Tumgik
nisqia · 1 year
Text
:)
Menerima Kisahnya
Nanti, saat kamu menikah dengan seseorang, kamu tidak sedang menerima lembar buku yang kosong. Kamu akan mendapatkan seseorang yang sudah menulis begitu banyak catatan dan kisah, yang kamu baru akan benar-benar mengetahui kisahnya sesaat setelah akad terucap.
Pada kisah yang begitu menyedihkan, atau pada kisah yang begitu bahagia maka selalu siapkan hati yang lapang untuk menerimanya.
Sebab orang yang kamu nikahi adalah akumulasi dari masa kecil hingga ia dewasanya, bahkan sampai ia menemukanmu.
Tidak apa-apa, siapkan saja ilmu pernikahan dan mengelola rasa dalam berumah tangga. Kapan kamu harus menekan ego dan emosi, kapan kamu harus bersabar dulu untuk sesaat sebelum mengutarakan maksut dengan berbicara padanya.
Menerima kisah seseorang itu tidaklah mudah, terkadang ia jauh dari apa yang kamu harapkan, terkadang bahkan bertolak belakang dengan apa yang kamu bayangkan.
Sebab pernikahan itu menyatukan dan saling memperbaiki, kisah-kisah buruk dan hitam di masa lalu tidak perlu diungkap dan dibuka. Tutuplah serapat mungkin dan kubur sedalam-dalamnya, mulailah menjalani hari-hari dengan kebaikan yang penuh dengan keberkahan.
Andai kamu sedang menunggu seseorang yang datang padamu, maka siapkan ilmunya, perluas hatinya, dan mulailah melangitkan doa, agar apa yang kamu doakan senada dengan apa yang Tuhan takdirkan
Selamat malam, dariku yang tengah duduk di kereta menuju stasiun terakhir.
Gambir, 19 September 2023.
@jndmmsyhd
1K notes · View notes
nisqia · 1 year
Text
Semoga saja, pada perjalanan takdir yang kita jalani ini ada kebaikan diujung jalannya. Semoga, pada apa yang kita doakan ini, ada ijabah terbaik atas penantian selama ini. Wahai hati, menunduk dan tenanglah.
1K notes · View notes
nisqia · 1 year
Text
I have waited you here :) I always ask to your Lord to ease your way to get me here :) asking Him to protect you wherever you are...
0 notes
nisqia · 1 year
Text
Allah is the place to rely on :)
Pada rencana yang hancur dan air mata yang berjatuhan, seakan Tuhan tidak setuju dan benar-benar memaksamu untuk berhenti. Percayalah bahwa Tuhan hanya tidak ingin kamu celaka dengan rencanamu. Dia pun hanya ingin memutuskan harapanmu dari manusia agar kamu kembali menaruh harap pada-Nya. Tidak apa-apa, sabar ya.
Menangis saja jika itu bisa melegakan, sepertinya Tuhan tahu bahwa kamu sudah lama tidak menangis terisak memohon kepada-Nya. Sebut nama-Nya dalam doa dan setiap ucapan bibir.
Tidak apa-apa, semua akan mudah. Mulailah menarik napas dan berusaha merangkai lagi serpihan mimpi yang terpecah dan terpencar, rangkai sebisanya. Sisanya, nanti biar Tuhan yang melengkapi dan membantu.
Kamu kuat, hanya saja sekarang sedang butuh dikuatkan. Entah oleh kejutan Tuhan atau oleh prasangka baikmu pada-Nya.
Semangat, ya. Setiap kita harus menangis pada apa yang sedang diupayakan dan diusahakan. Wajar kok.
Selamat melanjutkan langkah dan perjalanan, ya.
@jndmmsyhd
700 notes · View notes
nisqia · 1 year
Text
Aamiin
ثم يفاجنك الله بما تمنيت واعتبر ته مستحيلاً
"Then Allah will surprise you with what you had hoped for and considered impossible."
1K notes · View notes
nisqia · 1 year
Text
:')
Ya Allah, please let me be ready to receive what I prayed for
1K notes · View notes
nisqia · 1 year
Text
Yang aku tahu Engkau tidak akan pernah meninggalkanku :')
0 notes
nisqia · 1 year
Text
Aku masih menunggumu :)
2 notes · View notes
nisqia · 1 year
Text
Apa yang kita takutkan dan khawatirkan soal masa depan, serahkan pada-Nya. Perihal keuangan, keluarga, jodoh dan impian-impian kita lainnya. Masa depan adalah mutlak ranahnya Tuhan, jangan pernah kita memasuki dan ikut campur. Lakukan saja kebaikan apa yang sekarang ada di depan kita. Nanti Allah pertemukan kita dengan apa yang menjadi takdir kita.
