Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Allah dulu, yang lain bisa nunggu
Sering kita terbalik, mendahulukan urusan selain Allah (dunia kita) dan untuk Allah hanya sisa waktu...
Ingatlah ketika kita menunda solat karena kerjaan nanggung, menunda sedekah qurban umrah karena sayang harta/masih banyak keinginan yang mau dibeli, ataupun menunda kebaikan kebaikan lainnya.
Trus ketika kita dilanda masalah, kita bilang ya Allah kenapa harus aku Ya Allah? salah Aku apa? (Ini pure episode kehidupan saya dulu yg msh jauh dari mengenal makna diri)
Ketika ilmu dan kebijaksanaan diberikan, baru nyadar..., siapa sih kita?..., kita yg mau ngatur Allah kah atau sebaliknya?? Kita ini hambaNya, semuanya terserah Dia. Dan mestinya segala sesuatu harusnya yang kita dahulukan prioritas kan adalah Peringatan dan SeruanNya.
Menghubung hal tersebut Rasulullah Saw mengingatkan "Siapa saja yg bangun tidur di pagi hari namun hanya dunia yang dipikirkannya seolah dia tidak melihat hak Allah dalam dirinya, maka Allah akan menanamkan 4 penyakit dalam dirinya yaitu kebingungan yang tiada ujungnya, kesibukan yg tiada jedanya, kebutuhan yg tiada dapat terpenuhi/tiada habisnya dan keinginan yang tak pernah tercapai.
Ngeriii yaa.. jadi kita hanya buang2 energi dan berkutat dalam aktivitas yg sia -sia.
Ada kata bijak, urusan Duniamu banyak yg dapat menggantikan namun urusan Akhiratmu hanya kamu sendiri yg bisa menjalankannya. Karena itu sahabat Umar bin Khattab, ketika blusukan menemukan rakyatnya yg kelaparan, dia langsung ke Baitul Mal untuk memikul Gandum lalu memasaknya sendiri dan menghidangkan kepada keluarga yg kelaparan. Saat mengangkat karung gandum ke pundaknya, pengawal (ajudan) Khalifah saat itu menyela, melarang untuk Khalifah memikul karung gandum itu, namun Khalifah sahabat Umar berkata "apakah engkau rela menanggung dosa dan tuntutan kepadaku nanti di Akhirat?"
Akhirat lah kehidupan abadi, Allah lah tujuan Kita. Maka dahulu kan lah Dia, Prioritas kan Dia, dan banyak minta Ampun Maaf ke Dia. Sayangi apa yang Dia Sayangi, cintai apa yang Dia cintai, benci apa yang Dia benci. Lakukan semuanya karena Allah.
Aku kiraa aku butuh holiday, ternyata yg ku butuh Allah Every single day.
Laa hawla walaa quwwata Illa Billah.
1 note
·
View note
Text
Menulis itu mengikat ilmu.. rasa malas adalah sebuah keburukan yg berasal dari bisikan jahat syaitan. Malas menuliskan ilmu menjadi penyebab ilmu ilmu yg pernah diajarkan masih terbang bebas dalam alam, jikalau memori kecerdasan kita bagus iya dapat saja tertangkap kembali dan diambil manfaatnya. Beda hal jika memori kita sdh banyak virus dan kurang sehat, maka ilmu tadi ditemui dalam bentuk wujud yang berbeda bahkan mungkin bisa rusak.
Karena itu catatlah.. catatlah agar ilmu dan amal bisa semakin disempurnakan, catatlah agar kita tahu letak kesalahan dan keunggulan.. catatlah agar proses yang dijalani lebih dijiwai..
Kiraman katibin.. (malaikat yg mulia mencatat)
Catatlah apa saja yang telah, sedang dan akan dilakukan.. karena kita juga dicatat.. setiap sesuatu juga tercatat dengan baik..
Handphone/komputer ini saja sudah melakukan pencatatan semenjak dia di on kan. Mobil / motor juga punya catatan histori setiap meter yg dilaluinya, setiap bengkel/perawatan nya, soo..
