mireiarchive
Mirei's archive
3 posts
Don't wanna be here? Send us removal request.
mireiarchive · 1 year ago
Text
Rouge & Ruby - Situasi di bulan Pebruari - 1
< Beberapa minggu kemudian, sehari setelah syuting COMP Promotional Video >
Nagisa : …~♪⁠
Tumblr media
Ibara : Paduka terdengar begitu bahagia hari ini, apakah terjadi sesuatu hal baik?
Nagisa : … Tidak, tidak juga.
Nagisa : … Hanya saja, hari ini kita akan bekerja dengan Eve. Jadi, hatiku merasa berdegup kencang, penuh dengan kegembiraan…
Ibara : Jadi begitu?
Nagisa : … Iya. Apalagi sejak tahun baru pekerjaan yang kira dapat kebanyakan memisahkan kita dalam pekerjaan untuk Adam dan Eve.
Nagisa : … Karena dari itu, menurutku sudah sewajarnya aku jadi merasa sangat gembira karena kita akan bekerja sebagai Eden hari ini.
Ibara : Oh begitu.
Nagisa : … Aku juga sudah membuat Hiyori-kun merasa begitu sedih sendiri karena aku tidak bisa berada disampingnya semasa babak penyisihan SS
Nagisa :… Jika kita akan tetap bekerja sebagai Adam dan Eve, waktu yang kupunya untuk dihabjskan dengan Hiyori-kun menjadi sangat sedikit. Hal itu membuatku sedih.
Ibara : Jadi begitu?
Nagisa : … Kalau boleh jujur, aku merasa lebih bahagia saat kita bisa bekerja bersama. Tapi setelah melihat schedule yang kita punya, sepertinya kita akan tetap bekerja sebagai Adam dan Eve.
Nagisa : … Ibara, Apa yang harus aku lakukan agar kita bisa bekerja bersama lagi? Kalau aku membuat personal request ke Ibara, apa kemungkinan kita bekerja sebagai Eden akan meningkat?
Nagisa : … Jadi、 daripada Ibara merespon seperti robot begitu, Aku mau mendengar respon Ibara sendiri. Dengan kata kata dan penjelasan dari Ibara sendiri.
Ibara : — Ah. Sepertinya hamba sudah ditegur duluan.
Nagisa : … Jika aku tidak menegur Ibara, Ibara akan tetap merespon seperti robot dan mengalihkan topic pembicaraan.
Ibara : Ahahaha⁠☆ Paduka benar. Itu benar benar seperti apa yang hamba akan lakukan.
Ibara : Hanya saja, meskipun paduka ingin mendengarkan penjelasan dsri saya… Sebenarnya kita sudah ada pekerjaan sebagai Eden kan? Lagipula, keadaannya tidak memaksa Paduka untuk berhenti berhubungan dengan mereka diluar jam kerja.
Ibara : Diluar itu, saya membenarkan bahwasannya pekerjaan untuk Adam dan Eve saat ini sedang meningkat seperti yang Paduka katakan. …
Nagisa : … Setidaknya, aku ingin mendengar alasannya. Apa yang sedang Ibara pikirkan sekarang, yang membuat Ibara menambah aktivitas dan penyebaran lebih luas untuk kedua unit tersebut?
Ibara : Sepertinya Paduka telah yakin bahwasannya hamba memiliki alasan khusus dibalik strategi ini?
Nagisa : … Iya. Aku yakin Ibara tidak akan melakukan sesuatu diluar kebiasaan kita tanpa alasan yang khusus.
Ibara : Yah, sepertinya dengan melihat jadwalnya saja bisa terlihat cukup jelas, jadi kurasa wajar jika Paduka mempertanyakannya.
Ibara : Meskipun begitu, sebelum saya memberikan jawabannya, saya ingin Paduka mengerti bahwasannya hamba tidak memiliki maksud untuk memisahkan Eden ataupun memaksa Eden untuk bertarung satu sama lain seperti yang para petinggi pernah memaksa kita.
Nagisa : … Tentu saja. Jika aku merasakan hal seperti itu, aku akan membuat Ibara mengaku tanpa basa basi.
Ibara : Mengaku… Paduka kasar sekali…
Ibara : Jika Paduka mengerti akan apa yang hamba katakan, maka tidak akan ada masalah.
