#Makanan khas Bandung Batagor

[haidarbussines]

JUAL BATAGOR DI BANDUNG, OLEH OLEH BANDUNG, BATAGOR KHAS BANDUNG, BATAGOR COY

BATAGOR KHAS BANDUNG, OLEH - OLEH KHAS BANDUNG, JUAL BATAGOR DI BANDUNG, TERENAK DAN TERLEZAT, BATAGOR COY!

Oleh-Oleh Khas Bandung ! WA : 0812 1231 2334 | Jual Batagor Bandung, Kulineran Bandung @BatagorCoy Info Pemesanan : https://linktr.ee/BatagorcoyJual Batagor di Bandung, Jual Batagor enak Bandung, Tempat makan Batagor BandungBatagor terkenal Bandung, Penjual Batagor Bandung, Aneka Batagor Bandung, Batagor lezat Bandung, Warung Batagor Bandung, Batagor spesial Bandung, Kuliner Batagor Bandung, Jajanan Batagor Bandung, Batagor legendaris Bandung, Batagor paling enak di Bandung, Restoran Batagor Bandung, Batagor ala Bandung, Tempat jual Batagor di Bandung, Batagor gurih Bandung, Batagor manis pedas Bandung, Makanan khas Bandung Batagor, Penjual Batagor terbaik di Bandung, Batagor Bandung yang sedap, Batagor favorit Bandung, Tempat jajan Batagor di Bandung, Batagor Bandung paling lezat, Kuliner khas Bandung Batagor, Tempat makan enak Batagor di Bandung, Batagor khas Sunda Bandung, Warung makan Batagor Bandung, Batagor paling nikmat di Bandung, Penjual Batagor terkenal di Bandung, Batagor Bandung yang wajib dicoba, Batagor unik Bandung, Tempat makan murah Batagor Bandung, Batagor Bandung yang terkenal enak, Batagor Bandung yang terkenal murah, Batagor khas Bandung yang enak, Tempat makan malam Batagor Bandung, Batagor Bandung yang terkenal sedap, Batagor Bandung yang enak murah, Makanan ringan Batagor Bandung, Tempat kuliner Batagor Bandung, Batagor Bandung yang paling enak, Batagor Bandung yang enak sedap, Batagor Bandung yang enak dan murah, Batagor Bandung yang enak dan terkenalJual Batagor Bandung yang terbaikJual Batagor Bandung yang nikmatJual Tempat makan siang Batagor BandungJual Batagor Bandung yang lezat dan murahJual Batagor Bandung yang lezat enakJual Batagor Bandung yang enak dan unikJual Batagor Bandung yang terkenal enak murahJual Batagor Bandung yang enak dan lezatJual Batagor Bandung yang enak dan sedapJual Batagor Bandung yang enak dan unikJual Batagor Bandung yang wajib dicicipiJual Batagor Bandung yang wajib dicobaJual Batagor Bandung yang paling lezat dan enakJual Batagor Bandung yang enak dan nikmatJual Batagor Bandung yang terkenal dan enakJual Batagor Bandung yang terkenal dan murahJual Batagor Bandung yang terkenal dan sedapJual Batagor Bandung yang terkenal dan nikmatJual Batagor Bandung yang terkenal dan lezatJual Batagor Bandung yang terkenal dan unikJual Batagor Bandung yang terkenal dan wajib dicobaJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enakJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling lezatJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling sedapJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling nikmatJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling murahJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling unikJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling wajib dicobaJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling favoritJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling populerJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling terbaikJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling mantapJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling spesialJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling khasJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling asliJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling otentikJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling autentikJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak sedapJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak murahJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak nikmatJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak lezatJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak unikJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak wajib dicobaJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak favoritJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak populerJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak

[steveandelon-com123]

Wisata Kuliner Kota Bandung Terpopuler

Bandung, kota yang terkenal dengan keindahan alam dan udaranya yang sejuk, juga menyimpan berbagai destinasi kuliner yang lezat dan unik. Berikut adalah beberapa tempat wisata kuliner terpopuler di Bandung yang wajib Anda kunjungi yang sudah di rangkum oleh STEVEANDELON.COM

1. Batagor Kingsley

Batagor Kingsley adalah salah satu kuliner legendaris di Bandung. Batagor, singkatan dari bakso tahu goreng, adalah makanan yang terbuat dari campuran ikan tenggiri dan tahu yang digoreng renyah. Disajikan dengan saus kacang yang gurih, Batagor Kingsley telah menjadi favorit warga lokal dan wisatawan.

2. Mie Kocok Mang Dadeng

Mie Kocok Mang Dadeng adalah kuliner khas Bandung yang tidak boleh dilewatkan. Hidangan ini terdiri dari mie kuning yang disajikan dengan kuah kaldu sapi, kikil, dan tauge. Rasa gurih dari kuah kaldu dan tekstur kenyal dari kikil membuat mie kocok ini begitu istimewa.

3. Surabi Enhaii

Surabi Enhaii adalah tempat terbaik untuk menikmati surabi, makanan tradisional yang terbuat dari tepung beras dan santan. Surabi Enhaii menawarkan berbagai varian rasa, mulai dari yang klasik dengan kinca (saus gula merah), hingga yang modern dengan topping keju dan cokelat.

4. Sate Anggrek

Sate Anggrek adalah salah satu tempat terbaik untuk menikmati sate di Bandung. Tempat ini terkenal dengan sate ayam dan sate kambing yang empuk dan bumbu kacangnya yang kaya rasa. Sate Anggrek juga menawarkan suasana makan yang nyaman dan bersih.

5. Ronde Jahe Alkateri

Jika Anda mencari hidangan penutup yang hangat, Ronde Jahe Alkateri adalah pilihan yang sempurna. Ronde, yang terbuat dari tepung ketan dengan isian kacang, disajikan dengan kuah jahe yang manis dan pedas. Hidangan ini sangat cocok dinikmati saat cuaca dingin di Bandung.

[byjannee]

jajanan khas bandung

Batagor: Singkatan dari “Baso Tahu Goreng,” Batagor adalah hidangan yang terdiri dari bakso ikan goreng yang disajikan dengan tahu, dicelupkan dalam saus kacang yang gurih dan pedas.slotgacor

Mie Kocok: Mie khas Bandung yang disajikan dengan daging sapi, bawang goreng, tauge, dan kuah kocok yang khas.

Colenak: Sejenis makanan penutup, Colenak terbuat dari ketan yang dipanggang dan dilumuri dengan saus manis dari gula merah dan kelapa parut.maxwin

Surabi: Surabi adalah kue dadar berbentuk bulat yang terbuat dari adonan terigu, santan, dan gula kelapa. Biasanya disajikan dengan berbagai pilihan isian, seperti cokelat, keju, atau durian.

Laksa Bandung: Versi khas Bandung dari laksa dengan kuah santan yang lezat dan biasanya disajikan dengan ketupat.permatabet88

[turisiancom]

