rpbasisina101

[rpbasisina101]

Label di bio

Selanjutnya, perihal sebutan jenis roleplayer dan label di bio. Ada beberapa pilihan yang umum kita temui di profil atau bio replayer berbasis bahasa Indonesia, di antaranya:

- RP basis INA - RP berbasis bahasa Indonesia - Lakon Fiksi/Fiktif - Nirnyata - Lakon Peran - Tiruan - Bermain Peran - Parodi - Fiksional

Menurut kalian, mana yang benar, mana yang kurang tepat?

Istilah-istilah lainnya yang telah disebutkan di atas. Nirnyata, lakon fiksi, khayal, fiksional, dsb. Penggunaan kalimat “Lakon khayal” dan contoh lain mungkin lebih cocok ditempatkan untuk karakter orisinil atau OC yang dihidupkan berdasarkan imajinasi penulis.

Karakter yang kalian mainkan masih bersifat nyata karena kalian sendiri memainkannya dengan sistem IC (In character) dan hanya bertugas untuk berperan seperti dia di sini. Contoh: “Wah aku baru saja selesai latihan untuk promosi di Music Bank besok. Lelahnya.

Lalu bagaimana dengan kalimat “diperankan oleh penggemar?” Boleh banget! Hal ini tentu dapat digunakan jika kalian ada rasa ingin menempatkan kalimat tersebut di bio Twitter kalian.

[rpbasisina101]

RP basis INA atau RP berbasis bahasa Indonesia?

Sebenarnya ini merupakan kunci atau poin terpenting karena karakter yang kalian mainkan sendiri adalah karakter umum atau bisa dibilang masih kalian mainkan sesuai dengan kehidupan si karakter tersebut. Contoh: Kalian menjadi salah satu anggota boygroup Korea. Maka, kalian akan melakukan pembaharuan karakter sesuai dengan apa yang mereka lakukan akhir-akhir ini. Entah itu comeback, perilisan lagu spesial hari natal, konten harian untuk penggemar, dan lain-lain.

Jadi, poin yang benar adalah yang kedua, yaitu RP berbasis bahasa Indonesia. Karena kalian hanya menggunakan bahasa Indonesia dalam pengembangan karakter dan tidak mengubah karakter tersebut sampai tinggal di Indonesia. Itu jatuhnya mungkin lebih ke MVRP, ya. Namun, hal ini kembali ke preferensi si penulis sendiri, oke?

[rpbasisina101]

Apa itu RP Basis INA?

Setalah berdiskusi bersama pada Selasa (12/1/2020), kami sampai pada pengertian bahwa RP Basis INA atau roleplayer berbasis bahasa Indonesia adalah para pemain peran, atau orang-orang yang memparodikan artis/selebritis, dengan menggunakan bahasa Indonesia yang lebih dominan dari bahasa lainnya, baik dalam pembaharuan karakter maupun dalam berinteraksi dengan roleplayer lainnya.

Penggunaan bahasa asing pun masih diperbolehkan. Namun, bahasa utama dan dominan yang digunakan oleh si pemeran itu sendiri tentu saja bahasa Indonesia. Jadi, jangan takut untuk memulai lembaran baru menjadi bagian dari RP berbasis bahasa Indonesia, ya!

Nah, Bahasa Indonesia itu sendiri 'kan banyak jenisnya. Ada yang baku/formal, ada pula yang tidak baku/informal, ada bahasa gaul, bahasa yang cenderung santai, dan bahasa daerah. Menurut kalian sendiri, roleplayer berbasis bahasa Indonesia ini, terbatas atau malah bebas dalam pemilihan penggunaan bahasanya?

Menurut kami, bebas. Selama masih komunikatif dan dapat dimengerti banyak orang, terutama lawan bicara. "Stigma" bahwa roleplayer berbasis Bahasa Indonesia harus 'jago' berbahasa Indonesia yang baku, formal, dan kaku, sebenarnya tidaklah benar.

Karena pada dasarnya, tujuan kita bermain peran atau menjadi roleplayer 'kan, hanya untuk mempromosikan selebritis yang kita gunakan sebagai klam wajah, sekaligus bermain, bersenang-senang dan melepas penat. Yang lain, termasuk belajar, adalah bonus! Dan karena kita semua sama-sama belajar, jadi, yuk kita terus percaya diri untuk tetap aktif melanggengkan eksistensi roleplayer berbahasa Indonesia!

Kadang, ada juga yang berpikir dan mengira bahwa menjadi roleplayer berbasis bahasa Indonesia harus pandai menyusun kata yang puitis, menggunakan metafora, atau memiliki diksi-diksi yang indah dan tinggi. Apakah menurut kalian, benar demikian? Menurut kami, tidak!

Menurut kami, alangkah lebih baik jika kita menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh semua orang, daripada menggunakan diksi yang tinggi dan sulit, namun salah penggunaannya dalam suatu kalimat karena salah pemaknaan dan lain sebagainya (beda halnya dengan plotting atau penulisan karya lain yang memang memerlukan estetika bahasa, ya!).

Namun, hal ini kembali lagi kepada pilihan, opini, dan pribadi masing-masing mana yang membuat kalian lebih nyaman dalam melakukan interaksi maupun pembaharuan karakter selama menjadi roleplayer berbasis bahasa Indonesia.

Hal-hal ini sebenarnya sudah dibahas secara singkat pada laman carrd republikat. Kami memutuskan untuk membahasnya lebih lanjut dengan membuka forum diskusi seperti ini, agar dapat terus menjadi wadah, tempat tinggal, sekaligus perkumpulan yang memberikan manfaat dan kenyamanan bagi semua roleplayer berbasis bahasa Indonesia.

[rpbasisina101]

RP Basis INA 101

Selamat datang di RP Basis INA 101!

RP Basis INA 101 adalah segmen yang disediakan oleh Republikat sebagai wadah berdiskusi mengenai hal-hal terkait Roleplayer Berbasis bahasa Indonesia.

Melalui segmen ini, kami akan membagi informasi dan pandangan kami terkait pengertian, dan topik mendasar lain seputar roleplayer berbahasa Indonesia. Setiap dua minggu sekali di hari Selasa, segmen diskusi RP Basis INA 101 ini dilangsungkan di akun Twitter @REPUBLIKAT_ID. Ikuti akun kami dan nyalakan notifikasi agar tak ketinggalan tiap agenda dan informasi penting dari kami.