Kenapa kita mencatat dan dicatat??
Salah satu jawabannya menurut saya karena kita terbatas, dan dibatasi.
Seandainya kita tak terbatas dalam sumber daya, dalam waktu dan variabel lainnya maka mungkin tak perlu lah pencatatan dilakukan.
Nanti... Ada saatnya dimana tak ada lagi pencatatan, tak ada lagi batas, tak ada lagi limitasi dan pastinya dimensinya pun berbeda.. itulah alam akhirat yang pasti kita akan menuju kesana. Beruntunglah orang-orang yang diberikan catatan amal baik, yang wajahnya penuh kenikmatan karena keridhaan (wujuhun yauma idzin naimah, lisa'yiha radhiah).
1 note
·
View note
Text
Dengarkan, perhatikan, maknai.. semoga Allah berikan petunjuk dan perkuatan keimanan agar bisa menjadikan setiap peristiwa adalah upaya untuk ketaatan, berproses menuju keikhlasan dan mjd sebaik-baik hamba yang dimampukan untuk bersyukur dalam keadaan apapun. Karena Alhamdulillah itu selalu terucap dan wujud nyata bibir yang dianugrakan keimanan dalam dada.
Alhamdulillahilladzi bini'matihi tatimus shollihat..
Alhamdulillah 'ala kulli Haal..
Alhamdulillahi Rabbil 'Alamin..
1 note
·
View note
Text
Masya Allah.. Laa hawla walaa quwwata Illa billah..
Melihat foto ini, apa yang Anda rasakan??
(Iri bilang bos..!!)
Yaa.. tentu kita sangat iri sekali!!
Akankah diri kita bisa seperti mereka yang tersenyum penuh dengan kebahagiaan ketika maut datang menjemput karena kerinduan mereka dan kecintaan akan akhirat serta janji Tuhan itu sudah didepan waktu..
Atau kah wajah yang penuh beban dan kegelisahan serta keterkejutan karena masih terfokus pada dunia atau setengah tak serius dengan Akhirat.. sementara masa aktif di dunia sudah berakhir?!
Semoga Allah berikan kita keberkahan ilmu, harta dan jiwa.. diberikannya kekuatan Istiqomah dalam kesholihan sampai ajal menjemput kita sehingga mampu kita tersenyum bahagia di ujung waktu kita di dunia yang sementara..
Allahummaj'al khayra 'umri aakhirahu..
Wa khayra 'amaliy khawatimahu..
Wa khayra ayyamiy yauma alqaaka fiihi..
Yaa Allah jadikan terbaik diakhir umurku..
Dan amalan terbaik sebagai penutupnya..
Dan hari terbaikku adalah hari perjumpaan dengan Mu..
Laa hawla walaa quwwata Illa billah..
0 notes
Text
Bismillahirrahmanirrahim..
Alhamdulillahilladzi bini'matihi tatimussalihat..
Assholatu wassalamu ala nabiyyina Muhammad, wa ala alihi wasahbihi waman tabi'a Huda..
Saya ingin bercerita kembali..
Luar biasa sahabat pena sekalian..
Waktu perjalanan flight kami SV 843 pada tanggal 13 Nop 2023 terjadwal pada 7:10 dan jadwal boarding pada 06:10.. sehingga jam 03:20 kami sdh menuju airport KLIA 1 untuk bersiap agar tidak ketinggalan pesawat.
Sampai lah kami semua di airport tepat waktu, cek in bagasi, imigrasi dan selanjutnya.. skip akhirnya sampai di ruang tunggu pukul 4:45..
Yg menjadi kegalauan saat itu adalah, Bagaimana dengan waktu Solat subuh?
Solat Subuh.. Solat subuh termasuk solat yg utama Krn disaksikan para malaikat.. Solat subuh tidak bisa di jamak, dia bersifat tunggal.. Solat subuh juga waktunya tak panjang.. sehingga keseriusan keislaman itu salah satunya diukur dari solat subuhnya..
