cuomonkey

[cuomonkey]

gg

Seorang guru sedang mengawasi ujian di kelas. Ia memperhatikan Balu yang dari tadi tampak mengantuk. Guru : Jon, kamu kok lesu banget, ngantuk ya? Balu : Maaf Pak, semalam saya tidak bisa tidur. Guru : Kalau gitu ujian kamu ditunda saja menggu depan! Balu : Lho, kenapa Pak? Guru : Tidur saja nggak bisa, apalagi mengerjakan soal ujian. Balu : &$@%$#!

[cuomonkey]

Suatu hari, seorang anak memanjat pohon mangga, hendak mencuri mangga. Tiba-tiba, ia kepergok sama yang punya pohon. Pemilik pohon: Hei, sedang apa kamu disitu? Anak: (Menjawab dengan gugup) Anu Pak. Saya lagi cari sarang burung. Pemilik pohon: Buat apa? Anak: (Tambah gugup): Eee... buat bikin rujak Pa

[cuomonkey]

hakemm

Cerita Lucu Di Pengadilan Hakim: "Anda kenal dengan tersangka?" Saksi: "Tidak pak!" Hakim (mengulang): "Anda tidak kenal dengan orang ini?" Saksi: "Kalau dia kenal, namanya Kadir, bukan Tersangka." Hakim (mulai jengkel): "Jadi anda kenal dengan saudara Kadir?" Saksi: "Tidak Pak." Hakim (geram): "Lhoo... Tadi katanya kenal?!" Saksi: "Sama Kadir kenal, sama saudaranya tidak!" Hakim: "GRRRRR!" *Lempar saksi pake palu*

[cuomonkey]

yaah

Ada sepasang suami istri dan pada waktu itu suaminya sedang rapat di luar negeri lalu sang istri ingin pergi ke pernikahaan temanya, ia ingin memakai perhiasan tetapi perhiasan itu disimpan diatas lemari yang sangat tinggi, setelah perhiasan itu diambil sang suami pulang dan dia menanyakan: suami: “Siapa yang ambil perhiasaan itu?” istri: “Saya,bang” Suami: “Bagaimana kamu mengabilnya sedangkan lemari itu tinggi sekali?” tanya suami dengan nada bingung istri: “Saya menyuruh si Parto untuk mengendongku” suami: “Apa ia tidak melihat celana dalammu sewaktu mengendongmu, kan kamu pakai rok?” istri: “Tidak, saya yakin ia tidak melihatnya karena saya tidak memakainya”.

[cuomonkey]

ada 3 anak kecil yang bernama bada,bidi,bodo mereka bermain petak umpet dan ternyata yang jadi bodo dia mencari bada dan bidi sampai di jalan raya dari arah berlawanan ada sebuah truk. bodo hampir saja ditabrak truk itu karena tidak ber hati hati bodo dimarahi supir truk dengan kata kata Supir truk:"kamu bodo ya?" Bodo:"iya pak ada apa tanya tanya nama saya?" Supir truk:"ooo...pantas namanya gitu apalagi orangnya?" Bodo:"maksudnya?" Supir truk:"ahh,bingung terserah lah." Akhirnya bodo tersenyum dan ada rasa bingung pada supir truk tadi

[cuomonkey]

6 org pesan minuman di Cafe. 0rg Bugis.: Krating 'Daeng'. 0rg Manado:Extra 'Jo'. 0rg Buton.:'La' Segar. 0rg Papua.: 'Ale-ale'. 0rg Jawa.: Mari 'MAS'. 0rg Ambon bingung karna smua pesan minuman dgn Ciri khas daerah masing2.Karena nggak mau kalah dia teriak..'Beta' Din...

[cuomonkey]

Beberapa orang akan memproyeksikan kekurangan mereka kepada Anda sebagai kelemahan Anda. Orang yang kurang keterampilan komunikasi akan mengatakan bahwa Anda sedang menguasai. Orang yang tidak memiliki kecerdasan emosional untuk memahami Anda akan menyebut Anda sensitif. Berhentilah mengakui kekurangan mereka dan berpikir ada yang salah dengan Anda

[cuomonkey]

