Text
Kita terlalu banyak memburu pertanyaan "sudah menjadi apa?" "sudah berapa banyak penghasilan yang didapat hari ini, minggu ini, bulan ini, tahun ini?" kepada diri diri kita..
sampai lupa mengguyur diri dengan pertanyaan "sudah berapa banyak amal shaleh yang dikerjakan hari ini? "sudah mempersiapkan apa saja ketika mati nanti?"
128 notes
·
View notes
Text
Jangan pernah sekali-kali menormalisasi segala bentuk perbuatan dosa. Karena itu akan menjadi sebab awal hilangnya nikmat beribadah, lama-lama baru sadar kalau ternyata kita sudah sejauh itu sama Allah.
Bandung, 16 Oktober 2024
@monicasyarah
323 notes
·
View notes
Text
185.
Bahwa, bersedia menjadi teman hidupmu adalah keputusan paling berani yang ku buat pada tahun 2023.
Baru setengah tahun, masih sebentar, kalau kata orang; masih baru dan hangat. Betul.
Masih, masih dan masih.
Padahal sebenarnya, mempelajarimu adalah pelajaran seumur hidup—mata pelajaran yang tidak akan bosan untuk ku ulangi setiap hari :).
Rumah, 21.11 | 06 Januari 2024.
206 notes
·
View notes
Text
Hujan sudah mulai turun, jangan lupa untuk sering berdoa, ya. Untuk masa depanmu dan juga harapan terdekatmu. Andai ada gemuruh dan kegelisahan di hatimu, luapkan saja dengan doa yang tulus pada setiap hujan yang turun. Tanpa perlu orang lain tahu, hanya kamu dan Tuhanmu. Selembut gerimis tapi terasa ke hati.
@jndmmsyhd
776 notes
·
View notes
Text
semalem bener-bener tepar banget, nyampe rumah langsung tidur, bahkan ga sempet lepas kaos kaki apalagi cuci muka ini itu, bener-bener langkayak orang pingsan wkwk
terus suami nyamperin buat ngelepasin kaos kaki, kerudung, sampai hapus make up gw pakai micellar water 😭😭😭😭😭
11 notes
·
View notes
Text
my husband's random jest thread
KAOS KAKI
ceritanya waktu aku pakai kaos kaki, suami cerita :
Suami : "kemarin waktu mendaki ke Lawu kan aku beli kaos kaki ya, deket basecamp, ternyata adanya kaos kaki buat akhwat kayak gini, yaudah gpp daripada kedinginan kan (?) waktu aku buka bungkusnya, aku bingung dong, kok aneh bentuknya, kaos kakinya lurus nggak ada bagian tumitnya, terus aku tanya ke penjualnya : 'kok kaos kakinya nggak ada tumitnya ya mas?'. Masnya juga bingung gitu aku tanyain, mau nggak jadi beli udah terlanjur dibuka, yaudah akhirnya nggak tak pakai, tak bawa pulang tak kasih mbak Nik." Istri : 🤣
*terbahak-bahak dan baru sadar juga kalau kaos kaki akhwat nggak ada bentuk tumitnya, beda sama kaos kaki laki-laki atau kaos kaki lainnya.
____
NENG
tentang panggilan istri :
Suami : "Kalau di Jawa kan 'dek', kalau Sunda berarti apa ya?" Istri : "Mmm... 'neng' (?) Suami : "Oh iya, berarti, neng Sita mah geulis pisan.... pindo...." Istri : 🤣
(red : Bhs. Jawa) pisan = satu kali, pindo = dua kali kalau diterusin berarti sedang berhitung :)
____
DEBU
sedang bersihin rak baju :
Suami : "Banyak anak gajah." Istri : "Hah? Anak gajah?" Suami : "Anak gajah apa namanya?" Istri : "Anak-anak gajah (?)" Suami : "(Hahaha) Ya bener juga sih, tapi masa ga tahu?" Istri : "Bedu (?)" Suami : "(Hahaha) Kok bedu, bledhug sayang." Istri : :|
Debu = Bledhug (red: Bhs. Jawa)
1 note
·
View note
Text
youtube
. . . . telah ter-akumulasi menjadi tumpukan luka, yang belakangan ini kembali menyapa, tak perlu khawatir dan merasa bersalah, tuan semua hanya tentang perempuanmu, yang tak mampu berdamai dengan masa lalu.
1 note
·
View note
Text
. . . . telah ter-akumulasi menjadi tumpukan luka, yang belakangan ini kembali menyapa, tak perlu khawatir dan merasa bersalah, tuan semua hanya tentang perempuanmu, yang tak mampu berdamai dengan masa lalu.
1 note
·
View note
Text
Alhamdulillaah, masyaa Allaah. Senang rasanya, suami bisa kembali silaturahim dengan circle seperjuangan di kampus,
0 notes
Text
"Dek, afwan ya aku pernah SS foto profilmu buat tak tunjukin ke ibuk."
21-08-2022
😭
pengen nulis semuanya tapi tangan masih gemetar, menyaksikan jalan cerita Allaah yang mengharukan.
"Aku dulu kesel banget waktu tau anti sama temenku ketemuan di perpus buat belajar design."
😭
3 notes
·
View notes
Text
Teruntuk Kak @langitawaan dan @kkiakia Jazakumullah khayran katsiran sudah diizinkan menggunakan tulisannya untuk Storyline 'Wedding Announcement' kami 🙏🏻🥺
*karena begitu merepresentasikan kisah kami.
____
dan, teruntuk @kaekanova terima kasih bestie untuk poster wedding announcemen kerennya. Juga, terima kasih sudah sabar menghadapi saudarimu yang sangat ribet ini 🤣
Lelaki dan Perempuan (3)
Oleh @langitawaan dan @kkiakia
Di titik paling berserah, seringkali keajaiban takdir-Nya bekerja, pernahkah kau merasakannya?
Di titik paling pasrah, seringkali secercah cahaya tiba-tiba pijar menyala, pernahkah kau menyaksikannya?
Di titik kau tidak ingin lagi mencari, disitulah seringkali kau ditemukan oleh seseorang yang paling kau nanti.
Pertemuan lelaki dan perempuan kali ini begitu unik, sebab mereka pernah saling melewatkan begitu jauh. Sejauh jarak yang mustahil bagi mereka untuk meniadakannya.
Waktu dan jeda yang panjang, lika-liku kehidupan, terjal lalu jatuhnya perasaan, patah dan tumbuhnya harapan—pernah membuat mereka saling memunggungi dan tak pernah menyadari, bahwa; sebelum waktu mengenal detik, diam mengenal gerak, udara mengenal nafas dan hidup belum mengenal lahir— sebenarnya mereka sudah saling terikat benang takdir.
Mereka berjalan di atas jalan yang jika dinalarkan mungkin tak akan pernah lagi bersinggungan sebab terlampau jauh untuk bisa saling meraih dan kembali menemukan.
Namun begitulah takdir menuntun suatu pertemuan, tidak pernah ada yang namanya kebetulan, bukan?
Segala sesuatu memang sudah tertuliskan. Hanya saja bagi perempuan dan lelaki itu, semua ini masih seperti suatu titik temu yang mengejutkan sekaligus mengharukan.
Entah bagaimana seharusnya mereka bersikap, terhadap Maha baiknya Allah yang menuntun mereka untuk bertemu—usai pengembaraan mencari dan menanti yang seakan tampak mustahil mencapai tujuan dan jawaban.
Semoga ucap dan lirih syukur tak pernah putus keluar dari bibir mereka, sebab Allah telah menunjukkan bahwa kuasa dan skenario-Nya selalu membuat hamba-Nya jatuh cinta, sejatuh-jatuhnya pada-Nya.
Bagaimana begitu mudahnya bagi Allah, membuat hati ini tergerak setelah cukup lama keras dan menolak.
Bagaimana begitu mudahnya bagi Allah, membuat hati ini mengatakan ya, setelah seringkali mengatakan tidak.
Bagaimana begitu mudahnya bagi Allah, meyakinkan hati ini, padahal sebelumnya selalu ragu yang bersuara.
Bagaimana begitu mudahnya bagi Allah, meneguhkan hati ini untuk berani melangkah searah setelah selama ini selalu terpenjara takut dan gundah.
Tanpa campur tangan-Nya cerita ini tidak akan pernah ada. Sungguh, Allah Maha Baik.
Ruang Cerita Kina, 10.50 | 02 Juni 2022.
476 notes
·
View notes
Photo
Masyaa Allah
Seharusnya kamu tahu, bila waktu sebetulnya sedang membawamu kepada seseorang. Tak peduli bagaimana hancurnya perasaanmu, bagaimana buruknya kamu di masa lalu. Ia sedang menunggumu jauh di depan sana, bahkan disaat dunia seperti sedang mematahkan seluruh harapanmu.
Kamu tidak perlu khawatir, sebab ia akan menerimamu apa adanya, lengkap dengan segala kekuranganmu. Baginya dirimu teramat berharga, meski ia tahu bahwa kamu adalah orang yang sedang berjuang menyembuhkan luka-lukamu di masa lalu.
Saat kamu meragukan dirimu sendiri, ia akan berusaha meyakinkanmu bahwa kamu mampu menaklukan seluruh ketakutanmu. Ia orang pertama yang akan menyemangatimu, mendampingimu, dan mencurahkan segenap perhatiannya, ketika kamu sedang mencoba lagi untuk memulai.
Percayalah bahwa seseorang itu benar-benar ada di masa depanmu. Bahkan disaat sekarang, kamu masih saja tenggelam di dalam kesedihanmu.
—ibnufir
915 notes
·
View notes
Text
Dimaklumi, sih. Tapi heran deh sama diriku sendiri, kenapa sangat cemburuan 🤣
Astaghfirullah 😶
1 note
·
View note
Text
Jujur yang menyakitkan tetap lebih baik dari kebohongan yang tidak sengaja terungkap.
sebagai orang yang punya trust issues, selain susah untuk percaya sama orang gw juga susah untuk memaafkan. Sekalinya kesal, benci dan sakit hati sama orang, mau sebaik apapun sikap dia ke gw setelahnya, it doesn't mean anything for me. Sorry.
Surabaya, 10 Mei 2022
1 note
·
View note
Text
"Jika benar karena Allah, Kamu pasti bahagia"
🥺
Jika hari ini kamu masih menemui dirimu dengan doa yang sama dan penantian ini terasa begitu panjang nan melelahkan, yakinlah bahwa Allah tidak ingin menjawab doa itu saja, melainkan karena Dia ingin memberimu karunia yang bahkan tidak kamu minta.
—Buku Nikah, hal. 114
56 notes
·
View notes
Text
from the deepest heart i'm so sorry for being so cold and insensitive for anyone i interact with
...
Forgive Me | @desitaaulia1112 Surabaya, 08 April 2022
0 notes