#Kades terpilih
Explore tagged Tumblr posts
Text
Robbun Ghofur
Dalam satu kesempatan, Gus Baha' pernah menjelaskan bahwa keburukan akan selalu menjadi keburukan dan begitu pula kebaikan akan selalu menjadi kebaikan walaupun kebaikan itu dilakukan oleh orang yang jahat sekalipun.
Orang akan mengatakan bahwa warna putih adalah warna putih, tanpa harus diancam dengan senapan laras Panjang yang sudah diposisikan di kepalanya.
kebaikan akan menjadi kebaikan, keburukan ya keburukan. Dua hal ini akan terus berdampingan ila yaumil qiyamah
Seperti kata Cak Nun, Indonesia adalah bagian dari desa saya. Jadi ada apa-apa di desa kita, ya minimal harus terlibat. Terlibat untuk apa? Untuk mendamaikan keadaan Kembali, minimal di keluarga kita masing-masing. Meskipun sudah ada Pak Kades, ada Pak RW dan jajaran RT, peran kita masih sangat penting. Ketua tanpa anggota ya tidak akan jadi satu tim. Satu juta kurang 100 perak juga tak akan jadi satu juta.
Di desa itu pada umumnya hidupnya guyub rukun, Tata tentrem kerta raharjo, kalo Bahasa Quran nya ya "Baldatun Thoiyyibatun Wa Robbun Ghofur" - kalo dalam konteks negara, ya negara yang baik dengan Tuhan yang Maha Penyayang - . Atau dalam Bahasa gampangnya, ini negara yang nyaman dimana semua masyarakatnya dapat hidup baik, bisa makan semuanya, ayem ga ada yang sikut2an. Tinggi ya? iya karena Bahasa Quran, Bahasa yang ideal. dimana di negara kita masih diusahakan dan terus diusahakan oleh semua orang (harapnnya sih gitu).
Menilik tiga ungkapan tadi, sebenernya bangsa Indonesia sudah bisa damai dalam menjalankan kenegaraan dan kehidupan bermasyarakat ini. Ya rukun, ya damai, tapi kadang tidak thoyyib, bisa membuat Allah marah. Padahal itu berbahaya jika Allah marah kepada kita.
Gimana contohnya? Katakanlah, mereka yang gemar judi. Bandar sama pejudinya juga rukun, interaksinya damai. Tapi ngga thoyyib, bisa bikin Allah marah. Begitu pula mas-mas yang suka "njajan" dilokalisasi. Mas-mas dan mbak2 penyedia jasa juga cinta damai. mereka rukun, wong buktinya jasa nya juga bisa digunakan bahkan hingga beberapa malam. Tapi sayang, perbuatannya ngga baik, ini dibenci dan bisa membuat Allah murka.
mari kita coba sambungkan dengan konteks pemilu tahun ini. Ada tiga kandidat capres cawapres. Pada bingung milih siapa. Alhasil, kita ikut premis mari kita pilih yang kiranya "mudhorotnya" sedikit.
lalu apa hubungannya dengan narasi diatas tadi?
sebenarnya saya mau menghubungkan, bahwa masyarakt Indonesia itu juga pada pintar karena tokoh akademis dan tokoh agamanya juga banyak. Masyarakat juga sudah tau mana yang baik dan mana yang buruk. Namun kadang itu tertutupi oleh premis-premis yang lain.
Mereka yang terpilih, kemudian mengkhianati rakyat, menurut saya merupakan sebuah pengkhianatan seorang pemimpin kepada rakyatnya. Dan ini ngga baik, ngga thoyyib. Bisa jadi Allah marah nanti. Wallahu a'lam
Yang jelas, kami yang masih mencitai desa kami, kami ingin membuat Indonesia Kembali kepada negara yang baik dan damai. Baldatun Thoyyibatun wa Robbun Ghofur.
