bercandalah perihal kematian, bukan ttg tinggal-meninggalkan..
Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
melarikan diri bukan jalan keluar, berdiam diri sama saja menggali kubur sendiri kan
1 note
·
View note
Text
membiasakan diri untuk sendiri karena suatu waktu bisa saja kan aku ditinggalkan -lagi-
tak ada jaminan kamu akan tetap menetap dan membersamaiku dengan segala ketidakwarasanmu yg kamu anggap wajar..
tak ada jaminan kamu akan meninggalkan aku sebagaimana yg lainnya, memang..
tapi bukankah berjaga-jaga lebih baik kiranya??
yg terbaik slalu untukmu ^^
0 notes
Photo
ketika kamu nggak punya tempat buat leyeh-leyeh, terusir.. 😂😂😂
0 notes
Text
kangen tau laaa..
iya tau 😂😂😂
it's my first videocall
mau cerita aja sama kalian orang-orang yg bilang kangen ke aku dan selalu aku jawab pake emot doangan, trus uring-uringan karena nggak dibales?? ngerasa semacam nggak dibales perasaannya gitu.. dan itu hanya by chat doang.. orang-orang yg kalo bilang "I love u" cuma aku balesin "I love me too" 😂😂😂
beberapa waktu lalu, hari Kamis kemarin disaat kehidupanku lowong-lowong banget, glundang-glundung gak jelas.. baca maem baca bobok baca lagi.. scroll chatting lalala yeyeye.. trus tetiba hp bunyi wew, siapa telpon malem-malem.. kirain ortu kayakny nggak mungkin bingit, ternyata pas diliat, itu bukan telpon biasa.. tapi videocall via wa 😂😂😂
taraaaaa essyyyy hoihoi.. apa kabar.. ih ilaa lalala yeyeye gaje.. gitu trus ngobrol banyak.. tetiba "ih kangen tau laaa" sambil senyum-senyum ganjen khas dia.. dan reaksiku?? cengar cengir ketawa doangan.. gitu terus berulang dia bilang kangen dan aku cuma respon dengan ketawa doang "kamu mah ketawa mulu" yagimana..
kebayang nggak kalian gimana dongkolnya dia dibanding kalian yg bilang gituan by chat wkwkwk.. Liat langsung ekspresi ku dan dongkol banget jelas.. tapi yaudah tetep aja cerita sana sini gaje..
karena nggak semua kangen bisa disampein.. nggak semua kangen harus dibilang.. susah buat bilang kangen..
it's my first videocall..
"bagiku, konsekuensi dari 'rindu' adalah 'harus bertemu' maka itu adalah hal yg langka untuk kau dengar dariku. Cukup aku yg tau hingga nanti saatnya bertemu, bukankah lebih baik begitu??"
1 note
·
View note
Text
teruntukmu: yang merasa dunia seolah sedang bersekongkol memusuhimu
mendapatimu masih dalam kegundahan yang seharusnya tak menyita cukup banyak perhatian.
'abaikan' saja kiranya jika memang diperlukan, tak semua hal patut untuk mendapatkan perhatian serta menyita energi pun menguras perasaan..
meletakkan diri pada posisi teratas skala prioritas akan menjadikan ego, meng-aku-kan tak kenal batas..
meletakkannya pada posisi terbawah pun tak lantas membuat tampak bijak baik hati dan seabrek pernak-pernik terpuji melekat pada diri..
bijaksana dalam setiap urusan dan pengambilan keputusan, termasuk menyusun skala prioritas dalam kehidupan.. akan ada konsekuensi kan? dan tentunya harus dipertanggungjawabkan..
bukan bermaksud menasehati atau menggurui karena memang bukan ahli dalam melepaskan, bukan ahli dalam membiarkan, hanya saja cukup ahli untuk mengabaikan hal yg tak sejalan dengan prinsip hidup.
dari: yang berusaha untuk lebih menghargai dan menyayangi diri demi bertahan hidup di tengah hiruk pikuk dunia beserta manusianya yg seringkali terlalu berisik tanpa 'isi'
2 notes
·
View notes
Text
mengembalikan pada tempatnya, merasa secukupnya, tidak semua hal butuh perhatian ekstra, buang yang tidak perlu
ada hal yang dapat menyebabkan kematian, matinya perasaan misalnya, tapi ini jauh lebih baik ketimbang matinya raga karena pikiran yang seenaknya
#jarkansaja
0 notes
Text
sedang melarikan diri dari kejaran ingatan; kenangan yang tak berkesudahan
aku sudah usai dengan semuanya; dulu
keadaanku hari ini, sama sekali tidak menandakan bahwa semuanya telah usai, lantas apa yg aku tutup diwaktu dulu? buku bertuliskan "kematian yg tertunda"
berdamai dengan diri sendiri katanya, tapi aaaargh
sombong!!
