#Kerukunan Keluarga
Explore tagged Tumblr posts
Text
KKIG Manado Turut Bantu Korban Banjir di Kota Gorontalo
Hargo.co.id, GORONTALO – Bantuan untuk korban banjir di Kota Gorontalo terus berdatangan dari berbagai lembaga, baik pemerintahan, swasta, organisasi kemasyarakatan dan lain sebagainya. Terbaru, bantuan datang dari Komunitas Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) Manado. Bantuan diserahkan simbolis oleh Ketua KKIG Manado, Amir Liputo dan diterima oleh penjabat (Pj) Wali Kota Gorontalo,…
#Bantuan#Ismail Madjid#Kerukunan Keluarga#KKIG Manado#Pemkot Gorontalo#Penjabat Wali Kota#Pj Wali Kota
0 notes
Text
Damar
Dinginnya Subuh ini membuatku enggan untuk beranjak. Sambil mengucek mata dan mengumpulkan niat untuk bangun, aku melihat semuanya nampak sibuk, Bulik Ani sedang membangunkan anaknya yang sedang tertidur pulas, Om Reno sedang memanasi mobil di depan rumah, Bude Rima sedang sibuk menuangkan teh panas dan mempersiapkan sarapan untuk kami. Ruang tengah terlihat sesak, ada Biyung dan Bapak sedang mempersiapkan pakaian, tak lupa ada Mas Damar yang terlihat sedang membawa kertas sesekali nampak rasa cemas di rautnya.
“sudah hafal Mas? Jangan gugup, hati-hati kepleset lidah lho” ledekku kepada Mas Damar.
Hari ini akan menjadi hari bahagia Mas Damar, mempersunting sosok perempuan terbaik versinya. Kakak iparku akan sangat beruntung memiliki Mas Damar, lelaki bersahaja, sederhana dan berwawasan luas. Kebahagiaan dan kehangatan menyelimuti suasana rumah, mengalahkan sejuknya Wonosobo pagi ini. Senyum lebar dan candaan keluarga besar seperti inilah yang selalu aku rindukan saat kembali ke ibu kota. Kehangatan dan kerukunan dibalut dengan rasa ketulusan keluarga, menenangkan. Tentram.
Sejenak mataku berkeliling menatap setiap sudut kamar ini, masih apik dan tertata rapih. Tak nampak usang meski sudah lama ku tinggal. Aku tersenyum, melihat foto aku dan Mas Damar diatas meja belajar, kudapati tulisan tangan Biyung dibalik foto ini, “Damar Wulan, 19 Maret 2009” dengan usiaku yang saat itu masih SMP dan Mas Damar lulus SMK. Satu-satunya foto masa kecil yang kita miliki, ialah potret kenang-kenangan dari hasil jepretan Om Reno yang waktu itu dapat pinjaman kamera dari tempatnya bekerja sebagai tukang foto.
Menatap foto ini, pikiranku melayang ke suasana itu dan semuanya berawal dari sini, bilik kamar yang kecil dan sangat sederhana. Mas Damar adalah kakak laki-laki yang sempurna di mataku. Sesuai namanya, damar berartikan cahaya yang menerangi kegelapan dan memberikan kehangatan. Layaknya tata surya, bulan tidak akan bercahaya tanpa adanya sinar yang meneranginya, begitulah kiranya aku dan Mas Damar, tanpa Mas Damar aku tidaklah bisa menjadi aku yang sekarang ini.
“Dek, kamu mau ngga janji sama aku?”
“Janji apa Mas?”
“Kamu sekolah yang rajin nanti ajak Mas Damar ke kota yooo, soalnya Mas Damar ngga sepinter kamu, pliiiissss”
Percakapan masa kecil menjelang tidur itu selalu terngiang ketika aku pulang ke rumah ini. Berangkat dari percakapan sederhana dan mimpi Mas Damar, petualanganku dimulai. Entah mengapa, aku ingin sekali mewujudkan harapan Mas Damar pergi ke kota kala itu. Keinginan menjadi makin tidak terbendung saat melihat Biyung dan Bapak sangat antusias menonton TV yang menayangkan gedung-gedung tinggi Jakarta dan Biyung terheran-heran bagaimana cara membangunnya. Aku ingin mengajak mereka menikmati pemandangan kota, mengajak makan enak dan mengunjungi hotel untuk sekedar merasakan dinginnya AC dan empuknya sofa.
Biyung, Bapak dan Mas Damar adalah pemantik semangatku untuk terus maju dan berusaha keras menaklukan dunia. Aku tumbuh dari keluarga yang sangat sederhana, Biyung bekerja sebagai tukang sayur dan Bapak menggarap sawah milik orang dengan gaji harian sedangkan Mas Damar, lulusan SMK yang melanjutkan bekerja sebagai montir sepeda motor, yaaah sesekali menjadi kondektur bus.