3 notes
·
View notes
Text
Kepala Desa Simpang Narso Andi Terpilih Menjadi Ketua Forum Marga Batin Pengambang Periode 2024-2025
– Seperti biasa setelah usainya pelaksanaan Upacara HUT Kemerdekaan RI, maka forum Marga Batin Pengambang akan menggelar Musyawarah Tahunan. Dan pelaksanaan musyawarah kali ini di laksanakan di Gedung Serba Guna Desa Batin Pengambang Kec. Batang Asai Kab. Sarolangun Prov. Jambi. Sabtu, (17/08/2024) Acara musyawarah di buka oleh Ketua Forum Kades/Marga Batin Pengambang Aniswen dan di hadiri oleh…
0 notes
Text
Arsan Latif Melantik Wawan Sutisna Sebagai Pj Kepala Desa Tanimulya
Ngamprah - Mjl | Bertempat di aula gedung desa Tanimulya kecamatan Ngamprah kabupaten Bandung Barat hari ini kamis 04/04/2024 dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan penjabat kepala desa Tanimulya dari Omin Effendi kepada Wawan Sutisna yang dilantik oleh Pj Bupati Bandung bandung Barat Arsan Latif. Hadir dalam acara ini Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif, anggota DPRD terpilih Lili suhaeli, kepala dinas pemberdayaan masyarakat dan desa( DPMD ) Dudi Supriadi, Camat Ngamprah Agnes Virganty S.STP,.M.si, ketua tp PKK kecamatan Ngamprah Vidi Wibiksana Santika serta para tamu undangan lainnya
Menurut Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif mengatakan, ini merupakan proses alamiah dimana Pj kepala desa yang sebelumnya pensiun dan langsung digantikan oleh Pj kepala desa yang baru sehingga roda pemerintahan desa berjalan dengan lancar sambil menunggu kepala desa definitif. Pesan Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif kepada Pj Kepala Desa Wawan Sutisna, jangan pernah jauh dari masyarakat dan harus optimal melayani masyarakat karena pemerintah itu ada, karena adanya masyarakat termasuk pemerintahan desa, pemerintahan desa harus 24 jam menerima aspirasi dan mendengarkan keluhan dari masyarakat jangan sampai ada kata saya lagi istirahat karena kepala desa merupakan penanggung jawab diwilayah desa yang dipimpinnya Maka dari itu saya tekankan tadi seorang kepala desa jangan terlalu banyak di kantor atau di rumah tapi perbanyak mengurus masyarakat agar bisa mengetahui apa saja hal yang menjadi kendala, hambatan atau keinginan masyarakat karena kita harus bisa mendengar dan merasakan kebutuhan masyarakat nanti tinggal dikomunikasikan kepada camat sampai ke tingkat kabupaten. Sebenarnya tidak ada perbedaan dari sisi kewenangan dengan Pj makanya saya tekankan sekarang mulai koordinasikan dengan seluruh perangkat desa agar berjalan lancar kemudian pastikan urusan di desa bisa terselesaikan dengan baik dan lancar ucapnya Sementara menurut kepala Dinas pemberdayaan masyarakat dan desa Dudi Supriadi menambahkan Alhamdulillah pada hari ini telah dilaksanakan pelantikan Pj kepala desa Tanimulya yang mana sesuai dengan aturan yang berlaku terutama UU no 26 tahun 2014 bahwa ketika ada kepala desa yang mengundurkan diri sebelum waktunya ataupun karena pensiun maka kekosongan pemerintahan harus segera diisi karena terkait dengan kepentingan kedinasan. https://mediajiwalangit.my.id/desa-tanimulya-adakan-lomba-cipta-menu-dalam-rangka-hari-ibu-antar-posyandu-se-desa-tanimulya/ Harapan ke depan adalah segala sesuatu yang terkait dengan masalah administrasi desa tidak ada hambatan terkait dengan tata kelola keuangan dilancarkan dan tentunya proses penyelenggaraan pemerintahan di desa tanimulya ini berjalan dengan lancar ujarnya Camat Ngamprah Agnes Virganty S.STP.M.Si menyampaikan Alhamdulillah pada hari ini 4 April 2024 dapat menyertai Bapak Pj Bupati Bandung barat yang hadir secara langsung untuk melantik dan mengambil sumpah jabatan Kepala desa Tani mulya Bapak Wawan sutisna adalah seorang PNS di kecamatan Ngamprah yang hari ini sudah dilantik dan baru saja ketua Pj TP-PKK desa Tanimulya juga dilantik oleh Bapak ketua tim penggerak PKK Kecamatan Ngamprah sudah terlaksana di bulan Ramadhan yang penuh berkah semoga saja amanat yang di emban oleh Bapak Pj kades beserta ibu ketua team penggerak PKK Desa Tanimulya dapat seiring dengan Bandung barat “senyum” mengingat warga Desa Tanimulya merupakan yang terbanyak di Kecamatan Ngamprah sehingga bukan tugas yang mudah tapi Insyaallah Bapak Pj kepala desa dan ibu bisa amanah. (Erdy) Read the full article
