#BPPK Kemenkeu

[robertadhiksp]

Buku "Hadiyanto, Punggawa Aset Negara - Dari Inalum hingga Freeport"

Buku “Hadiyanto, Punggawa Aset Negara – Dari Inalum hingga Freeport” merupakan biografi profesional Hadiyanto yang pernah menjabat Direktur Jenderal (Dirjen) pertama Kekayaan Negara di Kementerian Keuangan RI pada periode 2006-2015, Sekretaris Jenderal Kemenkeu 2015- 2021, dan Dirjen Perbendaharaan 2021-2022. Dalam pengabdiannya selama 35 tahun 7 bulan (sejak Februari 1987 sampai 31 Oktober…

[rupmoker]

Belajar Tanpa Batas Menuju Indonesia Emas, Rupbasan Mojokerto Ikuti Rakor Akselerasi Corporate University

Belajar Tanpa Batas Menuju Indonesia Emas, Rupbasan Mojokerto Ikuti Rakor Akselerasi Corporate University Mojokerto - (06/11/2024) Rupbasan Kelas II Mojokerto Kanwil Kemenkumham Jawa Timur ikut serta dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Akselerasi Corporate University yang bertemakan "Belajar Tanpa Batas Menuju Indonesia Emas" melalui platform Zoom. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di lingkungan pemasyarakatan agar siap menghadapi tantangan masa depan menuju Indonesia Emas 2045. Wakil Menteri Hukum Edward O.S. Hiariej, secara resmi membuka acara ini. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran Corporate University untuk membangun ASN yang unggul dan berdaya saing global. “Untuk menciptakan profesionalisme ASN yang handal, bidang-bidang yang saling terkait secara interdisipliner menjadi sangat penting sebagai landasan utama dalam melakukan reformasi hukum,” ujar Edward O.S. Hiariej. Selanjutnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Nico Afinta, mengukuhkan para coach dan mentor sebagai bagian dari kegiatan ini. Webinar ini juga menghadirkan lima narasumber inspiratif dari berbagai lembaga negara, termasuk Kepala BPSDM Hukum dan HAM, Menteri Hukum dan HAM, Kepala BPPK Kemenkeu, serta Plt. Kepala LAN, yang memberikan wawasan penting untuk mendorong kemajuan ASN menuju visi Indonesia Emas 2045.

Corporate University ini diharapkan menjadi wadah pembelajaran berkelanjutan bagi aparatur pemasyarakatan. Rupbasan Kelas II Mojokerto Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, bersama dengan berbagai lembaga pemasyarakatan lainnya, ikut serta dalam program ini untuk memperkuat kompetensi dan integritas para pegawai dalam melaksanakan tugas serta membina anak didik. Program ini mencakup pelatihan yang relevan, berbasis teknologi, dan berfokus pada peningkatan kualitas layanan.

#KumhamPASTI #kemenkumhamRI #supratmanandyagtas #kemenkumhamjatim #kakanwilkemenkumhamjatim #heniyuwono #RupMokerPrima #WBKPasti #menpanrb #rupbasanmojokerto #jatimpastihebat @kemenkumhamri @Ditjenpas @kumhamjatim @sipp_menpan @anugerahasn_menpan @diary_kemenkumham @rbkunwas

[gosulsel]

Kepala Bapenda Makassar Teken MOU Bersama PKN STAN Terkait Pelatihan Pemeriksaan Pajak - Gosulsel

MAKASSAR, GOSULSEL.COM - Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra menandatangani Perjanjian Kerja Sama (MOU) terkait Penyelenggaraan Pelatihan Pemeriksa Pajak. Teken MOU ini bertempat di Gedung Pusdiklat Pajak BPPK Kemenkeu, Palmerah, Jakarta Barat, Jumat...

http://gosulsel.com/2023/07/21/kepala-bapenda-makassar-teken-mou-bersama-pkn-stan-terkait-pelatihan-pemeriksaan-pajak/

#BapendaMakassar

[ennyie-three]

Daftar Harta Pejabat Eselon Kemenkeu

Daftar Harta Pejabat Eselon Kemenkeu, Menjadi Sorotan Publik Sejak Mencuatnya Kasus Penganiayaan oleh Mario Dandy Satrio Kekayaan pejabat di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menjadi perhatian publik sebagai imbas kasus penganiayaan dan pamer kemewahan oleh Mario Dandy Satrio, anak mantan pejabat eselon III DJP Rafael Alun Trisambodo. Tak hanya harta Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo sebagai atasan Rafael yang kena sorotan. Namun, juga harta dan kekayaan para pejabat eselon I di Kementerian Keuangan. Dari pejabat eselon I Kemenkeu ini, bahkan ada yang hartanya naik drastis sekitar Rp9 miliar per tahun.

