halamanrin

[halamanrin]

Adakalanya ide-ide berdesakan didalam kepala tetapi tidak bisa tumpah ruah dalam kata, disaat seperti ini kadang aku merasa tersesat.

[halamanrin]

Menyadari bahwa kekuatan yg kita cari selama ini itu tidak hanya agar kita mampu untuk bertahan tetapi juga agar kita mampu untuk melepaskan (Keraguan)

[halamanrin]

Waktu

Salah satu waktu yg paling ku suka adalah ngobrol bersama ibu, mendengar bagaimana pandangan beliau mengartikan kehidupan, kebahagian dan kematian. Bagi beliau, tidak ada yang terpisah diantara ketiga nya, semua menjadi satu kesatuan yang utuh yang berjalan beriringan.

Aku melihat bahwa usia dan perjalan hidup yang Allah berikan, jika dilalui dengan penerimaan yang lapang maka membuka jalan pikiran yang bijaksana, bahwa seluruh angka usia yang bertambah ataupun tidak hanya mengantarkan kepada satu yang pasti yaitu kematian.

Jujur, aku juga takut membayangkan bagaimana akhir hidup ku, tapi setidaknya ibu selalu menyelipkan harapan. Bahwa berharap kepada Allah tidak akan pernah mengantarkan kita pada keputus-asaan.

Aku mulai mempertanyakan waktu ku, dari 24 jam dalam satu hari, 168 jam dalam seminggu, dan dari sekian banyak waktu itu ada berapa banyak yang akan meringankan hisab ku nanti.

Beliau memberikan ku mimpi yang sama, mimpi yang menembus dimensi setelah kehidupan ini, bahwa kami ingin bertemu disana ditempat terbaik yang Allah izinkan.

Bu, nanti aku tak mau menjadi penghalang untuk mu berbahagia bertemu Rabb Mu, disaat nanti banyak Sekali anak menjadi penghalang ibu dan ayah nya dan saling menyalahkan satu dan yang lainnya.

Bu, aku mau bersaksi bahwa dirimu sudah mengajarkan ku untuk Mencari kebenaran atas keyakinan yang shohih dikehidupan ini dan menjadikan ku hamba Allah. Tak hanya itu, dirimu juga menyalurkan rasa cinta yang sangat dalam kepada sosok yang belum pernah kutemui sebelumnya dan menjadikan ku rindu untuk menemui nya, Dia adalah Rasulullah yang akupun berharap berada diantara barisannya menuju telaga Kautsar suatu saat nanti.

Bu harapan ku kelak kita dipertemukan lagi disana ditempat yang abadi, tempat dimana semua manusia bergembira karena kesabaran didunia Ini.

[halamanrin]

Karena semua masa akan berlalu,setidaknya tulisan ini membuat kita sadar bahwa tidak ada yang abadi

"Masa Ini Akan Berlalu..."

Edgar Hamas | @ceritaedgar

Pernah dengar kisah seorang raja yang memiliki cincin bertulis "masa ini akan berlalu?"

Ia kisah singkat, tentang seorang raja bijak yang selalu diingatkan dengan kalimat "masa ini akan berlalu" setiap kali ia mendengar sebuah laporan dari menteri-menterinya.

Ketika ada laporan tentang hal buruk dan itu sampai ke telinga sang raja, ia pun sempat gelisah dan khawatir berlebih. Namun ia melihat cincinnya dan membaca "masa ini akan berlalu."

Gelisahnya hilang. Ia tahu masa buruk tak akan selamanya. Maka ia fokus membenahi masalahnya.

Pun ketika ada kabar gembira yang membuat semua orang bersorak-sorai, sang raja pun kembali menoleh melihat cincinnya, "masa ini akan berlalu."

Tadinya ia senang berlebihan. Namun setelah diingatkan oleh tulisan itu, ia kembali tenang. Ia senang, namun tak terlena dan bereuforia.

Siklus, itu adalah kuncinya. Sang raja jadi bijak karena tahu masa buruk tak akan selamanya. Masa senang pun tak akan berlama-lama. Sebab ia mengerti bahwa hidup berputar.

"Masa ini akan berlalu", kini coba kau renungkan. Jika kau sedang sedih, ketahuilah ia tak akan selamanya.

Pun bagi siapapun yang berbuat zalim. Kau mengira mereka akan di atas selamanya? Mengira bahwa mereka tak terkalahkan?

"Masa ini akan berlalu", yang zalim akan hilang. Yang di bawah akan naik. Yang tenggelam akan timbul. Yang dizalimi akan menang.

Termasuk di Gaza, Palestina.

Semua ada masanya. Semua ada waktunya. Yang sedang naik daun akan ada saatnya hilang. Yang terkenal akan redup. Yang berkuasa akan usai.

Semua yang di bumi itu fana. Akan usai. "...tetapi wajah Tuhanmu yang memiliki kebesaran dan kemuliaan tetap kekal..." (Ar Rahman 27)

[halamanrin]

Manusia memang sering sekali lupa atas seluruh nikmat yg Allah kasih, salah satu nya adalah masih bisa berdiri disamping ibu, melihat senyum nya, mendengar nasihat nya, dll,.

Entah nanti ibu mendahului ku atau aku yang mendahului ibu tapi yang sama- sama kita tau adalah takdir itu sudah pasti.

Ya Rabbi, mohon jadikan ibu kami orang yg paling bahagia hari ini hingga nanti.

Dia adalah hamba Mu yang selalu memiliki prasangka baik kepada -Mu

[halamanrin]

Ketika kamu rasa harapan itu mulai pergi, cobalah lihat lagi kedalam dirimu, aku yakin kamu akan temukan jawaban itu, bahwa Allah tidak akan pernah meninggalkan mu tanpa harapan.

[halamanrin]

Tak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan

QS. Arrahman : 60

[halamanrin]

Ramadhan ke 20

Pesan ibu "Allah pasti akan selalu mengabulkan doa2 orang yg senantiasa berdoa, itu pasti"

Semakin besar kepastian itu semakin kuat menjadi keyakinan dan tentu Allah sesuai dengan prasangka hambanya