Photo
Di bawah ini terdapat link google drive untuk alternatif download PDF buku-buku wakaf dari Rumah Fiqih Indonesia, untuk jaga-jaga atau barang kali ada yang mau download sekaligus (zip).
Berikut adalah catatan yang disalin dari situs aslinya :
1. Buku pdf ini diformat untuk nyaman dibaca pakai HP, meski tetap bisa dengan laptop, desktop atau tablet. 2. Untuk nyamannya disarankan hp android diinstall sidebooks 3. Buku ini waqaf dari pengarangnya. Doakan agar beliau-beliau selalu mendapatkan kebaikan di dunia dan akhirat. Amin. 4. Silahkan share link ini disini biar Anda pun ikut kebagian pahala menyebarkan ilmu agama
Saat ini terdapat 151 judul yang sudah dibagikan, yaitu sebagai berikut :
1. Shalat Orang Sakit 2. Islam Agama Perdamaian : Pelajaran Dari Perjanjian Hudaibiyah 3. Fiqih Waqaf : Mengelola Pahala Yang Tidak Berhenti Mengalir 4. Fiqih Shalat Jenazah 5. Qadha Shalat Yang Terlewat : Haruskah? 6. Fiqih Jual-beli 7. Silsilah Tafsir Ayat Ahkam, QS Al-Baqarah : 21 8. Shalat di Kendaraan 9. Shalat Qashar Jama 10. Sejarah Pembentukan Kalender Hijriyah 11. Madinah Era Kenabian 12. Berilmu Sebelum Berhutang 13. Wajibkah Shalat Pakai Sutrah? 14. Hukum-hukum Terkait Ibadah Shalat Jumat 15. Hukum Shalat Berjamaah 16. Waktu-waktu Shalat 17. Hadits Shahih Tidak Harus Selalu Diamalkan 18. Penyimpangan Pembagian Waris di Indonesia 19. Wanita Yang Haram Dinikahi 20. Mengenal Lebih Dekat Mazhab Syafi`i 21. Qawaid Fiqhiyyah Sebagai Formulasi Hukum 22. Ragam Doa Iftitah 23. Tarawih Lebih dari 11 Rakaat, Bidah? 24. Larangan-larangan untuk Wanita Haidh 25. Mengenal Lebih Dekat Imam Ghazali 26. Miqat di Jeddah Tidak Sah? 27. Antara Fiqih dan Syariah 28. Ushul Fiqih Mazhab Syafii 29. Sentuhan Suami-Isteri, Apakah Membatalkan Wudhu? 30. Bagaimana Seharusnya Sujud Syukur? 31. Kupas Tuntas Qunut Subuh 32. Memberi Hadiah Kepada Pemberi Hutang, Apakah Riba? 33. Fiqih Pinjam Meminjam ('Ariyah) 34. Bijak Dalam Berbeda 35. Apakah Dalil, Semata al-Quran dan Sunnah? 36. Hak Cipta Dalam Kajian Fiqih Kontemporer 37. Ternyata Isbal Haram, Kata Siapa? 38. Saat Tradisi Menjadi Dalil 39. Sudah Mandi Wajib Haruskah Wudhu Lagi? 40. Menempelkan Kaki Dalam Shalat : Haruskah? 41. Bolehkah Menjual Harta Waqaf? 42. Mengenal Imam Al-Suyuthi 43. Kartu Kredit Syariah 44. Andai Saja Haditsnya Sahih, Itulah Madzhabku 45. Imam Nawawi vs Imam Syafii 46. Keluarga Istri Yang Jadi Mahram bagi Suami 47. Tashwir : Seni Rupa Dalam Pandangan Islam 48. Praktek Shalat Ied 49. Al-Quran dan Qiraah Syadzah 50. Hutang dan Inflasi dalam Perspektif Fiqih Muamalah 51. Shalat li-Hurmatil-Waqti 52. Bid'ah: Apakah Hukum Syariah? 53. Mengaji Kepada Ustadz Google? 54. Dalil Shahih Sifat Shalat Nabi Ala Madzhab Syafi'iy 55. Serial Hadist Nikah 1 : Anjuran Menikah & Mencari Pasangan 56. Shalat Musafir 57. Siapakah Amil Zakat? 58. Istri Bekerja Mencari Nafkah? 59. Biografi Imam Abu Hanifah 60. Kupas Tuntas Fidyah 61. Pengantar Fiqih Jenazah 62. Shalat Jenazah Yang Sudah Dimakamkan 63. Khitan Bagi Wanita, Haruskah? 64. Apakah Darah Keguguran Termasuk Nifas? 65. Memilih Mazhab Fiqih 66. Kaidah Fiqhiyah Sebagai Dalil 67. Benarkah Go-Food Haram? 68. Antara Kita, Jenazah dan Kuburan 69. Wajibkah Bermazhab? 