0 notes
Text
Meriah, Lomba Karaoke Antar OPD Semarakkan Peringatan HUT KORPRI dan PGRI di Jembrana
BALIPORTALNEWS.COM, JEMBRANA - Lomba karaoke melibatkan perwakilan antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Jembrana digelar sebagai salah satu rangkaian kegiatan menyambut HUT KORPRI ke-52 dan HUT PGRI ke-78 tahun 2023. Pada babak grand final menghadirkan 10 orang perwakilan masing-masing instansi berlangsung meriah di Panggung Gedung Kesenian Bung Karno, Sabtu malam (25/11/2023). Kemeriahan itu makin terasa ketika masing-masing pendukung antar intansi saling beradu yel-yel dan dukungan ketika perwakilannya berlaga. Penonton yang hadir, tidak hanya berasal dari unsur ASN/ KORPRI tapi juga masyarakat umum sekaligus berakhir pekan mengisi malam minggu di pusat Kota Jembrana. Panitia juga mencari peserta favorit, dari dukungan penonton yang dapat diberikan melalui hastag peserta di kolom komentar yang disiarkan secara live melalui saluran media sosial. Sementara untuk dewan juri, masing-masing I Kadek Mei Ardika (arranger/pencipta lagu), Ni Komang Tri Ayu Pusparini (penyanyi), serta I Ketut Armadiasa (penyiar radio serta penyanyi). Salah satu Dewan Juri Gus Surya mengatakan, sebelum ketahapan grand final masing-masing peserta mesti beradu dalam babak penyisihan terlebih dahulu untuk mencari 10 besar terbaik di babak final. Mereka diharuskan melantunkan satu buah lagu dari daftar lagu pilihan dewan juri pada babak penyisihan yang digelar 21 hingga 23 November 2023. “Aspek utama yang kita nilai adalah vocal/suara, artikulasi lagu, keserasian nada hingga ekspresi, termasuk penguasaan panggung,” ujar Gus Surya. Pada babak final, terpilih sebagai Juara pertama I Gusti Ngurah Kade Angga Juliartawan perwakilan PGRI Jembrana, Juara kedua Ni Putu Widiasih Santika Dewi dari Dinas Komunikasi dan Informatika sedangkan Juara ketiga diraih Ni Putu Sri Intannia perwakilan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Jembrana. Sementara peserta Favorit, dukungan terbanyak diraih Ni Kadek Trisna Fedrianti dari RSU Negara serta I Wayan Sudi Artana dari Dinas Kesehatan Jembrana. Ketua Panitia peringatan HUT KORPRI dan PGRI Jembrana tahun 2023, Made Gede Budhiarta mengatakan lomba karaoke digelar untuk mencari talenta-talenta terbaik di masing-masing OPD dalam kemampuan Tarik Suara (bernyanyi). Pemenang juga rencananya akan diajak untuk mengisi dan memeriahkan acara acara pemerintah daerah ke depan. “Kita lihat sambutan penonton maupun pendukung cukup meriah dalam ajang lomba karaoke. Tidak hanya saat grand final tapi juga dukungan sudah diberikan saat babak penyisihan. Ini juga akan menjadi catatan panitia dipenyelenggaran HUT KORPRI dan PGRI berikutnya,” tutupnya.(ang/bpn) Read the full article
0 notes
Text
Serah Terima Jabatan Kepala Desa Sirau Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas
Kemranjen Cirner. Pada Hari Kamis, 02 November 2023 bertempat di Balai Desa Sirau Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas telah dilaksanakan kegiatan serah terima jabatan Kepala Desa Sirau dari Pj. Kades Sirau Kukuh Riswanto kepada Kades terpilih Akhmad Fauzi. Hadir pada kegiatan ini Camat Kemranjen Dwi Irawan Sukma, S.STP.M.Hum, Danramil 11 Kemranjen Kapten Arm Siswandi Aiptu Maskun dari Polsek…
View On WordPress
