krungakrungu

[krungakrungu]

cerita enam.

Wah gak kerasa ini sudah akhir bulan juli, genap lima bulan sudah bermukim menjadi seorang Jakarta-rians Metropolitan.

Bagaimana hidup sejauh ini, Kanti?

Sejujurnya ya gak ada namanya hidup yang mulus ya. Tapi yang paling bisa dirasain adalah bagaimana mulai mengembangkan diri sendiri dan berusaha merubah kebiasaan buruk saya menjadi sesuatu yang lebih baik. Contoh nih pasca wisuda gak pakai skincare karena break out mampus, terhitung dari bulan mei akhir sudah rajin pakai skincare. Terus juga sudah ada goals saya akan seperti apa atau mau melakukan apa hingga tiga tahun kedepan. Semisalnya lupa, catatan cek aja ada di dokumen excel.

Turning point kedua sejak kembali merantau adalah rangkuman singkat dari catatan cerita lima.

Dan bisa dipastikan ketika saya kembali memposting foto di sosial media saya yakni Instagram, dendam baik sekaligus janji saya sudah tunai.

Intinya jika saya potong rambut atau saya tiba-tiba kembali berponi, itu menandakan tidak hanya diri saya yang kembali baik.

Tetapi hati saya juga sudah siap menerima hal baik dari seseorang yang sudah saya tunggu kehadirannya selama beberapa tahun belakangan.

Jakarta, 31 Juli 2024. Jam 11:06 WIB

[krungakrungu]

cerita lima.

Halo,

Wah sudah lama sekali setelah drama tahun lalu di sekolah dan lain-lainnya.

Kali ini pasca berakhirnya cerita dan trauma yang berikan oleh seorang anak painan, aku berusaha buat membuat diri berkembang. Ada senang dan sedihnya sih tapi ya sudahlah ya.

Sedari pertengahan mei kemarin aku sudah mulai mengurangi makan dan minuman manis, mengukur besaran badan secara berkala, belajar untuk menabung, dan menambah ilmu apapun itu. Sekarang sih mulai aktif menjadi seorang freelance desain grafis dan mencoba kursus reguler bahasa spanyol selama 10 minggu. Mungkin dari sini perlahan juga aku bisa lebih aktif dan lebih percaya diri.

Terima kasih anak painan, berkat lima tahun yang naik turun dan banyak dosanya aku bisa makin belajar buat cinta sama diri sendiri.

Jakarta, 6 Juni 2024. Jam 13:14 WIB

[krungakrungu]

cerita empat.

Aku belakangan jadi suka berpikir, kenapa ya Tuhan kasih aku rasa sayang sama orang yang kadang gak tau disayang?

Atau mungkin kebalikannya, saya yang disayangi tapi gak tau diri disayang.

Benar sih semua pasti ada pasangannya.

Cuma yang saya suka gak habis pikir, kok bisa saya itu selalu perduli dan memaafkan semuanya dan tetap berusaha semaksimal mungkin untuk orang yang bahkan rasanya malu mengakui bahwa itu juga sedikit banyaknya hasil support moril saya.

Kenapa ya?

Kata orang belum saatnya.

Jadi mending kalo belum saatnya, saya sih mendingan gak usah ada yang disayang gitu.

Medan, 28 Oktober 2023 Jam 10:17 WIB

[krungakrungu]

cerita tiga.

Hari ini sepertinya semakin final untuk menyudahi perjalanan menjadi seorang guru di sekolah ini.

Dengan segala drama yang terjadi, bahkan dimulai dari awal masuk mengajar di tahun 2021 sampai sekarang masih saja banyak yang terjadi bahkan menyenggol baik dalam satu unit atau antar unit. Akhir september ini menjadi momentum yang akan menunjukan apa yang akan terjadi dikemudian hari. Apakah akan tetap menetap di Medan atau sepertinya disudahi dan akan berangkat ke Jakarta untuk mengadu nasib di dunia yang baru.

Sebenarnya untuk meninggalkan siswa-siswi disini cukup berat ya, mengingat aku jadi banyak teman baru, bisa berbagi juga dengan pengalaman yang aku punya ketimbang sama rekan sejahwat disini yang notabene adalah mantan guruku sewaktu SMA.

Kalo kata ibu, mana yang terbaiklah ya nak.

Bismillah.

Medan, 12 September 2023. Jam 10:37 WIB

[krungakrungu]

cerita dua.

Sebenarnya aku pengen banget nuangin semua cerita yang aku lalui mungkin dari masa pandemi, masa-masa sulit dan lain-lain. Cerita tentang kebodohanku dan pokoknya hal-hal yang aku rasa tiap manusia yang hadir buat ikut dalam cerita hidupku juga ikutan pusing kalo dengar naik turun ceritaku.

Kanti,

Kapanpun nanti pas kamu baca ulang semua cerita-cerita ini, aku pengen kamu sekarang sudah di posisi yang lebih baik, mental yang lebih sehat, fisik yang lebih bugar, sudah semakin paham harus mencintai Tuhan dan menyayangi bapak ibu dita siti dan siapapun yang juga sayang sama kamu. Dengan segala dosa besar yang udah kita lakukan bersama, semoga dikemudian hari pengampunan menyertai kita dan semoga masih bisa berbagi kasih dan membantu siapapun yang perlu bantuan kita.

Ya, kanti?

Medan, 1 September 2023. Jam 08:07 WIB

[krungakrungu]

cerita satu.

Hari ini kata orang hari berkah.

Jumat ini terkhusus kelas sepuluh mengerjakan tugas praktek membuat karya seni rupa diatas kanvas. Dan sebenarnya kan ya aku paham banget nih sekolah dimana sekarang aku mengajar adalah sekolah yang penuh dengan keberagaman baik suku agama bahkan strata sosial. Sudah ditanami juga kalo semuanya memang pasti gak bisa memenuhi apa yang harus dilengkapi.

Dua murid di kelas X-7 pagi ini baru aja bilang kalo mereka gak bisa beli alat dan bahan karena emang gak ada biaya. Yang satu bilang kalo dia gak tau harus apa dan berargumen bahwa gak perlu konfirmasi, padahal sebenarnya setiap pertemuan itu aku selalu bilang kalo ada hambatan dan lain-lain tolong konfirmasi. Bahasa gampangnya sih gak bisa memang dan gak mau ribet. Yang satu lagi, namanya Teguh. Teguh cerita kemarin orang tuanya ulang tahun, uang yang dia sisihin udah buat beli kue dan kado kecil buat orang tuanya dan dia bilang memang gak ada dana. Uangnya pagi ini hanya ada dua puluh ribu, itu sudah sama jajan dan buat ongkos angkot. Alhamdulillah kemarin aku udah gajian di visi, jadinya aku sisihin buat Teguh dan satu temannya lagi yang masih mikir 'alah kan gak bisa' itu buat beli keperluan praktek mereka dengan catatan harus selesai minggu depan buat presentasi karya.

Aku berusaha memposisikan diri ketika menjadi siswa yang gak bisa dan bagaimana menjadi seorang guru yang paham akan situasi siswa yang tidak seberuntung teman-temannya yang lain. Toh juga tahun ini tahun terakhir aku mengajar, aku pengen mereka bisa dapat pengalaman dan ilmu yang baik selama aku mengampu mata pelajaran ini.

Medan, 1 September 2023. Jam 07:41 WIB