“Dek, pokoknya kamu harus sekolah tinggi, Mas Damar selalu mendukungmu”
“Mas, apa mungkin?”
“Dek, ingat mimpi-mimpi kamu kan dan janji yang kamu sampaikan ke Mas Damar?”
Percakapan 14 tahun lalu itu kembali menyelinap di telinga dan pikiranku. Ajaibnya, aku seperti terhipnotis saat Mas Damar mengatakan demikian. Saat aku rapuh dan menyerah, selalu ada Mas Damar yang mendukungku sedemikian rupa. Tak jarang saat aku berada di kepayahan, Mas Damar datang dengan pena dan kertasnya, lalu ia membuatkan semacam peta konsep untuk mengejawantahkan masalah dan memberikan pilihan solusi.
Aku akui, pendidikan Mas Damar memang hanya SMK tapi aku berani taruhan Mas Damar memiliki wawasan yang luas. Selama ada Mas Damar aku merasa tenang dan selalu percaya dengan apa yang Mas Damar sampaikan, termasuk tekad mendaftar ke perguruan tinggi waktu itu. Jika orang lain bertanya, darimanakah ide gilaku ini datang? Jawabannya adalah Mas Damar.
“Mas, aku ketrimo beasiswa Mas, Biyuuuuuung, Bapaaaaaaaak, Wulan kuliaaaah”
Kala itu, keputusan melanjutkan kuliah adalah keputusan sepihak antara aku dan Mas Damar. Terlihat raut muka Biyung dan Bapak mengernyitkan kening, bingung, Bapak hanya berlalu tanpa sepatah katapun. Aku mendengar Bapak bergumam sendiri di teras rumah sambil melanjutkan memotong bambu untuk pagar rumah kami, “nduk nduk, Bapak uripe wes susah kok yo kuliah, duit darimana to nduk”, gumamnya sambil menyeka keringat yang mengucur di wajah.
Aku melangkah menghampiri Biyung di dapur dan aku mendapatinya sedang menyeka air mata sambil berkata, “nduk, sudah Biyung sampaikan kan, kerjo sek nduk ojo kuliah, Wulan kan wedok toh nantinya kewajiban Wulan ngurus dapur dan menikah”. Kalimat Biyung membuat aku merasa tidak ada dukungan, sedangkan apa yang disampaikan Biyung juga bukan mimpi yang selama ini kurajut dan aku susun bersama Mas Damar.
Mas Damar menghampiriku dan mengatakan, “lanjutkan langkahmu, ada mas”
Saat itu, hanya omongan Mas Damar yang benar-benar bisa aku pegang. Aku sangat berharap dengan Mas Damar, aku percaya dengan segala mimpi yang aku rancang bersama Mas Damar.
“Mas, rewangi Wulan”
“Pamit sama Biyung dan Bapak, lusa Mas Damar temani Wulan ke Semarang”
Aku memeluk Mas Damar lekat, menangis di bahu Mas Damar sejadinya saat itu. Aku mengikuti apa kata Mas Damar, pamit dan memohon ridho kepada Biyung dan Bapak untuk tetap melanjutkan mimpi ini. Aku sampaikan pelan-pelan maksud dan cita-citaku kepada Biyung dan Bapak. Sambil menangis, Biyung terpaksa memberikan izin namun tidak dengan Bapak.
Hingga hari keberangkatanku ke Semarang, Bapak masih dengan pendiriannya untuk memintaku tidak melanjutkan kuliah karena tidak adanya biaya, namun lagi-lagi Mas Damar, ia menarikku untuk pergi. Terlihat Bapak berlari mengejar kami yang sudah duduk di angkot dan sayup terdengar teriakan Bapak dari kejauhan,
"Wulaaaaan, kok kamu sekarang enggak nuruuuuuut sama Bapaaaaak to nduuuuk”.
Aku menatap Mas Damar lekat sambil menahan tangis, ada rasa takut dan khawatir berkecamuk di pikiran, akupun berbisik kepada Mas Damar,
“mas, apa jalan kita benar?”
------------------------------------------
(Bersambung.....)
Nantikan kisah selanjutnya yang akan di update setiap malam di instagram @syafitrisudibyo dan blog syafitrisudibyo.blogpot.com .
Stay tuned teman-teman..