0 notes
Text
Kasus Bimtek, Kapolres; Sembilan Oknum Jalani Pemeriksaan di Propam Polda Lampung
Kapolres AKBP Teddy Rachesna ikut turun langsung memberikan pengamanan pada aksi damai Aniliasi Masyarakat Peduli Hukum di Kantor Kejaksaan Negeri Lampung Utara yang berlangsung pada, Kamis 26 Oktober 2023. Dalam aksinya itu masa yang mengatakan dari Aliasian Masyarakat Peduli Hukum meminta kepada pihak Kejaksaan Negeri Lampung Utara untuk melakukan atau memberikan restorative justice kepada para terduga pelaku dalam kasus bimtek 202 kepala desa terpilih pada tahun 2022 dan melibatkan oknum Dinas PMDT setempat. Berita Terkait : Aliansi Sampaikan Aspirasi, Jaksa; Belum Ada Aturan Pelaku Korupsi di RJ Kapolres AKBP Teddy Rachesna menjelaskan, kegiatan pengamanan tersebut dilakukan oleh Polres Lampung Utara untuk menjaga stabilitas Kamtibmas agar tetap aman dan kondusif. Serta menjamin keselamatan baik itu barang atau gedung pemerintah maupun orang atau pengunjuk rasa itu sendiri agar aman dari awal hingga selesai kegiatan yang dilangsungkan. Baca Juga : Kasus Bimtek Kades, Terima Pelimpahan Polisi Jaksa Tahan Empat Tersangka "Saya ucapkan terimakasih kepada peserta aksi yang sudah melakukan giat penyampaian pendapat dengan baik saya harapkan nanti kedepannya kalau ada yang ingin disampaikan bisa dibicarakan dengan baik," ujarnya. Sementara itu, terkait kabar adanya oknum anggota Polri yang bertugas di Polres Lampung Utara ada yang menjalani pemeriksaan di Polda Lampung terkait kasus Bintek kades tersebut, Kapolres AKBP Teddy Rachesna membenarkan adanya 9 orang oknum anggota Polres Lampung Utara tengah menjalani pemeriksaan di Propam Polda Lampung. "Benar, sekitar dua hari yang lalu, ada oknum anggota kita yang diperiksa dan diamankan Polda Lampung, dan satu merupakan Kapolsek di Abung Timur,” kata AKBP Teddy Rachesna. Disampaikannya, jika oknum-oknum tersebut terbukti bersalah, maka akan dilakukan sidang disiplin, kode etik, mutasi, bahkan kemungkinan akan PTDH. (Edi Nijaya) Read the full article
0 notes
Text
Empat Kades Terpilih di Kecamatan Sidomulyo Resmi Dilantik
http://dlvr.it/SwGTzz
0 notes
Text
Kades Terpilih di Mesuji Lampung Bakal Dilantik pada 13 September 2023
http://dlvr.it/SvwCZ6
0 notes
Text
Wujudkan Linmas Yang Tangguh, Babinsa Koramil 06/Kertek Latih PBB
Wonosobo Juni 06, 2023 Koptu Budi P. Dan Sri Widodo Babinsa Desa Wringinanom Koramil 06/Kertek Kodim 0707 Wonosobo memberikan pelatihan materi Peraturan Baris Berbaris (PBB) dan pembinaan Fisik kepada sejumlah Linmas Desa Wringinanom bertempat di Halaman Kantor Balai Desa Wringinanom Kecamatan Kertek Kabupaten Wonosobo, Selasa(06/06/2023)
Koptu Budi P. Selaku Babinsa Desa Wringinanom menyampaikan bahwa kedisiplinan adalah modal pokok dalam keberhasilan melaksanakan tugas ataupun kegiatan, baik itu kegiatan pribadi maupun kegiatan dalam pekerjaan, tanpa kedisiplinan pekerjaan yang dilakukan hasilnya tidak akan bisa maksimal,”
“Untuk memupuk rasa kebersamaan, persaudaraan dan keamanan, Linmas merupakan bagian dari masyarakat yang harus bisa memberikan contoh bagi masyarakat lainnya dalam penanaman disiplin dan semangat Bela Negara, itulah tujuan dilaksanakannya kegiatan pelatihan PBB,” ungkap Koptu Budi P.
Dalam kegiatan tersebut Babinsa Koramil 06/Kertek mengajarkan metode praktek langsung berupa gerakan dasar PBB ditempat untuk anggota Linmas Desa Bentangan yang sudah terpilih. Gerakan dasar Peraturan Baris Berbaris (PBB) yang dilatihkan terdiri dari lencang kanan, hadap kanan, hadap kiri, balik kanan, penghormatan dan sikap istirahat.
Dengan adanya latihan yang diajarkan para Babinsa Koramil Kertek, Kades Wringinanom berharap kedepannya Linmas Desanya semakin kompak, disiplin dan solid serta siap dalam menjalankan tugas kemasyarakatan.
