dyahdypurwaa-blog
I❤beingyours
16 posts
dyahpurwaningtyas|Soon to be a young pharmacist and futurewife ❤| Mencintai senja, sedikit suka hujan, pecanduKAMU. -drugs maker of your pain-
Don't wanna be here? Send us removal request.
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Tidak ada hal yang semenggemaskan ketika kamu dituntut untuk setiap hari lebih sabar, mampu menahan getar saat ego meluap tanpa sadar. Itulah mengapa hati diciptakan, bukan hanya sekedar bekerja untuk mem(peka)in perihal segala yang berbau percintaan, tapi juga untuk merodi kesabaran agar tahan hantam. –Dyah Purwaningtyas–
12 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Eh hidup ato cinta? 😂
2 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Text
Pada luka-luka yang kuterima alih-alih mencari pengganti aku memilih untuk mengobatinya seorang diri. Aku hanya perlu berdamai atas takdirku. Ikhlas pada pengorbanan teragung dengan penerimaan paling tulus.
Maka sudah tepat sekali, lebih baik berhenti sekarang untuk menanti ia yang tepat daripada membersamai kamu yang keliru. Sehingga aku tak perlu lagi mencintai orang yang salah dengan cara terbenarku.
44 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Photo
Tumblr media
masih sangat terasa, bagaimana waktu itu aku merawat lukaku sendiri-an. sedihnya, aku ingat betul bagaimana sakitnya terasa, hingga perih mendalam. sesaknya, aku sadar betul bagaimana menyembuhkan itu tidak mudah, menahan agar lukanya tidak menjalar. bodohnya, aku baru sadar bahwa menyembuhkan luka itu butuh waktu lama, apalagi sendirian, agar tidak meradang kelamaan. dan tragisnya kamu hanya sedikit peduli, ku kira akan kembali, tapi nyatanya kamu hanya sekedar pamit undur diri, berbalik hati :"
1 note · View note
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Text
Kerap kali di beberapa kesempatan, kita renyah dalam canda, menertawakan masing-masing, yang pernah jatuh dalam kebodohan mencintai orang yang salah di masa lalu. Meski dekat, tak ada tatap yang bersua. Meski berbincang, kita tetap menjaga gemuruh dada dan teduhnya netra. Kita sepakat, untuk tenggelam dalam rayuan kepada Tuhan, tanpa suara, tanpa isyarat.
Cinta dalam diam
208 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Text
Padahal, yang aku butuhkan hanyalah kehadiranmu—untuk menenangkan luka yang semesta telah ramu.
Aku tak butuh pertengkaran; aku tak butuh frasa yang rentan menyakiti perasaan.
Aku hanya butuh kamu ada pada dekapan diri. Hadir sebagai sosok yang menghempas segala sendu dalam hati.
— Arief Aumar Purwanto
636 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Text
Orang yang telah lama bersama kita. Tak menjamin akan selalu ada.
Perpisahan akan merubah segalanya: luka, duka serta hati yang menganga akan menjadi bukti bahwa semesta senang membolak-balikan cerita.
Arief Aumar Purwanto
2K notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Ada beban yang tak bisa kuceritakan. Cobalah sesekali lebih perasa, bahwa aku rindu. Cobalah sesekali lebih peka, aku ingin kau menyapaku. Maaf, aku hanya berani menatapmu dari kejauhan, menggenggam tanganmu dalam angan.
Jiwaku terbelenggu, dalam diam yang membisu. Ambisi tak lagi bisa kusalahkan, kendati imaji terus berjalan. Meski menyiksa, menahan rasa ingin selalu bersua. Rasanya ingin kusampaikan, bahwa kamu adalah kepulangan rasa yang kutuju.
Kepada jarak kutitipkan segenggam rindu yang kian meradang. Hingga angin membawanya terbang ke tempat di mana kau berdiri, tak jauh, hanya di seberang sana. Terus ditelusuri olehnya setiap jengkal semesta untuk sampai kepadamu.
Diantara rintihan kalbu, terselip satu makna untukmu. Masuk tenggelam dalam pilu, bersama derap langkah sang waktu. Sejuta lembar bayangmu, bermain dalam pikirku, dan merebut tiap hembusan napasku.
Aku tergugu, lidahku kelu. Mataku terpaku, saat kau datang menyapaku. Suara lirih yang merdu, renyah menyapa rungu. Ah, ironisnya itu hanya sekadar halu.
Sejenak aku tertunduk, mengutuk diri yang terlampau jatuh. Padamu yang masih semu, serupa sketsa monokrom tanpa warna. Aku memutuskan tetap berdiam diri, tidak beranjak maju atau pun pergi. Berpasrah menjadi pilihan paling mutlak, merayu Tuhan perihal kamu.
Dari rindu aku belajar sabar, menikmati perasaan yang menjalar dan menggantung di nadi kepedihan. Di tengah ramainya gemuruh kata ingin jumpa, kusisipkan ribuan ucap semoga. Kau harus tahu, bahwa temu bukanlah lagi muara kepulangan rinduku. Sebab hanya akan menjadi sembilu, yang berujung pada candu pilu. Sedang doa akan menjadi media paling mustajab, menjadikan semua indah, baik dengan atau pun tanpa hadirmu. . . @hujankopisenja - @grahitasalsaa . . #hujankopisenja #ukiranjejaklangkah #colaboration #grahitasalsaa #rindu #doa #spektrumliterasi #melodiaksara #melodiliterasi #qoutes #prose #like4like #like4follow #miss #pray
73 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Ada beban yang tak bisa kuceritakan. Cobalah sesekali lebih perasa, bahwa aku rindu. Cobalah sesekali lebih peka, aku ingin kau menyapaku. Maaf, aku hanya berani menatapmu dari kejauhan, menggenggam tanganmu dalam angan.