Waktu solat subuh di KL ketika itu adalah 5:50.. sementara boarding kami 6:10 dan pasti tidak ada delay, sehingga galau mempertimbangkan melaksanakan Shalat Subuh di dalam pesawat takut habis waktu, melaksanakan Shalat Subuh di dalam ruang tunggu Gate mungkin tak nyaman..
Qadarullah, ketika hampir memasuki Gate Ruang Tunggu kami melihat penumpang lainnya yang kebanyakan dari Malaysia bergerak mengambil wudhu, melihat itu semua jama'ah kita sarankan untuk mengikuti agar bisa solat bersama, dan Alhamdulillah solat berjamaah subuh di depan Gate Ruang Tunggu pun terlaksana.. tunailah syariat kewajiban sekaligus kebutuhan makhluk pada TuhanNya.
Selanjutnya kami pun berbaris rapi ngantri menuju ruang tunggu dengan standar pemeriksaan keamanan.
Hal yg membuat kagum Saya adalah ketika mendapati kejadian dimana Sang Pilot kami sedang melakukan Solat Subuh di ruang Tunggu.. Masya Allah, Tenang dan Damai lah rasa yg mengawali perjalanan kami.. karena kami menyaksikan sendiri Pilot yg memimpin perjalanan kami merendahkan diri dan kemampuannya dihadapan yg Maha Besar..
Rasa itu memantik ingatan kepada hadist nabi Muhammad yg berbunyi:
عَنْ أَبِي ذَرّ جُنْدُبْ بْنِ جُنَادَةَ وَأَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ مُعَاذ بْن جَبَلٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا عَنْ رَسُوْلِ اللهِ صلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : اِتَّقِ اللهَ حَيْثُمَا كُنْتَ، وَأَتْبِعِ السَّيِّئَةَ الْحَسَنَةَ تَمْحُهَا، وَخَالِقِ النَّاسَ بِخُلُقٍ حَسَنٍ [رواه الترمذي وقال حديث حسن وفي بعض النسخ حسن صحيح]
Dari Abu Zar, Jundub bin Junadah dan Abu Abdurrahman, dan Mu’az bin Jabal radhiallahuanhuma dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam beliau bersabda: Bertakwalah kepada Allah di mana saja kamu berada, iringilah keburukan dengan kebaikan yang dapat menghapusnya dan pergauilah manusia dengan akhlak yang baik.“ (Riwayat Turmuzi, dia berkata, "haditsnya hasan, pada sebagian cetakan dikatakan hasan shahih)
Bertaqwalah dimanapun kamu berada!!! Malu sekaliii diri ini ketika komitmen taqwa dengan Allah msh tergantung tempat, tergantung situasi, tergantung pada mood dan apalah apalah..
Kita mau taqwa klo ada temannya, kita mau taqwa klo waktu lapang, kita taqwa klo lagi nyaman, padahal taqwa itu komitmen yang tanpa syarat. Harus diupayakan! Sehingga akan ada kemudahan.
Terbukti tadi cerita Ketika ada itikad niat memperhatikan waktu Subuh, qadarullah Allah mudahkan caranya. Allah kasih lagi kesaksian nyata didepan mata bahwa: Pilotmu aja Solat!! Kamu yg numpang doang malu Klo gk sempat!!
Bertaqwa dimana saja, dikondisi apa saja, diwaktu kapan saja, itulah komitmen kita semua!! Setiap Jum'at pun menjadi wasiat wajib khatib sidang Jumat agar kita selalu bertaqwa.
Beberapa hikmah cerita ini:
Utamakan selalu Solat dan ketaqwaan kepada Allah.
Ketika itikad dan niat sudah ada, pasti Allah berikan jalan untuk menindaklanjutinya
Ketenangan dan kedamaian akan hadir ketika melihat Pemimpin yang takut pada Allah.
