#purbakala
Explore tagged Tumblr posts
jago333-akun-vip · 12 days ago
Text
Tumblr media
Jago333 merupakan satu satunya situs yang menantang dan sudah menjadi andalan para jagoan dari zaman purbakala sebagai sarana hiburan pada saat itu.
1 note · View note
diri-nu-sajati · 19 days ago
Text
BUDI DAYA HIRUP
Sabtu, 04 Juni 2022
Pemusatan diri pada Hyang,
Sahasa Jawa.
“Kawuri pangertine Hyang, taduhira sastra kalawan gending, sokur yen wus sami rujuk nadyan aksara jawa, datan kari saking gending asalipun, gending wit purbaning kala, kadya kang wus kocap pinuji”.
Bahasa Indonesia.
“Pemusatan diri pada Hyang, petunjuknya berupa sastra (syariat) dan bunyi gending (Manipat). Jika telah disepakati (bersama), meskipun aksara jiwa tidak meninggalkan bunyi gending asalnya, bunyi gending sejak jaman purbakala, seperti yang telah diucapkan terdahulu.”
Bahasa Jawa
“Kadya sastra kalidasa, wit pangestu tuduh kareping puji, puji asaling tumuwuh, mirit sang akadiyat, ponang : Ha na ca ra ka : pituduhipun, dene kang : da ta sa wa la; kagetyan ingkang pinuji”.
Bahasa Indonesia
“Seperti halnya sastra (aksara jawa) yang dua puluh (adalah) sebagai pemula untuk mencapai kebenaran, yang mempatkan petunjuk akan makna puji, serta puji kepada segala sumber yang tumbuh (atau hidup); memberikan (mirit) ajaran akadiyat berupa ha na ca ra ka, petunjuknya. Sedang da ta sa wa la, adalah berarti kepada (kepada Tuhan) yang dipuji”.
Bahasa Jawa.
“Wadat jati kang rinasan, ponang: pa da ja ya nya; angyekteni, kang tuduh lan kang tinuduh, pada santosanira, wahanane wakhadiyat pembilipun, dene kang : ma ga ba ta nga, wus kenyatan jatining sir”
Bahasa Indonesia
“Wadat jati yang dirasakan berupa: pa da ja ya nya; adalah yang menyaksikan bahwa yang memberi dan yang diberi petunjuk adalah sama teguhnya; tujuannya (adalah) mendukung dan akhadiyat, sedang: ma ga ba ta nga (berarti) sudah menjadi nyata (keadaan) sir yang sejati?’.
Bahasa Jawa.
“Pratandane Manikmaya, wus kenyatan kawruh arah sayekti, iku wus akiring tuduh, Manikmaya an taya, kumpuling tyas alam arwah pambilipun, iku witing ana akal, akire Hyang Maha Manik”.
Bahasa Indonesia.
“Tanda (daripada) Manikmaya (terlihat) juga sudah nyata pengetahuan akan tujuan yang sesungguhnya, itulah akhir dari pada petunjuk; Manik Maya adalah Tiada/Taya (suwung) (yaitu) bersatunya hati dengan alam arwah; itulah saat mulanya ada akal, dan adalah akhir dari pada Hyang Maha Manik”.
Bahasa Jawa.
“Awale Hyang Manikmaya, gaibe tan kena winoring tulis, tan arah gon tan dunung, tan pesti akir awal, manembahing manuksmeng rasa pandulu, rajem lir hudaya retna, trus wening datanpa tepi”.
Bahasa Indonesia.
“Kegaiban dari awal Hyang Manikmaya tak dapat diramu atau diungkap dengan tulisan, tiada awal dan tiada tempat, tiada arah dan tiada akhir; sembahnya (dengan) melebur ke dalam rasa penglihatan, (bersifat) tajam bagaikan pucuk manikam, jernih tembus tak bertepi”.
Bahasa Jawa.
“Iku telenging paningal, surah sane kang sastra kalih desi, lan mirit sipati rong puluh, sipat kahananing dat, ponang akan durung ana ananipun kababaring gending akal, Manikmaya wus kang ngelmi”.
Bahasa Indonesia
“Itulah pusat penglihatan, makna daripada dua puluh aksara, dan (juga) mengajarkan sifat dua puluh, sifat keadaan Dat, ketika akal belum mengada (ada) terurai dalam kata-kata (yang) menyatakan akal, Manikmaya itulah Ngelmi”.
Ajirasha di 10.25
Berbagi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beranda
Lihat versi web
Mengenai Saya
AjirashaLihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.
0 notes
holopiscom · 27 days ago
Text
Fadli Zon Soroti Ancaman Tambang terhadap Situs Purbakala di Maros
MAROS – Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, mengungkapkan kekhawatirannya yang mendalam terkait keberadaan tambang di sekitar Taman Arkeologi Leang-Leang dan situs-situs prasejarah lainnya di Kabupaten Maros dan Pangkep, Sulawesi Selatan. Aktivitas tambang tersebut dinilai berpotensi besar merusak situs-situs bersejarah yang menjadi saksi bisu peradaban awal Nusantara. “Situs ini bukan hanya…
0 notes
aboukotu · 2 months ago
Text
Kalender Liturgi 24 Des 2024
Selasa Masa Adven
Warna Liturgi: Ungu
Bacaan I: 2Sam 7:1-5.8b-12.16
Mazmur Tanggapan: Mzm 89:2-3.4-5.27.29
Bacaan Injil: Luk 1:67-79
Bacaan I
2Sam 7:1-5.8b-12.16
Kerajaan Daud akan kokoh untuk selama-lamanya di hadapan Tuhan.
