Text
Seperti yang selalu kau katakan dan kau tuliskan. "kau hanya perlu ikhtiar, sabar, dan baik sangka kepada Allaah." Tidak lebih, tidak kurang. Ingat itu lekat-lekat.
195 notes
·
View notes
Text
Semudah itu Allah mengatur setiap takdir manusia, ada yang hari ini menangis karena kehilangan dan ada pula yang hari ini bahagia tersebab pertemuan. Yang kita perlukan hari ini adalah kelapangan hati, bukan? Untuk menerima setiap ketentuan juga pilihan-Nya.
Tahun ini akan segera berganti, menandakan usia kita sebenarnya selalu berkurang setiap detik dan harinya.
Ada banyak kegundahan dan kegelisahan yang kita dapati di tahun 2022, tentang apa yang akan kita lakukan di tahun depan, apa kejadian yang akan kita alami, barangkali hal-hal itu yang menjadikan kekhawatiran kita hari ini.
Pada akhirnya, semua akan terjawab dengan kelapangan hati. Sebab mereka yang hatinya lapang, akan menerima setiap apa yang Allah berikan. Apapun bentuknya.
Selamat mengistirahatkan hati, pikiran dan raga.
— Jundi Imam Syuhada
449 notes
·
View notes
Text
Dear, B.
Terimakasih sudah hadir dan membawa begitu banyak bahagia.
2 notes
·
View notes
Text
Bahagia dalam Menjaga
@nuharobbaniyah
Sepertinya banyak yang menganggap bahagia hanyalah tentang mendapatkan sesuatu. Padahal, bahagia yang sejati juga bisa kita dapatkan dari meninggalkan sesuatu. Meninggalkan hal-hal yang dilarang-Nya, pasti akan bahagia dalam penjagaan-Nya.
Seringkali Allah menunda kita dari sesuatu yang indah. Bukan karena kita tak berhak mendapatkannya, tapi karena Allah tahu itu tak cukup baik untuk kita. Allah menundanya demi menghadirkan yang lebih indah, dan itu yang cocok buat kita. Kita dihalangi dari rasa suka pada bukan tempatnya, untuk dihadiahi rasa cinta sejati dalam keridhaan-Nya.
Tahu-tahu, tanpa kita menyangka, ternyata Allah berikan kejutan yang selama ini tak pernah kita bayangkan. Ini bukan cerita dongeng. Ini kisah nyata bagi mereka yang percaya.
503 notes
·
View notes
Text
Allaah, tolonglah orang-orang yang semua doanya adalah untuk kebaikan orang banyak. Tolonglah orang-orang yang menggantungkan harap dan doanya hanya kepadaMu saja. Dan tolonglah orang-orang yang menangis, bersungguh-sungguh dalam berdoa. Sebab apa yang terucap darinya adalah sebuah keinginan yang terkadang diliputi rasa keputusasaan. Tolonglah mereka, tolonglah..
143 notes
·
View notes
Text
0 notes
Text
Heal your heart with Sajdah, heal your soul with Du’a
121 notes
·
View notes
Text
Everything falls into place when you relax, let go of the unnecessary stress and watch how things change for the better.
3K notes
·
View notes
Text
“Seringkali “ga bisa” itu cuma di kepala, selebihnya tergantung upaya kita mau membenarkannya atau justru membantahnya. Kalau kata Kurt Hahn, “There is more in you, than you think.””
—
@yustrialubna
Page 13 of 365
143 notes
·
View notes
Text
Doaku, selalu sebelum tidur. Meminta untuk selalu ditolong, pada hal apapun yang aku tidak memiliki pengetahuan dan tentang apapun yang sedang kujalani dan tentang apapun atas keraguan yang sedang kualami.
"Tolong, aku ya Rabb. Diri ini lemah, sungguh. Kalau bukan kepada Engkau, tak ada lagi tempat ku mengadu dan meminta pertolongan."
177 notes
·
View notes
Text
Terkadang orang yang tampak selalu senang dan bahagia, adalah orang yang paling pandai menyembunyikan rasa sedih dan lelahnya.
@hellofira | 21/11/22
74 notes
·
View notes
Text
SETIAP ORANG DENGAN LELAHNYA MASING-MASING
Tidak ada siapa yang lebih ringan, siapa yang lebih berat. Tidak ada siapa yang lebih mudah, atau siapa yang lebih sulit.
Kalau saja kita mau menggugurkan ego kita sendiri, maka lebih mudah pula kita menghargai pergulatan hidup masing-masing. Tanpa kita perlu tahu takaran nilai timbangannya.
Kita menghargai lelahnya orang lain, sebagaimana ingin pula orang lain menghargai lelah kita sendiri. Tanpa menunggu cerita, atau uraian air mata baru kita percaya.