Meraka2 yang sibuk saja bisa Solat tepat waktu + Baca Qur'an, Bagaimana dengan kita???
Kalo keluar negeri, atau Umrah naik Saudia aja! (hehehe.. insya Allah tenang Krn soleh2 kru nya, ini promosi gratis tanpa endorse)😁���
Semoga Allah berikan peningkatan kualitas keimanan dan ketaqwaan pada kita semua, semoga Allah jaga keistiqomahan dalam kebenaran dan kebaikan sampai Husnul khatimah.. aamiin aamiin 🤲🤲
Laa hawla walaa quwwata Illa billah
1 note
·
View note
Text
Isam..
Alhamdulillah..
Perjalanan Umrah dan Ziarah pada Nopember 2023 atau Awal Jumadil Ula kali ini banyak memberikan kesan dan cerita seru..
Salah satunya keluarga Isam.. Isam adalah anak dari Pak Nur Cholis, yang baru Saya kenal di Bandara Soetta.. Beliau berangkat Umrah dengan keluarganya (istri beliau dan 2 anak yang bernama Ziham dan Isam).
Karena judulnya udah namanya Isam, maka kisah ini tentang cerita Isam.. yg lain skip dulu yaa...
Isam adalah anak yang sangat supel, aktif, ceria, dan lucuuuuu.. kira2 seusia anak kelas 1 SD memang lagi lucu-lucu nya, lagi aktif-aktifnya.. wes.. dialah artisnya dalam rombongan jemaah kami.. karena dia yg paling mencuri dan mencari perhatian semuanya.. he-he-he..
Kadang muncul tiba-tiba, kadang hilang tiba-tiba, tapi tetap dalam perimeter kendali yang aman.. Alhamdulillah..
Kisah uniknya..
Isam sama Papahnya, Thawaf di sekitar Ka'bah Baitullah, percakapan Ayah-Anak ini terjadi ketika sedang dalam menyelesaikan putaran thawaf..
Dengan semangat dan rasa ingin taunya Isam bilang ke Papahnya: "Pah.. Pengen Hijir Ismail!!" dengan semangat Papahnya Isam merealisasikan keinginan Isam, anaknya.. Isam pun bahagianya..
Next: "Pah.. Pengen ke Maqam Ibrahim..!!"
Walaupun cukup padat Sang Ayah pun ikut memutar ngikutin arus tawaf dan menepi mendekati Maqam Ibrahim, akhirnya Isam pun dapat melihat jejak kaki Nabi Ibrahim AS. Isam bahagia dan tersenyum bangga...
Namun pandangan Isam berfokus pada kepadatan dan cowded nya sisi Hajar Aswad lalu berkata ke Ayahnya: "Pah.. Batu Syurga!!" Melihat fakta yang tak kondusif untuk kesana, Papah Isam tak bisa mengabulkan keinginan Isam.. Alhasil Isam menangis 😭😭 balik dari Thawaf karena gak bisa ke Batu Syurga..
Tangisannya mengundang empati, banyak tangan yg digerakkan Allah untuk menghibur anak bocah ini..
Al hasil.. Isam banyak dapat 'berkat' berupa Roti, cokelat, kurma, dll dari jama'ah yang melihatnya..
Isam pun senang dan bahagia..
Banyak pelajaran dari kisah ini.. salah satunya:
Kadang kita hanya fokus pada keinginan, sehingga terus menangisi keadaan, padahal yang terjadi sedang dihadapi itulah yang paling aman, paling baik untuk kita, dan kita harus teliti bahwa dibalik tidak tercapainya keinginan kita, Allah pasti sudah beri berkah dan kebaikan-kebaikan yang sangaaaaatlah banyak.. maka itulah yang sungguh membahagiakan apabila kita mau bersyukur..
"Wali-wali Allah itu tidak takut/khawatir dan tidak bersedih hati/berputus asa"
Mari bahagia selalu.. syukuri segalanya..
Alhamdulillah bini'matihi tatimussalihat..