Bacaan dari Kitab Kedua Samuel:
Pada masa itu
Raja Daud telah menetap di rumahnya,
dan Tuhan telah mengaruniakan kepadanya keamanan
terhadap semua musuh di sekeliling,
Maka berkatalah Raja Daud kepada Nabi Natan,
"Lihatlah, aku ini diam dalam rumah dari kayu aras,
padahal tabut Allah diam di bawah tenda."
Lalu berkatalah Natan kepada raja,
"Baik, lakukanlah segala sesuatu yang dikandung hatimu,
sebab Tuhan menyertai engkau."
Tetapi pada malam itu juga datanglah firman Tuhan kepada Natan,
"Pergilah, katakanlah kepada hamba-Ku Daud:
Beginilah firman Tuhan:
Masakan engkau yang mendirikan rumah untuk Kudiami?
Akulah yang mengambil engkau dari padang,
ketika engkau menggiring kambing domba!
Engkau Kuambil untuk Kujadikan raja atas umat-Ku Israel.
Aku telah menyertai engkau di segala tempat yang kaujalani,
dan telah melenyapkan semua musuh dari hadapanmu.
Aku membuat besar namamu
seperti nama orang-orang besar yang ada di bumi.
Aku menentukan tempat bagi umat-Ku Israel dan menanamkannya,
sehingga ia dapat diam di tempatnya sendiri
dengan tidak lagi dikejutkan atau pun ditindas
oleh orang-orang lalim seperti dahulu,
sejak Aku mengangkat hakim-hakim atas umat-Ku Israel.
Aku mengaruniakan kepadamu keamanan
terhadap semua musuhmu.
Juga diberitahukan Tuhan kepadamu:
Tuhan akan memberikan keturunan kepadamu.
Apabila umurmu sudah genap
dan engkau telah mendapat perhentian bersama nenek moyangmu,
maka Aku akan membangkitkan keturunanmu yang kemudian,
anak kandungmu, dan Aku akan mengokohkan kerajaannya.
Keluarga dan kerajaanmu akan kokoh untuk selama-lamanya
di hadapan-Ku,
takhtamu akan kokoh untuk selama-lamanya."
Demikianlah sabda Tuhan.
Mazmur Tanggapan
Mzm 89:2-3.4-5.27.29
R:2a
Kasih setia-Mu, ya Tuhan,
hendak kunyanyikan selama-lamanya.
*Aku hendak menyanyikan kasih setia Tuhan selama-lamanya,
hendak menuturkan kesetiaan-Mu turun-temurun.
Sebab kasih setia-Mu dibangun untuk selama-lamanya;
kesetiaan-Mu tegak seperti langit.
*Engkau berkata,
"Telah Kuikat perjanjian dengan orang pilihan-Ku,
Aku telah bersumpah kepada Daud, hamba-Ku:
Aku hendak menegakkan anak cucumu Untuk selama-lamanya,
dan membangun takhtamu turun-temurun."
*Dia pun akan berseru kepada-Ku, "Bapakulah Engkau,
Allahku dan gunung batu keselamatanku."
Untuk selama-lamanya
Aku akan memelihara kasih setia-Ku bagi dia,
dan perjanjian-Ku denganya akan Kupegang teguh.
Bacaan Injil
Luk 1:67-79
Allah mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Inilah Injil Suci menurut Lukas:
Zakharia, ayah Yohanes, penuh dengan Roh Kudus,
lalu bernubuat, katanya,
"Terpujilah Tuhan, Allah Israel,
sebab Ia telah mengunjungi umat-Nya
dan membawa kelepasan baginya,
Ia menumbuhkan sebuah tanduk keselamatan bagi kita
di dalam keturunan Daud, hamba-Nya,
seperti yang telah difirmankan-Nya sejak purbakala
lewat mulut nabi-nabi-Nya yang kudus,
untuk melepaskan kita dari musuh-musuh kita
dan dari tangan semua orang yang membenci kita;
untuk menunjukkan rahmat-Nya kepada nenek moyang kita,
dan mengingat akan perjanjian-Nya yang kudus,
yaitu sumpah yang diucapkan-Nya kepada Abraham,
bapa leluhur kita, bahwa Ia mengaruniai kita,
supaya kita, terlepas dari tangan musuh,
dapat beribadah kepada-Nya tanpa takut,
dalam kekudusan dan kebenaran di hadapan-Nya
seumur hidup kita.
Dan engkau, hai anakku, akan disebut nabi Allah Yang Mahatinggi;
karena engkau akan berjalan mendahului Tuhan
untuk mempersiapkan jalan bagi-Nya,
untuk memberikan kepada umat-Nya pengertian akan keselamatan
yang berdasarkan pengampunan dosa-dosa mereka,
oleh rahmat dan belas kasihan dari Allah kita,
dengan mana Ia akan mengunjungi kita:
Surya pagi dari tempat yang tinggi,
untuk menyinari mereka yang diam dalam kegelapan dan naungan maut
untuk mengarahkan kaki kita kepada jalan damai sejahtera."
