhatikan contoh kasus berikut ini tentang CARA MENENTUKAN WAKTU KAPAL MEMASUKI PERAIRAN DANGKAL AGAR TIDAK KANDAS DENGAN MENGGUNAKAN DAFTAR ARUS PASANG SURUT. Lihat materi sebelumnya tentang cara menggunakan buku daftar arus pasang surut, Pada tanggal 5 januari 2011, suatu kapal dengan sarat atau draft 6,5 meter akan memasuki sungai Kapuas kecil dimana pada peta memiliki kedalaman air 5 meter. Dengan Under Keel Clearance atau UKC sebesar 0,5 meter, pada jam berapakah kapal dapat memasuki Sungai Kapuas kecil tersebut agar tidak kandas? Untuk menyelesaikan kasus tersebut, yang pertama harus kita pahami adalah definisi-definisi mengenai sarat kapal atau draft. Sarat atau draft adalah tinggi lambung kapal yang terendam dalam air. Tinggi ini dihitung dari dasar lunas kapal hingga permukaan air. Pada soal, disebutkan bahwa sarat kapal, adalah 6,5 meter. Artinya, bahwa lambung kapal terendam oleh air setinggi 6,5 meter. Berikutnya adalah Under Keel Clearance atau UKC. Under Keel Clearance atau UKC merupakan jarak bebas putaran baling-baling atau propeller. UKC merupakan suatu faktor yang diperhitungkan dalam kaitannya terhadap keselamatan pelayaran. UKC diperhitungkan sebagai upaya agar propeller kapal dapat berputar sempurna tanpa beresiko menyentuh dasar perairan. Under Keel Clearance atau UKC merupakan jarak tegak yang dihitung dari ujung lunas kapal ke arah dasar perairan. Secara umum nilai UKC ini adalah minimal 10% dari sarat kapal tersebut. Pada soal dinyatakan bahwa UKC berjarak 0,5 meter. Artinya, kapal tersebut memerlukan ruang sedalam 0,5 meter dari lunas agar propeller aman berputar, dan kapal lancar berolah gerak. Agar kapal tidak kandas memasuki Sungai Kapuas Kecil, maka tinggi air minimal harus lebih dari sarat kapal ditambah UKC. yaitu 7 meter.  Diketahui, pada soal kedalaman air sungai adalah 5 meter. Itu artinya, kedalaman air ini kurang dari tinggi air minimal yang dibutuhkan oleh kapal agar tidak kandas. Agar kapal tidak kandas, maka kedalaman sungai harus melebihi atau setidaknya sama dengan tinggi air minimal yang dibutuhkan kapal, yaitu sedalam 7 meter. Dengan demikian, jika kedalaman normal sungai 5 meter, maka kapal membutuhkan  kondisi pasang naik air sungai setinggi 2 meter. yaitu tinggi air yang dibutuhkan kapal dikurangi dengan  kedalaman air sungai.  Pada saat inilah diperlukan buku daftar arus pasang surut. Kita buka daftar arus pasang surut dengan lokasi Sungai Kapuas Kecil. Terlihat bahwa tinggi air pasang 2 meter pada tanggal 5 januari 2011 adalah berada diantara jam 5 dan jam 6 pagi dan merupakan kondisi pasang tertinggi waktu itu. Itu artinya pada waktu antara jam 5 dan jam 6 pagi, sarat kapal ditambah dengan UKC  akan sama dengan kedalaman maksimal air sungai yaitu tujuh meter, sehingga pada jam tersebut memungkinkan kapal untuk memasuki sungai kapuas kecil. Itulah CARA MENENTUKAN WAKTU KAPAL MEMASUKI PERAIRAN DANGKAL AGAR TIDAK KANDAS DENGAN MENGGUNAKAN DAFTAR ARUS PASANG SURUT. Simak penjelasan CARA MENENTUKAN WAKTU KAPAL MEMASUKI PERAIRAN DANGKAL AGAR TIDAK KANDAS DENGAN MENGGUNAKAN DAFTAR ARUS PASANG SURUT versi video berikut ini. http://dlvr.it/SjQ1lh
0 notes
titaninfrabatubara · 6 months
Text
Peran Penting Pengawas Operasional dalam Industri Pertambangan Titan Infra Energy Group
Tumblr media
Pengawas Operasional merupakan sosok yang ditunjuk dan bertanggung jawab kepada Kepala Teknik Tambang (KTT)/Penanggungjawab Teknik dan Lingkungan (PTL) dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Sejak didirikan pada tahun 2005, Titan Infra Energy telah berkembang menjadi perusahaan terdepan dalam menyediakan jasa infrastruktur energi terintegrasi di Indonesia. Berfokus pada wilayah selatan Pulau Sumatera, Titan Infra Energy menawarkan solusi komprehensif mulai dari infrastruktur dan logistik, kontraktor pertambangan, hingga jasa pengangkutan darat dan air.