70. Apakah Keridhaan Kedua Belah Pihak Menjadi Syarat Sah Akad? 71. Pengasuhan Anak 72. Kehujjahan Hadits Ahad 73. Zakat Rekayasa Genetika 74. Hukum Transfer Pahala Bacaan Al-Quran 75. Serial Hadist Nikah 2 : Cinta Terlarang 76. Setelah Adzan Maghrib Mengapa Langsung Iqamah? 77. Benarkah Shalat Tasbih Itu Bidah? 78. Imam Wanita 79. Biografi Imam Malik Bin Anas 80. Judi Terselubung 81. Syaikh Abdul Qadir Al Jailani dan Ilmu Fiqih 82. Sudah Dewasa tapi Belum Diaqiqahi? 83. Batasan Aurat Wanita di Depan Mahramnya 84. Kupas Tuntas Syariat Aqiqah 85. Syarat Sah Shalat dalam Mazhab Syafi'i #1 86. Tayammum Tidak Mengangkat Hadats Hanya Membolehkan Shalat 87. Halal Haram Dropshipping 88. Gono Gini : Antara Adat, Syariat dan Undang-Undang 89. Mengenal Tafsir Ahkam 90. Telapak Kaki Wanita, Auratkah? 91. Talfiq Antar Mazhab 92. Imam Abu Hanifah : Antara Ilmu dan Perniagaan 93. Mengusap Sepatu Bukan Kaus Kaki 94. Maulid Nabi SAW Antara Sunnah & Bid'ah 95. Serial hadist Nikah 3 : Melamar & Melihat Calon Pasangan 96. Walimah Lebih Dari Dua Kali, Haram? 97. Bahayakah Taqlid Dalam Beragama? 98. Jual Beli Online Sesuai Syariah 99. Biografi Imam Muhammad bin Idris Asy-Syafii 100. Siapa Ahli Waris Kita? 101. Madzhabmu Rasulullah? 102. Khusyu' Dalam Shalat 103. Jima' di Saat Haidh 104. Al-Lamsu : Hukum Sentuhan dalam Fiqih 105. Syarat Sah Shalat dalam Mazhab Syafii #2 106. Perempuan Haidh Masuk Masjid, Bolehkah? 107. Kontroversi Akad Mu'allaq dan Aplikasinya pada Lembaga Keuangan Syariah 108. Shalat di Masjid yang Ada Kuburannya 109. Pro Kontra Maulid Nabi : Mencari Titik Kesepahaman 110. Apakah Zina Menyebabkan Kemahraman? 111. Pencarian Dana Masjid di Jalanan Dalam Tinjauan Syariah 112. Ijma' sebagai Dalil Syari Ketiga 113. Jual-beli Akad Salam 114. Masalah Khilafiyah 4 Madzhab Terpopuler 115. Serial Hadist Nikah 4 : Mahar Sebuah Tanda Cinta Terindah 116. Halalkah Sembelihan Orang yang Sedang Junub? 117. Jika Dhaif Suatu Hadits, Lantas Apa? 118. Membaca Al-Quran Saat Haidh Bolehkah? 119. Biografi Imam Ahmad Bin Hanbal 120. Tidak Ada Label Halal MUI : Haram ? 121. Jika Benar Semua Bid'ah itu Sesat 122. Ketika Istri Berbuat Nusyuz 123. Fiqih LDR Suami Istri 124. Terjemah Matan Al-Ghayah wa At-Taqrib : Kitab Thaharah 125. Terjemah Matan Al-Ghayah wa At-Taqrib : Kitab Shalat 126. Uang Muka Dalam Pandangan Syariat 127. Pengantar Fiqih Muamalah 128. Menakar Kufu Dalam Memilih Jodoh 129. Praktik Mandi Janabah Rasulullah Menurut 4 Mazhab 130. Suara Wanita, Auratkah? 131. Rukhshah dalam Tinjauan Syariah 132. Hukum Bacaan Surat Al-Fatihah di Dalam Shalat 133. Fiqih Interaksi Muslim dengan Non Muslim 134. Bermadzhab Adalah Tradisi Ulama Salaf 135. Jika Dalil-dalil Saling Bertentangan 136. Bolehkah Shalat Dhuha Berjamaah? 137. Hukum Fiqih Seputar Ahli Kitab 138. Antara Aku dan Sepupu 139. Hukum Radhaah (Penyusuan) Dalam Islam 140. Waktu Shalat 141. Sekilas Tentang Kitab Al Umm Karya Imam Syafi'i 142. Serba-Serbi Shalat Istikharah 143. Wanita dalam Al-Quran 144. Hukum Cadar bagi Wanita 145. Terjemah Matan al-Ghayah wa at-Taqrib : Zakat Puasa Haji 146. Ragam Bacaan Shalat 147. Teori Akad dalam Fiqih Muamalah 148. Benarkah Bersalaman Dengan Non-Mahram itu Haram? 149. Wudhu Rasulullah SAW Menurut 4 Mazhab 150. Pakaian Syari : Harus Segitunya Kah? 151. Apakah Anak Kecil Memutus Shaf?