Putra wanita itu seorang pelaut, dan setiap kali dia kembali dari negara yang jauh, dia membawa ibunya hadiah. Secara alami, dia mencoba membawa sesuatu yang tidak biasa sehingga dia bisa menunjukkan kepada teman-temannya. Suatu kali, pemuda itu kembali dari India dengan sekotak teh untuk ibunya. Dia tidak tahu apa-apa tentang teh, tetapi dia suka baunya dan mencicipinya. Ketika putranya datang ke kamar, dia melihat kue dan buah dan permen di atas meja dan piring besar dipenuhi dengan daun teh. Ibu dan teman-temannya Duduk di atas meja, makan daun dengan mentega dan garam. Meskipun semua tersenyum, jelas bahwa daun itu jelas bahwa mereka senang makan. "Di mana teh, ibu?" Para pelaut bertanya. Ibunya menunjuk ke pos-pos di tengah meja. "Tidak, tidak, itu hanya daun teh," kata para pelaut. "Di mana airnya?" "Air!" Kata ibunya. "Aku melemparkan air, tentu saja! Keluar dari set! " Dia tersenyum pada dirinya sendiri, menyalakan pipanya dan mulai membaca buku favoritnya

[cuomonkey]

Seorang Woodman pernah bekerja di tepi sungai yang dalam. Tiba-tiba kapaknya tergelincir dari tangannya dan jatuh ke air. "Oh! Saya kehilangan kapak saya, "teriaknya. "Apa yang harus saya lakukan? Siapa yang bisa membantuku? " Merkuri mendengar tangisan orang miskin itu dan muncul di hadapannya. "Ada apa, Woodman yang malang?" DIA BERTANYA. "Apa yang terjadi? Kenapa kamu begitu sedih dan tidak lucu? " Merkurius mendengarkan kisah pria itu dan kemudian berkata, "Mungkin aku bisa membantumu." Dia menyelam ke sungai dan mengangkat kapak emas. "Apakah ini milikmu?" DIA BERTANYA. "Tidak, itu bukan milikku," adalah jawabannya. Merkurius menyelam untuk kedua kalinya dan kali ini mengangkat kapak perak. "Apakah ini milikmu?" DIA BERTANYA. Sekali lagi jawabannya adalah "tidak." Jadi merkuri menyelamatkan ketiga kalinya dan mengangkat kapak yang hilang. "Itu kapakku," seru pada pria itu. "Ya, itu kapakku. Sekarang saya bisa bekerja lagi. " Merkurius sangat senang dengan himsty berikut bahwa sekaligus dia membuatnya kapak dan menghilang sebelum manusia bisa berkata, "Terima kasih". Woodman pulang sangat senang dengan keberuntungannya. Dia memberi tahu teman-temannya tentang hal itu dan salah satu dari mereka memutuskan untuk mencoba peruntungannya. Jadi dia pergi ke tempat yang sama, menjatuhkan kapaknya ke sungai, dan berteriak: "Oh! Saya kehilangan kapak saya. Apa yang harus saya lakukan? Siapa yang bisa membantuku? " Merkuri muncul seperti sebelumnya, dan ketika mengetahui bahwa manusia telah kehilangan kapaknya, dia menyelam ke sungai. Lagi-lagi dia mengangkat kapak emas. "Apakah ini milikmu"? DIA BERTANYA. "Ya, itu," jawab Woodman. "Kamu tidak memberitahuku kebenaran," kata Merkurius. Anda akan neiter memiliki kapak ini atau yang Anda bodohnya jatuh ke dalam air. " Terjemahan teks Begitu pemotong kayu bekerja di tepi Sungai Laut dalam. Tiba-tiba kapak itu keluar dari tangannya dan jatuh ke dalam air. "Oh! Saya kehilangan kapak, - dia berseru. "Apa yang harus saya lakukan? Siapa yang bisa membantuku?" Merkuri mendengar teriakan orang miskin itu dan muncul di depannya. "Apa yang terjadi, orang miskin?" - Dia bertanya. "Apa yang terjadi? Mengapa kamu begitu sedih dan tidak bahagia? Merkurius mendengarkan cerita seseorang, dan kemudian berkata: "Mungkin aku bisa membantumu." Dia menyelam ke sungai dan mengangkat kapak emas. "Apakah ini kapakmu?" - Dia bertanya. "Tidak, ini bukan milikku," adalah jawaban dari penebang kayu. Merkurius menyelam untuk kedua kalinya, dan kali ini dia mengangkat kapak perak. "Yang ini milikmu?" - Dia bertanya. Sekali lagi jawabannya adalah "tidak". Merkurius menyelam untuk ketiga kalinya dan mengangkat kapak itu, yang kehilangan penebang kayu. "Ini kapakku," seru orang miskin itu. "Ya, ini kapakku. Sekarang saya bisa bekerja lagi. " Merkurius sangat senang dengan kejujuran sobat, yang segera membuatnya hadiah dari dua kapak lainnya dan menghilang sebelum seorang pria bisa berkata: "Terima kasih." Para penebang kayu kembali sangat senang dengan peruntungannya. Dia memberi tahu teman-temannya tentang semua ini, dan salah satu dari mereka memutuskan untuk mencoba peruntungannya. Dia datang ke tempat yang sama, menjatuhkan kapak di sungai dan berteriak: "Oh! Saya kehilangan kapak. Apa yang harus saya lakukan? Siapa yang bisa membantuku?" Merkuri muncul, seperti sebelumnya, dan ketika dia mengetahui bahwa seorang pria kehilangan kapak, menyelam ke sungai. Dia mengangkat kapak emas. "Apakah ini kapakamu"? - Dia bertanya. "Ya, ini milikku," jawab woodcutter. "Kamu menceritakan kesalahan," kata Merkurius. Anda tidak akan mendapatkan kapak ini, dan milik Anda sendiri yang Anda terancam di dalam air. "

[cuomonkey]

Seorang guru kelas meminta siswanya untuk menyebutkan seekor binatang yang memiliki awalan huruf “G”. Seorang anak menjawab, “Gajah”. Gurunya lalu bertanya kembali mengenai hewan apa yang berawalan dengan huruf “D”. Anak yang sama menjawab, “Dua gajah.”

Si guru kesal dengan jawaban anak tersebut dan menyuruhnya untuk keluar dari kelas. Setelah itu, dia sekali lagi bertanya pada siswanya tetang hewan apa yang memiliki awalan huruf “M”. “Mungkin Gajah!” teriak si anak dari balik tembok.

[cuomonkey]

Selama pelajaran matematika, seorang guru mengajar siswanya untuk berhitung. Dia lalu bertanya kepada mereka, “Jika ada empat burung yang bertengger di atas dahan pohon. Lalu salah satunya di tembak oleh seorang pemburu. Jadi berapakah burung yang masih tersisa di dahan pohon tersebut?”

Semua siswa di dalam kelas diam. Mereka sedang sibuk menghitung burung yang tersisa. Tapi, ada seorang anak bernama Denis yang terlihat tenang. Mengetahui hal itu, si guru mulai penasaran dan bertanya padanya, “Dennis, jawab pertanyaanku!” Dia dengan percaya diri menjawab, “Jika ada tiga burung dan salah satunya tertembak. Jadi tak ada burung yang tersisa di dahan pohon tersebut.”

Si guru terkejut dengan jawabannya. Si guru lalu bertanya sekali lagi, “Dennis, coba jawab pertanyaannya dengan serius. Katakan, berapa burung yang masih tersisa?” “Tak ada yang tersisa, pak” jawab dia. Si guru merasa kesal dengan jawaban Dennis bahkan dia memberitahu Dennis untuk menggunakan tangannya sebagai alat berhitung. “Tunjukkan empat jarimu dan ambil salah satunya.” Si guru menjelaskannya. “Tak ada yang tersisa pak!” dia masih tak merubah jawabannya.

Akhirnya, si guru menyerah dan meminta Denis untuk memberitahu kenapa dia tetap memberikan jawaban yang sama. “Bagaimana mungkin burung-burung tersebut masih tersisa di pohon dan tak terbang, saat yang lainnya mendengar suara tembakan?” jelas Denis. Mendengar jawaban tersebut, si guru terdiam sementara seluruh temannya tertawa terbahak-bahak.

[cuomonkey]

Seorang gadis kecil yang ingin tahu bertanya kepada ibunya: "Bu, mengapa sebagian rambut ibu beruban?"

Sang ibu mencoba menggunakan keingintahuan gadis kecilnya untuk memberinya pelajaran: “Oh, sayang. Itu karena kamu. Setiap kali Anda melakukan tindakan buruk, itu akan mengubah salah satu rambut saya menjadi abu-abu!

Gadis kecil itu menjawab dengan polos: "Sekarang saya baru tahu mengapa nenek hanya memiliki uban di kepalanya."