Didukung oleh tim profesional berpengalaman dan berkomitmen, Titan Infra Energy mengantarkan visinya untuk menjadi perusahaan energi terdepan yang terpercaya dan berkelanjutan. Perusahaan ini tidak hanya mengejar keuntungan, tetapi juga menjunjung tinggi praktik bisnis yang beretika dan ramah lingkungan.
Membangun Fondasi Energi Masa Depan:
Titan Infra Energy memfokuskan usahanya pada pengembangan infrastruktur energi terintegrasi di seluruh rantai nilai. Dari hulu hingga hilir, perusahaan ini menangani berbagai aspek, mulai dari situs tambang, jalur pengangkutan, pelabuhan khusus, hingga jasa pengangkutan batubara. Pendekatan terintegrasi ini memungkinkan Titan Infra Energy untuk menawarkan solusi energi yang efisien dan hemat biaya kepada para kliennya.
Solusi Energi Terpadu:
Berbasis di wilayah selatan Pulau Sumatera, Titan Infra Energy memberikan layanan terintegrasi dalam pengembangan energi di Indonesia. Cakupan layanannya meliputi:
Jasa Pertambangan Batubara: Titan Infra Energy mengoperasikan dua tambang batubara yang dikelola secara profesional dan mengedepankan praktik pertambangan yang berkelanjutan. Perusahaan ini berkomitmen untuk meminimalkan dampak lingkungan dan sosial dari kegiatan operasinya, serta memastikan kesehatan dan keselamatan para pekerja tambang.
Infrastruktur Logistik: Untuk mendukung kelancaran operasi pertambangan, Titan Infra Energy membangun dan memelihara infrastruktur logistik yang memadai. Ini meliputi jalan khusus batubara, pelabuhan khusus batubara, dan fasilitas pendukung lainnya. Infrastruktur yang baik memungkinkan pengangkutan batubara yang efisien dan tepat waktu.
Jasa Pengangkutan Darat dan Air: Titan Infra Energy menawarkan jasa pengangkutan batubara yang handal dan efisien, baik melalui jalur darat maupun air. Perusahaan ini memiliki armada truk yang besar dan terawat, serta menjalin kerjasama dengan perusahaan pelayaran terkemuka untuk memastikan pengiriman batubara yang aman dan tepat sasaran.
Sebagai penyedia layanan energi terintegrasi, Titan Infra Energy memainkan peran penting dalam menopang ketahanan energi nasional dan internasional. Melalui produksi batubara yang berkelanjutan dan pengoperasian infrastruktur yang efisien, Titan Infra Energy berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan energi yang terus meningkat.
Menavigasi Risiko Tinggi dalam Industri Pertambangan:
Kegiatan pertambangan mineral dan batubara sarat dengan risiko, baik dari segi keselamatan kerja, lingkungan, maupun investasi. Diperlukan modal yang sangat besar dan teknologi tinggi untuk menjalankan kegiatan pertambangan secara efektif.
Untuk itu, Titan Infra Energy menerapkan standar operasional yang ketat sesuai dengan aturan dan perundangan yang berlaku. Selain itu, perusahaan ini sangat menjunjung tinggi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dengan menerapkan berbagai langkah pencegahan kecelakaan dan menyediakan alat pelindung diri (APD) yang memadai bagi para pekerja.
Kompetensi Sumber Daya Manusia: Jantung Keberhasilan Operasi Pertambangan
Selain penerapan aturan yang ketat, faktor terpenting dalam memastikan kelancaran dan keamanan operasi pertambangan adalah kompetensi sumber daya manusia. Di sinilah peran krusial Pengawas Operasional sebagai garda terdepan dalam mengawal aktivitas pertambangan.
Pengawas Operasional: Memastikan Operasi Pertambangan yang Aman dan Berkelanjutan:
Pengawas Operasional merupakan sosok yang ditunjuk dan bertanggung jawab kepada Kepala Teknik Tambang (KTT)/Penanggungjawab Teknik dan Lingkungan (PTL) dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Mereka mengemban tugas dan tanggung jawab yang luas, yang secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi:
Inspeksi dan Pengujian: Melaksanakan inspeksi berkala dan khusus terhadap kegiatan operasional pertambangan di wilayah tanggung jawabnya. Hal ini meliputi pemeriksaan infrastruktur tambang, peralatan, dan praktik kerja untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan standar pertambangan yang ditetapkan. Pengawas Operasional juga berwenang mengambil sampel material, melakukan pengujian laboratorium, dan menganalisis data untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan memastikan praktik pertambangan yang aman.
