Tumgik
#30hbc2324
aliblablabla · 9 months
Text
Cooking Academy: Beginner Level
Tahun ini sepertinya frekuensiku berkutat di dapur lebih lama dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Mungkin karena tahun ini waktu longgarku lebih banyak. Mungkin juga karena tidak se-mager tahun-tahun sebelumnya hehehe.
Aku sibuk mengulang dan merevisi resep menu masakan sampai merasa "Ini bener-bener enak". Contohnya jangan bening, dibandingkan kemangi ternyata diberi kunci jauh lebih endul baik dari aroma maupun rasa. Tumis kangkung kalau ditambah saos tiram ternyata uenaaak polll. Dan juga sudah berhasil membuat bayam crispy yang beneran crispy dan crispy-nya tahan lama.
Tahun ini juga lebih banyak recook resep dari ibuk dan dari video tiktok yang sepertinya sudah lama ku simpan. Biar nggak melulu sop, jangan bening, tumis kangkung, telur dadar, ceplok, atau oseng tahu tempe jadi sayur/lauk sehari-hari (kan ya bosen Bund!). Biar lebih hemat dan lebih ngenyangin juga, jadinya mencoba membuat sendiri churros, jasuke, seblak, cireng, cimol, cilor, spaghetti aglio olio, spaghetti alfredo, chicken soup low budget, udang keju ala gacoan, chicken katsu, dll. Juga dalam mengobati rindu dengan menu minuman yang kalaupun beli harus ke Surabaya dulu (baca: Air Mata Kucing).
Namanya belum expert dalam dunia masak-memasak, jadi ya nggak jarang mengalami sedikit kegagalan seperti keasinan, tampilan makanan belum seenak rasanya, salah resep, kebanyakan air, gosong, dll. Nggak apa-apa, semua butuh proses toh juga dimakan sendiri wkwkwkwk.
Tumblr media
4 notes · View notes
poskotakita · 2 years
Text
dua empat,
satu; dua empat.
berjalan ia dalam pusaran bumi
mengangkat kaki menerka tuju
tiada yang pasti ialah kepastian
ia tabahkan diri
serupa daun menjejak tanah
dua; dua empat.
terbitnya surya berlalu biasa di antara derap gesa kaki tangannya
usai hari terbit lelah
rebah, pejamkan mata
berjalan dua empat
esok lagi, begitu cepat
tiga; dua empat.
kusimpan rapat-rapat
selembar putih surat
bilamana datang tamat
kata-kata lepas dalam surat
'kan tak ada lagi pekat
2 notes · View notes
meramurasa-us · 2 years
Photo
Tumblr media
24/30 . Semakin ke sini semakin luas circle kita, tapi semakin dewasa justru semakin sempit pertemanan kita. Karena apa? Ya karena semakin ke sini kita semakin paham bahwa tidak semua hal baik bisa menjadi teman dekat. Tidak semua lingkungan baru membawa vibes yang positif untuk kita. Tidak semua teman baru memiliki sudut pandang yang sama dengan kita. Bahkan, hubungan dengan orang terdekat pun akan semakin berbeda. Teman haha hihi, kesana kemari, semua pasti akan berubah seiring berjalannya waktu. Semua pasti akan sampai pada fase seperti ini. Fase di mana kita memilih diam dan mundur teratur dari hal-hal yang tidak menguntungkan. Fase di mana kita lebih bahagia menutup diri dari hal-hal yang toxic. Fase di mana kita akan lebih nyaman dengan cara kita menjalani hidup. Menutup diri bukan berarti menjadi introvert, tapi kita belajar untuk menempatkan diri di posisi yang seharusnya dan dengan porsi yang sewajarnya. . @30haribercerita #30haribercerita2023 #30hbc2324 #30hbc https://www.instagram.com/p/Cn9Z9gfyKFD/?igshid=NGJjMDIxMWI=
1 note · View note
s-ulfanita · 2 years
Photo
Tumblr media
Dari waktu kita belajar bahwa apa yang bertahan, akan bertahan; dan apa yang akan berlalu, akan selalu pergi. Waktu bahkan mampu menjawab sejumlah pertanyaan yang tak bisa kita tuntaskan. Dan jika ada yang tak bisa dituntaskan oleh waktu, maka kitalah sendiri yang harus melakukannya. Seperti sebuah pertemuan yang datang dengan gegas, dan perpisahan yang tiba denga terburu-buru. Seperti pagi yang selalu tiba tepat waktu, dan senja yang pulang ke dalam pelukan malam tanpa ragu-ragu. #fragment #30haribercerita2023 #30hbc2023 #30hbc2324 #sunsets #sunsetlovers #sunsetphotography #landscapes #landscapelover #landscapephotography #nature #naturelover #naturephotography #travelawesome #traveladdict #travelphotography https://www.instagram.com/p/Cn0ERj2hhg7/?igshid=NGJjMDIxMWI=
1 note · View note
riaafifah · 2 years
Photo
Tumblr media
#30haribercerita #30hbc2324 https://www.instagram.com/p/CnzSf45BS7K/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
enykureny21 · 2 years
Photo
Tumblr media
24/30 Cinta Dalam Nada Kisah musikal adalah kolaborasi antara cerita suatu kisah dalam alunan harmoni nada. Suatu hari, aku ditawari Kak Winda, untuk menghadiri pertunjukkan kisah musikal yang disponsori oleh ibu @ilma_syema . “Assalamualaikum kak, ini ada tiket dari Bu Neny, senin bisa ikut gak?” Isi pesan singkat dari Kak Winda sore itu “Wa alaikumsalam warahmatullah, siapa aja kak?” Balasku “Ana, kak @iws.indah .Tadi ngajak kak @septy.bolang gak bisa. Aku ngehubungi yg disebutin Bu Neny aja sih” Balas Kak Winda Berlokasi di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, seluruh penonton yang hadir khusus hanya untuk perempuan. Di setiap tempat duduk sudah disediakan bingkisan goodie bag yang berisi amplop surat, pensil, room fragrance, gantungan kunci dan air mineral. Ada aturan khusus yang diberlakukan seperti tidak diperkenankan mengambil foto ataupun merekam video saat acara berlangsung. Meskipun tidak sedikit penonton yang sesekali mengabadikan foto maupun rekaman video. Acara berlangsung khidmat, terutama saat Ustadzah Muna mulai bercerita tentang beberapa kisah Rasulullah Muhammad SAW. Di sela-sela Ustadzah Muna bercerita, kita akan dimanjakan dengan lantunan irama pujian dan shalawat kepada Rasulullah Muhammad SAW yang dibawakan oleh grup Hadroh Hadeqat Alfarh Surabaya. Sesekali akan tercium aroma terapi khas timur tengah. Di akhir sesi, Ustadzah Muna mengajak kami untuk menuliskan surat cinta kerinduan apa yang ingin diutarakan oleh masing-masing dari kami apabila surat tersebut dapat tersampaikan bahkan pengandaian apabila kami dapat berjumpa dengan Baginda Rasulullah SAW. Momen ini merupakan puncak momen sentimentil dari serangkaian acara. Hampir semua penonton meneteskan air mata bahkan beberapa terdengar isak tangis yang cukup keras. Sebelum penutupan, kami dikejutkan dan dibuat senang dengan kedatangan dan perform dari kak @tantrisyalindri dan kak @syh55 . Terima kasih Bu @ilma_syema dan teman-teman atas kesempatan berharga ini. Oya, foto ini diambil untuk dikirimkan ke @sitirohmalia7 saat acara selesai, wajah yang terlihat pada foto juga sudah diblur. @30haribercerita #30hbc2324 #30haribercerita #kisahmusikal #rasulullah #muhammadsaw #ceritaeny (at Usmar Ismail Hall) https://www.instagram.com/p/Cnylw0KL9AJ/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
nadianantama · 2 years
Photo
Tumblr media
#30haribercerita #30hbc2324 Jelas throw back lah Ini saat sidak anak ini. Belum dibolehin ke kos annya. Harusnya tak paksa ya waktu itu? Sekalian liat peternakan kelabangnya🤣. Canda. Jadi kamar mandinya tuh di bawahnya entah semen atau terlalu lembab kali ya. Lantainya tuh keluar kelabang gitu. Boleh diteror di Instagram nya @sohabat_langit buat kurusin badan. Tapi kakaknya pas foto lagi gundut. Aku mbatin, kok aku tembem sekali di foto. Menangosssss. Kenapa upload foto ini. Geli aslinya. Cuma lucu ae. Sekian. 😂. Ntar di archive dek dalam waktu seminggu kedepanlah. Udah pada kenal semuakan dia siapa? Jarang nampang soalnya emang jarang foto. Ini aja tak wanti2 kudu foto soalnya ketemu belum tentu setahun sekali. Si anak mama, yang selalu bikin aku iri. Gimana gak iri? Ya gitulah. Anak sulung dan bungsu ya begitu. Aku dah pernah ceritakan ya aku kakak yang galak dan suka kasih pressure. Dua hari lalu baru tak kasih pressure. Tapi dasarnya anak plegmatis ya gitulah responnya. Ya semoga kita berdua lebih dilembutkan hatinya. Sudah jelas sama-sama keras. Udah sekian beberapa pose yang bisa kalian contoh saat berfoto dengan saudara kalian. https://www.instagram.com/p/Cnyjm4Up5Bv/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
newcomers6 · 2 years
Photo
Tumblr media
. Jangan ajari aku sabar! Datang pagi, giliran ke-214, masih 173 antrean di depanku. Ceritanya menjelang lebaran tujuh tahun yang lalu, seperti biasa orang-orang akan “berburu” uang baru sebagai isian salam tempel termasuk aku. Maksud hati ingin menjajal layanan publik bebas biaya apa daya banyak orang yang demen gratisan semacam diriku. Lebih banyak dari dugaan malah. Padahal bila ditukar di jasa penukaran juga tidak seberapa. Baru sadar rupanya manusia-manusia yang memenuhi tempat itu tidak lain ya para penyedia jasa penukaran yang suka pamer uang baru di pinggir jalan mendekati hari raya itu. Bayangkan jam segitu saja aku sudah memperoleh antrean ratusan, lantas pukul berapa mereka datang? Setelah menerima tiket dari satpam bank yang ramah, aku mencari tempat duduk. Angka 71 terpampang nyata di layar monitor depan saat pantatku berhasil mendarat di kursi logam khas ruang tunggu. Antrean berjalan lambat bagai siput, butuh waktu sekitar lima menit untuk menaikkan angka di layer itu. Satu jam kemudian, antrean 119, aku menghela napas mulai merutuki alasan bodohku datang ke tempat ini. Dua jam kemudian, antrean 167, aku menyesal kenapa tidak membawa buku dari rumah untuk membunuh waktu. Tiga jam kemudian, Patrick sudah kehabisan papan waktu dan kini nomor sudah memasuki 200, baterai ponselku mulai menipis. Hampa, kesal dan amarah seluruhnya ada di benakku. Akhirnya, aku keluar dari bangunan itu setelah mendapatkan uang baru yang kuinginkan tepat saat jam makan siang. Gila! Tiga jam lebih aku membuang waktu di ruangan itu hanya untuk tiga gepok Pangeran Antasari dan Tuanku Imam Bonjol. Apa kabar orang-orang yang mendulang rejeki dari bisnis uang baru ini? Mereka menyengaja menghabiskan hari mereka di tempat itu. Kabarnya setiap orang dibatasi hanya boleh menukar satu gepok setiap pecahan uang. Itu artinya mereka harus datang setiap hari bila ingin mengestok uang baru. Aku yang satu kali ini saja ngedumelnya sampai lebaran. Sepertinya aku harus belajar sabar, bukan dari kamu tapi dari para penukar uang itu. Wahai para agen penukar uang pinggir jalan, saya respek pada Anda sekalian, meski ada yang bilang kalau pekerjaan kalian itu ribawi. #30hbc2324 #30hbc23 https://www.instagram.com/p/CnyhfqAJvPe/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes