Tumgik
ekosidiq23-blog · 6 years
Text
7 PERBEDAAN ORANG INTROVERT DAN EKSTROVERT DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Secara umum, ada dua tipe orang yang berbeda yang akan kamu temui sehari-hari. Orang introvert dan ekstrovert. Walaupun sebenarnya dua tipe ini adalah sebuah spektrum yang tak bisa dipahami atau diukur secara pasti, paling tidak kita jadi bisa memosisikan diri dengan lebih baik ketika berhadapan dengan orang lain jika kita memahami sifat dominan seseorang. Nah, kalau kamu adalah seorang introvert, kamu bisa dengan mudah berinteraksi dengan orang yang juga introvert. Tapi kamu mungkin sedikit kesulitan ketika harus berhadapan dengan orang ekstrovert. Begitu pula sebaliknya bagi orang ekstrovert. Tak usah khawatir, berikut tujuh perbedaan orang introvert dan ekstrovert dalam kehidupan sehari-hari. Yuk, kita simak. *Memproses Keadaan* Inilah perbedaan terbesar antara introvert dan ekstrovert. Meskipun kelihatannya tenang dan diam, pikiran orang introvert sangat ramai dan aktif. Mereka akan berpikir di dalam kepala mereka sendiri dan cenderung menyimpannya sampai mereka merasa yakin, baru kemudian diutarakan. Sebaliknya, ekstrovert akan mengomunikasikan secara verbal apa yang mereka pikirkan dan selalu mencari ruang untuk berdiskusi. Jadi kalau teman kerja atau pasanganmu adalah orang ekstrovert dan mereka sering ribut sendiri ketika memikirkan sesuatu, maklumlah bahwa mereka sedang berusaha untuk memahami keadaannya, bukan karena sedang panik. Kalau temanmu adalah orang introvert, jangan memburu-burunya untuk segera memberikan pendapat atau berbicara. Biarkan mereka menganalisis keadaan terlebih dahulu dan bersabarlah. *Melepas Stress* Orang introvert biasanya akan menyendiri selama beberapa saat untuk melepas stres, entah itu dengan menonton film, membaca buku, menjelajahi internet, atau main game sendirian. Sementara itu, orang ekstrovert akan mencari kegiatan yang bisa membuat mereka bergerak dan berinteraksi dengan orang lain. Jika sahabatmu sedang banyak pikiran dan tak mau diajak pergi, jangan dipaksa. Tak semua orang bisa melepas stres dengan bepergian dan hang out ramai-ramai. Mereka juga tak minta dikasihani kalau sedang ingin sendiri di rumah. Tapi kalau temanmu adalah seorang ekstrovert, segera ajak dia bertemu dan dengarkan kisahnya. Setelah itu, alihkan perhatiannya dengan mengobrol hal lain atau melakukan kegiatan lain. *Menghadapi Perubahan* Perubahan bukanlah hal yang disukai orang introvert karena itu bisa merusak rencana mereka. Jadi, berikan waktu bagi orang introvert untuk menerima perubahan sekecil apa pun. Tapi bagi orang ekstrovert, perubahan adalah hal yang mereka cari. Mereka yang berkepribadian ekstrovert lebih mudah menerima dan beradaptasi terhadap perubahan. Nah, sebelumnya kamu harus paham bahwa tak ada satu pun kepribadian yang lebih baik dari yang lain, yang ada hanyalah kepribadian yang berbeda. *Menjaga Persahabatan* Orang ekstrovert mungkin memiliki sangat banyak kenalan dan teman, tapi mereka tak benar-benar mengenalnya dengan baik. Hanya beberapa orang tertentu saja yang bisa menjadi sahabat baik orang ekstrovert, itu pun biasanya orang yang sudah lama mengenal mereka. Sementara itu, mereka yang introvert tak mudah membaur dan dekat dengan orang lain. Mereka biasanya hanya memiliki satu atau dua orang sahabat yang benar-benar mereka kenali dan percayai. Ingat, ini bukan berarti mereka sombong atau tak mau bergaul. Mereka hanya merasa tak nyaman mengekspos diri mereka kepada orang lain. *Menghadapi Situasi Baru* Orang introvert biasanya adalah pengamat yang jeli dan andal. Mereka akan lebih banyak mengamati situasi sekitar dalam diam untuk mencari tahu tentang segala hal. Orang ekstrovert tak akan ragu untuk bertanya dan berinteraksi dengan orang lain saat mereka berada di sebuah situasi yang belum pernah mereka alami sebelumnya. Jadi, hindari komentar-komentar seperti, "Kok diam saja? Sedang bete, ya?" kalau berhadapan dengan seorang introvert yang sedang mengamati keadaan sekitarnya. *Bertemu Orang Baru* Obrolan basa-basi bisa menjadi musuh besar orang-orang