Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Katalog Budaya Desa Wonoploso: Pelestarian Warisan Budaya Lokal
Kekayaan budaya suatu daerah merupakan warisan berharga yang perlu dilestarikan dan dipromosikan agar tetap hidup dan dikenal oleh generasi mendatang. Desa Wonoploso, yang terletak di Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, memiliki kekayaan budaya yang sangat beragam, yang mencakup seni tradisional, adat istiadat, serta berbagai kegiatan keagamaan yang kaya makna.
Katalog Budaya Desa Wonoploso adalah inisiatif terbaru yang bertujuan untuk mendokumentasikan, melestarikan, dan mempromosikan kekayaan budaya yang dimiliki oleh desa ini. Proyek ini bukan hanya sekadar pencatatan, tetapi juga upaya komprehensif untuk memastikan bahwa nilai-nilai budaya dan tradisi yang dimiliki oleh masyarakat Desa Wonoploso tetap hidup dan relevan dalam konteks modern. . Inisiatif ini digagas oleh Grace Natasha Karundeng anggota kelompok Kuliah Kerja Nyata R-11 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya periode genap 2023/2024 yang menjalankan KKN di Desa Wonoploso, dibimbing oleh dosen pendamping lapangan, Ibu Novi Andari, S.S. M.Pd. yang memberikan arahan dan dukungan untuk kesuksesan program kerja tersebut.
Katalog ini mencakup berbagai aspek kekayaan budaya Desa Wonoploso, antara lain:
- Seni Tradisional: Seperti seni Banjari, Bantengan dan Wayang Kulit yang masih aktif dipraktikkan dalam upacara adat dan keagamaan.
- Adat Istiadat: Tradisi Ruwah Desa, Brokohan, Neloni, Tingkeban, Temu Manten, dan upacara kematian yang mengandung nilai-nilai spiritual yang mendalam.
- Tradisi Keagamaan: Dari perayaan Hindu seperti Galungan, Kuningan, Saraswati, hingga perayaan Islam seperti Idul Fitri, Idul Adha, dan Ramadhan, serta perayaan Kristen seperti Natal, Paskah, Pentakosta, dan Hari Raya Tritunggal Mahakudus.
- Punden atau Makam Keramat
a. Punden Mbah Singojoyo: Terletak di Dusun Gempol, punden ini merupakan tempat ziarah yang penting bagi masyarakat, diyakini sebagai salah satu pendiri desa.
b. Punden Mbah Pande: Terletak di Dusun Ploso, punden ini dihormati sebagai situs bersejarah yang melambangkan kontribusi besar dalam sejarah desa.
c. Makam Mbah Chasbullah: Seorang tokoh Islam penting yang makamnya terletak di Dusun Wonosari, menjadi tempat ziarah yang penting bagi masyarakat karena peran dalam penyebaran agama Islam di daerah ini.
- Makam Umum: Terdapat tiga makam umum di Desa Wonoploso, masing-masing di Dusun Ponggok, Pandansari, dan Wonosari, yang menjadi tempat peristirahatan terakhir dan ziarah penting bagi masyarakat.
Setiap tahunnya, masyarakat Desa Wonoploso mengadakan tradisi ruwah desa yang melibatkan ziarah ke punden-punden dan makam-makam tersebut. Tradisi ini tidak hanya memperkuat nilai-nilai kebersamaan, tetapi juga sebagai upaya mempertahankan warisan budaya yang kaya akan nilai spiritual dan sejarah.
Katalog Budaya Desa Wonoploso, yang merupakan program kerja Kelompok R-11 Kuliah Kerja Nyata Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya semester genap tahun 2023/2024, adalah langkah konkret untuk menjaga dan memperkuat identitas budaya yang berakar di Jawa Timur. Dengan mendokumentasikan dan mempromosikan kekayaan budaya serta situs-situs bersejarah Desa Wonoploso, diharapkan dapat meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap kekayaan budaya lokal dan menjadikan mereka agen pelestarian warisan budaya untuk generasi mendatang.
#KitaUNTAGSurabaya
#UntukIndonesia
#UNTAGSurabayaKeren
#EcoCampus
#KampusKompeten
0 notes