flourescent-m0on-blog

[flourescent-m0on-blog]

Stadion - Stadion di Italia sudah Ketinggalan Jaman

Sepakbola Italia dinilai masih membutuhkan perkembangan jika ingin dipandang sebagai salah satu liga Elit Eropa, bukan hanya dari segi pengembangan bakat para pemain dan prestasi, tapi juga segi lainnya seperti Stadion. Karena, Presiden FIGC (PSSI-Nya Italia) sendiri yang mengatakan bahwa stadion-stadion di Negaranya sudah ketinggalan Jaman.

Sebagai informasi, Sepakbola Italia sempat mendominasi Eropa, dari Era 80-an sampai awal Era Millenium. Setelah itu, Sepakbola Italia seolah terkubur begitu saja, dan terlupakan sebagai salah satu liga yang bertabur bintang-bintang sepakbola dari seluruh penjuru dunia.

Ini terjadi bukan hanya karena minimnya Prestasi tim-tim Italia di pentas Eropa dan Internasional, tapi juga karena pengembangan stadion yang sudah tertinggal jauh dari klub-klub dari negara lain. Memang, sebagian besar klub-klub Italia masih sebatas 'menumpang' dengan stadion milik pemerintah kota setempat saat ini, tapi menurut tavecchio, setidaknya ada langkah pengembangan yang dilakukan.

Seperti misal di Turki, Stadion-Stadion disana sudah dilengkapi teknologi mutakhir yang bahkan bisa mengidentifikasi setiap penonton yang masuk dan duduk di tribun yang tepat.

"Kami memiliki hambatan saat itu berbicara soal stadion. Liga dimainkan di stadion yang lebih rendah dari rata-rata Eropa, juga dalam hal keamanan, Pemantauan fans hanya bisa bersifat individual, bila tidak maka akan menjadi dramatis. Saya pernah di Turki di mana sistem elektronik aktif, semua orang diidentifikasi di tempat mereka duduk,"

"Sistem elektronik juga harus diterapkan di Italia. Ada saat-saat ketika orang telah diidentifikasi di stadion, meskipun memiliki larangan untuk datang," Demikian ujar Presiden FIGC tersebut.

Lebih lanjut, Tavecchio juga berbicara mengenai kedatangan para investor tiongkok yang belakangan mengakuisisi kepemilikan AC Milan dan Inter Milan. Baginya, Italia juga sudah ketinggalan terkait dengan investor asing yang membawa segepok dana segar.

"Hampir semua klub sepakbola di Inggris, Jerman, Prancis dan Spanyol dibiayai oleh modal asing. Kami, di Italia, adalah yang terakhir mengambil uang dari negara asing," tandasnya.

[flourescent-m0on-blog]

Presiden Barcelona Tak Pernah Ragukan Loyalitas Messi

Lionel Messi pada akhirnya sepakat untuk kontrak baru yang akan mengikatnya sampai tahun 2021 mendatang di Barcelona, setelah sebelumnya sempat beredar isu-isu yang mencemaskan para cules. Presiden Barca, Josep Maria Bartomeu sendiri mengaku tidak pernah sedikitpun meragukan loyalitas La Pulga terhadap klub pimpinannya.

Rabu kemarin, 5 Juli 2017, atau berselang lima hari setelah acara pernikahannya dengan Antonella Rocuzzo resmi digelar, Messi memang telah sepakat untuk kontrak berdurasi empat tahun di Camp nou, menyudahi spekulasi-spekulasi 'liar' yang tiada henti terdengar di sejumlah Media Eropa belakangan ini.

Memang, selama proses Negosiasi kontrak anyar masih mandeg, Messi sempat dikaitkan dengan sejumlah klub raksasa Eropa mulai dari Paris saint-Germain, Manchester City, Manchester United, sampai Bayern Munchen. Tapi, Presiden Josep Maria Bartomeu mengaku sama sekali tidak mencemaskan rumor-rumor tersebut, karena Messi begitu berkomitmen dengan tim pimpinannya selama ini.

