#((shinning shimmering splendid))

[tvstarkuma]

💓   to   go   on   a   romantic   outing   with   my   muse. (Yolo)

LOVE IS IN THE AIR! | Valentine's Day Starters

He knew this would take a lot of coaxing. Even asking this from a fellow Persona-user didn't alleviate the suddenness of the request. If she was a member of his previous team perhaps this would've been easier? For now, he was thrilled she said yes.

The TV World.

Teddie told her that he would make the travel as easy as possible. Holding hands they ventured inside. If anything was amiss either of them would detect it. If Fuuka lost her balance then Teddie was there to keep her on her foot and lessen the fall.

"What do you think? You and your friends have never seen this world when it's peaceful."

Inside the world was as beautiful as Teddie left it. A serene landscape where the only noises were the sounds of birds flying through the sky, leaves rustling in the wand, and water rushing down from a small waterfall into a vast lake. In the backdrop was a large mountain that towered over the land and blocked any chances to look further beyond. All kinds of greenery adorned the world. Trees, flowers, green grass, and brown grasses that were at the will of the winds.

"It's the world inside everyone's hearts." Teddie felt a sense of innate pride to be able to compliment his home. With all its flaws, he loved his world and loved being here. No matter how long he spent on the other side he could never truly stay away for too long. His soul longed for the Shadow World.

"I have something to show you." The blonde extended a hand for Fuuka to take, "Please, come with me."

Near the edge of the lake was a blue and red blanket spread over a small patch of grass. On the blanket was a multi-layered bento box wrapped delicately in a yellow cloth. Decorating the center of the picnic blanket was a small, unlit candle with a pack of matches at the side. Off to the side was an old, battery-powered cd player. Teddie left everything here this morning.

"I hope you like it! A picnic with a view that only we can enjoy."

[vanilachocolate]

Dasar aku. Baru niat belajar sekarang, tapi udah mulai ngantuk. Jadi ...

Ya ngga jadi belajar. Update tumblr dulu terus tidur. Manusia satu ini emang tak ada ambisnya heran. Tapi kalau liat orang lain shinning shimmering splendid lebih keren langsung iri ckck

[annecybyodoin]

Look at those shinning, shimmering, splendid eyes!! Simply adorable 😂

[vanimeiy]

Shinning shimmering splendid #HanSoHee di event Charlotte Tilbury Muse for British #FashionAwards      

[miss-meowkie]

Shinning shimmering splendid stone

[superniel-blog]

My Journey, Past, Present & Future!

I'm precious one like Ruby Gem, a gift from above through my beloved miners they mold me as I am today that can flourish no matter what they say. I can conquer the world but no one can stand alone, yeah I'm crazy that's why I'm lonely. They don't believe in me but they smile and act like a shinning shimmering splendid piece of fake necklace.

People makes fun out of me but all I want is to make them happy and see me as nice person. I do cooking, I love japanese food and stirr fry veggies. Like to watch Medical Drama FUN FACT being a doctor is my childhood dream. I play badminton and loved to swim. Someday I want to retire in s beach house.

I start writing when I was in elementary where the slum book and diary are trends. When I was in highschool I was really amaze and inspired with a writer as our guest speaker, I haven't discover that I can be like her. Typing in notes or making a poem in paper and sometimes, specially during anxieties attacks. Until when I was working i realized it will be a great platform to express and share my thoughts, What we are experiences and many more things that you can relate. Thanks for having interest with me I hope you finish till the end.

#3.0 #Book #Finance #Health #KkK @danielharina

[a-very-little-nightmares]

💛💎💛

[theforswornelite]

"I can show you the world

Shinning, shimmering, splendid"

[rougebabe]

You definitely did shine there self ✨ #shinning #shimmering #splendid #christmasparty #2019 (at Manila, Philippines) https://www.instagram.com/p/B6GRr8KBPLE/?igshid=1wfhrfkuka3v3

[female-lord-is-our-wife]

Shinning shimmering splendid.

[archived-lestrangelokii]

megarine

margarine , spreading my arms so u leap into my brace and i can lift you off and i can show you the world shinning shimmering splendid :0

[thatrandomartistjavi]

"I can show you the world//Shinning, shimmering,splendid."

☁️ 🌟 ☁️|☁️ 🌟 ☁️|☁️ 🌟 ☁️ @ff2-da-derp @magigorical

[bypech]

I can show you the world,

shinning shining shimmer splendid

Tell me, prince, now when did

You last let your heart decide

[trash-squatch]

November 25th 1992

Happy 27th Anniversary to Aladdin

Shinning, Shimmering, Splendid

[theamaliainsani]

Merawat Rumput Sendiri

Pernah suatu hari aku membaca cuitan seorang teman kuliah yang menuliskan bahwa dia rindu mengajar di sekolah (literally school). Di saat yang bersamaan seorang rekan kerjaku di sekolah mengatakan secara langsung padaku “aku gak membayangkan sebelumnya jika mengajar akan se-complex ini, mbak” di sela-sela kami rapat persiapan supervisi. Dari sudut pandangku, jika dipahami, kedua momen ini terasa bertentangan. Begini.....