"holding me so tight" ugh memalukan!!
kurangi sumpah serapah..
kunci rapat saja okey 🤐
0 notes
Quote
ketiadaan beban bahwasanya telah menyumbangkan kenangan yang menyesakkan
reka ulang adegan tanpa sensor terus terjadi di waktu yang sama setiap tahunnya.. cih menggelikan, "berusaha profesional" hanya menjadi wacana kenyataannya aku sudah gila. membenci semua orang? ah~ bukan.. hanya saja tidak menyukainya. tidak sedang menyalahkan siapa, tidak sedang mencari jawaban atas pertanyaan kenapa, karena semua sudah jelas kiranya, tak perlu ada jawab karena tanya tak boleh terucap membatasi diri dengan menggemeretakkan gigi, menahan setiap emosi yang gagal untuk didefinisikan.. aku: gila
0 notes
Text
akankah kamu menggenggam pasir hingga hanya menyisakan butiran-butirannya melekat ditanganmu? ataukah kau lebih memilih untuk membasuhnya dan membiarkannya hilang tak bersisa?? sesederhana itu, pilihan yg kita ambil, tapi tak sesederhana konsekuensi yg akan menghampiri kan.. nah, teruntukmu yg pernah ada dan memutuskan meniada sementara, kuucapkan selamat datang kembali ^^ entah untuk yg keberapa kalinya aku mengatakan hal yg sama, meski tak pernah kusampaikan secara sengaja.. yg terbaik slalu untukmu.. aamiin ^^
0 notes
Quote
apa jadinya kita jika ternyata berakhir tak sesuai rencana?
entah, jalani saja, nyatanya kita masih bersua hingga saat dimana aku menuliskan ini, bersua dalam ingatan setidaknya
0 notes
Quote
kerap kutemui mereka yg nyinyir hobi mencaci perihal yg hatinya sendiri pun mengakui, tapi entah egonya berjalan tanpa arah tak terkendali basah terendam hujan pemikiran yg tak mereda meski berganti masa
bias-tampias-membekas
1 note
·
View note
Text
bertindak dengan melibatkan perasaan tak akan berujung jawaban pertentangan akan selalu dilayangkan padanya yg menuju perbaikan pergumulan akan setiap spekulasi yg dimungkinkan terjadi, membawa beban tersendiri bagi logika yg dimainkan
pada akhirnya, tetap perasaan yg dimenangkan tak peduli logika berkata itu tak benar kan? pembenaran akan setiap tindakan tetap dilakukan meskipun melecehkan kebenaran
cih -_-
Apa baiknya begitu ya…
Aku ceritakan kondisi yang ada bersama siapa kini dia..
Agar bebas aku dari kerusuhannya…
Hagagagagagaga…..
Tapi @ilakoila tetep aja tak tega jika dia terbawa.
1 note
·
View note
Text
teruntukmu: yg sedang memegang teguh 'keakuan'-mu
drama menggelikan yang tak kunjung usai diminta baik-baik untuk pergi, tapi sayang enggan jawabnya dipaksa menggalikan kubur untuk persemayaman terakhirnya, tapi sayang belum mati ujarnya tak cukup gila untuk mengubur ia yang masih bernyawa bagaimana bisa mati kiranya, sedangkan sendirinya rajin memberi asupan bagi jiwa yang kelaparan, memenuhi segala tuntutan entah ringan hingga yang tak masuk akal sudah gila rupanya perasaannya ditinggikan, logika ditinggalkan apapun siapapun selain daripadanya jelas diabaikan sedang tidak bisa 'dikritik dengan cara apapun oleh siapapun dalam kondisi bagaimanapun' pertahanan diri luar biasa berupa keegoisan yg meraja menjemukan, bagaimana jika dipaksa saja untuk memakamkannya dalam liang besar dengan nisan berukirkan "DEMI KENYAMANAN"
0 notes