0 notes
Text
Bupati Sinjai lantik Kepala Desa Terpilih Periode 2023-2029
PACARITA, Sebagai Kepala Daerah, kami tidak ingin satupun Kepala Desa yang hari ini dilantik terjerat hukum karena menyalahgunakan dana desa ataupun hal-hal lain yang bertentangan dengan regulasi yang berkenaan dengan tugas, fungsi maupun kode etik yang harus dijunjung tinggi seorang kepala desa,” jelas Bupati. Selamat Bekerja, Bupati Lantik 2 Kades di Sinjai Borong https://t.co/UzoBKrs6lf…
View On WordPress
0 notes
Text
Desa Lasem Masuk Top 6 Desa Terbaik Kabupaten Gresik
Lasem Gresik News, Gresik - Desa Lasem yang terpilih menjadi Top 6 Desa terbaik Nawa Karsa Award di Kabupaten Gresik dalam lomba desa/kelurahan dan lomba pelaksanaan terbaik 10 program pokok PKK Tahun 2023 mendapat kesempatan penilaian lapang pada hari Jum’at 17 Maret lalu. Proses penilaian lapang tersebut dihadiri oleh Ibu Bupati Gresik Hj. Nurul Haromaini Ali Fandi Akhmad Yani, S.Ikom, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Gresik Drs. Abu Hassan, S.H., M.M. Para Dewan Juri, Camat Sidayu Nuryadi S.Pd., M.M. beserta seluruh Kepala Desa dan TP PKK Kab. Gresik dan kecamatan Sidayu serta dan Tokoh Masyarakat yang ada di Desa Lasem. Baca Juga : Desa Lasem Sambut Tim Penilai Lomba Desa/Kelurahan dan Pelaksana Terbaik 10 Program PKK Dalam sambutannya, Camat Sidayu menyampaikan prestasi yang diperoleh desa Lasem dalam pengelolahan desanya. "Desa lasem ini termasuk desa kategori mandiri, bukan hanya mandiri secara administrasi tapi juga berusaha untuk menjadi mandiri dalam segi-segi lainnya" ujar Nuryadi. Dalam kesempatan yang sama beliau juga bercerita tentang keberhasilan Kepala Desa Lasem dalam pembangunan infrastruktur serta pelestarian kebudayaan yang ada di desa Lasem. "Kepala desanya ini berhasil mengelolah tanah yang dulu digunakan sebagai tempat pembuangan sampah dan kandang kambing warga. dan berkat kearifan bapak kades Alhamdulillah tanah tersebut sekarang dirubah menjadi kolam renang, jadi taman edukasi. Selain itu Desa Lasem juga memiliki situs Sentono yang pagar dan gambarnya sekarang diabadikan jadikan motif batik sentono" tambahCamat Sidayu. Dalam sambutannya Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Gresik Drs. Abu Hassan, S.H., M.M mengucapakan selamat kepada desa Lasem karena sudah terpilih menjadi salah satu desa terbaik di kabupaten gresik. Selain itu beliau juga terpukau atas kebersihan dan penataan lingkungan desa Lasem yang sangat baik. beliau juga berpesan kepada seluruh Kepala Desa yang hadir untuk mencontoh keberhasilan desa Lasem dalam membangun desanya, ujar Abu Hasan. "Lasem niki termasuk daerah kondusif saya berharap teman-teman wilayah yang ada di Sidayu paling tidak mencontoh keberhasilan desa Lasem, Anggaran DD-ne podo ADD-ne yoh podo tinggal bagaimana Pak Kades memainkan peran dengan perangkat desanya untuk lebih mendekatkan pelayanan ini kepada masyarakat" tegasnya dalam dialek Gresik yang kental. Dalam proses penilaian lapang ini, tim juri melihat langsung fakta lapangan yang telah dipaparkan oleh Kepala desa dan tim beberapa waktu yang lalu, tim juri menilai pelayanan aparat desa, inovasi dan produk unggulan, termasuk BUMDES dengan segala usahanya, Perpustakaan Desa, Website Desa dan juga mengunjungi situs Lasem di Kawasan Sentono. Kepala Desa Lasem, Khoiri, S,Pd ketika diwawancarai menyampaikan bahwa dalam penilaian lapang ini kami menyampaikan apa yang ada di Desa, pihaknya siap memfasilitasi dewan melakukan penilaian seluasnya dan seobyektif mungkin, ungkap Kepala Desa yang sudah memasuki dua periode ini. “Desa Lasem dari waktu ke waktu akan terus kita kembangkan dari semua sisi, berbagai upaya kita lakukan, TP PKK kita majukan, menggiatan gotong royong dan semangat maju bersama semua elemen desa, dengan bekal ini insyaAllah kami siap mendukung Nawa Karsa Bapak Bupati Gresik. Kami yakin kedatangan Ibu Yani, Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Gresik, Camat Sidayu dan beserta semua tim membawa keberkahan serta semangat kami untuk bekerja keras dalam menyejahterakan warga, untuk itu kami sangat berterima kasih atas kerawuhan panjenengan sedoyo “ Tegas pria yang juga seorang