TURISIAN.com - Bandung selalu memesona para pelancong dengan udaranya yang sejuk, kuliner lezat yang menggugah selera. Serta ragam destinasi wisata menarik. Meski demikian, menjelajahi Bandung dengan bujet terbatas tetap memungkinkan. Tersedia banyak penginapan nyaman dan terjangkau yang strategis. Terutama di sekitar stasiun, yang bisa menjadi pilihan tepat bagi Anda. Sementara itu, menginap di dekat stasiun bukan hanya memudahkan akses ke berbagai tempat wisata, Namun,  juga menawarkan berbagai kuliner khas yang sayang untuk dilewatkan. BACA JUGA: 47 Hotel di Kota Bandung Diserang Hacker, Menipu Calon Pemesan Kamar Berikut ini adalah rekomendasi penginapan murah di Bandung yang lokasinya tak jauh dari Stasiun Bandung, lengkap dengan tempat kuliner di sekitarnya. 1.Hotel XYZ Hanya lima menit berjalan kaki dari Stasiun Bandung, Hotel XYZ menjadi pilihan favorit bagi wisatawan yang mencari penginapan ekonomis. Kamar-kamar dengan desain modern dan dekorasi unik siap menyambut tamu dengan kenyamanan. Dengan tarif mulai Rp200.000 per malam, tamu dapat menikmati fasilitas Wi-Fi, AC, dan sarapan pagi. Di sekitar hotel, Anda bisa menemukan beberapa kuliner legendaris. Seperti Warung Nasi Ampera, yang menyajikan aneka masakan Sunda dengan konsep prasmanan. Tak jauh dari sana, ada juga Batagor Riri, yang terkenal dengan batagor dan siomay yang lezat. BACA JUGA: Libur Sekolah Bareng Keluarga, 5 Hotel di Bandung ini Bisa Jadi Pilihan Wisatawan Backpacker 2. Hostel DEF Bagi backpacker atau wisatawan dengan bujet ketat, Hostel DEF adalah pilihan yang tak bisa dilewatkan. Terletak hanya tujuh menit dari Stasiun Bandung, hostel ini menawarkan tempat tidur di dormitory dengan harga mulai Rp100.000 per malam. Hostel ini dirancang dengan konsep minimalis dan sentuhan vintage, menyediakan fasilitas seperti Wi-Fi, loker pribadi, dan dapur bersama. Untuk urusan perut, tak jauh dari hostel, Anda bisa mencoba Mie Kocok Mang Dadeng, yang terkenal dengan mi kocok khas Bandung yang lezat dan penuh rempah. Selain itu, Kampung Daun juga bisa menjadi pilihan untuk menikmati masakan Indonesia dalam suasana pedesaan yang asri. BACA JUGA: 7 Hotel Paling Artistik di Bandung yang Sangat Instagramable 3. Bobopod Paskal Dengan desain minimalis dan konsep pod hotel yang inovatif, Bobopod Paskal menjadi akomodasi unik yang memikat hati para pengunjung. Berlokasi di kawasan Paskal Hypersquare, Bobopod dapat dijangkau dalam 15 menit dari Stasiun Bandung. Setiap pod dirancang untuk kenyamanan individu dengan fasilitas seperti tempat tidur nyaman, lemari kecil, colokan listrik, dan lampu baca. Tarif mulai dari Rp300.000 hingga Rp550.000 per malam membuat Bobopod Paskal menjadi pilihan populer bagi backpacker. Untuk menikmati kuliner, Anda tidak perlu jauh-jauh karena Paskal Hypersquare dikenal sebagai pusat kuliner di Bandung. Di sini, Anda bisa mencicipi berbagai jenis makanan di Paskal Food Market, mulai dari makanan lokal seperti sate hingga makanan internasional. Jangan lewatkan juga Ronde Jahe Alkateri, yang cocok dinikmati di malam hari. BACA JUGA: Menelusuri Jejak Sejarah di Tengah Kenyamanan, Hotel Bersejarah Ini Perlu Dicoba Menawarkan Fasilitas Lengkap 4. DBest Hotel Pasar Baru Bandung DBest Hotel Pasar Baru Bandung menawarkan fasilitas lengkap bagi tamu yang datang baik untuk bisnis maupun liburan. Berlokasi strategis di pusat kota, hotel ini mudah diakses dari berbagai penjuru Bandung. Kamar-kamarnya didesain modern dengan fasilitas seperti AC, TV layar datar, meja kerja, dan kamar mandi pribadi. Bagi pecinta kuliner, area Pasar Baru menawarkan banyak pilihan. Anda bisa mencoba Bakmi Linggarjati Sebuah warung legendaris yang terkenal dengan bakminya yang kenyal dan kuah kaldu yang kaya rasa. Selain itu, Kedai Kopi Purnama bisa menjadi tempat menikmati kopi dan roti bakar yang khas dengan suasana tempo dulu. BACA JUGA: Okupansi Hotel Terdongkrak, Jika Daerahnya Memiliki Banyak Destinasi Atraksi

5. Scarlet Kebon Kawung Scarlet Kebon Kawung menawarkan kenyamanan dengan harga yang bersahabat. Berlokasi di Jalan Kebon Kawung No. 10, Bandung. Hotel ini memberikan akses mudah ke berbagai tempat wisata dan fasilitas kota. Hanya sekitar 10 menit berkendara dari Stasiun Bandung. Tarif kamar mulai dari Rp250.000 hingga Rp500.000 per malam, menjadikannya pilihan yang layak dipertimbangkan bagi para wisatawan. Di sekitar hotel, Anda bisa menemukan Nasi Kalong yang terkenal dengan nasi hitamnya serta beragam lauk yang bisa dipilih sesuai selera. Tak jauh dari situ, ada juga Sop Buntut Dahapati, tempat yang pas untuk menikmati sop buntut dengan cita rasa yang khas dan kaya rempah. Nah, dengan rekomendasi penginapan dan tempat kuliner di atas. Kalian, dapat menikmati kenyamanan dan kelezatan kuliner khas Bandung tanpa perlu merogoh kocek terlalu dalam. Selamat menjelajahi Kota Kembang! ***

[mileholiday]

Wisata Kuliner di Bandung: Surga Bagi Para Pecinta Makanan

**Wisata Kuliner di Bandung: Surga Bagi Para Pecinta Makanan**

Bandung, ibukota Provinsi Jawa Barat, telah lama dikenal sebagai salah satu destinasi wisata favorit di Indonesia. Selain keindahan alamnya dan udaranya yang sejuk, Bandung juga menawarkan pengalaman kuliner yang luar biasa. Kota ini menyajikan berbagai jenis makanan, mulai dari makanan tradisional Sunda hingga kreasi kuliner modern. Inilah beberapa destinasi wisata kuliner di Bandung yang wajib dikunjungi.

1. **Pasar Cisangkuy**

Pasar Cisangkuy adalah tempat yang tepat untuk memulai perjalanan kuliner Anda di Bandung. Terletak di kawasan Dago, pasar ini terkenal dengan berbagai jajanan tradisional dan modern. Anda bisa menemukan berbagai makanan khas Sunda seperti batagor (baso tahu goreng), siomay, dan lotek (salad sayuran dengan bumbu kacang). Pasar ini juga menawarkan suasana yang nyaman dengan tempat duduk yang luas dan pemandangan yang asri.

2. **Warung Nasi Ampera**

Untuk merasakan cita rasa masakan Sunda yang otentik, Warung Nasi Ampera adalah tempat yang wajib dikunjungi. Dengan konsep prasmanan, Anda bisa memilih berbagai lauk pauk seperti ayam goreng, ikan bakar, sambal terasi, dan sayur asem. Harga yang terjangkau dan suasana yang nyaman menjadikan tempat ini favorit bagi wisatawan maupun penduduk lokal.

3. **Braga Permai**

Braga Permai adalah salah satu restoran legendaris di Bandung yang berdiri sejak tahun 1923. Terletak di Jalan Braga yang bersejarah, restoran ini menyajikan berbagai hidangan Eropa klasik dan Indonesia. Menu andalan mereka meliputi bistik, nasi goreng, dan aneka kue serta es krim homemade. Suasana vintage dengan dekorasi klasik menambah kesan nostalgik yang memikat.

4. **Lereng Anteng Panoramic Coffee Place**

Jika Anda mencari tempat untuk menikmati makanan sambil bersantai dengan pemandangan indah, Lereng Anteng adalah pilihan yang sempurna. Terletak di kawasan Punclut, tempat ini menawarkan pemandangan kota Bandung dari ketinggian. Anda bisa menikmati berbagai makanan ringan seperti cireng, pisang goreng, hingga menu utama seperti nasi liwet dan ayam bakar. Selain itu, berbagai jenis kopi dan teh juga tersedia untuk menemani waktu bersantai Anda.

5. **Cihampelas Walk (Ciwalk)**

Cihampelas Walk, atau biasa dikenal sebagai Ciwalk, adalah pusat perbelanjaan yang juga menawarkan berbagai pilihan kuliner. Di sini, Anda bisa menemukan berbagai restoran dan kafe yang menyajikan makanan dari berbagai belahan dunia. Beberapa tempat yang direkomendasikan antara lain Giggle Box yang menyajikan makanan western, dan Warunk Upnormal yang terkenal dengan mie instan kekiniannya.