Masing-masing kita dengan jalannya. Dengan perjuangannya. Dengan cemas yang disembunyikan. Dengan kalut yang direda-redakan.
Dan beban yang ditanggung oleh masing-masing pundak, sungguh akan jauh lebih ringan dengan penghargaan satu sama lain.
Sambil saling mengerti. Terduduk bertukar tawa. Mengatur nafas sebelum memeras energi lagi, menjalani hidup yang tidak mudah. Yang dimiliki masing-masing.
achmadlutfi, 25.09.2022
180 notes
·
View notes
Text
21/8/2022
Allaah, Engkau lebih dari tahu perihal apa yang aku inginkan saat ini. Kau pun tahu apa yang terbaik untuk ku saat ini. Maka Allaah, tolong. Tolong diri ini. Cukuplah Engkau sebaik-baik penolong dan pelindung bagi diri ini. Tidak ada yang lain..
207 notes
·
View notes
Text
Yang ku cintai dengan sepenuh hati, diriku. Apa kabarmu? Terakhir kali aku menanyakan kabarmu, kau selalu menjawab bahwa semua baik-baik saja. Tidak. Aku tak bertanya keadaan semuanya, aku hanya bertanya bagaimana kabarmu.
Kamu tak pernah mengatakan kesedihanmu, kamu pun tak pernah menceritakan kesulitan kepada siapapun. Apa benar bahwa hidupmu baik-baik saja?
Yang ku cintai dengan sepenuh cinta, diriku. Ada kalanya kamu melewati proses kehidupan ini dengan tidak mudah. Tak apa untuk mengeluh, tak apa untuk mengungkapkan semua keluh dan peluhmu. Tak apa, sayang. Sungguh tak apa. Sebab dirimu berhak untuk itu.
Semua manusia melalui proses kehidupannya tidak selalu dengan tawa dan bahagia. Ada kalanya ia merasakan lelah dan ingin berhenti saja. Tak apa untuk bercerita. Kamu tak harus selalu baik-baik saja. Katakan jika kamu lelah, katakan jika kamu ingin ditolong, katakan jika kamu ingin. Sekalipun ingin berhenti untuk mengambil jeda. Katakan saja, tak apa. Sungguh.
Jangan memendam semuanya sendiri, sebab itu sangat menyakitkan. Jangan mengatasi kesulitanmu sendiri, sebab itu sangat melelahkan. Meski aku tahu kau ingin sekali ditolong, namun keadaan tak memihakmu untuk ditemukan sekalipun kau ingin. Namun, kamu harus ditemukan dan ditolong. Agar hidupmu bisa lebih ringan sebab mengeluarkan beberapa beban yang tengah kau endap sendiri.
Yang ku cintai dengan sepenuh kasih, diriku. Kala kamu sudah begitu merasakan lelah dengan semua kehidupan ini. Lalu kamu melarikan semua masalahmu kepada Allaah. Semoga kamu menemukan muara dari doa-doa yang kau panjatkan kepadaNya ya. Sebab tidak akan kembali dengan kecewa seorang yang begitu lelah dengan dirinya meminta untuk ditolong, meminta untuk sekadar diberikan keajaiban.
Jika pada akhirnya kamu berjalan dan menemukan jalan buntu, ku mohon carilah jalan lain yang bisa mengantarkanmu pada kebaikan yang lain. Jangan berhenti ditempat itu. Karna jika pada akhirnya kau memilih untuk berhenti, aku hanya takut kamu akan memilih untuk menyerah.
Jangan menyerah ya sayang, sekalipun kau muak dengan semua orang. Sekalipun kau ingin sekali berhenti, sekalipun kau tak tahu lagi harus bagaimana untuk sekadar bertahan. Sebab sesungguhnya pertolongan Allaah itu dekat. Pertolongan Allaah itu nyata, pertolongan Allaaj akan datang bila kau sedikit untuk lebih bersabar.
Yang ku cintai dengan sepenuh jiwa, diriku. Jangan lelah untuk berdoa terus kepada Alalah ya. Sebab kamu tak akan pernah tahu, doamu yang mana kelak akan Allaah kabulkan. Jangan lelah untuk terus berdoa dan yakin kepadaNya. Jangan lelah untuk terus meminta pertolonganNya. Sebab di dunia ini, hanya Allaah yang bisa mengabulkan sebuah pinta sekalipun itu mustahil untuk ukuranmu saat ini. Sekalipun itu sangat tidak mungkin menurut perhitunganmu saat ini. Bukankah Allaah Maha Berkehendak? Jadi, bagian mana yang membuat keyakinanmu goyah akan hal itu?
