#Basuki Tjahaja Purnama
Explore tagged Tumblr posts
Text
Kita tidak membayar pajak—mereka 'majakin' kita 🤭
#ahok#basuki tjahaja purnama#jakarta#kolonialisme#korupsi#kkn#kolusi#nepotisme#pajak#pajak kendaraan#instansi pemerintah#pemerintahan#program pemerintah#asing#politik#indonesia#nusantara#demokrasi#quotes#quote#literasi#pendidikan#universitas#sembako#kutipan#kata bijak#positif#lowongan kerja#buruh#pemimpin
2 notes
·
View notes
Text
Ridwan Kamil Ingin Bertemu Dirinya, Begini Tanggapan Ahok
Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil berencana hendak menemui mantan gubernur terdahulu, salah satunya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Jakarta (Riaunews.com) – Bakal cagub Jakarta, Ridwan Kamil (RK) berencana bertemu dengan mantan Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Ahok mengaku siap bertemu dengan RK, namun tetap mendukung Pramono Anung-Rano Karno. “Boleh aja jika mau ketemu. Yang…
0 notes
Text
JELANG PILKADA DKI 2024, AHOK JADI CALON TERKUAT PDIP MAJU PILKADA? INI JAWABAN AHOK
Basuki Tjahaja Purmana (BTP), atau akrab disapa Ahok tengah mencuat kembali namanya di publik Jelang Pilkada 2024. Nama Ahok digadang-gadang untuk maju kembali dalam kontestasi Pilkada DKI 2024.
Beberapa nama tokoh lainnya juga muncul dicalonkan maju Pilgub DKI 2024. Dari Anies Baswedan, Kaesang, Ridwan Kamil, Ahmad Sahroni, hingga Jusuf Hamka (Babah Alun) ramai diperbincangkan oleh masyarakat.
Sejak mundur dari posisinya sebagai Komisaris Pertamina, Ahok kembali aktif di dunia politik, khususnya dimulai saat Pilpres 2024 lalu dalam mendukung Ganjar Pranowo. Ditanya soal kemungkinannya maju kembali mencalonkan diri Pilgub DKI 2024, Ahok mengatakan bahwa tidak ada orang yang berkuasa mengharapkan kehadiran dirinya karena dirasa akan mempersulit
Ditanya kemungkinannya berpasangan dengan Anies Baswedan, Ahok menjawab dengan keras, “Tidak ada cerita Ahok dengan Anies”. Ketika dirinya kalah di Pilkada DKI 2017, Ahok menganggap Anies bukan seorang Negarawan. Usai Pilkada 2017 dengan kemanangan untuk Anies Baswedan, Ahok tidak terima ketika Anies mengatakan “Jakarta sudah kembali ke pangkuan Pribumi”, ungkapnya dalam Podcast Friends of Merry Riana.
Tayangan yang sudah ditonton lebih dari 1,7 juta penonton ini menuai banyak komentar positif di kolom komentar, seperti :
@yohanesmarkusberahim7859 : Luar biasa pak Ahok. Terima kasih sudah memberikan pencerahan dan ilmunya. Tetap sehat dan menginspirasi anak Bangsa
@moiyan : Semua yg di bicarakan dari hati enak di denger sesuai kenyataan yg di kerjakan ,,,, keren ( Ahok)
@sipalcana75 : Ga ada bosannya, Tiap x nonton video pak Ahok biarpun durasi 1.47.59 jam tapi terasa masih kurang.