Pengawasan dan Konsultasi: Pengawas Operasional berperan aktif dalam memberikan pengawasan dan konsultasi kepada para pemangku kepentingan di sektor pertambangan. Mereka bertugas memberikan arahan dan bimbingan kepada perusahaan pertambangan terkait kepatuhan terhadap regulasi, penerapan praktik keselamatan kerja yang baik, dan pengelolaan lingkungan hidup yang bertanggung jawab.
Investigasi dan Pelaporan: Pengawas Operasional turut berperan dalam investigasi atas insiden kecelakaan atau kejadian berbahaya yang terjadi di wilayah operasinya. Mereka mengumpulkan data, menganalisis penyebab kecelakaan, dan merumuskan rekomendasi perbaikan untuk mencegah kejadian serupa terulang. Pelaporan hasil inspeksi, analisis data, dan rekomendasi perbaikan secara berkala menjadi hal yang krusial untuk memastikan perbaikan berkelanjutan dalam praktik operasional pertambangan.
Pengembangan Kompetensi: Pengawas Operasional dituntut untuk terus memperkaya pengetahuan dan keterampilan mereka. Ini dicapai melalui partisipasi aktif dalam berbagai kegiatan, seperti mengikuti diklat (pendidikan dan pelatihan) lanjutan di bidang geologi, teknik pertambangan, dan aspek keselamatan kerja. Selain itu, mereka juga didorong untuk mengikuti seminar dan lokakarya untuk bertukar pengetahuan dan pengalaman dengan para ahli di bidang terkait, serta berkontribusi dalam publikasi ilmiah untuk memajukan praktik pertambangan yang berkelanjutan.
Jenjang Karir dan Pengembangan Profesional Pengawas Operasional di Titan Infra Energy:
Titan Infra Energy menawarkan jenjang karir yang jelas dan terstruktur bagi para Pengawas Operasional. Terdapat empat jenjang karir, yaitu:
Inspektur Tambang Ahli Pertama: Merupakan jenjang awal yang berfokus pada kegiatan inspeksi rutin, pengumpulan data, dan pelaporan di bawah bimbingan Pengawas Operasional yang lebih senior.
Inspektur Tambang Ahli Muda: Memiliki tanggung jawab yang lebih luas, meliputi perencanaan dan pelaksanaan inspeksi khusus, analisis data yang lebih kompleks, dan penyusunan laporan teknis.
Inspektur Tambang Ahli Madya: Memiliki kemampuan kepemimpinan dan berwenang mengambil keputusan terkait rekomendasi perbaikan operasional pertambangan serta berpartisipasi dalam investigasi kecelakaan kerja.
Inspektur Tambang Ahli Utama: Merupakan jenjang tertinggi dengan tanggung jawab dalam mengawasi keseluruhan kegiatan operasional pertambangan di wilayah tertentu. Mereka juga berperan dalam merumuskan kebijakan dan prosedur terkait keselamatan kerja dan pengelolaan lingkungan hidup.
Menjadi Bagian dari Solusi Berkelanjutan:
Pengawas Operasional di Titan Infra Energy tidak hanya sekedar pengawas, tetapi juga agen perubahan. Mereka memegang peranan penting dalam memastikan operasi pertambangan yang tidak hanya aman dan efisien, tetapi juga berkelanjutan.
Titan Infra Energy berkomitmen untuk meminimalkan dampak lingkungan dari kegiatan pertambangan. Melalui praktik reklamasi lahan bekas tambang, penanaman pohon, dan pengelolaan air limbah yang baik, Titan Infra Energy berupaya mengembalikan fungsi lingkungan dan meminimalkan jejak ekologis.
Bekerja di Titan Infra Energy: Membangun Karir yang Menjanjikan
Bagi individu yang memiliki passion di bidang pertambangan, berintegritas tinggi, dan berkomitmen terhadap keselamatan dan kelestarian lingkungan, bergabung sebagai Pengawas Operasional di Titan Infra Energy adalah pilihan yang tepat.
Titan Infra Energy menawarkan kesempatan pengembangan karir yang berkelanjutan. Selain program pelatihan dan pendidikan yang komprehensif, perusahaan ini juga menyediakan lingkungan kerja yang profesional dan dinamis.
Titan Infra Energy menyadari pentingnya kontribusi para pemangku kepentingan dalam mewujudkan industri pertambangan yang berkelanjutan. Perusahaan ini menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, seperti pemerintah, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan perguruan tinggi, untuk terus berinovasi dan mengembangkan praktik pertambangan yang ramah lingkungan.
