abcdefhaaa - Tumblr blog

[abcdefhaaa]

sudah hampir 250 hari, sejak kamu katakan akan bertamu. kenyataan ini seperti kamu ingin aku melupakan dengan perlahan. kamu bunuh impian demi impian yang aku damba-dambakan.

kamu tidak lagi khawatir kala ku bilang kalau aku takut.

kamu tidak lagi bertanya kala ku bilang kalau aku sedih.

kamu tidak lagi seperti kamu yang aku kenal. hingga aku pun ingin mengasingkan diri, agar kita sama-sama tidak mengenal.

aku semakin tidak mengerti perbedaannya. mana yang cinta dan mana yang bukan. ketika yang kamu lakukan hanya minta maaf dan mengabaikan.

[abcdefhaaa]

bagimu mudah, tentang segala hal yang tidak aku mengerti.

mungkin kita memang sudah tak lagi sama-sama menerima. aku kesulitan sudah.

tidak lagi bisa membedakan mana lupa mana sengaja. atau kau memang begini sejak semula, tapi aku selalu iya iya saja.

[abcdefhaaa]

jika ku ulang-ulang, aku tau yang kalian inginkan adalah aku yang hebat dan penuh suka cita.

aku yang dibangga-banggakan, sampai akhirnya kehabisan kata-kata karena kenyataannya hanya si biasa.

aku baru tau, hidupku sudah sering menyakitkan. tapi, aku harus menerima kalau kalian yang lebih tersakiti. mengapa?

aku si biasa.

aku ingin menikmati pilihanku sendiri.

tapi kalian merasa lebih mengerti karena lebih dulu lahir ke dunia ini. kalian hanya ingin tau aku si bahagia.

semoga Tuhan tidak memberikan rasa lupa, kalau aku adalah si biasa. ingin melakukan banyak hal yang aku suka.

[abcdefhaaa]

seandainya, kamu tetap kamu yang kemarin. aku mungkin tidak akan sepatah ini.

untuk kamu, aku sedia belajar menerima segala hal yang rasanya tak pernah masuk akal untuk aku cinta.

malam minggu tak lagi menjadi malam yang aku tunggu tunggu. ku biarkan begitu saja berlalu.

sebab, tak ada lagi kau yang selalu setia menemani ketika aku rindu.

Juli, 2020.

[abcdefhaaa]

ternyata aku hanya perlu menjadi diri sendiri untuk bisa ditemukan oleh dirinya, si cintaku di 14 tahun yang lalu. besok aku ujian, dia mau puasa, katanya. barokallah, lelakiku ❤️

[abcdefhaaa]

Rezeki tidak selalu berupa harta benda. Disayangin sama lelaki yang dulu pernah ku taksir, juga rezeki. Alhamdulillah ya rabb ❤️

[abcdefhaaa]

Catatan Untuk Anakku, Denok.

nduk, hidup bukan tentang apa dan siapa yang paling kuat. namun, kau akan belajar dari sabar satu ke sabar yang lain. maka, bersabarlah, duniamu nanti mungkin lebih berat dari dunia ibumu.

nduk, hidup bukan tentang kaya dan miskin. tidak apa-apa tidak kaya, kau harus tetap punya hati yang baik, teruslah berbuat baik, mungkin kau akan rugi akan beberapa hal, namun di banyak hal lain, kau akan beruntung.

nduk, tidak apa-apa jika nanti kau miskin. asal hatimu tetap kaya akan kebaikan demi kebaikan. tidak apa-apa tak dihargai karna jabatan, namun berusahalah tinggi akan ilmu dan akhlak.

nduk, jangan takut tidak bahagia. pulanglah ke ibu jika nanti kepalamu sudah terasa amat berat akan pujian atau cacian, kau akan tetap menjadi anak perempuanku yang paling berharga. di tiap langkah kebaikanmu, selalu mengiring doa dan ridho ibumu.

nduk, rendah hatilah, sebab ketika debu sudi merendah dijadikan pijakan kaki, ia menjadi alat untuk menyucikan diri. - ali bin abi thalib

[abcdefhaaa]

hari ini sahabatku (lagi) menikah. aku tau persis perjuangan dia sama beberapa perempuan dari saat dulu ditinggal pas lagi sayang-sayangnya, ditinggal nikah, dikasih harapan palsu. dia pernah di posisi itu semua. setelah bahagia bertemu dengan istrinya hari ini, kita mulai jarang bicara. ada hal yang lebih menarik baginya dari sekedar telpon gangguin aku yang susah bangun pagi. dia laki-laki pertama yang ku kenal di kota itu. laki-laki pertama yang bonceng aku naik motor. laki-laki pertama yang ngajarin aku bahasa jawa. laki-laki pertama yang pernah menolak aku terang-terangan karena dia punya pacar. tapi dia juga laki-laki yang ku jadikan tempat persembunyian. laki-laki yang ku telpon saat aku butuh hiburan. laki-laki yang pernah amat sangat repot demi bahagiaku. laki-laki yang pernah datang jam 12 malam hanya untuk ngerjain dan meluk aku buat ucapin selamat ulang tahun. laki-laki yang saat nonton di bioskop pasti keluar sebentar untuk sholat kalo udah denger azan. laki-laki yang kalo pulang main selalu inget temen-temen aku ada berapa di kos buat dibawain makanan. laki-laki yang pernah cerita jujur kalo dia gak sikat gigi pagi-pagi karna sikat giginya ketinggalan di rumah. laki-laki yang pernah nahan sakit hati karna ku jadikan pelampiasan. laki-laki yang setiap ada ujian selalu bocorin soal via whatsapp. laki-laki yang kalo aku lewat langsung teriak "mbak keboooo". laki-laki yang pernah buangin permen karet langsung dari mulut aku karena saking kasiannya di situ gak ada tempat sampah dan aku udah gak tahan ngunyah. laki-laki yang pernah jemput temen aku yang lagi sakit, terus balik lagi buat jemput aku karena gak tega aku naik bis. laki-laki yang pernah bangun subuh buat nemenin aku cari kue buat acara kelasku di saat kita gak sekelas haha baik bgt. laki-laki yang tau diri, langsung mundur saat aku punya pacar. laki-laki satu satunya yang pernah kasih aku al-qur'an biar rajin ngaji. laki-laki yang pernah maksa bapaknya untuk nyanyi lagu prawan kalimantan via telpon karena aku lagi jauh buat sekedar kasih hadiah ulang tahun. laki-laki yang pernah lari bolak balik karena laptop aku ketinggalan di parkiran. laki-laki nomer satu yang ku cari di surabaya kalo lagi pengen ketawa. laki-laki yang gak pernah bahas biaya kalo mau ngajak aku jalan-jalan. laki-laki yang mau nemenin belanja ke pasar. laki-laki yang pernah jemput aku jam 1 malam di stasiun. laki-laki yang nemenin aku susah seneng beratnya hidup merantau gak banyak temen, gak punya pacar. dia selalu baik. tanpa imbalan. baik sekali. di akhirat aku akan bersumpah bahwa dia orang yang luar biasa baik. aku pernah nyakitin hatinya dengan jahatnya. aku tau dia pasti akan dpt istri yang baik. sesuai dengan kebaikan dia selama ini. selamat menikah, mas kambing. di hari bahagiamu aku hanya bisa berdoa agar pernikahanmu sakinah mawaddah warrahmah. jadilah suami sholeh yang selalu bisa diandalkan. menuntun dari dunia hingga menjemput di akhirat. ❤️

[abcdefhaaa]

Siapa yang paling pantas menilai siapa kita selain Tuhan?

Diri kita sendiri.

Kau yang paling tahu kau akan bahagia oleh sebab apa dan akan terluka dengan alasan yang bagaimana. Berilah batasan pada itu semua.

Berhentilah jika yang kau dapat hanya luka kala kau menyapa dengan penuh riang gembira. Berhentilah jika yang kau dapat hanya duka ketika kau berkorban dengan luar biasa. Berhentilah jika yang kau dapat hanya lara bila kau mencintai dengan sangat besar ikhlasnya.

Hidup adalah soal menerima. Kau bisa bahagia dan bisa terluka. Jangan kau paksa melangkah, sedang yang kau mampu adalah menundukkan kepala, jika yang kau inginkan adalah memetik bintang yang jauh.

Bahkan kau tak mampu walau dengan menyentuh.

