intanzky-blog
Intan Zakiyyatul Islamiyah
18 posts
خير الناس انفعهم للناس
Don't wanna be here? Send us removal request.
intanzky-blog · 8 years ago
Photo
Tumblr media
45 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Photo
Tumblr media
Setuju betul dengan ini:) Anak zaman sekarang miris sekali, masih sd-smp-sma udah berduaan kemana-mana, gandengan tangan pula, padahal belum halal😂. Terus, sangking lamanya pacaran dan akhirnya terjadi zina yang merugikan pihak perempuan(naudzubillahimindzalik). Udah akhirzaman nih bro, kuy lah bertobat, berubah jangan terlalu larut dalam arus-arus kekinian yang gajelas. Gapunya pacar dibilang ga laku? Kuno? Bodoamat lah ya😂sendiri ga bikin dosa itu baik, daripada berdua tapi dosa terus. Perbaiki diri terus aja, fokus cita-cita, buat kesibukan lah yang sekiranya kamu semua mampu, misal nulis, yaudah nulis aja tulisan-tulisan bermanfaat, siapa tau jadi buku dan best seller😉. Oh iya lagi, jaman skrg itu ada aja pacaran pake rasa2 an, teman rasa pacar lah atau kebalikannya😂udah lah bro, yang namanya pacaran ya pacaran. Temen-an tapi chatting mesra-mesra an?😂ga ada bedanya sama pacaran. Mending jomblo tapi gak dosa, daripada pacaran tapi dosa. Keep jomblo sampe halal!🙌
2 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Quote
Teruntuk jomblo warrior, kalau boleh abang mau pesen. Ini pesen utamanya buat yang umurnya masih di bawah abang, yang masih pada unyu dan lagi lucu-lucunya… Pesennya : Jadilah jomblo yang tau diri, dengan tidak mengecek HP saat bangun tidur.
Bangun tidur tu usap wajah, doa, dzikir. Bukan ngecek HP. Lagian ngapain juga dicek, gak ada yang ngechat kan~ (intermezzo)
174 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Note
Assalamua'alaikum mas'e mau minta tips dongs supaya bisa mupon dan berhenti bikin Allah cemburu karena kepikiran doi yang belum tentu jodoh :(( ?
Wa'alaykumussalaam wr wb, Alihkan cintamu ke Qur'an dengan kesungguhan untuk membacanya, memahaminya, menghafal dan menjaganya juga latihan mengamalkannya, meski cuma saeutik-saeutik.
Dengerin juga murattal Imam Al-Ghamidi, belajar tahsin biar greget, jadikan kebiasaan setiap hari.
Pelajari hal-hal keren yang belum dikuasai, udah bisa masak apa aja? Udah bisa lari pagi berapa menit? Udah bisa ngejahit? Benerin genteng bocor? Udah bisa nyelametin jemuran dalam berapa second? Udah bisa angkat galon sendiri belom? Nah kalau belom coba kuasai.
Trust me, it works.
Salam jomblo warrior~
145 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Quote
Jika datang seseorang padamu secara tiba-tiba, padahal dia tidak pernah chatting, menggodamu, atau mendekatimu. Sesungguhnya ia telah bersiap-siap dan bersungguh-sungguh untuk menjadi imammu sejak jauh-jauh hari.
Sungguh, dia telah menjaga imannya, agar kelak mengemban tugas untuk bisa menjaga dirimu. (via choqi-isyraqi)
1K notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Quote
Hijab itu seumpama payung yang melindungi wanita dari kepanasan yang berjuta kali ganda di akhirat nanti.
Catatanhatimuslimah (via hujanbulanapril)
19 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
YA RABB, INI KUCING ATAU PEMPEK?!   😂😂😂😂😂😂
KOK BISA GEPENG GITU BENTUKNYA?!?!  😂😂😂😂😂😂
TERUS ITU SIAPA YANG NGASIH DIA BANTAL ATUHLAH :))))
YANG TERAKHIR PAKE ACARA BACA MAJALAH KUCING SEGALA LAGI.
GUSTI!!
KUCING PEMPEK LENJER.
297 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
6K notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Text
kalau kita bukan seseorang itu
hanya ada satu nama yang bisa menyentuh inti hati setiap manusia. hanya ada satu nama yang bisa menjadi yang teristimewa. terima kenyataan itu.
seperti adit untuk kica. seperti kica untuk adit. seperti banyu untuk rasya. seperti adit untuk faza. hanya ada satu nama–yang meskipun kadang hanya dipertemukan tanpa dipersatukan–yang bisa memiliki tempat itu.
nama itu punya daya pikat luar biasa. nama itu, mendengarnya saja bisa membuat air mata menguap tiba-tiba. seseorang itu begitu menarik, sehingga segala hal kecil yang disukainya juga mencuri perhatian kita. seseorang itu cita-citanya, mimpinya, ingin kita perjuangkan juga.
tapi terima kenyataannya. hanya sedikit sekali yang dipilihkan bersama dengan seseorang itu. kebanyakan tidak. kebanyakan, pilihan terbaik menurut Tuhan bukan yang terbaik menurut kita.
ada yang lebih susah daripada bersama dengan seseorang yang bukan seseorang itu, daripada ikhlas melepaskan seseorang itu–yaitu menjadi seseorang yang bukan seseorang itu, ikhlas diterima sebagai bukan seseorang itu. sebab selamanya, kita tidak pernah menyentuh inti hatinya.
tetap bersyukurlah–pun kalau kita bukan seseorang itu. sebab kita adalah seseorang itu, kata Tuhan. kita mungkin tidak bisa menyentuh inti hatinya. siapa tau, kita justru bisa menyentuh dan mendiami surga-Nya.
895 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Quote
Kalau kamu mau tahu isi hati perempuan, caranya adalah: 1. Bacalah tulisannya. 2. Dengarkanlah lagu favoritnya.
Good luck! (via kunamaibintangitunamamu)
631 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Text
Kamuflase
Teman rasa pacar. Kadang serba salah berada di posisi sebagai teman dan dispesialkan. Aku pernah mengalami kelu dan tak tahu harus bagaimana saat ditanya dia siapaku. Pernah juga harus pura-pura mengakui dia pacarku untuk menolak baik-baik seseorang.
Tiga tahun kami mengenal dan kami belum pernah pacaran. Itu kenyataan. Di lain sisi aku merasa patah hati, di sisi yang lain aku merasa bersyukur. Setidaknya aku tak akan kehilangan dia dengan alasan putus. Setidaknya aku tak perlu menyebutnya mantan pacar, kelak.
Sampai saat ini, aku hanya akan diam dan tersenyum geli jika orang-orang menduga dia pacarku. Mereka yang melihat berpikir kami dekat dan kami berpacaran. Aku membiarkan mereka dengan salah paham mereka. Ya, sebab kami tak pernah mempersoalkan status.
“Selama kita belum sah jadi milik siapa-siapa, selama itu mari kita saling menjaga.” Dia memang partner yang baik, tapi kadang aku yang tak tahu diri. Tak menjaganya dengan baik dan kerap membiarkannya terluka sedirian. Aku belum pantas untuknya.
Malang, 16 November 2016
487 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Quote
Sudahlah. Aku mau tidur. Aku ingin kita berbincang banyak , menceritakan mimpi-dan masa depan kita. Aku ingin sekali menatap sepasang matamu yang berbinar serta melihat bibirmu tersenyum tipis setelah 4 bulan lamanya aku tak melihat.
Semoga dimimpiku ‘ingin-ingin’ ku itu terjadi. Selamat malam.
1 note · View note
intanzky-blog · 8 years ago
Quote
Salah satu fakta mengerikan di dunia ini : fakta bahwa aku baru saja kehilanganmu.
Batu - Malang 2:41 pm.
0 notes
intanzky-blog · 8 years ago
Photo
Tumblr media
#NP ▶Banda Neira - Rindu (Musikalisasi Puisi)By Subagio Sastrowardoyo🌠.
#np
0 notes
intanzky-blog · 8 years ago
Audio
Merindukanmu
Merindukanmu memang tak pernah ada habisnya. Lucunya, selalu saja ada hal yang membuatku teringat akan segala memori yang pernah terlewati.
Merindukanmu entah harus berapa lama lagi. Lidahku kelu jika harus memulai sapa. Mendarat saja tanya di kepala namun berakhir tetap tanpa jawaban.
Merindukanmu mungkin akan menjadi hal yang kusebutkan pertama kali jika ada yang bertanya apa rutinitasku sehari-hari. Berlebihan katamu? Tak apa, semoga saja kau tak pernah merindu sehebat rinduku. Karena sungguh, meski aku suka tapi ini sedikit menyiksa.
Mungkin iya merindukanmu belum akan reda untuk saat ini. Tapi, jika lusa aku sudah lupa bagaimana cara merindukanmu. Mungkin saat itulah aku mulai mengerti, bahwa rinduku hanya seorang diri. Bahwa rinduku adalah manifestasi dari harapan yang tak sengaja kau semai tapi aku tuai sendirian.
Ditulis: @hujanmimpi Dibacakan: @mangatapurnama
347 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Text
Jumat-ku
19.17
     Diluar sana, hujan gerimis masih turun dengan indah. Setelah tadi gerimisnya membasahiku, namun gerimis masih saja turun. Aku Senang (alhamdulillah) hari ini hari Jumat, hari favoritku. Aku senang ketika hujan membasahiku, wajahku, jilbabku, buku-buku tebalku, dan yang paling membahagiakanku adalah gerimis telah menyamarkan air dari mataku.
     Ya, ini Jumatku. Jumat selalu jadi hari yang paling kutunggu. Namun Jumat ini (02/03/2012) menjadi Jumat yang banyak di rusak oleh mereka diriku sendiri. Mungkin kau tak tau, bahwa Jumat adalah hari favoritku, sehingga di Jumat ini kau selalu seenaknya berbuat padaku dan membuat Jumatku tak seperti biasanya.
     Padahal, Jumat pagi ini, telah kuawali dengan sesuatu yang baik, entah kenapa saat ini Jumatku menjadi berubah. Kalau boleh, tolong sedikit saja kita belajar menghargai orang lain, sedikit saja berbicara pada tempatnya. Mungkin dengan mencoba itu, tak akan merusak Jumatku.
     Baiklah, kau-aku-kita-semua! punya sifat egois, tak ada yang tak egois. Dan aku mengerti itu. Namun bisakah sedikit saja berusaha agar tak melukai perasaan orang lain? dan tak merusak Jumatku?
     Semoga, ini adalah Jumatku yang terakhir dirusak. Aku tak mau Jumatku dirusak lagi. Maaf bila memang aku yang salah, maaf bila memang malah aku yang membuatku Jumatku rusak. Semoga Allah swt selalu mengampuni dosa kita, Aamiin. 
5 notes · View notes
intanzky-blog · 8 years ago
Text
Hanya Tak Mengimbangi...
Kepadanya, yang telah jauh meninggalkanmu, yang telah menjadi patah hati terbaikmu, yang telah menjadi penyesalan terhebatmu, juga telah bertitel sebagai mantan terindahmu.
Mungkin kau hanya tak habis pikir, kenapa waktu itu ia memutuskanmu. Kecewa, jelas. Marah, apalagi. Penasaran, tentu saja. Apalagi ketika dia meninggalkanmu tanpa banyak kata-kata. Ternyata, rengekanmu tak berarti banyak untuk menunda kepergiannya. Hanya saja beda dari yang lain, ia pergi dengan begitu senyap dan sopan, meninggalkan kesan yang berbeda di kepala.
Kau sebut dia bajingan? Silakan. Kau sebut dia kurang ajar? Hakmu. Kau sebut dia tak berperasaan? Mulutmu bebas mengatakan apa saja. Tetapi, dia tetap saja orang baik di matamu, tak kurang dan tak lebih. Sikapnya biasa saja dan tak pernah macam-macam padamu. Rasanya, tak ada jejak dosa yang menapak di tubuhmu karena perlakuannya. Tak ada beban moral yang ditinggalkannya semenjak hari kepergian itu datang. Sakit hatimu padanya hanya manifestasi rasa sayang yang mungkin sudah terlanjur dalam, namun seketika saja tercabut paksa. Siapa yang tak tahu rasanya?