Ibara : Alasan sebenarnya adalah dikarenakan adanya suatu proyek baru yang sedang dikerjakam
Nagisa :… Proyek?
Ibara : Saat ini kami sedang menyiapkan rencana untuk suatu event. Rencana tersebut sedang dalam masa persiapan. Jadwal yang kita punya saat ini adalah persiapan untuk event persebut.
Ibara : Saya fikir Baginda dan Jun mungkin memiliki pertanyaan yang sama dengan Paduka, Jadi…
Nagisa :… Tidak ada gunanya menjelaskan sekarang?
Ibara : Saya tidak akan bilang tidak ada gunanya. Tapi kasarnya ya melakukan dua kali rasanya tidak efisien!
Ibara : Karena dari itu, Saya rasa lebih baik menjelaskannya saat Eden telah bersama. Dengan begitu semua bisa mengutarakan opini masing masing juga.
Nagisa : … Hmm. Kalau Ibara punya alasan sendiri dan mau mendengar opini kami, baiklah. Aku akan menunggu.
Ibara: Oh? Paduka yakin baik baik saja?
Nagisa : … Kan Ibara sendiri yang bilang Ibara akan menjelaskan di meeting bersama. Aku hanya mempercayai Ibara.
Nagisa : … Lagipula, amarah dan rasa ingin balas dendamku telah merebut kesenangan Ibara yang Ibara sangat nantikan di SS.
Nagisa : … Dan belakangan, Ibara terpaksa mengatakan hal hal yang sangat OOC tentang cinta dan kasih sayang. Walau nyatanya Ibara tidak bisa bertarung di perang yang Ibara benar benar inginkan.
Nagisa : … Mungkin aku tidak bisa bilang kalau ini adalah rasa bersalahku. Tapi, aku ingin mengikuti dan mempercayai Ibara bagaimanapun rencana atau apapun yang Ibara ingin lakukan.
Ibara : …
Ibara : — Saya paham bahwasannya Paduka mulai memahami tentang berpikir lebih jauh
Ibara : Tapi, apakah Paduka paham bahwasannya Paduka yang menjadi lebih sadar diri akan kesalahan yang Paduka lakukan lebih menyusahkan hamba? SS bahkan bukan yang pertama.
Nagisa : … Memangnya, aku menimbulkan segitu banyak masalah?
Ibara : Argh、 seperti dihantam deja vu! Paduka membuat saya tambah frustrasi, tidak usah banyak tanya!
Ibara : Sekedar tahu bahwasannya Paduka akan mengikuti rencana hamba sudah cukup.
Nagisa : … Benarkah?
Nagisa :… Baguslah kalau begitu, Aku akan menjadi anak baik dan menunggu penjelasan Ibara.
Ibara : ( Sepertinya dia benar benar akan menunggu. Paduka… dia membuka buku di tangannya lagi. Jadi itu tadi benar benar akhir topik pembicaraan kita.)
Ibara : ( Dengan apa yang terjadi di SS, sesungguhnya aku sudah merasa beruntung dengan respon positif Paduka atas rencana yang ku buat. )
Ibara : ( … Sekarang masalahnya cuma Eve. Aku berasumsi Jun tidak akan ada masalah dengan rencanaku. Masalah utamanya adalah bagaimana meyakinkan Baginda atas rencana ini. )
Ibara : ( Yah. Kalau ada masalah, aku akan cari jalan keluarnya sih. )
Ibara : ( Aku akan mencoba meyakinkan Baginda bahwa rencana ini dibuat untuk menampilkan kekuatan Eden. Aku akan meyakinkannya dengan cara yang terbaik. )
1 note · View note
mireiarchive · 1 year ago
Text
Rouge & Ruby - Prolog
— Setelah SS usai, Tahun baru —
Jun : Hah… hah…
Tumblr media
Jun : ( Tadinya gue pikir mau rehat ajalah dulu, mumpung masih suasana Tahun baruan. Tapi abis dipikir pikir rasanya ga afdol lewatin sehari tanpa training ~ )
Jun : ( Tapi… abis lari ini badan pegel pegel abis kelar SS baru berasa banget. Jadi.. kayaknya mending gue bawa santai aja lah dulu )
Jun : ( Ini kalo gue ikutin track muterin Kantor ES bakal langsung balik ke form sih … lah? )
Jun : Itu kenapa lampu di kantor masih idup? Jam segini? Lagian masih tahun baruan. Uh itu —
Jun : Lantai 18 gak sih? Lah kantor Cospro dong?