Monggo, langsung saja menuju LINK download dimaksud : s.id/fiqih
Semoga bermanfaat ~
1 note
·
View note
Text
Sugiiiiih 🤤
-if you have 1 billion dollars you can spend one dollar a second (or 86,400 dollars a day) and only run out after 31 years
-jeff bezos has a net worth of 112 billion dollars. Assuming he spent 86,000 dollars a day he could live for 3551 years before running out of money
-some of Jeff bezos’ money is invested in things and not easily spendable. Assuming that figure is about 50% of his net worth he will run out of liquid money in 1775 years. If 80% of his money is invested it would be 710 years, at 90% it would be 355 years.
-jeff bezos is 54, assuming he lives to be 90 he has 36 years left to live. If he spends one dollar a second (86400 dollars a day) by the time he dies he will have spent approximately 1.02% of his net worth
-jeff bezos earns an average of 275 million dollars a day. The median salary for an Amazon employee is 28,000 dollars, meaning bezos earns more money in about 10 seconds than his average employee earns in a year
-assuming Jeff bezos continues to earn money at this rate, even if he spends 1 dollar a second, spending more than 3x the money in a day than his average employee earns in a year, he will still die with over 3.7 trillion dollars.
4K notes
·
View notes
Text
nyari quotes lucu, malah nemu yang begini 😚
Lucu memang, setelah sekian lama lupa, nyatanya aku masih mencari sisa tentangmu yang tak seharusnya.
111 notes
·
View notes
Quote
Kau lucu. Aku bingung memilih: antara menertawakanmu atau menyayangimu.
Chandra Wulan
(via
chandrawulan
)
148 notes
·
View notes
Text
Hayoooo, udah pada beli SBR beluuum?
Jangan-jangan masih ada yang belum tau SBR? Cek-cek akun jouska deh ya. Itu lhooo, financial adviser yang lagi hype di kalangan anak muda. SBR adalah salah satu instrumen investasi bagi masyarakat (sekaligus instrumen pembiayaan bagi negara) yang dapat dibeli secara online pada periode yang telah ditetapkan.
Jangan bingung sama namanya. Apalagi nanti kalau nongol versi syariahnya : Sukuk Tabungan. What? Jadi ini tabungan? Makanya abaikan saja. Intinya sama banget kayak deposito kok! Yang beda cuma tingkat bunganya, waktu pembelian dan jatuh temponya, sama tingkat risikonya juga. Semua bisa dicek di sini ya. Tapi intinya sama : kita nempatin sejumlah uang, lalu tiap bulan bakal dapet bunga / imbal hasil. Saat jatuh tempo, uang kita dikembalikan secara utuh. Gitu simpelnya.
Buat yang pernah belajar manajemen keuangan pas kuliah pasti pernah denger yang namanya risk free rate / tingkat bunga bebas risiko. Dia menjadi semacam patokan buat pasar keuangan negara tersebut, yaitu sebagai acuan untuk menentukan suku bunga instrumen lain. Biasanya, yang jadi patokan ini adalah suku bunga dari surat utang yang diterbitkan oleh negara, misalnya Treasury Bills kalau di Amerika.
Jadi misalnya nih, risk free rate 5%, artinya kalau ada perusahaan mau nerbitin surat utang, harus di atas 5% dong. Kenapa coba? Karena tanpa mengambil risiko apa-apa aja sebenernya calon buyer bisa dapet 5%. Ngapain si buyer beli surat utang yang sama-sama 5% padahal diterbitin sama perusahaan yang sewaktu-waktu bisa aja bangkrut? Mendingan beli surat utangya negara kan? Karena itulah perusahaan yang nerbitin surat utang biasanya ngasih risk premium, semacam tambahan persen supaya surat utangnya menarik di mata investor. Karena itu pulalah ada yang istilahnya high risk, high return. Semakin tinggi tingkat risiko, (biasanya) makin tinggi hasilnya.
Tapi ada yang menarik di tempat kita. Mungkin untuk lebih menarik minat masyarakat alias memperluas basis investor, pemerintah ngasih suku bunga yang sangat menarik buat surat utangnya. Di atas deposito loh. Kapan lagi dapet risk free rate yang lebih tinggi daripada market rate. Makanya buruan beli. Karena beda sama deposito yang bisa sewaktu-waktu dibuat, SBR ini hanya dibuka pembeliannya dalam waktu terbatas. Ada kuotanya juga. Ada batas pembeliannya juga. Kalau mau dijual, ada jendela waktunya juga. Jadi gak se-fleksibel deposito, memang. Hehehe.
Tapi barangkali ada yang berminat, monggo dicek-cek dulu info lengkapnya di jouska website Kementerian Keuangan. Ini yang bener ya. Cuman emang Jouska sih salah satu yang bikin tenar ~
0 notes