"Secara pribadi, saya sendiri selalu yakin dan tidak pernah meragukan bahwa Messi akan sepakat dengan kontrak baru selama empat tahun ke depan di Barcelona. Kabar ini sangat bagus , tidak hanya bagi kami, tapi juga setiap insan sepakbola di seluruh dunia"

"Kisah Leo Messi adalah salah satu bentuk loyalitas dan komitmen. Dia adalah permain terbaik dalam sejarah sepakbola dan telah berada di Barca sejak masih berusia 13 tahun. Kisah itu akan terus berlanjut."

"Dia akan bertahan selama empat tahun ke depan, dan itu adalah kabar yang baik bagi kami, kami akan tetap mencintai messi juga keluarganya, mereka sselalu diterima di keluarga besar kami. Leo Messi selalu mengatakan ingin menghabiskan karir profesionalnya di Barca dan kontrak ini membuktikan itu semua. Itu merupakan pesan persatuan antara Messi dan Barca." ujar Bartomeu.

[flourescent-m0on-blog]

Pique Sambut Positif Kontrak Baru Lionel Messi

Bek Andalan Barcelona, Gerard Pique, menjadi salah satu pihak yang turut senang dengan keputusan rekan setimnya, Lionel Messi, menyepakati perpanjangan kontrak yang disodorkan pihak Raksasa Catalan baru-baru ini. Menurutnya, bermain dengan Messi adalah pengalaman yang luar biasa.

Seperti diketahui, setelah proses negosiasi kontrak anyar yang berlangsung cukup alot dan panjang, Lionel Messi akhirnya memutuskan untuk bertahan di Barcelona. Pemain berusia 30 tahun itu sepakat untuk kontrak baru yang akan mengikatnya sampai tahun 2021 mendatang. Kesepakatannya sendiri diumumkan Barcelona pada Rabu kemarin, 5 Juli 2017.

Tentu saja, perpanjangan kontrak anyar ini adalah peredam kecemasan para fans Barcelona yang belakangan dijejal dengan isu kepindahan La Pulga. Dia banyak dikaitkan dengan sejumlah raksasa Eropa sebelum kesepakatan kontrak anyar diumumkan Barcelona.

Tak Heran jika sejumlah pihak menyambut positif kontrak baru yang sudah disepkati Messi, tidak terkecuali bagi bek andalan raksasa Catalan, Gerard Pique. Kekasih Shakira ini mengaku senang dengan kntrak baru yang telah disepakati Messi, dan mengaku bahwa pengalaman bermain dengan Lionel Messi merupakan sebuah pengalaman yang sangat berharga.

"Bermain dengan Messi adalah pengalaman yang terbaik dan bekerja dengannya selama bertahun-tahun ini adalah sesuatu yang sangat luar biasa. Kami sudah memenangkan banyak gelar bersama dan saya tentu saja berharap dia akan bersama kali untuk musim-musim yang akan datang ,"  kata Pique kepada BeIN Sport.

Pique dan Messi saat ini masih belum memulai latihan bersama Barca. Pique, bersama Jordi Albad dan Sergio Busquets, sedang berada di Lebanon untuk sebuah laga amal. Sementara itu, Messi saat ini sedang menjalani masa bulan madu pasca menikah dengan Antonella Roccuzzo.

Kabarnya, Messi akan mendapat kenaikan gaji dalam kontrak barunya tersebut, dimana kenaikan gaji semakin mengukuhkan posisinya sebagai pemain dengan gaji tertinggi di Barcelona.

[flourescent-m0on-blog]

Penyerang Muda Newcastle United Mengaku Diminati Barcelona

Ayoze Perez, Striker belia Newcastle United ini belum lama mengutarakan fakta akan ketertarikan yang sempat ditunjukan Barcelona terhadap dirinya pada kesempatan bursa transfer musim panas tahun lalu. Tapi kita tahu, sang pemain akhirnya memutuskan bertahan di St. James Park.

