Text
Mari kita ulang terus "kita aja sementara begitu pula masalah yang kita punya"
0 notes
Text
Ternyata capek yaa ga punya siapa siapa tuh
Emang bukan tentang komunikasi tapi tentang memahami
Lagi dan lagi kenapa selalu ngerasa sendiri dalam menghadapi semua ini
0 notes
Text
Orang bilang, berdirilah di atas kakimu sendiri
Tapi gimana kalau kaki kita luka sampai nggak sanggup berdiri?
Orang bilang, nikmatilah lukamu itu
Tapi kalau terlalu perih, aku harus bagaimana?
Orang bilang, selalu ada Tuhan yang punya skenario terindah
kalau itu aku percaya,
kalau nggak sama Tuhan⌠mau ke siapa lagi aku gantungin hidupku
kalau nggak karena Tuhan, aku sudah hancur dari dulu
Dipikir-pikir, semua kekuatan ituâŚ
Emang dari Tuhan ya?
Kita bisa apa..
353 notes
¡
View notes
Text
10/04/23
Another day that Allah has teach me, Al-Quran surah Luqman ayah 34. Hari ini teman kantorku, teman satu tim kerjaku, dipanggil berpulang kepada Pemilik kita semua. Hari ini aku sedang libur, saat mendapat kabar aku sedang di bank mengurus rekening, setelah selesai bersiap untuk pulang ke rumah kena macet ada truk keguling. Lagi dan lagi Allah mengajarkanku tentang firmanNya "Dan tidak ada seorang pun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan dikerjakannya besok. Dan tidak ada seorang pun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Maha Mengenal"
Ya Allah sungguh aku menjadi saksi dia orang baik, orang yang selalu menyapaku. Aku adalah orang yang senang sekali disapa, itu seolah menjadi energi, jadi bahan bakar bagiku. Dia seseorang yang tidak pernah berwajah masam sama sekali. Pribadi yang lembut dan baik hati.
Ya Allah tempatkan dia di sebaik-baiknya tempat, lapangkanlah kuburnya terangkanlah di dalamnya, sebagaimana sapaannya yang membuat hatiku lapang setelahnya. Sungguh hanya engkau Maha Penyayang.
9 notes
¡
View notes
Text
5 notes
¡
View notes
Text
Pada Senin yang dingin, dan tetap tergesa-gesa.
Seorang perempuan tetap berharap pada Tuhan
Semoga pada bulan yang tersisa banyak terselip bahagia
4 notes
¡
View notes
Text
People dealing with depression and mental health are some of the greatest soldiers of our community.
Imagine waking up every day feeling like you have given up on everything including yourself, but the only thing that allows you to go through life despite the pain is because you havenât given up on AllÄh. Wallahi, if that is not strength, might, and determination then what is?
Shaykh Mohammad Aslam
382 notes
¡
View notes
Text
Perjanjian pada luka
Kesepakatan untuk belajar bersama, walau masih menganga.
0 notes
Text
Banyak yang belum kita tau. Banyak yang perlu kita tunggu lebih sabar lagi. Dengan semua teka-teki Illahi yang masih selalu ada, semoga takdir serta pilihanNya akan selalu mudah untuk dipahami dan diterima ya, apapun itu.
33 notes
¡
View notes
Text
Aku berdoa pada Tuhan untuk tetap ingat caranya menangis
5/4/2021
2 notes
¡
View notes
Text
âJika harta yang kita dapat selalu kita bagikan pada orang lain, maka Allah akan berikan harta berlimpah pada kita, karena Allah tahu, harta yang kita dapat, selalu menjadi rezeki bagi banyak orang. Tapi jika harta yang kita dapat, hanya habis untuk kita sendiri, maka akan Allah cukupkan, sesuai kebutuhan kita.â
â Kalau hartamu, untuk orang lain juga, atau untuk dirimu sendiri saja?
469 notes
¡
View notes
Text
âItâs better to walk away than to tolerate nonsense.â
â Unknown
891 notes
¡
View notes
Text
Why do you need eyelash extensions? Why arenât your eyebrows already perfect? Why do you need to contour? Why are there multiple layers you need to add onto your skin for a ânaturalâ look?
There is an entire industry financially invested in creating and then fueling your insecurity with yourself, and then monetizing off it. They profit from making you think you arenât already good enough.
And I'm not talking about what you do for you.
I'm talking about a standard of beauty you were not consulted in creating and at times may feel pressured to comply with to fit (whose?) definition of beautiful.
But what if we collectively saw advertisements portraying how beautiful women are who have glorious wrinkles of wisdom and laughter and acne scars and stretch marks as they studied or worked or built community or raised their families or struggled with every part of themselves and their losses or celebrated their triumphs?
What if social media was filled with filters that let you choose how you'd stand for causes of social justice instead of lighting and flower crowns?
What if we stopped comparing ourselves to a focus on the way we look and instead looked at our *actions*?
You are beautiful not because of all you need to do to feel outwardly beautiful. You are beautiful because what you do for God is beautiful. And that is a beauty that doesnât just transcend trends, it transcends life and raises your ranks in the Hereafter â¤ď¸
-Ustadha Maryam Amir
158 notes
¡
View notes
Text
Semenjak 2016 blog milik seorang teman selalu menjadi tempat pelarian yang pas untuk disinggahi. Kemana pun dia berpindah dari platform satu ke yang lainnya akan tetap aku ikuti, ku buntuti. Akan aku tanyakan alamat barunya di tempat lain, tapi sayangnya aku kehilangan kontaknya. Hingga akhirnya rumahnya yang sering aku datangi, tiba tiba terkunci. Lumayan cukup lama tak aku baca tulisan karyanya ataupun tulisan hasil bacaannya. Sampai akhirnya pintunya terbuka lagi, di akhir bulan lalu. Di sana aku dapati hasil bacaannya yang dia tulis kembali, ooh rasanya senang sekali. Eh, baru saja tadi aku coba mampir lagi, sudah tidak ada lagi.
iiiiiii
2 notes
¡
View notes