erhaje80
Belum Ada Deskripsi
359 posts
Don't wanna be here? Send us removal request.
erhaje80 · 6 years ago
Photo
Tumblr media
Russia im comiiiinnnnggg...! Siap2 Buat surat pindah ke Rusia. siapa tau pulang bawa istri bnyk... 😂😂😂😂😂
0 notes
erhaje80 · 6 years ago
Video
Ibu-ibu yg kepingin 'Umroh' tiap hari, silahkan ikuti tips ini:
0 notes
erhaje80 · 6 years ago
Photo
Tumblr media
#Repost @suratmanmhd: Selamat Ulang Tahun, Abuya Said ... Semoga selalu diberikan kesehatan, keberkahan, dan kekuatan lahir batin dalam melayani dan memimpin umat... Amin أطال الله عمره وبقاءه في الصحة والعافية والبركة والقوة والنجاة... MENGENAL LEBIH DEKAT KIAI SAID Tak kenal maka tak sayang. Barangkali peribahasa itu tepat untuk menggambarkan keadaan Indonesia akhir-akhir ini, dimana orang tak hanya tak kenal dan tak sayang, tetapi bahkan justru memfitnah, membenci dan memaki, dengan orang yang belum dikenalnya di media. Tak terkecuali, berbagai fitnah, berita palsu (hoax) dan makian yang dialamatkan kepada Prof Dr KH Said Aqil Siradj, MA, Ketua Umum Ormas Islam terbesar di dunia: Nahdlatul Ulama (NU). Untuk itu, tulisan ini sedikit mengupas profil beliau, sosok santri yang dulu pernah menjabat sebagai Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia (MWA UI) itu dinobatkan oleh Republika sebagai Tokoh Perubahan Tahun 2012 karena kontribusinya dan komitmennya dalam mengawal keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan berperan aktif dalam perdamaian dunia, khususnya di kawasan Timur Tengah. *** Ketika usia negara ini masih belia – delapan tahun – dan para pendiri bangsa baru beberapa tahun menyelesaikan “status kemerdekaan” Indonesia di Konferensi Meja Bundar (KMB) pada 1949, di sebuah desa bernama Kempek, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, senyum bahagia KH Aqil Siroj mengembang. Tepat pada 3 Juli 1953, Pengasuh Pesantren Kempek itu dianugerahi seorang bayi laki-laki, yang kemudian diberi nama Said. Said kecil kemudian tumbuh dalam tradisi dan kultur pesantren. Dengan ayahandanya sendiri, ia mempelajari ilmu-ilmu dasar keislaman. Kiai Aqil sendiri – Ayah Said – merupakan putra Kiai Siroj, yang masih keturunan dari Kiai Muhammad Said Gedongan. Kiai Said Gedongan merupakan ulama yang menyebarkan Islam dengan mengajar santri di pesantren dan turut berjuang melawan penjajah Belanda. “Ayah saya hanya memiliki sepeda ontel, beli rokok pun kadang tak mampu. Dulu setelah ayah memanen kacang hijau, pergilah ia ke pasar Cirebon. Zaman dulu yang namanya mobil transportasi itu sangat jarang dan hanya ada pada jam-jam tertentu,” kenang Kiai Said @teraskiaisaid
0 notes
erhaje80 · 6 years ago
Photo
Tumblr media
Disini yg generasi #Tiktok siapa aja? Kalo saya cuman generasi #OtokOtok. Bisanya hanya liat baskom sembari melihat 'Otok-Otok' muter...
0 notes
erhaje80 · 6 years ago
Photo
Tumblr media
Ayam Arab ketawa kalo lihat tulisan digambar ini... Menunjukkan yang bikin baliho tidak paham ilmu agama, atau mungkin tidak lihat di Al-Qur'an...? (Saya tidak menulis "tidak pernah membaca Al-Qur 'an" lho ya.... 😅😅😅)
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Video
Iki seng pekoq gelas opo banyune...?
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Jika pernyataan ini benar adanya, maka TIDAK MEMILIH PKS adalah bagian dari jihad politik demi keselamatan NKRI. @polisi_indonesia @divisihumaspolri @krishnamurti_91 @brimob_id
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Video
#EzRepost @guyonankekinian with @repostigapp Enak pake banget 😂😂😂😂
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Photo
Tumblr media
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Video
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Video
Ngadem...
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Cabang Musabaqoh Qiroatul Kutub (MQK) tingkat Ula yang diadakan oleh Musmadin - Porsadin kota Denpasar (15/04/2018), Peringkat I hingga Peringkat Harapan III berhasil diborong Madrasah Diniyyah Takmiliyyah Nurul Iman, Denpasar. . Di cabang cerdas cermat pun, nampaknya anak anak MDT NI tidak mau ketinggalan. Menegangkan!, Detik demi detik pertanyaan rebutan bisa mereka jawab semua dengan benar. Dan akhirnya Santri perwakilan MDT NI mendapatkan peringkat I se Kota Denpasar... Terimakasih, Nak... Suatu waktu, kalian akan mengenang ini dan bergumam dalam hati: "Alhamdulillah, kami salah satu dari bagian santri santri terdahulu yang ikut sumbangsih mengharumkan nama Madrasah Diniyyah Nurul Iman. Terimakasihku pada para guru kami... Kami tidak akan pernah melupakan jasa jasamu.. Tanpa engkau wahai para asatidz, kami bukanlah siapa siapa..."
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Musabaqoh Qiroatul Kutub tingkat Ula se Kota Denpasar 15 April 2018 . . Jangan bangga dulu ya, Nak...
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Setiap individu punya cara dan gaya tersendiri... Baju boleh sama, tp untuk gaya?
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Seng wani, ndang komenno...
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Photo
Tumblr media
6 April 1997 Pekalongan rusuh gara gara fanatisme agama Ini pelajaran berharga bagi yg berakal
0 notes
erhaje80 · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Hanya sekedar solusi bagi para jomblo mabni...
0 notes