Aku seorang guru tidak tetap (GTT) di salah satu sekolah menengah atas di Kabupaten Jember. Entah takdir apa yang membawaku berada di sekolah ini. Selain aku memang adalah seorang lulusan fakultas keguruan dan pendidikan, mungkin ini karena aku perlu menghabiskan lebih banyak waktu untuk ibu. Di pekerjaanku sebelumnya, aku memang menomorsekiankan keluarga, bekerja tanpa hari libur (opsional sih, jika ada memang pekerjaan mendesak yang perlu dilakukan di hari libur, maka hilanglah kosa kata hari libur kerja). Semenjak Ayah meninggal dunia, mungkin aku perlu waktu lebih banyak untuk menemani ibu dan “berada di rumah”. Aku butuh pekerjaan yang cenderung stabil dan memiliki jam kerja lebih pasti serta terukur. Opsi menjadi guru adalah pilihan yang tepat.

Dengan jam kerja yang lebih pasti, gaji yang cenderung stabil (meskipun gak bisa memenuhi hasrat jajan atau beli baju dan tas branded setiap bulan) serta kerja yang dapat terukur, menjadi guru di sekolah adalah impian seluruh mahasiswa lulusan FKIP. Belum lagi jika sudah bersertifikasi plus menjadi ASN. Idaman para mertua di seluruh Indonesia. Pun menjadi guru GTT tidak masalah. Tidak mengurangi status sosial juga. Mungkin ini yang menjadi gambaran cuitan kawanku.

Tapi apakah benar menjadi guru semenyenangkan itu? Lemme say it is like having Bertie Botts Beans All Flavour. Jika kalian hanya memikirkan bahwa menjadi guru hanyalah mengajar di kelas, tolong disingkirkan terlebih dahulu. We have lots of work to do start from the dawn ‘till the dusk. Sama aja seperti pekerjaan yang lain. Nanti akan keluar juga kalimat yang disampaikan rekan kerjaku 

“aku gak membayangkan sebelumnya jika mengajar akan se-complex ini, mbak”

Mengajar hanyalah salah satu pekerjaan yang dilakukan dari seorang guru. Bagian “mengajar” memanglah yang paling menyenangkan. Bertemu dan berinteraksi dengan siswa yang Bhinneka Tunggal Ika. Bisa menginspirasi hanya dengan berbagi ilmu, shinning shimmering splendid dihadapan siswa. Tapi nyatanya tidak bisa begitu. Urusan administrasi terkadang meminta perhatian lebih ketimbang sekedar mengajar di kelas. Administrasi apa? Ini yang gak bisa disebut satu per satu. Terlalu banyak. Belum lagi jika menjelang momen tertentu seperti supervisi kepala sekolah, supervisi dari pengawas serta akreditasi sekolah. Semua dilakukan untuk apa? (untuk pengawas dan kepala sekolah, hehe, eh enggak deng) untuk pendidikan Indonesia, katanya.

Ini adalah pekerjaan yang sudah terbungkus rapi oleh sebuah sistem besar nan kompleks serta cenderung konservatif hingga tingkat satuan pendidikan terkecil yaitu sekolah itu sendiri.

Ada kalanya aku menangis terisak jika harus menyadari bahwa apa yang aku kerjakan tidak sejalan dengan prinsip “belajar yang memanusiakan manusia”. Hasil membaca buku-buku Freire di masa kuliah, buku-buku karya SALAM  rasanya malah membuat aku menangis semakin kencang. Serta tak jarang pula aku sambat sama pekerjaan yang sifatnya administratif tak henti-hentinya menghantui. Hati terasa sesak sekali tapi tidak tau harus berbuat apa. Kadang pula aku merasa optimis hanya perlu memikirkan bahwa apa yang aku kerjakan ini adalah untuk membantu anak-anak itu merdeka atas diri mereka sendiri, mengenal dirinya sendiri. Jadi, aku hanya perlu melakukan”nya” saja. 

Ada banyak cara untuk bersyukur atas apa yang sudah kita dapatkan dan kita lakukan. Memang, rumput tetangga lebih hijau tapi rumput kita bisa lebih hijau jika kita tau cara merawatnya. Ini bukan perihal milik siapa yang lebih hijau tapi bagaimana mempertahankannya supaya bisa lebih bermanfaat bagi diri kita sendiri dan orang lain. Merawat niat dan semangat yang sudah kita pilih sejak awal. Insyaallah.

***

Igauan Rabu malam di Kalisat. Kalisat selalu cantik, aku suka, kamu gak mau main ke Kalisat ta?

[a-very-little-nightmares]

How to be a badass and cool while wearing a cape?

😎🔪😎🔪😎🔪😎🔪😎🔪😎🔪😎🔪😎🔪

He is a physical visualization of coolness😍

He is a shinning, shimmering,splendid❤