Sekali lagi, yang ku cintai dengan sepenuh hati, diriku. Apa kabarmu hari ini, sayang?
120 notes
·
View notes
Text
“Do’a kita yang kesekian kali di bumi, mungkin akan tetap terdengar sepi. Tapi siapa yang tahu kalau ternyata di langit sudah begitu riuh diamini?”
—
Karena kita tidak akan tahu doa keberapa yang akan dijawab iya, dan didatangkan saat itu juga.
©Danny Dzul Fikri
691 notes
·
View notes
Text
Yang bernilai bagimu tak selalu bernilai pula untuk orang lain. Tidak semua apa yang menjadi kadar kebahagiaanmu mustilah sama dengan orang lain. Sebab kebahagiaan itu datangnya dari Allaah demikianlah pula dengan kesedihan.
Yang kau upayakan dengan sepenuh hati tak selalu pula sedang diupayakan oleh orang lain. Tidak semua apa yang menjadi kadar upayamu mustilah sama dengan orang lain. Sebab kesuksesan atau sampainya kamu pada tujuanmu itu semua Allaah yang mendekatkan mu kepadanya tersebut. Tidak benar-benar sebab upaya kerasmu. Jadi, berhentilah merasa bahwa setiap upaya tidak akan mengkhianati hasil. Setiap upaya hanya Allaah yang menentukan kadar hasil akhirnya untukmu.
Pahamilah bahwasanya di dunia ini nilainya bisa saja berubah-ubah dan tidak ada yang tetap dan kekal kecuali Allaah. Termasuk upaya, kecondongan hati sekalipun. Maka berhentilah menjadi tidak bernilai dengan berpikir bahwa hidupmu selalu baik-baik saja atau hidupmu selalu tidak baik-baik saja.
Semua manusia yang hidup pasti pernah merasakan bahagia dan sedihnya dalam satu waktu. Dalam setiap waktu, dan dalam kehidupannya. Tidak ada manusia yang tidak diuji. Semua diuji, untuk mengetahui kadar ketaatan dan kecintaan.
Maka berhentilah memandang silau ukuran orang lain yang tak selalu bisa selaras dengan hidupmu. Sebab kamu tak akan pernah tahu ujian seperti apa yang telah Allaah uji untuknya.
89 notes
·
View notes
Text
Ashalina, 4th❤️🥰
“Tantee, hari ini masuk pagi apa malem?”
“Shanum sayaaaang sama tante tuh”🥰🥰
Si tiba2 “tante pulaaaang”, dari teras rumah ketika motorku baru sampe halaman.
Kalo bangun subuh2 langsung nyamper ke kamar “tante bangunn”😂
Yang kata Ibu “shanum mau 2, main sama tante pas sore2, trus ke alun2 sama tante sama ibu ayah”🤣
“Ayoo main tanteee.. kan hari ini belum main masak2an yang baru sama shanum”, saat baru naruh tas di kamar. Dst dst.
Dan yang terakhir ketika dia mau balik Cilegon, berbarengan acara syawalan di kerjaan, yang bikin aku rela telat sejam lebih, eh 2 jam ding krn otw sejam🤣
“Tante boleh minta waktunya sebentar? Shanum mau main lagi sama tante” duh nak kamu menggemaskan sekali, drmana dapet bahasa begituan si🥺🥺🤣
Alasanku pengen ambil cuti hari Sabtu. Alasanku pengen banyak2 cuti pas ramadhan kemarin🤣🤣
Si pinter banget pertama kali mau ke dokter gigi ga rewel, ga takut samasekali. Akhirnya sounding jauh2 hari dari ibu ayah dan tantenya berhasil🤣.
“Nanti kakak liat little pony di TV yg diatas, tapi sambil buka mulut yah, biar giginya diliat dibersihin sama tante dokter.”
“Kalo ga buka mulut nanti little pony-nya berenti, gamau nyala dong. Makanya kakak buka mulut dulu ya”
Good job bgt!🥰 aku yg saat itu assisting hampir deg2an takut bocahnya nangis atau tantrum. Tapi gak samsek dong! Malah enjoy bgt kliatan dari kaki doi sambil ditekuk satu. Pun abis selesai treatment dapet mainan lucu pulak!🥳🤗❤️
Gakerasa aja udh gede kamu nak, semoga tetep jadi anak yg makin solihah, pinter, hafalan Surah2 juga makin banyak😘😘
Tungguin tante liburnya banyak ya, biar bs main lagi kerumah ayang shanum🤣😋
Bonus pict. Di alun2 abis main sepaturoda & kasi makan burung pake jagung yg bawa dr rumah🤣🐧
0 notes