Bila memang ia tak baik, kenapa tidak kau maafkan saja lalu cari yang terbaik menurut versimu? Oh tidak, ternyata bayangnya masih saja menaungi kekosongan hatimu. Antara cinta dan benci, hanya ada selaput tipis yang membatasi, kita sepakati saja itu rindu. Semenjak ia berlalu, belum ada lagi tempat baru untuk hatimu mengadu.
Sebut saja pada dirimu, kurang baik apa aku? Ya, boleh saja. Kurang perhatian apa aku? Oh, tentu saja. Kurang sayang apa aku? Seperti katamu, ya. Dan mungkin masih ada sejuta pertanyaan pembelaan diri lain yang tentu saja menjadi hak setiap individu. Seperti yang biasa terjadi, kalau kita semua jatuh miskin, siapa yang kira-kira pertama disalahkan? Presiden, kan? Ya, itu hak prerogatif siapa saja. 
Bila memang segala penilaian untuknya jadi negatif buatmu, silakan saja. Itu hakmu. Maki-maki saja dalam hatimu, sepuasmu, mungkin sebagian dunia juga harus tahu. Tapi ingat, itu takkan merubahmu untuk jadi lebih baik, sedikitpun. Juga, bagaimana bila dunia ternyata tak peduli dan tak berpihak padamu? Tinggalah dirimu yang menyesali, hingga akhirnya diam, lalu meratapi apa yang terjadi. 
Sudahlah.
Bisa jadi kau baik, bisa jadi Ia pun baik. Tak ada yang berniat buruk, begitupun tak ada sesuatu yang benar-benar buruk terjadi. Masih melodrama yang biasa terjadi di kalangan remaja, tentu juga tak membuat bumi menjadi kiamat serta-merta. Harimu masih berjalan, esokpun akan menanti. Mentari dan senja pun masih datang berganti-ganti. Koreksilah dirimu, barangkali. Terlalu banyak pembelaan diri, takkan pernah mendewasakan pribadi. 
Mungkin semua ini karena memang tidak berimbang saja. Kau tak mampu mengimbanginya, begitupula Ia padamu. Kau mungkin mampu membayangkan, bagaimana suatu hubungan yang melaju menuju ke jenjang yang lebih tinggi namun tak menemukan keseimbangan?
Oleng. 
Ya, mungkin begitu. Salah satu dari kalian akan memberatkan yang lain. Frekuensi yang berbeda, yang selama ini terlalu lelah untuk dipaksakan, pun mungkin saja belum menemukan jalan tengah terbaik yang diinginkan. Siapapun akan berkorban, tentu saja, entah kau ataupun dia untuk saling menemukan jawaban itu. Bersikap mau mengalah itu memang penting, tapi terlalu sering mengalah itu tentu saja menyakitkan~
Mungkin saja ini jalan terbaik. Pengalaman terhebat untuk memperingatkan bahwa menjadi sosok yang apa adanya itu penting, tapi senantiasa menjadi yang terbaik juga utama. Menjadi apa adanya, tetapi tak belajar apa-apa tentu saja sebuah kebodohan. Tentu, secara harfiah, tak ada orang yang benar-benar menerima ‘apa adanya’, bukan? Cetak birunya, kau mungkin telah menjadi apa adanya karena anugerah Tuhan yang telah diberikan, tetapi tetap saja kau harus menjadi yang terbaik dalam versimu sendiri, belajar dan berusaha untuk menambah level kemampuanmu, meraih mimpi dan tergetmu, pun meningkatkan kedewasaan bersikapmu. 
Dia baik, kau pun baik. Hanya saja, kala itu mungkin tak berimbang. Juga, yang dipaksakan tentu tak bagus, maka sejak ini kau harus mempersiapkan yang terbaik untuk kedatangan orang yang terbaik. Tersenyumlah, lalu mulai perbaiki diri. Suatu saat, kau harus mampu mengimbangi yang datang nanti. 
~
99 notes · View notes