[cuomonkey]

Suatu hari saya sedang duduk ditoilet umum untuk buang hajat. Di pintu toilet ada tulisan seperti pantun yang bunyinya begini

Di sini saya duduk, semua ………………………………………..

I came to shit, and I only farted

[cuomonkey]

[cuomonkey]

jangan banyak makan nanti cepat besar

[cuomonkey]

Oji :“ Mang, sabaraha sakintalna peuyeum teh ?“

Tk Peuyeum : “Upami seueurmah wios lah dimirahkeun. Bade sabarah kintal kitu peryogina ?”

Oji : “ Ah meser wae sagelempeng mah, kangge nu nyiram”.

Tk Peuyeum :“ Kop we nyokot kadinya………..sakalian tambahan hiji keur mopok beungeut maneh !”

Dina jaman pendudukan Nice, aya pambagian roko sigaret merek HW ( High Way). Kusabab rada bau disebut we rokok HW-teh nayaeta Hitut Walada.

Dokter :” Sudah berapa hari Bapak tidak bisa kencing?”

Asnawi :” Tilu dinten, dok”.

Dokter :” Makanan apa yang bapak makan sebelumnya?”

Asnawi :“ Anu dok………Eu……jamu sari rapet“.

Dokter :“ Pantesan, rapet teuing meren!“[/su_note]

Kuring : “ Nanaonan ieu the, Nek. Ongkoh beus Bandung-Jakarta. Naha kuringteh dibawa katask?“.

Kenek :“Sabar, Cep…..bade milarian heula muatan!“

Kuring :“Sugan geeeelo !I

Kusabab hanyang ngora, teu talangke dei Nini Uti meuli jajamu awet muda saratus bungkus. Kulantaran hayang gancang karasa hasilna, jajamu nusaratus bungkus the diinum disakalikeun. Na da etamah Nini Uti ngadadak jadi orok. Sabab ngora teuing da nginum jajamu awet mudana teu make aturan. Ayena Nini Uti keur diajar haohakeng bari dibedong ku Aki Abdul.[/su_note]

Kabayan :”Teung ari maneh geus apal cara ngadahar taleus, ngarah teu ateul ?”

Iteung :”Gampang, Kang. Beuti taleus dipesek, tuluy dikumbah geutahna sing beresih, tuktuy seupan. Moal ateul geura”.

Kabayan :’Hese kitumah, Teung ! nu babarimah……..memeh didahar, garoan heula taleusna!”.

Adang :”Buah naon anu dimimitian kuhuruf A, B, C, D, E, F, G jeung huruf H ?”

Agus :”Moal aya atuh. Dina ayana oge tangtu buah anu aheng”,

Adang : “heug atu, bisi can nyaho mah ku kukring dibejaan, nyaeta :

A : Anggur

B : Bener nya anggur

C : Ceuk uingge anggur

D : Da anggur

E : Eta teh anggur

F : Fan anggur

G : Goblog ceuk kuring anggur

H : Heueuh nya anggur.

Semah : “Puntn, araya kitu nya?”

Pribumi : “Aeh, araya, mangga kalebet !”

Semah : “Bade tumaros, ari bumina Pa Ibroteh ieu kitu?”

Pribumi : “Sumuhun, aya kaperyogian naon kitu?”

Semah : “Ah, teu aya nanaon, mung hoyong terang bae rupana saderek Ibro the, hideng gening nya rupa Bapa the!”

Pribumi : “Ontohod the siah………….!”

Tk Ojeg : “Nu biasa we duarebu limaratus!”

Endul : “Boga duitna ngan sarebu”

Tk Ojeg : “Sok we numpak karunya!”

Ojeg maju, den Endul anjecle dibonceng. Barang rek eureun, jedak. Ojeg nabrak tangkal kalpa.

Endul : “Sing bener atuh, maenya eureun teh ditabrakeun kieu?”

Tk Ojeg : “Hampura Endul, mayar sarebueun mah teu diereman!”

Endul : “Beu…………………..!”

Guru : “Yu, aya jamu kuat ?”

Tk Jamu : “Aya, Pa. Malih ieu mah husus keur barudak sakola anu kurang daya nangkeupna dina Pelajaran Matematka “.

Guru : “Cik, cik, cik, tina naon ramuanna?”

Tk Jamu : “Smai we tina akar-akaran. Namun ieu mah diramuna tina ramuan akar kuadrat

[cuomonkey]

Totally impractical, they all do it.