Tumblr media Tumblr media
0 notes
trisfant · 2 months ago
Text
Waktu Untuk Melihat (Mikha 5:1-4)
Johannis Trisfant, MTh Mic 5:1-4  Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala.  (2)  Sebab itu ia akan membiarkan mereka sampai waktu perempuan yang akan melahirkan telah melahirkan; lalu selebihnya dari saudara-saudaranya akan…
0 notes
fefefufu · 3 months ago
Text
Fakta Menarik Tentang Negara Papua Nugini
Tumblr media
Papua Nugini (PNG) adalah negara yang terletak di kawasan Oseania, bagian utara Australia. Negara ini terkenal dengan keanekaragaman budaya, keragaman bahasa, dan keindahan alam yang luar biasa. Meskipun masih terbilang kurang dikenal di kalangan wisatawan internasional, Papua Nugini memiliki banyak hal menarik yang menjadikannya unik. Dari hutan tropis yang lebat hingga tradisi suku yang kaya, berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Papua Nugini.
1. Keanekaragaman Bahasa yang Sangat Tinggi
Papua Nugini memiliki lebih dari 800 bahasa yang berbeda, menjadikannya negara dengan jumlah bahasa terbanyak di dunia. Negara ini merupakan rumah bagi berbagai suku bangsa yang berbicara dalam bahasa-bahasa lokal, dan masing-masing memiliki tradisi budaya yang unik. Bahkan, beberapa desa kecil memiliki bahasa yang hanya digunakan oleh satu atau dua keluarga.
Selain bahasa-bahasa pribumi, bahasa Tok Pisin, Hiri Motu, dan bahasa Inggris juga digunakan sebagai bahasa resmi di Papua Nugini. Tok Pisin, yang merupakan bahasa pidgin yang berkembang dari bahasa Inggris, digunakan oleh mayoritas penduduk untuk komunikasi sehari-hari, menjadikannya bahasa yang paling banyak dipakai.
2. Keragaman Budaya dan Tradisi Suku
Papua Nugini adalah negara yang sangat kaya akan keanekaragaman budaya. Terdapat lebih dari 800 suku bangsa di negara ini, masing-masing dengan bahasa, adat, dan tradisi yang berbeda. Setiap suku memiliki ritual, perayaan, dan upacara yang unik, yang menjadi bagian dari identitas mereka.
Salah satu tradisi yang paling terkenal adalah perayaan Asmat yang dilakukan oleh suku Asmat di bagian selatan Papua Nugini. Mereka merayakan perburuan kepala dan membuat patung-patung kayu yang berfungsi sebagai simbol spiritual. Selain itu, ada juga festival bulu merak yang diadakan oleh suku-suku di daerah pegunungan, di mana para pria mengenakan pakaian tradisional dan aksesoris dari bulu burung serta melakukan tarian adat.
3. Keindahan Alam dan Kekayaan Biodiversitas
Papua Nugini dikenal dengan keindahan alamnya yang luar biasa, mulai dari pegunungan yang tinggi, hutan hujan tropis, hingga pantai-pantai yang masih alami. Negara ini memiliki sistem ekosistem yang sangat beragam, yang membuatnya menjadi salah satu tempat dengan biodiversitas terkaya di dunia.
Taman Nasional Mount Wilhelm adalah rumah bagi gunung tertinggi di Papua Nugini, yaitu Gunung Wilhelm (4.509 meter). Di sini, pengunjung dapat menikmati keindahan alam pegunungan dan berjalan melalui jalur pendakian yang menantang.
Selain itu, Papua Nugini juga memiliki terumbu karang yang spektakuler, terutama di daerah Milne Bay dan Tufi, yang terkenal dengan snorkeling dan menyelam yang luar biasa. Keanekaragaman hayati laut dan terumbu karang di kawasan ini menjadikannya salah satu tujuan utama untuk penyelaman di dunia.
4. Warisan Sejarah dan Perang Dunia II
Papua Nugini memainkan peran penting dalam Perang Dunia II. Negara ini menjadi lokasi beberapa pertempuran besar, terutama antara pasukan Australia dan Jepang. Salah satu pertempuran paling terkenal adalah Pertempuran Kokoda di sepanjang Jalur Kokoda, yang melibatkan pasukan Australia dan tentara Jepang.
Saat ini, lokasi pertempuran tersebut menjadi situs purbakala dan kenangan perang, di mana para pengunjung dapat mengunjungi monumen perang dan pemakaman tentara. Selain itu, banyak pangkalan militer dan museum yang berfokus pada sejarah Perang Dunia II di Papua Nugini, mengingat pentingnya negara ini dalam konflik tersebut.
5. Negara dengan Banyak Pulau
Papua Nugini terdiri dari pulau utama yang disebut New Guinea, serta lebih dari 600 pulau kecil di sekitarannya. Pulau-pulau ini mencakup kawasan tropis yang sangat kaya akan flora dan fauna yang tidak ditemukan di tempat lain di dunia. Sebagian besar pulau-pulau ini juga dihuni oleh komunitas-komunitas adat yang hidup sesuai dengan tradisi mereka, meskipun perkembangan infrastruktur modern masih terbatas.
Pulau-pulau besar dan kecil di Papua Nugini memiliki pantai yang indah, air jernih, dan terumbu karang, menjadikannya tempat yang sempurna untuk berlibur dan berpetualang.