Alhamdulillah 'ala kulli haal..
Laa hawla walaa quwwata Illa billah..
5 notes
·
View notes
Text
Isam..
Alhamdulillah..
Perjalanan Umrah dan Ziarah pada Nopember 2023 atau Awal Jumadil Ula kali ini banyak memberikan kesan dan cerita seru..
Salah satunya keluarga Isam.. Isam adalah anak dari Pak Nur Cholis, yang baru Saya kenal di Bandara Soetta.. Beliau berangkat Umrah dengan keluarganya (istri beliau dan 2 anak yang bernama Ziham dan Isam).
Karena judulnya udah namanya Isam, maka kisah ini tentang cerita Isam.. yg lain skip dulu yaa...
Isam adalah anak yang sangat supel, aktif, ceria, dan lucuuuuu.. kira2 seusia anak kelas 1 SD memang lagi lucu-lucu nya, lagi aktif-aktifnya.. wes.. dialah artisnya dalam rombongan jemaah kami.. karena dia yg paling mencuri dan mencari perhatian semuanya.. he-he-he..
Kadang muncul tiba-tiba, kadang hilang tiba-tiba, tapi tetap dalam perimeter kendali yang aman.. Alhamdulillah..
Kisah uniknya..
Isam sama Papahnya, Thawaf di sekitar Ka'bah Baitullah, percakapan Ayah-Anak ini terjadi ketika sedang dalam menyelesaikan putaran thawaf..
Dengan semangat dan rasa ingin taunya Isam bilang ke Papahnya: "Pah.. Pengen Hijir Ismail!!" dengan semangat Papahnya Isam merealisasikan keinginan Isam, anaknya.. Isam pun bahagianya..
Next: "Pah.. Pengen ke Maqam Ibrahim..!!"
Walaupun cukup padat Sang Ayah pun ikut memutar ngikutin arus tawaf dan menepi mendekati Maqam Ibrahim, akhirnya Isam pun dapat melihat jejak kaki Nabi Ibrahim AS. Isam bahagia dan tersenyum bangga...
Namun pandangan Isam berfokus pada kepadatan dan cowded nya sisi Hajar Aswad lalu berkata ke Ayahnya: "Pah.. Batu Syurga!!" Melihat fakta yang tak kondusif untuk kesana, Papah Isam tak bisa mengabulkan keinginan Isam.. Alhasil Isam menangis 😭😭 balik dari Thawaf karena gak bisa ke Batu Syurga..
Tangisannya mengundang empati, banyak tangan yg digerakkan Allah untuk menghibur anak bocah ini..
Al hasil.. Isam banyak dapat 'berkat' berupa Roti, cokelat, kurma, dll dari jama'ah yang melihatnya..
Isam pun senang dan bahagia..
Banyak pelajaran dari kisah ini.. salah satunya:
Kadang kita hanya fokus pada keinginan, sehingga terus menangisi keadaan, padahal yang terjadi sedang dihadapi itulah yang paling aman, paling baik untuk kita, dan kita harus teliti bahwa dibalik tidak tercapainya keinginan kita, Allah pasti sudah beri berkah dan kebaikan-kebaikan yang sangaaaaatlah banyak.. maka itulah yang sungguh membahagiakan apabila kita mau bersyukur dan shabar..
"Wali-wali Allah itu tidak takut/khawatir dan tidak bersedih hati/berputus asa"
Mari bahagia selalu.. syukuri segalanya..
Alhamdulillah bini'matihi tatimussalihat..
Alhamdulillah 'ala kulli haal..
Laa hawla walaa quwwata Illa billah..
1 note
·
View note
Text
Filsafat Al-fatihah dalam Golf
Olahraga adalah usaha untuk menjaga stabilitas jiwa raga, karena dalam olahraga ada aktivitas olah pikir, olah jiwa/rasa dan olah tubuh/raga.
Modal utamanya adalah ketenangan nafas, semangat, motivasi dan kekuatan fisik.