Akankah rival Ahok dengan Anies Baswedan akan kembali terjadi? Simak tayangan selengkapnya di sini:
youtube
#merryriana#ahok#basuki tjahaja purnama#anies baswedan#pilkada dki 2024#kaesang#ridwan kamil#jusuf hamka#Youtube
0 notes
Text
Jadi Nyonya Komisaris Utama Pertamina, Begini Potret Puput Nastiti Devi yang dimaksud Penampilannya Menjelma Bak Sosialita
merahbirunews.com – Sosok Puput Nastiti Devi, istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kerap menjadi sorotan publik. Usai menikah dengan mantan Gubenernur DKI Jakarta hal tersebut pada 2019, penampilannya memang sudah banyak berubah. Bagaimana tidak, dulu ia dikenal sebagai polwan dengan rambut pendeknya. Kini, Puput Nastiti Devi menjelma menjadi nyonya Komisaris Utama Pertamina, sesuai dengan…
View On WordPress
0 notes
Note
holy shit new music !! may i ask which man the new song is about 👁
Out With A Bang is a work of fiction and any similarity to actual persons, living or dead, is purely coincidental. On a completely unrelated note, here is a list of interesting actual persons who are alive today and have real names and addresses:
Patrick Pouyanné, Chairman and CEO, TotalEnergies Helge Lund, Chairman, BP Bernard Looney, CEO, BP Amin H. Nasser, CEO, Saudi Aramco Yasir Al-Rumayyan, Chairman, Saudi Aramco Zhang Yuzhuou, Chairman, China Petrochemical Mike Wirth, CEO, Chevron Viktor Zubkov, Chairman, Gazprom Alexey Miller, CEO, Gazprom Javad Owji, Chairman, National Iranian Oil Company Ken Mackenzie, Chairperson, BHP Billiton Mike Henry, CEO, BHP Billiton PM Prasad, Chairman, Coal India Octavio Romero Oropeza, CEO, Pemex Jim Grech, CEO, Peabody Energy Ryan Lance, CEO, ConocoPhillips Sultan Al Jaber, CEO, ADNOC Jean Paul Prates, CEO, Petrobras Nawaf Saud Nasser Al-Sabah, CEO, Kuwait Petroleum Corp. Toufik Hakkar, CEO, Sonatrach John P Surma, CEO, Marathon Petroleum Joseph Gorder, CEO, Valero Greg Garland, CEO, Phillips 66 Basuki Tjahaja Purnama, President, Pertamina
19 notes
·
View notes
Text
Tugas 21 Agustus 2023
Rian Ernest , SH, MPA
adalah politikus yang dikenal sebagai mantan staf ahli hukum Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, yang lahir pada tanggal 24 Oktober 1987 dan menikah pada tahun 2016 dan mempunyai seorang istri yang bernama Nurul Luntungan. Mereka menikah secara beda agama di Hongkong. Dari pernikahannya ini, Rian dan Nurul dikaruniai 2 anak, putra dan putri.
Pendidikan dan Karir
Rian lahir dari pasangan Jörg Cichosz dan almarhum Levi Mulyati Tanudjaja. Ia memulai pendidikan dasar di SD Maria Fransiska, Bekasi dan lulus pada tahun 1999, lalu melanjutkan ke SMP Marsudirini Bekasi yang lulus pada tahun 2002 kemudian SMAN 82 Jakarta dan merupakan lulusan dari tahun 2005, dan Rian menyelesaikan pendidikan sarjananya di Fakultas Hukum, Universitas Indonesia, tepatnya di bidang Hukum Bisnis.
Sebelum terjun ke dalam dunia politik dan pemerintahan, di tahun 2013-2015, Rian merupakan Associate untuk firma hukum Hadiputranto, Hadinoto & Partners, bagian dari firma hukum global Baker & McKenzie. Ia juga menjadi Junior Associate bagi Melli Darsa & Co pada kurun waktu 2009-2013. Sebagai konsultan hukum, dia fokus dalam pemberian advis dan analisa tentang investasi, jual beli perusahaan, menyiapkan IPO serta audit dari sisi hukum.
Saat bekerja di firma hukum, Rian pernah membantu Anies Baswedan dalam tim transisi Presiden-Wakil Presiden Terpilih 2014, dalam mensinkronkan kebijakan dalam bidang pendidikan agar sesuai dengan janji kampanye. Ia juga alumni Indonesia Mengajar pada tahun 2011-2012 dan menjadi guru kelas 5 SD atas 28 murid di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT) selama setahun penuh.
Karena terpanggil ke dunia politik dan pemerintahan, Rian lalu meninggalkan praktek hukum swasta untuk menjadi staf hukum bagi Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta saat itu. Kemudian Rian meneruskan pendidikan dan bergelar Master Public Administration di Lee Kuan Yew School of Public Policy, Singapura, atas beasiswa penuh. Rian sempat bekerja sebagai Asisten Staf Khusus Presiden bidang hukum, sebelum akhirnya mengundurkan diri di Desember 2021 untuk aktif di DPP PSI hingga Desember 2022, saat dia mengumumkan keluar dari partai tersebut. Di Januari 2023, Rian resmi diperkenalkan sebagai Ketua Biro Pemuda Partai Golkar DKI Jakarta di kantor DPD Golkar Jakarta.