6. Papua Nugini adalah Negara yang Muda
Papua Nugini baru merdeka pada 16 September 1975, setelah sebelumnya menjadi bagian dari Wilayah Papua dan Nugini yang dikelola oleh Australia. Negara ini mendapatkan kemerdekaannya setelah berbagai protes dan perjuangan oleh rakyat Papua Nugini yang menginginkan kedaulatan dan kemerdekaan. Sejak saat itu, Papua Nugini telah menjadi negara yang mandiri, meskipun masih menghadapi tantangan besar dalam hal pembangunan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
7. Olahraga Populer: Sepak Bola dan Rugby
Rugby adalah salah satu olahraga paling populer di Papua Nugini, di mana negara ini memiliki tim nasional yang sangat dihormati di kancah internasional, terutama dalam kompetisi Rugby League. Negara ini memiliki budaya olahraga tim yang kuat, dan setiap tahun ada turnamen nasional yang melibatkan tim-tim dari berbagai provinsi.
Selain rugby, sepak bola juga semakin populer di kalangan generasi muda. Papua Nugini bahkan pernah menjadi tuan rumah untuk Piala Pasifik 2016 dan terus meningkatkan fasilitas olahraga untuk mendukung pengembangan pemain berbakat.
8. Papua Nugini adalah Negara dengan Tantangan Pembangunan
Papua Nugini adalah salah satu negara dengan tingkat kemiskinan yang tinggi di dunia, dengan banyak daerah yang masih bergantung pada pertanian subsisten dan memiliki akses terbatas ke layanan kesehatan dan pendidikan. Infrastruktur yang terbatas, terutama di daerah pedalaman dan pulau-pulau kecil, menjadi tantangan besar dalam upaya pembangunan ekonomi.
Namun, meskipun menghadapi tantangan ini, Papua Nugini memiliki potensi sumber daya alam yang besar, seperti minyak, gas alam, logam mulia, dan pertanian. Negara ini juga terus berusaha memperbaiki kualitas hidup warganya dengan bantuan dari lembaga internasional dan negara-negara mitra.
9. Festival Sing-Sing
Salah satu tradisi budaya yang paling terkenal di Papua Nugini adalah Sing-Sing, sebuah festival budaya yang melibatkan tarian, nyanyian, dan pakaian adat yang berwarna-warni. Festival Sing-Sing diadakan di berbagai wilayah, dan setiap suku menunjukkan identitas budaya mereka melalui penampilan yang meriah. Setiap suku memiliki gaya tarian dan pakaian tradisional yang unik, serta musik yang khas, yang menggambarkan nilai-nilai dan sejarah mereka.
Sing-Sing juga merupakan ajang untuk mempererat hubungan antar suku, serta menarik wisatawan dari berbagai negara untuk melihat kekayaan budaya Papua Nugini.
10. Sumber Daya Alam yang Kaya
Papua Nugini adalah salah satu negara dengan sumber daya alam yang melimpah, termasuk pertambangan, minyak, gas alam, dan pangan. Negara ini memiliki tambang tembaga, emas, dan perak terbesar di dunia, serta kebun kelapa sawit dan kopi yang mendunia. Industri ini berperan penting dalam perekonomian negara, meskipun ada kekhawatiran mengenai dampaknya terhadap lingkungan dan masyarakat setempat.
Papua Nugini juga merupakan penghasil kopi yang sangat dihargai, terutama kopi Arabica yang tumbuh di pegunungan tinggi. Kopi dari Papua Nugini dikenal memiliki cita rasa yang kaya dan kompleks.
Kesimpulan
Papua Nugini adalah negara yang penuh dengan keanekaragaman budaya, keindahan alam, dan potensi sumber daya alam yang luar biasa. Meskipun menghadapi tantangan dalam hal pembangunan dan infrastruktur, negara ini tetap memiliki banyak hal menarik yang perlu diketahui. Dari keragaman bahasa yang menakjubkan hingga festival budaya yang meriah, Papua Nugini adalah tempat yang kaya akan warisan budaya dan keindahan alam yang masih perlu dijelajahi lebih lanjut oleh dunia.
0 notes
cacatoto-2024 · 4 months ago
Text
Efraasia adalah dinosaurus yang ditemukan oleh seorang Pionir Jerman, Eberhard Fraas pada tahun 1909 dan dinamakan sesuai dengan nama penemunya pada tahun 1973. dinosaurus jenis ini diperkirakan merupakan salah satu bagian besar dari dinousaurus jenis Sellosaurus, meskipun terdapat beberapa pendapat bahwa Dinosaurus ini merupakan jenis sauropodomorph purbakala, seperti Saturnalia.[1]
Tumblr media
0 notes
andumkatresnansposts · 5 months ago
Text
youtube
00:00 Krontjong Moritsku - Bram 02:23 Krontjong Sutji - Sumiati 05:20 Krontjong Telomojo - Bram/Sumiati 08:58 Krontjong Air Laut - Rachmat Kartolo 12:39 Stambul Tinggallah Sajang - Sumiati 15:20 Krontjong Pasar Gambir - Bram 18:37 Krontjong Djangan Duka - Sumiati 22:11 Stambul Purbakala - Bram 24:36 Stambul Gema Irama - Sumiati 27:35 Stambul Anak Pangeran - Rachmat Kartolo 30:12 Stambul Miss Ribut - Sumiati Hadi 33:58 Krontjong Bandar Djakarta - Bram
0 notes
turisiancom · 7 months ago
Text
TURISIAN.com - Event Dieng Culture Festival 2024 (DCF) kembali digelar pada tanggal 23-25 Agustus 2024. Acara tahunan yang selalu dinanti-nanti ini menghadirkan berbagai kegiatan menarik. Ada,  Jazz di Atas Awan atau juga ingin menyaksikan ritual Cukur Rambut Gimbal, dipastikan akan memberikan pengalama tersendiri. Sedangkan, bagi wisatawan yang berencana untuk hadir, tiket masuk tentu menjadi syarat utama. Namun, hal lain yang tak kalah penting adalah mempersiapkan penginapan. Mengingat acara ini bakal berlangsung selama tiga hari. BACA JUGA:Event Dieng Caldera Race 2024 Bakal Hadirkan Tantangan yang Cukup Seru Salah satu opsi penginapan yang patut dipertimbangkan adalah Bukit Scooter. Pengunjung dapat menikmati suasana alam Dieng dengan berkemah di lokasi ini. Berikut rincian paket dan harga camping di Bukit Scooter selama event Dieng Culture Festival 2024: Harga Camping di Bukit Scooter Saat Dieng Culture Festival 2024 Paket 3 Hari 2 Malam: Rp 800.000 Tenda kapasitas 4 orang Matras 4 buah Sleeping bag 4 buah Lampu tenda Roll kelistrikan BACA JUGA: Melihat Kawah Candradimuka yang Elok di Dataran Tinggi Dieng Paket 1 Malam: Rp 500.000 Tenda kapasitas 4 orang Matras 4 buah Sleeping bag 4 buah Lampu tenda Roll kelistrikan Tenda dan Perlengkapan Camping Sendiri Biaya sewa lahan: Rp 150.000 Fasilitas di Bukit Scooter Dieng Kelistrikan Mushola Toilet Welcome drink BACA JUGA: Museum Kailasa Banjarnegara Simpan Peninggalan Purbakala Dataran Tinggi Dieng Peraturan di Bukit Scooter Dieng Tidak menerima pasangan non-pasutri Harus menjaga kebersihan dan bersikap sopan Menyimpan barang pribadi/barang berharga di tempat yang aman Panitia tidak bertanggung jawab atas kehilangan barang berharga/barang pribadi Dilarang membawa minuman keras Untuk pemesanan, dapat menghubungi kontak berikut: 0813-2886-3929 0853-3333-7116 0851-3376-6565 0822-2117-8446 Sementara itu, pemesanan memerlukan DP Tanda Jadi sebesar 50 persen dari total biaya. Pastikan Anda mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Dengan persiapan yang matang, kalian bisa  menikmati festival budaya tahunan ini dengan nyaman. ***
0 notes
kisahpedia · 7 months ago
Text
Kalender Liturgi 23 Jul 2024
Selasa Pekan Biasa XVI
PF S. Birgitta, Biarawati
Warna Liturgi: Hijau
Bacaan I: Mi 7:14-15.18-20
Mazmur Tanggapan: Mzm 85:2-4.5-6.7-8
Bait Pengantar Injil: Yoh 14:23
Bacaan Injil: Mat 12:46-50
Bacaan I
Mi 7:14-15.18-20
Semoga Tuhan mencampakkan segala dosa kita ke dalam dasar laut.
Bacaan dari Nubuat Mikha:
Ya Tuhan, gembalakanlah umat-Mu dengan tongkat-Mu,
kambing domba milik-Mu sendiri.
Mereka terpencil
mendiami rimba di tengah-tengah kebun buah-buahan.
Biarlah mereka merumput di Basan dan di Gilead
seperti pada zaman dahulu kala.
Perlihatkanlah kepada kami tindakan-tindakan ajaib
seperti pada waktu Engkau keluar dari Mesir.
Adakah Allah lain seperti Engkau
yang mengampuni dosa-dosa dan memaafkan pelanggaran
yang dilakukan oleh sisa-sisa milik-Nya sendiri?
yang tidak murka untuk selama-lamanya,
melainkan berkenan pada kasih setia?
Biarlah Ia kembali menyayangi kita
menghapuskan kesalahan-kesalahan kita
dan melemparkan segala dosa kita ke dalam tubir-tubir laut.
Kiranya Engkau menunjukkan setia-Mu kepada Yakub
dan kasih-Mu kepada Abraham
sebagaimana telah Kaujanjikan dengan sumpah
kepada nenek moyang kami
sejak zaman purbakala.
Demikianlah sabda Tuhan.
Mazmur Tanggapan
Mzm 85:2-4.5-6.7-8
R:8a
Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya Tuhan.
*Engkau telah berkenan kepada tanah-Mu, ya Tuhan,
dan memulihkan keadaan Yakub.
Engkau telah mengampuni kesalahan umat-Mu,
dan menutupi segala dosa mereka.
Engkau telah menyurutkan segala geram-Mu,
murka-Mu yang menyala-nyala telah Kauredakan.
*Pulihkanlah kami, ya Allah penyelamat kami,
dan redakanlah sakit jengkel-Mu terhadap kami.
Untuk selamanyakah Engkau murka atas kami
dan melanjutkan murka-Mu turun-temurun?
*Tidak maukah Engkau menghidupkan kami kembali,
sehingga umat-Mu bersukacita karena Engkau?
Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya Tuhan,
dan berilah kami keselamatan-Mu.