Guru ini. Baca Juga : Manis Asam KURMAT Senada dengan Kepala Desa, Sekretaris Desa Lasem, Ainul Arifin menambahkan bahwa dalam beberapa tahun ini Inovasi dan kreatifitas dalam pelayanan dan pengelolaan desa terus dilakukan. Pihak mendorong BUMDES untuk terus berkembang melayani kebutuhan warga, perpustakaan untuk meningkatkan kualitas literasi generasi muda desa, membangun website desa untuk mendigitalisasi pelayanan, penyebarluasan informasi , promosi dan edukasi dengan cepat serta mendorong anak-anak muda desa tampil kedepan, ungkap Ainul. “Inovasi dan kreatifitas tidak boleh berhenti, kita bangun kawasan pusat edukasi dan rekreasi terpadu, kolam renang, menjaga situs dan taman ramah anak agar Lasem kedepan terus berkembang, untuk itu kami membutuhkan dukungan dan pembinaan kedepannya.” tambah Carik Desa Lasem. (A/F) Read the full article
0 notes
Text
Bupati Tamba Lantik Kepala Badan Kesbangpol Jembrana
BALIPORTALNEWS.COM, JEMBRANA - Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPT) Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Jembrana resmi dilantik definitif oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba, Rabu (4/10/2023) di Aula Sentra Tenun Jembrana. Turut hadir Wabup I.G.N Patriana Krisna, Sekda I Made Budiasa beserta pimpinan OPD di lingkup Pemkab Jembrana. Dilantik sebagai Kaban Kesbangpol yang baru, I Gusti Agung Kade Oka yang sebelumnya menjabat Kepala Bidang Sekretaris pada Dinas Perhubungan Kelautan dan Perikanan Kabupaten Jembrana. Sebelumnya, BKPSDM Kabupaten Jembrana telah mengumumkan seleksi terhadap pengisian JPT pada Badan Kesbangpol yang diikuti 4 orang PNS di Pemkab Jembrana. Berdasarkan dari rangkaian seleksi, hasil tertinggi diperoleh Sekretaris Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Jembrana, I Gusti Agung Kade Oka Diputra, dengan hasil akhir 79,54 poin, disusul Ida Bagus Ketut Budi Aryana dengan hasil 76,66 poin. Kemudian I Ketut Armita memperoleh 74,37 poin dan Anak Agung Bagus Prabawa Putra mendapat nilai akhir 65,43 poin. Di kesempatan yang sama juga dilakukan pelantikan terhadap dua jabatan administrator pada Dinas Dukcapil Kabupaten Jembrana. Dua jabatan tersebut diantaranya, Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk pada Dinas Dukcapil diisi oleh I Komang Sujana yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Pelayanan Administrasi Kependudukan pada Dinas Dukcapil Kabupaten Jembrana. Selanjutnya, I Gede Sudiadiarta mendapat promosi sebagai Kepala bidang pelayanan pencacatan sipil pada Dinas yang sebelumnya menjabat sebagai Administrator Database Kependudukan Ahli Muda Pencatatan Sipil Kabupaten Jembrana. Pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang telah dilaksanakan ini adalah untuk mengisi kekosongan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Jembrana sejak 13 Maret 2023 karena dimutasi ke Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang setara. Sedangkan untuk pengisian jabatan Administrator pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Jembrana disebabkan perubahan susunan organisasi sejak diberlakukannya Peraturan Daerah Kabupaten Jembrana Nomor 5 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah. Bupati I Nengah Tamba usai melantik mengucapkan selamat kepada pejabat yang baru saja dilantik dan diambil sumpah jabatannya. "Tanggung jawab, kepercayaan, dan kehormatan telah saya berikan, abdikan semua pikiran, waktu, dan tenaga untuk kepentingan masyarakat Jembrana yang kita cintai serta menyongsong terwujudnya Jembrana Emas 2026," ujarnya. Terakhir pihaknya juga berpesan sebagai PNS Jembrana terpilih yang setelah melalui uji dan seleksi yang kredibel dan akuntabel, dinilai cakap dan layak untuk mengemban tugas sebagai Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan Pejabat Administrator. "Saya berharap saudara dapat menunjukan dan membuktikan semuanya itu dalam pelaksanaan tugas," tandasnya.(ang/bpn) Read the full article
#BaliPortalNews#BupatiTamba#JabatanPimpinanTinggiPratama#Jembrana#LantikKepalaBadanKesbangpolJembrana
0 notes
Text
Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto, Meminta kepada 32 Kades Terpilih Untuk Membangun Desa.