6. **Sudirman Street Day & Night Market**

Sudirman Street adalah destinasi kuliner yang cocok bagi Anda yang ingin menikmati makanan jalanan. Terletak di Jalan Sudirman, tempat ini berubah menjadi pasar malam yang ramai pada malam hari. Anda bisa menemukan berbagai makanan seperti sate, bakso, mie kocok, dan aneka jajanan khas lainnya. Suasana yang ramai dan meriah menjadikan pengalaman kuliner di sini semakin berkesan.

7. **Kampung Daun Culture Gallery & Cafe**

Bagi Anda yang ingin merasakan suasana pedesaan yang tenang sambil menikmati hidangan lezat, Kampung Daun adalah pilihan yang tepat. Terletak di Lembang, kafe ini menawarkan suasana alam dengan saung-saung yang terletak di tengah pepohonan. Menu yang disajikan pun beragam, mulai dari masakan tradisional Sunda hingga makanan barat. Tempat ini sangat cocok untuk makan bersama keluarga atau teman-teman sambil menikmati udara segar pegunungan.

Kesimpulan

Bandung memang surganya para pecinta kuliner. Dengan beragam pilihan makanan dari yang tradisional hingga modern, serta tempat-tempat makan yang unik dan instagramable, Bandung menjadi destinasi kuliner yang tak boleh dilewatkan. Setiap sudut kota ini menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda, menjadikannya tempat yang sempurna untuk memuaskan selera Anda. Jadi, siapkan perut Anda dan nikmati petualangan kuliner di Kota Kembang ini!

[totoxlofficial8888]

TOTOXL | Makanan-Makanan Sunda yang harus kamu nikmati sekali seumur hidup!

Makanan Sunda Ternikmat: Kelezatan dari Tanah Pasundan

TOTOXL Kuliner Sunda, yang berasal dari wilayah Jawa Barat, Indonesia, dikenal dengan rasa segar, bumbu sederhana, dan penggunaan bahan-bahan alami yang melimpah. Berikut adalah beberapa makanan Sunda ternikmat yang mencerminkan kekayaan rasa dan budaya kuliner Pasundan.

1. Nasi Liwet

Nasi liwet adalah nasi yang dimasak dengan santan dan kaldu ayam, disajikan dengan berbagai lauk seperti ayam goreng, ikan asin, tahu, tempe, dan lalapan. Rasa gurih dari nasi liwet yang berpadu dengan berbagai lauk pauk membuatnya menjadi salah satu makanan favorit masyarakat Sunda.

2. Sate Maranggi

Sate maranggi adalah sate khas Sunda yang biasanya terbuat dari daging sapi atau kambing. Daging sate ini direndam dalam bumbu kecap dan rempah-rempah sebelum dibakar. Disajikan dengan sambal oncom atau sambal kecap, sate maranggi menawarkan rasa manis, gurih, dan sedikit pedas yang lezat.

3. Sayur Asem

Sayur asem adalah sup sayuran dengan kuah bening yang bercita rasa asam segar. Bahan-bahan yang biasa digunakan antara lain kacang panjang, labu siam, jagung, melinjo, dan asam jawa. Rasa asam yang menyegarkan menjadikan sayur asem cocok disantap pada siang hari yang panas.

4. Karedok

Karedok adalah salad khas Sunda yang terbuat dari sayuran mentah seperti mentimun, kol, tauge, kacang panjang, dan daun kemangi, yang disiram dengan bumbu kacang. Rasanya segar dan menyehatkan, dengan perpaduan rasa pedas, manis, dan gurih dari bumbu kacang yang kaya.

5. Nasi Timbel

Nasi timbel adalah nasi yang dibungkus dengan daun pisang dan dikukus, memberikan aroma yang khas. Nasi ini biasanya disajikan dengan lauk seperti ayam goreng, ikan asin, tahu, tempe, lalapan, dan sambal. Rasa dan aroma daun pisang menambah kelezatan nasi timbel yang sederhana namun nikmat.

6. Gepuk

Gepuk adalah olahan daging sapi yang dimasak dengan santan dan bumbu-bumbu hingga empuk, kemudian digoreng hingga sedikit kering. Rasa manis dan gurih dari gepuk membuatnya sangat cocok disantap dengan nasi hangat dan sambal.

7. Tahu Sumedang

Tahu sumedang adalah tahu goreng khas dari Sumedang, Jawa Barat. Tahu ini terkenal dengan teksturnya yang renyah di luar namun lembut di dalam. Biasanya tahu sumedang disajikan dengan cabai rawit atau sambal kecap.

8. Batagor

Batagor, singkatan dari bakso tahu goreng, adalah makanan ringan yang terdiri dari tahu yang diisi dengan adonan ikan dan tepung, kemudian digoreng hingga renyah. Disajikan dengan saus kacang dan kecap manis, batagor menjadi camilan yang sangat populer di kalangan masyarakat Sunda.

9. Soto Bandung

Soto Bandung adalah soto khas Sunda yang berkuah bening dengan bahan utama daging sapi, lobak, dan kacang kedelai goreng. Kuah soto yang ringan namun kaya rasa ini sering disajikan dengan tambahan jeruk nipis dan sambal untuk menambah kesegaran.

10. Peuyeum

Peuyeum adalah tape singkong khas Sunda yang difermentasi hingga memiliki rasa manis dan sedikit asam. Peuyeum biasanya dimakan langsung sebagai camilan atau dijadikan bahan tambahan dalam berbagai olahan makanan dan minuman.

11. Lotek

Lotek adalah salad sayuran yang disiram dengan bumbu kacang, mirip dengan karedok, tetapi sayurannya biasanya direbus terlebih dahulu. Sayuran yang digunakan bisa berupa kangkung, bayam, tauge, kacang panjang, dan kol. Bumbu kacang pada lotek juga sering ditambahkan dengan kencur, yang memberikan aroma khas dan rasa yang unik.

12. Mie Kocok Bandung

Mie kocok adalah hidangan mi khas Bandung yang disajikan dengan kaldu sapi yang kaya rasa. Mi kuning tebal disajikan dengan potongan kikil sapi, tauge, daun bawang, dan seledri. Hidangan ini biasanya dilengkapi dengan jeruk nipis dan sambal untuk menambah cita rasa.

13. Pepes Ikan

Pepes ikan adalah hidangan ikan yang dibumbui dengan rempah-rempah dan dibungkus daun pisang, lalu dikukus atau dibakar. Proses memasak dengan daun pisang memberikan aroma khas yang menambah kelezatan ikan. Jenis ikan yang digunakan bisa beragam, seperti ikan mas, ikan nila, atau ikan kembung.

14. Combro

Combro, singkatan dari "oncom di jero" (oncom di dalam), adalah camilan khas Sunda yang terbuat dari singkong parut yang diisi dengan oncom yang telah dibumbui, kemudian digoreng hingga renyah. Rasa gurih dan sedikit pedas dari isian oncom berpadu dengan tekstur singkong yang renyah di luar dan lembut di dalam.

15. Surabi

Surabi adalah pancake tradisional Sunda yang terbuat dari tepung beras dan santan, dimasak di atas tungku dengan arang. Surabi bisa disajikan dengan berbagai topping, baik manis seperti gula merah cair, cokelat, atau keju, maupun gurih seperti oncom atau telur.

16. Empal Gentong

Empal gentong adalah gulai daging sapi khas Cirebon yang dimasak dalam gentong atau periuk tanah liat. Daging sapi dan jeroan dimasak dalam kuah santan berwarna kuning yang kaya akan rempah-rempah. Empal gentong biasanya disajikan dengan nasi atau lontong dan sambal cabai rawit.

17. Nasi Tutug Oncom

Nasi tutug oncom adalah nasi yang dicampur dengan oncom bakar atau goreng yang telah dibumbui. Oncom memberikan rasa gurih dan sedikit pedas pada nasi. Nasi tutug oncom sering disajikan dengan lauk pauk seperti ayam goreng, tahu, tempe, dan lalapan.