Bait Pengantar Injil
Yoh 14:23
Barangsiapa mengasihi Aku, ia akan menaati sabda-Ku.
Bapa-Ku akan mengasihi dia, dan Kami akan datang kepadanya.
Bacaan Injil
Mat 12:46-50
Sambil menunjuk ke arah murid-murid-Nya, Yesus bersabda,
"Inilah ibu-Ku, inilah saudara-Ku."
Inilah Injil Suci menurut Matius:
Sekali peristiwa
ketika Yesus sedang berbicara dengan orang banyak,
ibu dan saudara-saudara-Nya berdiri di luar
dan berusaha menemui Dia.
Maka berkatalah seseorang kepada-Nya,
"Lihatlah, ibu-Mu dan saudara-saudara-Mu ada di luar
dan berusaha menemui Engkau."
Tetapi jawab Yesus kepadanya
"Siapa ibu-Ku? Dan siapa saudara-saudara-Ku?"
Dan sambil menunjuk ke arah murid-murid-Nya, ia bersabda,
"Ini ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku!
Sebab siapa pun yang melakukan kehendak Bapa-Ku di surga,
dialah saudara-Ku, dialah saudari-Ku, dialah ibu-Ku."
Demikianlah sabda Tuhan.
Tumblr media Tumblr media
0 notes
tanganterbukamedia · 10 months ago
Text
Nuh
Sabda-Mu Abadi | 4 April 2024 | 2Ptr. 2:5 ”Allah juga tidak menyayangkan dunia purba. Ia hanya menyelamatkan Nuh, pemberita kebenaran itu, dengan tujuh orang lainnya, ketika Ia mendatangkan air bah atas dunia orang-orang yang fasik.” Setelah berbicara mengenai malaikat-malaikat yang berdosa—yang tidak lepas dari hukuman Allah—Petrus beralih ke kisah purbakala. Allah cuma menyisakan keluarga Nuh…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
baliportalnews · 1 year ago
Text
Ngaben Kusa Pranawa Digelar, Sucikan Kerangka Manusia Prasejarah di Museum Gilimanuk dan UGM
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, JEMBRANA - Rangkain upacara pengabenan terhadap kerangka manusia prasejarah atau manusia purba di Museum Purbakala Gilimanuk, digelar pada Rabu (31/1/2024). Berlangsung rangkaian Uleman Manggala Praja sebagai guru saksi yang dihadiri Bupati Jembrana, I Nengah Tamba, Wabup I Gede Ngurah Patriana Krisna, Sekda I Made Budiasa, Pj Gubernur Bali yang diwakili Staf Ahli Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kapolda Bali yang diwakili Kabid Labfor Polda Bali, Asisten Laboratorium Bioantropologi & Paleoantropologi Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada dan undangan lainnya. Upacara dengan mengambil tingkatan Ngaben Kusa Pranawa yang berarti upacara pengabenan dengan menggunakan simbol berupa sarana pengawak daun alang-alang yang merupakan simbolis badan manusia sehingga jasad atau kerangka dibuatkan simbol dari ratusan tulang dijadikan dua sekah/puspa lingga (simbol roh) lanang istri untuk kemudian disucikan secara hindu dan upacara ini dipuput (prosesi upacara dipimpin) oleh lima orang sulinggih. Selain menyucikan kerangka manusia prasejarah yang disimbolkan alang-alang tersebut, secara kolektif upacara pengabenan ini juga diikuti oleh masyarakat di Kabupaten Jembrana. Untuk ngaben kolektif masyarakat umum ini diikuti sebanyak 7 sawa, mamukur sebanyak 12 dan ngelungah sebanyak 26. Sementara khusus dari kerangka manusia prasejarah Gilimanuk yang tersimpan di Universitas Gadjah Mada sebanyak 275 dilaksanakan upacara ngulapin di segara. Bupati Jembrana, I Nengah Tamba mengatakan telah mencari informasi dan data-data terkait dengan apakah diperbolehkan untuk dilaksanakan upacara pengabenan Kusa Pranawa bagi kerangka manusia prasejarah Gilimanuk. "Saya tidak tahu kawitannya (leluhurnya) ini siapa, ini kan kerangka manusia prasejarah yang ada di Kabupaten Jembrana. Mungkin jika ini binatang prasejarah saya tidak ambil pusing, tapi karena ini manusia menjadi beban pikiran saya. Wajib saya sebagai Bupati untuk melaksanakan penyucian terhadap kerangka-kerangka manusia yang ada di Gilimanuk ini," ungkapnya. Bupati Tamba juga mengatakan, pengabenan Kusa Pranawa dengan dilaksanakan kepada kerangka manusia prasejarah Gilimanuk yang tersimpan di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dengan cara ngulapin (memanggil) roh mereka untuk kembali ke Gilimanuk. "Ternyata dalam perjalanannya, kami menemukan kerangka yang ada disini, ada juga di lab UGM. Sebanyak 275 ada kerangka disitu yang diteliti oleh para ahli di UGM. Secara Niskala seluruh kerangka atau roh yang ada disitu sudah kita panggil untuk pulang ke tanah Gilimanuk, hari ini kita sucikan dengan kita sebut sebagai pengabenan Kusa Pranawa," kata Bupati Tamba. Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada Menparekraf yang telah memberikan dukungan serta Polda Bali, Pemerintah Provinsi Bali dan kabupaten lainnya di Bali yang telah bisa hadir untuk mendukung pelaksanaan upacara pengabenan Kusa Pranawa ini. "Astungkara hari ini perwakilan dari Pak Kapolda dan Pj Gubernur dan kesaksian Menteri parekraf bapak Sandiaga Uno saya mengucapkan terima kasih atas seluruh dukungan sehingga acara pengabenan Kusa Pranawa di Gilimanuk ini dapat berjalan dengan baik," ujarnya. Bupati juga memberikan apresiasi kepada seluruh Bendesa Adat dan masyarakat baik yang terlibat langsung maupun yang memberikan dukungan sehingga upacara pengabenan ini dapat terlaksana. "Dan juga saya ucapkan terima kasih kepada Bendesa Adat se-kabupaten Jembrana, masyarakat Gilimanuk dan masyarakat se-Kecamatan Melaya yang sangat luar biasa, semoga dengan selesainya acara ini Jembrana akan menjadi lebih baik dan nyaman serta sukses menuju Jembrana Emas Tahun 2026," lanjutnya. Setelah upacara pengabenan Kusa Pranawa selesai, Bupati Tamba menyampaikan untuk sementara roh/atman yang telah disucikan akan dikembalikan ke laut karena bangunan untuk menyemayamkan roh-roh tersebut akan segera dibangun. "Di anggaran perubahan ini kita akan membangun Gedong Purba, untuk saat ini setelah meajar-ajar kita larung dulu di segara (laut), nanti pada saatnya kita ngulapin (memanggil roh) baru kita linggihkan di Gedong Purba," tuturnya. Disisi lain, Dismas Rienthar Adhyaksa, Asisten Laboratorium Bioantropologi & Paleoantropologi Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta mengatakan, kerangka manusia prasejarah Gilimanuk yang tersimpan di UGM diperkirakan berumur 2000an tahun. Selain disimpan, kerangka tersebut digunakan sebagai objek penelitian. "Di Laboratorium Bioantropologi & Paleoantropologi Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta menyimpan kerangka manusia Gilimanuk dengan usia diperkirakan itu 2000 tahun yang jumlahnya 275 individu. Yang kami lakukan selain menyimpan dan mengkonservasi, kami juga melakukan penelitian terutama yang berkaitan dengan Paleoantropologi yaitu semacam studi ilmu yang mempelajari penyakit-penyakit yang ada di manusia-manusia purba," ucapnya. Dikatakannya, kerangka manusia prasejarah Gilimanuk tidak hanya terdiri dari satu kelompok masyarakat, melainkan ditemukan sejumlah ciri-ciri berbeda pada kerangka yang diteliti. "Di dalam situs Gilimanuk ditemukan berbagai variasi genetika yaitu mengindikasikan bahwa manusia-manusia yang di Gilimanuk yang dikuburkan disitu bukan berasal dari satu komunitas atau kelompok masyarakat saja. Kemungkinan itu berasal dari berbagai masyarakat di luar Gilimanuk. Dari indikasi itu, kami menginterpretasikan bahwa situs Gilimanuk itu boleh dibilang spesial, istimewa itu bisa karena disucikan atau memang cocok untuk penguburan," jelas Dismas. Terkait dengan Upacara Ngaben Kusa Pranawa, Dismas mengapresiasi apa yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Jembrana. Hal ini menurutnya sebagai wujud penghormatan terhadap kerangka manusia prasejarah sebagai leluhur masyarakat di Gilimanuk. "Jasad-jasad mereka yang telah meninggal, membantu kita belajar berbagai hal tentang evolusi, migrasi, forensik hingga status kesehatan masa lalu yang dapat menjadi rujukan kita untuk membangun masyarakat yang lebih baik. Sudah selayaknya kita menghormati dan memperlakukan jasad-jasad tersebut seperti manusia yang masih hidup," pungkasnya.(ang/bpn) Read the full article
0 notes
maulia89 · 1 year ago
Text
Candi Muara Takus: Mengulik Kembali Sejarah Panjang Peninggalan Sri Wijajaya yang Bakal Ditata Ulang
BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Penelitian yang melibatkan sejumlah pakar purbakala terhadap Candi Muara Takus di Kampar, Riau, telah menjadi fokus sejak tahun 1860-an hingga tahun 2022. Ragam pendapat muncul mengenai masa pendirian percandian ini, salah satunya dari J.L. Moens (1937) yang menyatakan kemungkinan berasal dari abad ke-7 hingga ke-8 Masehi pada masa Kerajaan Sriwijaya. Menurut Kepala […] Berita Ini telah terbit di BertuahPos. http://dlvr.it/Sz3PWg
0 notes
aboukotu · 2 months ago
Text
Kalender Liturgi 22 Des 2024
Minggu Masa Adven IV
Warna Liturgi: Ungu
Bacaan I: Mi 5:1-4a
Mazmur Tanggapan: Mzm 80:2ac.3b.15-16.18-19
Bacaan II: Ibr 10:5-10
Bait Pengantar Injil: Luk 1:38
Bacaan Injil: Luk 1:39-45
Bacaan I
Mi 5:1-4a
Dari padamu akan bangkit bagi-Ku
seorang yang akan memerintah Israel.