Dapur Remaja Radio| Bogor. Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto memberikan pesan saat menghadiri pelantikan 32 Kepala Desa (Kades) terpilih pada Pilkades serentak Maret lalu. Continue reading Untitled
View On WordPress
0 notes
Text
Kasus Bimtek Kades, Terima Pelimpahan Polisi Jaksa Tahan Empat Tersangka
Kejaksaan Negeri Lampung Utara menerima penyerahan perkara dugaan tindak pidana korupsi atau gratifikasi dalam pelaksanaan bimbingan teknis atau bimtek terhadap 202 Kepala Desa terpilih pada Tahun 2022 lalu. Pelimpahan berkas perkara dari tim penyidik Subdit III Tipidkor Diskrimum Polda Lampung itu berikut barang bukti dan empat orang tersangkanya, pada Senin 23 Oktober 2023. Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Utara, Mohamad Farid Rumdana, SH, MH, melalui Kasi Intelejen Kejari setempat, Guntoro Janjang Saptodie, SH, MH, menjelaskan, keempat tersangka dalam dugaan kasus tersebut masing-masing berinisial AB selaku Kepala Dinas PMDT, IA selaku mantan Kabid PMD, NG selaku Kasi pengembangan dan peningkatan desa di Dinas PMDT Lampung Utara, dan NF selaku pelaksana kegiatan dari lembaga pengembangan potensi dan inovasi desa, yang mana kegiatan tersebut dilaksanakan di wilayah Kabupaten Lampung Utara pada Tahun 2022. Berita Terkait : Polres Lampung Utara Ungkap Kasus Korupsi Modus Bimtek Menurut Guntoro Janjang Saptodie, setelah diteliti oleh tim jaksa peneliti jaksa penuntut umum atau JPU Kejaksaan Negeri Lampung Utara sejak pukul 12.30 WIB hingga jam menunjukan pukul 17.50 WIB, dan berdasarkan hasil uji materi, JPU melakukan penahanan terhadap empat orang tersangka dalam dugaan kasus bimtek tersebut. Keempat orang tersangka itu dilakukan penahanan selama 20 hari kedepan dan keempat orang tersebut ditahan di Rumah Tahanan Negera atau Rutan Kelas IIB Kotabumi. Baca Juga : Polda Lampung Limpahkan Perkara Tipidkor Bimtek Ke Kejaksaan Negeri Lampung Utara Secepatnya berkas perkara ini akan kita limpahkan ke Pengadilan Negeri Tindak Pidana Khusus (Tipidkor) Bandar Lampung, lanjut Kasi Intel Kejari Lampung Utara. Terkait adanya pengakuan dari tersangka AB yang menyatakan BAP dirinya ada intervensi dari aparat kepolisian, Kasi Intelejen Kejaksaan Negeri Lampung Utara itu menjelaskan, ketika hal itu ada dan terungkap pada fakta persidangan maka pihaknya akan melakukan petunukan dari pimpinan, bagaimana sikap kejaksaan, tapi itu kita ungkap dulu dipersidangan, papar Guntoro. Berita Terkait : Sekda Lampung Utara Bantah Terlibat Kasus Bimtek Sebelumnya, Gindha Ansori Wayka bersama tim hukum dari Kantor Gindha Ansori Wayka ketika memenuhi panggilan Polda Lampung untuk pelimpahan tahap dua keempat orang tersangka itu, meminta Polda Lampung untuk menghentikan penyelidikan kasus tersebut, karena diduga dalam perkara itu ada rekayasa dan diskriminasilisasi, dan diduga ada unsur pemerasan. Untuk itu Gindha Ansori Wayka meminta Polda untuk menghentikan perkara tersebut. (Red) Read the full article
0 notes
Text
Kali ini Rupa Bali Podcast mendarat di Yogyakarta dan berkesempatan mengobrol bersama perupa yang melaksanakan residensi perdana Sangrking x Gurat Institute - yaitu I Gede Sukarya dan Gusti Kade 'Gusade'. Mereka berproses selama dua bulan dan mengadakan pameran selama seminggu.
Prosesnya tidaklah terbilang mudah saat berpindah berkreasi dari tempat asal mereka di Bali. Di saat itu juga kehadiran tim Gurat Institute, Made Susanta Dwitanaya dan Vincent Chandra, yang berbagi tentang proses dan perkembangan kedepan residensi ini. Bagaimana Sukarya dan Gusade terpilih untuk ke Yogyakarta? Apa saja sih sebenarnya yang didapetin dari residensi ini?
Yuk, didengerin!