2 notes
·
View notes
Text
Mengenal Politikus Muda (21/08/23)
Rian Ernest Tanudjaja, SH, MPA
Lahir di berlin, jerman pada tanggal 24 oktober 1987 (35 tahun) merupakan seorang politikus yang dikenal sebagai mantan staf alhi hukum Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Jelang Pemilu 2019 Rian Ernest merupakan calon Legislatif (Caleg) untuk DPR RI yang diusung oleh Partai Solidaritas Indonesia, dengan daerah pemilihan DKI Jakarta I. Rian Ernest mulai dikenal Masyarakat saat mendampingi Basuki Tjahaja Purnama saat mengajukan gugatan atas aturan pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK). Namun, Rian Ernest telah mengundurkan diri dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pada 15 desember 2000. Dengan menempati posisi terakhir adalah sebagai Dewan Pemimpin Pusat PSI. Kemudian, Pada bulan Januari 2023 Rian Ernest resmi menjadi Ketua Biro Pemuda Partai Golkar DKI Jakarta.
Pendidikan & Karir
Rian Ernest memulai pendidikan sekolah dasar di SD Maria Fransiska, Bekasi dan lulus tahun 1999, lalu Rian Ernest melanjutkan pendidikannya pada SMP Marsdirini Bekasi yang kemudian lulus pada tahun 2002, kemudian melanjutkan sekolahnya lagi pada Sekolah Menengah Atas Negeri 82 Jakarta lulus pada tahun 2005. Selanjutnya, Rian Ernest menyelesaikan Pendidikan sarjananya di Fakultas Hukum, Universitas Indonesia, Tepatnya pada bidang hukum bisnis.
Sebelum terjun ke dalam dunia politik dan pemerintahan, di tahun 2013-2015, Rian merupakan Associate untuk firma hukum Hadiputranto, Hadinoto & Partners, bagian dari firma hukum global Baker & McKenzie. Ia juga menjadi Junior Associate bagi Melli Darsa & Co pada kurun waktu 2009-2013. Sebagai konsultan hukum, dia fokus dalam pemberian advis dan analisa tentang investasi, jual beli perusahaan, menyiapkan IPO serta audit dari sisi hukum.
Saat bekerja di firma hukum, Rian pernah membantu Anies Baswedan dalam tim transisi Presiden-Wakil Presiden Terpilih 2014, dalam mensinkronkan kebijakan dalam bidang pendidikan agar sesuai dengan janji kampanye. Ia juga alumni Indonesia Mengajar pada tahun 2011-2012 dan menjadi guru kelas 5 SD atas 28 murid di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT) selama setahun penuh.
Karena terpanggil ke dunia politik dan pemerintahan, Rian lalu meninggalkan praktek hukum swasta untuk menjadi staf hukum bagi Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta saat itu. Kemudian Rian meneruskan pendidikan dan bergelar Master Public Administration di Lee Kuan Yew School of Public Policy, Singapura, atas beasiswa penuh. Rian sempat bekerja sebagai Asisten Staf Khusus Presiden bidang hukum, sebelum akhirnya mengundurkan diri di Desember 2021 untuk aktif di DPP PSI hingga Desember 2022, saat dia mengumumkan keluar dari partai tersebut. Di Januari 2023, Rian resmi diperkenalkan sebagai Ketua Biro Pemuda Partai Golkar DKI Jakarta di kantor DPD Golkar Jakarta.
2 notes
·
View notes
Text
Pramono Anung ingin hidupkan kembali RPTRA Kalijodo
Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno ingin menghidupkan kembali Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, Jakarta Barat, yang merupakan peninggalan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja purnama (Ahok).
Berita lengkapnya : Klik disini
0 notes
Text
Biografi Ahok Basuki Tjahaja Purnama Pengusaha Memilih Mengabdi Negara
Biografi Pengusaha Basuki Tjahaja Purnama Biografi Ahok Basuki Tjahaja Purnama, adalah hal tabu bagi dia untuk menjadi seorang politisi. Dalam biografinya Ahok, terdapat kisah panjang tentang pengusaha dan penguasa. Tabu bagi pengusaha tionghoa untuk beralih ke dunia politik pada jaman Orde Baru. Di jaman sekarang, di era reformasi, pandangan orang keturunan Tionghoa tabu berpolitik sudah tidak…
0 notes
Text
Aksi Ratusan Massa Reuni 411
Aksi massa "Reuni 411" menjadi sorotan setelah ratusan orang berkumpul untuk memperingati momen bersejarah yang terjadi pada 4 November 2016 atau yang dikenal sebagai "Aksi 411." Aksi tersebut awalnya diadakan sebagai bentuk protes terhadap pernyataan yang dianggap menghina agama, yang disampaikan oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang kala itu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Enam tahun kemudian, massa kembali mengadakan "Reuni 411" untuk mengenang aksi tersebut dan menyampaikan berbagai aspirasi mereka.