Bacaan dari Nubuat Mikha:
Beginilah firman Tuhan Allah,
"Hai Betlehem di wilayah Efrata,
hai engkau yang terkecil di antara suku-suku Yehuda,
dari padamu akan bangkit bagi-Ku
seorang yang akan memerintah Israel,
yang permulaannya sudah sejak purbakala,
yang sudah ada sejak dahulu kala.
Ia akan membiarkan mereka
sampai saatnya perempuan yang mengandung itu telah melahirkan;
lalu saudara-saudaranya yang masih ada
akan kembali kepada orang Israel.
Maka ia akan bertindak,
dan akan menggembalakan mereka dalam kekuatan Tuhan,
yaitu dalam kemegahan nama Tuhan Allah mereka.
Mereka akan tinggal tenang,
sebab sekarang ia menjadi besar sampai ke ujung bumi,
dan dia menjadi damai sejahtera.
Demikianlah sabda Tuhan.
Mazmur Tanggapan
Mzm 80:2ac.3b.15-16.18-19
R:4
Ya Allah, pulihkanlah kami,
buatlah wajah-Mu bersinar, maka selamatlah kami.
*Hai gembala Israel, pasanglah telingamu,
Engkau yang duduk di atas para kerub, tampillah bersinar.
Bangkitkanlah keperkasaan-Mu,
dan datanglah menyelamatkan kami.
*Ya Allah semesta alam, kembalilah,
pandanglah dari langit, dan lihatlah!
Tengoklah pohon anggur ini,
lindungilah batang yang ditanam oleh tangan kanan-Mu!
*Kiranya tangan-Mu melindungi orang yang ada di sebelah kanan-Mu,
anak manusia yang telah Kauteguhkan.
Maka kami tidak akan menyimpang dari pada-Mu;
biarkanlah kami hidup, maka kami akan menyerukan nama-Mu.
Bacaan II
Ibr 10:5-10
Lihat, Aku datang untuk melakukan kehendak-Mu.
Bacaan dari Surat Kepada Orang Ibrani:
Saudara-saudara,
ketika Kristus masuk ke dunia, Ia berkata,
"Kurban dan persembahan tidak Engkau kehendaki!
Sebagai penggantinya Engkau telah menyediakan tubuh bagiku.
Kepada kurban bakaran dan kurban penghapus dosa
Engkau juga tidak berkenan.
Maka Aku berkata:
Lihatlah, Aku datang untuk melakukan kehendak-Mu, ya Allah-Ku,
sebagaimana tertulis dalam gulungan kitab tentang Aku ."
Jadi mula-mula Yesus berkata,
'Kurban dan persembahan tidak Engkau kehendaki,
kepada kurban bakaran dan kurban penghapus dosa
Engkau tidak berkenan'
-- meskipun dipersembahkan menurut hukum Taurat; --
dan kemudian Ia berkata,
"Lihat, Aku datang untuk melakukan kehendak-Mu."
Jadi yang pertama Ia hapuskan
untuk menegakkan yang kedua.
Dan karena kehendak Allah inilah
kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya
oleh persembahan tubuh Yesus Kristus.
Demikianlah sabda Tuhan.
Bait Pengantar Injil
Luk 1:38
Aku ini adalah hamba Tuhan;
jadilah padaku menurut perkataanmu.
Bacaan Injil
Luk 1:39-45
Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?
Inilah Injil Suci menurut Lukas:
Beberapa waktu sesudah kedatangan Malaikat Gabriel,
bergegaslah Maria ke pegunungan,
menuju sebuah kota di wilayah Yehuda.
Ia masuk ke rumah Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet.
Ketika Elisabet mendengar salam Maria,
melonjaklah anak yang di dalam rahimnya,
dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus,
lalu berseru dengan suara nyaring,
"Diberkatilah engkau di antara semua wanita,
dan diberkatilah buah rahimmu.
Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?
Sebab sesungguhnya, ketika salammu sampai kepada telingaku,
anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan.
Sungguh, berbahagialah dia yang telah percaya,
sebab firman Tuhan yang dikatakan kepadanya akan terlaksana."
Demikianlah sabda Tuhan.
Tumblr media Tumblr media
0 notes
parahitatour · 1 year ago
Text
Pura Blambangan
Bagi kamu yang tertarik pada sejarah dan pesona bangunan kuno, Pura Agung Blambangan adalah destinasi yang sempurna. Terletak di kecamatan Muncar dengan jarak kurang lebih 30 kilometer dari Banyuwangi, pura ini menjadi rumah bagi peninggalan purbakala “Umpak Songo” dan pelabuhan ikan Muncar. Dalam geografisnya, memang saling berdekatan dengan pura tersebut. Pura ini merupakan pusat perhatian…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
hargo-news · 1 year ago
Text
Jelang Pemilu, Penjagub Minta ASN jadi Perekat dan Pemersatu Bangsa
Jelang Pemilu, Penjagub Minta ASN jadi Perekat dan Pemersatu Bangsa #PemprovGorontalo #Penjagub #IsmailPakaya #ASN #PemersatuBangsa
Hargo.co.id, GORONTALO – Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya menilai netralitas ASN menjadi hal penting jelang Pemilu dan Pilkada tahun 2024. Menurutnya, Netralitas bukan tidak memilih namun tidak memaksakan pilihan kepada orang lain. Hal tersebut disampaikan Penjagub Ismail saat memberikan arahan pada apel Korpri di Lapangan Museum Purbakala Popa Eyato, Selasa (17/10/2023). “Saya punya…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes