achemistory
A Chemist Story
164 posts
A Chemist Story | Chicken soup of my life | Belajar Memahami Hidup
Don't wanna be here? Send us removal request.
achemistory · 30 days ago
Text
Rasanya
Semakin jauh berada dalam jalan ini
Rasanya
aku sudah tdk bisa melihat belakang punggung teman-temanku
Ingin mengejar namun derap langkah semakin berat
Apa mereka yang berlari atau aku yg berjalan mundur
0 notes
achemistory · 3 months ago
Text
Kemarin, aku belum bisa melupakanmu dengan alasan aku ingin mendengar penjelasanmu mengenai hubungan ini
Sekarang, aku sudah tahu penjelasanmu dan secara jelas kamu pun tidak mempertahankan aku. Jadi, alasan apa lagi yang bisa ku buat untuk bertahan?
Nyatanya
Dari awal akupun sudah tahu penjelasan itu.
Aku hanya ingin mencari alasan saja untuk bertahan
Kali ini, sudah cukup rasanya menyimpan kebodohan ini
0 notes
achemistory · 4 months ago
Text
Aku ingin membencimu
Sudah muak dengan perasaan sakit yg terus menerus
Di depanmu, aku selalu merasa menjadi manusia tak berarti
Tapi mengapa aku masih memberimu label sebagai orang baik
Bahkan orang yang paling baik dan berarti untuk aku saat ini
Inilah alasan aku ingin membencimu
0 notes
achemistory · 4 months ago
Text
Ya Allah, bolehkah aku menangis hari ini? Bolehkah aku bersedih untuk hal ini?
Aku takut menjadi hamba-Mu yg tidak bersyukur
Tapi jujur aku merasa berat dengan semua ini
0 notes
achemistory · 4 months ago
Text
Hidup semenyakitkan itu kah?
Beberapa kali di hadapkan pada kenyataan yg tak bisa aku ubah
Hanya bisa berdoa semoga suatu hari nanti diberi rezeki yg bisa menyenangkan orang lain
Hanya bisa berdoa bahwa hari ini Allah melapangkan hati orang yg tidak bisa aku bantu, karna bukan aku gak mau, tapi aku gak bisa
Sedih ternyata
Namun hari ini tersadar bahwa diri ini tidak ada apa²nya
Bahwa diri ini lemah
Tidak ada yg bisa dibanggakan
Semuanya hanya topeng
Jika bukan Allah yg menutup aib ini, mungkin oranglain tidak ada yg mau bersama diri ini
0 notes
achemistory · 5 months ago
Text
Kamu tau engga, aku tuh udh sampai di tahap yang penting kamu ada di dunia ini,
Karna aku pikir ada kehilangan lain yg lebih menyakitkan daripada kehilangan yg aku rasakan sekarang
Aku menguatkan diriku untuk tidak bersamamu, untuk menghindari apapun tentang kamu, aku tahu diri aku sendiri ingin selalu dekat kamu, tapi kalau seperti ini terus, bagaimana aku bisa mengakhiri semuanya
Aku capek mengulang rasa sakit yg sama
Aku capek deket sama kamu terus kamu menjauh sejauh jauhnya
Aku harusnya sadar, karna mungkin gak ada ruang buat aku di hatimu
Kalau ada, mungkin kamu akan menyerahkan segalanya buat aku
Tp kamu malah terus menggenggamnya, walaupun justru "katanya" sakit yg kamu rasa.
Mungkin tak ada bahagiamu dalam diriku, yg ingin kamu perjuangkan.
0 notes
achemistory · 6 months ago
Text
Tiba-tiba aku berpikir
Apakah suatu hari nanti kamu bisa membaca tulisan-tulisanku ini?
Apakah suatu hari nanti kamu tahu bagaimana perasaanku selama ini?
Tidak, aku tidak ingin kamu tahu bagaimana kekecewaanku
Aku hanya ingin kamu tahu, kamu begitu mendalam untukku. Begitu sulit bagiku melupakan bahwa kamu bukanlah untukku.
Begitu sulit bagiku menghadapi kenyataan bahwa kamu benar-benar melepaskan aku.
"Ternyata bukan aku"
"Ternyata mudah bagimu melepaskanku"
"Ternyata aku tak diperjuangkan olehmu"
"Ternyata dari semua kemungkinan yang ada, akulah prioritas terakhir untuk kamu jaga perasaannya"
Aku selalu terlihat baik baik saja. Mungkin dari sana kamu tidak merasakan kepahitanku.
