#Perawatan Setelah Melahirkan

[steven-wijaya]

CERITA SEKS KEPUASAN DARI ASSISTEN PRIBADIKU (Part-1)

Latar belakang keluargaku adalah dari keluarga yang dibilang sangat sukses. Suamiku bekerja salah satu keduta besar  Australia dijakarta pusat. Setelah aku menyelesaikan studinya S2 ku di  UGM, aku mengusulkan untuk mengajukan pindah ke kota Surabaya agar dapat berkumpul lagi dengan keluarga. Setelah mengurus melalui birokrasi yang cukup ribet,  akhirnya aku bisa pindah dari kantor yang ada diJakarta Pindah kesurabaya.

Sebagai orang baru, aku tentu saja harus bekerja keras untuk menunjukkan kemampuanku. Apalagi tugas baruku di kantor ini adalah sebagai kepala kantor dan aku harus mampu menunjukkan kepada anak buahku bahwa aku memang layak menempati posisi ini. Sebagai konsekwensinya aku harus rela bekerja hingga larut malam menyelesaikan tugas-tugas yang sangat berbeda saat aku bertugas dahulu.

Hal ini membuatku harus selalu pulang larut malam karena jarak rumah kami dengan kantor yang cukup jauh yang harus kutempuh selama kurang lebih tiga puluh menit dengan mobilku. Semenjak aku pidah kesurabaya aku menjadi  jarang bercengkerama dengan suamiku karena jarak antara kami sudah beda antara Jakarta dan Surabaya apalagi kita sama-sama semakin sibuk sejak karirnya meningkat. Praktis kami hanya bertemu seminggu sekali saja.

Atas kebijakan pimpinan, aku selalu dikawal oleh assisten kantorku jika hendak pulang. Sebut saja namanya Mas Tomi. Dia sering mengawalku dengan sepeda motor untuk mengiringi mobilku dari belakang hingga ke depan halaman rumahku untuk memastikan kalua aku aman sampai ke rumah. Dengan demikian aku selalu merasa aman untuk bekerja hingga selarut apapun karena pulangnya selalu diantar oleh Mas Tomi.

Tak jarang aku memintanya mampir untuk sekedar memberinya secangkir kopi. Mas Tomi seorang anak Muda yang sudah yang usianya sudah 30 tahunan dan sudah berkeluarga. Tubuhnya cukup kekar dengan kulit putih khas orang bandung. Ia memang asli dari bandung  dan dia juga mantan atlit angkat besi.  Semenjak menjadi assistenku dikantor,  akupun sudah dikenalkan dengan istrinya ya bernama Lilis.

Suatu hari, saat aku selesai lembur. Aku kaget hari itu Mas Tomi tidak masuk kerja.

"Lho Mas Tomi di mana pak?" tanyaku pada Security yang mengantarku.

"Katanya Bu, Pak Tomi hari ini minta ijin tidak masuk katanya istrinya melahirkan" katanya dengan sopan.

Akhirnya aku tahu kalau yang mengantarku adalah Pak Didik, Security yang biasanya masuk pagi.

"Kapan istrinya melahirkan?" tanyaku lagi.

"Katanya sih hari ini atau mungkin besok Bu" jawabnya.

Awal Perselingkuhan, dengan Assisten kantorku saat aku bersama suamiku memutuskan untuk menjenguk istri Mas Tomi di Rumah Sakit Umum. Akhirnya aku mengetahui kalau Lilis mengalami pendarahan yang cukup parah. Dengan kondisinya itu ia terpaksa menginap di Rumah Sakit untuk waktu yang agak lumayan lama.

Atas saran suamiku aku ikut membantu biaya perawatan istri Mas Tomi dengan pertimbangan selama ini Mas Tomi telah setia mengawalku setiap pulang kerja maupun dikantor. Sejak saat itu hubungan keluargaku dengan keluarga Mas Tomi seperti layaknya saudara saja. Kadangkala Lilis istri Mas Tomi mengirimkan sebuah buah pisang hasil panen dari kebunnya ke rumahku. Walaupun harganya tidak seberapa, tetapi aku merasa ada nilai lebih dari sekedar harga pisang itu. Ya, rasa persaudaraan! Itulah yang lebih berharga dibanding materi sebanyak apapun. Kadang akupun juga sering mengirimi beberapa makanan ringan dan sembako ke rumahnya yang sangat sederhana. Karena seringnya aku berkunjung ke rumahnya maka tetangga aku sudah menganggapku sebagai bagian dari keluarga Mas Tomi.

Suatu hari, saat aku pulang lembur, seperti biasa aku diantar Mas Tomi. Begitu sampai ke depan rumah tiba-tiba hujan mengguyur dengan derasnya hingga kusuruh Mas Tomi untuk menunggu dirumahku sampai hujan reda. Aku suruh pembantuku yang sudah tua untuk membuatkan kopi untuk Mas Tomi.

Sementara Mas Tomi menikmati kopinya aku pun masuk ke kamar mandi untuk mandi. Ini memang merupakan kebiasaanku untuk mandi sebelum tidur. Hujan tidak kunjung reda hingga aku selesai mandi, kulihat Mas Tomi masih duduk menikmati kopinya sambil menghisap rokok kesukaannya di teras sambil menerawang memandangi hujan.

Malam itu aku hanya mengenakan baju tidur satin model daster tanpa memakai Bra dan ikut duduk di teras untuk sekedar menemaninya ngobrol. Kebetulan lampu terasku memang lampunya  agak remang-remang yang sengaja kuatur demikian dengan suamiku agar enak menikmati suasana.

"Gimana sekarang punya anak Mas? Bahagia kan?" tanyaku membuka percakapan.

"Ya..Bahagia sekali Bu..! Habis dulu istri saya pernah keguguran saat kehamilan pertama, jadi ini benar-benar anugrah yang tak terindah buat saya Bu..".

"Memang Mas.. Aku sendiri sebenarnya sudah ingin punya anak, tetapi.." Aku tidak dapat meneruskan kata-kataku karena malu juga membicarakan kehidupan seksualku di depan orang lain.

"Tetapi kenapa Bu.. Ibu kan sudah punya segalanya, Mobil ada, Rumah juga sudah ada.. Apa lagi" Timpalnya seolah-olah ikut prihatin.

"Ya..Itu lah Mas.. Dari materi memang kami tidak kekurangan, tetapi dalam hal yang lain mungkin kehidupan Mbak Lilis istri Mas lebih bahagia"

"Mmnn…maksud ibu.." tanyanya terheran-heran.

"Itu lho Mas.. Mas Tomi kan tahu kalau saya selalu kerja sampai malam sedangkan suami ketemu hanya seminggu sekali jadi kami jarang bisa berkumpul setiap hari "

"Ya..Memang itulah rahasia kehidupan Bu.. Kami yang orang sederhana sedangkan keluarga ibu yang tidak kekurangan materi malah bingung tidak dapat kumpul".

Matanya sempat melirikku yang saat itu mengenakan daster satin yang kupakai, apalagi kedua putting susuku tidak dapat menutupi dengan kain satin dasterku . Kulihat penisnya mulai naik turun melihat kemolekan tubuhku. Mungkin karena hujan yang semakin deras dan aku yang jarang dijamah oleh suamiku membuat gairah nakalku juga bangkit.

Aku sengaja mengubah posisi dudukku sehingga pahaku yang mulus sedikit kelihatan. Hal ini membuat duduknya semakin gelisah, matanya berkali-kali mencuri pandang ke arah pahaku yang memang sengaja kubuka sedikit.

"Sebentar Mas aku ambil minuman dulu" kataku sambil bangkit dan berjalan masuk.

Aku sadar bahwa pakaian yang kukenakan saat itu agak memperlihatkan tubuhku sehingga bila aku berjalan ke tempat terang tubuhku akan membayang di balik gaun satinku yang licin itu.

"Oh ya Mas Tomi kita masuk saja ke dalam soalnya hujan kan di luar dingin.."

"Baik Bu.." jawab Mas Tomi agak tergagap karena melihat penampilanku ini.

Aku mengerti apa yang dirasakanya karena Mas Tomi sudah lama tidak menyentuh istrinya sejak melahirkan bulan kemarin, karena usia kelahiran bayinya belum genap 40 hari. Suasana sepi di rumahku ditambah dengan dinginnya malam membuat gairahku bergejolak dengan kehadiran Mas Tomi dirumahku.

Mas Tomi terlihat sangat terangsang melihat penampilanku yang sangat segar habis mandi tadi. Akhirnya mungkin karena tidak tahan atau karena udara dingin ia minta ijin untuk ke kamar kecil.

"Maaf Bu.. Boleh minta ijin ke kamar kecil"

"Silahkan Mas.. Pakai yang di dalam saja"

"Ah.. Enggak Bu saya enggak berani"

"Enggak apa-apa.. Itu Mas Tomi masuk aja nanti dekat ruang tengah itu"

"Baik Bu.."

Sambil berdiri Mas Tomi membetulkan mentuk  celana panjangnya. Aku melihat ada tonjolan besar yang mengganjal di sela-sela pahanya. Aku membayangkan mungkin isinya sebesar sayur terong Atau bahkan mungkin lebih besar lagi.

Agak ragu-ragu ia melangkah masuk hingga aku berjalan di depannya sebagai pemandu jalan. Akhirnya kutunjukkan kamar kecil yang biasa aku pakai. Begitu ia masuk aku pun pergi ke dapur untuk mencari makanan kecil, sementara di luar hujan semakin deras.

Aku terkejut saat aku keluar dari dapur tiba-tiba ada tangan kekar yang memelukku dari belakang. Tiba-tiba piring yang berisi pisang goreng hampir saja terlepas dari tanganku karena kaget. Rupanya aku salah menduga. Mas Tomi yang kukira tidak mempunyai keberanian ternyata tanpa kumulai sudah mendahului dengan cara mendekapku. Napasnya yang keras menyapu-nyapu bulu kudukku hingga membuatku merinding.

"Maaf Bu Ratna, aku sudah tidak tahan..melihat ibu seperti ini", desisnya diiringi dengus napasnya yang menderu.

Lidahnya mulai menjilat-jilat bagian tengkukku hingga aku menggeliat sementara tangannya yang kokoh itu secara menyilang mendekap kedua Payudara ku. Untuk menjaga wibawaku aku pura-pura sedikit marah.

"Mas.. Apa-apaan ini.." suaraku agak kukeraskan sementara tanganku mencoba menahan laju tanganganya  yang semakin liar meremas kedua payudaraku dari luar gaunku.

"Maaf Bu..sekali Maaf, Tomi. Sudah tidak tahan lagi.." diulanginya terus ucapanya itu.

Kedua tangannya semakin liar bergerak meremas-remas dan kedua ujung ibu jarinya memutar-mutar kedua puting susuku dari luar gaun satinku.

Karena desahan nafsuku juga sangat membutuhkan tubuhnya yang mendekapku dari belakang, aku biarkan dia memeluku. Apalagi tonjolan batang penisnya yang sudah dikeluarkan dari celah reslting  celananya yang keras menekan kuat di belahan kedua belah buah pantatku. Terus digesek-gesekanya hingga kain satin dasterku juga ikut terselip dipantatku dan Hal ini semakin membuat nafsuku terbangkit ditambah dinginnya malam dan derasnya hujan di luar sana.

Suasana sangat mendukung bagi godaan setan untuk menggoda dan menggelitik nafsuku malam itu. Tubuhku semakin merinding dan kurasakan seluruh bulu romaku berdiri saat jilatan lidah Mas Tomi semakin ganas menerpa tulang belakangku. Tubuhku didorong Mas Tomi hingga tengkurap di atas meja makan dekat dapur yang sangat kuat karena memang terbuat dari kayu jati pilihan. Saat itulah tiba-tiba salah satu tangan Mas Tomi beralih menyingkap gaunku keatas dan meremas-remas kedua buah pantatku. Aku semakin terangsang hebat saat tangan Mas Tomi yang kasar menyusup celana dalam nylonku dan meremas pantatku dengan gemas.

Begitu celana dalam nylonku terlepas dari tubuhku. Jari-jarinya mulai menyentuh lubang anusku. Gila..!! Mas Tomi, dia Benar-benar lelaki yang bertubuh kekar dan permainan seksnya sangat kasar dan liar. Tapi aku sengat suka atas permainan seksnya seperti orang kehausan dipadang pasir . beda dengan suamiku permainan ranjangnya memperlakukan aku seperti tuan putri dengan lembut.

Tapi kali ini sensasi sangat beda dari pada yang lain, Kasar dan liar. Apa lagi samar-samar kucium aroma keringat Mas Tomi yang berbau khas lelaki! Tanpa parfum.. Gila aku jadi terobsesi dengan bau khas seperti ini.

"Akhh..Masssss..jangaaannn……dongggg…..Anhh" desahku antara pura-pura menolak dan meminta.

Ya harus kuakui kalau aku benar-benar rindu pada jamahan lelaki kasar macam Mas Tomi ini yang memiliki tubuh kekar dan sudah sangat bernafsu dan akupun sudah tidak mempedulikan apa-apa lagi. Dengan beringas dan kasar dijilatnya punggungku diluar gaun satinku dan menjilat kesana-sini sehingga membuat gaun satinku basah oleh air liur bekas jilatanya, membuat tubuhku menggeliat dan menggelepar seperti ikan kekurangan air. Apalagi saat bibirnya mulai menjilat-jilat bagian pantatku.

"Ahh…anghh..Masss.. Akhh.. Jangan..Akhh" kepura-puraanku akhirnya hilang saat dengan agak kasar mulut Mas Tomi dengan rakusnya menijilati kedua belah pantatku.

Luar biasa sensasi yang kurasakan saat itu. Pantatku bergoyang-goyang ke kanan dan kiri menahan geli saat jilatan lidahnya masuk kedalam lubang Anusku.

"Unggg.. Pantat ibu indah.." kudengar Mas Tomi menggumam mengagumi keindahan pantatku.

Tanpa merasa jijik sedikitpun lidahnya terus  menyelusup ke dalam lubang anusku dan jilat sana jilat sini. "Ouunggg..uuuhhh..Masss…. Ampunnhh" aku mendesis karena tidak tahan dengan rangsangan yang diberikan lelaki muda yang masih bertenaga  itu apalagi dia assistenku yang seharusnya dia menghormati bila di kantor.

Malam itu aku benar-benar pasrah total begitu Liang vaginaku sudah berkedut-kedut seolah tak sabar menanti disodok-sodok oleh batang penisnya itu. Rangsangan semakin hebat kurasakan saat tiba-tiba kepala Mas Toni menyeruak di sela-sela pahaku dan mulutnya yang rakus mencium dan menyedot-nyedot lubang vaginaku ku dari arah belakang. Secara otomatis kakiku melebar untuk memberikan ruang bagi kepalanya agar lebih leluasa menyeruak masuk. Aku sepertinya semakin gila. Karena baru kali ini aku bermain gila di rumahku sendiri. Tapi aku sudah tak peduli yang penting gejolak nafsuku malam ini bisa terlampiaskan.

"Ouunggg.. uuhhhh..Terushh.. Ohh Masssss”, dari menolak aku menjadi meminta! Benar-benar gila ini.

Pantatku semakin liar bergoyang saat lidah Mas Tomi menyelusup ke dalam alur sempit di selangkanganku yang sudah sangat basah dan menjilat-jilat kelentitku yang sudah sangat mengembang karena birahi. Aku merasakan ada suatu desakan maha dahsyat yang menggelora, tubuhku seolah mengawang dan ringan sekali seperti terbang ke langit kenikmatan.

Tubuhku mengejang-ngejang menahan terpaan gelora kenikmatan. Mas Tomi semakin liar menjilat dan sesekali menyedot kelentitku dengan bibirnya hingga akhirnya aku tak mampu lagi menahan Birahiku.

"Akhh..Massss….akhh.." aku mendesis melepas orgasmeku yang pertama sejak seminggu kepergian suamiku ini.

Nikmat sekali rasanya. Tubuhku bergerak liar untuk beberapa saat lalu akhirnya terdiam karena lemas. Napasku masih memburu saat Mas Tomi melepaskan bibirnya dari gundukan bukit di selangkanganku. Lalu masih dengan posisi tengkurap di atas meja makan dengan setengah menungging tubuhku kembali ditindih Mas Tomi. Kali ini ia rupanya sudah menurunkan celana panjangnya setengah kaki dan benda hangat dan keras yang menempel ketat di belahan pantatku. Gila panas sekali benda itu! Aku terlalu lemas untuk bereaksi.

Beberapa saat kemudian aku merasakan benda itu mengesek-gesek belahan vaginaku yang sudah basah dan licin. Sedikit demi sedikit benda keras itu menerobos masuk kedalam lubang vaginaku. Sesak sekali rasanya. Mungkin apa yang kubayangkan tadi benar, Karena selama ini aku belum pernah melihat ukuran, bentuk maupun warnanya.

Aku kembali terangsang saat benda hangat itu menyeruak masuk dalam kehangatan bibir vaginaku.

Blesss…."Uunghhh..uuuhhhh..Bu..Ratna punya ibu benar-benar nikmat sekali.." Gumam Mas Tomi disaat batang penisnya masuk kedalam vaginaku.

Didesakkannya masuk lebih dalam lagi batang penisnya ke dalam lubang vaginaku.

“Oungggghh”.  lagi-lagi sensasi yang luar biasa menerpaku.

Di kedinginan malam dan terpaan deru hujan kami berdua justru berkeringat.. Gila.. Mas Tomi menyetubuhiku di ruang makan di mana aku biasanya sarapan pagi bersama suamiku! Gaun satinku tidak dilepasnya dan masih melekat ditubuhku, hanya disingkap bagian bawahnya sedangkan celana dalam nylonku sudah terbang entah kemana dilempar Mas Tomi.

"Ouhh Mas….tomiiii.. Ahh", aku hanya mampu merintih dan menahan kenikmat yang amat sangat saat Mas Tomi mulai memompaku dari belakang lubang vaginaku dengan batang penisnya.

Dengan posisi setengah menungging dan bertumpu pada meja makan, tubuhku disodok-sodok Mas Tomi dengan gairah yang meluap-luap. Tubuhku tersentak ke depan saat Mas Tomi dengan semangat menghunjamkan batang penisnya keluar masuk ke lubang vaginaku, Lalu dengan agak kasar ditekannya punggungku hingga Payudara ku agak sesak menekan permukaan meja, Tangan kirinya menekan punggungku sedangkan tangan kanannya meremas-remas buah pantatku dengan gemasnya. Tanpa kusadari tubuhku ikut bergoyang seolah-olah menyambut dorongan batang penisnya.

Pantatku bergoyang memutar mengimbangi tusukan-tusukan batang penisnya yang menghunjam dalam-dalam. Suara benturan pantatku dengan tulang kemaluan Mas Tomi yang terdengar di sela-sela suara gemuruh hujan menambah gairahku kian berkobar. Apalagi bau keringatnya semakin tajam tercium dilubang hidungku.

“Oh.. Inikah dunia..kenikmatan”,  Tanpa sadar mulutku bergumam dan menceracau liar.

"Ouhmm terushh.. Terushh.. Yang keras..Mas…tekan lebih dalam", Aku menceracau dan menggoyang pantatku kian liar saat aku merasakan detik-detik menuju puncak.

"Putar Bu.. Putarrhh" kudengar pula Mas Tomi menggeram sambil meremas pantatku kian keras.

Batang penisnya semakin keras menyodok lubang vaginaku yang sudah semakin licin. Aku merasakan batang penisnya mulai berdenyut-denyut dalam jepitan dinding vaginaku. Aku sendiri merasa semakin dekat untuk  mencapai orgasmeku yang kedua. Tubuhku serasa melayang. Mataku merem melek menahan nikmat yang amat sangat. Tubuh kami terus bergoyang dan beradu untuk mencapai titik kenikmatan, sementara gaun satinku sudah basah oleh keringatku sendiri.

Mas Tomi semakin keras dan liar menghunjamkan penisnya yang menusku keluar masuk lubang vaginaku dari belakang. Lalu tiba-tiba tubuhnya kulihat mengejang-ngejang dan mulutnya menggeram keras.

"Annghh..ahhh…terushh buu.. Goyangg.. Anggghh..Tomii….mau keluar….anghhh", Batang penisnya yang terjepit erat dalam vaginaku terasa berdenyut kencang dan akhirnya aku merasakan adanya semprotan hangat yang menyirami isi rahimku.

Crott….crottt…crottt...Beberapa kali air cairan sperma Mas Tomi menyirami rahimku seolah menjadi pengobat dahaga malam ini yang sudah lama tidak disalurkan oleh Mas Tomi ke istrinya.

Tubuhnya senakin kian mengejang-ngejang liar dan tangannya semakin  keras mencengkeram pantatku hingga aku merasa agak sakit dibuatnya. Tapi aku tak peduli Karena tubuhku juga seolah terkena aliran listrik yang dahsyat dan pantatku bergerak liar menyongsong hunjaman batang penisnya yang masih menyemprotkan sisa-sisa cairan spemanya didalam vaginaku.

"Ouunggghhh..Terus..Mas tomiiii…buang yang banyak spermau didalam vaginaku..anghhh", tanpa malu atau sungkan aku sudah meminta Mas Tomi untuk lebih kuat menggoyang pantatnya untuk menuntaskan dahagaku.

Akhirnya aku benar-benar terkapar diatas meja makan. Tulang-belulangku serasa seperti mau lepas semua. Benar-benar lemas aku dibuat oleh Mas Tomi. Kami terdiam beberapa saat menikmati sisa-sisa kenikmatan yang baru saja kami peroleh. Batang penis Mas Tomi kurasakan mulai mengkerut dan mengecil dalam jepitan lubang vaginaku. Perlahan namun pasti akhirnya batang penisnya itu terdorong keluar dan terkulai menempel di depan bibir vaginaku yang basah oleh cairan kami berdua.

Gila banyak sekali Mas Tomi mengeluarkan cairan spermanya, aku tahu itu karena banyaknya tumpahan sisa-sisa cairan spermanya meleleh keluar dari lubang vaginanku yang menetes ke lantai ruang makan.

"Ibu benar-benar hebat.. Tomi jadi sayang sama ibu.." bisik Mas Tomi di telingaku.

Aku hanya diam antara menyesal telah melakukan kesalahan terhadap suamiku dan terpuaskan hasrat liar Mas Tomi.

"Sudah Mas…Nanti Mbok Sarmi bangun",  kulepas tangan Mas Tomi yang masih memelukku.

Aku berusaha melepaskan diri dari jepitan tubuh Mas Tomi yang kekar dari belakang tubuhku. Lalu aku bergegas ke kamar mandi dan membersihkan tubuhku. Sekali lagi aku mandi di malam yang dingin itu.

Begitu selesai mandi aku keluar dari kamar mandi dan baru sadar betapa kacaunya ruang makanku ini karena di Meja makanku sudah bergeser tak karuan sementara kulihat celana dalam nylonku terlempar ke sudut meja makanku. Mas Tomi masih membetulkan celananya.

"Maaf Bu saya.. Boleh numpang mandi Bu.."

"Silahkan Mas.. Handuknya ada di dalam".

Setelah mengambil celana dalamku yang ada dimeja makan, aku segera masuk kedalam kamar dan mengambil baju tidur yang ada didalam lemari. Kupilih baju tidur satin model daster seperti tadi saat aku bermain seks dengan Mas Tomi. Tapi kali ini hanya beda warna tapi modelnya sama. Tanpa memakai Bra dan Celana dalam lagi langsung kupakai baju tidur itu dan setelah itu aku langsung keluar dari dalam kamar untuk mengambil kain pel dan membersihkan cairan sisa-sisa persenggamaanku dengan Mas Tomi yang berceceran di lantai. Sementara itu Mas Tomi masih mandi di kamar mandi yang baru saja kupakai.

Bersambung

[ratnadh]

"Ku tahu aku tak sempurna.. Bukan berarti aku tak berhak bahagia.. "

Sepenggal lirik lagu yg dibawakan Aurel yg dulu tak kumengerti artinya.. sekarang nyata terjadi dihidupku.

Perjalanan menjadi ibu dimulai dari kehamilan yg alhamdulillah diuji dengan kondisi lemah yg mengharuskan saya untuk resign kerja lebih cepat..

Ikhtiar untuk lahiran normal dengan olahraga, mengurangi gula, dan berbagai cara lainnya..namun qadarullah..saya melahirkan dengan operasi caesar.. dan diuji dengan kondisi tensi tinggi sehingga harus ada perawatan intensive setelah melahirkan..

Saya di ruang HCU,anak saya diruang baby.. tidak ada pelekatan untuk menyusui karena kami terpisah.. kekhawatiran akan tensi yg tak kunjung turun membuat saya stress, dan stress ini membuat tensi semakin naik, dampaknya ASI saya tidak keluar di hari pertama kedua bahkan beberapa hari setelah melahirkan..

Dampak panjangnya, anak saya tidak bisa minum Asi dengan DBF, dia terlanjur nyaman dengan dot. Sudah berlatih dan konsultasi ke ahli laktasi, sampai sekarang belum ada kemajuan.. saya tetap berjuang untuk memberikan Asi kepada anak saya dengan cara pumping.

Selama pasca melahirkan, saya tinggal dengan orang tua saya karena tentu saya butuh bantuan untuk merawat saya dan anak saya.. Bukan tanpa resiko, dari awal saya sudah memprediksi.. akan ada banyak perdebatan tentang cara pengasuhan yg saya pelajari dengan yg orang tua saya terapkan.. sedih harus berdebat dengan orang tua sendiri, tetapi jika dibiarkan beberapa hal bisa beresiko jangka panjang ke anak saya..

--

Saya menyadari sebagai perempuan dengan saya tidak bekerja, saya sepenuhnya bergantung pada suami, saya mengabdikan diri saya untuk suami dan anak saya.. Banyak kata mereka yg berkomentar secara langsung atau mungkin hanya disimpan di kepala dan diekspresikan lewat hal lain.. kenapa sarjana jadi ibu rumah tangga? Apa tidak kasihan suami sendiri yg bekerja? Kenapa anaknya tidak dititipkan ke orang tua saja dan kamu yg masih muda bekerja?

Ya, saya punya prinsip sendiri.. anak saya adalah amanah dari Allah yg harus saya pertanggung jawabkan nantinya, saya ingin mengurus dia secara langsung..

Apakah saya tidak ingin bekerja? Saya tentu lebih senang jika saya bisa bekerja.. tapi hati saya tidak tega meninggalkan anak saya dengan orang lain, sekalipun itu orang tua saya sendiri.

---

Saya menyadari bahwa banyak yg berpendapat bahwa melahirkan Caesar itu tidak sakit.., bukan ibu sejati.. ada semacam stigma bahwa melahirkan caesar 'kasta prestasinya' lebih rendah daripada yg normal..

Jujur saya sudah tidak peduli dengan anggapan itu.. saya tidak perlu menjelaskan rasa sakit dan perjuangan untuk pulih pasca operasi dengan masih pengobatan untuk turun tensi.. resiko melahirkan tetap sama apapun caranya.. ah, dianggap tidak 'seberjuang' ibu yg lahiran normalpun terseraaah..

---

ASI

Karena saya masih berjuang agar anak saya mau direct breastfeeding.. saya masih perlu tebal muka dan telinga saat melihat, mendengar, membaca.. apapun statement orang tentang saya..

Tidak ada ikatan batin? Anaknya kurang dekapan ? Nanti asinya akan kering? Dan banyak lagi..

Saya masih berusaha tegarrr untuk hal ini..

---

Saya menuliskan semuanya disini, untuk menguras isi kepala saya.. meletakkan semua keruwetan perasaan dan berharap bisa benar benar saya letakkan agar saya bisa fokus dengan apa yg bisa saya lakukan untuk anak saya..

---

Untuk orang orang di dunia nyataku.. siapapun panjenengan semua adalah orang baik.. saya tau semua orang baik.. tapi kabar tidak baiknya, ada hal yg panjenengan lakukan yg mungkin tidak sengaja membuat saya tidak baik baik saja..

Saya perempuan yg melepaskan pekerjaan untuk mengabdi di rumah..

Saya perempuan yg melahirkan secara caesar dan mengasihi dengan asi perah..

Saya perempuan yg tidak sempat mengurus diri karena sedang belajar menjadi ibu untuk anak saya..

Saya perempuan yg sedang menata ulang kondisi psikologis saya.. agar lebih sehat dan menjadi ibu terbaik untuk anak saya..

Saya berhak bahagia atas kurangnya saya.

Saya berhak bahagia atas pilihan saya.

Jika panjenengan memang sangat urgent untuk berstatement atau mengekspresikan ketidaksetujuaan dengan hidup saya.. usahakan saya tidak melihat atau mendengar ya. Tolong. Setidaknya untuk saat ini.

[larasatidena]

35. A story after giving birth my first baby

Tidak pernah mudah untuk menjadi a stay-at-home-mom atau working-mom. Apalagi saat harus memulai peran masing-masing. Transisi menjadi “ibu” dari masa kehamilan memasuki pasca persalinan dan masa-masa mengurus newborn berganti secepat kilat seperti jentikan jari. Menghadapi tubuh yang seketika ambruk baik itu setelah persalinan pervaginaan ataupun persalinan cesar saja sudah mencengangkan: tubuh kita yang selama ini sangat kooperatif menjalankan tugas harian bahkan sambil membawa janin yang membesar hari demi hari, seketika saja harus tidak berdaya untuk mengerjakan hal remeh temeh kebutuhan pribadi.

Pada pengalamanku, saat jatah cuti melahirkan tinggal menghitung hari hingga habis, aku menyediakan waktu untuk menjalani peran sebagai fully a stay at home mom, tentunya juga karena kami memilih untuk mandiri mengurus baby tanpa ada dukungan dari keluarga besar dalam waktu yang terlampau lama. Tentunya situasi yang kuhadapi saat itu sangat klasik dan bisa dibayangkan: pekerjaan domestik yang terbengkalai, meja makan yang seringkali kosong karena tak sempat mempersiapkannya, dan 24/7 kuprioritaskan untuk alokasi menjaga baby dengan segala keperluan yang ia butuhkan. Tulisan semacam ini bukan dibuat untuk mengeluhkan pengalaman yang terjadi, pada kenyataannya, setelah semua itu dijalani dengan antusias dan berlalu beberapa bulan kemudian, ada perasaan syukur dan bangga karena kami semua bisa melalui ini dengan baik, namun sekali lagi, hari-hari awal tentu sangat melelahkan, karena semua orang beradaptasi.

Baby tentu menghadapi proses adaptasi yang sangat menantang karena lingkungan di dalam rahim ibu yang aman dan hangat sangat berbeda dengan di luarnya yang penuh dengan stimulasi yang bisa saja sangat mengganggu: suara bising, cahaya, kedinginan/ kepanasan, pampers yang basah, dan lainnya... Dan semua itu Allah titipkan solusinya melalui tubuh sang ibu. Tubuh ibu menjadi “shelter” bagi baby untuk berlindung dari berbagai perasaan tidak nyaman, detak jantung, aroma, dan dekapan ibu adalah “lingkungan” yang sudah dikenali baby, tempat di mana tubuh mereka semula saling terhubung dan berbagi sumber daya, seperti aliran darah.

Sementara itu meskipun tubuh ibu membutuhkan recovery yang cukup berat setelah meregang nyawa, bahkan hingga rasa nyeri yang masih muncul meskipun ada treatment obat pereda nyeri, namun kedekatan dan intimasi bersama baby tidak pernah membuat lebih lelah, itu semua justru mengobati tubuh ibu, memberikan semangat dan ketenangan hati. Mohon maaf - seringkali kebutuhan ibu dan baby untuk saling berdekatan justru terhalangi oleh euforia keluarga besar yang seakan ingin “berebut” mengurus baby. Pengalaman buruk seperti itu tentu iritatif bagi ibu, belum lagi bila ditambah perawatan baby di RS untuk kondisi tertentu yang mengharuskan baby dirawat dipisah dari ibu. Aku bisa sangat memahami bahwa di hari-hari awal menjadi ibu, perasaan tidak nyaman tidak bisa mudah diidentifikasi penyebabnya. Saat itu sel tubuh kita bertahan menyembuhkan rasa sakit, ditambah perasaan harus waspada mencukupi kebutuhan baby. Percayalah - Tuhan tidak menciptakan situasi ini tanpa solusi : tubuh ibu dan baby hanya perlu saling berdekatan, mereka akan menemukan solusi satu sama lain. 

Perlu tak kurang dari 5 bulan sampai aku sendiri memahami bahwa tangis, teriakan, dan konflik yang kuhadapi saat kembalinya dari RS adalah pengalaman traumatis yang membayangkannya saja mengerikan apalagi bila harus diulangi. Judgement dari anggota keluarga bahwa ASI-ku sedikit, dorongan untuk terus mencekoki baby-ku minum susu formula bahkan hingga tersedak, dan sikap mengecilkanku yang saat itu masih awam mengurus baby, sungguh membuat luka yang tak mudah kusadari bahwa itu traumatis. Prinsipnya di masa kritis yaitu beberapa hari pascapersalinan, seorang Ibu baru dan newborn baby tidak membutuhkan asistensi orang lain yang berakibat pada pemisahan keduanya. Kalau ingin membantu Ibu, pastikan agar setiap saat ibu selalu punya kesempatan untuk memeluk dan bertemu bayinya. Bukan berarti semua keperluan bayi seperti menyusu, berganti pampers, dan mandi diambil alih orang lain. Perawat atau doula ibu hanya berperan dalam membantu, again, MEMBANTU, bukan mengambil alih tugas ibu apalagi sampai memisahkan atau mengambil paksa bayi yang sedang dipeluk ibu, tidak mengarang cerita, sayangnya hal itu yang kualami pascakembali ke rumah. Bila ditindaklanjuti serius mungkin hal ini bisa masuk ke dalam tindak pidana karena menghalangi ibu memberi ASI eksklusif pada bayinya melawan undang-undang -again, maaf aku tidak mengada-ngada, sungguh negara melindungi itu.

Meskipun berganti hari dan bulan, ternyata memaafkan anggota keluarga yang menghadirkan pengalaman traumatis di saat-saat kritisku tidak mudah kulakukan. Dalam diam aku mencoba memberikan kesempatan kepada waktu, barangkali by the time marahku pudar dan beliau menyadari kesalahannya. Namun yang kuterima justru perlindungan dari suami kepadanya, tanpa memilih memihakku dan melihat situasi bahwa aku baru melalui operasi besar, ataupun secara objektif melihat bahwa ibu dan newborn seharusnya tidak boleh dipisahkan - tidak ada support semacam itu yang kuterima justru dari orang yang kuharapkan menjamin perlindungan kepadaku. Sakelar flight or fight tentu secara otomatis menyala di kepalaku.

At the end of the story, aku ada di sini bersama Dita. Alhamdulillah tumbuh kembangnya dijaga Allah sehingga semua baik. aku, tak kurang dari yang kalian kenal, tetap berkeras kepala (kalau mau dianggap negatif) a.k.a. berpendirian (versi positifnya) untuk mendorong tubuhku mampu memproduksi ASI yang cukup untuk Dita. hingga saat ini alhamdulillah Allah memudahkan sehingga aku mampu memberikannya ASI eksklusif tanpa susu formula, yang mana ingin sekali aku agar anggota keluarga yang menyepelekanku justru melihat ini sebagai bahan introspeksinya dan mengakui kesalahannya padaku. Aku harap semua ibu di luar sana mampu memperjuangkan kasih sayangnya pada anaknya. Memiliki keberanian untuk berbuat dan memberikan yang terbaik, bahkan saat begitu banyak orang atau situasi yang membuat hatimu kecil, Ibu pasti bisa, menjadi pahlawan bagi anakmu!

[pengobatanhepatitise]

(WA) 0812-1440-8050 Hepatitis A Pengobatan Ny. Djamilah Najmuddin di Ciseureuh Bandung

Kontak dan Janji Temu Hubungi 0812 1440 8050 Balai Pengobatan Tradisional Ny. Djamilah Najmuddin merupakan sebuah klinik pengobatan tradisional yang sudah berdiri sejak tahun 1985 hingga sekarang dan bertempat di kota Bandung. pengobatan hepatitis c di indonesia,mengobati hepatitis c,pengobatan penyakit hepatitis e,pengobatan hepatitis b setelah melahirkan,pengobatan hepatitis b kronis

Kontak dan Janji Temu Hubungi

Jl Guntur Madu No. 03 Kel. Turangga, Kec. Lengkong, Kota Bandung

0812 1440 8050 https://wa.me/6281214408050

Kunjungi website djamilah-najmuddin.com

Pengobatan Hepatitis pada Anak: Memahami Langkah Pengobatan yang Aman dan Efektif

Hepatitis adalah infeksi hati yang disebabkan oleh virus dan dapat berdampak serius pada kesehatan, termasuk pada anak-anak. Virus hepatitis memiliki beberapa jenis, yaitu hepatitis A, B, C, D, dan E. Setiap jenis memiliki karakteristik dan cara penularan yang berbeda, serta dapat menyerang anak-anak dengan cara yang berbeda pula. Pada artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang pengobatan hepatitis pada anak, termasuk bagaimana orang tua dapat memberikan perawatan terbaik dan memahami pilihan pengobatan yang tersedia.

1. Memahami Jenis Hepatitis pada Anak

Sebelum membahas tentang pengobatan, penting untuk mengetahui perbedaan antara berbagai jenis hepatitis dan dampaknya pada anak-anak.

Hepatitis A

Hepatitis A adalah infeksi virus yang sering terjadi pada anak-anak, biasanya disebabkan oleh konsumsi makanan atau air yang terkontaminasi. Untungnya, hepatitis A jarang berkembang menjadi kondisi kronis dan biasanya dapat sembuh dengan sendirinya. Meski begitu, anak yang terinfeksi tetap perlu mendapat perhatian medis untuk memantau gejala dan menghindari penyebaran ke orang lain.

Hepatitis B

Hepatitis B adalah jenis hepatitis yang lebih serius. Penularannya dapat terjadi dari ibu ke anak saat proses persalinan atau melalui kontak dengan darah yang terinfeksi. Jika hepatitis B tidak ditangani dengan baik, dapat berkembang menjadi hepatitis B kronis, yang bisa menimbulkan komplikasi serius di masa depan, seperti sirosis dan kanker hati. Oleh karena itu, pengobatan hepatitis B setelah melahirkan sangat penting untuk mencegah penularan dari ibu ke anak.

Hepatitis C

Hepatitis C jarang terjadi pada anak-anak, namun ketika terjadi, dapat berkembang menjadi kondisi kronis. Di Indonesia, pengobatan hepatitis C telah mengalami kemajuan dengan adanya obat-obatan antivirus yang efektif. Meski demikian, pengobatan hepatitis C pada anak masih perlu diawasi secara ketat oleh tenaga medis untuk memantau efektivitas dan kemungkinan efek sampingnya.

Hepatitis E

Hepatitis E juga dapat menular melalui makanan atau air yang terkontaminasi, terutama di daerah dengan sanitasi yang buruk. Penyakit ini cenderung lebih ringan dan jarang berkembang menjadi kondisi kronis, namun tetap memerlukan perhatian, terutama jika menyerang anak-anak.

2. Pengobatan Hepatitis pada Anak: Pilihan Medis dan Pendekatan yang Aman

Pengobatan hepatitis pada anak memerlukan pendekatan yang berbeda tergantung pada jenis hepatitis dan tingkat keparahan infeksi. Berikut ini adalah beberapa metode pengobatan utama yang sering digunakan.

a. Pengobatan Medis untuk Hepatitis B dan C pada Anak

Pengobatan hepatitis B kronis pada anak melibatkan penggunaan obat antivirus untuk mengontrol jumlah virus di dalam tubuh dan mencegah kerusakan hati lebih lanjut. Obat-obatan seperti tenofovir dan entecavir merupakan beberapa contoh antivirus yang umum digunakan. Namun, terapi ini perlu diawasi secara ketat karena dapat menimbulkan efek samping dan tidak semua anak akan merespons dengan baik.

Untuk hepatitis C, pengobatan dengan obat antivirus juga efektif dan semakin mudah diakses di Indonesia. Meskipun demikian, terapi ini perlu disesuaikan dengan usia anak dan tingkat keparahan infeksinya. Mengobati hepatitis C pada anak membutuhkan komitmen yang kuat dari orang tua, terutama dalam hal kepatuhan pada jadwal terapi dan monitoring rutin.

b. Pengobatan Hepatitis Akut pada Anak

Pada hepatitis akut, seperti hepatitis A dan E, pengobatan biasanya bersifat simptomatik, artinya lebih ditujukan untuk meredakan gejala daripada menghilangkan virus. Anak yang terinfeksi mungkin mengalami gejala seperti mual, kelelahan, dan demam, sehingga diperlukan perawatan suportif, seperti memastikan anak cukup istirahat, mendapatkan asupan cairan yang cukup, serta mengonsumsi makanan bergizi. Meski hepatitis A dan E cenderung sembuh sendiri, tetap disarankan untuk melakukan pemantauan medis hingga gejala mereda.

c. Pencegahan Melalui Vaksinasi

Vaksinasi adalah langkah penting dalam pencegahan hepatitis pada anak, terutama untuk hepatitis A dan B. Vaksin hepatitis B bahkan telah dimasukkan dalam program imunisasi nasional di Indonesia. Melalui vaksinasi, anak-anak dapat terhindar dari risiko terkena hepatitis, terutama jenis yang lebih serius seperti hepatitis B, yang bisa berkembang menjadi infeksi kronis.

3. Pengobatan Alami sebagai Pendukung Pengobatan Hepatitis pada Anak

Selain pengobatan medis, banyak orang tua yang bertanya-tanya apakah ada pengobatan alami yang efektif untuk mendukung kesehatan hati anak yang terinfeksi hepatitis. Berikut adalah beberapa pendekatan yang dapat membantu meningkatkan kesehatan hati anak secara umum.

a. Makanan Bergizi

Mengonsumsi makanan bergizi adalah salah satu cara alami yang dapat membantu meningkatkan sistem imun anak dan mendukung pemulihan hati. Makanan tinggi antioksidan, seperti buah-buahan, sayuran hijau, dan biji-bijian, dapat membantu melindungi sel-sel hati dari kerusakan. Hindari makanan berlemak atau olahan yang dapat memperberat kerja hati.

b. Ramuan Herbal Pendukung

Beberapa ramuan herbal, seperti kunyit dan temulawak, dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan mendukung kesehatan hati. Namun, penggunaannya untuk anak-anak harus berhati-hati dan disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu, karena herbal tertentu bisa berinteraksi dengan obat-obatan medis.

c. Gaya Hidup Sehat

Mendorong anak untuk tetap aktif secara fisik dan memastikan waktu tidur yang cukup sangat penting dalam mendukung pemulihan dari hepatitis. Aktivitas fisik ringan, seperti berjalan atau bermain di luar ruangan, bisa membantu meningkatkan sirkulasi darah dan memperkuat sistem imun tubuh.

FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Hepatitis pada Anak

1. Bagaimana mempersiapkan diri sebelum vaksinasi hepatitis?

Sebelum vaksinasi hepatitis, pastikan anak berada dalam kondisi sehat dan tidak sedang demam atau flu. Diskusikan dengan dokter mengenai riwayat kesehatan anak, termasuk jika ada alergi atau reaksi terhadap vaksin sebelumnya. Setelah vaksinasi, pastikan anak cukup istirahat dan diberikan cairan yang cukup untuk mendukung proses pembentukan kekebalan tubuh.

2. Apakah ada perbedaan antara hepatitis A dan B?

Ya, hepatitis A dan B berbeda dalam cara penularan dan dampaknya. Hepatitis A ditularkan melalui makanan atau air yang terkontaminasi dan biasanya sembuh dengan sendirinya tanpa berkembang menjadi kronis. Hepatitis B, di sisi lain, ditularkan melalui darah atau cairan tubuh yang terinfeksi dan dapat berkembang menjadi infeksi kronis yang berisiko menyebabkan kerusakan hati jangka panjang.

3. Bagaimana penggunaan obat antivirus dalam pengobatan hepatitis?

Obat antivirus digunakan dalam pengobatan hepatitis B dan C untuk menurunkan jumlah virus di dalam tubuh dan mencegah kerusakan hati. Obat ini umumnya diberikan kepada anak yang menderita hepatitis B atau C kronis. Pengobatan antivirus memerlukan pemantauan ketat karena dapat menimbulkan efek samping, dan respon setiap anak terhadap pengobatan ini bisa berbeda-beda.

4. Apakah ada pengobatan alami yang efektif untuk hepatitis?

Meskipun pengobatan medis adalah pilihan utama dalam mengatasi hepatitis, beberapa pendekatan alami, seperti pola makan bergizi dan konsumsi makanan yang mendukung kesehatan hati, dapat membantu meningkatkan pemulihan. Namun, pengobatan alami sebaiknya digunakan sebagai pendukung, bukan sebagai pengganti dari pengobatan medis, dan harus disesuaikan dengan rekomendasi dokter.

5. Bagaimana hepatitis memengaruhi sistem pencernaan?

Hepatitis dapat memengaruhi sistem pencernaan karena fungsi hati berkaitan erat dengan pencernaan. Hati berperan dalam produksi empedu yang membantu pencernaan lemak. Ketika hati mengalami peradangan atau kerusakan akibat hepatitis, produksi empedu bisa terganggu, yang menyebabkan gangguan pencernaan, mual, dan perut kembung pada anak yang terinfeksi hepatitis.

Kesimpulan

Pengobatan hepatitis pada anak memerlukan perhatian khusus dan pendekatan yang tepat, baik dari segi medis maupun dukungan keluarga. Pahami jenis hepatitis yang dialami anak, ikuti rekomendasi pengobatan dari dokter, dan pastikan anak mendapatkan pola makan dan gaya hidup sehat yang mendukung kesehatan hati. Dengan penanganan yang tepat, anak-anak dapat memiliki peluang lebih besar untuk pulih dan menjalani kehidupan sehat meskipun pernah mengalami infeksi hepatitis.

Tamansari Bandung,Binong Bandung,Cibangkong Bandung,Gumuruh Bandung,Kacapiring Bandung,Kebongedang Bandung,Kebonwaru Bandung,Maleer Bandung,Samoja Bandung,Babakan Asih Bandung

ramuan tradisional hepatitis,ramuan tradisional untuk hepatitis,terapi untuk hepatitis b,cara alami mengobati hepatitis,mengobati hepatitis a secara alami,mengobati hepatitis secara alami,obat herbal penyakit hepatitis b,obat herbal untuk penyakit hepatitis b,obat penyakit hepatitis alami,obat penyakit hepatitis b tradisional

#ramuantradisionalhepatitis #ramuantradisionaluntukhepatitis #terapiuntukhepatitisb #caraalamimengobatihepatitis #mengobatihepatitisasecaraalami #mengobatihepatitissecaraalami #obatherbalpenyakithepatitisb #obatherbaluntukpenyakithepatitisb #obatpenyakithepatitisalami #obatpenyakithepatitisbtradisional

[ikanhiasbaru]

6 Ciri-Ciri Ikan Guppy Mau Melahirkan - Ikan Hias Ku

Ciri-Ciri Ikan Guppy Mau Melahirkan Ciri-ciri Ikan Guppy Mau Melahirkan - bagi pecinta ikan hias, ikan guppy adalah salah satu jenis ikan yang sangat menarik untuk dipelihara. Selain warna-warnanya yang cerah, ikan guppy juga memiliki proses reproduksi yang unik. Namun, sebelum ikan guppy melahirkan, ada beberapa ciri-ciri ikan guppy mau melahirkan yang perlu diperhatikan. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!

Ciri-ciri Ikan Guppy Mau Melahirkan

Ciri-Ciri Ikan Guppy Mau Melahirkan Perut Ikan Guppy Membesar Sobat, salah satu ciri-ciri ikan guppy mau melahirkan yang paling jelas adalah perutnya yang membesar. Seiring mendekati waktu melahirkan, perut ikan guppy betina akan semakin terlihat buncit. Ini disebabkan oleh banyaknya telur yang telah dibuahi di dalam perutnya. Bintik Hitam pada Ikan Guppy Bintik hitam pada ikan guppy juga menjadi tanda penting. Sobat bisa melihat bintik hitam di dekat bagian belakang perutnya. Ini adalah tanda bahwa ikan guppy betina sedang dalam proses melahirkan. Semakin jelas bintik hitam tersebut, semakin dekat waktu kelahiran. Ikan Guppy Gelisah Jika Sobat melihat ikan guppy betina terlihat gelisah dan sering bergerak, ini juga bisa menjadi salah satu ciri-ciri ikan guppy mau melahirkan. Ikan guppy akan mulai mencari tempat yang aman untuk melahirkan dan biasanya akan menghindari keramaian di akuarium. Sirip Anal Ikan Guppy Sirip anal ikan guppy betina juga bisa memberikan petunjuk. Jika sirip analnya mulai melebar, itu menandakan bahwa ikan guppy betina sedang bersiap untuk melahirkan. Sobat bisa memperhatikan perubahan ini untuk memastikan kapan ikan guppy akan melahirkan. Nafsu Makan Ikan Guppy Menurun Saat mendekati waktu melahirkan, nafsu makan ikan guppy betina biasanya akan menurun. Sobat perlu memperhatikan perubahan perilaku makan ini. Jika ikan guppy betina tidak mau makan, bisa jadi itu adalah pertanda bahwa ia akan segera melahirkan. Warna Tubuh Ikan Guppy Berubah Sobat, perubahan warna tubuh ikan guppy juga bisa menjadi pertanda. Biasanya, ikan guppy betina akan terlihat lebih cerah atau bahkan pucat menjelang melahirkan. Perubahan warna ini bisa menjadi indikasi bahwa proses melahirkan akan segera berlangsung.

Ikan Guppy Melahirkan

Ikan Guppy Melahirkan Ketika waktu melahirkan tiba, ikan guppy betina akan mengeluarkan anak-anaknya secara perlahan. Proses ini bisa berlangsung selama beberapa jam. Sobat perlu mempersiapkan tempat yang aman untuk anak guppy agar tidak dimakan oleh ikan lain di akuarium. Baca Juga: Cara Budidaya Ikan Guppy Agar Cepat Beranak

Jumlah Anakan Ikan Guppy

Jumlah anakan ikan guppy yang lahir bisa bervariasi, Sobat. Dalam sekali melahirkan, ikan guppy betina bisa melahirkan antara 20 hingga 100 anakan. Pastikan Sobat sudah menyiapkan tempat yang cukup untuk menampung anakan-anakan ini.

Cara Merawat Anak Guppy Baru Lahir

Anakan Ikan Guppy Setelah anak guppy lahir, penting bagi Sobat untuk memberikan perawatan yang tepat. Pertama, siapkan akuarium kecil terpisah untuk anak guppy agar mereka bisa tumbuh dengan aman. Pastikan akuarium ini sudah dilengkapi dengan filter yang lembut untuk menjaga kualitas air. Selain itu, Sobat perlu memberikan makanan khusus untuk fry (anak ikan) yang kaya nutrisi. Makanan seperti serpihan halus atau pakan beku seperti infusoria bisa menjadi pilihan yang baik. Jangan lupa untuk melakukan pergantian air secara rutin agar kondisi air tetap bersih dan sehat. Baca Juga: Cara Membedakan Ikan Guppy Jantan dan Betina Jangan lupa juga untuk menjaga suhu air agar tetap stabil, biasanya antara 24 hingga 28 derajat Celsius. Dengan perawatan yang baik, anak guppy Sobat akan tumbuh sehat dan kuat! Mengenali ciri-ciri ikan guppy mau melahirkan sangat penting bagi Sobat yang memelihara ikan hias air tawar ini. Dengan memahami tanda-tanda seperti perut ikan guppy yang membesar, munculnya bintik hitam pada tubuhnya, perilaku gelisah, perubahan pada sirip anal, nafsu makan yang menurun, serta perubahan warna tubuh, Sobat dapat bersiap-siap untuk proses melahirkan yang akan datang. Ikan guppy biasanya akan menunjukkan ciri-ciri ikan guppy mau melahirkan beberapa hari sebelum melahirkan, sehingga penting bagi Sobat untuk memperhatikan perubahan ini. Ketika Sobat melihat tanda-tanda ini, bersiaplah untuk menyambut kelahiran ikan guppy. Proses melahirkan ini biasanya menghasilkan jumlah anakan ikan guppy yang bervariasi, dan Sobat harus siap merawat anakan tersebut dengan baik setelah kelahirannya.

FAQ Ciri-ciri Ikan Guppy Mau Melahirkan

Kenapa anak guppy saya banyak yang mati setelah lahir? Hmm, sobat, banyaknya anak guppy yang “pergi” setelah lahir bisa jadi disebabkan oleh beberapa faktor. Kualitas air yang jelek, suhu yang tidak stabil, atau bahkan stres yang mengganggu bisa bikin si kecil kesulitan. Pastikan airnya bersih, suhu nyaman, dan suasana aman supaya mereka bisa tumbuh sehat dan ceria! Apa yang harus dilakukan jika ikan guppy betina menolak makan setelah melahirkan? Kalau si ikan guppy betina tiba-tiba ogah makan setelah melahirkan, jangan panik! Dia mungkin butuh waktu untuk beristirahat. Coba cek kualitas air dan kasih pakan yang lebih lembut, mungkin dia lagi butuh makanan yang “nyaman” setelah perjuangan melahirkan. Berapa kali dalam setahun ikan guppy bisa melahirkan? Nah, untuk sobat yang penasaran, ikan guppy betina itu bisa melahirkan sampai 6-8 kali dalam setahun lho! Setiap melahirkan, bisa ada 20 hingga 100 anakan yang lahir, tergantung kondisi dan kesehatan si indukan. Jadi, siap-siap saja untuk banyak teman baru di akuarium! Read the full article

[billasyahfitri999]

kelinci

Kelinci (Oryctolagus cuniculus) adalah hewan mamalia kecil yang termasuk dalam keluarga Leporidae. Mereka dikenal karena telinga panjang, tubuh berbulu, dan perilaku yang lucu serta aktif. Kelinci sering dipelihara sebagai hewan peliharaan, tetapi juga dapat ditemukan di alam liar. Berikut adalah informasi lebih lanjut tentang kelinci:

Karakteristik Fisik:

Ukuran: Kelinci memiliki ukuran yang bervariasi tergantung pada spesiesnya. Rata-rata, kelinci dewasa memiliki panjang tubuh antara 30 hingga 50 cm, dengan berat berkisar antara 1 hingga 2,5 kg.

Bulu: Kelinci memiliki bulu yang lembut dan tebal, yang bisa bervariasi dalam warna, termasuk putih, coklat, abu-abu, dan hitam, serta kombinasi dari warna-warna tersebut.

Telinga: Telinga kelinci panjang dan tegak, berfungsi untuk mendengar dengan baik dan membantu mereka mengatur suhu tubuh.

Habitat:

Kelinci dapat ditemukan di berbagai habitat, termasuk padang rumput, hutan, dan daerah semi-kering. Mereka sering membuat liang di tanah sebagai tempat tinggal, yang memberikan perlindungan dari predator.

Perilaku:

Sosial: Kelinci adalah hewan sosial yang biasanya hidup dalam kelompok. Mereka memiliki hierarki sosial dan dapat membentuk ikatan yang kuat dengan sesama kelinci.

Diet: Kelinci adalah herbivora dan memakan berbagai jenis pakan nabati, termasuk rumput, sayuran, dan buah-buahan. Mereka membutuhkan serat yang cukup untuk menjaga kesehatan pencernaan.

Aktivitas: Kelinci lebih aktif di pagi dan sore hari (krepuskular), tetapi mereka juga dapat aktif pada malam hari. Mereka suka menggali, melompat, dan bermain, serta dapat menunjukkan perilaku lucu seperti berlari dan melompat-lompat.

Reproduksi:

Masa Kawin: Kelinci dapat bereproduksi sepanjang tahun, dan betina (disebut doe) bisa kawin beberapa kali dalam setahun.

Anak Kelinci: Setelah masa kehamilan sekitar 28-31 hari, betina melahirkan 1-12 anak kelinci (kitten atau kits) dalam satu kali kelahiran. Anak kelinci dilahirkan buta dan tidak berbulu, dan mereka bergantung pada ibu mereka untuk perawatan.

Status Konservasi:

Kelinci domestik tidak dianggap terancam, tetapi beberapa spesies kelinci liar, seperti kelinci putih Amerika (Sylvilagus floridanus), mungkin terancam akibat kehilangan habitat dan perburuan.

Ancaman Terhadap Kelangsungan Hidup:

Kehilangan Habitat: Urbanisasi dan pengembangan lahan dapat mengurangi habitat alami kelinci liar, yang mengancam populasi mereka.

Perburuan: Kelinci sering diburu untuk daging dan bulunya, dan ini dapat mempengaruhi populasi kelinci liar.

Penyakit: Kelinci dapat rentan terhadap berbagai penyakit, termasuk myxomatosis dan viral hemorrhagic disease, yang dapat berdampak pada populasi mereka.

[pengobatandiabetesnydjamilah]

TERUJI! (WA) 0812-1440-8050 Pengobatan Kencing Manis Kering Ny. Djamilah Najmuddin di Wastukancana Bandung

Pengobatan Penyakit Diabetes

Diabetes adalah salah satu penyakit yang paling umum di seluruh dunia, dengan berbagai tipe dan cara pengobatannya. Penyakit ini mempengaruhi kemampuan tubuh untuk memproduksi atau menggunakan insulin dengan efektif, yang berujung pada kadar gula darah yang tinggi. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai jenis pengobatan untuk diabetes, termasuk diabetes insipidus, diabetes kronis, diabetes gestasional, dan lainnya. Mari kita telusuri lebih dalam tentang pengobatan penyakit ini.

1. Jenis-Jenis Diabetes

Sebelum kita membahas pengobatan, penting untuk memahami jenis-jenis diabetes yang ada:

Diabetes Tipe 1 dan Tipe 2

Diabetes Tipe 1: Ini adalah kondisi autoimun di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel yang memproduksi insulin di pankreas. Penderita diabetes tipe 1 biasanya memerlukan suntikan insulin setiap hari.

Diabetes Tipe 2: Merupakan bentuk diabetes yang lebih umum, biasanya terkait dengan gaya hidup dan obesitas. Pada tipe ini, tubuh tidak menggunakan insulin dengan efektif, dan pengobatan bisa meliputi perubahan pola makan, olahraga, dan obat-obatan.

Diabetes Gestasional

Diabetes gestasional terjadi selama kehamilan dan biasanya hilang setelah melahirkan. Namun, wanita yang mengalami diabetes gestasional memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes tipe 2 di kemudian hari.

Diabetes Insipidus

Berbeda dengan diabetes mellitus, diabetes insipidus terkait dengan masalah pada hormon antidiuretik (ADH), yang mengatur keseimbangan cairan tubuh. Penderita diabetes insipidus sering merasa haus dan buang air kecil secara berlebihan.

2. Pengobatan untuk Diabetes Mellitus

Pengobatan diabetes tergantung pada jenis dan keparahan penyakit. Mari kita lihat beberapa pengobatan yang umum digunakan:

Pengobatan Diabetes Kronis

Pengobatan diabetes kronis meliputi:

Diet Sehat: Mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah, memperbanyak serat, dan menghindari makanan yang tinggi gula.

Olahraga Rutin: Aktivitas fisik membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengontrol kadar gula darah.

Pengobatan Oral: Berbagai obat seperti metformin atau sulfonilurea digunakan untuk membantu menurunkan kadar gula darah.

Pengobatan Diabetes Gestasional

Pengobatan pada diabetes gestasional biasanya melibatkan:

Pengawasan Kadar Gula Darah: Pemantauan rutin untuk memastikan kadar gula tetap stabil.

Diet Seimbang: Mengikuti pola makan yang sehat, sering kali dengan bantuan ahli gizi.

Aktivitas Fisik: Olahraga ringan, seperti jalan kaki, untuk membantu mengontrol berat badan dan kadar gula darah.

Pengobatan Diabetes Kering dan Basah

Pengobatan Diabetes Kering: Pada umumnya merujuk pada pengobatan diabetes tipe 2 yang lebih ringan. Fokus pada diet dan olahraga.

Pengobatan Diabetes Basah: Ini biasanya mengacu pada diabetes yang lebih parah atau dengan komplikasi. Mungkin memerlukan terapi insulin dan perawatan medis intensif.

3. Terapi dan Pendekatan Alternatif

Selain pengobatan medis, terdapat beberapa terapi dan pendekatan alternatif yang bisa membantu dalam pengelolaan diabetes:

Pengobatan dengan Kunyit

Kunyit telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, termasuk diabetes. Kandungan kurkumin dalam kunyit memiliki efek anti-inflamasi dan dapat membantu mengatur kadar gula darah. Anda dapat mengonsumsinya dengan cara:

Menambahkan kunyit ke dalam makanan.

Membuat teh kunyit dengan mencampurkannya dengan air hangat dan sedikit madu.

Pendekatan Herbal dan Suplemen

Beberapa suplemen herbal, seperti ekstrak daun alpukat dan biji mangga, telah menunjukkan potensi dalam menurunkan kadar gula darah. Namun, selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mencoba pengobatan alternatif ini.

FAQ

Apa perbedaan antara diabetes tipe 1 dan tipe 2?

Diabetes tipe 1 adalah kondisi autoimun yang biasanya terjadi pada anak-anak dan remaja, di mana tubuh tidak memproduksi insulin. Sementara itu, diabetes tipe 2 lebih umum dan sering terkait dengan gaya hidup, di mana tubuh tidak menggunakan insulin dengan baik. Tipe ini lebih umum terjadi pada orang dewasa dan dapat dikontrol dengan diet, olahraga, dan obat-obatan.

Bagaimana cara mengonsumsi kunyit untuk mengatasi diabetes?

Kunyit dapat dikonsumsi dalam bentuk bubuk atau segar. Anda bisa menambahkannya ke dalam makanan atau membuat teh dengan mencampurkan kunyit dengan air panas dan sedikit madu. Pastikan untuk tidak berlebihan, dan konsultasikan dengan dokter jika Anda memiliki kondisi kesehatan lain.

Apakah ada hubungan antara obesitas dan diabetes?

Ya, obesitas adalah salah satu faktor risiko utama untuk diabetes tipe 2. Kelebihan berat badan dapat mengurangi sensitivitas insulin, sehingga meningkatkan kemungkinan terjadinya diabetes. Oleh karena itu, menjaga berat badan yang sehat adalah langkah penting dalam pencegahan diabetes.

Bagaimana cara merencanakan diet seimbang untuk penderita diabetes?

Merencanakan diet seimbang untuk penderita diabetes melibatkan:

Mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah.

Memperbanyak serat dari sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.

Menghindari makanan yang tinggi gula dan lemak jenuh.

Memperhatikan porsi makan dan waktu makan untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Bagaimana cara mencegah diabetes?

Beberapa langkah untuk mencegah diabetes meliputi:

Menjaga berat badan yang sehat.

Rutin berolahraga, minimal 150 menit per minggu.

Mengonsumsi diet seimbang dengan banyak sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.

Menghindari rokok dan alkohol berlebihan.

Memantau kadar gula darah secara rutin, terutama jika ada riwayat keluarga diabetes.

Kesimpulan

Pengobatan penyakit diabetes adalah proses yang memerlukan pendekatan holistik. Dari pengobatan diabetes insipidus, kronis, gestasional, hingga pengobatan diabetes kering dan basah, setiap jenis memerlukan strategi yang berbeda. Kunci keberhasilan terletak pada kesadaran dan upaya untuk menjaga gaya hidup sehat, termasuk diet dan aktivitas fisik. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk menentukan pengobatan yang paling sesuai untuk kondisi Anda. Ingat, pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan.

Kontak dan Janji Temu Hubungi 0812 1440 8050 Balai Pengobatan Tradisional Ny. Djamilah Najmuddin merupakan sebuah klinik pengobatan tradisional yang sudah berdiri sejak tahun 1985 hingga sekarang dan bertempat di kota Bandung. pengobatan tradisional dm,terapi diabetes melitus tipe 2,terapi dm tipe 2,terapi lini pertama diabetes,penatalaksanaan diabetes melitus tipe 8

Kunjungi Artikel Menarik Lainnya

Kontak dan Janji Temu Hubungi

Jl Guntur Madu No. 03 Kel. Turangga, Kec. Lengkong, Kota Bandung

0812 1440 8050 https://wa.me/6281214408050

Kunjungi website https://djamilah-najmuddin.com

Sukamulya Bandung,Cipaganti Bandung,Dago Bandung,Lebakgede Bandung,Lebaksiliwangi Bandung,Sadangserang Bandung,Sekeloa Bandung,Cimincrang Bandung,Cisaranten Kidul Bandung,Rancabolang Bandung

tanda dan gejala diabetes melitus tipe 1,pengobatan alternatif diabetes melitus,pengobatan alternatif gula darah,pengobatan alternatif untuk diabetes,pengobatan diabetes dengan akupuntur,pengobatan diabetes secara tradisional,pengobatan diabetes tradisional,pengobatan tradisional diabetes melitus,pengobatan tradisional untuk diabetes,penyembuhan diabetes mellitus

#tandadangejaladiabetesmelitustipe1 #pengobatanalternatifdiabetesmelitus #pengobatanalternatifguladarah #pengobatanalternatifuntukdiabetes #pengobatandiabetesdenganakupuntur #pengobatandiabetessecaratradisional #pengobatandiabetestradisional #pengobatantradisionaldiabetesmelitus #pengobatantradisionaluntukdiabetes #penyembuhandiabetesmellitus

(WA) 0812-1440-8050 Pengobatan Kencing Manis Kering Ny. Djamilah Najmuddin di Wastukancana Bandung

[hayanadhira19-blog]

Kulit Berubah saat Hamil, Wajar atau Ada Masalah?

Kehamilan membawa banyak perubahan bagi seorang ibu, baik perubahan fisik dan hormon. Salah satu perubahan yang paling terlihat adalah perubahan pada kulit. Ibu hamil kerap mengalami masalah kulit seperti area lipatan yang menghitam, kulit kusam, dan lainnya. Namun, apakah perubahan ini wajar atau ada masalah yang perlu dikhawatirkan? Simak jawabannya di sini!

Penyebab Masalah Kulit Pada Ibu Hamil

Munculnya berbagai masalah kulit pada ibu hamil disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya:

Hormon Jadi Penyebab Utama

Hormon memainkan peran utama di balik perubahan kulit selama kehamilan. Peningkatan kadar estrogen dan progesteron memicu berbagai proses tubuh, termasuk produksi melanin, pigmen yang memberi warna pada kulit. Akibatnya, beberapa area lipatan seperti ketiak,selangkangan, dan leher, menjadi lebih gelap.

Hiperpigmentasi juga dapat memicu munculnya melasma, bercak cokelat atau abu-abu di wajah, terutama dahi, pipi,atas bibir, dan dagu. Selain itu, linea nigra, garis berwarna gelap yang muncul di perut, juga merupakan efek peningkatan melanin.

Mask of Pregnancy (Melasma)

Penyebab melasma, atau bercak coklat pada wajah, juga terkait dengan perubahan hormon. Sinar matahari dapat meningkatkan intensitas melasma, sehingga perlindungan dari paparan sinar matahari menjadi penting.

Stretch Marks (Garis-Garis Putih)

Peregangan kulit selama kehamilan dapat menyebabkan munculnya stretch marks. Meskipun tidak dapat dihindari sepenuhnya, penggunaan pelembap dan minyak dapat membantu mengurangi kekeringan dan ketidaknyamanan.

Sirkuit Darah dan Nutrisi Juga Berpengaruh

Kehamilan juga menyebabkan peningkatan volume dan sirkulasi darah. Hal ini memicu munculnya jerawat dan rosacea,kondisi peradangan kulit dengan kemerahan, benjolan, dan pembuluh darah yang terlihat. Bahkan, stretch mark, garis-garis merah, ungu, atau putih yang muncul di perut, payudara, paha, dan bokong, juga berhubungan dengan perubahan sirkulasi darah.

Selain faktor hormon dan sirkulasi darah, nutrisi yang tidak terpenuhi selama kehamilan juga berdampak pada kesehatan kulit. Kekurangan vitamin A, C, dan E dapat menyebabkan kulit kusam,kering, dan berisiko mengalami eksim, kondisi peradangan kulit dengan ruam, gatal, dan berkerak.

Faktor Lain yang Memengaruhi

Faktor lain yang dapat mempengaruhi kesehatan kulit selama kehamilan adalah obesitas dan diabetes gestasional. Ibu hamil dengan obesitas lebih berisiko mengalami stretch mark, sedangkan diabetes gestasional dapat menyebabkan gatal-gatal dan infeksi jamur.

Penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat juga dapat mengiritasi kulit selama kehamilan. Pilihlah produk yang lembut dan bebas dari bahan-bahan yang berpotensi mengiritasi kulit, seperti parfum dan alkohol.

Perawatan Kulit saat Hamil: Aman dan Menenangkan

Meskipun kehamilan menyebabkan perubahan kulit, hal ini umumnya tidak serius dan akan berkurang setelah melahirkan. Pilih perawatan kulit kulit yang aman untuk ibu hamil dan menyusui. Gunakan produk yang mengandung bahan-bahan alami serta sudah terjamin aman untuk ibu hamil.

 Seperti Beauty of Angel, produk skincare yang sudah teruji aman untuk ibu hamil dan menyusui. Ada banyak produk dari Beauty of Angel yang efektif merawat kulit baik dari luar maupun dalam seperti underarm cream, sunscreen, hingga collagen drink.

Produk dari Beauty of Angel sudah teruji BPOM serta halal karena mengandung bahan-bahan alami yang terjaga kualitasnya.

Namun, dengan perawatan yang tepat, kamu dapat membantu mengurangi masalah kulit dan menjaga kulit tetap sehat dan segar selama kehamilan.

Tips Perawatan Kulit Ibu Hamil

Berikut beberapa tips yang aman dan menenangkan selama kehamilan:

Konsumsi makanan bergizi: Makanan kaya vitamin, mineral, dan antioksidan membantu menjaga kesehatan kulit.

Minum banyak air: Hidrasi yang cukup membuat kulit tetap terhidrasi dan sehat.

Lindungi kulit dari matahari: Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat memperburuk masalah kulit. Gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30.

Tidur yang cukup: Istirahat yang adekuat membantu proses regenerasi kulit.

Hindari stres: Stres dapat memperburuk masalah kulit. Lakukan kegiatan relaksasi seperti yoga atau meditasi.

Konsultasi dengan dokter: Jika masalah kulit memburuk atau disertai gejala lainnya, segera konsultasikan dengan dokter.

Penutup

Dengan memahami penyebab perubahan kulit selama kehamilan dan menerapkan tips perawatan yang tepat, kamu dapat menjaga kulit tetap sehat dan bersinar sepanjang fase kehamilan kamu. Jadi, jangan khawatir, perubahan kulit saat hamil adalah hal yang wajar, dan dengan langkah yang tepat, kamu dapat tetap tampil cantik dan sehat selama masa kehamilan.

[penyalurpolanddiwonosobo]

SYARAT KERJA DI TAIWAN UNTUK WANITA

SYARAT KERJA DI TAIWAN UNTUK WANITA

Syarat Kerja di Taiwan untuk Wanita

Taiwan menawarkan berbagai peluang kerja menarik bagi wanita internasional dengan ekonomi yang berkembang pesat dan standar hidup tinggi. Namun, sebelum memutuskan untuk bekerja di Taiwan, penting untuk memahami syarat dan ketentuan yang berlaku. Artikel ini merangkum syarat kerja di Taiwan untuk wanita, termasuk visa kerja, peraturan ketenagakerjaan, dan faktor-faktor relevan lainnya.

1. Visa dan Izin Kerja

Untuk bekerja di Taiwan, wanita perlu mendapatkan visa kerja yang sesuai:

- Jenis Visa: Visa kerja Taiwan biasanya memerlukan izin yang disebut Alien Resident Certificate (ARC) atau Employment Gold Card. Proses ini memerlukan tawaran pekerjaan dari perusahaan Taiwan serta memenuhi kriteria dari Kementerian Tenaga Kerja Taiwan.

- Dokumen yang Diperlukan: Dokumen umum meliputi paspor yang masih berlaku, surat tawaran pekerjaan, bukti kualifikasi pendidikan dan pengalaman kerja, serta foto paspor. Beberapa posisi mungkin memerlukan sertifikasi tambahan.

- Prosedur Aplikasi: Aplikasi dapat diajukan ke Kedutaan atau Konsulat Taiwan atau secara online melalui sistem aplikasi Taiwan. Proses ini mungkin melibatkan wawancara atau verifikasi tambahan.

 2. Persyaratan Ketenagakerjaan

Setelah mendapatkan visa kerja, penting untuk memahami peraturan ketenagakerjaan di Taiwan:

- Jam Kerja: Umumnya, jam kerja di Taiwan adalah 40 jam per minggu, dengan lembur jika diperlukan. Perusahaan memiliki kebijakan jam kerja dan lembur yang harus diikuti.

- Upah dan Gaji: Upah minimum ditetapkan pemerintah dan berlaku untuk semua pekerja, termasuk wanita. Perusahaan harus membayar gaji sesuai standar ini dan mungkin menawarkan tunjangan tambahan.

- Hak dan Perlindungan: Wanita memiliki hak yang sama dalam hal perlindungan kerja, termasuk cuti hamil, cuti tahunan, dan perlindungan dari diskriminasi. Undang-undang ketenagakerjaan Taiwan memastikan lingkungan kerja yang adil.

 3. Peraturan dan Kebijakan Kesetaraan Gender

Taiwan mendukung kesetaraan gender di tempat kerja:

- Kesetaraan Gender: Perusahaan diharapkan mematuhi prinsip kesetaraan gender, memastikan wanita tidak mengalami diskriminasi dalam perekrutan, promosi, dan remunerasi.

- Cuti Hamil dan Perlindungan: Wanita pekerja berhak atas cuti hamil sesuai undang-undang. Ada perlindungan khusus untuk kesejahteraan ibu dan bayi selama kehamilan dan pasca-melahirkan.

- Lingkungan Kerja: Lingkungan kerja mendukung kesetaraan dengan kebijakan anti-diskriminasi dan program kesejahteraan karyawan yang inklusif.

4. Faktor Sosial dan Budaya

Penting untuk memahami faktor sosial dan budaya:

- Budaya Kerja: Budaya kerja di Taiwan cenderung formal dan sopan, dengan struktur hierarkis yang jelas. Wanita perlu menyesuaikan diri dengan norma budaya ini untuk sukses.

- Komunitas Ekspat: Taiwan memiliki komunitas ekspat yang berkembang, termasuk wanita internasional. Bergabung dengan komunitas ini dapat membantu penyesuaian dan memberikan dukungan sosial.

Kesimpulan

Bekerja di Taiwan menawarkan peluang yang baik bagi wanita dengan berbagai sektor yang menerima tenaga kerja internasional. Memahami syarat visa dan izin kerja, serta peraturan ketenagakerjaan dan kebijakan kesetaraan gender, adalah langkah penting untuk merencanakan karir di Taiwan. Dengan persiapan yang tepat dan pemahaman tentang lingkungan kerja dan budaya lokal, wanita dapat menikmati pengalaman kerja yang memuaskan di Taiwan.

Lowongan Pekerjaan Di Taiwan

Global Mercy menyediakan beberapa jenis pekerjaan dengan tanggung jawab yang berbeda, antara lain:

1. Caregiver (Perawatan Anak atau Lansia): Tanggung jawab meliputi merawat dan menjaga anak-anak atau lansia dengan penuh perhatian.

2. Babysitter (Pengasuh Bayi): Fokus pada perawatan dan pengawasan bayi.

3. Domestic Helper (Asisten Rumah Tangga): Membantu tugas-tugas rumah tangga sehari-hari.

B. Persyaratan Pendaftaran

Untuk melamar pekerjaan, Anda harus memenuhi persyaratan berikut:

1. Kriteria Usia dan Pendidikan:

   - Wanita berusia 21 hingga 38 tahun.

   - Pendidikan terakhir minimal SMP atau sederajat (siap belajar).

2. Dokumen Administrasi:

   - Kartu Tanda Penduduk (KTP)

   - Ijazah Terakhir (minimal SMP atau Paket B)

   - Kartu Keluarga

   - Akta Lahir

   - Buku Nikah (untuk yang sudah menikah)

   - Akta Cerai (untuk yang sudah bercerai)

   - Paspor Lama (jika pernah membuat paspor)

   - Surat Izin Orang Tua/Suami (minta dari desa/kelurahan)

   - Surat Keterangan Sehat  (dari Puskesmas)

   - Kartu BPJS Kesehatan

C. Kemudahan dan Keuntungan

Bergabung dengan Global Mercy menawarkan berbagai keuntungan:

1. Gaji: Sekitar 20.000 NT per bulan (sekitar 9,9 juta rupiah), belum termasuk upah lembur.

2. Pelatihan: Tidak wajib menginap selama pelatihan.

3. Pendaftaran: Berlaku untuk seluruh wilayah Indonesia.

4. Dana Talangan: Tersedia uang saku sebesar Rp. 3.000.000,- saat berangkat ke Taiwan.

D. Fasilitas Pelatihan di Global Mercy

Global Mercy menyediakan fasilitas pelatihan yang mendukung:

1. Pengajar Kompeten: Tim pengajar dan pelatih yang berpengalaman.

2. Asrama: Tersedia untuk siswa dari luar kota.

3. Makan: Disediakan bagi yang menginap.

4. Modul dan Seragam: Diberikan selama pelatihan.

5. Opsional Menginap: Tidak wajib menginap selama pelatihan.

E. Keunggulan Pelatihan di Global Mercy

Berikut adalah beberapa keunggulan pelatihan kerja di Global Mercy:

1. Pengalaman Terbukti: Banyak peserta yang sudah berangkat.

2. Program Resmi: Program pelatihan yang diakui secara resmi.

3. Garansi Kerja: Jaminan hingga mendapatkan pekerjaan.

4. Tempat Terpercaya: Pelatihan di lokasi yang terpercaya.

5. Perizinan Lengkap: Semua izin dan dokumentasi lengkap.

6. Lokasi Strategis: Kantor berada di tempat strategis.

7. Pendaftaran Fleksibel: Dapat mendaftar kapan saja.

F. Alur Proses Pendaftaran

Berikut adalah langkah-langkah yang harus diikuti untuk mendapatkan ID PMI:

1. Pendaftaran: Datang ke kantor dengan dokumen persyaratan untuk foto biodata.

2. Medical Check Up: Ikuti pemeriksaan kesehatan yang jadwalnya akan diinformasikan.

3. Dokumen Kelengkapan: Jika hasil medical check-up fit, urus dokumen untuk diupload di SISNAKER.

4. Pelatihan: Masuk ke pelatihan untuk persiapan uji kompetensi.

5. Jadwal Belajar: Belajar setiap hari Senin hingga Jumat, jam 09.00 – 16.00 (opsional menginap atau pulang-pergi).

6. Uji Kompetensi: Setelah lulus, lanjutkan pembuatan ID PMI di Dinas setempat sesuai data E-KTP.

Jika Anda tertarik silahkan hubungi nomor dibawah ini : 

085226708090

Alamat Pelatihan : 

Jl. Gotong Royong RT 5 RW 4, Kutabanjarnegara, Jawa Tengah

[dahaga-cinta]

Seberapa Bahaya Baby Blues?

Baby blues umumnya tidak berbahaya dan bisa hilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu setelah melahirkan, tanpa memerlukan perawatan khusus. Namun, baby blues bisa menjadi berbahaya jika tidak ditangani dengan tepat, karena berpotensi berkembang menjadi depresi pasca melahirkan (postpartum depression) yang lebih serius dan memiliki konsekuensi jangka panjang. Berikut beberapa bahaya baby…

[tulisanditaputri]

Mahir Menjaga Kesehatan Bayi Baru Lahir

(SPM 3. Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir)

Ibu melahirkan dan bayi baru lahir adalah satu kesatuan yang tak terpisahkan. Seperti halnya ibu usai melahirkan, bayi baru lahir juga wajib mendapatkan perhatian. Setiap bayi baru lahir wajib mendapatkan pelayanan sesuai standar kesehatan. Pelayanan tersebut dapat dilakukan di fasilitas kesehatan atau melalui kunjungan rumah oleh dokter atau bidan.

Bayi baru lahir atau neonatus adalah bayi yang berusia 0 – 28 hari. Begitu tangguhnya bayi baru lahir ini, mereka begitu cepat beradaptasi dan menyesuaikan diri. Apabila bayi dalam kondisi sehat, maka setelah minimal 6 jam observasi di fasilitas kesehatan, bayi diperbolehkan pulang dengan banyak catatan edukasi.

Ada banyak catatan yang akan diberikan oleh tenaga kesehatan (dokter, bidan, dan ahli gizi) kepada ibu dan bayi baru lahir yang akan dipulangkan. Berikut adalah catatan khusus untuk ibu, ayah, dan keluarga, agar semakin mahir tentunya dalam merawat dan menjaga kesehatan bayi baru lahir:

Kontrol sesuai arahan dan selalu lakukan pemantauan.

Bayi benar-benar harus diobservasi sejak lahir sampai dengan usia 28 hari. Bayi baru lahir wajib menjalani serangkaian pemeriksaan oleh tenaga kesehatan minimal sebanyak 3 kali.

Pemeriksaan yang dimaksud sebagai berikut:

Kunjungan Neonatal ke-1 (KN1) dilakukan pada kurun waktu 6-48 jam setelah lahir. Bayi akan mendapatkan perawatan rutin seperti menyusui dini, pemberian kolostrum dan ASI eksklusif, menjaga tetap hangat, pemberian salep mata, vitamin K, pemeriksaan tanda vital seperti detak jantung, suhu, pernafasan, warna kulit, gerak aktif atau tidak, penimbangan berat badan, pengukuran panjang badan, lingkar kepala, lingkar dada, perawatan tali pusat, dan pemberian vaksin hepatitis B sebelum bayi dipulangkan.

Kunjungan Neonatal ke-2 (KN2) dilakukan pada kurun waktu hari ke-3 sampai dengan hari ke-7. Bayi akan dilakukan pemeriksaan fisik, perawatan tali pusat, pemantauan kuning, dan penilaian cara menyusui bayi. Bayi juga akan mendapatkan skrining hipotiroid kongenital, sebagai bentuk deteksi dini bayi penderita hipotiroid, agar cepat ditangani dan diobati, untuk mengejar tumbuh kembangnya nanti.

Kunjungan Neonatal ke-3 (KN3) dilakukan pada kurun waktu hari ke-8 sampai dengan hari ke-28. Bayi akan dinilai kembali masalah menyusui, melihat tali pusat apakah ada infeksi, mengenali tanda bahaya pada bayi, dan penilaian kuning, kemudian diklasifikasi. Penilaian berat badan dan panjang badan juga akan dilakukan pada setiap kunjungan, untuk untuk menilai status gizi dan kecukupan nutrisi pada bayi.

Bayi hanya perlu diberi ASI.

Ada banyak kepercayaan yang masih beredar. Kuncinya satu, ibu dan ayah harus pintar. Entah mengapa, di zaman yang sudah canggih dan berkembang, masih ada yang memberikan bayinya pisang sebelum usia 6 bulan. Menangis bidannya. Keringat dingin perawatnya. Tak bisa berkata-kata lagi dokternya.

Selama 6 bulan, nutrisi yang diperlukan bayi cuma ASI. Usus bayi itu belum berkembang. Jika diberi pisang, ususnya akan terhalang. Terjadilah masalah besar pencernaan yang bisa membuat nyawa bayi jadi melayang.

Bayi menangis bukan karena kelaparan. Bayi menangis sebagai sinyal bahwa dia kehausan, celananya kebasahan, atau butuh pelukan.

Lambung bayi baru lahir masih seukuran kelereng paling kecil

Kasihan bayi baru lahir kehausan. Mitos ini masih sering ditemukan. Biasanya sang nenek tidak tega melihat cucunya menangis semalaman. Sang nenek geregetan karena ASI ibunya belum keluar lancar, alhasil timbul inisiatif untuk membelikan susu formula. Padahal bayinya ini baru lahir dan belum berusia 24 jam. Dikiranya haus dan kelaparan, padahal bayinya perlu gendongan. Sabarlah, lambung bayi baru lahir itu Cuma seukuran keleker. Tetap susukan dari ibu walau ASI belum lancer, karena bayi cukup itu saja. Makin hari barulah lambungnya membesar menyesuaikan ASI ibunya yang mulai berkelimpahan.

Apa yang dilakukan jika bayi kuning?

Segera bawa bayi ke fasilitas kesehatan terlebih apabila bayi kuning saat usianya kurang dari 24 jam, lebih dari 2 minggu, dan kuning pada seluruh badan. Dilarang hanya mengandalkan metode penjemuran. Metode penjemuran dinilai tidak memiliki manfaat. Lebih baik segera bawa bayi untuk diperiksakan dan menentukan apakah bayi perlu dilakukan pemeriksaan lanjutan.

Perawatan tali pusat di rumah

Suatu ketika, “Bu, ini ada apa hitam-hitam di tali pusatnya?” tanyaku saat melakukan pemeriksaan bayi.

“Oh, itu kemiri dok yang dihancurkan kemudian dibakar, dan ditabur di atas pusatnya," jawab seorang ibu.

"Ibu ini tali pusat bukan masakan."

Tali pusat tidak boleh ditaburkan apa-pun karena tali pusat rentan terkena infeksi. Cukup biarkan tetap kering dan diganti perbannya

Ketahui tanda-tanda bahaya bayi baru lahir

Penting bagi ibu, ayah dan seluruh keluarga untuk mengetahu tanda bahaya ini, diantaranya; demam, tidak mau menyusu, ujung telapak tangan, kaki, tampak biru, bayi merintih, tali pusat berbau dan kemerahan, mata bernanah.

[pengobatandiabetesmelitus]

EFEKTIF! (WA) 0812-1440-8050 Pengobatan Sakit Gula Ny. Djamilah Najmuddin di Cibangkong Bandung

Kontak dan Janji Temu Hubungi 0812 1440 8050 Balai Pengobatan Tradisional Ny. Djamilah Najmuddin merupakan sebuah klinik pengobatan tradisional yang sudah berdiri sejak tahun 1985 hingga sekarang dan bertempat di kota Bandung. tanda dan gejala diabetes melitus tipe 1,pengobatan alternatif diabetes melitus,pengobatan alternatif gula darah,pengobatan alternatif untuk diabetes,pengobatan diabetes dengan akupuntur

Kontak dan Janji Temu Hubungi

Jl Guntur Madu No. 03 Kel. Turangga, Kec. Lengkong, Kota Bandung

0812 1440 8050 https://wa.me/6281214408050

Kunjungi website https://djamilah-najmuddin.com

Pengobatan Diabetes Insipidus: Memahami dan Mengelola Kondisi Ini

Diabetes insipidus adalah kondisi yang mungkin kurang dikenal dibandingkan dengan diabetes melitus, tetapi tidak kalah pentingnya. Meskipun namanya mirip, diabetes insipidus dan diabetes melitus adalah dua kondisi yang sangat berbeda. Artikel ini akan membahas pengobatan diabetes insipidus, cara mengelola gejalanya, dan menjawab beberapa pertanyaan umum seputar diabetes.

Apa Itu Diabetes Insipidus?

Diabetes insipidus adalah kondisi medis yang ditandai oleh pengeluaran urin yang berlebihan dan rasa haus yang ekstrem. Hal ini terjadi ketika tubuh tidak mampu memproduksi cukup hormon antidiuretik (ADH) atau ketika ginjal tidak dapat merespons hormon ini dengan baik. Hormon ADH berfungsi untuk mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh dengan membantu ginjal menyerap kembali air.

Jenis-jenis Diabetes Insipidus

Diabetes Insipidus Sentral: Terjadi akibat kurangnya produksi ADH oleh kelenjar pituitari.

Diabetes Insipidus Nephrogenik: Terjadi ketika ginjal tidak merespons hormon ADH, meskipun jumlahnya cukup.

Diabetes Insipidus Gestasional: Terjadi selama kehamilan, biasanya disebabkan oleh peningkatan produksi enzim yang menghancurkan ADH.

1. Pengobatan Diabetes Insipidus

Pengobatan diabetes insipidus sangat tergantung pada penyebabnya. Berikut adalah beberapa pendekatan yang umum digunakan:

a. Pengobatan Diabetes Insipidus Sentral

Desmopressin: Ini adalah bentuk sintetis dari ADH yang biasanya digunakan untuk mengobati diabetes insipidus sentral. Obat ini dapat diberikan dalam bentuk semprotan hidung atau tablet.

Penggantian cairan: Penderita juga disarankan untuk minum banyak cairan untuk menghindari dehidrasi.

b. Pengobatan Diabetes Insipidus Nephrogenik

Diuretik thiazide: Meskipun diuretik digunakan untuk mengeluarkan cairan, diuretik ini dapat membantu mengurangi pengeluaran urin pada penderita diabetes insipidus nephrogenik.

Pengendalian natrium: Mengurangi asupan natrium juga dapat membantu dalam mengelola gejala.

c. Diabetes Insipidus Gestasional

Pengobatan biasanya melibatkan desmopressin jika gejala menjadi parah. Namun, kondisi ini sering kali membaik setelah melahirkan.

2. Pengelolaan Gejala Diabetes Insipidus

Selain pengobatan, ada beberapa cara untuk mengelola gejala diabetes insipidus:

a. Memastikan Asupan Cairan yang Cukup

Penderita diabetes insipidus harus memastikan bahwa mereka minum cukup cairan untuk menghindari dehidrasi. Ini bisa melibatkan:

Menjaga botol air selalu tersedia.

Mengatur pengingat untuk minum air secara teratur.

b. Memantau Gejala

Penting untuk memantau gejala dengan cermat. Jika ada perubahan dalam frekuensi berkemih atau rasa haus yang meningkat, segera konsultasikan dengan dokter.

c. Perawatan Luka

Penderita diabetes, termasuk mereka dengan diabetes insipidus, harus berhati-hati dengan luka. Berikut adalah cara merawat luka pada penderita diabetes:

Membersihkan Luka: Gunakan sabun dan air untuk membersihkan luka.

Menggunakan Salep Antibiotik: Salep ini dapat membantu mencegah infeksi.

Menjaga Luka Kering: Tutup luka dengan perban yang bersih dan kering untuk melindunginya.

3. Menghubungkan Diabetes Insipidus dengan Diabetes Melitus

Meskipun diabetes insipidus dan diabetes melitus memiliki nama yang mirip, keduanya memiliki penyebab dan pengobatan yang berbeda. Diabetes melitus (termasuk diabetes tipe 1 dan tipe 2) berfokus pada masalah insulin dan pengendalian gula darah.

Pengobatan Diabetes Tipe 1 dan Tipe 2:

Diabetes melitus tipe 1 biasanya memerlukan terapi insulin, sedangkan diabetes tipe 2 lebih sering diobati dengan perubahan gaya hidup, obat oral, atau insulin jika diperlukan.

Terapi Pengobatan Diabetes Melitus:

Pengobatan melitus melibatkan kombinasi diet, olahraga, dan obat-obatan yang dirancang untuk mengatur kadar gula darah.

Pengobatan Diabetes Gestasional:

Ini berfokus pada menjaga kadar gula darah dalam rentang normal selama kehamilan untuk melindungi ibu dan bayi.

FAQ tentang Diabetes Insipidus

Apa yang dimaksud dengan prediabetes? Prediabetes adalah kondisi di mana kadar gula darah lebih tinggi dari normal tetapi belum cukup tinggi untuk didiagnosis sebagai diabetes tipe 2. Ini merupakan tanda peringatan bahwa seseorang berisiko tinggi terkena diabetes melitus.

Bagaimana cara merawat luka pada penderita diabetes? Merawat luka pada penderita diabetes melibatkan pembersihan luka secara menyeluruh, menggunakan salep antibiotik, dan menjaga luka tetap kering dan terlindungi. Penting untuk memantau tanda-tanda infeksi.

Bagaimana cara menurunkan gula darah tinggi? Beberapa cara untuk menurunkan gula darah tinggi meliputi:

Menghindari makanan tinggi gula.

Melakukan olahraga teratur.