0 notes
turisiancom · 2 years
Text
TURISIAN.com – Cuaca yang masih ekstrem mendorong pemerintah mengeluarkan himbauan agar wisatawan jangan ke Karimunjawa dulu. Peringatan tersebut disampaikan, khususnya kepada masyarakat yang  memiliki rencana liburan akhir tahun ke Karimunjawa, Kabupaten  Jepara, Jawa Tengah. Sampai hari ini, Selasa 27 Desember 2022, cuaca di Kawasan tersebut belum membaik bahkan terkadang sangat buruk. “Untuk saat ini sampai tahun baru jangan kesini (Karimunjawa) dulu karena prediksi cuaca sampai tahun baru itu angin dan gelombang laut Jawa kencang,” kata Pemandu Wisata dari Tamasya Karimunjawa Aldi Wiguna seperti dikutip Turisian.com dari Kompas.com, hari ini. BACA JUGA: Terjebak Cuaca Ekstrem, 305 Wisatawan Terdampar di Pulau Karimunjawa Adapun ke depannya, ia mengimbau bagi masyarakat yang ingin berlibur ke Karimunjawa untuk memastikan kondisi cuaca terkini terlebih dahulu. “Mohon apabila mau berlibur ke Karimunjawa bisa tanya ke biro atau tour guide yang kenal masalah cuaca di Karimunjawa,” imbuhnya. Sebagai informasi, Karimunjawa merupakan kepulauan di Laut Jawa yang termasuk bagian Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Dengan luas daratan sekitar 1.500 hektare dan perairan 110.000 hektare, Karimunjawa menjadi rumah bagi terumbu karang, hutan pantai, hutan bakau, dan 360 lebih spesies fauna laut. BACA JUGA: Sajian Alam yang Memesona di Bukit Love Karimunjawa Bikin Jatuh Cinta Ratusan wisatawan sempat terjebak di Karimunjawa Berdasarkan data Dinas Perhubungan Kabupaten Jepara pada Senin (26/12/2022), tercatat sebanyak 356 wisatawan sudah beberapa hari tertahan di Kepulauan Karimunjawa. Ratusan wisatawan yang didominasi oleh wisatawan domestik dengan sisanya 40 turis asing, tidak bisa kembali naik kapal akibat faktor cuaca buruk dan gelombang tinggi. Terhitung sejak Jumat (23/12/2022) hingga Senin (26/12/2022) tidak ada kedatangan maupun keberangkatan kapal penumpang pada Pelabuhan Karimunjawa. BACA JUGA: Destinasi Wisata Religi Masjid Terapung Jabar Segera Diresmikan "Hingga hari ini (Senin 26 Desember 2022), lalu lintas penyeberangan dari dan ke Karimunjawa belum normal akibat kondisi cuaca di laut Jawa. Termasuk perairan utara Jawa Tengah yang cenderung buruk dan gelombang laut belum aman untuk aktivitas pelayaran," kata Kepala Syahbandar Karimunjawa Sunu Retmawanto, kemarin. Dengan demikian, hingga Senin (26/12/2022), lalulintas penyeberangan ke Karimunjawa dan sebaliknya dinyatakan belum normal oleh otoritas keselamatan pelayaran setempat. Penyeberangan Jepara - Karimunjawa PP yang dilayani oleh Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Siginjai maupun Kapal Motor Cepat (KMC) Express Bahari pun untuk sementara tidak beroperasi sejak Jumat (23/12/2022). BACA JUGA: Kota Jepara Tempat Kelahiran RA Kartini Ini, Punya 5 Fakta Unik Lho Camat Karimunjawa Muslikin menyampaikan bahwa merujuk data posko aduan di Karimunjawa yang digagas Pemkab Jepara, sejauh ini belum ada keluhan dari ratusan wisatawan yang tertahan. Ia juga memastikan kondisi ratusan wisatawan yang tertahan di Karimunjawa dalam keadaan baik-baik saja. Oleh karena itu, Muslikin meminta publik, termasuk para keluarga wisatawan untuk tenang. "13 orang semalam sudah pulang menumpang pesawat. Belum ada aduan karena baru beberapa hari. Namun ada wisatawan yang ingin segera pulang karena kangen perayaan Natal. Pantauan semalam, wisatawan nyaman jalan-jalan dan jajan," kata Muslikin. Adapun wisatawan yang tersisa akan dievakuasi menggunakan KM Kelimutu pada Selasa (27/12/2022) sore sekitar pukul 17.00 WIB. *** Sumber: Kompas.com
0 notes