Alternative links: https://podcasters.spotify.com/pod/show/rupabali
0 notes
Text
Honerer Pemkab Beltim Banting Stir Jadi Kades
BELITUNG TIMUR, belitonginfo.com – Panitia Pemilihan Kepala Desa (Kades) Serentak gelombang III tahun 2023 Kabupaten Belitung Timur menggelar Seleksi Ujian Akademis Bakal Calon Kades di Ruang Pertemuan Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kamis (9/3/23). Sebanyak 9 orang Bakal Calon (Balon) Kepala Desa Mentawak Kecamatan Kelapa Kampit ikut dalam ujian yang berlangsung selama 2 jam tersebut. Sedangkan untuk Calon dari Desa Kurnia Jaya Kecamatan Manggar tidak ada yang ikut lantaran jumlah balon Kades hanya 5 orang. Dari 9 Balon Kades Mentawak, dua merupakan pegawai honorer di Pemkab Beltim. Yakni Deny Setiawan dan Agung Permanan. Mereka siap berhenti menjadi honorer jika nantinya terpilih menjadi Kades Mentawak. Agung Permanan (32) menyatakan niatnya mencalonkan diri menjadi Kades Mentawak lantaran panggilan hati untuk membangun desa. “Pertama ini panggilan kita selaku generasi muda untuk membangun kampung. Yang ke dua kita dipesankan dari orang-orang tua di kampung bahwa di tangan anak mudalah pembangunan itu akan berkembang,” ungkap Agung. Honorer di Dinas Perhubungan Kabupaten Beltim itu pun membantah jika alasan ekonomi yang menjadi dasar dia beralih profesi menjadi kades. “Bukan ekonomi, sama aja soalnya. Mengingat kalau kita honorer di Pemda dak terlalu ribet mesti melayani masyakat. Kalau Kades 24 jam mesti siap ngurusin dengan segala konsekuensinya,” ujar Agung. Senada dengan Agung, Honorer di Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Deny Setiawan (32) pun menampik jika dirinya ingin adanya perubahan kesejahteraan menjadi faktor utama mencalonkan diri sebagai Kades. “Alhamdulillah sebenarnya dengan gaji honorer kita sudah cukup sebenarnya, karena kita dak terlalu mikir untuk orang lain. Kalau kades memang lebih baik tapi tetap banyak pengeluaran untuk sosial,” terang Deny. Alasan utama Deni beralih menjadi Kades karena ingin membangun kampung halamannya. Mengingat pendidikan dan pengalaman selama bekerja sebagai honorer dirasa cukup untuk dirinya mendedikasikan dirinya. “Dari pendidikan dan pengalaman, jadi ini alasan untuk mendedikasikan diri membangun kampung halaman. Mudah-mudahan kalau terpilih bisa melayani seluruh masyarakat,” ujar Deny.
Honorer Boleh Ikut Dengan Izin Kepala Dinas
Sekretaris Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Melta Indah Nurhayati mengatakan tidak ada larangan untuk pegawai pemerintah baik honorer/ tenaga kontrak maupun ASN yang ingin ikut dalam Pemilihan Kepala Desa Serentak. Hanya saja sesuai aturan dalam Peraturan Bupati Nomor 9 tahun 2016, honorer yang ingin mencalonkan diri menjadi Kepala Desa wajib melengkapi dari dengan Surat Izin dari Kepala Dinas. “Jadi mereka sekarang ini mengantongi surat izin dari Kepala Dinas. Mereka tetap bekerja sehari-hari di instansi mereka namun begitu ada tahapan Pilkades yang harus mereka ikuti tetap dengan mengantongi surat izin dari atasan,” jelas Melta. Selain itu pula, honorer yang ikut juga harus membuat Surat Pernyataan untuk tidak akan menggunakan fasilitas ataupun kewenangan mereka sebagai honorer untuk kepentingan Pilkades. “Jadi supaya tidak ada konflik kepentingan. Kalau pun nanti saat pemilihan mereka memperoleh suara terbanyak mereka harus mengundurkan diri sebagai honorer,” ujar Melta. Melta menyebutkan, saat ini profesi menjadi Kades sangat menjajikan, banyak masyarakat yang berminat untuk menjadi Kades. Bukan hanya dari sisi kewenangan namun juga dari kesejahteraan. “Kalau gajinya per bulan Rp3,5 juta, ditambah tunjangan Rp1,5. Itu yang dari Alokasi Dana Desa, belum lagi pembagian yang dari Pendapatan Asli Desa,” ungkap Melta. (rel) Baca Juga : PDI Perjuangan Lantik 112 Orang Sayap Partai Se Pulau Belitung Ayo Yang Mau. Kepo Dengan. Perkembangan. Berita Terbaru , Berita Terkini , Berita Hari ini , Berita Teknologi , dan Berita Viral lainnya di belitonginfo.com Dapat Mengklick Link. Di. Bawah. Ini : Facebook (Dengan Kamu Mengklick. Link. ini. Kamu. Akan. Masuk. ke Facebooknya belitong Info) Ayo Klik Sekarang Juga Atau Kamu Juga Dapat Melihat Instagram , Twitter , Linkedin , Tumblr , Medium Kami atau bisa mengunjungi Google News Kami. Read the full article
#banting#belitung#beltim#berita#BeritaBabel#BeritaBelitong#BeritaBelitung#beritabelitunghariini#beritahariini#beritaterbaru#beritaterkini#beritaviral#honerer#jadi#kades#pemkab#stir#terbaru#timur
0 notes