Padahal, aku sendiri hancur disini.
Aku memendam kehancuranku seorang diri.
Aku tak tahu harus bercerita kesiapa. Aku tak tahu harus hancur di depan siapa. Aku hanya memendam perasaan dan disalahkan atas semua yg terjadi.
0 notes
achemistory · 7 months ago
Text
Kenapa semakin hari semakin sulit
Kenapa semakin hari benang ini semakin kusut
Aku sudah mencoba memotongnya
Tapi ternyata benang yg barupun tetap kusut
Aku harus seperti apa
0 notes
achemistory · 7 months ago
Text
Ibarat Allah memberi 10 berkah untukmu, jika Allah mencabut 1 berkah, ingat masih ada 9 berkah yang perlu kamu syukuri - Natasya Rizky
0 notes
achemistory · 7 months ago
Text
Ternyata, semua yang kualami dalam 3 tahun terakhir ini menumbuhkan luka yang mendalam.
Bagiku, aku selalu memberikan perlakuan special untuk orang-orang yang aku sayangi
Ada beberapa hal yang tidak bisa aku lakukan untuk orang lain tapi aku lakukan itu untuk orang-orang yang aku sayang
Namun hal ini justru menjadi boomerang untukku.
Kali ini, aku benar-benar trauma untuk satu hal yang aku sukai
Aku sangat suka memasak teriyaki, namun seingatku aku terakhir memasaknya bersamamu
Kue andalanku adalah cheese cake. Terakhir aku membuatnya saat kamu mau menjemputku.
Sekarang, bagiku sulit untuk membuat makanan itu. Aku menaruh kenangan bersamamu yang bahkan membuatku sedih jika mengingatnya.
Kini sebuah kerinduan adalah luka bagiku.
0 notes
achemistory · 7 months ago
Text
Sebuah perjalanan yang panjang
Tiga tahun lalu, aku mengenalmu.
Aku pikir baru kemarin, ternyata sudah lama kisah ini terukir.
Awalnya, aku ingin mengukir kisah ini diatas batu. Bagiku, mengenalmu adalah sebuah berkah yang Allah berikan kepadaku. Kamu sudah sedikit banyak mengubah caraku dalam menghadapi sesuatu. Bersamamu, aku pikir adalah tempat ternyaman yang telah aku temukan. Kamu, adalah rumah yang aku cari. Kamu, adalah pelengkap ketidaksempurnaanku. Denganmu, aku merasakan begitu banyak syukur yang harus aku panjatkan kepada-Nya.
Kini, ternyata semuanya sudah sangat berubah.
Ibaratkan semua benang, semua kisah kita terus menerus bergerak acak sampai kusut tak berbentuk. Aku tak tahu harus mengembalikan ini dengan cara apa. Bagaimana aku bisa menemukan titik awal, bagaimana aku bisa menarik kembali agar bisa seperti semula.
Oh mungkin sudah tidak bisa.
Apakah jalan terakhir dengan cara memotongnya?
Sudah hampir 3 tahun juga aku tak bisa memotongnya. Setiap aku berniat memotongnya, muncul kembali kenangan bersama di awal kita bertemu. Oh, salahkah aku mengukir kisah ini di atas batu. Harusnya aku mengukir semuanya di atas air!
3 tahun ini adalah sebuah perjalanan yang sangat panjang
Allah pertemukanku dengan orang yang begitu hangat perasaannya.
Allah mengajarkanku bagaimana cara mencintai hamba-Nya. Satu hal yang aku sadari hari ini, mencintai hamba-Nya bukanlah tujuanku. Aku mencintai hamba-Nya karena aku mencintai-Nya. Tak ada cinta yang lebih besar dibandingkan dengan cinta-Nya.
Allah pun yang memisahkan aku dengannya.
Sehingga aku tahu, pada akhirnya yang menemaniku adalah Dia.
3 tahun ini, doaku masih sama.
Tolong jaga dia ya Allah. Berikan kepada-Nya kelembutan hati kekuatan jiwa. Aku ingin dia bahagia ya Allah. Aku ingin dia menjadi hamba favorit-Mu. Orang yang Engkau banggakan diantara makhluk-Mu.
Sabtu, 6 April 2024.