introvert. Mereka lebih suka membicarakan hal-hal yang bersifat mendalam. Mereka juga harus mencari kesamaan minat, hobi, atau pengalaman untuk bisa mengobrol dengan orang baru. Ini tentu berbeda dengan orang ekstrovert yang bisa dengan mudah mencari topik obrolan dan basa-basi yang menarik dengan siapa saja. Nah, ketika kamu bertemu seorang ekstrovert yang senang berbicara dan berkenalan dengan orang baru, jangan anggap mereka sok kenal karena mereka memiliki rasa ingin tahu yang besar. *Penampilan & Penataan Ruang* Tak sulit memberikan hadiah untuk orang introvert. Cukup pilih baju atau aksesori dengan warna netral dan aman seperti hitam, putih, coklat, abu-abu, atau warna pastel dan gelap. Dalam penataan ruang mereka pun cenderung praktis dan minimalis. Untuk orang ekstrovert, mereka lebih senang bereskperimen dengan warna-warna yang berani seperti merah, emas, perak, atau kuning. Mereka juga cenderung lebih unik dalam berpakaian dan menata ruang. source: https://shopping.line.me/exhibition/49488?utm_source=LINETL%2C%20digest
0 notes
ekosidiq23-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
PERJALANAN WAKTU waktu berjalan begitu cepat yang dilalui pun juga bermacam-macam senang,sedih,ketawa,menangis,hujat,jatuh,bangUn dan masih banyak guratan-guratan lainnya dari waktu juga kita bisa belajar lebih, lebih, dan lebih dari waktu yang berlalu pula kita harus menentukan pilihan pilihan emang bererat ditentukan tapi HARUS ditetapkan dan itu sudah saya putuskan hari ini tak muluk agar dapat yg lebih baik yang bisa lebih menghargai dan menghormati kita "SEBAGAI MANUSIA", itu saja sudah cukup kita BUKAN robot..... yang diperintah tuannya ini itu sana sini dia akan selalu menurutinya hidup harus punya prinsip jalan masih panjang..... masih banyak kesempatan yang lebih baik lagi diluaran sana 😊
0 notes
ekosidiq23-blog · 7 years
Text
BIOPORI
Mengenal Biopori
Lubang resapan biopori adalah lubang silindris yang dibuat secara vertikal ke dalam tanah sebagai metode resapan air yang ditujukan untuk mengatasi genangan air dengan cara meningkatkan daya resap air pada tanah. Peningkatan daya resap air pada tanah dilakukan dengan membuat lubang pada tanah dan menimbunnya dengansampah organik untuk menghasilkan kompos. Sampah organik yang ditimbunkan pada lubang ini kemudian dapat menghidupifauna tanah, yang seterusnya mampu menciptakan pori-pori di dalam tanah. Teknologi sederhana ini kemudian disebut dengan nama biopori.
Sejarah Biopori
Kamir R. Brata, sebagai penemu, sebetulnya sudah meneliti tentang biopori sejak ia mengikuti perkuliahan S2 bidang studi Soil Physics di University of  Western Australia mulai tahun 1992. Semula istilah yang dipakai untuk biopori adalah mulsa vertikal (vertical mulch). Beberapa penelitian yang dilakukannya antara lain “Pemanfaatan Sisa Tanaman Sebagai Mulsa Vertikal dalam Usaha Konservasi Tanah dan Air pada Pertanian Lahan Kering di Latosol Darmaga” (1993), “Efektivitas Mulsa Vertikal dalam Pengendalian Aliran Permukaan, Erosi, dan Kehilangan Unsur Hara Pada Pertanian Lahan Kering di Latosol Darmaga” (1994), dan “Penggunaan Cacing Tanah Untuk Peningkatan Efektivitas Mulsa Vertikal Sebagai Tindakan Konservasi Tanah dan Air Terpadu pada Pertanian Lahan Kering di Latosol Darmaga” (1995). Berdasar temuan penelitian-penelitiannya, maka mulsa vertikal yang semula digunakan terutama untuk penyehatan pohon dan tumbuhan lain, bertambah manfaatnya juga untuk penyerapan air, kesehatan tanah, dan penanganan limbah organik.Penelitian-penelitian tersebut mulai dikenal luas ketika terjadi peristiwa banjir di Jakarta pada tahun 2017. Pada saat itu, kalangan media-massa ramai mencari berbagai solusi untuk mengatasi banjir. Sebagian diantaranya datang dan bertanya ke IPB. Ketika Kamir R. Brata menerangkan teknologi mulsa vertikal hasil penelitiannya, mereka sangat terkesan. Waktu itu, kalangan media mengusulkan agar teknologi mulsa vertikal tersebut diganti namanya menjadi biopori agar lebih mudah diingat dan diucapkan. Hal tersebut disetujui oleh Kamir R. Brata sehingga sampai sekarang teknologi itu lebih dikenal sebagai biopori.