2 notes
·
View notes
Text
Banjir Dukungan, KKSS Desa Patuhu : Kami Bersama Saipul - Iwan
Rekonfunews.com, Pohuwato – Kedatangan Saipul Mbuinga dan Iwan Adam ke Desa Patuhu, Kecamatan Randangan, menemui salah satu tokoh masyarakat Pohuwato Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan, Daeng Hasan. Saipul- Iwan yang didampingi Daeng Irfan Tonji, bersama rombongan mendapat sambutan hangat dan penuh rasa kekeluargaan di kediaman Daeng Hasan. Daeng Hasan yang dikenal sebagai salah satu pengusaha…
0 notes
Text
Hadiri Tablig Akbar KKSS Sultra, ASR: Kegiatan yang Spektakuler
SULTRATOP.COM, KENDARI – Bakal calon (balon) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andi Sumangerukka menghadiri acara tablig akbar Majelis Taklim Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPW KKSS) Sultra, yang diadakan di salah satu hotel di Kendari, Senin (9/9/2024). Dalam tablig akbar ini, hadir Ustaz Das’ad Latif. ASR, sapaan Andi Sumangerukka mengatakan kegiatan ini sangat…
0 notes
Text
IKWI Bersama GOW Kota Metro Gelar Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak
LAMPUNG7COM – Metro | Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) bersama Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Metro menggelar sosialisasi tentang pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak di dalam rumah tangga, berlangsung di gedung Nuwo Budayo Kota setempat, Sabtu, (3/8/2024). Kegiatan yang mengambil tema ” kelembutan menciptakan kerukunan, kekerasan menambahkan masalah” tersebut di buka…
0 notes
Text
Dinilai Sebagai Sosok Perangkul Perbedaan, Keluarga Kawanua Manokwari Dukung DM-Mola di Pilkada 2024
Orideknews.com, Manokwari, – Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) Manokwari menyatakan dukungan penuhnya untuk pasangan Dominggus Mandacan-Mohamad Lakotani sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat pada Pilkada 2024. Deklarasi dukungan ini dilakukan pada Sabtu malam di salah satu hotel di Manokwari, dihadiri langsung oleh pasangan petahana Dominggus Mandacan dan Mohamad Lakotani. “Kami…
0 notes
Text
Perwakilan IKM Purbalingga Tiba di Tanah Datar Untuk Memberikan Bantuan
Tanah Datar, Sumbartodaynews-Perwakilan Perantau Minang yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Minang (IKM) Purbalingga dan Kabupaten Banyumas serta Kerukunan Keluarga Minang (KKM) Cilacap serahkan bantuan untuk korban bencana alam banjir bandang (galodo) yang terjadi di Tanah Datar pada tanggal 11 Mei lalu. Kehadiran perwakilan IKM dan KKM diterima langsung oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE,…
View On WordPress
0 notes
Text
DPP Kerukunan Keluarga Kawanua Akan Kukuhkan Pengurus Wilayah USA di KJRI Los Angeles
Jakarta – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Kerukunan Keluarga Kawanua (K3) akan mengukuhkan Pengurus DPW K3 di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Los Angeles, Amerika Serikat (AS) pada Sabtu (4/5/2024) mendatang. Dalam keterangan pers tertulis, Selasa (23/4/2024), Ketua Umum DPP K3 Angelica Tengker menyatakan pengukuhan tersebut bertepatan dengan peringatan 75 tahun hubungan diplomatik…
View On WordPress
0 notes
Text
Gotong Royong PT Banjarsari Pribumi (Titan Group) Bersama Perangkat Desa dalam Membersihkan Makam Umum
Pada 4 Januari 2024, PT Banjarsari Pribumi, bagian dari Titan Grup, mengadakan gotong royong bersama perangkat desa di area pemakaman umum Desa Banjar Sari. Kegiatan ini tidak hanya membersihkan lingkungan tetapi juga mempertahankan tradisi menghormati leluhur dan keluarga yang telah meninggal dunia.
Kegiatan gotong royong dihadiri oleh Camat Merapi Timur, bertujuan menjaga kebersihan area pemakaman dan memperkuat semangat kebersamaan serta kerukunan antarwarga. Kolaborasi aktif antara perangkat desa dan PT. Banjarsari Pribumi menunjukkan kesungguhan menciptakan lingkungan bersih dan teratur bagi masyarakat desa.
Profil PT. Banjarsari Pribumi (Titan Group)
PT. Banjarsari Pribumi dikenal sebagai produsen batubara ramah lingkungan di Sumatera Selatan, memiliki izin usaha pertambangan batubara di lahan seluas 519,84 hektar di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Lokasi yang terhubung langsung dengan jalan SLR memudahkan proses pengangkutan batubara, memberikan akses optimal bagi perusahaan.
Menurut laporan JORC 2019, PT. Banjarsari Pribumi memiliki sumber daya batubara sebanyak 36,2 juta ton dan cadangan batubara sebanyak 27,6 juta ton, dengan nilai kalori berkisar antara 3.800 hingga 4.500 kkal/kg (GAR).
Komitmen Lingkungan – PT. Banjarsari Pribumi
Wantri Agus Nendiarto, sebagai bagian dari PT. Banjarsari Pribumi, menegaskan komitmen perusahaan dalam menjaga lingkungan serta berperan aktif dalam kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Kolaborasi dengan perangkat desa dalam kegiatan gotong royong merupakan bagian dari upaya PT. Banjarsari Pribumi untuk membantu memperbaiki lingkungan dan memperkuat ikatan sosial di desa-desa sekitar.
Dengan semangat gotong royong dan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan, kolaborasi antara PT. Banjarsari Pribumi dan perangkat desa diharapkan dapat menjadi contoh yang menginspirasi bagi masyarakat lainnya dalam membangun lingkungan bersih dan harmonis.
0 notes
Text
Pererat Silaturahmi dengan Warga Gorontalo, KKSS Gelar Bukber di Telaga
Hargo.co.id, GORONTALO – Bulan Ramadan menjadi momen berbagi kebahagiaan bagi masyarakat. Tak terkecuali bagi masyarakat Sulawesi Selatan yang ada di Gorontalo. Masyarakat yang tergabung dalam Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Gorontalo menggelar acara buka puasa bersama di Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo . Haji Suyuti, selaku penyelenggara acara menjelaskan, kegiatan ini bertujuan…
View On WordPress
#1445 Hijriah#Buka Puasa Bersama#Kabupaten Gorontalo#Kecamatan Telaga#Kerukunan Keluarga#KKSS#Ramadan#Ramadhan#Sulawesi Selatan#Warga
0 notes
Text
Kemaren akhirnya bukber keluarga suharto, tapi minus om tunggal karena tumbenan amat dia bukber ama anak incoming dan terlihat akur wkwkwkwk
Menu bukber tuh selalu terlihat meriah dan ramai, jadi kayak emang beneran momen berkumpul keluarga. Jadi bukber kali ini ngerayain kecil-kecilan dan makan bareng keluarga dalam rangka ultah adek 18 maret dan ultah asyraf 21 maret. Eh perayaannya ngambil di tengah2 di tanggal 20 maret.
Ya allah berikanlah kami kerukunan selalu, jauhkan kami semua dari marabahaya, sehatkanlah kami selalu dalam mencari rejeki, murahkanlah rejeki bagi kami, dan berikanlah kami kekuatan dalam menghadapi semua kenyataan hidup yang menghadang.
0 notes
Text
Inspirasi Desain Interior Bengkalis yang Menawan
Inspirasi Desain Interior Bengkalis yang Menawan - Dalam era globalisasi yang semakin berkembang pesat, desain interior tidak lagi hanya menjadi tentang estetika semata, tetapi juga menjadi cerminan dari identitas dan budaya suatu daerah. Setiap sudut ruang, setiap perabot, dan setiap detail dekorasi memiliki kekuatan untuk menceritakan kisah tentang sejarah, nilai-nilai, dan kekayaan budaya suatu komunitas.
Inspirasi Desain Interior Bengkalis yang Menawan
Bengkalis, sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi Riau, Indonesia, bukan hanya dikenal karena keindahan alamnya yang menakjubkan, tetapi juga karena kekayaan budayanya yang melimpah. Sebagai bagian dari Kepulauan Riau, Bengkalis memiliki warisan budaya yang kaya dari berbagai etnis, termasuk Melayu, Bugis, dan Tionghoa.
Kami akan membahas berbagai elemen penting dalam desain yang terinspirasi oleh budaya Bengkalis, mulai dari sentuhan tradisional hingga penggabungan harmonis antara warisan budaya dan modernitas.
Esensi Budaya Bengkalis dalam Desain Interior
Bengkalis, sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi Riau, Indonesia, memiliki sejarah yang kaya dan budaya yang beragam. Sebagai bagian dari Kepulauan Riau, Bengkalis telah menjadi pusat perdagangan yang penting sejak zaman dahulu. Para pelaut dari berbagai bangsa dan etnis berlayar di sepanjang Selat Malaka, membawa serta budaya mereka sendiri yang kemudian menyatu dan memberi warna pada kehidupan di Bengkalis. Hal ini menciptakan lapisan-lapisan sejarah dan warisan budaya yang kaya, yang terus membentuk identitas masyarakat Bengkalis hingga saat ini.
Pentingnya memahami budaya lokal dalam merancang desain interior yang autentik
Dalam merancang desain interior yang autentik, memahami dan menghargai budaya lokal menjadi hal yang sangat penting. Budaya Bengkalis, yang diwarnai oleh campuran etnis dan pengaruh budaya dari berbagai belahan dunia, memberikan berbagai inspirasi yang unik dan menarik bagi desainer interior. Dengan memahami nilai-nilai, tradisi, dan kepercayaan masyarakat Bengkalis, desain interior dapat mencerminkan identitas budaya dengan lebih tepat dan bermakna.
Nilai-nilai tradisional yang tercermin dalam desain interior Bengkalis
Desain interior Bengkalis seringkali mencerminkan nilai-nilai tradisional yang dijunjung tinggi oleh masyarakat setempat. Misalnya, konsep kebersamaan dan kerukunan sosial sering kali tercermin dalam tata letak ruang yang mengutamakan interaksi antaranggota keluarga atau antaranggota komunitas. Selain itu, penggunaan motif-motif tradisional dalam dekorasi seperti motif songket, ukiran kayu, atau anyaman bambu, menjadi cara yang populer untuk menghormati dan melestarikan warisan budaya Bengkalis. Dengan demikian, desain interior Bengkalis tidak hanya sekadar estetika visual, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkuat dan memelihara kebudayaan lokal yang kaya dan beragam.
Sentuhan Tradisional dalam Desain Interior
Salah satu ciri khas desain interior Bengkalis adalah penggunaan material alami, terutama kayu dan bambu, sebagai bahan utama. Kayu dipilih bukan hanya karena keindahan alaminya, tetapi juga karena makna simbolisnya yang dalam dalam budaya Bengkalis. Kayu dianggap sebagai simbol kehidupan dan keberuntungan, serta melambangkan kekokohan dan keberanian. Oleh karena itu, banyak desainer interior Bengkalis yang memilih untuk menggunakan kayu sebagai elemen utama dalam furnitur, lantai, dan dinding untuk menciptakan atmosfer yang hangat dan alami.
Bambu juga merupakan material yang sering digunakan dalam desain interior Bengkalis. Selain karena ketersediaannya yang melimpah di daerah tersebut, bambu juga memiliki kekuatan dan fleksibilitas yang membuatnya cocok untuk berbagai keperluan konstruksi dan dekorasi. Sentuhan bambu dalam desain interior Bengkalis seringkali memberikan nuansa yang segar dan alami, serta menambahkan sentuhan tradisional yang khas.
Motif-motif tradisional Bengkalis dalam hiasan dan tekstil
Motif-motif tradisional menjadi elemen penting dalam desain interior Bengkalis. Motif-motif ini sering diambil dari seni rupa tradisional seperti ukiran kayu, anyaman bambu, atau motif songket. Motif-motif ini tidak hanya memberikan keindahan visual, tetapi juga membawa makna simbolis yang dalam dalam budaya Bengkalis.
Dalam hiasan dan tekstil, motif-motif tradisional Bengkalis sering digunakan sebagai pola-pola dekoratif pada kain, karpet, dan tirai. Penggunaan motif-motif ini tidak hanya untuk tujuan dekoratif semata, tetapi juga sebagai cara untuk memperkuat identitas budaya dan menunjukkan kebanggaan terhadap warisan lokal.
Penggunaan warna yang terinspirasi dari alam sekitar
Warna-warna yang terinspirasi dari alam sekitar juga merupakan ciri khas dalam desain interior Bengkalis. Warna-warna seperti hijau daun, biru laut, dan cokelat tanah sering digunakan untuk menciptakan suasana yang tenang dan damai dalam ruang interior. Warna-warna ini tidak hanya mencerminkan keindahan alam Bengkalis, tetapi juga memberikan kesan alami dan dekat dengan lingkungan sekitar.
Dengan memadukan material alami, motif-motif tradisional, dan warna-warna yang terinspirasi dari alam, desain interior Bengkalis mampu menciptakan atmosfer yang hangat, alami, dan memikat, serta menghadirkan nuansa yang khas dari budaya dan lingkungan tempat itu berasal.
Menerapkan Konsep Eco-Friendly dalam Desain Interior Bengkalis
Salah satu aspek penting dalam desain interior Bengkalis adalah memperhatikan keberlanjutan dalam pemilihan material dan proses pembuatan. Desainer interior yang terinspirasi oleh nilai-nilai budaya Bengkalis sering memilih untuk menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan dan berkelanjutan. Misalnya, mereka dapat memilih kayu dari hutan yang dikelola secara lestari atau menggunakan bahan daur ulang untuk furnitur dan dekorasi.
Selain itu, proses pembuatan juga menjadi pertimbangan penting dalam memastikan keselarasan dengan konsep eco-friendly. Memilih produsen lokal yang menerapkan praktik ramah lingkungan, seperti penggunaan energi terbarukan dan pengelolaan limbah yang baik, merupakan langkah positif dalam mendukung keberlanjutan dalam desain interior Bengkalis.
Menerapkan prinsip ramah lingkungan dalam desain ruang
Konsep eco-friendly juga tercermin dalam desain ruang secara keseluruhan. Desainer interior Bengkalis sering memperhatikan penggunaan energi dan sumber daya alam secara efisien dalam merancang tata letak ruang, pemilihan perabot, dan pencahayaan. Misalnya, mereka dapat memanfaatkan sirkulasi udara alami untuk mengurangi penggunaan pendingin ruangan, menggunakan perabot yang terbuat dari bahan ramah lingkungan, dan memilih pencahayaan yang hemat energi.
Selain itu, penggunaan tanaman dalam desain interior juga menjadi salah satu cara untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan ramah lingkungan. Tanaman tidak hanya memberikan keindahan visual, tetapi juga membantu menyaring udara dan meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan.
Ide-ide kreatif untuk mendukung kelestarian lingkungan dalam desain interior
Desain interior Bengkalis juga sering mengusung ide-ide kreatif untuk mendukung kelestarian lingkungan. Misalnya, mereka dapat memanfaatkan material daur ulang atau limbah industri untuk membuat dekorasi yang unik dan menarik. Selain itu, penggunaan teknologi hijau seperti penggunaan panel surya untuk memenuhi kebutuhan energi, penggunaan sistem pengumpulan air hujan untuk irigasi, atau penggunaan bahan ramah lingkungan yang mudah terurai, menjadi langkah-langkah inovatif dalam mendukung keberlanjutan lingkungan.
Dengan menerapkan konsep eco-friendly dalam desain interior Bengkalis, bukan hanya menciptakan ruang yang indah dan fungsional, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap pelestarian lingkungan dan warisan alam yang berharga. Desain interior yang ramah lingkungan tidak hanya menjadi tren, tetapi juga menjadi tanggung jawab moral dalam menjaga keberlanjutan bumi bagi generasi mendatang.
Kesimpulan
Desain interior Bengkalis merupakan perpaduan yang harmonis antara kekayaan budaya, keindahan alam, dan inovasi desain. Dengan menggunakan material alami, motif-motif tradisional, dan warna-warna yang terinspirasi dari lingkungan sekitar, desain interior Bengkalis mampu menciptakan atmosfer yang hangat, alami, dan memikat. Keunikan desain ini tidak hanya mencerminkan identitas budaya Bengkalis, tetapi juga menjadi cerminan dari keindahan alam dan warisan budaya yang melimpah.
Memahami dan menghargai nilai-nilai budaya setempat tidak hanya akan menciptakan ruang yang unik dan bermakna, tetapi juga akan membantu dalam memperkuat dan mempertahankan warisan budaya yang berharga. Dengan mengadopsi konsep-konsep seperti penggunaan material alami, motif-motif tradisional, dan prinsip eco-friendly, pembaca dapat menciptakan ruang interior yang memikat sambil tetap menjaga keberlanjutan lingkungan.
Melalui pemahaman yang lebih dalam tentang esensi budaya Bengkalis dan kreativitas dalam menerapkan nilai-nilai tersebut dalam desain interior, kita dapat terus menginspirasi dan memberikan kontribusi positif bagi keberlanjutan lingkungan dan pelestarian warisan budaya Bengkalis bagi generasi mendatang.
0 notes
Text
Penuh Khidmat, WBP Umat Nasrani Lapas Tabanan Ikuti Ibadah Malam Natal
BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN - Bertempat di Aula Candra Prabhawa Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) umat Nasrani berkumpul untuk mengikuti ibadah Malam Natal, Minggu (24/12/2023). Ibadah Malam Natal dilaksanakan serentak di seluruh Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. Pelaksanaan ibadah ini difasilitasi oleh Yayasan Pelayanan Kasih Bethesda, yang dilaksanaan secara virtual. Adapun tema Natal Tahun 2023, yaitu ‘Hidup Kekal: Hadiah dari Sang Natal’. Ibadah Malam Natal juga diikuti oleh Warga Binaan Lapas Tabanan. Walaupun sedang menjalani masa pembinaan di dalam lapas serta jauh dari keluarga, warga binaan dalam kebersamaan dan kesederhanaan, tetap terlihat ceria dan antusias dengan menyanyikan lagu-lagu pujian Natal dengan penuh khidmat. Kepala Lapas Tabanan, Muhamad Kameily, mengatakan bahwa pelaksanaan perayaan Ibadah Malam Natal merupakan salah satu upaya dalam rangka memenuhi hak warga binaan. "Ibadah Malam Natal ini merupakan salah satu bentuk pembinaan kepribadian kerohanian dimana Warga Binaan bebas untuk memeluk agama dan menjalankan perintah agama sesuai dengan kepercayaan yang dianut," jelasnya. Pembinaan Kepribadian Kerohanian juga diharapkan dapat menumbuhkan rasa iman dan menjaga toleransi sesama umat beragama sehingga tercipta semangat persaudaraan dan kerukunan. "Dengan tumbuhnya rasa iman dan taqwa kepada Sang Pencipta, tentunya itu juga dapat menumbuhkan rasa saling mengasihi antara satu dan lainbya. Selamat menunaikan Ibadah Malam Natal bagi teman-teman Warga Binaan umat Nasrani, Tuhan Memberkati," ucap Kameily. (ita/bpn) Read the full article
0 notes
Text
KLIKNUSAE.com - Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) menggelar event spektakuler "One Night Saijaan". Acara ini akan berlangsung di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta pada 9-10 November 2023. Kepala Bidang Event dan Pertunjukkan Disparpora Kabupaten Kotabaru, Rudi Nugraha, dengan penuh semangat mengungkapkan tema acara ini adalah "Bakunjangan Kekampungan Laut". Eventnya, akan memukau dengan pertunjukan seni budaya daerah yang memikat. Selain itu, pengunjung juga akan dimanjakan dengan informasi pariwisata. BACA JUGA: Kotabaru Heritage Festival di Babon Aniem, Bakal Banyak Keseruan Lho Dan, berbagai kegiatan menarik yang merefleksikan keindahan Kabupaten Kotabaru. Dalam siaran persnya, Kamis 7 Desember 2023 Rudi menjelaskan bahwa antusiasme masyarakat terhadap acara ini sangat tinggi. Dia berharap bahwa One Night Saijaan tidak hanya meningkatkan citra positif Kabupaten Kotabaru di bidang pariwisata dan budaya, tetapi juga membuka peluang lebih luas. "Semoga kegiatan ini juga dapat meningkatkan potensi Kotabaru dalam menggelar event-event serupa untuk memperkenalkan pariwisata dan seni budaya," ujar Rudi. BACA JUGA: Cinema XXI Bakal Buka 80 Bioskop Baru di Indonesia One Night Saijaan bukan hanya sekadar pertunjukan seni, tetapi juga menjadi wadah Pemkab Kotabaru untuk mempromosikan potensinya. Khususnya, kepada para investor yang hadir dalam acara tersebut. Menurut Rudi, acara ini merupakan terobosan baru pasca pandemi Covid-19 dan menjadi kebanggaan bagi Kotabaru untuk memperkenalkan diri di panggung nasional. BACA JUGA: Event Keren di Kalimantan Nih, Saatnya Kita Berpetualang Yuk Menjadi magnet positif "Artinya, ini menjadi terobosan baru dalam berbagai aspek. Seperti promosi pariwisata, pelestarian seni budaya, dan bagaimana kami mengundang secara khusus kedutaan besar di Jakarta," tambah Rudi. Dalam harapannya, Rudi berujar bahwa One Night Saijaan dapat menjadi magnet positif bagi Kotabaru. Sekaligus, mengangkat namanya tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional. "Harapannya agar Kotabaru semakin dikenal hingga mendunia," jelasnya. BACA JUGA: Bro dan Sis, Ada Paket Wisata Baru Museum Night Fun Walk di Jogja Nih.. "Acara ini berpotensi untuk meningkatkan wisatawan ke Kotabaru. Dan sebagai peluang investasi bagi para pengusaha yang memiliki ketertarikan untuk berinvestasi di Kotabaru," sambungnya. Tak hanya itu, Pemkab Kotabaru bekerja sama dengan Anjungan Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Management Taman Mini Indonesia Indah mengundang berbagai pihak. Termasuk Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI), kedutaan besar, kepala anjungan se-Indonesia, badan perwakilan. BACA JUGA: Ini Tiga Event Yogyakarta Februari 2023 yang Menarik Kalian Ikuti! Serta Kerukunan Keluarga Banjar (KKB) dan Komunitas Keluarga Kotabaru di Jakarta. Dengan penuh keyakinan, Rudi menegaskan bahwa TMII dipilih sebagai lokasi acara bukan tanpa alasan. Lokasi tersebut dianggap sebagai pusat pengembangan dan promosi destinasi pariwisata di Indonesia. Oleh karena itu, One Night Saijaan di TMII diharapkan menjadi langkah besar dalam mengukir prestasi dan mengangkat derajat Kabupaten Kotabaru dalam kancah pariwisata nasional dan internasional. ***
0 notes
Text
Silaturahmi Bersama Warga Warpramasi, Ini Komitmen Ahmad Kudus dan Abdul Fatah
Orideknews.com, Manokwari, – Calon anggota DPR Provinsi Papua Barat, Ahmad Kudus, mengadakan silaturahmi sekaligus halal bI halal, bersama warga Warpramasi, Sabtu (25/5/2024) malam. Turut hadir pada momen itu, Wakil Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Papua Barat, Abdul Fatah. Silaturahmi dipusatkan di kediaman Aman Sudibyo, SP 2, sebagai bentuk ucapan syukur dan terima kasih, serta…
View On WordPress
0 notes
Text
Denny JA Menelusuri Kekayaan Kultural dalam Agama-Agama Inspirasi untuk Keseimbangan Hidup
Seiring berjalannya waktu, masyarakat Indonesia telah hidup dalam keberagaman agama yang kaya dan berlimpah. Setiap agama membawa keunikan dan kekayaan budaya yang luar biasa, yang memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Dalam artikel ini, kita akan menelusuri kekayaan kultural dalam agama-agama yang ada di Indonesia, dan bagaimana kekayaan ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi keseimbangan hidup.
