Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
CUAP-CUAP PEMBUKA
Nabila Hadya Tri Kusuma. Lahir di ibu kota tahun dua-ribu-tiga. Anak bontot dari tiga bersaudara, satu-satunya perempuan pula. Habiskan masa kecil di Jakarta juga tapi kepleset dikit alias Tangerang. Menjelang remaja berpindah lagi ke Jawa sebelah tengah, tepatnya Surakarta. Kausanya Papa dan Mama yang duluan berpulang akibat sebuah insiden.
Masa remaja dilewatkan tanpa orang tua nggak lantas bikin Nabil tumbuh jadi orang merana. Dia masih kenal bahagia! Pakde dan Bude, wali yang akhirnya menyanggupi rawat Nabil beserta dua kakaknya, nggak tebang pilih dalam hal mengasihi. Senantiasa bersyukur diberi kesempatan lahir di lingkup keluarga yang kebaikan hatinya seluas samudra meski kadang kali perasaan hilang arah nggak segan mampir. Tapi, nggak jua jadi masalah berarti, yang penting dia tau cara mengatasinya, yaitu konsultasi ke Abang dan Kakak berkedok ngomel-ngomel.
Sekarang Nabil lagi sibuk menikmati masa jadi mahasiswa semester lima di salah satu perguruan tinggi di Yogyakarta, hitung-hitung asah kemandirian dengan jadi anak rantau tanggung karena tiap akhir pekan sering balik ke rumah Pakde. Ambil jurusan apa emangnya? Peternakan. Nyangkut di sana karena nggak keterima di pilihan pertama. Nabil seneng kok, cuma sempat pernah keki karena diketawain habis-habisan sama Kakak, perkara dia ngadu kelepasan nangis waktu pertama kali kunjungan kandang. Selain itu aman walaupun praktikum dan tetek bengeknya bikin ngap-ngapan.
Takut kebablasan jadi biografi, ada baiknya kalian tanya hal-hal lain (barangkali masih penasaran) langsung ke bocahnya sendiri. Bisa lah, ngobrol sambil ngopi?
3 notes
·
View notes