[abcdefhaaa]

Mari merahasiakan hal ini baik-baik. Kau dan aku yang saling jatuh cinta, sementara orang-orang cukup melihat bahagianya saja.

Penagenic (via menjalin)

♥️

[abcdefhaaa]

Ramadhan Day 7

Aku tak pernah ingin memaksakan harga. Ku punya jika pantas ku punya. Tak ku punya-punyakan.

Aku tak pernah ingin membayar persahabatan. Ada sesuatu ataupun tanpa sesuatu terasa sama saja. Bedanya hanya ketika kita sedang susah-susahnya.

Aku tak pernah ingin melampaui batas sanggup. Tak ada yang bisa dibangga-banggakan, selain hidupku hari ini.

Teman yang sederhana, makanan yang apa adanya, perlengkapan secukupnya, sesuai yang dibisa.

Ku tak pernah menyesal menjadi santri. Hingga hari ini.

Aku percaya cara berdoa yang diwariskan Pak Kiai, adalah kunci yang membantuku mendapatkan sekolah gratis sampai dua kali.

Ayah dan Umi. Janjiku sejak dulu, on process untuk segera ku tepati.

[abcdefhaaa]

Setialah berlaku baik. Meski itu tak menjamin bahwa orang lain akan berlaku baik padamu juga, tapi setidaknya itu akan menjamin rezekimu akan hadir dari jalan-jalan yang baik.

(via mbeeer)

😇

[abcdefhaaa]

Bagi saya hanya ada dua macam keningratan; keningratan pikiran dan keningratan budi.

Raden Ajeng Kartini

[abcdefhaaa]

Orang-orang mendapat lebih karena memang berupaya lebih. Kita hanya tidak tahu.

K. Aulia R. (via ourmetime)

+1

[abcdefhaaa]

Untuk seseorang yang disebut jodoh💘

Kau harus selalu lebih pintar, karena kelak kemauan-kemauanku akan lebih besar.

Kau harus selalu lebih sabar, karena kelak akan banyak permintaanku yang ku ingin kau dengar.

Kau harus selalu lebih tinggi dari selasar, karena sejak saat ini, hingga kelak, ku ingin kita selalu seiring sejajar.

[abcdefhaaa]

Your favourite lawyer to be. Can me?

17 Nopember 2016. Hari pertama. Ikut advokad senior ke Pengadilan Agama dan Pengadilan Negeri. Dulu pernah praktek lapangan waktu kuliah S1, tapi cuma sebagai mahasiswa yang duduknya di pojokan belakang. Sekarang duduk di depan, dengan embel-embel "advokad magang". Iya. Anak cengeng ini mau jadi advokad. Klien pertama dapet lawan TNI-AL, maksa mau rujuk. Seniorku ngotot cerai. Kalimat paling adem saat itu. Seni beracara di Pengadilan Agama. Advokad. Bukan seberapa banyak membantu perceraian. Tapi seberapa banyak membantu merukunkan. Bikin tabungan untuk di syurga. Pengadilan Negeri ternyata lebih mencekam dari yang dibayangin. Gerombolan tahanan diborgol dua-dua, dimasukin tahanan dalem PN. Ramai sekali. Luar biasa mules. Lemes sejadi-jadinya. Perempuan harus punya nyawa banyak sih kalo mau berprofesi di bidang hukum. Jangan cuma satu. Kecuali, hatinya udah......... lugur. Jaksa ndak "sekereng" yang diangan-anganin. Ramah, pada peluk-peluk terdakwa. Permusuhan seolah-olah terjadi di ruang sidang. Di luar, semua manusiawi pada tempatnya. Salam-salaman. Nga ada yang lebih sedih dari pemandangan tatapan nanar keluarga tahanan. Marah campur kecewa, tapi terlihat rindu. Ditangisi, dibawain makanan kesukaan, dinasehati, dibentaki. Dibatasi jeruji besi, tubuh tak dapat sepenuhnya memeluk, tangan pun tak sampai untuk merengkuh.

[abcdefhaaa]

Aku tak pernah menyesal mengajarimu bangkit dari kegagalanmu. Sekalipun sekarang yang kau lakukan adalah pergi berlari menjauhiku.

Fathikaarizqy (via mbeeer)

Segalaku, semuanya bisa, semuanya akan.