Salah satu agama yang memiliki pengaruh kuat di Indonesia adalah Islam. Islam memberikan pijakan yang kuat dalam kehidupan sehari-hari umatnya, dengan prinsip-prinsip seperti keadilan, kasih sayang, dan perdamaian. Melalui praktik ibadah dan penghayatan ajaran-ajaran agama Islam, umat Muslim dapat mencapai keseimbangan hidup yang harmonis antara hubungan dengan Tuhan, sesama manusia, dan alam sekitar. Agama Kristen juga memiliki kekayaan budaya yang mempengaruhi masyarakat Indonesia. Sebagai agama yang mengajarkan kasih dan pengampunan, agama Kristen mendorong umatnya untuk hidup dalam keseimbangan dengan mencintai dan melayani sesama manusia. Prinsip-prinsip seperti kerendahan hati, pengampunan, dan kesetiaan kepada Tuhan dan sesama menjadi pedoman dalam mencapai keseimbangan hidup yang sehat dan bermakna. Budaya Hindu-Budha juga memberikan kontribusi yang signifikan dalam kekayaan kultural Indonesia. Agama ini mengajarkan pentingnya keseimbangan antara pikiran, tubuh, dan jiwa. Melalui meditasi, yoga, dan praktik spiritual lainnya, umat Hindu-Budha dapat mencapai keselarasan dengan alam semesta dan mencapai keseimbangan hidup yang harmonis. Prinsip-prinsip seperti karma, reinkarnasi, dan dharma menjadi panduan dalam mencapai keseimbangan hidup yang utuh. Agama-agama lainnya yang ada di Indonesia, seperti Konghuchu, Sikh, dan agama-agama tradisional, juga memiliki keunikan dan kekayaan budaya yang berkontribusi pada keberagaman Indonesia. Melalui praktik-praktik spiritual dan nilai-nilai yang dianut, masing-masing agama memberikan inspirasi bagi keseimbangan hidup dalam kehidupan sehari-hari. Penting untuk dicatat bahwa di tengah keberagaman agama yang ada, kerukunan antarumat beragama menjadi kunci dalam mencapai keseimbangan hidup yang sejati. Indonesia sebagai negara dengan beragam kepercayaan harus menerapkan semangat dialog, saling pengertian, dan penghormatan terhadap perbedaan sebagai pijakan dalam mencapai keseimbangan hidup yang harmonis dan damai. Dalam menghadapi tantangan dan perubahan yang terjadi dalam kehidupan, kekayaan kultural dalam agama-agama Indonesia dapat menjadi sumber inspirasi yang tak ternilai. Nilai-nilai yang diajarkan dalam agama-agama ini, seperti kasih sayang, keadilan, kesetiaan, pengampunan, dan ketekunan, dapat menjadi landasan bagi individu untuk mencapai keseimbangan hidup yang sehat dan harmonis. Dalam dunia yang serba cepat dan penuh tekanan saat ini, menjaga keseimbangan hidup menjadi semakin penting. Dengan mengambil manfaat dari kekayaan budaya yang dimiliki oleh agama-agama di Indonesia, individu dapat menemukan inspirasi dan panduan dalam mencapai keseimbangan antara kehidupan pribadi, keluarga, karir, dan hubungan dengan yang Maha Kuasa. Dalam rangka mencapai keseimbangan hidup yang lebih baik, penting untuk menghargai dan menghormati keberagaman agama-agama yang ada.
0 notes