Berikut daftar pejabat eselon I Kemenkeu dan jumlah hartanya sumber data dari portal elhkpn.kpk.go.id, Senin (27/2)

1. Suryo Utomo Suryo Utomo bukanlah orang baru di Kementerian Keuangan. Ia pernah menjadi Staf Ahli Menkeu hingga penetapannya menjadi Direktur Jenderal Pajak pada 1 November 2019 menggantikan pendahulunya Robert Pakpahan yang pensiun. Pada 2019, harta Suryo tercatat Rp9.682.345.236, kemudian pada 2020 naik sekitar Rp2 miliar menjadi Rp12.093.968.854. Lalu pada 2021, naik lagi sekitar Rp2 miliar menjadi Rp14.452.944.568 2. Isa Rachmatarwata Isa adalah pejabat Kemenkeu yang saat ini tercatat sebagai Direktur Jenderal Anggaran sejak pelantikannya pada Maret 2021 menggantikan Askolani. Sebelum mengemban jabatan ini, Isa adalah Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Per 2019, harta Isa tercatat sebesar Rp9.617.826.214. Lalu, pada 2020 saat masih menjadi DJKN, harta Isa meningkat sekitar Rp9 miliar menjadi Rp18.758.373.750, dan setelah menjadi Direktur Jenderal (DJ) Anggaran hartanya naik sekitar Rp6 miliar menjadi Rp25.438.186.060 pada akhir 2021.

3. Askolani

Askolani adalah pejabat yang sudah lama menjadi eselon I Kemenkeu. Sejak akhir 2013 sampai Maret 2021, Ia sudah menjabat sebagai DJ Anggaran dan setelah itu menjadi DJ Bea Cukai menggantikan Heru Pambudi yang menjadi Sekretaris Jenderal Kemenkeu. Pada 2019, saat masih menjabat DJ Anggaran, harta dan kekayaan Askolani yang terlaporkan di LHKPN tercatat sebesar Rp36.545.963.241. Lalu pada 2020 naik sekitar Rp3 miliar menjadi Rp39.850.300.141. Setelah menjadi DJ Bea dan Cukai, pada 2021 harta dan kekayaan Askolani naik lagi sekitar Rp3 miliar menjadi Rp43.266.482.537. 4. Rionald Silaban Rionald Silaban saat ini menjabat sebagai DJKN menggantikan Isa yang menjadi DJ Anggaran. Pelantikannya pada Maret 2021. Sebelumnya, Rionald menjabat sebagai Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK). Pada 2019, saat masih menjadi Kepala BPPK harta dan kekayaan Rionald tercatat sebesar Rp34.624.913.155, lalu naik sekitar Rp9,72 miliar menjadi Rp44.328.096.756. Kemudian, setelah menjadi DJKN, harta dan kekayaan Rionald bertambah cukup besar Rp8,9 miliar menjadi Rp53.334.519.391 pada akhir 2021. 5. Heru Pambudi Heru Pambudi juga pejabat eselon I lama di Kemenkeu. Ia cukup lama menjadi orang nomor satu di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Namun, sejak Maret 2021 sampai saat ini ia menjabat sebagai Sekjen Kemenkeu menggantikan Hadiyanto yang menjabat sebagai DJ Perbendaharaan Negara. Pada 2019, saat masih menjadi DJBC, harta dan kekayaan Heru tercatat Rp13.655.747.979. Lalu naik sekitar Rp2 miliar menjadi Rp16.294.867.862 pada 2020. Setelah menjadi Sekjen, harta dan kekayaan Heru menjadi Rp20.744.659.266 per akhir 2021.