Jun : hmm…
Jun : Well, karena udah kepalang keliatan, gabisa lewat aja nih. Gue mau cek dulu ah, siapa yang masih di kantor jam segini~
Ibara : …
Tumblr media
Jun : Ya elah. Ibara doang.
Ibara : ? Suara siapa … Oh Jun?
Ibara : Kamu kenapa disini semalem ini? Selama yang saya ingat, seharusnya kamu tidak ada kepentingan di kantor untuk hari ini. Jadi kenapa ?
Jun : Yang harusnya nanya tuh gue. Dari yang gue liat aja lu masih sibuk kerja jam segini
Jun : Bukannya ada hukum buruh yang ga bolehin orang kerja pas tahun baru?
Ibara : aHaHaHa, Unfortunately! It's called "hukum buruh" for a reason. Hukum itu tidak berlaku untuk wakil presiden seperti saya.
Jun : Gue rasa itu bukan hal yang pantas buat disombongin. Lagian, SS baru aja kelar loh?
Jun : Tahun baru, baru aja mulai. Normalnya, manusia bakal pake waktu kek gini buat rehat.
Ibara : Saya menolak untuk mendengar kultum tentang rehat dari orang yang jelas jelas pergi keluar di malam hari untuk melakukan *running routine* di tahun baru ^^
Jun : Tapi kalo gue ga keluar, gue ga bakal bisa menangkap seseorang yang terlalu menyibukan diri untuk kerja tanpa peduliin hukum yang berlaku, kan~?
Ibara & Jun : …
Ibara : … [menghela napas] Saya fokus untuk kerja justru karena SS telah usai. Jadi bisakah *anda dengan baik hati* meninggalkan saya sendiri?
Jun : Justru — huh? Ibara memangnya ga punya konsep hari pertama kerja dan hari terakhir kerja per tahun?
Jun : Suara lu ngetik aja sampe kedengeran dari pintu. Memangnya kerjaan lu di awal tahun udah sebanyak itu?
Ibara : Kalau kita melihat prospek jauh ke depan, sudah pasti ada unlimited things to do.
Ibara : Lagian kamu juga dengar kan yang saya bilang sebelumnya. Sebenarnya saya maunya kita bisa bertarung dengan sungguh sungguh di SS
Ibara : Kalau saya membiarkan diri saya untuk tenggelam memikirkan apa kemungkinan kemungkinan yang seharusnya bisa kita lakukan, saya hanya akan tenggelam bersama penyesalan dan amarah. Memikirkannya saja sudah — Argh, lupakan!
Ibara : Pokoknya kalau saya bisa memusatkan fokus kepada pekerjaan. Saya tidak perlu menyia-nyiakan waktu yang saya punya untuk tenggelam dalam pikiran tidak berguna. Dengan begini, saya bisa mengubah rasa kesal itu menjadi energi.
Jun : Yang gue liat lu lebih kayak ngimbasin rasa kesal ke kerjaan sih.. tapi ya terserah lu lah.
Jun : Gue paham kok se-*workaholic* apa Ibara tuh, dan gue juga paham rasa kesal yang Ibara punya cuma bisa dingertiin sama Ibara sendiri jadi, gue lepas tangan lah [ sambil duduk ]
Ibara : … Katanya lepas tangan tapi malah duduk…
Jun : Haha. Ya gue ga bilang mau pulang kan?
Jun : Lagi, Gue penasaran Ibara ngerjain apa. Kalo gue tebak sih masih ada hubungannya sama kita kan?
Ibara : Kamu benar. Ada banyak material yang harus kita siapkan untuk schedule kedepan, tapi ada juga yang harus dikerjakan secepatnya
Ibara: Tahun ini pun, Member Eden akan bekerja selagi menggunakan kemampuan terbaik kita sebagai Idol.
Jun : Hoo… Kalo seorang Ibara bahkan sampai se-excited itu, jadi makin kepo. Jadi kerjaan kita selanjutnya …
Ibara : Kalau kita membicarakan skala event yang melibatkan semua ES idol, event valentine bulan depan — Chocofest pastinya jadi event yang tidak boleh dilewatkan.