18. Cilok

Cilok adalah bola-bola tepung kanji yang dimasak dengan cara direbus dan disajikan dengan saus kacang atau sambal. Cilok memiliki tekstur kenyal dan sering kali diberi isian seperti daging cincang atau telur puyuh.

19. Seblak

Seblak adalah makanan pedas yang terbuat dari kerupuk basah yang dimasak dengan bumbu cabai, kencur, dan bawang. Seblak juga bisa ditambahkan dengan berbagai bahan seperti telur, bakso, sosis, dan sayuran. Rasa pedas dan tekstur kenyal dari kerupuk basah menjadikan seblak camilan yang populer, terutama di kalangan anak muda.

20. Asinan Bogor

Asinan Bogor adalah makanan khas yang terdiri dari sayuran segar atau buah-buahan yang diawetkan dengan cuka dan garam, kemudian disiram dengan kuah kacang yang pedas dan asam. Sayuran yang digunakan biasanya terdiri dari tauge, kol, wortel, dan mentimun, sementara untuk asinan buah menggunakan buah-buahan seperti salak, kedondong, dan mangga muda.

Kuliner Sunda tidak hanya menawarkan kelezatan, tetapi juga kekayaan budaya dan tradisi. Setiap hidangan mencerminkan penggunaan bahan-bahan lokal yang segar dan cara memasak yang diwariskan dari generasi ke generasi. Dari hidangan utama yang menggugah selera hingga camilan yang lezat, makanan Sunda selalu berhasil mencuri hati siapa saja yang mencicipinya. Bagi pecinta kuliner, eksplorasi makanan Sunda adalah sebuah perjalanan rasa yang tak terlupakan.

[nasikebulidistributor]

Ingat Bandung, Ingat Batagor Coy!

WhatsApp : 0812-1231-2334 Instagram : Batagor Coy Tokopedia : Batagor Coy Google Maps : Batagor Coy Alamat Lengkap : Jl.Ir.H. Juanda no. 81 dan 91 (SAMPING KARTIKA SARI DAGO)

Oleh-oleh bandung yang lagi viral, Pusat oleh-oleh makanan di bandung, Toko oleh-oleh bandung di pasteur, Oleh-oleh Khas Bandung, Tempat oleh-oleh di bandung, oleh-oleh khas Bandung, Toko oleh-oleh Bandung, Makanan Khas Bandung, oleh oleh di bandung, tempat oleh oleh di bandung

OLEH-OLEH ENAK BANDUNG!, CALL : 0812-1231-2334 Jual Oleh Oleh Terdekat Di Bandung

[produsenbajumuslim]

Eksplorasi Jenis Makanan Tradisional yang Memikat Selera Dari Bandung

Bandung, kota yang terkenal dengan keindahan alamnya, juga menyimpan kekayaan kuliner tradisional yang tak kalah memikat. Dari jajanan kaki lima hingga hidangan khas sunda yang lezat, Bandung menjadi destinasi kuliner yang sangat diminati. Mari kita menjelajahi beberapa jenis makanan tradisional khas Bandung yang harus Anda coba saat berkunjung ke kota ini.

1. Batagor (Bakso Tahu Goreng):

Batagor merupakan kependekan dari Bakso Tahu Goreng, hidangan yang sangat populer di Bandung. Terdiri dari bakso ikan yang digoreng crispy, tahu, dan siomay (dimsum), semuanya disajikan dengan saus kacang yang lezat. Rasanya yang gurih dan tekstur yang renyah membuat batagor menjadi camilan yang selalu dicari oleh pengunjung kota Bandung.

2. Soto Bandung:

Soto Bandung adalah variasi soto khas sunda yang memiliki kuah bening berbumbu dengan isian daging sapi, kikil, tauge, dan daun bawang. Soto ini dikenal karena kuahnya yang kaya rempah-rempah dan rasanya yang gurih. Biasanya disajikan dengan nasi hangat dan kerupuk.

3. Colenak:

Colenak adalah makanan manis khas Bandung yang terbuat dari singkong yang direbus dan dipotong, kemudian dicampur dengan kelapa parut dan saus gula merah yang kental. Colenak ini biasanya dijual di pinggir jalan sebagai jajanan tradisional yang menggoda selera pencinta makanan manis.

4. Mie Kocok:

Mie Kocok adalah hidangan mie khas Bandung yang memiliki kuah kental yang terbuat dari kaldu sapi, kuah ini kemudian dicampur dengan mie dan dihiasi dengan daging sapi, pangsit, tauge, dan bawang goreng. Kelezatan hidangan ini terletak pada kuah kocok yang disajikan hangat.

5. Cireng:

Cireng adalah singkatan dari "aci goreng", yang merupakan sejenis camilan goreng dari adonan aci (tepung kanji atau tapioka). Cireng biasanya berbentuk seperti cilok (cipat atau pentol cilok), tetapi memiliki cita rasa yang berbeda. Cireng disajikan dengan sambal kacang atau saus pedas yang membuatnya semakin lezat.

6. Peuyeum:

Peuyeum adalah makanan tradisional khas Sunda yang berasal dari tape singkong yang difermentasi. Tape singkong ini kemudian diolah menjadi bola-bola kecil yang manis dan kenyal. Peuyeum sangat populer sebagai jajanan tradisional dan sering dijadikan sebagai campuran es campur atau es cendol.

7. Nasi Tutug Oncom:

Nasi Tutug Oncom adalah hidangan nasi yang dicampur dengan oncom, sejenis fermentasi kacang kedelai. Oncom memberikan cita rasa yang unik dan gurih pada nasi, yang kemudian disajikan dengan lauk pauk seperti ikan asin, tempe, dan ayam goreng.

8. Surabi:

Surabi adalah kue tradisional Indonesia yang juga populer di Bandung. Terbuat dari adonan tepung beras yang dicetak ke dalam cetakan khusus dan dipanggang atau dikukus. Surabi sering disajikan dengan berbagai pilihan topping seperti kelapa parut, gula kelapa, atau cokelat.

9. Cilok:

Cilok adalah makanan ringan yang terbuat dari adonan aci (tepung kanji) yang direbus dan dicampur dengan bumbu kacang. Cilok disajikan dengan tusukan sate atau lidi dan sering dijajakan di pedagang kaki lima.

10. Bandrek:

Bandrek adalah minuman tradisional khas Sunda yang cocok untuk menghangatkan tubuh di tengah udara sejuk Bandung. Minuman ini terbuat dari jahe, kelapa parut, gula merah, dan bubuk ketan hitam. Bandrek biasanya disajikan hangat dan sangat populer saat cuaca dingin.

Selain menawarkan keindahan alam, Bandung juga menjadi surga bagi pecinta kuliner yang menginginkan pengalaman rasa yang autentik. Dari makanan berat hingga makanan ringan, setiap hidangan khas Bandung memberikan citarasa yang memikat, memperkaya perjalanan kuliner Anda di kota ini. Jangan lupa untuk menjelajahi kios-kios dan warung tradisional untuk menemukan berbagai jenis makanan lezat lainnya yang tidak kalah menggoda selera.

[pangpingpong]

Refleksi 1710

Jadi selesai supervisi ke AWS tadi gue mampir shalat di masjid depan Lembus, mesjid favoritnya Mayang (gue juga sih). Selain karena bagus, luas, mukenanya banyak dan di seberangnya ada siomay batagor Bandung yang asli Bandung (udah pernah gue dengar abangnya ngomong dan Aslik Sunda Pisan) juga karena emang itu yang paling deket kalau keluar dari AWS. wkwk. Plus pinggir jalan, jadi kalau mau kemanapun enak. Ga pusing.

Kayanya emang diarahin Allah ke masjid itu buat dengerin ceramahnya ibu-ibu disana. Pas gue datang, di perempatan lembus dan masjid itu ada mahasiswa yang lagi demo (aksi). Tapi gue tidak terlalu memerhatikan tema demonya apaan. Tertib kok, karena ada polisi yang jagain di Mesjid juga, di perempatan jalan juga.

Ibu-ibu yang kasih ceramah keknya orang Banjar karena logatnya khas (again salah satu dari banyaaaaaak banget hal yang gue syukurin adalah telinga gue yang sangat peka sama logat atau aksen beberapa suku). Salah satu yang nyangkut di telinga gue adalah kalau berobat ke dokter atau nakes itu adalah sebentuk usaha, dan penyakit itu yang ngasih Allah, yang punya hak mencabut juga Allah (which is gue sangat setuju).

Dan penyakit itu dikaitkan sama makanan, intinya kita tidak boleh mencela makanan. Yang emang itu bener banget. Kalau kita sakit karena pola makan yang salah ya itu salahnya kita sebagai manusia, kenapa ga menjaga pola makan dengan benar. Bukan salah makanannya. Kan bahan makanan itu disediakan Allah di muka bumi untuk memenuhi kebutuhan gizi manusia (dan menghilangkan rasa lapar). Pilihan untuk mengolah bahan makanan itu jadi menu yang ternyata tidak seimbang (misal terlalu tinggi lemaknya karena digoreng) itu balik ke manusianya.

Sama kaya makanan kalau terlalu asin atau gak enak, ga boleh dicela (ini gue masih PR sih. Gimana ya job disease banget karena selalu orlep dimanapun itu wkwk).

Mampir mekdi karena super penasaran sama es kopi matcha yang sudah bisa gue duga rasanya seperti apa tapi lumayan lah. Sejak terbiasa minum point co**ee, toleransi gue sama kopi meningkat. Kopi-kopi lain yang cuma pakai single shot berasa air es rasa kopi. Tapi ada saatnya pas gue drinking too much coffee (satu hari maksimal 2 gelas) terus udah accumulate gitu kan gue jadi gatal-gatal. Keknya antara guenya sugar rush atau emang lagi overdose caffeine aja. Niatan mau tobat kopi itu hanyalah wacana.

Sekarang liat mba-mba di medsos yang bisa sembuh dari acne atau masalah kulit karena baikin makan (your gut is your second brain btw), bikin gue mikir. Terus riwayat keluarga gue yang emang ada masalah PTM bikin mikir banget.

Emang sih, semua orang PASTI AKAN MATI. Cuma the next question adalah "Bagaimana lu mau MATI?". Sejujurnya gue ga pengen ending my life dengan menghabiskan waktu, tenaga dan uang di rumah sakit (ngaca tuh!). Emang ya punya ilmu dan kesadaran itu tidak auto mengubah perilaku manusia. hahaha miris nangis deh.

[chikavenezia]

5 Rekomendasi Wisata Kuliner Bandung yang Populer

1.WaroengSetiabudhiBandung

memiliki banyak kudapan khas yang enak dan legendaris, salah satunya serabi. Kamu wajib, nih, cobain serabi yang dijual di Waroeng Setiabudhi.Serabi sendiri ada banyak jenisnya, seperti Serabi Solo, Serabi Kalibeluk, Serabi Laklak, dan Pinukuik. Di Bandung, serabi bisa disuguhkan asin dan manis. Panganan khas Jawa Barat ini juga sudah banyak dimodifikasi (fusion) dengan variasi pilihan rasa yang kekinian.

Alamat: Jl. Setiabudhi No.175, Setiabudhi, Bandung

Jam Buka: Setiap hari (14.00-22.00)

Harga Makanan: < Rp50.000 per orang

2. Batagor Hanjuang Astina

Jajanan pinggir jalan Bandung memang enak-enak, salah satu yang wajib kamu cobain adalah Batagor Hanjuang Astina. Wisata kuliner Bandung ini populer banget dengan bumbunya yang lezat dan khas.Memang ada banyak, sih, yang jualan batagor di Bandung. Tapi, Batagor Hanjuang Astina punya rasa dan aroma yang berbeda dari batagor lainnya. Sungguh sangat menggoda!Kamu bisa mampir ke Batagor Hanjuang Astina saat berwisata di Kota Kembang bersama teman dan keluarga. Dalam satu porsi, kamu bisa menikmati 6 batagor yang disiram bumbu kacang yang gurih.

Alamat: Jl. Astina No.5, Pamoyanan, Kec. Cicendo, Bandung

Jam Buka: Senin-Sabtu (09.00-21.00)

Harga Makanan: < Rp50.000 per orang

3. Paskal Food Market

Kamu lagi cari tempat kuliner untuk nongki? Yuk, mampir ke Paskal Food Market.Salah satu wisata kuliner Bandung ini cocok banget kamu kunjungi setelah seharian lelah berkeliling menjelajahi Kota Kembang. Tersedia hingga 1100 menu yang bisa kamu pilih sesuai selera, seperti Sate Maulana Yusuf dan Toko Bola Ubi.Suasana kulineran di Paskal Food Market semakin menyenangkan karena, pada hari-hari tertentu, ada live music-nya juga, lho. Hati-hati saja dalam memilih menu bagi kamu yang Muslim karena di sini juga dijual berbagai makanan non halal.

Alamat: Jalan Pasir Kaliki Nomor 25-27, Kelurahan Jeruk, Kecamatan Andir, Bandung

Jam Buka: Setiap hari (10.00-23.30)

Harga Makanan: < Rp50.000 per orang

4. Sudirman Street Bandung

Nih, buat kamu yang suka jajanan. Sudirman Street Bandung menghadirkan berbagai pilihan kuliner lezat seperti Bakso Goreng Pandu, Dapoor Jojo, Dapur Sotoku, serta berbagai kuliner Cina dan Indonesia lainnya yang bisa kamu pilih sesuai selera.Salah satu kuliner kaki lima di Bandung ini sudah berdiri sejak 7 tahun lalu, tepatnya pada tahun 2015. Mengusung konsep layaknya food court, Sudirman Street Bandung menawarkan banyak stand makanan yang cocok buat para pemburu kuliner.

Alamat: Jl. Jend. Sudirman No.107, Karanganyar, Kec. Astanaanyar, Bandung

Jam Buka: Setiap hari (10.00-22.00)

Harga Makanan: < Rp50.000 per orang

5. Seblak Oces

Kamu yang suka makanan pedas pastinya sudah enggak asing lagi dengan seblak, kan? Makanan yang terdiri dari kerupuk udang atau ikan yang disiram dengan air panas dan diberi bumbu serta aneka topping ini memang punya cita rasa khas yang ngangenin.Nah, di Bandung, ada banyak, nih, tempat makan seblak yang enak. Salah satu yang bisa kamu cobain adalah Seblak Oces. Opsi wisata kuliner Bandung ini memang hanya menggunakan gerobak aluminium untuk menjajakan seblaknya, tapi tampilannya cukup modern, kok. Apalagi rasanya, bikin nagih!

Alamat: Alfamart, Jl. Purnawarman No.22, Babakanciamis, Bandung

Jam Buka: Setiap hari (10.00-18.30)

Harga Makanan: < Rp50.000 per orang

Cr: blog.cove.id

[haidarbussines]

JUAL BATAGOR DI BANDUNG, OLEH OLEH BANDUNG, BATAGOR KHAS BANDUNG, BATAGOR COY

BATAGOR KHAS BANDUNG, OLEH - OLEH KHAS BANDUNG, JUAL BATAGOR DI BANDUNG, TERENAK DAN TERLEZAT, BATAGOR COY!

Oleh-Oleh Khas Bandung ! WA : 0812 1231 2334 | Jual Batagor Bandung, Kulineran Bandung @BatagorCoy Info Pemesanan : https://linktr.ee/BatagorcoyJual Batagor di Bandung, Jual Batagor enak Bandung, Tempat makan Batagor BandungBatagor terkenal Bandung, Penjual Batagor Bandung, Aneka Batagor Bandung, Batagor lezat Bandung, Warung Batagor Bandung, Batagor spesial Bandung, Kuliner Batagor Bandung, Jajanan Batagor Bandung, Batagor legendaris Bandung, Batagor paling enak di Bandung, Restoran Batagor Bandung, Batagor ala Bandung, Tempat jual Batagor di Bandung, Batagor gurih Bandung, Batagor manis pedas Bandung, Makanan khas Bandung Batagor, Penjual Batagor terbaik di Bandung, Batagor Bandung yang sedap, Batagor favorit Bandung, Tempat jajan Batagor di Bandung, Batagor Bandung paling lezat, Kuliner khas Bandung Batagor, Tempat makan enak Batagor di Bandung, Batagor khas Sunda Bandung, Warung makan Batagor Bandung, Batagor paling nikmat di Bandung, Penjual Batagor terkenal di Bandung, Batagor Bandung yang wajib dicoba, Batagor unik Bandung, Tempat makan murah Batagor Bandung, Batagor Bandung yang terkenal enak, Batagor Bandung yang terkenal murah, Batagor khas Bandung yang enak, Tempat makan malam Batagor Bandung, Batagor Bandung yang terkenal sedap, Batagor Bandung yang enak murah, Makanan ringan Batagor Bandung, Tempat kuliner Batagor Bandung, Batagor Bandung yang paling enak, Batagor Bandung yang enak sedap, Batagor Bandung yang enak dan murah, Batagor Bandung yang enak dan terkenalJual Batagor Bandung yang terbaikJual Batagor Bandung yang nikmatJual Tempat makan siang Batagor BandungJual Batagor Bandung yang lezat dan murahJual Batagor Bandung yang lezat enakJual Batagor Bandung yang enak dan unikJual Batagor Bandung yang terkenal enak murahJual Batagor Bandung yang enak dan lezatJual Batagor Bandung yang enak dan sedapJual Batagor Bandung yang enak dan unikJual Batagor Bandung yang wajib dicicipiJual Batagor Bandung yang wajib dicobaJual Batagor Bandung yang paling lezat dan enakJual Batagor Bandung yang enak dan nikmatJual Batagor Bandung yang terkenal dan enakJual Batagor Bandung yang terkenal dan murahJual Batagor Bandung yang terkenal dan sedapJual Batagor Bandung yang terkenal dan nikmatJual Batagor Bandung yang terkenal dan lezatJual Batagor Bandung yang terkenal dan unikJual Batagor Bandung yang terkenal dan wajib dicobaJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enakJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling lezatJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling sedapJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling nikmatJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling murahJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling unikJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling wajib dicobaJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling favoritJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling populerJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling terbaikJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling mantapJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling spesialJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling khasJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling asliJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling otentikJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling autentikJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak sedapJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak murahJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak nikmatJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak lezatJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak unikJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak wajib dicobaJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak favoritJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak populerJual Batagor Bandung yang terkenal dan paling enak

[aggilbewara]

Lewat Makanan Tradisional, Kota Bandung Masuk Daftar 10 Kota Terbaik di Dunia

Lewat Makanan Tradisional, Kota Bandung Masuk Daftar 10 Kota Terbaik di Dunia

Bandung, Bewarajabar.com — Cita rasa dan karakteristik yang dimiliki oleh makanan tradisional khas Kota Bandung membawa Kota Bandung masuk dalam 10 kota terbaik di dunia versi TasteAtlas Awards 2020. TasteAtlas adalah situs berbasis di Kroasia yang membuat survei tentang kota yang menyajikan makanan tradisional terbaik di dunia. TasteAtlas berisi hampir 20.000 hidangan, minuman, dan bahan serta…

[ayojalanterus]