Tidak semua hal harus kita pikirkan dan khawatirkan, ada beberapa hal yang seharusnya kita lepas dan biarkan saja, sebab itu adalah ranah Tuhan. Sebagian lainnya ada yang harus kita usahakan dengan sebaik-baik usaha dan doa.
Semoga, apa yang hari kita jalani, bisa kita kerjakan dengan sebaik-baiknya. Kebaikan apa yang ada dihadapan kita, bisa kita maksimalkan dengan sebaik-baik usaha.
Allah tidak tidur, Dia juga tidak tuli, Allah mendengar setiap doa yang kita panjatkan dengan detil dan sempurna. Dan ingatlah, Allah itu Maha Mengabulkan apa yang hamba-Nya minta. Pasti. Hanya soal waktu terbaik saja.
@jndmmsyhd
751 notes · View notes
nisqia · 1 year
Text
Pada akhirnya aku sendiri yang terjebak dengan perasaan untuk kedua kalinya. Ini sulit membuatku beranjak, karenanya aku masih menunggu dan mengharapkan kehadirannya kembali.
Tapi satu hal yang terus diupayakan bahwa tidak ada yang patut ditempatkan sebesar perasaan terhadap Maha yang memiliki perasaan ini ialah Ar-Rahim. Segala seuatu berawal dan bermuara kepada-Nya. Maka ku letakkan perasaan ini kepada yang Maha Mengetahui. Kemana akhirnya perasaan ini akan berlabuh Engkaulah yang menentukkan. Pintaku tak pernah berubah, tuntunlah aku menuju jalan-Mu kemanapun Engkau membawaku pasti takkan pernah salah arah.
2 notes · View notes
nisqia · 1 year
Text
I have nothing :')
4 notes · View notes
nisqia · 2 years
Text
Ternyata aku yang belum siap kehilangan. Aku yang mencari-cari keberadaanmu ketika kau tak terlihat. Aku yang cemas dan mendoakanmu. Meminta kepada Rabb semesta alam agar engkau selalu dalam lindungan-Nya. Semoga keberkahan dan keselamatan selalu menyertaimu. Dariku yang hanya mampu melangitkan doa :')
0 notes
nisqia · 2 years
Text
Tidak ada daun yang jatuh luput dari pengawasan-Nya. Begitupun juga dengan pertemuan kita. Ia bukanlah kebetulan, semuanya sudah diatur dengan sedemikian sempurna oleh-Nya. Namun akhirnya pertemuan kita bukanlah takdir untuk saling mengikat, melainkan aku dan kamu dipertemukan untuk saling memberikan pelajaran. Terimakasih sudah pernah bersedia singgah walau hanya sejenak. Bagiku kamu pernah menjadi pilihan untuk menjadi bagian dalam hidup. Namun yakinlah pilihan Tuhan lebih baik dari apa yang kita pilih saat ini. Semoga Tuhan pertemukan kita dengan takdir terbaik masing-masing :)
0 notes
nisqia · 2 years
Text
Aku menyerah, menyerahkan segalanya pada pemilik segalanya. Yang pada-Nya segala harap bermuara:')
0 notes
nisqia · 2 years
Text
Aku masih menunggumu. Menunggu di ujung ketidakpastian. Kalau boleh dikatakan, sungguh aku lelah sekali dalam hal ini, harus seberapa lama lagi aku menunggumu. Jikalau kepastian itu datang lebih dulu menghampiri setidaknya aku sudah memiliki hujjah di hadapan Tuhan bahwa aku sudah berikhtiar untuk mengikuti sunnah kekasih-Nya. Harapku yang tak pernah luput, semoga semua ini menjadi bagian pemberat timbangan kebaikan di hari perhitungan kelak :')
0 notes
nisqia · 2 years
Text
Pada akhirnya aku sendiri yang terjebak dengan perasaan untuk kedua kalinya. Ini sulit membuatku beranjak, karenanya aku masih menunggu dan mengharapkan kehadirannya kembali.
Tapi satu hal yang terus diupayakan bahwa tidak ada yang patut ditempatkan sebesar perasaan terhadap Maha yang memiliki perasaan ini ialah Ar-Rahim. Segala seuatu berawal dan bermuara kepada-Nya. Maka ku letakkan perasaan ini kepada yang Maha Mengetahui. Kemana akhirnya perasaan ini akan berlabuh Engkaulah yang menentukkan. Pintaku tak pernah berubah, tuntunlah aku menuju jalan-Mu kemanapun Engkau membawaku pasti takkan pernah salah arah.
2 notes · View notes
nisqia · 2 years
Text
Dan pada akhirnya aku yang belum bisa melepaskan. Masih menunggumu untuk datang kembali. Dan untuk kesekian kalinya aku berbisik pada diriku sendiri "tolong jangan pernah salah menempatkan harapan" karena kita tak tahu mana yang terbaik meskipun untuk diri sendiri.
Pada-Mu segala harap bermuara :')
0 notes