Jun : Chocofest… uh… itu… itu event yang diadakan oleh Sekolah Idol di seluruh Jepang bersamaan kan?
Ibara : Iya. Dan mulai tahun ini, sudah diputuskan, ES juga akan ikut meramaikan event tersebut.
Jun : Walaupun katanya seluruh Jepang, nyatanya event itu engga dilakuin di Reimei atau Shuuetsu kan? Gue jadi nggak gitu tau gimana eventnya.
Jun : Ah ngomong ngomong, kenapa sekolah kita ga ikutan?
Ibara : Kalau boleh jujur, alasannya se-simple, tidak ada gunanya.
Ibara : Lagian sebenarnya bukan berarti tidak ada yang ikut. Ada masa dimana saya mengumpulkan grup kecil dari Murid Special untuk event itu.
Jun : Eh, Gue ga pernah denger tuh… Jadi Ibara bahkan bertanggung jawab buat event kayak gitu?
Ibara : Ya, Saya kan yang mengurus sekolah
Jun : Pengurus apanya, kan kamu yang punya….
Jun : Ok jadi, karena sekarang ES ikutan, Eden bakal ikutan juga mulai tahun ini?
Ibara : Tentu saja. Karena ini akan menjadi partisipasi pertama untuk ES, Saya memprediksi event ini akan menarik banyak minat dan perhatian dari mata publik.
Ibara : Singkatnya, karena unit dari ES akan ikut event, tidak mungkin Eden tidak ikut juga.
Ibara : Dengan hati hati dan cermat, saya sudah menyiapkan plan untuk partisipasi di event itu
Ibara : Saya akan membagikan detailed plan nanti jadi tolong tunggu dengan sabar.
Jun : Okeeh~ Gue ga gitu paham yang lu omongin tapi gue bakal menanti dengan penuh semangat~♪
Jun : … Jadi, Ibara kapan mau pulangnya?
Ibara : Gimana?
Jun : Coba liat jam, liat jam.
Jun : Gue ngerti lu nikmatin kerja pake banget. Tapi lu bukannya cuma kerja di hari libur, seenggaknya ga perlu kerja overtime kan~?
Ibara : … Saya akan meninggalkan kantor sesuai waktu kerja, jadi tidak perlu khawatir
Jun : Lu ga keliatan bakal pulang cepet makanya gue nanya… Hmm gimana kalo kita pulang bareng? Sekalian lari gitu?
Ibara : Saya tidak mungkin bilang "Ok" kan? Kamu enak sudah memakai baju training, saya tidak menggunakan outfit yang sesuai.
Jun : Ahaha, bener juga
Jun : Well, kelarin kerjaannya cepet jadi bisa pulang cepek juga ok~? Kalo lu pulang telat, gue bakal balik lagi kesini, get it?
Ibara : Kamu bukan bapak saya. Kamu kenapa jadi protektif gitu coba… Saya akan pulang setelah semua selesai. So please, don't worry.
Jun : Ok ok… Gue pegang omongan lu.
2 notes · View notes
mireiarchive · 2 years ago
Text
Obbligato - Prolog
(Masa kini - Awal Januari. Cosmic Production)
Ibara : — "Selamat datang di Cosmic Production!"
Tumblr media
Ibara : "Belas Kasih! Persahabatan! Kebajikan! Belas Kasih! Persahabatan! Kebajikan!"
Ibara : "--Tepat! Hal yang paling utama di dunia ini adalah Cinta♪"
Hiyori : Kepalamu terbentur, Ibara?
Tumblr media
Jun : Asli. Bikin khawatir banget.
Ibara : Tidak sopan sekali anda sekalian! Tidak perlu khawatir! Saya ini baik-baik saja!
Jun : Justru karena nggak keliatan baik-baik aja makanya khawatir tau~...?
Hiyori : Seperti yang Jun-kun bilang. Kalau aku yang bersabda soal cinta, itu cocok. Tapi kalau Ibara yang bersabda cinta, rasanya benar benar aneh. Yang ada malah terlihat lucu.
Ibara : Maaf saja kalau tidak cocok! Masalahnya, saat ini Cosmic Production sedang dalam situasi dimana saya harus menyesuaikan karakteristik saya!
Ibara : Jadi tolong mengerti!