Mengonsumsi makanan tinggi serat.

Mengambil obat sesuai petunjuk dokter.

Bagaimana diabetes memengaruhi fungsi ginjal? Diabetes dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah kecil di ginjal, yang dapat mengganggu kemampuan ginjal untuk menyaring limbah dari darah. Ini dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai penyakit ginjal diabetik.

Apakah obat herbal efektif untuk diabetes? Beberapa obat herbal telah menunjukkan potensi dalam mengelola kadar gula darah, tetapi sebaiknya digunakan dengan hati-hati dan setelah berkonsultasi dengan dokter. Obat herbal tidak boleh menggantikan pengobatan medis yang sudah ada.

Kesimpulan

Pengobatan diabetes insipidus memerlukan pendekatan yang berbeda dibandingkan dengan diabetes melitus. Dengan pemahaman yang baik tentang kondisi ini dan pengelolaan yang tepat, penderita diabetes insipidus dapat menjalani hidup yang sehat dan produktif. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan dukungan dan perawatan yang tepat.

Way Kanan Lampung,Bandar Lampung Lampung,Metro Lampung,Buru Maluku,Buru Selatan Maluku,Kepulauan Aru Maluku,Maluku Barat Daya Maluku,Maluku Tengah Maluku,Maluku Tenggara Maluku,Maluku Tenggara Barat Maluku

pengobatan alami diabetes,pengobatan diabetes,pengobatan prediabetes,pengobatan diabetes karnus,pengobatan gula darah tinggi,pengobatan gula darah,pengobatan dm tipe 2,terapi diabetes tipe 2,pengobatan kencing manis,pengobatan dm tipe 4

Baca juga ya

[pengobatanhepatitise]

(WA) 0812-1440-8050 Ramuan Tradisional Untuk Hepatitis Ny. Djamilah Najmuddin di Balonggede Bandung

Kontak dan Janji Temu Hubungi 0812 1440 8050 Balai Pengobatan Tradisional Ny. Djamilah Najmuddin merupakan sebuah klinik pengobatan tradisional yang sudah berdiri sejak tahun 1985 hingga sekarang dan bertempat di kota Bandung. pengobatan hepatitis b berapa lama,pengobatan hepatitis d,pengobatan hepatitis akut,pengobatan hepatitis e,pengobatan hepatitis alkoholik

Kontak dan Janji Temu Hubungi

Jl Guntur Madu No. 03 Kel. Turangga, Kec. Lengkong, Kota Bandung

0812 1440 8050 https://wa.me/6281214408050

Kunjungi website djamilah-najmuddin.com

Pengobatan Hepatitis B Setelah Melahirkan: Langkah-Langkah untuk Kesehatan Ibu dan Bayi

Hepatitis B adalah infeksi hati serius yang disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV), dan penyakit ini dapat mempengaruhi ibu dan bayi, khususnya setelah melahirkan. Bagi ibu yang memiliki hepatitis B, perawatan dan pengobatan yang tepat sangat penting untuk menjaga kesehatan mereka dan melindungi bayi dari risiko infeksi. Setelah melahirkan, kebutuhan ibu berubah, dan penanganan hepatitis B harus disesuaikan dengan kondisi ini.

Dalam artikel ini, kita akan mengulas secara menyeluruh tentang pengobatan hepatitis B setelah melahirkan. Kita juga akan membahas pengobatan hepatitis jenis lainnya seperti hepatitis D, E, hepatitis akut, dan hepatitis alkoholik, serta menjawab beberapa pertanyaan penting tentang pengobatan tradisional dan gaya hidup sehat yang berperan dalam proses penyembuhan.

1. Pentingnya Pengobatan Hepatitis B Setelah Melahirkan

Melahirkan adalah masa pemulihan bagi tubuh ibu, namun bagi penderita hepatitis B, pemulihan menjadi lebih kompleks karena adanya kebutuhan untuk menekan perkembangan virus dan melindungi hati dari kerusakan lebih lanjut. Pengobatan hepatitis B pada ibu yang baru saja melahirkan juga penting karena virus hepatitis B dapat ditularkan ke bayi melalui darah dan cairan tubuh saat proses persalinan.

2. Jenis Pengobatan Hepatitis B untuk Ibu Setelah Melahirkan

Pengobatan hepatitis B dapat melibatkan berbagai langkah yang disesuaikan dengan kondisi kesehatan ibu dan tingkat infeksi. Berikut adalah beberapa metode yang umum digunakan:

A. Penggunaan Obat Antivirus

Salah satu metode paling efektif untuk mengatasi hepatitis B adalah penggunaan obat antivirus. Obat ini membantu menekan aktivitas virus hepatitis B, mencegah kerusakan hati yang lebih parah, dan mengurangi risiko penularan ke bayi. Ibu yang baru saja melahirkan disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai pengobatan antivirus, karena beberapa jenis obat mungkin mempengaruhi kesehatan bayi bila ibu menyusui.

B. Durasi Pengobatan Hepatitis B: Berapa Lama?

Pengobatan hepatitis B memerlukan waktu yang berbeda-beda tergantung pada tingkat keparahan infeksi. Pada beberapa kasus, pengobatan bisa berlangsung selama beberapa bulan, sementara pasien lain mungkin memerlukan perawatan jangka panjang, bahkan bertahun-tahun. Konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui berapa lama pengobatan yang dibutuhkan.

C. Pengobatan Hepatitis Akut dan Hepatitis D

Jika hepatitis B berkembang menjadi hepatitis akut atau infeksi sekunder seperti hepatitis D, penanganannya menjadi lebih kompleks. Pengobatan hepatitis akut pada ibu baru melahirkan memerlukan perawatan intensif untuk mencegah komplikasi serius. Sementara itu, hepatitis D umumnya terjadi bersamaan dengan hepatitis B dan memerlukan pengobatan antivirus yang lebih intensif.

D. Pengobatan Hepatitis E dan Hepatitis Alkoholik

Hepatitis E adalah bentuk hepatitis lain yang juga bisa memengaruhi kesehatan ibu setelah melahirkan, terutama di daerah dengan sanitasi yang kurang memadai. Hepatitis E biasanya diatasi dengan menjaga kebersihan makanan dan minuman serta mendukung pemulihan hati dengan nutrisi yang tepat. Untuk hepatitis alkoholik, terutama pada individu dengan riwayat konsumsi alkohol, langkah pertama yang harus dilakukan adalah berhenti mengonsumsi alkohol agar hati dapat memulihkan diri secara optimal.

3. Pengobatan Tradisional untuk Mendukung Pemulihan Hepatitis B

Pengobatan tradisional seringkali dijadikan pelengkap dalam perawatan hepatitis B. Pengobatan ini bisa membantu mendukung kesehatan hati, mengurangi peradangan, dan memberikan energi bagi ibu yang baru melahirkan. Berikut beberapa metode yang sering digunakan:

A. Ramuan Herbal

Ramuan herbal seperti temulawak, kunyit, dan daun sambiloto adalah beberapa bahan alami yang dapat membantu menjaga kesehatan hati. Temulawak dikenal dapat mengurangi peradangan, sementara kunyit memiliki sifat antioksidan yang baik untuk memperkuat daya tahan tubuh. Ramuan ini bisa diseduh dan diminum secara rutin sebagai bagian dari pola hidup sehat.

B. Peran Gaya Hidup Sehat

Perubahan gaya hidup memiliki peran yang sangat penting dalam pemulihan hepatitis B secara tradisional. Dengan menghindari konsumsi makanan berlemak tinggi, mengurangi konsumsi gula, dan memperbanyak konsumsi sayuran serta buah-buahan, fungsi hati bisa tetap terjaga. Aktivitas ringan seperti berjalan kaki atau yoga juga bermanfaat untuk menjaga kebugaran tubuh dan kesehatan hati.

C. Pengaruh Ritus atau Upacara Tradisional di Indonesia

Di beberapa daerah di Indonesia, ada ritus atau upacara yang dipercaya dapat membantu penyembuhan hepatitis. Ritus ini sering kali melibatkan doa dan ritual khusus yang dilakukan oleh keluarga atau pemuka agama setempat. Meskipun tidak memiliki bukti ilmiah, ritus ini dapat memberikan ketenangan pikiran dan dukungan emosional bagi pasien serta keluarganya.

Catatan Penting: Pengobatan tradisional sebaiknya dilakukan sebagai pelengkap pengobatan medis dan bukan sebagai pengganti. Konsultasikan dengan dokter sebelum memulai pengobatan tradisional untuk memastikan keamanannya.

FAQ tentang Pengobatan Hepatitis B

Bagaimana pengobatan tradisional digunakan untuk hepatitis?

Pengobatan tradisional hepatitis umumnya menggunakan ramuan herbal seperti kunyit, temulawak, atau daun sambiloto. Ramuan ini dapat membantu meredakan peradangan di hati dan mendukung pemulihan tubuh secara alami. Namun, pengobatan tradisional ini sebaiknya digunakan sebagai pelengkap, bukan sebagai pengganti pengobatan medis.

Bagaimana penggunaan obat antivirus dalam pengobatan hepatitis?

Obat antivirus merupakan metode utama dalam pengobatan hepatitis B. Obat ini berfungsi menekan aktivitas virus, mencegah kerusakan hati lebih lanjut, dan mengurangi risiko penularan. Penggunaan antivirus harus dipantau oleh dokter, terutama bagi ibu yang baru saja melahirkan dan mungkin sedang menyusui.

Apakah hepatitis menular melalui hubungan seksual?

Ya, hepatitis B dapat menular melalui hubungan seksual tanpa pelindung dengan orang yang terinfeksi. Penggunaan kondom dapat membantu mengurangi risiko penularan hepatitis B. Oleh karena itu, penting untuk memeriksakan status hepatitis sebelum melakukan hubungan intim dan memastikan pasangan juga mengetahui status kesehatannya.

Apa yang perlu diketahui tentang ritus atau upacara tradisional terkait hepatitis di Indonesia?

Di beberapa budaya di Indonesia, ada upacara atau ritus khusus yang dilakukan untuk menyembuhkan hepatitis. Ritus ini biasanya melibatkan doa dan ritual adat sebagai bentuk dukungan spiritual. Meskipun tidak terbukti secara medis, ritus ini dapat memberikan ketenangan batin bagi pasien dan keluarganya, serta memperkuat semangat untuk sembuh.

Apakah ada peran penting perubahan gaya hidup dalam pengobatan tradisional hepatitis?

Ya, perubahan gaya hidup sangat penting dalam mendukung pengobatan hepatitis secara tradisional. Pola makan yang sehat, menghindari alkohol, berolahraga ringan, dan menjaga kebersihan dapat membantu meningkatkan fungsi hati dan mempercepat pemulihan. Pola hidup sehat juga membantu mencegah penyakit hati lebih lanjut.

Penutup: Pentingnya Pendekatan Terpadu dalam Pengobatan Hepatitis B Setelah Melahirkan

Pengobatan hepatitis B setelah melahirkan memerlukan pendekatan yang cermat dan menyeluruh. Perawatan medis seperti penggunaan obat antivirus adalah langkah utama, namun pengobatan tradisional juga bisa menjadi pelengkap yang bermanfaat. Penggunaan ramuan herbal, perubahan gaya hidup, serta dukungan emosional dari keluarga dan teman-teman dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam proses pemulihan ibu.

Bagi ibu yang mengalami hepatitis B, ingatlah bahwa Anda tidak sendirian. Melibatkan dokter, keluarga, dan orang-orang terdekat dalam proses pengobatan dapat membantu mengurangi beban mental dan fisik. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter untuk setiap langkah yang Anda ambil, baik dalam pengobatan medis maupun tradisional.

Panjunan Bandung,Pelindunghewan Bandung,Antapani Kidul Bandung,Antapani Kulon Bandung,Antapani Tengah Bandung,Antapani Wetan Bandung,Cisaranten Bina Harapan Bandung,Cisaranten Endah Bandung,Cisaranten Kulon Bandung,Sukamiskin Bandung

pengobatan hepatitis a pada anak,pengobatan hepatitis abc,pengobatan untuk penyakit hepatitis,hepatitis a pengobatan,hepatitis a penyebab dan pengobatannya,hepatitis b pengobatan,hepatitis c pengobatan,ibu hamil hepatitis b,mengobati penyakit hepatitis b,menyembuhkan hepatitis a

#pengobatanhepatitisapadaanak #pengobatanhepatitisabc #pengobatanuntukpenyakithepatitis #hepatitisapengobatan #hepatitisapenyebabdanpengobatannya #hepatitisbpengobatan #hepatitiscpengobatan #ibuhamilhepatitisb #mengobatipenyakithepatitisb #menyembuhkanhepatitisa

(WA) 0812-1440-8050 Ramuan Tradisional Untuk Hepatitis Ny. Djamilah Najmuddin di Balonggede Bandung

[billasyahfitri999]

singa

Singa (Panthera leo) adalah salah satu hewan karnivora terbesar dan merupakan anggota keluarga Felidae. Singa dikenal sebagai "raja hutan" dan memiliki peran penting dalam ekosistem. Berikut adalah informasi lebih lanjut tentang singa:

Karakteristik Fisik:

Ukuran: Singa dewasa jantan biasanya memiliki berat antara 150 hingga 250 kg, sedangkan betina lebih kecil, dengan berat sekitar 120 hingga 182 kg. Panjang tubuh singa bisa mencapai 2 hingga 3 meter, termasuk ekornya.

Bulu: Singa memiliki bulu berwarna coklat kekuningan, dengan jantan yang memiliki surai (mane) yang khas di sekitar leher mereka. Surai jantan bisa bervariasi dalam warna dan panjang, dan sering dianggap sebagai simbol kekuatan dan kematangan.

Fitur Fisik Lainnya: Singa memiliki tubuh yang kekar dengan otot yang kuat, kaki yang besar, dan cakar yang tajam. Mereka juga memiliki rahang yang kuat dan gigi taring yang besar untuk memburu mangsa.

Habitat:

Singa biasanya ditemukan di sabana, padang rumput, dan hutan terbuka di Afrika sub-Sahara, meskipun ada populasi kecil yang juga ditemukan di India (singa Asia). Mereka lebih suka habitat terbuka yang memungkinkan mereka untuk berburu.

Perilaku:

Sosial: Singa adalah satu-satunya anggota genus Panthera yang hidup dalam kelompok sosial yang disebut "pride." Sebuah pride biasanya terdiri dari beberapa betina, anak-anak mereka, dan satu atau beberapa jantan.

Diet: Singa adalah karnivora dan berburu berbagai hewan, termasuk zebra, wildebeest, dan antelop. Mereka juga dikenal makan bangkai jika perlu. Singa biasanya berburu secara kelompok, dengan betina sebagai pemburu utama.

Aktivitas: Singa lebih aktif di malam hari (nokturnal) dan sering beristirahat di siang hari untuk menghemat energi. Mereka dapat tidur hingga 20 jam sehari.

Reproduksi:

Masa Kawin: Singa betina dapat kawin sepanjang tahun, tetapi kebanyakan melahirkan anak pada musim hujan ketika makanan lebih tersedia.

Anak Singa: Setelah masa kehamilan sekitar 110 hari, betina biasanya melahirkan 1-4 anak singa (cubs). Anak-anak singa dilahirkan buta dan tidak memiliki bulu, dan mereka bergantung pada ibu mereka untuk perawatan dan makanan selama beberapa bulan pertama.

Status Konservasi:

Singa saat ini diklasifikasikan sebagai Vulnerable (rentan) oleh IUCN. Populasi singa telah menurun secara signifikan dalam beberapa dekade terakhir akibat kehilangan habitat, perburuan, dan konflik dengan manusia.