Jiwaku terbelenggu, dalam diam yang membisu. Ambisi tak lagi bisa kusalahkan, kendati imaji terus berjalan. Meski menyiksa, menahan rasa ingin selalu bersua. Rasanya ingin kusampaikan, bahwa kamu adalah kepulangan rasa yang kutuju.
Kepada jarak kutitipkan segenggam rindu yang kian meradang. Hingga angin membawanya terbang ke tempat di mana kau berdiri, tak jauh, hanya di seberang sana. Terus ditelusuri olehnya setiap jengkal semesta untuk sampai kepadamu.
Diantara rintihan kalbu, terselip satu makna untukmu. Masuk tenggelam dalam pilu, bersama derap langkah sang waktu. Sejuta lembar bayangmu, bermain dalam pikirku, dan merebut tiap hembusan napasku.
Aku tergugu, lidahku kelu. Mataku terpaku, saat kau datang menyapaku. Suara lirih yang merdu, renyah menyapa rungu. Ah, ironisnya itu hanya sekadar halu.
Sejenak aku tertunduk, mengutuk diri yang terlampau jatuh. Padamu yang masih semu, serupa sketsa monokrom tanpa warna. Aku memutuskan tetap berdiam diri, tidak beranjak maju atau pun pergi. Berpasrah menjadi pilihan paling mutlak, merayu Tuhan perihal kamu.
Dari rindu aku belajar sabar, menikmati perasaan yang menjalar dan menggantung di nadi kepedihan. Di tengah ramainya gemuruh kata ingin jumpa, kusisipkan ribuan ucap semoga. Kau harus tahu, bahwa temu bukanlah lagi muara kepulangan rinduku. Sebab hanya akan menjadi sembilu, yang berujung pada candu pilu. Sedang doa akan menjadi media paling mustajab, menjadikan semua indah, baik dengan atau pun tanpa hadirmu. . . @hujankopisenja - @grahitasalsaa . . #hujankopisenja #ukiranjejaklangkah #colaboration #grahitasalsaa #rindu #doa #spektrumliterasi #melodiaksara #melodiliterasi #qoutes #prose #like4like #like4follow #miss #pray
73 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Text
Biarkan kata-kataku tenang di sini. Aku biarkan dia tenang menemukan kawan sesamanya. Lagi pula dia mengizinkanku melewati segala kerumitan sendirian. Hanya saja dia pernah berpesan, bahwa aku bisa pulang padanya kapanpun aku mau. Sungguh aku mencintaimu kata-kataku.
56 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Photo
Tumblr media
#pharmacist#calonapotekermuda#ikatanapotekerindonesia#friendship#kingdomofG-Bah
1 note · View note
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Text
Kita dipertemukan bukan tanpa alasan, pun jangan bersedih jika suatu saat perpisahan merampas langkah yang katanya harus slalu beriringan. Berselisih ego itu wajar. Tapi jika malu untuk mengucap maaf, setidaknya sadar diri bahwa harus ada yang diperbaiki. In short I am blessed to having them. G-Bah 📌 #calonapotekermuda#friendship
0 notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Text
Mungkin kamu pernah merasakan sesuatu seperti saya. Dalam satu kurun waktu, perasaanmu hanya datar begitu saja. Sulit tertawa, sulit tersenyum, sulit berbahagia. Tapi kamu berusaha untuk melakukan semuanya. Kamu berusaha tertawa saat orang lain tertawa, padahal kamu sadar didalam hatimu, tak ada sentuhan rasa ingin tertawa sekalipun. Dan kamu memperagakan senyum sepanjang waktu, meski kamu hanya ingin mereka menganggap bahwa kamu sedang baik-baik saja. Jadi, bagaimana rasanya?
51 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Text
Kisah kita pernah menjadi buku yang kubaca, kutelusuri lembar demi lembar, kueja kata demi kata. Aku terhenti sejenak di suatu fragmen, gamang di antara dua pilihan; terus membaca atau menutup sampai di sini. Melanjutkan, hingga pada akhirnya epilog berbicara bahwa akhir buku tak selamanya indah seperti cerita dongeng. Begitu pula dengan kita, melewati fase asing - saling - kembali asing.
95 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Quote
Terlihat baik-baik saja adalah pilihan. Sudahlah, anggap saja kita memang seseorang yang paling handal soal pura-pura. Ber-hahah saat hati ditikam pilu bukan hal yang sukar. Sebab menjadi hamba yang baik memang tak pernah mudah
-Sembunyikan setiap keluh-kesahmu. Tahan diri untuk tidak mengeluh se-genting apa pun keadaannya.
Kenyataan memang slalu tak segaris harapan yang kita dambakan, tapi percayalah Tuhan slalu memberikan skenario terbaik untuk hamba-Nya. Temukan makna di balik dukamu, jangan putus asa! Hidup ini penuh dengan kebahagiaan ;)
100 notes · View notes
dyahdypurwaa-blog · 7 years ago
Text
Hanya sedikit senang dengan Rindu yang baru saja terselesaikan :)
0 notes