27 Ramadhan 1445 H.
0 notes
achemistory · 10 months ago
Text
Tumblr media
0 notes
achemistory · 10 months ago
Text
Jendela itu telah terbuka
Kini, aku bisa merasakan angin-angin yang berselimir
Begitu menyegarkan aku yang sudah sejak lama terkurung di kamar ini
Membuatku merasa bahwa ada dunia lain selain ruangan ini
Membuatku bisa melihat sampai ujung yang tak tahu dimana
Walau ku tak bisa menapikkan ada binatang yang bisa masuk lewat jendelaku
Ada bau asap ketika tetanggaku sedang membakar sampah-sampah
Namun daripada itu
Aku melihat ada sedikit harapan
Yang aku bawa bersama dengan keadaan ini.
January, 7th 2024.
0 notes
achemistory · 11 months ago
Text
Ketika kita ingin melakukan suatu hal yang menyangkut harga diri seseorang
Berfikirlah 1000x
Ulangi terus menerus niat itu sampai kau tau bahwa apa yang kau lakukan itu benar, apa yang kau lakukan itu berniat baik
Berfikirlah bagaimana respon orang terdekatnya jika kau melakukan itu
Berfikirlah jauh dan menyeluruh
Karna jika kau salah saja sedikit, kau bisa melukai hati seseorang yang tak bersalah
Kau bisa lebih melukai hati orang tua yang menyayangi orang tersebut
Kau bisa melukai orang orang terdekatnya
Bukankah niatmu tidak seperti itu?
0 notes
achemistory · 11 months ago
Text
Agar kamu tidak semakin kecewa dan sakit hati, mulailah berhenti bercerita pada banyak manusia. Sebab terlalu banyak yang tahu itu menjadikanmu semakin harus memberi penjelasan dan kembali menceritakan, dan tidak semua orang ada niat ingin membantu, kebanyakan hanya mau tahu dan kemudian dijadikan cerita untuk orang lain.
Lebih baik diam, atau menceritakan pada orang yang tepat. Agar ceritamu tidak menyebar dan bisa mendapatkan solusi dan saran.
@jndmmsyhd
805 notes · View notes
achemistory · 11 months ago
Text
Kadang dalam diri manusia itu ada hal yang sangat menjijikan.
Ketika manusia mengganggap manusia lainnya dengan cara rendah.
Dia lupa, bahwa dirinya juga manusia
Ketika melakukan kesalahan, bukankah sifat manusia itu tidak sempurna?
Artinya, suatu hari pun kau juga bisa berada dalam kesalahan
Suatu hari nanti pun kau bisa bersama dengan lingkungan yang tak sama denganmu
Hingga akhirnya kau pun dianggap 'beda' dan menjadi cemooh lainnya
Dari sini aku baru menyadari kalau hal yang paling sulit dilakukan manusia adalah memanusiakan manusia itu sendiri.
0 notes
achemistory · 1 year ago
Text
Satu maaf dari sekian banyak maaf yg harus aku minta kepada orangtuaku.
Tahun ini, 28 tahun sudah bagiku.
Ada satu hal yang menyesakkan. Walaupun katanya jangan karna umur, jangan karna omongan orang, tapi nyatanya aku tak bisa membohongi kalau aku resah akan hal ini.
Aku tak bisa membohongi bahwa ada kesedihan panjang yg aku alami. Ada ketakutan, ada rasa sakit yg muncul.
Orangtuaku tak pernah memaksaku. Mereka lebih mendo'akan aku. Tapi aku yakin dalam hatinya ada keinginan anaknya untuk bisa mendapatkan hal itu.
Walau sakit, namun selalu ada hal yang menguatkan.
Yakin bahwa tak ada takdir Allah yang tak baik.
Boleh jadi engkau menyukai sesuatu padahal itu tidak baik bagimu, dan boleh jadi engkau membenci sesuatu padahal itu baik untukmu.
Yakin bahwa segala sesuatu pasti datang dengan hikmah.
Seperti hal ini,
Meskipun aku meragukan sesuatu, tapi aku yang sekarang begitu penuh diberikan nikmat. Alhamdulillah. Termasuk menikmati masa muda yang begitu panjang. Ketika menyadari ini, aku teringat bahwa Ibu dan Ayah mungkin tidak merasakan apa yang aku rasakan. Mungkin di umurnya waktu itu, mereka sudah mencurahkan segala hidupnya untuk anaknya.
0 notes