Ibara : CosPro baru saja akan meluncurkan "Proyek Merevitalisasi Sekolah Pelatihan Idol yang Berafiliasi dengan Cospro" — disingkat COMP.
Ibara : Proyek ini cukup sulit dan tidak akan bisa kita capai tanpa mengubah image brutal dan suram kita!
Nagisa : ... Komputer?
Tumblr media
Ibara : Bukan Komputer! C-O-M-P—COMP!
Hiyori : Pertama SSVRS, terus sekarang COMP, Singkatan terus yang dipakai. Kamu tahu, menggunakan singkatan seperti itu hanya mempersulit pemahaman! Bikin cuaca jelek aja!
Nagisa : … Hm, Saya sebenarnya tidak peduli namanya bagaimana.
Nagisa : … Yang terpenting, isinya.
Ibara : Benar. Seperti namanya COMP adalah sebuah proyek untuk merevitalisasi sekolah pelatihan idol yang berafiliasi dengan Cospro supaya lebih diketahui orang!
Jun : Kedengeran simple banget.
Ibara : Memang rencana proyek ini simple, tapi itu yang membuat proyeknya sulit! Untungnya, dengan begitu bagaimana kita menggunakan anggaran yang diberikan juga jadi sesuka kita!
Nagisa : ... Sebenarnya bagi saya, diberi tahu apa yang harus dilakukan dengan rinci rasanya lebih mudah.
Ibara : Bisa bisanya Paduka berkata seperti itu ! Padahal akhir akhir ini Paduka hanya mengabaikan saya saat saya memberi Paduka naskah terinci!?
Nagisa : ... Itu karena saya percaya, Ibara pasti bisa memahami apa yang saya mau.
Tumblr media
Ibara : Memangnya Saya Ibu Paduka!!?
Hiyori : Sudah sudah... Aku juga paham kok karena SS berakhir dengan tidak menyenangkan — lebih tepatnya sih, konyol — semuanya menahan rasa frustrasi yang tidak bisa di keluarkan.
Hiyori : Tapi, rasanya lebih baik kalau kalian tidak terpaku dengan SS. Soalnya aku yang ngeliat kalian kayak gitu saja udah lelah banget.
Hiyori : Yang paling penting buat kita saat ini adalah masa depan kita bukan masa lalu. Jadi flip that switch, waktunya berfikir bersama mau bagaimana kita selanjutnya.
Hiyori : Kita semua udah tau sejak SS berakhir, segalanya mulai berubah. Enggak bakal cukup kalau kita hanya melakukan hal seperti biasa.
Nagisa : ... Setuju. Hiyori-kun selalu benar seperti biasanya.
Nagisa :... Saya juga bukannya bermaksud kalau kita cukup melakukan seperti biasanya.
Nagisa :... Dengan kekuatan yang tidak sengaja saya dapatkan ini, paling tidak Saya ingin memanfaatkannya untuk orang orang yang saya cintai.
Nagisa :... Jika saya memilih untuk hanya mengakui pendapat saya sendiri. Yang ada, saya akan berakhir menjadi seperti Pendeta kedua.
Ibara : Setuju sekali, Paduka! Kali ini kita juga akan menggunakan sepenuhnya kekuatan yang baru Paduka terima, semua kita lakukan demi Cospro!
Nagisa : ... Intinya sih demi Ibara, kan? Baiklah, tidak masalah. Bagaimanapun juga, itu adalah kontrak awal kita
Nagisa : ... Jadi teringat. Kontrak itu dibuat saat Kami baru saja pindah dari Yumenosaki kan?
Jun : Ngomong ngomong soal itu, gue nggak pernah denger secara detail ceritanya gimana. Jadi sebenernya, kenapa kalian berdua pindah dari yumenosaki?
Nagisa : ... Banyak hal terjadi disana.
Tumblr media
Jun : Banyak hal... —nya apa? Yang gue denger Yumenosaki nggak seketat Reimei. Jadi kenapa kalian memilih buat ninggalin tempat senyaman itu dan malah datang ke sekolah Kami?
Jun : Gue kepikiran aja, sayang banget soalnya... padahal kalian nggak perlu lompat ke kandang singa dengan kaki kalian sendiri.
Nagisa : ... Jun benar. Tapi mungkin buat Kami, itu adalah hukuman untuk sendiri.