Sebagaimana diketahui, pada musim panas tahun lalu, Newcastle United harus menerima pil pahit usai finish di zona merah klasemen akhir Premier League. Karenanya, mereka terdepak dari Kompetisi Utama Inggris dan harus bermain di divisi Championship sepanjang kampanye musim 2016/17 kemarin. Situasi tersebutlah yang membuat Newcastle United ditinggalkan para pemain bintang mereka.

Mulai dari Moussa Sissoko, Georginio Wijnaldium sampai Andros Townsend akhirnya memutuskan untuk hengkang dan kembali bermain di Premier League bersama klub lain. tapi tidak bagi Ayoze Perez, striker berusia 23 tahun ini memilih untuk tetap bertahan di Newcastle United, dan membantu tim arahan Rafael Benitez kembali mendapatkan tiket bermain ke ajang liga primer Inggris musim depan.

Padahal, Ayoze perez juga mendapatkan tawaran yang cukup menarik dari sejumlah klub pada musim panas tahun lalu, bahkan termasuk salah satunya dari raksasa Catalan, Barcelona. Tapi, sang pemain sendiri memilih bertahan di James Park.

“Saya hanya memikirkan Newcastle, benar ketika itu ada ketertarikan dari Barca tapi saya di sini dan kami harus terus bekerja, Saya bersyukur ada ketertarikan dari beberapa tim — bagi pesepakbola ini penting.

"

“Itu tahun yang mengecewakan karena degradasi, tidak berjalan seperti yang saya inginkan tapi masih ada beberapa klub tertarik dan mengajukan tawaran.

Ini hal bagus tapi fokus saya di Newcastle dan kita akan lihat apa yang terjadi ke depannya.” katanya kepada stasiun radio Spanyol Cadena SER.

[flourescent-m0on-blog]

Juventus Belum Adakan Pertemuan dengan Aurier

Juara bertahan Serie A italia dalam enam musim terakhir, Juventus, baru-baru ini dirumorkan telah mengadakan pertemuan dengan salah seorang wingback andalan Paris saint-Germain, Serge Aurier, namun kabar tersebut dengan tegas dibantah oleh agen transfer pemain Prancis.

Juventus memang diyakini tengah mencari seorang full back anyar setelah mereka baru saja kehilangan sosok Daniel Alves yang memutuskan untuk tidak melanjutkan karirnya di Turin. Di lain sisi, mereka juga terancam kehilangan bek asal Brazil, Alex Sandro yang dipercaya bakal menimbang tawaran dari raksasa Bundesliga jerman, Bayern Munchen.

Bianconneru mulai menimbang opsi yang tersedia pada bursa transfer musim panas tahun ini, termasuk opsi mendatangkan Full back andalan Paris Saint-Germain Serge Aurier. Ya, Juventus disebut-sebut begitu mengidamkan sosok aurier untuk menambal kepergian Alex Sandro dan Daniel Alves musim depan.

Bahkan, berdasarkan kabar yang terdengar, Juventus telah mengirimkan perwakilan mereka untuk bertemu dengan Aurier guna membahas kemungkinan merapat ke Turin pada bursa transfer musim panas tahun ini. Tak hanya itu, Juventus juga dipercaya sudah mencapai kata sepakat secara lisan dengan sang pemain mengenai kontrak dan segala klausul di dalamnya.

Namun kabar itu dibantah secara tegas oleh Stephane Courbis yang menurutnya tak pernah berbicara dengan perwakilan Bianconeri.

Namun demikian, Sang agen tetap mengakui bahwa kliennya diminati oleh sejumlah klub Serie a Italia, tapi bukan Juventus.

"Juventus untuk Aurier? Benar-benar salah! Aurier saat ini sedang berlibur di Florida bersama keluarganya, dia berhubungan dengan klub Italia, tapi tidak dengan Juventus,"  ujarnya kepada Tuttojuve.com.

Serge Aurier 24 tahun, telah merapat ke Paris Saint-Germain sejak tahun 2015 silam, dimana dirinya didatangkan dari toulouse ketika itu.