Latar Belakang Aksi 411
Aksi 411 yang pertama kali terjadi pada tahun 2016 adalah salah satu demonstrasi besar yang pernah terjadi di Indonesia. Pada saat itu, ratusan ribu orang berkumpul di Jakarta untuk menyampaikan protes mereka. Massa yang datang dari berbagai daerah ini memadati Monas dan sekitar Istana Negara untuk meminta pemerintah bertindak tegas terhadap Ahok terkait dengan dugaan penistaan agama. Meski berlangsung dengan ketegangan dan dijaga ketat oleh pihak kepolisian, aksi ini mampu berlangsung dengan damai dan tertib.
Aksi 411 dikenal sebagai momentum yang menyatukan umat Islam dari berbagai kalangan untuk bersatu dan menyuarakan pandangan mereka. Oleh karena itu, setiap tahunnya, kelompok-kelompok yang pernah terlibat dalam aksi tersebut melakukan peringatan sebagai pengingat akan kebersamaan yang pernah terjalin. Reuni ini sekaligus menjadi ajang bagi mereka untuk menyuarakan isu-isu terkini yang dianggap relevan bagi umat.
Reuni 411 Tahun Ini
Dalam "Reuni 411" yang diadakan tahun ini, massa kembali berkumpul di Monas dan sejumlah titik lainnya di Jakarta. Dengan membawa spanduk dan atribut yang khas, peserta reuni mengangkat berbagai isu yang dihadapi masyarakat, termasuk isu sosial, politik, dan keagamaan. Aksi ini berlangsung dengan kawalan ketat pihak kepolisian dan beberapa titik pengamanan untuk memastikan acara berlangsung dengan tertib.
Reuni ini dihadiri oleh berbagai kelompok, mulai dari organisasi keagamaan hingga kelompok masyarakat yang aktif dalam kegiatan sosial-politik. Mereka menganggap aksi ini sebagai kesempatan untuk bertukar pandangan mengenai isu terkini, sambil tetap mengingat kebersamaan dalam memperjuangkan aspirasi yang mereka anggap penting. Beberapa pimpinan kelompok dan tokoh masyarakat yang sebelumnya turut hadir dalam Aksi 411 juga terlihat hadir dalam reuni ini.
Pesan dan Aspirasi dalam Reuni 411
Pada Reuni 411 kali ini, massa menyampaikan beberapa pesan dan aspirasi yang dianggap mewakili kepentingan umat. Beberapa di antaranya meliputi:
Keadilan Sosial Massa yang hadir menekankan pentingnya pemerataan keadilan bagi seluruh masyarakat. Mereka menyoroti sejumlah isu ketidakadilan yang dirasakan, termasuk perbedaan akses terhadap pendidikan dan kesehatan. Keadilan sosial menjadi tema penting yang dibawa peserta aksi karena dinilai banyak masalah sosial yang belum terselesaikan.
Penegakan Hukum yang Adil Salah satu aspirasi utama dalam aksi ini adalah tuntutan agar penegakan hukum dilakukan secara adil dan transparan. Mereka meminta agar tidak ada diskriminasi dalam penanganan kasus hukum di Indonesia, baik bagi masyarakat umum maupun pejabat negara. Tuntutan ini lahir dari pandangan mereka yang menganggap masih ada ketidakadilan dalam penerapan hukum.
Penghormatan terhadap Nilai-Nilai Keagamaan Peserta aksi juga menyerukan pentingnya menjaga nilai-nilai keagamaan dan budaya lokal yang menjadi bagian dari identitas bangsa. Mereka menganggap bahwa upaya untuk menjaga identitas agama dan budaya adalah tanggung jawab bersama yang harus diperhatikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam kebijakan publik.
Kritik terhadap Kebijakan Pemerintah Massa aksi menggunakan kesempatan ini untuk menyampaikan kritik terhadap beberapa kebijakan pemerintah yang dianggap tidak berpihak pada masyarakat. Kebijakan ekonomi, harga kebutuhan pokok, dan masalah ketenagakerjaan adalah beberapa isu yang diangkat oleh para peserta aksi. Mereka berharap pemerintah bisa lebih mendengar dan memahami keluhan yang dirasakan masyarakat.
