#Menghadapi
Explore tagged Tumblr posts
Text
Top News Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya
Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya adalah artikel yang trending di Hingga kini topik tersebut saat ini ramai dicari dalam 1 jam. Untuk itu kami akan membahas Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya yang bisa kamu baca nantinya. Penasaran dengan Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya? Jika benar yuk simak artikel tersebut di samping https://beritapolisi.id/mengapa-seorang-rasul-selalu-siaga-dalam-menghadapi-tantangan-dan-cobaan-dalam-tugasnya/
#Humanis#berita#cobaan#dalam#dan#humanis#mengapa#menghadapi#rasul#selalu#seorang#siaga#tantangan#tugasnya
0 notes
Text
Top News Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya
Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya adalah artikel yang trending di Hingga kini topik tersebut saat ini ramai dicari dalam 1 jam. Untuk itu kami akan membahas Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya yang bisa kamu baca nantinya. Penasaran dengan Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya? Jika benar yuk simak artikel tersebut di samping https://beritapolisi.id/mengapa-seorang-rasul-selalu-siaga-dalam-menghadapi-tantangan-dan-cobaan-dalam-tugasnya/
#Humanis#berita#cobaan#dalam#dan#humanis#mengapa#menghadapi#rasul#selalu#seorang#siaga#tantangan#tugasnya
0 notes
Text
Top News Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya
Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya adalah artikel yang trending di Hingga kini topik tersebut saat ini ramai dicari dalam 1 jam. Untuk itu kami akan membahas Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya yang bisa kamu baca nantinya. Penasaran dengan Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya? Jika benar yuk simak artikel tersebut di samping https://beritapolisi.id/mengapa-seorang-rasul-selalu-siaga-dalam-menghadapi-tantangan-dan-cobaan-dalam-tugasnya/
#Humanis#berita#cobaan#dalam#dan#humanis#mengapa#menghadapi#rasul#selalu#seorang#siaga#tantangan#tugasnya
0 notes
Text
Top News Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya
Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya adalah artikel yang trending di Hingga kini topik tersebut saat ini ramai dicari dalam 1 jam. Untuk itu kami akan membahas Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya yang bisa kamu baca nantinya. Penasaran dengan Mengapa Seorang Rasul Selalu Siaga Dalam Menghadapi Tantangan Dan Cobaan Dalam Tugasnya? Jika benar yuk simak artikel tersebut di samping https://beritapolisi.id/mengapa-seorang-rasul-selalu-siaga-dalam-menghadapi-tantangan-dan-cobaan-dalam-tugasnya/
#Humanis#berita#cobaan#dalam#dan#humanis#mengapa#menghadapi#rasul#selalu#seorang#siaga#tantangan#tugasnya
0 notes
Text
orang yang memahami kelemahannya adalah orang yang memiliki keberanian yang sejati
meski tersembunyi....
2 notes
·
View notes
Text
Tips Penting Menghadapi Musim Hujan di Indonesia: Tetap Nyaman dan Sehat
Tips Penting Menghadapi Musim Hujan di Indonesia: Tetap Nyaman dan Sehat. Musim hujan di Indonesia seringkali membawa keindahan tersendiri, namun juga tantangan yang perlu dihadapi. Cuaca yang tidak menentu, kelembaban tinggi, dan potensi banjir menjadi beberapa hal yang perlu diperhatikan. Untuk tetap nyaman dan sehat selama musim hujan, berikut beberapa tips penting yang bisa Anda…
#Musim Hujan di Indonesia#Tips Penting Menghadapi Musim Hujan#Tips Penting Menghadapi Musim Hujan di Indonesia
0 notes
Text
Kelas Digital Marketing SMK Kediri: Langkah Cerdas Menghadapi Era Digital Hub 0819-4343-1484
Hubungi kami via WA 0819-4343-1484, Dalam era yang semakin didominasi oleh teknologi dan internet, kebutuhan akan sumber daya manusia yang melek digital semakin meningkat pesat. Salah satu cara yang dapat ditempuh oleh generasi muda untuk menjawab tantangan ini adalah melalui pendidikan di bidang digital marketing. Di kota Kediri, Kelas Digital Marketing SMK Kediri hadir sebagai solusi inovatif bagi para pelajar yang ingin mempersiapkan diri memasuki dunia kerja yang sangat kompetitif, khususnya dalam industri digital.
Hubungi kami via https://wa.me/6281943431484
Mengapa Digital Marketing Menjadi Penting?
Di dunia yang terus berkembang secara digital, hampir semua sektor bisnis kini bergantung pada pemasaran digital untuk menjangkau konsumen mereka. Dari e-commerce, startup, hingga perusahaan besar, pemasaran digital menjadi kunci untuk meningkatkan visibilitas dan menarik konsumen baru. Oleh karena itu, keterampilan di bidang ini sangat dicari oleh perusahaan di seluruh dunia. Pelajari teknik digital marketing di SMK Kediri adalah langkah cerdas untuk mempersiapkan masa depan yang lebih cerah. Tidak hanya sekadar mempelajari teori, kelas ini juga menawarkan aplikasi praktis yang memungkinkan siswa untuk langsung menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari.
Kelas Digital Marketing SMK Kediri dirancang dengan kurikulum yang komprehensif dan mutakhir, mencakup berbagai aspek penting dalam pemasaran digital. Mulai dari pengelolaan media sosial, optimasi mesin pencari (SEO), iklan digital (Google Ads, Facebook Ads), hingga analitik data dan perilaku konsumen, para siswa dibekali keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini.
Kurikulum yang Relevan dengan Industri
Di Kelas Digital Marketing SMK Kediri, siswa tidak hanya diajarkan bagaimana mengelola akun media sosial, tetapi juga bagaimana mengembangkan strategi pemasaran yang efektif dan berkelanjutan. Mereka dilatih untuk memahami perilaku konsumen, menganalisis data pasar, dan menciptakan kampanye iklan yang mampu menarik perhatian audiens. Semua ini dilakukan melalui pendekatan pembelajaran berbasis proyek, yang memungkinkan siswa belajar secara praktis dan real-time.
Teknik pelajari teknik digital marketing di SMK Kediri menjadi lebih relevan dengan lingkungan bisnis digital saat ini. Siswa di SMK Kediri tidak hanya diajari cara-cara tradisional dalam pemasaran, tetapi juga ditekankan pada penggunaan alat digital canggih yang sering digunakan oleh para profesional di lapangan. Mereka dipersiapkan untuk menghadapi tantangan dunia kerja yang terus berkembang dan semakin kompleks.
Peluang Karir dalam Industri Digital
Memilih untuk mengikuti Kelas Digital Marketing SMK Kediri bukan hanya soal menambah keterampilan. Ini adalah keputusan strategis yang membuka peluang karir di berbagai bidang dalam industri digital. Dari menjadi spesialis SEO, manajer media sosial, hingga analis data digital, banyak posisi yang bisa diisi oleh lulusan yang memiliki pemahaman mendalam tentang pemasaran digital.
Tidak hanya itu, dengan berkembangnya ekonomi digital di Indonesia, banyak perusahaan yang mulai beralih ke strategi pemasaran berbasis digital. Hal ini menciptakan peluang kerja yang semakin luas, terutama di kota-kota yang sedang berkembang seperti Kediri. Para lulusan Kelas Digital Marketing SMK Kediri memiliki keunggulan kompetitif karena mereka telah dipersiapkan dengan baik untuk memenuhi permintaan yang tinggi akan tenaga kerja yang berkompeten di bidang digital marketing.
Keterampilan yang Diajarkan
Beberapa keterampilan utama yang diajarkan dalam Kelas Digital Marketing SMK Kediri meliputi:
Search Engine Optimization (SEO): Teknik optimasi situs web agar muncul di halaman pertama mesin pencari seperti Google. Ini adalah keterampilan yang sangat dibutuhkan oleh banyak perusahaan untuk meningkatkan visibilitas mereka di internet.
Manajemen Media Sosial: Siswa akan belajar bagaimana mengelola akun bisnis di platform seperti Instagram, Facebook, dan Twitter untuk membangun merek dan meningkatkan engagement.
Content Marketing: Memahami cara membuat konten yang menarik dan relevan untuk audiens, serta bagaimana konten tersebut dapat membantu membangun hubungan dengan pelanggan.
Data Analytics: Analisis data dari kampanye pemasaran untuk memahami tren dan perilaku konsumen, serta membuat keputusan berbasis data yang lebih cerdas.
Manfaat Praktis untuk Siswa
Selain mendapatkan keterampilan teknis yang berharga, para siswa Kelas Digital Marketing SMK Kediri juga dilatih untuk berpikir kritis dan kreatif. Mereka diajarkan untuk mencari solusi inovatif dalam situasi yang seringkali berubah-ubah, sebuah keterampilan yang sangat penting dalam dunia pemasaran digital yang dinamis. Dengan berbagai studi kasus nyata dan proyek kelompok, siswa juga diajarkan untuk bekerja dalam tim dan mengembangkan kemampuan komunikasi yang efektif, sesuatu yang sangat dibutuhkan di dunia kerja.
Pendidikan di bidang pemasaran digital juga memberikan keuntungan besar bagi mereka yang ingin berkarir sebagai entrepreneur. Dalam era startup seperti sekarang, memiliki pengetahuan tentang pelajari teknik digital marketing di SMK Kediri memberi keunggulan signifikan bagi siapa saja yang ingin memulai bisnis mereka sendiri. Para siswa tidak hanya mempelajari teknik-teknik pemasaran, tetapi juga dipersiapkan untuk memimpin kampanye pemasaran mereka sendiri, mengelola anggaran, dan menganalisis hasil secara mandiri.
Inovasi dalam Pembelajaran
Salah satu keunggulan Kelas Digital Marketing SMK Kediri adalah pendekatan pembelajaran yang inovatif. Dengan memanfaatkan teknologi terbaru, siswa diajak untuk berkolaborasi dalam platform digital, mempraktikkan keterampilan pemasaran mereka secara langsung di dunia maya. Pembelajaran ini mengadopsi pendekatan blended learning, di mana siswa bisa belajar dari rumah dengan menggunakan materi online yang interaktif, sambil tetap mendapatkan bimbingan langsung dari para pengajar yang berpengalaman.
Selain itu, Kelas Digital Marketing SMK Kediri bekerja sama dengan berbagai perusahaan lokal dan nasional untuk menyediakan program magang. Dengan demikian, siswa memiliki kesempatan untuk merasakan langsung bagaimana bekerja dalam industri pemasaran digital sebelum mereka lulus. Program magang ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis mereka, tetapi juga membantu mereka membangun jaringan profesional yang sangat berharga untuk karir masa depan.
Dukungan Penuh dari Pihak Sekolah
SMK Kediri tidak hanya menawarkan Kelas Digital Marketing sebagai bagian dari kurikulum, tetapi juga menyediakan fasilitas lengkap dan modern untuk mendukung proses belajar mengajar. Dari laboratorium komputer yang dilengkapi perangkat lunak terbaru hingga akses ke sumber daya online, siswa diberikan segala yang mereka butuhkan untuk sukses. Para pengajar di SMK Kediri juga merupakan praktisi di bidangnya, sehingga siswa mendapatkan wawasan praktis yang tidak hanya berfokus pada teori.
Tidak hanya itu, SMK Kediri juga menawarkan layanan bimbingan karir untuk siswa yang ingin mempersiapkan diri lebih matang memasuki dunia kerja. Dengan bantuan tim bimbingan karir, para siswa dapat merancang jalur karir mereka dengan lebih jelas dan mendapatkan panduan mengenai pilihan profesi yang sesuai dengan minat dan bakat mereka. Hubungi 0819-4343-1484 untuk informasi lebih lanjut tentang bagaimana bergabung dengan kelas ini.
Kesimpulan
Dengan semua keunggulan yang ditawarkan oleh Kelas Digital Marketing SMK Kediri, tidak diragukan lagi bahwa mengikuti kelas ini adalah investasi jangka panjang yang sangat berharga. Dengan keterampilan yang relevan, wawasan industri yang mendalam, serta dukungan dari sekolah dan perusahaan mitra, para siswa dipersiapkan untuk menjadi profesional yang siap menghadapi tantangan dunia kerja di era digital.
Industri digital tidak akan berhenti berkembang, dan mereka yang memiliki pengetahuan serta keterampilan di bidang ini akan selalu dibutuhkan. Dengan mempelajari teknik digital marketing di SMK Kediri, para siswa tidak hanya akan mampu bersaing di pasar kerja lokal, tetapi juga di tingkat nasional, bahkan internasional.
Dalam dunia yang berubah dengan cepat ini, hanya mereka yang memiliki visi dan kesiapan yang akan bertahan. Oleh karena itu, pendidikan dalam bidang digital marketing bukan lagi pilihan, tetapi suatu keharusan bagi mereka yang ingin memastikan masa depan mereka dalam industri yang terus berkembang ini. Kelas Digital Marketing SMK Kediri adalah jawabannya. Bagi para pelajar yang ingin memulai langkah cerdas menghadapi era digital, Hubungi 0819-4343-1484 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang bagaimana mengikuti kelas ini dan membuka pintu menuju karir masa depan yang sukses.
Baca juga: Kursus Digital Marketing SMK Nganjuk: Bekali Karirmu di Dunia Online
FAQ Kelas Digital Marketing SMK Kediri
1. Apa itu Kelas Digital Marketing SMK Kediri? Kelas Digital Marketing SMK Kediri adalah program pendidikan yang dirancang untuk membekali siswa dengan keterampilan dan pengetahuan di bidang pemasaran digital. Program ini mencakup berbagai teknik dan strategi pemasaran yang relevan dengan perkembangan industri digital saat ini.
2. Apa saja materi yang diajarkan dalam kelas ini? Materi yang diajarkan meliputi:
Search Engine Optimization (SEO)
Manajemen Media Sosial
Content Marketing
Data Analytics Siswa juga akan belajar tentang strategi pemasaran dan cara menerapkannya secara praktis.
3. Siapa yang dapat mendaftar di Kelas Digital Marketing SMK Kediri? Kelas ini terbuka untuk semua siswa yang sedang bersekolah di SMK Kediri, terutama bagi mereka yang tertarik untuk mempelajari pemasaran digital dan ingin mempersiapkan diri untuk karir di industri digital.
4. Apakah kelas ini hanya bersifat teori? Tidak. Kelas ini menggabungkan pembelajaran teori dengan praktik. Siswa akan terlibat dalam proyek nyata, studi kasus, dan praktik langsung untuk memahami aplikasi teknik pemasaran digital secara mendalam.
5. Apakah ada program magang yang ditawarkan? Ya, SMK Kediri bekerja sama dengan berbagai perusahaan lokal dan nasional untuk menyediakan program magang bagi siswa. Ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk mendapatkan pengalaman langsung di industri pemasaran digital.
6. Apakah ada sertifikat setelah menyelesaikan kelas ini? Setelah menyelesaikan program, siswa akan menerima sertifikat yang menunjukkan bahwa mereka telah mengikuti dan berhasil menyelesaikan Kelas Digital Marketing. Sertifikat ini dapat menjadi nilai tambah dalam melamar pekerjaan.
7. Bagaimana cara mendaftar untuk Kelas Digital Marketing SMK Kediri? Untuk mendaftar, Anda dapat menghubungi pihak sekolah atau menghubungi nomor 0819-4343-1484 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai proses pendaftaran.
8. Apa manfaat mengikuti Kelas Digital Marketing SMK Kediri? Manfaat mengikuti kelas ini antara lain:
Mempelajari keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri.
Meningkatkan peluang karir di bidang pemasaran digital.
Mendapatkan pengalaman praktis dan jaringan profesional melalui program magang.
Memperoleh sertifikat yang dapat meningkatkan daya saing di pasar kerja.
9. Apakah pengajaran di Kelas Digital Marketing dilakukan oleh profesional di bidangnya? Ya, pengajaran di kelas ini dilakukan oleh para pengajar yang merupakan praktisi di bidang digital marketing, sehingga siswa mendapatkan wawasan yang aktual dan aplikatif.
10. Apakah ada biaya yang harus dibayar untuk mengikuti Kelas Digital Marketing? Informasi mengenai biaya pendaftaran dan biaya kuliah dapat diperoleh dengan menghubungi pihak sekolah melalui nomor 0819-4343-1484.
Hubungi kami
WA: 0819-4343-1484
Link WhatsApp: https://wa.me/6281943431484
(Fara-Smega)
#digital marketing#pelatihan#kediri#Kelas Digital Marketing SMK Kediri: Langkah Cerdas Menghadapi Era Digital
0 notes
Text
Senin yang seperti biasanya.
Prompt tulisan harianApakah hari ini biasa saja?Lihat semua tanggapan Hari Senin sering dianggap sebagai hari yang paling menantang dalam seminggu. Setelah menikmati waktu istirahat yang cukup pada hari Minggu, banyak orang merasa perlu mengumpulkan kembali energi dan semangat untuk menghadapi rutinitas yang padat. Tidak heran jika hari Senin sering kali terasa lebih berat, karena merupakan hari…
0 notes
Video
youtube
Tidak Terima Banyak Orang Kristen diMualafkan Dondy Tan, Pendeta Mell At...
0 notes
Text
Menghadapi Kehilangan Orang yang Dikasihi
Menghadapi Kehilangan Orang yang DikasihiWahyu 14:13 Saudara-saudara yang terkasih, Kita merenungkan tentang kehilangan seseorang yang kita cintai. Kematian adalah peristiwa yang mengguncangkan kita, namun Alkitab mengajarkan bahwa kematian bagi orang percaya memiliki makna yang lebih dalam. Mari kita bersama-sama memahami dan menemukan penghiburan dalam Firman Tuhan. Kehilangan orang yang kita…
View On WordPress
0 notes
Text
WA 0819-4343-1484, Paket Outbound Rafting ke Malang
Hub 0819-4343-1484, Gemilang Tour melayani Paket Gathering di Batu Malang, Penyedia Wisata Outbound Malang, Paket Outbound Kantor Team Building, Paket Gathering Perusahaan Bromo, Provider Outbound di Malang.
Hubungi kami via Whatsapp atau Klik https://wa.me/6281943431484
Paket Outbound Arung Jeram Batu Malang
Paket outbound arung jeram Batu Malang menawarkan pengalaman arung jeram yang mendebarkan di sungai yang menantang. Dalam paket ini, peserta akan berani menghadapi arus air yang kuat dan menantang keberanian mereka. Aktivitas arung jeram ini akan meningkatkan keberanian, ketahanan mental, dan kerjasama tim.
Keyword yang sering dicari tentang kami adalah : Paket Wisata Ke Malang, Paket Gathering, Paket Wisata Malang Batu, Paket Wisata Batu Malang, Paket Wisata Malang 1 Hari, Harga Paket Wisata Malang 2 Hari 1 Malam, Paket Outbound Batu Malang, Tempat Gathering Di Malang, Jasa Outbound Malang.
Info dan Reservasi :
Gemilang Tour
WA 0819-4343-1484
WA 0819-4343-1484
WA 0819-4343-1484
Link Whatsapp
Blog
Tags
#PaketGatheringdiBatuMalang, #PenyediaWisataOutboundMalang, #PaketOutboundKantorTeamBuilding, #PaketGatheringPerusahaanBromo, #ProviderOutbounddiMalang
#WA 0819-4343-1484#Paket Outbound Rafting ke Malang#Paket Outbound Arung Jeram Batu Malang#Paket outbound arung jeram Batu Malang menawarkan pengalaman arung jeram yang mendebarkan di sungai yang menantang. Dalam paket ini#peserta akan berani menghadapi arus air yang kuat dan menantang keberanian mereka. Aktivitas arung jeram ini akan meningkatkan keberanian#ketahanan mental#dan kerjasama tim.
0 notes
Text
Kiat Menghadapi Baby Blues Sesuai Anjuran Islam
Baby blues adalah istilah yang digunakan dalam bidang kedokteran untuk menggambarkan kondsisi emosional yang sering dialami oleh orang tua khususnya seorang ibu setelah melahirkan bayinya. Biasanya, gejala ini muncul selama beberapa hari hingga dua minggu bahkan bisa berlanjut satu hingga dua bulan setelah kelahiran sang bayi. Gejala-gejala baby blues pada umumnya bisa berupa perasaan sedih,…
View On WordPress
0 notes
Text
family angkat
Ceritanya begini, sewaktu dalam tahun dua,akibat daripada kekurangan hostel yang disediakan oleh pihak U, maka ramailah student yang terpaksa tinggal di luar kampus, sewa rumah sendiri atau dengan member-member lain. Akupun menghadapi masalah yang sama, terpaksa mencari rumah sewa diluar kampus
Dipendekkan cerita akhirnya dapatlah aku menyewa sebuah bilik di kawasan perumahan di seksyen 17, Tuan punya rumah adalah seorang janda yang kematian suaminya, dan tinggal bersama dengan dua orang anak perempuannya. Namanya ialah Maznah, tapi aku panggil dengan nama Kak Nah saja, Kak Nah adalah seorang mualaf cina, dia memeluk agama islam kerana hendak berkahwin dengan suaminya yang beragama Islam, dari yang aku tahu dari Kak Nah, suaminya meninggal dua tahun yang lalu kerana kemalangan jalanraya.
Kerana keturunan cina, maka kulit Kak Nah putih bersih, bodynya masih cun lagi, umurnya dalam lingkungan 39 tahun, rambutnya panjang melepasi bahu, pertama kali melihat Kak Nah, aku tak menyangka yang dia sudah mempunyai tiga orang anak dan seorang cucu. Kesemua anaknya adalah perempuan, yang sulung namanya aku tak tahu, tapi aku panggil Along saja, sudah kahwin dan tinggal di kampung Pandan, yang kedua namanya Norlaili tapi aku panggil Angah saja, dan yang bungsu namanya Norbaya tapi panggilnya yaya saja. Rumah Kak Nah ini mempunyai tiga bilik, satu bilik Kak Nah punya, bilik kedua untuk Angah dan Yaya dan bilik kecil di bahagian belakang dekat dengan bilik mandi itulah disewakan kepada aku. Aku tak kisah sangat asalkan boleh tinggal dah lah.
Suatu hari apabila aku pulang ke rumah selepas selesai kuliah lebih kurang pukul 5pm, kulihat Yaya sedang termenung, aku lihat mukanya masam saja, lalu aku hampirinya dan duduk disebelahnya. Dia buat tak layan saja. Aku tanya dia, ‘apasal yaya masam aje ni ?’ yaya paling tengok aku tapi tak ada jawapan yang keluar dari mulutnya yang comel, aku cakap lagi,’ ni mesti ada problem dengan boy friend, kalau Yaya ada problem dengan boyfriend, Yaya cerita dengan abang ( aku membahasakan diriku abang ) mungkin abang boleh tolong’ Yaya diam, mukanya terus masam. ‘Okeylah Yaya, abang masuk bilik dulu dan ingat kalau masalah tu tak boleh diselesaikan, jumpalah orang yang berpengalaman macam abang ni’ sambil bangun berjalan menuju ke bilik aku dibahagian dapur.
Selepas buka pakaian, rasa mengantuk pulak, dengan hanya bertuala sahaja, aku baring dikatilku, tiba-tiba pintu diketuk dan dibuka, rupanya yaya yang datang. Yaya masuk tampa dijemput dan duduk di birai katilku dengan mukanya yang masih macam, aku yakin yang yaya ada masalah dan perlukan pertolongan, dari mukanya dapat aku rasakan yang Yaya susah nak ceritakan masalahnya. Tapi akhirnya setelah aku berjaya menyakinkan dia yang aku boleh tolong dia pun setuju untuk cerita. Masalahnya ialah selepas sekolah tengahari, dia pergi menonton wayang gambar, dalam pawagam boyfriendnya nak ringan-ringan dengan dia dan nak kiss mulutnya, tapi Yaya tak berikan, katanya ‘bukan Yaya tak nak kasi, tapi Yaya tak tahu macam mana nak buat’, lepas tu boyfriendnya merajuk dan diam sampai cerita tamat. Itulah yang merunsingkan Yaya.
Aku mendengar masalah Yaya dengan senyum manis, dalam fikiran aku dah ada perkara yang tak baik dengan Yaya, tambah pula bila tengok yaya masa tu hanya pakai baju T dengan seluar pendek, aku melirik pada teteknya, nampak dah berbonjol tapi taklah besar sangat, pinggangnya ramping dan bontotnya lebar, mungkin ikut maknya yang besar bontotnya, pahanya gebu dengan kulit yang putih sekali. Aku mulai geram tegok yaya. Tiba-tiba yaya kata’ abang boleh tolong tak ni..Yaya tak tahu macam mana nak pujuk dia’. Aku tanya yaya ‘yaya sayangkan dia’ . Yaya tunduk kan mukanya dan berkata ‘ yaya sayang sangat dengan Lan’. Rupanya boyfriend yaya namanya Lan.
Aku mula jual minyak, ‘kalau yaya sayangkan Lan, yaya mestilah beri apa yang Lan nak’ Yaya paling ke arah aku dengan matanya yang terbuka luas ‘ kan Yaya dah kata yaya tak tahu macam mana nak layan Lan’ .Aku menambah lagi, ‘kalau yaya nak tahu, abang boleh ajarkan yaya bagaimana caranya nak layan apa yang Lan nak dari yaya’ Yaya semakin ingin tahu dan bertanya ‘ apa yang abang nak ajarkan’ aku dengan selamba menjawap ‘abang akan ajarkan bagaimana nak kiss dan ringan-ringan’ lepas tu yaya tunduk sambil menutup mukanya dengan kedua belah tanganya dan berkata,’ tak nak lah bang.. yaya malu’ tapi nak berusaha lari atau keluar dari bilik aku, jadi aku rasa yaya memang nak suruh aku jar dia dan bila dia dah pandai bolehlah dia berasmara dengan balak dia.
Aku semakin berani mengusap rambutnya yang yang separas bahu itu, dan kemudian memegang dagu yaya untuk menolehkan mukanya kearahku, aku lihat muka yaya dah merah, mungkin malu atau takut dengan guru barunya ini. Aku perintahkan yaya tutup mata dan membukakan mulutnya sedikit. Mukaku semakin dekat dengan yaya dan konekku dah naik , terasa terangkat tuala di bahagian konek aku, melembong dekat situ. Akhirnya bibirku dah bertemu dengan bibir yaya, dia diam saja aku teruskan mengucup bibirnya dan memasukkan lidahku dalam mulutnya, tarasa nafas yaya semakin laju tapi masih kaku. Aku berhenti dan menerangkan apa yang seharusnya yaya lakukan bila aku kiss dia, yaya nampaknya dah termakan umpan.. aku sambung balik, terus kiss dan ku rasa yaya dah mula bertindak balas, nafasnya makin laju, lidahnya juga sudah mula memasuki mulutku, aku asyik sekali dengan ciuman ini, konek aku dah mencanak naik.
Tangan ku tak boleh ditahan lagi, mula mengusap belakang tubuh yaya, tangan kanan menyelinap ke bahagian dada yaya yang berbukit itu, sampai di teteknya, aku elus dan usap perlahan -lahan, yaya mengerang perlahan dan melepaskan ciuman ..’ abang yaya geli..yaya takut..ahhhh..yaya malu’ usapan ku di teteknya semakin kuat, tangan kiri memeluk yaya dan mengusap belakangnya. Aku kembali mengucup bibir yaya dan dengan perlahan membaringkan yaya dikatilku. Sekarang yaya terbaring dikatilku dengan bibirku terus mengucup bibirnya dan tangan kananku mengusap teteknya. Yaya semakin kuat mengerang kecil, dah terasa nikmat barangkali. Mataku melirik ke jam di mejaku, sudah pukul 6pm dan masa ini Kak Nah sedang sibuk di gerainya dan akan pulang ke rumah bila tutup gerainya pukul 12 nanti dan Angah juga membantu ibunga dan biasanya akan pulang ke rumah pukul 9 malam nanti. Jadi aku masih ada banyak masa.
Aku melepaskan ciuman dan kulihat yaya terus memejamkan matanya dan menikmati usapan tanganku di teteknya, T-shirt yang dipakainya terselak sedikit menampakkan bahagian perutnya yang putih dan gebu, nafsu ku semakin gila, konekku semakin menegang. Aku masih lagi separuh tidur dengan tangan kiriku dibawah bahagian leher yaya dan tangan kananku terus mengusap teteknya. Kuemudian kumasukkan tanganku ke dalam T-shirtnya dan mengusap perutnya sambil bibirku mencium lehernya ..aahhh…ahhh yaya terus merintih kecil bila tanganku sampai di bahagian teteknya, aku rasakan teteknya sudah agak besar dan mempuyai kulit yang halus serta putting yang menegang.
Aku tak tahan lagi lalu aku angkat baju yaya keatas, ingin ku liat betapa gebunya teteknya , kuperintahkan yaya buka bajunya, tampa bantahan dan dengan mata yang terpejam yaya buka bajunya dan singlet kecil tang digunakan untuk menutup teteknya, aku tak tahan melihat tubuh yaya yang begitu putih dan gebu, kuarahkan bibirku ke arah teteknya dan bermain-main di putting dia, renggekan yaya makin kuat nafasnya makin tak karuan sambil tangan ku merayap kebahagian perutnya dan kemudian kebahagian kelangkangnya, terasa pantatnya, tak lama aku tangan ku bermain disitu, aku naikkan semula dan masukkan dalam seluarnya dan terus kedalam panties dia, sampai di pantatnya aku rasakan pantatnya dah berair, aku mainkan jariku di belahan pantatnya,,yaya semakin kuat merengek…uhhh abang geli bangg,,,yaya geli bang…jangan bang… jariku terus mencari bijinya dan bila jumpa bijinya terus aku mainkan bijinya..yaya makin kuat berbunyi dan bontotnya terangkat ke atas pehanya kuat mengepit tanganku.
Aku keluarkan tangan ku dari dalam seluar yaya, kemudian mengubah posisiku agar aku lagi bebas memainkan perananku, bibirku terus bergerak dari tetek ke bahagian perut sambil tanganku menarik seluar yaya kebawah. Aku perintahkan yaya mengangkat sedikt bontotnya untuk memudahkan ku melucutkan seluarnya, yaya lakukan tanpa bantahan dan dengan mata yang masih pejam. Sekarang sudah kulucutkan seluar yaya terus ..yaya bogel di hadapanku, aku angkat kepala untuk melihat tubuh yaya.
Nafsuku makin gila bila melihat tubuh bogel yaya dengan kulitnya yang putih bersih dan pantatnya yang belum ditumbuhi bulu, yang adapun seperti bulu roma ditanganku, menyedari aku melihat tubuh bogelnya, yaya malu dan menutup pantatya dengan tangan, tapi pehanya tak dapat dikepit kerana posisiku sekarang berada diantara kedia kekinya yang berjuntai di katil, maknanya aku berdiri dengan mengunakan lututku. Aku pegang tangan yaya dan membawanya ke atas dan menundukkan mukaku ke arah pantatnya, yaya melihat dan berkata.. jangan bang..jangan..tapi aku tak peduli lagi dengan larangan yaya terus aku jilat pantatnya, dengan menggunakan lidahku, aku mainkan pada bijinya, yaya mengerang kuat dan memegang serta menarik rambutku.
Aku semakin lahap menjilat. Kemudian aku buka pantatnya dengan menggunakan kedua tanganku yang melingkari pehanya, aku lihat bijinya masih merah jambu dan banyak cairan yang keluar dari lubang pantatnya, aku terus menjilat pantat yaya dan lidahku bermain di bijinya sampai satu ketika yaya mengejang tubuhnya, tahulah aku yang yaya hendak sampai puncaknya, rambut ku semakin kuat ditariknya..eranganya makin kuat…uhhh abang ,,yaya geli…tak tahan bang…aku segera hentikan semua tindakanku dan melihat yaya dalam keadaan hampir sampai kemuncaknya.
Yaya mencengkam tanganku..dan membuka mata ..hairan rasanya kenapa aku berhenti tiba-tiba.. dengan nada hairan yaya bertanya ‘ kenapa berhenti bang ?…lagilah bang yaya dah stim habis ni..aku menjawap dengan menipunya, yaya akan terus rasa begini dan semakin lama semakin hebat tapi tak boleh habis, tak boleh sampai klimaknya.. yaya hairan ..kenapa bang..aku beritahunya jika yaya nak sampai klimak mestilah dengan memasukkan kemaluan abang dalam kemaluan yaya..aku berdiri dan melucutkan tuala yang aku pakai, nampaklah batangku yang menegang macam kayu..ukuranya tak lah besar dan panjang, biasa saja.
Tapi bagi yaya dia terkejut kerana baginya batangku cukup besar dan yaya berkata lagi..muatkah abang punya masuk dalam yaya punya..aku dapat rasakan yang yaya memang teringin mencapai klimaknya..bermakna perangkap aku dah mengena..aku menjawap mestilah muat tapi sakit sikit macam semut gigit sahaja, aku tanya lagi, yaya nak tak ?.. yaya memandang aku dan mengangguk dan kemudian berkata ini rahsia kita ya. Aku senyum mengangguk dan memegang batangku mengarahkanya ke lubang pantat yaya..
Aku geselkan kepala konek ku dekat bijinya, yaya mula pejam mata dan nafasnya kuat kembali, aku tekankan batangku kedalam lubang pantatnya, susah nya nak masuk, aku merungut dalam hati, aku tekan lagi masuk kepalanya saja, yaya dah mula mengerang uhhh..uhhh abang sedap..aku tekan lagi dengan agak kuat..masuk lagi tapi kali ini yaya buka matanya dan ..abang sakit bang ..yaya tak nak..bang sudah bang..sambil tanganya menolak-nolak perutku dan dadaku, aku ambil nafas dan kutekan sekuat-kuatnya..masuk hampir habis dan yaya mula menjerit…sakit bang..tolong bang..yaya tak nak bang…aku cium pipi yaya dengan harapan dapat menenangkanya..aku biarkan batangku dalam pantatnya. Pantatnya terlalu sempit dan aku rasakan kemutanya kuat sekali berdenyut-denyut batangku..
Akhirnya aku lihat yaya dah okey sikit dan pantatnya rasanya dah boleh menerima batangku, aku mula menggerak-gerakan batangku, tarik dan sorong.. yaya dah mula mendesah dan nafasnya mula laju..pelan-pelan bang..sakit..kemudian aku rasakan pergerakan ku semakin licin dan yaya dah mula mengerang kembali ..aku tanya ..’sakit lagi..yaya jawap ‘sedap bang’. Tak lama kemudian tubuhnya mula mengejang dan tanganya mencengkam kuat belakangku, tahulah aku dia dah nak sampai, akhirnya yaya menjerit kuat ..bang…bang…ahhhh..ahhhh.. aku pun dah tak tahan lagi, tambah pula dapat pantat yang sempit begini.
Aku semakin laju menyorong dan menarik dan kurasakan air maniku dah bergerak ke kepala..cepet-cepat ku tarik batang ku keluar dari pantat yaya dan terpancutlah maniku ..creet…creet …creett habis dibahagian pantatnya, perutnya dan kusapukan air maniku ke dadanya..yaya dah terkulai keletihan..aku lihat di pantatnya ada cecair maninya mengalir bercampur darah daranya . Aku tersenyum puas mengenangkan yaya yang akhirnya menyerahkan kegadisanya kepadaku akibat dari sayangkan boyfriendnya dan kebodohanya mengenai seks.
Semenjak dari peristiwa itu aku sering melakukan hubungan seks dengan yaya yang baru berusia 14 tahun. Dan yaya makin jarang membantu ibunya di gerai sebaliknya lebih senang menggentel batangku di rumahnya.
1K notes
·
View notes
Text
Pentingnya Pembelajaran Mata Uang Asing Pada Anak Untuk Menghadapi Pasar Global
Pentingnya Pembelajaran Mata Uang Asing Pada Anak Untuk Menghadapi Pasar Global
Artikel – Untuk membantu masyarakat menghadapi era globalisasi, banyak hal baru yang harus diajarkan. Salah satu pembelajaran yang harus ada adalah pengenalan mata uang asing. Hal ini tentu berfungsi dalam membantu Indonesia menghadapi pasar global atau perdagangan internasional. Pembelajaran ini bukan hanya ditujukan kepada masyarakat remaja atau dewasa, tetapi juga kepada anak. Dalam rangka…
View On WordPress
0 notes
Text
Terkulai dalam Pelukan Ayah Tiri
– Nama aku Suzana.. Nama manja aku Sue. Dari kecil lagi Mama dan Papa aku bercerai. Aku dijaga dengan penuh kasih sayang oleh Mama yang bergelar usahawan berjaya. Setahun lepas, ketika aku baru menginjak umur 17 tahun Mama berkahwin untuk kali keduanya dengan seorang duda tak ber anak.Nama bapa tiri aku namanya Rafie.. Aku panggil Uncle Rafie jer.. Dia ni ada iras-iras Yusuf Haslam, cuma bedanya dia ni kurus skit dan badannya tegap walaupun sudah umur 42 tahun. Sexy pokoknya pengen aku peluk badannya dan aku jilat – jilat kontolnya. Aku hairan sebab aper la Uncle Rafie ni tergila-gila nak kahwin dengan Mama aku yang lapan tahun lebih tua dari dia. Agaknya sebab Mama ni banyak duit kot.. Tu yang dia terikat dengan Mama. Hai.. Nasib dia lah tak der anak dengan Mama sebab buat pengetahuan korang semua, Mama aku sudah monopos pun. Tak der redeki lar nak menimang anak. Aku pun tak ingin dapat adik. Aku lebih senang jadi anak tungal dalam keluarga. Inilah yang memulai ada kejadian cerita ngentot terkini.
Hubungan aku dengan uncle Rafie pun bukannyer rapat sangat. Kalau aku tak nak tengok muka dia kat rumah waktu cuti minggu, aku pergilah lepak dengan kawan aku kat rumah diorang.. Tak pun aku kunci bilik dan senyapkan diri aku. Memang aku jarang bercakap dengan dia ni. Tak tahu lah sebab apa.. Mungkin aku rasa dia agak muda dari Mama. Uncle Rafie ni memang hensem.. Macho, orang kata makin sudah injak umur 40-an.. Makin tu diorang hebat. Entah lah.. Pada aku tak pun. Makin sudah 40 tu, makin tua lah..
Nak dipendekkan ceritanya.. Suatu hari, Mama terpaksa pergi ke Switdeland sebab ada urusan kat sana yang melibatkan cawangan syarikat Mama kat sana. Aku memang tak penah ditinggalkan Mama lagipun waktu tu aku masih menghadapi SPM kertas terakhir. Aku bukannyer apa.. Tak der orang nak temankan.. Lagipun rumah aku mana ada pembantu rumah. Takkan aku kena tinggal dengan Uncle Rafie kot. Ish! Nak muntah aku bila mengenangkan laki tu.. Last Mama pujuk aku.. Tiga empat hari lagi dia balik lah.. Bukannyer lama pun. Akhirnyer aku termakan pujuk Mama. Pagi tu Mama berangkat ke Switdeland dengan ditemani Unce Rafie ke airport. Aku pula cepat2 pegi ke perpustakaan negeri nak study sebelum last paper SPM petang nanti.
Bila sudah habis exam tu, aku pun lepak kejap kat shopping complex dengan member aku. sudah nak dekat senja baru aku balik. Aku tengok tak der kereta uncle Rafie.. So aku pun lega lah. Terus masuk rumah guna kunci spare dan masuk bilik aku utk mandi. Habis bersihkan badan aku, aku pun lap2 badan aku. Then, aku pun sarungkan baju tidur nipis aku warna merah jambu kegemaran aku. sudah malam kan.. Malas aku nak pakai coli. Cuma aku pakai panti warna pink jer.. Takut jadi apa-apa, naya aku nanti.
Aku tutup lampu utama bilik aku dan buka lampu meja bagi cerah skit bilik aku. Hawa dingin dari aircond bilik aku menyebabkan aku kedinginan. Aku rebahkan badan aku kat katil aku sambil menarik selimut tebal membaluti tubuh aku. Dalam samar-samar dari lampu meja, aku mula menguap dan mataku antara pejam dan tak pejam. Telingakuseakan mendengar pintu bilikku diselak. Terkejut dengan bunyi tu, aku terus bangkit mendadak. Tersembul muka Uncle Rafie di balik pintu. Dia sudah siap pakai pijama warna biru laut. Perlahan, dia hampiri aku dan duduk di tepi katil ku bersebelahan denganku yang terduduk di birai katil. Aku jadi tergamam bila dia masuk macam tu jer ke bilik aku.
“Sudana sudah makan ker?,” tanya uncle Rafie. Suara dia.. Alahai, romantik nyer tanya aku macam aku ni bini dia plak. Aku angguk. Malas nak jawab.
“Mama ada telefon uncle tadi.. Bagi tahu yang dia sudah selamat sampai kat sana,” beritahunya lagi. Aku angguk lagi.
“Erm.. Cam mana dengan last paper tadi? Susah tak?” tanya uncle rafie lagi, membuatkan aku sudah tak senang duduk. Ni sudah melampau lah tanya macam2.. Aku sudah ngantuk giler ni. Penat seharian kat luar.
“Susah tu susah lah. Kalau senang cam kacang, bukan exam nama nyer..” aku menjawab selamba.
Aku ingat dia nak marah lah aku sebab aku macam kurang ajar kat dia. Alih-alih, dia ketawa kecil. Menyampah aku tengok dia cam tu. Mengada-ada.. Nak tunjuk dia tu macho lah tu.. Jangan harap!!, bentak aku dalam hati.
“Kalau cam tu.. Keluar result nanti.. Memang boleh lulus lah ni..” katanya lagi.
“Bukan setakat lulus.. Lulus dengan cemerlang punya,”jawabku.
Tanpa aku sedar, tangan aku tersentuh tangannya yang kasar. Uncle Rafie terus menggenggam erat tanganku. Aku rasa bila tangannya genggam tangan aku yang kesejukkan tu, aku rasa selesa. Tangan dia yang suam-suam panas tu, memberi keselesaan pada aku yang memang kesejukkan. Aku cuba tarik balik tangan aku dari dipegang uncle Rafie. Tapi, aku tak berdaya melawan kudratnya yang lebih kuat.
“Tangan Sudana sejuk.. Selesa tak bila uncle pegang?” tanya uncle Rafie.
Aku geleng kepala, pada hal aku mmang selesa dengan genggaman tangan dia tu. Tapi, uncle Rafie masih boleh senyum lagi. Walau pun dia memang hensem dan gentleman.. Tapi aku rasa menyampah sangat tengok muda dia. Mungkin sebab aku cemburu bila uncle Rafie jadi milik Mama yang memang tak sepadan dengan dia yang jauh lebih muda.
“Uncle.. Lepas kan tangan Sue..” rayuku bila makin kuat genggaman tanganku hinggakan dari rasa selesa, aku rasa sakit sebab genggaman dia terlalu kuat bagi diriku yang hanya gadis yang lemah. Perlahan, dia melonggarkan genggaman tangan ku tapi masih memegang tanganku, tak ingin dilepaskan. Aku sendiri tak tahu apa yang bermain di fikiran uncle Rafie sekarang ni.
Uncle Rafie mula menginjak ke arahku. Dari tepi katil, dia kini duduk berhadapan dengan ku. Dari cahaya lampu meja, aku tengok dia sedang mengamati aku. Hairan nyer.. Aku tak halang pun dia dari berada bersama aku di atas katil. Dalam aku menolak, aku merelakan perbuatannya itu.
Uncle Rafie mendekatkan bibirnya ke telingaku dan aku dapat rasa dadanya yang bidang itu tersentuh buah dadaku yang tak memakai coli.
“Uncle tahu Sudana perlukan uncle malam ni..” bisiknya dengan nada seksi. Baru lah aku faham maksud dia kini.
“Eh! Mana ada.. Sue tak takut pun.. Dan tak perlukan uncle sampai bila-bila..” aku menjawab sombong.
Uncle Rafie tenang dengan jawapan aku yang kasar itu. Aku hairan dengan perangai dia yang begitu tenang menghadapi telatah ku yang nakal.
Tiba-tiba, dia memegang pehaku. Baju tidur nipis aku sudah terselak ke pangkal peha waktu dia datang tadi. Aku tersentak bila dia mengusap lembut pehaku. Aku mengetap bibirku menahan godaannya. Mata aku dan mata dia bertentangan sambil tangannya menjalar ke celahan pehaku yang putih gebu itu. Kaki ku tergerak ke atas akibat usapan yang merangsang aku. Tak pernah aku mengalami keadaan begini. Memang aku agak jahil dalam bab ni walaupun aku sudah menginjak remaja.
Melihat aku yang tak menolak sentuhannya, tangan ku yang digenggamnya dilepaskan lalu badannya cuba rapat pada badanku. Muka kami agak rapat bertentangan. Dadanya bersentuhan sekali lagi dengan dadaku. Aku rasa ada sesuatu sedang menusuk ke perutku. Aku pegang benda panjang itu dan wajah uncle Rafie serta merta berubah. Dia tundukkan kepalanya bila aku usap benda tu. Dia kelihatan menahan kesedapan yang amat sangat.
“Ooohh!!” dia berbisik kesedapan.
Rupanya, aku telah memegang batangnya yang telah lama menegang sejak dia bersentuhan dengan dadaku. Cepat-cepat aku lepaskan, dan wajahnya mendongak semula menatap wajahku yang betul-betul dekat dengan muka dia. Aku yang bersandar di birai katil tertolak ke belakang akibat ditindih badannya yang besar. Pinggangku yang ramping dipegang kemas oleh tangannya lalu dia mengucup bibirku.
Aku betul-betul terkejut dengan tindakkannya itu. Seumur hidup aku inilah pertama kali dicium oleh lelaki. Tanpa aku sedari, aku menendang perutya. Dia tertolak ke belakang, dan kesempatan inilah yang aku gunakan untuk melarikan diri. Aku tak sanggup menyerahkan tubuhku kepada lelaki yang bukan milikku. Lagipun, bukan kah aku memang membenci dia?
Pintu yang terbuka memudahkan aku melarikan diri dari cengkaman bapa tiriku. Entah bilik mana yang kumasuk pun, aku sudah tak ingat. Uncle Rafie mengejar ku ke bilik yang aku masuk. Pintu bilik sudah ku kunci. Air mata bergenang di kelopak mataku. Aku ketakutan bila pintu bilik diketuk berkali-kali. Aku mendiamkan diri di atas katil. Tiba-tiba, pintu itu terbuka. Uncle Rafie memeluk tubuhnya sambil merenungku yang ketakutan. Aku bangkit semula bila dia cuba mendekati aku. Macam mana aku nak lepaskan diri dari dia?
“Kalau Sue nak lari pun.. Takkan lari ke bilik uncle dan Mama?” soalnya sambil tersenyum. Aku baru perasan yang bilik ini adalah bilik Mama dan uncle.
“Please uncle.. Jangan buat Sue macam ni..” aku mula menangis.
Dia mula bergerak ke arah ku, sedang aku cuba menjauhkan diri darinya. Bila dia semakin jauh dari pintu bilik cepat2 aku cuba keluar dari bilik itu. Tapi, kali ni tubuhku cepat disambar oleh ayah tiriku. Aku meronta-ronta minta dilepaskan. Pelukkan nya erat, agar ku tak terlepas seperti tadi. Dengan mudah dia mengendong badanku. Aku semakin liar cuba untuk melepaskan diri. Baju tidur ku terkoyak tanpa ku sedari. payudara kiriku terkeluar dari baju tidurku yang nipis, sedangkan tangan kasar ayah tiriku tersentuh putingku yang tiba-tiba menjadi kejang.
Badanku dihumban ke atas katil Mama dan uncle Rafie. Aku cuba menutup payudara kiriku yang jelas memuncak, teransang dengan sentuhan ayah tiriku itu. Uncle Rafie membuka baju pijamanya. Di hadapan ku kini, tubuh sasa seorang lelaki yang bernama Rafie.
Dia cuba menindih tubuhku yang dua kali ganda kecil darinya. Aku meronta-ronta bila baju tidurku direntap rakus.
“Uncle.. Jangan..” rayuku, namun tidak diendahkannya.
Tubuhku digomol semahu-mahunya. Terasa satu benda panjang menyucuk di celah pehaku yang kebasahan. Aku sudah tak sanggup menghadapi sitiasi itu lagi. Katil tempat tidur Mama ku dan ayah tiriku kini menjadi medan peperangan kami. Bibirku dikucup rakus. Tangannya memegang erat tanganku yang meronta-ronta minta dilepaskan.
Lidahnya cuba membolosi mulutku yang terbuka sedikit. Dijolok2 nya lidahnya dengan melagakan lidahku membuatkan aku kegelian sekejap. Permainan lidah uncle Rafie membuatkan aku semakin layu dalam pelukkannya. Penolakkanku bertukar kepada penerimaan. Aku memegang pinggangnya sambil cuba mengulum lidahnya bagi membalas serangannya terhadap lidah ku. Kami bermain-main lidah hampir lima minit. Ternyata unce Rafie hebat ketika di ranjang. Dari mulut, dia menjalarkan lidahnya ke leherku.
“Aaarhh..” aku mendesis kesedapan.
Dicium nya leherku bertalu-talu membuatkan aku kegelian dalam keenakkan sambil mendongak kepalaku bagi memudahkan dia memainkan peranannya. Leher ku seakan dijerut oleh tali bila dia mengulum kuat isi kulitku pada leher. Mungkin ini lah yang selalu orang panggil “love bite”. Aku mengerang kesedapan yang amat sangat. Kucupan hangat dari bibir nya memberi satu kepuasan yang tak terhingga. Ketika dia mula menjalarkan mulut nya ke dadaku, aku mula rebah perlahan lahan. Badanku yang tadi meronta-rota inta dilepaskan, kini aku terbaring lemah.
Aku rasa macam ada cecair yang keluar dari kemaluanku. Aku berada di celahan kaki Uncle rafie yang sedang berlutut. Dia memandang ku. Aku dapat rasakan.. Dia seorang romantik org nya. Dia menghadiahkan ciuman pada dahiku dengan penuh kasih sayang. Rambut depanku diselak ke tepi sambil mengusap lembut pipiku. Aku usap lembut dadanya yang berbulu nipis itu. Agak kebasahan dek peluh walaupun bilik Mama berhawa dingin. Dia cuba merapatkan badannya ke badanku, dan aku rasa tertindih dek kerana badannya yang sasa dan besar itu. Ciuman di jalarkan ke pangkal dadaku yang separuh terselak.
“Hemm.. Puting Sue sudah menegang..” katanya bila dia menyentuh buah dadaku yang melonjak naik bila tersentuh tapak tangan uncle Rafie.
Aku menggeliat bersama erangan berbaur nikmat itu. Tak tahan dengan erangan aku itu, uncle Rafie terus menjilat putingku hinggakan kebasahan buah dadaku. Aku memegang erat besi katil sambil kepalaku bergoyang kanan dan kiri. Eranganku bertambah bila dia cuba menggigit putingku. Rambutnya kuramas kuat sambil menekan-nekan kepalanya pada buah dadaku yang pejal dan tegang itu.
“Ooohh.. So good..!! Eeerrmmpphh.. Please uncle..” rayuku meminta agar dia meneruskan gigitannya itu. Pengalaman pertama dijilat dan digigit pada putingku menjadikan aku tak keruan dibuatnya.
“So.. Please make me feel so good Rafiee..!!” jeritku bila dia mengentel-gentel putingku dan meramas-ramas buah dadaku yang bagaikan buah betik itu.
Aku kelemasan dan lemah longlai diperlakukan begini buat pertama kalinya seumur hidup aku. Tanganku terkulai layu. Uncle Rafie pegang tanganku dan meletakkan kedua-dua tanganku ke atas bagi memudahkan dia menanggalkan baju tidurku. Aku hanya menurut saja keinginan lelaki itu.
Bila tali baju tidurku direntap sekali, maka terlerailah baju tidur ku dari tubuhku yang selama ini aku tatang bagai minyak yang penuh. Entah kemana dia melontar baju tidur aku pun, aku tak pasti. Kini aku menjadi perhatian matanya yang agak terkejut dengan rupa buah dadaku. Diramasnya perlahan-lahan, sambil membuat pusaran pada buah dadaku yang melentik ke atas. Bila dia memusarkan usapan ada buah dadaku, aku meronta-ronta kesedapan sambil meracau-racau tak sedarkan diri akibat terlalu nikmat. Aku agak, pantiku sudah tak dapat menampung kebasahan yang membanjiri celah kangkangku. Malu pun ada bila lutut uncle Rafie tersentuh pehaku yang sudah basah dek air nikmatku.
Uncle Rafie mula menjilat putingku kiriku dengan hujung lidahnya. Aku tergerak ke atas sambil mengeliat sehabis-habisan. Kepuasannya hanya aku dan dia yang mengerti. Buah dada sebelah kanan ku diramas-ramas sambil mengentel-gentel putingku. Batangnya terasa tercucuk-cucuk pada celahan pehaku.
“Uncle.. Uuuhh!! Noo.. Uncle.. Eeerrmmss.. Hhhaa..” aku memanggil-manggil nya diiringi dengan erangan yang mengasyikkan. Aku mula terasa kesemua air nikmatku seakan-akan menghambur keluar dari lubang cipapku yang berbalut panti itu. Uncle Rafie melepaskan buah dada kananku lalu merayap ke taman laranganku. Usapan lembut menyentuh cipapku kemudian dia merasa di lurah cipapu yang banjir teruk.
“Hmm.. Tat”s mean, u already climax,” bisik uncle Rafie.
Dalam sedar tak sedar akibat menghamburkan air nikmat tadi, aku bertanya.
“Climax tu apa Uncle?” tanyaku kebodohan. Uncle Rafie mencium bibirku.
“Tandanya.. Sue sudah mengalami puncak nikmat hubungan kita ni.. Bila rasa macam sudah terkeluar, bagi tahu lah kat Uncle yang Sue sudah cumming atau climax..” ajar uncle Rafie sambil meraba-raba cipapku.
Antara dengar tak dengar aku angguk jer.. Nikmat yang dberikan oleh uncle Rafie kepadaku malam ini membuatkan aku khayal sekejap. Kemudian, aku dapat rasakan pehaku dikuak perlahan-lahan oleh uncle Rafie. Sedikit demi sedikit aku terkangkang luas yang mana memberi kemudahan pada uncle Rafie untuk becelapak di tengah. Malu dengan renungan nya, aku merapatkan kembali pehaku.
“Kenapa ni..? don’t do this to me..” pujuk Uncle Rafie sambil menguak kembali pehaku seluas yang mungkin. Dirapat kepalanya ke arah celah kangkangku.
Dia menjilat-jilat cipapku yang masih berbalut panties pink. Lidahnya menjolok-jolok lurah cipapku.
“Usshh aarrgghh..” erangku sambil tanganku mulai meramas buah dadaku sendiri dan sebelah lagi mencapai kepala uncle Rafie. Dia mulai menarik seluar dalamku sambil terus mengucup ari ari kepunyaanku.
Dan bila mana terbuka saja panties maka terserlahlah cipapku yang nampak timbul tembam dengan bulu yang sedikit sekitar cipapku. Aku lihat uncle Rafie tersenyum melihat keindahan lurah cipapku yang kebasahan. Tanpa melengahkan masa, dia terus membenamkan muka nya kecelah kelangkangku dan mulai menjilat biji kelentitku.
“Argghh ishhs sisshh uuoohh..” aku mengerang lagi serentak dengan mengangkat punggungku. Terasa air ku bertambah banyak yang keluar sehingga seluruh mulut dan hidung uncle Rafie telah cukup basah.
“Hmm.. Taste really good..” katanya sambil menjilat-jilat baki lendir ku yang melekat di tepi bibirnya. Agaknya, bau airku menyegarkan uncle Rafie serta menyelerakan membuat dia tambah kuat ingin menjilat cipapku. Ini lah pertama kali seumur hidupku cipapku di jilat oleh seorang lelaki dan aku tak menyangka lelaki yang pertama medapat tubuhku ialah ayah tiriku sendiri..
Dia teruskan jilatannya sambil tangannya terus meramas tetekku yang asyik berlaga antara satu sama lain bila badanku menggigil kenikmatan setiap kali biji kelentitku di hisap dan disedut berkali-kali. Nikmat tak terhingga.. Aku puas dengan layanan istimewa uncle Rafie. Dari perasaan benci, timbul perasaan sayang kepada lelaki yang 14 tahun tua dari aku.
Akhirnya..
“Aaabbngg unncllee.. Aaarrgghh..” serentak itu aku mengepit kepalanya dengan kuat dan tangan ku menekan-nekan kepala nya kuat ke cipapku sehingga aku rasakan hidungnya terbenam dalam lubang cipapku membuat uncle Rafie agak sukar bernafas, tanganku sebelah lagi memegang tangan nya yang meramas buah dadaku dan menekan dengan kuat disitu.
Aku dapat merasakan air hangat seakan-akan melimpah keluar dari lubang cipapku. Lama aku mengepit uncle rafie sehingga aku mengangkat tinggi punggungku. Tetiba aku menjatuh punggung ku dan membuka kelangkangku semula.. Sempatlah uncle Rafie bernafas seketika namun belum sempat dia menarik nafas sekali lagi aku terkepit dan punggungku terangkat tinggi dan menjerit..
“Uuunnccllee!! Help mee!!”
Setelah beberapa saat baru aku menjatuhkan punggungku dan melepaskan kepala uncle Rafie dari sepitan pehaku. Satu keluhan berat keluar dari mulutku “hhaarrhh”. Air nikmatku mengalir lagi dari lubang cipapku. Aku klimaks kali kedua. Aku terkulai layu. Uncle Rafie memelukku unuk mententeramkan perasaan ku yang sudah keletihan. Tak sanggup rasanya untuk meneruskan perjuangan yang entah bila akan selesai. Aku mencium lehernya dan meraba-raba punggungnya yang pejal.
“I love you..” bisiknya padaku. Aku tersentuh dengan ucapan nya itu. Ku usap belakangnya lalu kubisikkan ke telinganya.
“I love you too..” tanpa kusedar aku mengaku yang aku memang menyintainya sejak mula dia sah menjadi suami Mamaku. Rambutku yang serabut diusap penuh kasih sayang.
Dalam itu uncle Rafie menindih tubuhku, kedua lututku dibengkukkan ke atas dan uncle Rafie berada ditengah-tengahnya, taman milikku ternganga menghadap uncle Rafie yang mengacu batangnya ke arah lubang cipapku.
Aku yang tiba-tiba tersedar kehendak sebenar uncle Rafie mula merayu minta jangan dimasukkan batangnya yang panjang 7 inci itu ke dalam lubang cipapku. Aku masih belum sedia menyerahkan mahkotaku kepada lelaki yang bergelar bapa tiriku. Aku takut aku benih uncle Rafie dan aku akan bercambah dalam rahimku yang subur. Kalau itu terjadi, macam mana aku nak terangkan pada Mama? Sanggupkah dia menerima yang suaminya mempunyai anak bersama anak gadisnya sendiri? Aku mula menangis merayu pada uncle Rafie. Perlahan, uncle Rafie merangkak ke atasku dan mengucup pangkal dadaku yang putih melepak.
“Oohh.. Uncle.. No.. Please..” aku menangis di hadapannya. Jelas sekali aku dalam ketakutan dengan tindakkan yang aku lakukan ini. Uncle Rafie mengesat air mata yang mengalir di pipiku. Aku tahu dia tak akan memaksaku melakukan perkara yang aku tak suka.
“Why Sue? Tadi Sue kelihatan bahagia bersama abang. Kenapa menolak permintaan uncle? Please.. Uncle perlukan Sue untuk melengkapkan saat bahagia kita ni, “pujuk uncle Rafie sambil membelai pipiku. Pujukkan uncle Rafie membuatkan aku terleka.
“Sue takut.. Uncle suami Mama.. Kalau benih uncle tersemai dalam rahim Sue.. Macam mana sue nanti?” tanyaku tersesak-esak.
Sebenarnya aku memang ingin merasai kenikmatan bila batang uncle Rafie masuk ke dalam lubangku dan kami mencapai klimaks bersama. Tapi, aku tak cukup yakin dengan tindakkan ku meniduri uncle Rafie.
“Then.. Uncle akan bertanggung jawab. Mama sue tak kan tahu perkara ini.. Abang akan carikan ikhtiar untuk sue. Uncle akan beri nama abang kepada anak kita nanti..” pujuk uncle Rafie. Aku yang termakan pujuk rayunya mengangguk dalam terpaksa. Uncle Rafie kemudiannya merangkak menuruni celah kangkangku yang terbuka luas.
Taman larangan ku ternganga menadah batang yang mengacu ke arahnya, uncle Rafie sengaja menggesel kepala batangnya yang berkilat itu ke arah celah yang terbuka supaya kepala tersebut bertambah licin akibat cecair yang melilih dari rongga ku yang keghairahan, geselan tersebut menimbulkan rasa semakin sedap buat ku. Erangan kuat terkeluar dari mulutku. Uncle Rafie tidak gelojoh untuk menghunuskan senjatanya ke dalam alat sulit ku. Aku mula hilang sabar untuk menikmati nikmat bila dia cuba melengah-lengahkan tujahan berbisa batangnya itu.
“Unncllee.. Pleasee.. Hurryy.. Let it come in my pussyy..” rayuku tanpa sedar meminta bapa tiriku sendiri segerakan menyetubuhinya.
“Come down honey.. We play our game slowly and smooth.. ” bisik uncle Rafie ditelinga ku dengan nada yang berahi.
“Hold on Sue.. Abang nak masukkan” bisik uncle Rafie sambil menggomol payudaraku.
Tanpa lengah-lengah lagi aku menggemgam alat kelakiannya dengan mengarahkan kelubukku yang telah sedia menanti, dengan perlahan uncle Rafie menekan senjatanya ke dalam. Lantas bibir ku dikulumnya serentak buah dadaku diramas diikuti menambah tekanan ke arah lubang yang sempit. Uncle Rafie ketika itu berkerut dahinya bila dia dapat merasakan kehangatan lubuk yang telah sebahagian ditembusi senjatanya walaupun sempit tetapi dapat ditembusi kerana ruang tersebut berlendir dan bengkak, uncle Rafie cuba menambah tusukan, sesuatu telah ditembusi membuatkan aku mengaduh.
“Aduh.. Sakit.. Uncle.. Please.. You hurt me..” lantas aku menolak tubuh uncle Rafie yang menindihku serta merapatkan peha agar tidak ditikam lagi.
“Please open it.. Honey.. You will not feel hurt anymore..” rengek uncle Rafie membujukku.
“Sakit uncle..” balas ku yang sudah tidak dapat menikmati keenakan dibelai lelaki sebagaimana tadi.
Pedih celah kelengkangku direjah oleh senjata bapa tiriku masih dirasainya tapi aku cuba juga membukakan kelengkangku untuk uncle Rafie menambah benamannya ke dalam lubukku walaupn kesakitan dirasai akibat rayuan dan pujukan uncle Rafie.
Kulihat uncle Rafie begitu bersemangat tapi berhati-hati menghunus senjatanya supaya aku tidak terlalu sakit. Dia melakukan aktiviti menyorong tarik perlahan cuma setakat separuh sahaja, sementara itu punggung aku diramasnya manakala kedua buah dadaku menjadi uliannya, mulut ku dikucupnya membuatkan aku bagaikan tak bernafas membiarkan diriku digomol dan dipaku oleh uncle Rafie. Uncle Rafie merasa terlalu nikmat walaupun senjatanya tidak sepenuh meneroka lubang kemaluan anak tirinya ini, nafsu membuak-buak. Aku tidak merasa nikmat sebalik menahan kepedihan celah kelangkang yang dicucuk, walaupun uncle Rafie begitu lancar mencucuk kelangkangku.
Daripada merasa sakit, aku kembali ke keadaan normal orang bersetubuh. Kenikmatan yang dirasai akibat tujahan batang uncle Rafie yang panjangnya 7 inci itu membuatkan aku hilang pedoman, hilang kewarasan ku selama ini dan juga aku lupa yang kini aku sedang bermadu kasih dengan bapa tiriku sendiri. Farajku terasa sengal bila batang uncle Rafie ku kemut dengan rakus, aku harap uncle Rafie faham yang aku tak ingin batangnya dicabut keluar waktu itu.
Mungkin menyedari aku masih berupaya mengemut batang nya, uncle Rafie kembang-kembangkan kelopak cendawannya agar batangnya itu membengkak dalam farajku. Aku menahan kesedapan yang diterima dari uncle Rafie. Aku pejam mata kuat-kuat sambil badanku menggigil-gigil bila kelopak cendawan uncle Rafie mengembang dan mengucup dalam farajku. Aku kegelian. Bahuku dipegang kuat oleh uncle Rafie, cuba menahan aku daripada terus menggigil yang menyebabkan dia hilang rentak. Tapi, aku tak peduli, apa yang kurasakan ini lebih membuatkan aku lebih bertenaga untuk melawan pegangannya yang memang kuat itu.
Perbuatan uncle Rafie itu itu membuatkan faraj ku kian bertambah kuat kuncupannya. Dan kemutan itu semakin kerap dan berulang laju. Kini aku dapat merasa yang uncle Rafie mengeluh kesedapan bila batangnya ku kemut kuat-kuat. Aku takkan benarkan ia tercabut dari tubuhku. Aku dapat melihat wajah hensem uncle Rafie berkerut menahan nikmat yang aku berikan padanya. Kadang-kadang, dia mengetap bibirnya. Akhirnya tubuhnya turut menggigil penuh nafsu sepertiku tadi. Aku sempat tersenyum melihat uncle Rafie kian lemah dengan perbuatan aku mengemut batangnya. Kemudian aku menutup mataku. Kami mengayuh dengan penuh bertenaga. Aku peluk dpinggangnya dan aku menggerakkan tubuh kami atas bawah agar batangnya tak lari dariku. Nafasku semakin cemas. Tapi, orang berpengalaman seperti uncle Rafie membuatkan aku kagum dengan sikapnya yang lebih matang dalam menangani situasiku kini. Lalu, biji kelentitku digentel dengan laju dalam keadaan batangnya masih terendam kuat dan padat dalam lubang farajku yang kian rakus kemutannya.
Tak semena-mena kemudian aku melonjak sedikit. Nafasku terhenti helaan. Kemutku menyepit. Aklu dapat rasa basahnya batangnya uncle Rafie di dalam lubangku. Aku mengetap bibirku. Dahiku berkerut merasakan kemuncak berahi yang amat ladat. Lama.. Hampir tiga empat minit, mencecah lima minit. Dan sudahnya, gelinjatku tenang semula. Dadaku mulai berombak semula. Nafasku terhela lesu. Dan bibirku tak diketap lagi tapi aku ingin membicarakan sesuatu dengan uncle Rafie. Farajku berdenyut perlahan dan basah. Perlahan-lahan aku membuka kelopak mataku dengan perasaan malu. Tadi aku menolak, sekarang lain yang jadinya.
“Got it.. Honey?” Tanya uncle Rafie.
“Yes honey.. I got it.. Ooohh..!! I”m feel so horny..” balasku dengan suaraku yang serak akibat terlalu lama menjerit kesedapan. Kakiku terdampar luas menguak selepas tadinya sewaktu mencapai tahap berahi, ianya terkancing rapat.
Tiba-tiba uncle Rafie mendakapku erat dan dalam keadaan batangnya masih terbenam rapat dalam faraj ku, dia berpaling posisi dengan susah payah sehinggakan akhirnya, kini uncle Rafie pula berada terlentang di bawah dan aku duduk di atas. Posisi itu membuatkan batang uncle Rafie makin terasa menyucuk dan menyenak di dalam farajku sehingga menganjak pintu rahimku yang berbonggol pejal.
Tiba-tiba aku rasa begitu malu sekali ketika itu kerana bapa tiriku dapat melihat buah dadaku yang subur gebu, perutku yang slim, pinggangku yang ramping, dan semak halus di bawah perutku yang kini menelan sepenuhnya tongkol keras batang bapa tiriku ini. Aku sentuh perut uncle Rafie yang berotot pejal itu. Aku usap dengan rahimku masih bersatu dengan batang uncle Rafie yang tajam dan keras itu. Uncle Rafie merenungku dalam. Aku tahu dia begitu kagum dengan keindahan tubuhku yang kini menghadapnya yang sedang berbaring.
“How do you feel rite now? If you really want to give up.. Terserah lah.. Uncle tak ingin memaksa Sue..” katanya perlahan.
Kami bagaikan pasangan suami isteri yang bahagia. Memang aku amat bahagia sekarang ni. Uncle Rafie memenuhinya dengan perasaan yang tulus ikhlas.
“Kalau Sue tak suka, terserah pada Sue.. Uncle tahu Sue memang inginkan perhatian daripada uncle selama ini. Cuma uncle tak berkesempatan bersama dengan Sue.. Kalau Sue tak suka, uncle tak layak menghalang kehendak Sue sebab uncle sudah berada di bawah..” Uncle Rafie sengaja mahu menguji emosiku ketika ini.
Dia tahu yang aku mula menerima keindahan yang kami kecapai tadi. Mungkin dia inginkan kepastian samada ingin meneruskan lagi atau berundur dari medan perang ini. Ku lihat, uncle Rafie mendepangkan tangannya dan meluruskan kakinya sambil merenung tepat ke mata ayu ku.
Dia terus meneran mengembangkan kelopak cendawannya supaya meregang memadatkan ruang dalaman faraj ku supaya aku terus merasakan tekanan yang memberangsangkan. Perlahan-lahan aku mengangkat pinggulnya melepaskan batang pelir yang ditelan oleh farajku. Kelihatan licin kulit batang uncle Rafie itu diselaputi benih ku tadi. Keruh dan lendir. dat yang menikmatkan. Dan aku benar-benar terasa kecundang sebab terpaksa juga aku melepaskan batang Uncle Rafie itu dalam keadaan yang begitu berat melepaskan kepala cendawan bapa tirku yang kejang membesar itu. PLOP! Terlepas dari farajku dan aku terus berbaring meniarap dengan kepala terteleng ke arah yang bertentangan dari bapa tirku ini.
Uncle Rafie tersenyum. Aku nekad untuk mengharungi malam ini bersamanya. Melihat aku berbaring disebelahnya, uncle Rafie dapat mengagak yang aku telah mengambil keputusan yang nekad berhubung hubungan kami berdua. Aku ingin meneruskan perjuangan kami yang belum selesai. Diambilnya minyak baby oil Johnson yang terletak di meja sebelah katil.
Lalu dituangkannya minyak itu ke pinggulku sehingga mengalir turun ke alur farajku. Kemudian digosokkannya minyak itu penuh menyelaputi pinggul ku yang keras dan pejal itu. Dan sekali sekala dia melajakkan jarinya itu ke faraj ku yang masih menginginkan tusukan tumpul batangnya yang setongkol 7 inci itu.
Perlahan-lahan dan berhati-hati dia naik merangkak memanjat ke belakang ku lalu menindih. Batang pelirnya diletakkan di alur pinggul ku yang pejal itu. Aku berdiam membiarkan. Aku ingin dia meneruskan dengan membiarkannya tanpa bantahan. Uncle Rafie gesel dari bawah ke atas. Bila pelirnya mengena celah peha ku, ianya kurasa memukul sedikit pintu dubur dan pintu faraj ku secara bergilir sebelum dilayangkan semula naik ke alur pinggul ku.
Lama juga uncle Rafie berbuat macam tu. Aku menahan kesedapan. Mataku terpejam rapat setiap kali batang pelirnya digesel atas bawah dan memukul duburku dan pintu farajku. Tanpa di suruh, aku tertonggek pinggulku kepada uncle Rafie yang menindih tubuhku. Aku tunjukkan kepadanya rekahan pintu farajku yang sudah basah diminyakkan olehnya tadi dengan baby oil Johnson tadi.
Dengan agak gelojoh, pantas uncle Rafie merendamkan kembali kepala cendawannya masuk melalui liangku yang indah lagi nikmat itu. Berdesup masuk dengan lebih mudah dari pertama kalinya. Aku pegang dengan kuat-kuat birai besi katilku. Aku memberikan tindak balas berlawanan bagi membantu uncle Rafie menelan batang nya supaya tertujah lebih jauh lagi ke dalam farajku.
Uncle Rafie sorong perlahan-lahan, kemudian tarik sedikit, kemudian sorong lagi dan tarik lagi. Pada setiap kali sorongan masuk, aku melonjak ke belakang ke arah uncle Rafie, pada masa sorongan tarik keluar, aku makin menganjak ke arahnya kerana tidak mahu batangnya terkeluar dariku
386 notes
·
View notes
Text
Barangkali benar bahwa diam-diam semua orang sedang bertahan dan berjuang di medannya sendiri-sendiri: untuk tetap baik-baik saja meski sedang menghadapi hari yang berat, untuk tetap melangkah meski terluka disana-sini, untuk tetap tersenyum dan tertawa meski ada kesedihan dan duka yang mencabik-cabiknya, dan untuk tetap menjalani hidup meski hidup itu sendiri seolah sedang tidak menawarkan apa-apa selain tuntutan untuk tetap dijalani saja.
Jika suatu hari atau saat ini kita sedang merasakannya, semoga kita selalu ingat bahwa Allah pasti punya rencana baik dan kita tidak akan dibiarkan-Nya menghadapi hari-hari yang terus begini-begini saja.
448 notes
·
View notes