Cara Pembuatan Lubang Biopori
Buat lubang silindris secara vertikal ke dalam tanah dengan diameter 10 cm. Kedalamannya sekitar 100 cm atau sampai melampaui muka air tanah jika dibuat tanah yang mempunyai permukaan air dangkal. Jarak antar lobang antara 50-100 cm.
Mulut lubang dapat diperkuat dengan semen selebar 2-3 cm setebal 2 cm.
Isi lubang dengan sampah organik yang berasal dari sampah dapur, sisa tanaman, atau dedaunan.
Sampah organik perlu ditambahkan jika isi lubang sudah berkurang atau menyusut akibat proses pelapukan.
Kompos yang terbentuk dalam lubang dapat diambil pada setiap akhir musim kemarau bersamaan dengan pemeliharaan lubang.
Tumblr media
                                   Gambar Lubang Biopori
Manfaat Biopori
Mencegah banjir. Banjir sendiri telah menjadi bencana yang merugikan bagi warga Jakarta. Keberadaan lubang biopori dapat menjadi jawaban dari masalah tersebut. Bayangkan bila setiap rumah, kantor atau tiap bangunan di Jakarta memiliki biopori berarti jumlah air yang segera masuk ke tanah tentu banyak pula dan dapat mencegah terjadinya banjir
Tempat pembuangan sampah organik. Banyaknya sampah yang bertumpuk juga telah menjadi masalah tersendiri di kota Jakarta. Kita dapat pula membantu mengurangi masalah ini dengan memisahkan sampah rumah tangga kita menjadi sampah organik dan non organik. Untuk sampah organik dapat kita buang dlaam lubang biopori yang kita buat.
Menyuburkan tanaman. Sampah organik yang kita buang di lubang biopori merupakan makanan untuk organisme yang ada dalam tanah. Organisme tersebut dapat membuat sampah menjadi kompos yang merupakan pupuk bagi tanaman di sekitarnya.
Meningkatkan kualitas air tanah. Organisme dalam tanah mampu membuat samapah menjadi mineral-mineral yang kemudian dapat larut dalam air. Hasilnya, air tanah menjadi berkualitas karena mengandung mineral.
sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat. Jika ingin menjadikan bahan referensi, Admin sarankan  langsung dari sumber aslinya. terimakasih :)
Referensi
Anonim, 2013, Manfaat Lubang  Biopori
http://pplhselo.or.id/berita/manfaat-lubang-biopori.html
Anonim, 2015,Cara Membuat Biopori
.http://www.biopori.com/pembuatan.php
Anonim, 2016, Biopori
https://id.wikipedia.org/wiki/Biopori
0 notes
ekosidiq23-blog · 7 years
Text
tips ala Rosululloh
MENJAGA KESEHATAN LAMBUNG DALAM PERSPEKTIF ISLAM Admin kali ini akan membahas mengenai cara menjaga kesehatan lambung kita dari perpektif Islam. Langsung saja kita simak ulasannya berikut ini...check this out!!!