Kesan mendalam dalam menjalani olahraga golf adalah harmonisasi semua variabel yang saling menentukan dalam mencapai sebuah goal yang tujuannya sesingkat mungkin dengan standar sebutan par, birdie, eagle, ataupun lucky "hole in one". Hal ini related dengan pinta dlm Alfatihah "Ihdinasshirathal Mustaqim" (minta petunjuk jalan yg lurus, tepat, singkat ).
Golf adalah olahraga yang menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, etika, performance, juga strategi. Bola jatuh dimana, mukul dimana itu kejujuran. Menunggu atau bergegas ketika flight selanjutnya sdh terlihat dalam range pukulan itu etika, keselarasan outfit dengan cuaca, warna , dan atmosfer pertandingan itulah performance, memikirkan penempatan bola jatuh, perhitungan kemiringan fairway, ketebalan rumput, pemilihan stick/clubset, bahkan kecepatan angin itulah strategi. Dan sekali lagi itulah detail dari ijtihad "Ihdinasshirathal Mustaqim".
Indahnya view, suasana hijau dan naturalnya Padang golf serta sejuknya udara yang memanjakan paru-paru, hidung, mata telinga merupakan pengungkit kesyukuran yang senantiasa harus terucap Alhamdulillahi Rabbil Alamin, Arrahmanir Rahiim.
Maliki yaumiddiin. Iyyaka na'budu wa iyyaka nastaiin. Kepasrahan ketika bola sudah melayang, memantul dari clubface adalah penjiwaan dari ayat tersebut. Bagaimana swing yang baik akan menghasilkan direksi yang sesuai diharapkan, berharap baik, maka berusaha baik, begitulah pola yang berlaku di hari pembalasan.
Jalan orang-orang yg diberikan kenikmatan, adalah orang yang enjoy dalam menikmati proses permainan. Bukan orang-orang dimurkai (menyalahkan faktor eksternal: Caddy, stick, cuaca, angin, ). Bukan orang-orang yg sesat (faktor internal) yakni yang tak percaya diri maupun yang over confidence, lupa diri, sehingga bermain tanpa menikmati yang cenderung berpotensi takut kalah atau gengsi.
Begitulah esensinya, pemenang sebenarnya adalah mereka yang menikmati permainan, bukan semata-mata mereka yang bisa mendapatkan skor pukulan terendah, tapi keniscayaannya adalah yang memiliki skor pukulan terendah lah yang dipastikan menikmati permainan tersebut.
Laa hawla walaa quwwata Illa billah..
2 notes
·
View notes
Text
Opini tentang ikhlash dan Istiqomah...
Ikhlash itu apa? Luaaaaas sekali maknanya.. tentunya masing-masing individu punya pandangan yg beragam tentang penafsiran ikhlash ini, yang terpenting rujukan dan konsepsinya tidak keluar dari frame yg dibatasi petunjuk kita yaitu Qur'an. Qur'an mengajarkan pemaknaan tentang ikhlash yaitu sebuah nama surat yang ternyata didalamnya tak satupun menyebutkan kata ikhlash dalam ayat-ayatnya. Woww... Amazing...
Coba sedikit kita ulas akar katanya.. ikhlash (-kha-la- sho) yang diartikan "sudah" / "selesai".
Jadi ketika berikrar ikhlash tentunya perkara dianggap selesai, dianggap sempurna. Artinya dalam suatu sudut pandang pengikrar hal ini tak perlu dibahas, ditelaah karena konsepsinya sempurna atau sudah sesuai dengan ilmu zahir dan ilmu batin dalam pandangan pengikrar.
Namun sudut pandang ini menjadi berkembang kembali dengan ujian "keikhlashan" yang berasal dari luar dan dalam individu pengikrar. Contohnya ketika pengikrar berniat saya ikhlash memberikan sesuatu (ini) misalnya, maka ujiannya ada bagaimana sikap penerima kepadanya, ada pada bagaimana penerima memanfaatkan sesuatu tersebut, atau juga was-was dalam hatinya ketika sesuatu itu berpindah dari dirinya kepada orang lain.
