serenity-iluvia
Serenity-Iluvia
87 posts
Don't wanna be here? Send us removal request.
serenity-iluvia · 2 years ago
Text
Cerita 62
Sedikit rasa lelah namun lebih besar rasa juang. Sedikit rasa sedih yang hinggap namun kebahagiaan selalu datang silih berganti. Sedikit rasa penyesalan namun harapan selalu menyala setiap saat. 
“Hai kamu yang ada disana kapan datang menjemput? mengetuk pintu lalu meminta izin untuk membawa ku ketempat dunia yang lain. Petualangan yang berbeda.” Seperti kartun Ghibli yang selalu ku saksikan. Dunia yang berbeda namun mempunyai koneksi yang sama. Beepetualang ketempat antah-berantah hanya untuk mencari makna dan tujuan. Hingga ternyata jawaban selalu hadir didepan mata. 
0 notes
serenity-iluvia · 2 years ago
Text
Cerita 61
Aku hanya ingin keluar dari lingkaran sialan ini. Memutuskan untuk tidak berbicara lagi memang salah satu cara namun tidak selalu cukup efektif. Tidak, aku pasti bisa keluar dari lingkaran ini ya pasti bisa.
0 notes
serenity-iluvia · 3 years ago
Text
Cerita 60
Hei, ini aku yg sedang mengumpulkan semangat untuk mebghidupkan mimpi. Untuk selalu bisa berjalan dengan tegap dan sigap.
Semangat untuk diriku yg sedang terkurung namun tak pernah berhenti percaya akan takdir baik yg selalu menghampiri!
0 notes
serenity-iluvia · 3 years ago
Text
Cerita 59
Ada kalah perasaan buruk itu menggelayutiblalu menenggalamkan kau ke tempat paling gelap.
Dan, di saat itu kau akan merasa menjadi sosok yg paling menyedihkan, tidak berguna, hingga tidak sanggup untuk hidup. Padahal, kau sedang terkurung didalam khayal tergelap sendiri dan kaulah yg memegang kunci untuk melepaskan nya.
Memang tidak akan mudah. Orang bilang kau cukup berjalan saja, berjalan maju setidaknya ada pergerakan dalam hidup. Setahap demi tahap kau mungkin akan menemukan apa yg kau butuhkan dalam hidup. Kau akan mempelejarinya sedikit demi sedikit. Ya jangan terlampau banyak karena kau mungkin akan terlalu cepat bosan dan lagi kau akan tenggelam ke tempat gelap.
0 notes
serenity-iluvia · 3 years ago
Text
Cerita 59
Sudah banyak hal yg ku dapat dan ku lepaskan begitu saja.
Aku mendapatkan kebahagiaanku sendiri walau masih harus tetap berjuang untuk terus bahagia. Aku melepaskan perasaan yg sudah biasa di hati, sama seperti aku bernafas. Dan, ini adalah hal yg membuatku masih harus berjuang untuk melepasnya.
Semuanya masih bersifat duniawi. Suatu hal yg sebenarnya akan menghilang dan terganti begitu saja. Tidak selalu bahagia namun tetap berbaik sangka, tidak selalu harus bersedih hanya sekedar untuk melepaskan hal yg belum pernah tergenggam. Ya, itu lebih baik, melepaskan atau akan menjadi sesuatu hal yg buruk.
0 notes
serenity-iluvia · 3 years ago
Text
Cerita 58
aku berharap banyak hal di dalam hidup ini. Dulu, saat kecil aku pernah berharap untuk menjadi superhero, lalu ingin menjadi presiden, oh mungkin itu akan sedikit berat bagaimana jika menjadi pengacara?
Semua kegiatan yg mungkin bisa membuatku membantu banyak orang. Lalu, aku melihat banyak hal hingga membuatku terlihat tidak berdaya dan aku pun percaya saat itu aku tidak berdaya. Ku ikuti arus itu, lalu berharap bahwa suatu saat aku mampu keluar dari arus itu, aku sadar diri aku bukan salmon. Lagipula aku tahu arus itu bukan sesuatu hal yg akan dibanggakan jika aku lawan. Lebih baik terlepas daripadanya.
Dan, ya... Dewasa ini semua harapan memang tidak menjadi nyata, namun banyak hal yg patut disyukuri. Aku keluar dari arus itu. Aku mampu menjadi penonton bagi mereka yg berada didalamnya. Namun, tidak untuk kunikmati. Setelah keluar, inilah hal yg paling menegangkan bukan kah kau harus mampu membuat keputusan.
Aku dan harapan ku serta keputusan yg menentukan jalan panjang ini.
0 notes
serenity-iluvia · 3 years ago
Text
Cerita 57
Ku pikir jalan ceritaku hanya jalan ditempat saja kali ini. Bukankah aku harus perubahan yang berarti, jika tidak mungkin aku benar-benar akan tenggelam dalam lubang yg entah berantah. Semuanya memang terasa sulit, bahkan untuk memastikan apa kita mau saja terasa membingungkan.
0 notes
serenity-iluvia · 3 years ago
Text
Cerita 56
Kenapa harus membenci diri sendiri?
Bukankah kau bisa sampai di detik ini juga karena keputusanmu. Kau bisa mengubah atau pun menolak tawaran orang lain. Kau bisa pergi sejauh mungkin. Kau mampu keluar dari lorong panjang yg membosankan. Kau hanya tidak mampu mengendalikan tubuh dan pikiran ini sesuai dengan semestinya. Menangislah jika perlu, memberitahu jika kau suka, tapi tak perlu kau mendendam. Itu tak berguna. Bahkan mendendam pada diri sendiri.
Mereka katakan untuk mencari dan kau hanya takut melangkah. Kau hanya spesial di dalam pikiranmu. Setidaknya itu satu poin bagus untuk menghargai diri sendiri.
0 notes
serenity-iluvia · 4 years ago
Text
Cerita 55
Mereka mengatakan jika bahwa aku harus bisa paham dengan apa yang aku mau dan inginkan. Jika saja memahami diri sendiri sangat lah mudah mungkin sampai saat ini aku tak perlu mengawang-awang tanpa arah. Jika saja mulut ini bisa mengatakan bahwa aku pun tak memiliki sebuah contoh yang baik dan terlalu takut untuk memulai karena tak ingin saling melukai. Setiap masalah individu mungkin akan terlihat sepele dimata individu lainnya dan mungkin akan terlihat sepele di mata kalian.
0 notes
serenity-iluvia · 4 years ago
Text
Cerita 53
Aku suka sekal mengenang kisah yang telah berlalu. Itu merupakan bagian dari cara untuk menghibur diri. Seperti kala saat dia yang sedang tumbuh pada fase remaja tanggung. Dengan senang dia bercerita tentang pelajaran yang telah dipelajari di sekolah. Lalu dia mencoba menyanyikan pelajaran tersebut yang ternyata lagu yang dia nyanyikan seharusanya sudah dia ketahui saat dia masih kanak-kanak. Dia kerap bersenandung dengan lagu tersebut. Hal sepele yang ternyata cukup berbekas di memori ini.
0 notes
serenity-iluvia · 4 years ago
Text
Cerita 54
Aku ingin selalu memandang dunia dengan mata yang berbinar, dengan harapan-harapan yang baik, dengan langkah yang tegap tanpa ada rasa takut untuk terjungkal. Aku ingin tubuh ini mampu untuk terus bangkit walau sudah jatuh berjuta kali. Perasaan yang selalu damai tanpa harus merasa iri dengan yang lain. Aku ingin tangan ini menggenggam sesuatu hal dengan penuh yakin tanpa pernah takut terlepas.Lalu, ketika bibir ini berbicara penuh kebaikan dan kejujuran tanpa harus menyakiti orang lain dan membohongi diri sendiri.
Keinginan-keinginan tidak bisa di dapat dengan meminta kepada makhluk lain. Dan, kau sadar itu. 
0 notes
serenity-iluvia · 4 years ago
Text
Cerita 52
Hari ini kembali dengan hujan yang mengguyur sang maghrib. Saat mendengar suara hujan tidak selamanya telinga ini menikmati dengan baik. Walau pikiran ini selalu menyukai datanganya hujan namun adakalanya perasaan takut menghampiri. Kau tahu jika hujan tidak selamanya datang dengan tenang, ia bisa menerjang sekuat tenaga hingga meluluh lantahkan benda-benda disekitarnya. Dan lagi, jika di iringi dengan suara gemuruh dari langit yang menggelegar. Namun apapun yang hujan lakukan dia akan selalu membawa berkahnya tersendiri. 
0 notes
serenity-iluvia · 4 years ago
Text
Cerita 51
Tak selamanya menjadi terakhir itu buruk. Lagipula, hidup itu bukan perlombaan. Kau tahu banyak yang berpura-pura hinggga terburu-buru lalau di suruh berlomba. Aduahai kasih, sungguh amat terlalu lelah tanpa kau sadari banyak hal yang kau palingkan hanya karena ingin terlihat di atas segala-galanya.
Kau tidak akan pernah bisa mencapai puncak dunia ini. Kita terlalu fana untuk dunia yang terlalu sebentar ini. Tidak perlu memkasakan hal yng diluar kehendak kita. Kau hanya pelu berusaha sekuat tenagamu.
Lagipula, ada banyak hal baik didunia yang perlu kau lihat, ada banyak makhluk yang perlu kau tolong, ada rribuan kilometer tanah yang belum kau pijak. Dan, itu semua bukan suatu hal yang harus kau selesaikan. Kau hanya perlu menyelesaikan sesaui dengan kemampuanmu tanpa melampui batasan yang sudah tersirat. Dan, tidak usah khawatir untuk menjad yang terakhir. Karena tanpa akhir sang awal akan kebingungan mencari tempat berhenti.
0 notes
serenity-iluvia · 4 years ago
Text
Cerita 49
Masih terhanyut dengan memori yang lalu. Mata-mata kecil ini memperhatikan dengan baik apa yang mereka lakukan. Telinga-telinga ini mendengar apa yang mereka ucap. Hingga mencoba memahami tatapan-tatapan mereka. Si kecil yang tak terlalu pusing dengan agenda sebayanya, kaka-kakanya hingga para orang tua yang selalu terlihat sibuk.
Dia yang selalu punya cara untuk terus menyembuhkan diri dari hal yang ternyata baru dia pahami saat dewasa. Sepi. Hanya tangis yang mampu dia lakukan hingga rasa kantuk yang membuatnya terlelap.
Pikiran dewasa ini lalu mencoba menganalisa dengan ilmu psikologi dan nalar logika yang pernah dia asah selama sekolah. Entah harus ucapan terimakasih atas perlakuan mereka atau kekecewaan yang harus di bangkitkan.
Saat materi nyata untuk memenuhi segala nafsu yang tak pernah habis adalah batas minimum kau di anggap sebagai manusia atau nalar ke dewasaan agar kau mampu membuat koneksi. Sudah lah tak perlu lagi berusaha untuk pengakuan yang ternyata sekarang itu tak lagi penting. Dewasa ini ternyata ada banyak lingkaran dari dua lingkaran  yang lalu. Tapi, setidaknya rasa terimakasi perlu di ucapkan karenanya diri ini bisa mengatasi rasa sepi walau trauma tertolak ternyata tertananam tanpa disadari.
0 notes
serenity-iluvia · 4 years ago
Text
Cerita 48
Untuk pagi ini yang diawali dengan bekas-bekas rintikan hujan yang mengguyur sepinya malam. Sisa-sisa aroma air yang terpadu dengan tanah masih bisa ku hirup. Dengannya kini pikiran melayang ke arah yang tak menentu. Bayangan-bayang kejadian masa lalu terus menghampiri. Berbagai kisah jenaka yang membuatku terpingkal-pingkal hinga sendunya suasana akibat kesepian saling bercampur dan bertautan satu sama lain. Banyak hal yang dirindukan karena memori ini. Antara aku dan persaan jatuh cinta salah satu nya. Ya, aku merindukan bagaimana rasanya jatuh cinta. Mencintai sosok yang membuatku terus berdiri dan berani menghadapi semuanya. Membuatku ingin membuktikan bahwa aku pantas berada di sampingnya. Ah, tapi nyatanya usaha ku tak begitu keras, keinginan ku tak sekuat baja. Hingga melepaskan rasa yang bagai kembang api itu adalah pilihan yang bisa ku ambil. Mungkin aku terlalu mudah untuk melepaskan atau aku yang tak pernah sanggup menggenggamnya dengan baik. Tapi apapun itu, kini aku menikmati semua sensasi di masa lalu itu. Tak usah terlalu terpuruk tak juga terlalu bergembira. Ibu ku mengatakan jika rasa itu di bawa biasa saja agar kau tak perlu bersedih bagai kehilangan cahaya atau bergembira bagai tak mengenal sang gelap. 
0 notes
serenity-iluvia · 4 years ago
Text
Cerita 50
Semua sepakat tentang keajaiban tahun ini. Tentang runtuhnya harapan, tentang kerasnya teriakan suara perut, tentang kehilangan yang tidak pernah diperhitungkan. Mereka yang percaya bahwa dahulu mereka mampu menggenggam yang dimilikinya dengan erat kini harus belajar tentang mengikhlaskan, tentang kepergian yang terlalu mendadak, tentang keruntuhan yang tidak boleh dibiarkan.
Manusia yang merasakan seperti dewa yang berjalan di kahyangan. Mereka belajar tentang makna bahwa semuanya tidak bisa dikendalikan oleh hawa nafsu yang tak pernah habis meminta. Rencana yang mereka susun dengan rapih dengan mudah terbang menguap begitu saja.
Bukan tentang siapa yang berkuasa tetapi tentang siapa yang bertahan. Mereka yang mampu berdiri tegak setelah terduduk, mereka yang mampu bangun setelah tertidur, mereka yang mampu berlari setelah berjalan, mereka memang tidak mampu memutar segalanya mengembalikan yang hilang menghidupkan yang mati,
0 notes
serenity-iluvia · 4 years ago
Text
Cerita Wanita 1
Aku mengenalnya sebagai sosok yang kuat. Dia yang memiliki semangat tinggi tanpa mengenal waktu. Atau sebenarnya, dia sedang menantang sang waktu. Pemikirannya yang visioner menyatu dengan langkahnya yang gesit. Langkahnya yang terus bergerak maju seperti memperlihatkan bahwa dia tidak ingin menyesal. Hingga suatu waktu aku bertanya padanya tentang suatu hal yang ternyata dia sembunyikan. Dia telah diserang. Diserang oleh suatu hal yang sangat menyeramkan. Dan diakhir ceritanya dia katakan padaku untuk rahasiakan hal ini karena dia sedang berusaha bertahan. Lalu, apa yang terjadi padanya saat ini? Dia menemukan harta karun yang sangat indah untuk selalu membersamai langkahnya dan mampu membuatnya menjadi sosok yang lebih kuat.
0 notes