Ancaman Terhadap Kelangsungan Hidup:

Kehilangan Habitat: Ekspansi lahan pertanian dan urbanisasi mengurangi habitat alami singa, yang berdampak pada populasi mereka.

Perburuan dan Perdagangan: Singa sering diburu untuk kulit dan bagian tubuh lainnya. Konflik dengan peternak juga dapat menyebabkan perburuan singa yang dianggap sebagai ancaman.

Perubahan Iklim: Perubahan iklim dapat mempengaruhi ketersediaan makanan dan air, yang berdampak pada kesehatan dan kelangsungan hidup singa.

Fakta Menarik:

Komunikasi: Singa memiliki berbagai suara yang digunakan untuk berkomunikasi, termasuk auman, geraman, dan suara mendengus. Auman singa dapat terdengar hingga jarak 8 km.

Surai Jantan: Surai jantan tidak hanya berfungsi sebagai perlindungan, tetapi juga berfungsi untuk menarik betina. Jantan dengan surai lebih gelap dan tebal sering dianggap lebih menarik oleh betina.

Singa dan Simbol Budaya: Singa telah menjadi simbol kekuatan dan keberanian dalam berbagai budaya dan mitologi di seluruh dunia.

[pengobatandiabetesnydjamilah]

TERUJI! (WA) 0812-1440-8050 Pengobatan Diabetes Kronis Ny. Djamilah Najmuddin di Pakemitan Bandung

Pengobatan Diabetes dengan Terapi: Pendekatan Terbaru untuk Mengelola Diabetes

Diabetes merupakan penyakit kronis yang memerlukan perhatian dan perawatan khusus untuk menjaga kadar gula darah dalam rentang normal. Dengan berbagai jenis diabetes yang ada, mulai dari diabetes tipe 1 hingga diabetes gestasional, terapi pengobatan yang tepat sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup penderita. Artikel ini akan membahas berbagai metode pengobatan diabetes dengan terapi, mencakup terapi modern dan pendekatan terbaru, serta menjawab beberapa pertanyaan umum terkait kondisi ini.

1. Terapi untuk Diabetes Tipe 1 dan Tipe 2

1.1. Pengobatan Diabetes Tipe 1

Diabetes tipe 1 adalah jenis diabetes yang biasanya muncul pada usia muda dan disebabkan oleh kerusakan pada sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Terapi utama untuk diabetes tipe 1 meliputi:

Terapi Insulin: Penderita diabetes tipe 1 harus mengandalkan insulin eksternal untuk menggantikan fungsi pankreas yang tidak berfungsi. Insulin ini bisa diberikan melalui suntikan atau pompa insulin.

Pemantauan Glukosa: Pengukuran kadar glukosa darah secara rutin adalah kunci untuk mengatur dosis insulin dan memastikan kadar gula darah tetap stabil.

Pola Makan Sehat: Diet yang terencana dengan baik, termasuk pengaturan asupan karbohidrat dan makanan bergizi, membantu dalam pengelolaan kadar gula darah.

1.2. Pengobatan Diabetes Tipe 2

Diabetes tipe 2 biasanya terjadi pada orang dewasa dan seringkali terkait dengan obesitas dan gaya hidup yang tidak sehat. Pengobatan untuk diabetes tipe 2 mencakup:

Obat Oral: Berbagai jenis obat diabetes oral, seperti metformin, digunakan untuk meningkatkan sensitivitas insulin dan mengatur kadar gula darah.

Terapi Insulin: Pada beberapa kasus, terapi insulin juga diperlukan jika pengobatan oral tidak cukup efektif.

Perubahan Gaya Hidup: Menerapkan pola makan sehat, meningkatkan aktivitas fisik, dan penurunan berat badan berperan penting dalam pengelolaan diabetes tipe 2.

2. Terapi untuk Diabetes Gestasional

Diabetes gestasional adalah jenis diabetes yang berkembang selama kehamilan dan biasanya hilang setelah melahirkan. Pengobatan untuk diabetes gestasional meliputi:

2.1. Diet dan Nutrisi

Pola makan yang sehat dan seimbang sangat penting dalam mengendalikan kadar gula darah selama kehamilan. Beberapa tips diet termasuk:

Karbohidrat Kompleks: Mengonsumsi karbohidrat kompleks dari biji-bijian, sayuran, dan buah-buahan.

Frekuensi Makan: Makan dalam porsi kecil dan sering untuk menjaga kestabilan kadar gula darah.

2.2. Aktivitas Fisik

Olahraga ringan seperti berjalan kaki atau berenang dapat membantu mengatur kadar gula darah dan mempersiapkan tubuh untuk persalinan.

2.3. Pemantauan Glukosa

Pemantauan kadar gula darah secara rutin diperlukan untuk memastikan bahwa kondisi ini tidak berdampak negatif pada kesehatan ibu dan bayi.

2.4. Penggunaan Insulin

Jika diet dan olahraga tidak cukup untuk mengendalikan kadar gula darah, terapi insulin mungkin diperlukan untuk menjaga kadar gula darah dalam batas normal.

3. Pengobatan Diabetes pada Lansia dan Anak

3.1. Pengobatan Diabetes pada Lansia

Diabetes pada lansia memerlukan pendekatan yang berbeda karena adanya faktor-faktor usia seperti penurunan fungsi organ dan perubahan metabolisme. Beberapa strategi pengobatan meliputi:

Penyesuaian Obat: Memilih obat dengan efek samping yang minimal dan mempertimbangkan kondisi kesehatan lain yang mungkin ada.

Pola Hidup Sehat: Diet yang sehat dan rutin aktivitas fisik disesuaikan dengan kemampuan fisik lansia.

Pemantauan Kesehatan: Pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk mencegah komplikasi dan menyesuaikan pengobatan jika diperlukan.

3.2. Pengobatan Diabetes pada Anak

Diabetes pada anak memerlukan perhatian khusus untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan yang sehat. Pengobatan meliputi:

Terapi Insulin: Biasanya diperlukan untuk anak-anak dengan diabetes tipe 1. Dosis insulin harus disesuaikan dengan pertumbuhan dan kebutuhan anak.

Pendidikan dan Dukungan: Pendidikan tentang pengelolaan diabetes untuk anak dan orang tua sangat penting untuk keberhasilan terapi.

Pantauan Glukosa: Pemantauan gula darah yang ketat untuk memastikan kontrol yang baik atas kadar gula darah.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

Bagaimana cara mengidentifikasi kadar gula darah rendah?

Hipoglikemia atau kadar gula darah rendah dapat diidentifikasi dengan gejala seperti:

Keringat dingin

Kebingungan atau pusing

Rasa lapar yang berlebihan

Jika Anda mengalami gejala ini, segera konsumsi makanan atau minuman yang mengandung karbohidrat cepat serap seperti gula atau jus buah.

Bagaimana diabetes memengaruhi mata?

Diabetes dapat menyebabkan retinopati diabetik, yaitu kerusakan pada pembuluh darah di retina mata yang dapat menyebabkan gangguan penglihatan. Komplikasi ini memerlukan pemeriksaan mata secara rutin untuk mendeteksi dan mengobati masalah lebih awal.

Apakah ada tanda-tanda awal diabetes yang sering terabaikan?

Beberapa tanda awal diabetes yang sering terabaikan termasuk:

Frekuensi berkemih yang meningkat

Rasa haus yang berlebihan

Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan

Penting untuk memeriksakan diri ke dokter jika mengalami gejala-gejala ini, terutama jika Anda memiliki faktor risiko diabetes.

Apakah ada hubungan antara stres emosional dan diabetes?

Stres emosional dapat memengaruhi kadar gula darah dengan meningkatkan produksi hormon stres seperti kortisol, yang dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah. Mengelola stres melalui teknik relaksasi, olahraga, dan dukungan sosial sangat penting untuk pengelolaan diabetes.

Apakah ada pengobatan alternatif atau terapi refleksi yang digunakan untuk mengobati diabetes di Indonesia?

Di Indonesia, beberapa pengobatan alternatif seperti terapi refleksi dan pengobatan herbal sering digunakan sebagai pelengkap dalam pengelolaan diabetes. Namun, penting untuk memastikan bahwa terapi alternatif ini tidak menggantikan pengobatan medis konvensional dan harus dilakukan dengan bimbingan dari tenaga medis yang kompeten.

Kesimpulan

Pengobatan diabetes dengan terapi mencakup berbagai pendekatan untuk mengelola kadar gula darah dan mencegah komplikasi. Terapi insulin, pengobatan oral, diet, aktivitas fisik, dan pemantauan rutin adalah bagian penting dari pengelolaan diabetes, baik itu diabetes tipe 1, tipe 2, atau diabetes gestasional. Dengan pendekatan yang komprehensif dan perhatian khusus, penderita diabetes dapat menjalani kehidupan yang sehat dan produktif.

Selalu konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan rencana pengobatan yang paling sesuai dengan kebutuhan pribadi Anda. Dengan dukungan yang tepat dan pengelolaan yang baik, diabetes dapat dikendalikan dengan efektif dan kualitas hidup dapat ditingkatkan.

Kontak dan Janji Temu Hubungi 0812 1440 8050 Balai Pengobatan Tradisional Ny. Djamilah Najmuddin merupakan sebuah klinik pengobatan tradisional yang sudah berdiri sejak tahun 1985 hingga sekarang dan bertempat di kota Bandung. pengobatan kaki diabetes,pengobatan diabetes melitus,pengobatan diabetes melitus tipe 1,pengobatan diabetes menurut islam,pengobatan diabetes melitus tipe 8

Kontak dan Janji Temu Hubungi

Jl Guntur Madu No. 03 Kel. Turangga, Kec. Lengkong, Kota Bandung

0812 1440 8050 https://wa.me/6281214408050

Kunjungi website https://djamilah-najmuddin.com

Padasuka Bandung,Pasirlayung Bandung,Sukamaju Bandung,Sukapada Bandung,Cipadung Bandung,Cisurupan Bandung,Palasari Bandung,Pasirbiru Bandung,Arjuna Bandung,Husen Sastranegara Bandung

pengobatan diabetes melitus tipe 2,pengobatan diabetes tipe 1,pengobatan diabetes insipidus,pengobatan diabetes kering,pengobatan diabetes pada anak,pengobatan diabetes basah,pengobatan diabetes gestasional,pengobatan diabetes awal,pengobatan diabetes luka kaki,pengobatan diabetes kronis

#pengobatanalternatifdiabetesterdekat #pengobatanimpotensikarenadiabetes #pengobatanalamiguladarahtinggi #pengobatanpenyakitdiabetesmelitus #pengobatanguladarahkering #pengobatangulakering #terapiuntukpenderitadiabetes #pengobatangulabasah #pengobatanuntukdiabetesmelitus #terapiuntukdiabetesmelitustipe2

(WA) 0812-1440-8050 Pengobatan Diabetes Kronis Ny. Djamilah Najmuddin di Pakemitan Bandung

[dhiahayu97-blog]

Cerita kelahiran Nala

Minggu malam, 3 maret 2024

Ibuk merasakan nyeri perut yg berulang dan tdk spt biasanya. Ibuk terbangun setengah 2 malam dan terjaga sampai pagi di temani kakak Usa.

Senin pagi, bapak dan ibuk kebingungan mencari dokter obgyn yg ada. Hampir semua dokter obgyn cuti hari ini dan baru praktek rabu sore. Dengan bantuan budhe, akhirnya kita memutuskan berangkat ke RSIA HST trenggalek. Dengan dokter hery spOG. Dokter obgyn senior di tempat kami. Syukur sekali beliau tidak turut serta dalam PIT di Malang seperti dokter obgyn yg lain

Pukul 15.00 kami berangkat dari rumah, suasana sore itu hujan gerimis. Ibuk sungguh berat meninggalkan kakak usa. Ibuk tahu, kami akan berpisah 3 hari, dan setelah kepulangan ibuk, usa sudah bukan anak tunggal kami lagi. Usa sudah menjadi kakak, dan semua tidaklah sama lagi.

Ibuk cium kakak usa 2x. Kita ngobrol sebentar, mencoba memberi pengertian bahwa ibuk harus melahirkan adek.

Pukul 16.00 kami sampai di RS. Melakukan pendaftaran, melengkapi administrasi, masuk di VK, dan ibuk menyiapkan diri untuk menjalani serangkaian persiapan yg paling ibuk takuti 😆. Pemasangan infus, catheter, skin test, dan pengambilan sampel darah.

Kami menunggu cukup lama sampai akhirnya semua dokter dan tim OK siap. Pukul set 8 malam, antibiotik profilaksis di berikan. Cefotaxime 1x2 gr. Ibuk tau waktu oprasi semakin dekat.

Pukul 8.15 ibuk dijemput petugas portir dan di antar ke ruang OK. Hanya ada uti dan bapak yg menemani. Mereka terlihat tidak begitu cemas, mengingat ini bukan yg pertama. Hanya perasaan ibuk sedikit berbeda. Malam itu ibuk memaksa Tuhan, bahwa semua proses persalinan ini harus lancar. Ibuk harus baik2 saja dan segera pulih karna ada kakak Usa yg menunggu ibuk di rumah. Ada kakak Usa yg berharap ibuk dan bapak segera pulang.

Pukul 8.20 ibuk masuk ruang OK. Turun dari kursi roda, naik di kursi oprasi. Ibuk duduk tegak sambil menunduk. Dokter anastesi bersiap melakukan regional anasthesi. Bisa ibuk bayangkan, panjangnya jarum spinocan menusuk tulang belakang ibuk. Sedikit nyeri, dan panas

Tak berselang lama, kaki ibuk mulai hangat, kesemutan, hingga lemas tdk berasa. Dokter memastikan anastesi siap dengan meminta ibuk batuk batuk beberapa kali. Entah kapan dimulai insisi, tidak lama setelah ibuk batuk batuk, dokter memberi arahan untuk mengambil nafas pendek2 dan tetap tenang. Goyangan kuat ibuk rasakan di area dada dan perut di barengi dengan sesak nafas luar biasa beberapa detik. Tak lama setelah itu, ibuk mendengar tangisan nala, Nala menjerit 2 kali, lalu dokter obgyn memberi aba aba “ibu, lihat sebelah kiri. Alhamdulillah bayinya sudah lahir, perempuan ya bu. Beratnya 2,550 gram.”

Ibuk menoleh kekiri, menatap Nala sekian detik, melihat anak mungil ibuk menelungkup di tangan dokter masih dengan diselimuti bnyak lemak. Alhamdulillah perempuan anak ibuk lahir, sehat dan cukup beratnya. Ibuk bahagia, lega, tahu bahwa proses persalinan ini sudah hampir selesai dan semua berjalan baik.

Pukul 21.07 ibuk keluar dari ruang operasi. Menunggu di ruang pemulihan. Pukul 22.00 ibuk sdh diantar d ruang perawatan di sambut dada dan uti. Semua lega, semua bahagia. Ibuk melihat Nala dari foto yg di ambil bapak saat melakukan adzan buat Nala

Nala comel, gembul dan mirip kakak Usa 😄

Alhamdulillah hari itu berjalan baik Nak. Kami bersyukur banyak2. Semua sudah terlewati dan tinggal menunggu pemulihan ibuk.

Semoga kamu tumbuh baik, sehat, dan berkembang sempurna.

Hasbuna Latifu Tasbiha (Pertolongan Tuhan yg lembut dan Suci).

Nama yg bapak berikan buat kamu.

Dan “Nala” adalah nama panggilan yg ibuk pilih.

Selamat menjadi anak kami, selamat menjadi adik kakak Usa,