6. Astera Primantho Bhakti

Astera cukup lama mengemban tugas sebagai DJ Perimbangan Keuangan dan sejak tahun lalu sampai saat ini menjabat sebagai DJ Perbendaharaan Negara. Pada 2019, harta Astera tercatat Rp12.727.826.275 dan pada 2020 naik menjadi Rp15.672.405.833. Kemudian, pada 2021 naik lagi sekitar Rp2 miliar menjadi Rp17.252.541.555. 7. Luky Alfirman Saat ini Luky menjabat sebagai DJ Perimbangan Keuangan sejak 2022 menggantikan Astera Primantho yang menjadi DJ Perbendaharaan. Sebelumnya, ia menduduki posisi sebagai DJ Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (PPR). Pada 2019, harta dan kekayaan Luky tercatat Rp12.892.763.988. Kemudian naik sekitar Rp5 miliar menjadi Rp17.934.635.720 pada akhir 2020. Lalu, hartanya naik lagi sekitar Rp5 miliar juga menjadi Rp23.604.824.315 pada akhir 2021. 8. Febrio Nathan Kacaribu Febrio adalah pejabat baru di lingkungan Kementerian Keuangan. Ia baru bergabung pada 2020 lalu menjadi Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) menggantikan Suahasil Nazara yang bertugas menjadi Wakil Menteri Keuangan. Pada 2020 lalu, saat bergabung dengan Kemenkeu, harta dan kekayaan Febrio per 25 Oktober 2020 tercatat sebesar Rp1.122.633.384. Lalu dalam dua bulan naik drastis menjadi Rp2.674.275.786 per akhir Desember 2020. Kemudian, pada akhir 2021 harta dan kekayaannya naik lagi menjadi Rp3.984.236.477. 9. Suminto Suminto saat ini menjabat sebagai DJ PPR sejak tahun lalu. Sebelumnya ia adalah Staf Ahli Menkeu. Pada 2019, harta dan kekayaan Suminto tercatat Rp2.243.578.152. Lalu pada 2020 naik menjadi Rp3.388.503.047 dan pada akhir 2021 menjadi Rp5.367.494.440. 10. Awan Nurmawan NuhAwan saat ini menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kemenkeu setelah pelantikannya pada Agustus 2021 menggantikan Sumiati yang saat ini memasuki masa pensiun. Sebelumnya, Awan menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Peraturan dan Penegakan Hukum Pajak yang bertugas sejak 2016 silam. Pada 2019 lalu, harta dan kekayaan Awan tercatat sebesar Rp12.338.784.476. Lalu pada 2020 naik menjadi Rp14.459.494.921, dan pada akhir 2021 menjadi Rp16.354.714.950. sumber : cnnindonesia.com

Daftar Harta Pejabat Eselon Kemenkeu

uthkg.com; Desain Website oleh Cahaya TechDev-Klub Cahaya Read the full article

[qudsifamily]

Beasiswa Feta (2019-2020)

Di tengah kesibukan pandemi Corona, ane akan membagikan pengalaman terkait beasiswa yang diselenggarakan dan didanai oleh Kementerian Keuangan. Salah satu tujuan dari seorang manusia adalah menjadi pribadi yang lebih baik, maka dari itu selalulah mengupgrade diri dengan ilmu yang bermanfaat. Pada akhir tahun 2019, ada kesempatan ane untuk mengikuti beasiwa Feta (Financial Education Training Agency). Beasiswa ini terdiri dari 4 tahap :

1. Seleksi Administrasi

Syarat-syarat terkait seleksi administrasi wajib dipersiapkan oleh calon peserta dengan membaca pengumuman yang ada, Pada umumnya syarat tersebut tidak berubah dari tahun ke tahun, mulai dari SK Pangkat, Ijazah S1/D4, Surat kesehatan, Surat keterangan bebas narkoba, Surat ijin atasan. Kemaren ane bikin surat sehat di Pusdiklat Bea dan Cukai dan ternyata gratis bagi pegawai BC, sedangkan surat keterangan bebas narkoba ane bikin di BNN Jakarta Utara dengan biaya 150 ribu rupiah (aku pikir gratis), biaya sebesar itu ternyata untuk biaya penggantian alat tesnya yang terdiri dari 8 macam tes zat yang dikatogerikan mengandung napza. Surat keterangan bebas narkoba butuh waktu 2 hari untuk dicetak ya gaess, aku pernah bikin satu hari di Puskesmas Koja bisa ditunggu, dateng jam 07 pagi jam 11 sudah jadi, biayanya sekitan 170 ribu rupiah. Kelengkapan lainnya cukup discan dan diupload di Semantik BPPK Kemenkeu, sedangkan hardcopynya dikirim lewat kantor dan dikoordinir lewat kantor pusat masing- masing. 