Seruan Persatuan Umat Salah satu pesan utama dalam Reuni 411 adalah seruan untuk tetap menjaga persatuan di tengah perbedaan. Peserta aksi menekankan pentingnya persatuan antarumat beragama di Indonesia sebagai landasan untuk mencapai keadilan sosial. Bagi mereka, persatuan ini perlu dipelihara agar tidak ada pihak yang merasa tertinggal atau termarginalkan.
Respons Pemerintah dan Aparat Keamanan
Dalam merespons Reuni 411, pihak kepolisian telah mengatur pengamanan di sekitar titik-titik yang menjadi lokasi berkumpulnya massa. Kepolisian berkomitmen untuk mengawal dan memastikan acara berlangsung dengan aman serta mencegah terjadinya tindakan anarkis. Pihak aparat keamanan juga berkoordinasi dengan penyelenggara aksi untuk meminimalisir risiko yang dapat mengganggu ketertiban umum. Sejauh ini, aksi Reuni 411 berlangsung damai tanpa ada insiden berarti, yang mencerminkan komitmen dari massa dan aparat untuk menjaga situasi tetap kondusif.
Pemerintah sendiri menghargai hak warga untuk berkumpul dan menyampaikan pendapat. Namun, pemerintah juga menekankan agar aksi tersebut dilakukan dengan tertib dan tidak menimbulkan gangguan bagi warga lainnya. Pihak terkait juga tetap siap untuk berkomunikasi dengan perwakilan aksi guna mendengarkan aspirasi mereka.
0 notes
Text
DULU Kritik dan Ngaku Oposisi Abadi Prabowo,Kini Pendakwah Babe Haikal Dilantik Jadi Kepala BPJPH
TRIBUN-MEDAN.com - Sosok Haikal Hassan yang dilantik Prabowo sebagai Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) mendapatkan sorotan.
Haikal Hasan yang sering dipanggil dengan Babe Haikal merupakan pengkritik Prabowo selama ini.
Namun kini dia menerima tawaran jabatan dan bergabung dengan Prabowo.
Babe Haikal itu dikenal sebagai sosok pendakwah.
Namun, pada pelantikannya menjadi kepala BPJPH terdapat sejumlah kontroversi di masa lalu yang pernah diucapkan sendiri oleh Haikal Hassan.
Di antaranya, mengaku pernah bermimpi bertemu Rasulullah SAW hingga mengklaim akan menjadi oposisi abadi.
Lantas, sebenarnya siapakah sosok Haikal Hassan?
Profil Haikal Hassan
Dirangkum Tribunnews.com, pria kelahiran 22 Oktober 1970 ini memiliki nama lengkap Ahmad Haikal bin Hassan bin Umar bin Salim bin Ali bin Syekh Ali bin Abdullah Baras.
Haikal menghabiskan masa SD hingga SMA-nya di Jakarta.
Pendidikan tingginya ditempuh di jurusan Teknik Informatika Universitas Budi Luhur.
Ia juga pernah menempuh pendidikan di Jeddah, Arab Saudi.
Haikal kemudian melanjutkan studi pascasarjana di Perth, Australia.
Namun, studi tersebut tak diselesaikan olehnya.
Ia lantas pindah dan melanjutkan pendidikan pascasarjana di bidang Teknik Industri di Institut Teknologi Bandung (ITB).
Haikal sempat menjadi dosen di Fakultas Filsafat Matematika Universiti Teknologi Malaysia.
Ia juga pernah bekerja sebagai konsultan sumber daya manusia di perusahaan pertambangan.
Hingga pada 1980, Haikal mulai memberikan ceramah di acara kajian.
Ia bahkan juga menjadi guru ngaji di daerah tempat tinggalnya.
Namanya kerap didengar setelah ia terlibat dalam Aksi 212 pada 2016 lalu.
Haikal berperan penting dalam aksi yang digelar sebagai protes atas aksi penistaan agama yang kala itu melibatkan Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Pada 2019, nama Haikal semakin dikenal setelah menjadi juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Dukungannya kepada Prabowo tetap berlanjut, terlihat dari perannya sebagai pendukung pada Pilpres 2024.
Kontroversi Haikal Hassan
Haikal juga dikenal kerap mengkritik kebijakan pemerintah di berbagai forum dan media, hingga sempat terlibat sejumlah kontroversi.