Hiyori : Sebenarnya, sebelum pindah Kami berdua enggak tau kalau Reimei dan Shuuetsu kondisinya sekeji itu.
Hiyori : Tentu saja Kami sempat dengar rumor, tapi Aku pikir kondisinya tidak akan separah Yumenosaki saat itu.
Ibara : Apa yang terlihat dari luar sih memang cuma Sekolah Idol Elite yang cukup ketat.
Jun : Kalo nggak lihat sendiri ya nggak bakal tau aslinya gimana~... bahkan Gue pun, kalo bisa balik ke masa lalu gak bakal mau masuk Reimei lagi.
Jun : —tapi bentar. Gue juga milih Reimei karena uang sekolahnya lebih murah dari Yumenosaki. Jadi ... dari awal gue emang ga ada pilihan lain?
Hiyori : Yumenosaki lumayan gila uang sih, baik dulu atau sekarang. Cuma dalam beberapa tahun terakhir ini mereka menetapkan sistem beasiswa, itupun setelah jumlah siswa anjlok.
Ibara : Tapi akhir akhir ini tingkat harapan murid baru cukup meningkat di Yumenosaki.
Ibara : Kemungkinan ini semua berkat strategi yang Gusti Eichi gunakan. Beliau bersikeras se-tidak-kompeten apapun calon murid, mereka tetap bisa menjadi Idol yang bersinar gemerlap.
Ibara : Mengumbar hal hal seperti, "Kalau kalian masuk ke Yumenosaki, bahkan tanpa bekerja keras pun, kalian akan tetap bisa menjadi Idol yang disukai semua orang" —  
Ibara : Hah! Benar benar penipuan yang extreme! Siapa juga mau mengalami hal berat! Sudah pasti orang orang akan memilih Yumenosaki—yang kalau pinjam kata Jun—easy mode.
Nagisa : ... Tapi, Eichi-kun selalu memegang perkataannya. Dia memang benar benar menyusun rencana untuk memastikan semua orang bisa menjadi idol tanpa bekerja keras.
Nagisa : Mungkin pada akhirnya dia memang ingin membuat semua orang di dunia ini menjadi Idol.
Hiyori : Eichi-kun memang tipe orang yang membuat rencana gila dengan serius kan~ tidak heran.
Ibara : Benar. Tapi dengan support sebesar itu dari Gusti Eichi untuk kemajuan Yumenosaki, akhirnya sekolah yang berafiliasi dengan agensi kita tertinggal.
Ibara : Dari awal, Kita bisa maju dengan pesat karena mencuri Idol dari Yumenosaki saat mereka sedang terpuruk, tapi sekarang cara itu tidak lagi efektif.
Hiyori : Jadi itu sebabnya Cospro kehilangan kesabaran dan memulai project COMP, kan?
Ibara : Tepat sekali♪ Tentu saja Baginda langsung mengerti! Seperti biasa, Baginda sangat pintar!
Tumblr media
Hiyori : Jadi... apa yang Ibara mau dariku, sampai bicara manis begitu?
Ibara : Saya tidak ada maksud aneh, Baginda!
Ibara : Sebagai Kelulusan Reimei dan Shuuetsu yang memilih kedua sekolah tersebut daripada Yumenosaki itu sendiri, Saya hanya ingin Anda berdua untuk menyebarkan keagungan sekolah kita!
Ibara : Pesan-pesan seperti "Kami berdua telah menjadi Idol yang bersinar gemerlap karena kami lebih memilih Reimei dan Shuuetsu daripada Yumenosaki!"
Ibara : Seperti bagaimana lembaga kursus atau sekolah mempromosikan sekolahnya dengan memamerkan prestasi dan statistik lulus SBMPTN dari murid lulusan mereka!
Ibara : Tentu saja, sebagai murid yang masih bersekolah disana, Kami berdua akan memberikan dukungan penuh untuk kalian! ya kan, Jun~♪
Jun : ... Ya kalo memang kerjaan, gue bakal ngerjain tanpa ngeluh.
Jun : Tapi ... gue sendiri ga gitu setuju~...
Tumblr media
Jun : Soalnya paling nggak buat gue. Sampai Ohiisan akhirnya narik gue ke atas, Kehidupan gue di Reimei itu kayak Neraka.
38 notes · View notes