Yang paling penting dalam seleksi administrasi adalah kita harus sudah menentukan kategori beasiswa feta yang akan kita pilih. Kategorinya adalah Beasiswa Luar Negeri, Beasiswa Linkage, Beasiswa Dalam Negeri. Kita diberi opsi untuk tidak mengikuti seleksi lanjutan dari tahapan seleksi administrasi yaitu seleksi Tertulis, dengan syarat kita sudah mempunyai setifikat TPA dari Bappenas dan Sertifikat Bahasa inggris yang diselenggarakan oleh IELTS dan TOEFL IBT/ITP. Batas Score minimal TPA Bappenas adalah 576 dan TOEFl ITP 475

[ayojalanterus]

Lantik Pejabat Kemenkeu, Sri Mulyani: Jangan Merasa Lebih Hebat!

 KONTENISLAM.COM - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melantik pejabat Pratama di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan pejabat pada Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN Periode 2021-2025. Sri Mulyani berharap para pejabat yang baru dilantik cepat beradaptasi karena kondisi Indonesia yang saat ini masih dilanda pandemi COVID-19. Dia juga mengingatkan agar dalam bekerja terus mendukung satu sama lain guna mencapai tujuan bersama. "Kementerian Keuangan harus semuanya bersikap saling mendukung. Kita harus saling bersinergi karena tidak ada satupun fungsi Kementerian Keuangan yang bisa dijalankan secara eksklusif. Tidak ada satupun unit yang merasa lebih hebat dan lebih berjasa dibandingkan yang lain," kata Sri Mulyani dalam keterangan tertulis dikutip detikcom, Jumat (30/4/2021). Selain itu, Sri Mulyani menekankan, anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) disebut masih berperan sentral dalam mendorong pemulihan ekonomi, melindungi masyarakat, dan menangani pandemi. APBN dinilai berhasil menahan dampak pandemi COVID-19 dan mencegah kontraksi ekonomi yang lebih dalam di tahun 2020. Pada 2021, APBN juga terus bekerja untuk pemulihan ekonomi dan akan tetap ekspansif, namun secara hati-hati pemerintah disebut akan melakukan konsolidasi fiskal. "Penerimaan negara dari pajak, bea dan cukai, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), semuanya memiliki peran sama penting. Belanja negara, baik itu belanja melalui kementerian negara dan lembaga, transfer ke daerah, dan belanja yang dikelola oleh Bendahara Umum Negara, semua memiliki peran yang sangat strategis. Pembiayaan, investasi dan seluruh aset negara memiliki peran yang luar biasa juga penting dan seluruh sektor-sektor yang mendukung apakah itu kesekjenan, Irjen, BPPK, semuanya memiliki peran yang tidak terpisahkan," jelas Sri Mulyani. Perubahan jabatan seperti rotasi, mutasi, maupun promosi di Kemenkeu dinilai merupakan suatu hal yang biasa karena untuk kemajuan organisasi. Untuk itu, setiap pegawai maupun pejabat di Kemenkeu disebut harus siap dengan lingkungan pekerjaan berbeda di seluruh Indonesia. "Keuangan negara menjadi instrumen penting untuk membangkitkan Indonesia kembali. Ini sebuah tantangan yang luar biasa. Saya sangat menghargai dan berterima kasih kepada seluruh jajaran Kementerian Keuangan di manapun anda ditugaskan, pada posisi apapun. Anda semuanya adalah pahlawan bagi saya dan bagi Indonesia," pungkas mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu. Berikut pejabat Kementerian Keuangan yang dilantik Sri Mulyani: Direktorat Jenderal Perbendaharaan 1. Didyk Choiroel, sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Perbendaharaan 2. Noor Faisal Achmad, sebagai Direktur Pengelolaan Kas Negara, Direktorat Jenderal Perbendaharaan 3. Lydia Kurniawati Christyana, sebagai Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Sumatera Selatan, Direktorat Jenderal Perbendaharaan 4. Dedi Sopandi, sebagai Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Jawa Barat, Direktorat Jenderal Perbendaharaan 5. Taukhid, sebagai Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Jawa Timur, Direktorat Jenderal Perbendaharaan Politeknik Keuangan Negara STAN 1. Rahmadi Murwanto, sebagai Direktur Politeknik Keuangan Negara STAN 2. Evy Mulyani, sebagai Wakil Direktur Bidang Akademik, Politeknik Keuangan Negara STAN 3. Agus Sunarya Sulaeman, sebagai Wakil Direktur Bidang Keuangan dan Umum, Politeknik Keuangan Negara STAN 4. Budi Waluyo, sebagai Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan, Politeknik Keuangan Negara STAN(detik)

from Konten Islam https://ift.tt/3e7a8V3 via IFTTT source https://www.ayojalanterus.com/2021/05/lantik-pejabat-kemenkeu-sri-mulyani.html

[bidiktangsel]

Lowongan Kerja, Kemenkeu Buka Seleksi untuk Direktur dan Wakil Direktur PKN STAN

Lowongan Kerja, Kemenkeu Buka Seleksi untuk Direktur dan Wakil Direktur PKN STAN

JAKARTA, CO.ID – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengadakan seleksi terbuka untuk mengisi jabatan Direktur dan Wakil Direktur Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN untuk periode 2021-2025. Keterangan pers Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK) Kemenkeu yang diterima di Jakarta, Sabtu, menyatakan terdapat empat jabatan yang tersedia dalam seleksi ini. Jabatan tersebut adalah Direktur PKN…

[gaiyamagz]

Gladie: “Hidupku di Gua”

Oleh: Firman Akhmadi Handoyo

Berpenampilan sederhana dan berperawakan agak kekar, seorang pria sibuk mengusap smartphonenya dengan senyuman penuh makna. Halaman penuh foto pemandangan alam dan tempat rekreasi terlihat di layar tersebut. Ya, Gladie Anggriawan Gupita yang biasa disapa Gladie ini merupakan pendiri dan pengelola portal rutemu.com, situs yang fokus pada liputan jalan-jalan. Siapa sangka pria yang lahir 33 tahun lalu di Yogyakarta ini merupakan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Dibesarkan oleh keluarga ASN tak membuat Gladie tertarik mengikuti jejak orang tuanya. Setelah lulus dari Universitas Negeri Yogyakarta Jurusan Teknologi Pendidikan, Ia memilih untuk mengembangkan hobinya sewaktu kuliah. Bersama teman-temannya yang tergabung dalam mahasiswa pecinta alam, ia menjelajahi tempat-tempat ekstrim seperti pegunungan dan gua. Hingga akhirnya Gladie menjadi sosok instruktur ternama di dunia speologi, sebuah ilmu yang berkaitan dengan gua.

Anak pertama dari dua bersaudara ini menghabiskan waktunya untuk menjadi pelatih caving di beberapa daerah dan kontributor Greenpeace Indonesia selama empat tahun setelah gelar sarjana disandangnya. Gladie pernah bermukim di NTT dan Padang masing-masing selama satu tahun dan di Jogja selama dua tahun demi mengajarkan speologi di berbagai komunitas caving. Tatapannya kosong saat Ia menceritakan anak didiknya meninggal dalam pelatihan di Jogja. Saat itu, hujan turun diluar perkiraannya. Dari pengalamannya itulah Ia kemudian membangun portal traveling, rutemu.com.

  Menjalani aktivitas yang tak biasa rupanya membuat orang tuanya khawatir. Kekhawatiran juga muncul di benak sang kekasih beserta keluarganya. Bak kena skakmat, Gladie harus memiliki pekerjaan tetap jika ingin meminang pujaan hatinya. Pada tahun 2015, ia mencoba peruntungannya menjadi ASN Kemenkeu. Usahanya berhasil, di tahun yang sama Gladie ditempatkan di Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK) Bagian Perencanaan dan Pengembangan Diklat. Syarat nikah terpenuhi, ia segera meminang kekasih mengucapkan janji sehidup semati. Saat itulah lembaran baru Gladie dimulai, menjadi seorang ASN dan seorang suami.

Hari-hari berlalu, ternyata menjadi ASN lebih membosankan dari apa yang dibayangkannya. Selain tentu saja penghasilannya lebih rendah dari pekerjaannya dulu, bekerja di kantor membuatnya tak bisa lagi berkelana. Untuk mengusir rasa jenuhnya, sesekali ia mengajak keluarganya berkeliling Nusantara. Portal rutemu.com pun jadi pelampiasannya. Di tahun 2020, hatinya bersontak girang membaca Surat Keputusan yang membuatnya mutasi ke Bagian Humas, bagian yang menurutnya sesuai dengan minatnya. Kini, perjalanan Ayah dengan putri 2,5 tahun ini memiliki babak baru. Apakah di bagian itu dapat mengembalikan semangat bekerjanya? Kita nantikan kisah selanjutnya dari pria yang mengaku berat badannya naik 25 Kg setelah bekerja sebagai ASN.

[yasminue]

Legacy: The last of D4 reguler accountancy. (at Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan [BPPK Kemenkeu])

[robertadhiksp]

"Sumiyati, Srikandi Perubahan, Inspirasi Bagi Perempuan"

“Sumiyati, Srikandi Perubahan, Inspirasi Bagi Perempuan���

ROBERT ADHI KSP Buku ke-17 yang ditulis Robert Adhi Ksp adalah “Sumiyati, Srikandi Perubahan, Inspirasi Bagi Perempuan” (Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan — Kementerian Keuangan, 2022) Buku “Sumiyati, Srikandi Perubahan, Inspirasi Bagi Perempuan” merupakan biografi profesional Sumiyati, perempuan pertama yang menjabat Inspektur Jenderal di Kementerian Keuangan. Sumiyati, anak desa dari…

[ennyie-three]

Daftar Harta Pejabat Eselon Kemenkeu

Daftar Harta Pejabat Eselon Kemenkeu, Menjadi Sorotan Publik Sejak Mencuatnya Kasus Penganiayaan oleh Mario Dandy Satrio Kekayaan pejabat di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menjadi perhatian publik sebagai imbas kasus penganiayaan dan pamer kemewahan oleh Mario Dandy Satrio, anak mantan pejabat eselon III DJP Rafael Alun Trisambodo. Tak hanya harta Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo sebagai atasan Rafael yang kena sorotan. Namun, juga harta dan kekayaan para pejabat eselon I di Kementerian Keuangan. Dari pejabat eselon I Kemenkeu ini, bahkan ada yang hartanya naik drastis sekitar Rp9 miliar per tahun.

Berikut daftar pejabat eselon I Kemenkeu dan jumlah hartanya sumber data dari portal elhkpn.kpk.go.id, Senin (27/2)

1. Suryo Utomo Suryo Utomo bukanlah orang baru di Kementerian Keuangan. Ia pernah menjadi Staf Ahli Menkeu hingga penetapannya menjadi Direktur Jenderal Pajak pada 1 November 2019 menggantikan pendahulunya Robert Pakpahan yang pensiun. Pada 2019, harta Suryo tercatat Rp9.682.345.236, kemudian pada 2020 naik sekitar Rp2 miliar menjadi Rp12.093.968.854. Lalu pada 2021, naik lagi sekitar Rp2 miliar menjadi Rp14.452.944.568 2. Isa Rachmatarwata Isa adalah pejabat Kemenkeu yang saat ini tercatat sebagai Direktur Jenderal Anggaran sejak pelantikannya pada Maret 2021 menggantikan Askolani. Sebelum mengemban jabatan ini, Isa adalah Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Per 2019, harta Isa tercatat sebesar Rp9.617.826.214. Lalu, pada 2020 saat masih menjadi DJKN, harta Isa meningkat sekitar Rp9 miliar menjadi Rp18.758.373.750, dan setelah menjadi Direktur Jenderal (DJ) Anggaran hartanya naik sekitar Rp6 miliar menjadi Rp25.438.186.060 pada akhir 2021.

3. Askolani

Askolani adalah pejabat yang sudah lama menjadi eselon I Kemenkeu. Sejak akhir 2013 sampai Maret 2021, Ia sudah menjabat sebagai DJ Anggaran dan setelah itu menjadi DJ Bea Cukai menggantikan Heru Pambudi yang menjadi Sekretaris Jenderal Kemenkeu. Pada 2019, saat masih menjabat DJ Anggaran, harta dan kekayaan Askolani yang terlaporkan di LHKPN tercatat sebesar Rp36.545.963.241. Lalu pada 2020 naik sekitar Rp3 miliar menjadi Rp39.850.300.141. Setelah menjadi DJ Bea dan Cukai, pada 2021 harta dan kekayaan Askolani naik lagi sekitar Rp3 miliar menjadi Rp43.266.482.537. 4. Rionald Silaban Rionald Silaban saat ini menjabat sebagai DJKN menggantikan Isa yang menjadi DJ Anggaran. Pelantikannya pada Maret 2021. Sebelumnya, Rionald menjabat sebagai Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK). Pada 2019, saat masih menjadi Kepala BPPK harta dan kekayaan Rionald tercatat sebesar Rp34.624.913.155, lalu naik sekitar Rp9,72 miliar menjadi Rp44.328.096.756. Kemudian, setelah menjadi DJKN, harta dan kekayaan Rionald bertambah cukup besar Rp8,9 miliar menjadi Rp53.334.519.391 pada akhir 2021. 5. Heru Pambudi Heru Pambudi juga pejabat eselon I lama di Kemenkeu. Ia cukup lama menjadi orang nomor satu di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Namun, sejak Maret 2021 sampai saat ini ia menjabat sebagai Sekjen Kemenkeu menggantikan Hadiyanto yang menjabat sebagai DJ Perbendaharaan Negara. Pada 2019, saat masih menjadi DJBC, harta dan kekayaan Heru tercatat Rp13.655.747.979. Lalu naik sekitar Rp2 miliar menjadi Rp16.294.867.862 pada 2020. Setelah menjadi Sekjen, harta dan kekayaan Heru menjadi Rp20.744.659.266 per akhir 2021.

6. Astera Primantho Bhakti

Astera cukup lama mengemban tugas sebagai DJ Perimbangan Keuangan dan sejak tahun lalu sampai saat ini menjabat sebagai DJ Perbendaharaan Negara. Pada 2019, harta Astera tercatat Rp12.727.826.275 dan pada 2020 naik menjadi Rp15.672.405.833. Kemudian, pada 2021 naik lagi sekitar Rp2 miliar menjadi Rp17.252.541.555. 7. Luky Alfirman Saat ini Luky menjabat sebagai DJ Perimbangan Keuangan sejak 2022 menggantikan Astera Primantho yang menjadi DJ Perbendaharaan. Sebelumnya, ia menduduki posisi sebagai DJ Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (PPR). Pada 2019, harta dan kekayaan Luky tercatat Rp12.892.763.988. Kemudian naik sekitar Rp5 miliar menjadi Rp17.934.635.720 pada akhir 2020. Lalu, hartanya naik lagi sekitar Rp5 miliar juga menjadi Rp23.604.824.315 pada akhir 2021. 8. Febrio Nathan Kacaribu Febrio adalah pejabat baru di lingkungan Kementerian Keuangan. Ia baru bergabung pada 2020 lalu menjadi Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) menggantikan Suahasil Nazara yang bertugas menjadi Wakil Menteri Keuangan. Pada 2020 lalu, saat bergabung dengan Kemenkeu, harta dan kekayaan Febrio per 25 Oktober 2020 tercatat sebesar Rp1.122.633.384. Lalu dalam dua bulan naik drastis menjadi Rp2.674.275.786 per akhir Desember 2020. Kemudian, pada akhir 2021 harta dan kekayaannya naik lagi menjadi Rp3.984.236.477. 9. Suminto Suminto saat ini menjabat sebagai DJ PPR sejak tahun lalu. Sebelumnya ia adalah Staf Ahli Menkeu. Pada 2019, harta dan kekayaan Suminto tercatat Rp2.243.578.152. Lalu pada 2020 naik menjadi Rp3.388.503.047 dan pada akhir 2021 menjadi Rp5.367.494.440. 10. Awan Nurmawan NuhAwan saat ini menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kemenkeu setelah pelantikannya pada Agustus 2021 menggantikan Sumiati yang saat ini memasuki masa pensiun. Sebelumnya, Awan menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Peraturan dan Penegakan Hukum Pajak yang bertugas sejak 2016 silam. Pada 2019 lalu, harta dan kekayaan Awan tercatat sebesar Rp12.338.784.476. Lalu pada 2020 naik menjadi Rp14.459.494.921, dan pada akhir 2021 menjadi Rp16.354.714.950. sumber : cnnindonesia.com

Daftar Harta Pejabat Eselon Kemenkeu

uthkg.com; Desain Website oleh Cahaya TechDev-Klub Cahaya Read the full article