Pada akhir 2020 lalu, Haikal sempat dilaporkan ke polisi setelah mengaku bermimpi bertemu Nabi Muhammad.
Kala itu, ia dilaporkan oleh Hussein Shihab dengan tuduhan ujaran kebencian dan penistaan agama.
Haikal juga menuai sorotan setelah sempat berjanji dengan nama Tuhan akan menjadi oposisi sampai mati.
"Sampai mati oposisi! Sampai mati, siapapun presidennya. Ana pernah bilang bahkan ke Pak Prabowo yang ana dukung, 'Pak, kalau Bapak jadi Presiden, detik itu juga Allah yang menyaksikan, langsung saya nyatakan saya oposisi terhadap Bapak'," kata Haikal kala itu.
Namun, sikap Haikal berubah drastis setelah ia menjadi satu di antara tokoh yang dipanggil Prabowo ke kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Selasa (15/10/2024) lalu.
Haikal mengaku menerima arahan dari Prabowo untuk membantu pemerintahan lima tahun ke depan.
Saat disinggung soal janji menjadi oposisi sampai mati, Haikal pun buka suara.
Ia menyebut video yang beredar luas tersebut sudah dipotong-potong.
Haikal pun mengimbau publik untuk tidak mudah mengambil kesimpulan dari video tersebut.
"Itu yang saya pesan kemarin. Jangan suka mengutip berita hoaks atau potong-potong. Kan itu potongan. Jadi jangan suka potong-potong. Jangan suka mengambil kesimpulan," ujar Haikal di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (22/10/2024).
"Kita ini beroposisi terhadap kejahatan, kesewenang-wenangan, terhadap keserakahan. Itu yang dimaksud. Itu kepotong, itu hilang," tandasnya.
Haikal Hassan yang dikabarkan masuk di kabinet Prabowo-Gibran (Ist/handout)
Sumber:
0 notes
Text
Kita tidak membayar pajak -mereka yang 'majakin' kita.
#quotes#quote#indonesia#positif#ahok#basuki tjahaja purnama#jakarta#pajak#nkri#nusantara#demokrasi#ekonomi#keadilan#kebenaran#kolonialisme#kapitalisme#money#kkn#korupsi#kolusi#nepotisme#adab#kata bijak#literasi#nasehat#wisdom#politik#sembako#finansial#patriotisme
1 note
·
View note
Text
Veronica Tan, Apakah Bakal Calon Menteri Pemerintahan Prabowo? Berikut Profilnya
Presiden terpilih Prabowo Subianto memanggil sejumlah tokoh ke kediamannya di Jalan Kertanegara nomor 4, Jakarta Selatan, Senin (14/10). Salah satunya ialah mantan istri politisi PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Veronica Tan. Kehadiran Veronica mengejutkan. Sebab sejak awal namanya tidak pernah disebut dalam proyeksi calon menteri Prabowo. Vero tiba di kediaman Prabowo pada Senin malam.…
0 notes
Text
Jalinan Komunikasi Anies dan Ahok Jelang Pilkada Jakarta 2024, Sinyal Bersatu
Jalinan komunikasi antara Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjelang Pilkada Jakarta 2024 menunjukkan sinyal positif untuk kemungkinan kolaborasi. Pertemuan mereka bisa jadi langkah strategis dalam membangun dukungan. Apakah kamu ingin tahu lebih lanjut tentang konteks atau dampak dari hubungan ini?
0 notes
Text
Anies dan Ahok Bertemu, Apakah Tanda-tanda Kawin Sebelum Pilkada DKI Jakarta?
INGATLAH.COM – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, baru-baru ini terlihat semakin dekat dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Meski keduanya pernah berseteru dalam Pilkada DKI Jakarta 2017, kini mereka mengaku sering berkomunikasi sebagai teman melalui WhatsApp. “Kita hanya ngobrol sebagai teman, seperti halnya orang biasa yang saling…
0 notes
Text
Pemilih PSI Jakarta Dukung Anies dan Ahok untuk Pilkada 2024
JAKARTA | INTIJATIM.ID – Ketua Umum DPP PSI Kaesang Pangarep mengaku tak mempersoalkan apabila Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jakarta mendukung Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk Pilkada 2024. Hal ini diketahui setelah hasil survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia, yang mengungkap bahwa mayoritas pemilih PSI di Jakarta mendukung Anies dan Ahok. “Iya enggak…
0 notes