Adapun hadits yang menyinggung tentang keutamaan menjaga kesehatan lambung berikut ini yang artinya:“Lambung itu tempat segala penyakit. Sedangkan pencegahan itu pokok dari segala pengobatan” (HR. Ad-Dailami)
Dari hadits di atas, terdapat hikmah yang cukup besar bahwa dalam menjaga kesehatan lambung itu sangatlah penting. Ternyata Rasulullah SAW juga amat menganjurkan yang namanya “pencegahan”. Jadi ternyata istilah mencegah lebih baik dari mengobati sudah diajarkan dari sejak zaman Rasulullah SAW. Subhanallah, Islam itu memang luar biasa.Hadits tersebut juga menegaskan kepada kita agar tidak mengabaikan kesehatan, terutama kesehatan lambung kita. Maksudnya adalah, memberikan peringatan sejak dini agar kita senantiasa menjaga kesehatan tubuh kita, salah satunya adalah lambung. Tanpa pemeliharaan, lambung atau organ-organ tubuh yang lain akan sakit.
Faktor Penyebab Sakitnya Lambung
Karena kesibukan sehari-hari kita kurang memperhatikan kesehatan lambung, misalnya makan tidak teratur, menunda-nunda makan, tidak membiasakan sarapan, dll. Selain itu, terdapat kebiasaan buruk yang biasa dilakukan terutama bagi para perokok yakni dengan menahan lapar dengan merokok dan minum kopi. Hal ini akan menyebabkan masalah pada lambung kita. Biasanya gejala yang akan timbul yakni perih pada lambung, merasa lapar tapi tidak nafsu makan, atau perut kembung. Akibatnya, usus akan mendorong diafragma ke atas secara mekanik sehingga terjadilah gangguan terhadap jantung, sesak nafas, dll.
Pola hidup masa kini yang kebanyakan orang inginkan adalah makanan dan minuman yang serba enak. Jika makanan dan minuman tersebut dikonsumsi sewajarnya tidak akan menimbulkan masalah, tetapi jika dikonsumsi berlebihan akan menimbilkan masalah kesehatan.
Kurangnya menjaga kebersihan makanan dan minuman. Rasulullah SAW mengajarkan kepada kita untuk mewaspadai makanan dan minuman yang dihinggapi lalat, sebagaimana tercantum dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abi Hurairah r.a. yang artinya:“jika ada seekor lalat jatuh ke dalam tempat minuman yang akan kamu minum, maka celupkanlah keseluruhan tubuh lalat tersebut ke dalam minumanmu tadi dan angkatlah (buanglah) lalat tersebut. Karena sesungguhnya pada salah satu sayapnya mengandung obat dan pada sayap yang lainnya mengandung penyakit”
Kurangnya kesadaran kita untuk meneliti batas kadaluarsa makanan atau minuman dalam bentuk kemasan
Kurangnya kesadaran membersihkan mulut, gigi, dan tangan terutama ketika malam sebelum tidur. Pentingnya menjaga kebersihan mulut dan gigi terdapat dalam sabda Rasulullah SAW yang artinya:“bersiwaklah (menggosok gigilah) kamu sekalian, sebab bersiwak (menggosok gigi) itu adalah membersihkan mulut, dan membuat Allah menjadi rela. Setiap Malaikat Jibril datang kepadaku, ia selalu berpesan untuk bersiwak (menggosok gigi)” (HR. Ibnu Majah)Sedangkan, sabda Rasulullah SAW tentang kebersihan tangan adalah sebagai berikut:“barangsiapa yang tidur, sementara tangannya masih berbau busuk, kemudian terkena bahaya, maka janganlah menyalahkan orang lain, kecuali dirinya sendiri”
Kita dilarang keras untuk meminum minuman keras karena dapat menyebabkan gangguan kesehatan  liver (hati) dan organ-organ lainnya. Sebagaimana tercantum dalam hadits: “ditanya tentang khamar (bir dan sebagainya) untuk dibuat obat, maka Rasulullah SAW  bersabda:’itu adalah penyakit dan bukan obat’ ”. (HR. Abu Daud dan Tirmidzi)
Terganggunya stabilitas pikiran, misalnya stress.
Kebiasaan minum obat-obatan sembarangan tanpa resep dokter. Demi menghindari faktor-faktor yang yang menyebabkan terjadinya gangguan pada lambung kita, alangkah baiknya kita menghindari faktor-faktor di atas dan bisa lebih memanajemen diri kita untuk lebih pandai menjaga kesehatan diri kita. Bukankah mencegah itu lebih baik daripada mengobati?Semoga bermanfaat 
0 notes
ekosidiq23-blog · 7 years
Link
peralihan dari blog ke tumblr  -_-
0 notes