Text

PENDAHULUAN
Perkembangan musik Underground dikota malang cukup masif setelah hiatus dikala pandemi.
Setelah 2 Tahun tanpa Event,Gigs, & pergerakan Lain nya. Tampak nya Para Pemuda di kota ini mulai mengamuk dengan muncul nya banyak Band,Kolektif,Label & Hal - Hal yang mencakup nya.
Setelah hiatus 2 Tahun banyak band yang hadir dengan warna - warni baru.
Dengan materi fresh yang hadir seperti shoegaze,Alternative pop,Dream pop,skramz,Midwest, Dll.
Dimana Hal Tersebut Mendobrak Kualitas Musik Lokal Dikota Malang Yang Mulai Berkembang setelah Didominasi Oleh Genre; Metal,grindcore,hardcore,Punk & genre cadas lain nya.
Berkembang nya beberapa genre tersebut juga dipengaruhi oleh Kolektif (perkumpulan),zine,label & pola pikir.
Dilihat dari beberapa Pergerakan kolektif yang kreatif seperti; Titik Dua,Heartfelt,Senang - Sedih,1001 Malam,Medusa,Heri Bengkel, & Masih Banyak Lagi.
Didukung Juga Oleh Label - Label Rekaman Independen Seperti; Haum,Fukyu Records, Titik Dua Records & Lain Nya.
Juga Penyebaran Medialoka Dari Zine,Toko Musik Seperti; Gravedead,Rekam Jaya,Blackhearts,Dll.
Cukup Membuat Banyak Perubahan Di Blantika Musik Underground Di kota Malang.
Mungkin Ulasan Pertama Ini Sebagai Perkenalan & pendahuluan dari apa yang akan saya bahas disini.
Rahayu 🤝
3 notes
·
View notes