Oleh sebab itu ikhlash adalah puncak segala amal. mencakup kesempurnaan niat, usaha/ikhtiar dan doa adalah ikhlash.
Lanjut...
Istiqomah akar kata qoma berdiri, kokoh, tidak goyah, lurus. Sehingga pemaknaan Istiqomah ini juga luas namun frame pembatasnya berkisar pada akar kata tersebut diantaranya ketidak-goyahan dalam beramal, kesinambungan atau lurus dalam amal, kokoh/kuat dalam amal.
Hubungan ikhlash dengan Istiqomah?
Ikhlash dan Istiqomah ini seperti dua sayap yang mengantarkan pelakunya terbang menuju Allah. Karena menurut pandangan saya, sulit mendapatkan kedua hal ini secara terpisah. Orang yang ikhlash tentunya Istiqomah, begitu pula sebaliknya.
Bukankah keistiqomahan amal itu menentukan kadar keikhlasannya dalam beramal. Contohnya saja nabi Muhammad Saw dalam keistiqomahannya menyuapi makanan Yahudi buta yang selalu mengumpatnya. Jika karena mengharap balas budi, sikap makhluk, tentunya Nabi Muhammad akan berhenti menyuapi makanan Yahudi yang selalu menghina, memfitnahnya.
Begitu pula diri kita, mari latih keikhlashan dan keistiqomahan diri dengan menyempurnakan amal terus menerus dan siap dengan apapun setelahnya. "Give the best, take the risk" berbuat/berikan yang terbaik dan siap terima segala risiko.
Upaya apapun yg dilakukan makhluq itu pasti beragam menurut pandangan makhluq lainnya, namun yg terpenting adalah bagaimana upaya itu bernilai disisi Allah sang pencipta Makhluq. Karena haqiqi nya semua Allah yang mengatur, sehingga tujuan kita berbuat sesuatu bukan untuk mengubah kondisi, bukan pula untuk mempertahankan kondisi, tetapi meningkatkan kesadaran diri bahwa kita hanyalah seorang hamba yang diberikan kekuatan, kecerdasan, kekayaan dan sifat-sifat Nya untuk dikembangkan dalam rangka peningkatan kesadaran dalam keikhlasan dan keistiqomahan.
Contoh ikhlash dan Istiqomah adalah bayi yang masih pure, putih fitrahnya. Bahagia dan Sedihnya penuh dengan kejujuran. Bahagianya murni, tangisannya pun asli karena sumbernya adalah kesadaran diri. Beda dengan kita Orang dewasa, sering kita menangisi dan menertawai kepalsuan karena tak sadar bahwa kita adalah hamba, merasa bahwa memiliki sesuatu yg sebenarnya itu adalah karunia dari Allah.
Semoga Allah berikan peningkatan kesadaran, peningkatan keimanan, keistiqomahan dan keikhlasan kepada saya dan pembaca semuanya.. Aamiin aamiin..
Wallahu 'alam.
Laa hawla walaa quwwata Illa billah.
2 notes
·
View notes
Text
Hidup adalah tumbuh berkembang..
Hidup adalah siklus terus menerus..
Hidup itu perpindahan dari masalah ke masalah..
Hidup itu kompleksitas input - proses - output yg tidak tak terukur..
Kualitas hidup dipengaruhi konsepsi tentang hidup.. bagaimana prioritas dlm hidup, bagaimana kesuksesan didefinisikan, seperti apa cara mewujudkan..
Hidup sejati mencari kebahagiaan..
Hidup intinya keamanan dan keselamatan..
Hidup hakiki adalah mematikan hidupnya diri, bersedekap dengan yg Maha Hidup..
Inna sholati wanusuki wamahyaya mamati lillahi Rabbil-'aalamin..
Laa hawla walaa quwwata Illa billah..
3 notes
·
View notes