Islam dan Adaptasi

 KONTENISLAM.COM - Oleh: Ahmad Sarwat, Lc, MA   Dalam beberapa hal, Sunnah Nabi itu bisa dimaknai sebagai inisiasi atau kepeloporan. Atau gampangnya sebut saja penemuan. Jadi pengertiannya segala hal yang diinisiasi, dipelopori dan ditemukan pertama kali oleh Nabi SAW, dimana belum pernah ada orang yang melakukan hal itu sebelumnya. Dalam hal hukum syariah yang ditetapkan Allah lewat wahyu samawi, semua detail hukum syariah Islam masuk hitungan ini. Kalau pun para nabi terdahulu juga pernah diperintahkan untuk mengerjakaan hal yang sama, tetap saja tidak identik. Puasa Daud misalnya, meski berlaku pada kita, namun hukumnya tidak sama. Bagi Nabi Daud dan umatnya, puasamacam itu hukumnya fardhu, tapi bagi kita hukukmnya Sunnah. Sedangkan di luar urusan peribadatan, hampir seluruh yang dikerjakan Nabi SAW sifatnya tidak ada yang kepeloporan, inisiasi atau pun penemuan. Naik kuda, memanah atau berenang, meski dikerjakan oleh Baginda Nabi SAW, namun sejak ribuan tahun sebelumnya manusia di dunia ini sudah melakukannya. Peranan Nabi SAW hanya mengenalkan kembali apa yang sudah dipakai generasi sebelumnya, bukan sebagai orang yang pertama kali jadi penemunya. Berobat pakai madu, jintan hitam, kay, dan sekian banyak jenis pengobatan herbal lainnya, juga sudah digunakan umat manusia di berbagai belahan bumi jauh berabad-abad sebelumnya. Peranan Nabi SAW hanya mengenalkan kembali apa yang sudah dipakai generasi sebelumnya, bukan sebagai orang yang pertama kali jadi penemunya. Namun dengan segala keterus-terangan ini bukan berarti kita jadi kurang hormat kepada Baginda Nabi SAW. Apalagi mendegradasi posisi kemuliaan Beliau SAW. Sama sekali tidak. Justru kita malah menjaga kesucian Nabi SAW dari hal-hal yang hanya akan mengotori fakta hakikat diri Beliau. Tidak perlu kita membuat kamuflase-kamuflase yang penuh rekayasa atas sosoknya. Jangan dibiasakan kita bertindak kurang jujur dengan menambah-nambahi apa yang sebenarnya bukan jati diri Beliau. Jangan Sematkan Pada Nabi Jangan katakan Beliau SAW ahli astronomi dan peta bintang. Sebab Beliau sendiri pun menyewa ahli penunjuk jalan yang bisa membaca peta bintang di malam hari untuk hijrah ke Madinah. Jangan katakan Beliau ahli strategi perang, sebab posisi pasukan yang Beliau SAW tetapkan di Perang Badar masih perlu dikoreksi ulang oleh para shahabat. Jangan katakan Beliau ahli pertanian, sebab analisa Beliau tentang urusan penyerbukan bunga kurma rada meleset dan akibatnya hasil panen berkurang. Saat itu Beliau SAW sendiri secara profesional mengakui : antum a'lamu diumuri dunya-kum. Kalian lebih paham urusan dunia kalian. Jangan katakan Beliau fisikawan, kimiawan, matematikawan dan lainnya. Sebab faktanya kita tidak menemukan penemuan ilmiyah di bidang-bidang itu dalam Sirah Nabawiyah. Nabi Sosok Yang Terbuka Namun tidak mengapa kalau kita katakan bahwa sosok Nabi Muhammad SAW adalah sosok yang terbuka dengan segala teknologi yang ada di masanya. Bahkan wawasan beliau lebih mendunia. Perang Ahzab tahun kelima itu sukses karena beliau mengadaptasi gaya pasukan Persia, yang menggali parit sebagai benteng. Teknik itu pertama kali digunakan di tanah Arab. Koin emas Dinar yang beredar di Syam dan Romawi tidak beliau tolak, bahkan jadi alat tukar yang sah dan diakui di Mekkah Madinah. Demikian juga dengan koin perak (Dirham) yang digunakan bangsa Persia, tetap Beliau SAW gunakan di negeri Arab. Beliau SAW tidak merasa harus bikin koin sendiri sebagai alat tukar. Dinar dan Dirham itu alat tukar milik orang kafir, bahkan gambarnya pun gambar raja-raja kafir. Dinar dan Dirham bukan mata uang ciptaan Rasulullah SAW, karena sejak ribuan tahun sebelumnya digunakan bangsa-bangsa di dunia. Islam Adaptif Dengan sebegitu terbukanya Nabi SAW terhadap perkembangan sains dan teknologi umat manusia di zamannya, maka begitulah yang juga diteruskan oleh para shahabat penerusnya. Mereka begitu adaptatif terhadap semua teknologi yang digunakan bangsa manapun, sehingga terserap ke dalam peradaban Islam lewat seleksi yang terstruktur. Di bidang arsitektur, umat Islam di masa berikutnya banyak mengadaptasi gaya Eropa. Padahal Eropa saat itu identik dengan pusat Kristen. Sultan Muhammad Al-Fatih di tahun 1453 M menaklukkan ibukota Romawi Timur, Konstantinopel, umat Islam pun merengsek ke jantung Eropa. Dan terjadilah akulturasi yang indah. Sejak itulah masjid di seluruh dunia mengikuti gaya arsitektur Eropa Timur yang bercirikan kubah. Tapi coba perhatikan ciri arsitektur masjid Demak dan Kudus di masanya, nyaris tidak ada kubahnya. Bentuknya sangat berbeda, karena pengaruh arsitektur Turki belum sampai sini kala itu. Seni kaligrafi Arab juga ikut berkembang menyesuaikan diri dengan negeri yang dulunya masih belum terislamkan. Kita mengenal ada banyak gaya khat kaligrafi indah yang justru asalnya bukan dari Mekkah atau Madinah. Ada khat Naskhi, Farisi, Diwani, Riq'ah, Tsuluts, Kufi dan lainnya. Padahal itu bukan asli Mekkah Madinah. Seni baca Al-Quran atau yang dikenal dengan Ilmu Nagham dan Maqamat juga berkembang mengadaptasi langgam-langgam yang jauh diuar batas negeri Arab aslinya Mekkah dan Madinah. Ada Bayati, Nahawand, Jiharka, Rass,  dan seterusnya. Peradaban Islam Menyerap Kita tidak perlu malu untuk mengakui bahwa di masa keemasan umat Islam dulu, kita memang banyak menyerap ilmu tersebut dari ilmuan Barat. Ada begitu banyak manuskrip dari Eropa yang kita bawa pulang ke negeri Islam untuk dipelajari, diteliti bahkan tidak sedikit yang diadaptasi ke dalam bahasa Arab. Toh semua itu bukan hal yang najis. Sebab para cendekiawan muslim sudah punya bekal aqidah yang kuat, tidak mudah goyah begitu saja. Apalagi metode ilmiyah yang mereka pakai bisa memilah mana unsur yang baik dan bisa dikembangkan, dan mana unsur tidak baik lalu dibuang. Adaptasi di Indonesia Tapi itu semua terjadi di tengah dunia Islam sana. Lalu bagaimana dengan kita bangsa Indonesia? Mampukah kita menyerap unsur asing tapi kemudian memilah dan mengolahnya menjadi sejalan dengan agama kita? Untuk beberapa hal, menurut hemat saya mampu. Contoh sederhananya adalah dalam seni makanan dan bidang kuliner. Begitu banyak menu makanan kita sehari-hari yang kalau dilacak asal-muasalnya dari negeri non Islam, khususnya Negeri China. Mereka aslinya memasak dengan bahan-bahan yang tidak halal. Namun masuk ke negeri kita, semua diadaptasi ulang disesuaikan dengan ketentuan syariah kita. Jadilah mie ayam, padahal aslinya mie babi. Jadilah bakso sapi padahal aslinya di Tiongkok sana bakso babi. Jadilah bakmi, bakpao, bakwan, bakpia, dan bak bak lainnya. Bahkan orang Sunda bisa merekayasa sesuatu yang di negeri asalnya tidak ada yaitu batagor alias bakso tahu goreng. Siomay pastinya asli China, tapi kita lebih akrab dengan istilah Siomay Bandung. Sebagian lagi ada yang masih lekat dengan nama kecina-cinaan, tapi sudah jadi muallaf semua. Ada Wonton, Fuyunghay, Kwe-ti-Yauw, Nih mi ap, Kaoya, Jiaozi, Nian Gao, dan nama-nama lainnya. Semua berhasil diadaptasi disini sehingga statusnya jadi halal. No pork, no lard, no angchiu, no yang haram-haram lah pokoknya. Tidak berhenti hanya sampai makanan, tapi dalam busana dan pakaian pun kita banyak melakukan adaptasi. Baju pak ustadz rata-rata baju orang China. Bahkan nama bajunya pun masih asli China yaitu baju Koko. Koko itu panggilan Kakak laki-laki. Dan yang paling khas adalah sarung. Banyak pengamat mengatakan bahwa sarung itu bukan pakaian asli Indonesia. Padahal sarung identik dengan pakaian khas para santri. Konon sarung dibawa oleh para pedagang dari Gujarat India sana di abad 14 Masehi ke Nusantara. Dan jadi pakaian masyarakat di pesisir pantai. Kalau kita ke Saudi atau Mesir, lalu lihat ada orang pakai sarung, pastilah dia orang Indonesia, Malaysia, Brunei. Sebagian orang Bangladesh dan Tailand ada juga yang sarungan. Yang jelas kalau orang Arab asli malah tidak ada yang sarungan. Ada sebagian teman cerita, entah benar entah becanda, katanya orang Mesir itu kalau lagi mau jima' dengan istrinya, mereka pada pakai sarung. Jadi kalau kita bertamu ke rumah orang Mesir di malam hari, kok tuan rumahnya sudah pakai sarung, segera pamit saja. Soalnya takut mengganggu urusan rumah tangga. Tinggal nanti orang Mesir bingung lihat orang Indonesia, shalat ke masjid lima waktu kok pada pakai sarung semua? Emangnya habis shalat pada mau ngapain? Lebih kaget lagi lihat anak-anak santri. Mereka mikir, kok kecil-kecil sudah pada pakai sarung ya? Emangnya . . . ah sudah lah. Dasar orang Mesir, mikirnya pakai ukuran mereka saja. (fb)

from Konten Islam https://ift.tt/3lW3G7w via IFTTT source https://www.ayojalanterus.com/2021/08/islam-dan-adaptasi.html

[turisiancom]

TURISIAN.com - Liburan sekolah kali ini kembali meramaikan Pasar Baru Trade Center, destinasi belanja favorit di Kota Bandung, Jawa Barat. Tempat ini menjadi salah satu tujuan utama wisatawan yang berburu oleh-oleh, tak terkecuali bagi Rosmita, warga asal Cilacap, Jawa Tengah. “Saya sedang menemani anak-anak liburan. Kami sudah ke Gedung Sate dan mencicipi kuliner di Cilaki. Sebelum pulang, kami mampir ke sini untuk membeli oleh-oleh,” ujar Rosmita, Sabtu, 29 Juni 2024. Ia datang bersama rombongan dengan bus, menjadikan Pasar Baru sebagai pemberhentian wajib untuk berburu oleh-oleh. BACA JUGA: Oleh-Oleh Legendaris Ini, Melengkapi Para Pelancong Saat ke Kota Bandung “Di sini lengkap, ada fashion, kuliner, dan yang terpenting, harganya murah,” tambahnya dengan senyum puas. Bandung memang terkenal bukan hanya sebagai kota mode dan aksesoris, tetapi juga kota kuliner yang menggoda. Tak salah kemudian menjadi destinasi belanja favorit saat ini. Seperti yang terlihat pada Sabtu kemarin, pengunjung ramai hilir-mudik menyusuri bahu jalan Otto Iskandardinata. Ada yang berburu buah segar, mencari makanan khas Bandung, hingga memilih pakaian dan aksesoris. Rini, pengunjung asal Semarang, memilih Pasar Baru setelah mendapatkan rekomendasi dari media sosial dan Google. “Saya cari di Google, Pasar Baru ini tempat yang lengkap menjual pakaian maupun makanan dengan harga terjangkau,” katanya. Rini tak kaget ketika menemukan harga kaos berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 30.000 setelah tawar-menawar. BACA JUGA: Ndalem Katresnan, Kuliner yang Lagi Hits di Bandung, Disini Tempatnya Omset Pedagang Membaik Rasyid, salah satu pedagang baju, mengaku bahwa omzetnya pada bulan Juni ini membaik. “Saya memberikan promo untuk pembelian lebih dari satu item. Per kaos dijual Rp 30.000, tapi kalau beli tiga, kami obral jadi Rp 100.000,” jelasnya. [caption id="attachment_20292" align="alignnone" width="800"] Untung BW, Direktur Marketing Pasar Baru Trade Center (PBTC), Kota Bandung. Foto: Turisian.com/Duta Ilham[/caption] Sementara itu, Untung BW Direktur Marketing Pasar Baru Trade Center mengakui ada kenaikan pengunjung memasuki libur anak sekolah. Hanya saja, kenaikannya belum begitu signifikan. "Kalau kenaikan kunjungan ada ya. Memang setiap memasuki momen liburan, seperti akhir pekan dan masa libur seperti sekarang, trennya naik," jawabnya. Sedangkan untuk mengantisipasi ramainya pengunjung di Pasar Baru Trade Center, pihaknya terus meningkatkan pelayanan. Baik untuk kenyamaan pengunjung, maupun update informasi, seperti jadwal keberangkatan suttle travel yang kini sudah bisa melayani penumpang langsung dari dan tujuan ke Pasar Baru. Best Seller Tak hanya fashion, oleh-oleh makanan tetap menjadi primadona di Pasar Baru. Riswan, salah satu pedagang oleh-oleh di dekat pintu masuk Pasar Baru Trade Center, mengatakan bahwa sejak pagi tokonya sudah dipenuhi pembeli. “Sehari bisa ratusan orang belanja. Mudah-mudahan selama liburan sekolah, omsetnya naik,” katanya. BACA JUGA: Wisata Kuliner ke Batagor H Isan yang Melegenda di Bandung Sejak 1968 Tokonya menawarkan berbagai macam oleh-oleh khas Bandung seperti Moci Hista, Bapia Lembang, Pie Susu Lembang, Basreng Stik Pedas Daun Jeruk, Dodol Duren Picnic, Dodol Garut, hingga Wajit Cililin Spesial. “Yang best seller di toko kami adalah Basreng,” tambah Riswan. Berikut adalah beberapa harga produk jajanan di Pasar Baru: Basreng: Rp 70.000/kg Batagor: Rp 80.000/kg Cimol: Rp 60.000/kg Wajit ori: Rp 30.000/kg Wajit rasa: Rp 40.000/kg Klontong: Rp 60.000/kg Dodol wilna: Rp 30.000/kg Dodol warna: Rp 30.000/kg Dodol batik: Rp 35.000/kg Dodol kacang: Rp 40.000/kg Dodol kth: Rp 40.000/kg Piknik loss: Rp 80.000/kg Piknik dus: Rp 45.000/kg Kicimpring: Rp 60.000/kg Moring: Rp 60.000/kg Krupuk kulit: Rp 200.000/kg Gurilem: Rp 60.000/kg Pasar Baru menawarkan pengalaman berbelanja yang lengkap dan memuaskan, baik untuk wisatawan maupun warga lokal.

Dengan harga yang bersahabat dan pilihan yang beragam, tak heran jika pasar ini menjadi tujuan utama bagi mereka yang ingin membawa pulang secuil kenangan dari Bandung. ***

[yukkitajajan-kulinerjambi]

Hari ini mimin mampir ke @bestkopi_tiam yang berlokasi di Lippo Plaza Jambi.. Begitu nyampe mimin langsung disuguhkan banyak makanan dan minuman guys. oh ya, menu2 yang tersedia disini beraneka ragam guys... Seperti : * Lontong * Bubur Ayam * Bubur ikan * Aneka Dimsum * Mi Celor * Nasi Soto Padang * Nasi Kuning *Mi Tektek * Nasi Liwet * Kwetiaw Hotplate * Sapo Mie * Siomay * Batagor * Pempek * Nasi Tim * Pisang Goreng * Nasi Gemuk * Pindang * Rice Bowl * Bubur Kacang ijo/Ketan/Kacang Merah * Nasi Ayam Bakar Khas Bandung * Nasi Bakar Ayam Kampung * Nasi Hainan Ayam Panggang dan Kukus * Seblak Suki * Cuanki Bandung * Rujak Buah * Sarang Burung Walet Dan aneka menu serta minuman lainnya.. Oh ya Guys di Best Kopitiam jg tersedia fasilitas parkir sepeda, jadi kalau kalian selesai gowesan bs langsung nih sarapan di Best Kopotiam. Buruan yuk Guys datang ke Best Kopitiam. Oh ya , jangan lupa.. Best Kopitiam segera menyediakan promo terbaru.. ikutin trs ya info terbaru dari mimin.. 😁😁 𝘾𝙀𝙆 𝙏𝙀𝙍𝙐𝙎 𝙄𝙂 @kulineremperan_jambi 𝙐𝙉𝙏𝙐𝙆 𝙍𝙀𝙆𝙊𝙈𝙀𝙉𝘿𝘼𝙎𝙄 𝙅𝘼𝙅𝘼𝙉𝘼𝙉 𝙀𝙈𝙋𝙀𝙍𝘼𝙉 𝙀𝙉𝘼𝙆 + 𝙈𝙐𝙍𝘼𝙃 𝙏𝙀𝙍𝙇𝙀𝙉𝙂𝙆𝘼𝙋 𝘿𝙄 𝙆𝙊𝙏𝘼 𝙅𝘼𝙈𝘽𝙄👍 #kulinerjambi #kopitiamjambi #tongkronganjambi #sarapanjambi #ykjbestkopitiam (di Jambi City) https://www.instagram.com/p/CgRfz_hJ8Pr/?igshid=NGJjMDIxMWI=

[produsenbajumuslim]

Lezatnya Petualangan Kuliner di Bandung: Mengungkap Kenikmatan Rasa

Bandung, kota yang dikenal sebagai "Paris van Java," memiliki lebih dari sekadar pemandangan alam yang memesona. Ini juga adalah surga bagi pecinta makanan. Dengan beragam hidangan khas dan restoran yang menarik, Bandung menawarkan petualangan kuliner yang tak terlupakan.

Berikut adalah beberapa tempat wisata kuliner yang harus Anda coba saat mengunjungi Bandung:

Lesehan Puncak: Jika Anda ingin merasakan makanan khas Jawa Barat yang otentik, maka Lesehan Puncak adalah tempat yang sempurna. Terletak di daerah Lembang, Anda bisa menikmati hidangan khas Sunda, seperti nasi timbel, ikan bakar, dan sate maranggi di bawah tenda sambil menikmati alam.

Warung Nasi Upo: Warung ini terkenal dengan hidangan nasi liwetnya yang lezat. Nasi liwet Bandung disajikan dengan beragam lauk seperti ayam goreng, ikan asin, dan sambal terasi yang menggugah selera.

Mie Kocok Mang Dadeng: Mie kocok adalah hidangan berkuah khas Bandung. Di Mie Kocok Mang Dadeng, Anda dapat mencicipi mie kocok yang gurih dengan berbagai jenis daging, seperti bakso dan usus, yang disajikan dalam kuah yang gurih.

Martabak San Francisco: Martabak adalah camilan manis dan gurih yang sangat populer di Indonesia. Martabak San Francisco di Bandung menawarkan berbagai varian martabak, termasuk cokelat, keju, dan keju cokelat, yang pasti memanjakan lidah Anda.

Sumber Hidangan: Jika Anda ingin mencoba hidangan laut segar di Bandung, Sumber Hidangan adalah tempat yang tepat. Mereka menyajikan hidangan laut segar seperti kepiting saus tiram, udang bakar madu, dan kerang saus padang.

Braga Permai: Berlokasi di jantung Kota Bandung, Braga Permai adalah restoran klasik yang telah berdiri selama puluhan tahun. Mereka menyajikan hidangan Eropa dan Asia yang lezat dalam suasana yang bersejarah.

Café Djournal Coffee: Bagi pecinta kopi, Café Djournal Coffee adalah surga. Mereka menawarkan berbagai jenis kopi, baik lokal maupun internasional, yang dapat Anda nikmati dengan sajian makanan penutup yang lezat.

Bubur Ayam Karikatur: Bubur ayam adalah sarapan yang populer di Indonesia. Di Bubur Ayam Karikatur, Anda dapat menikmati bubur ayam dengan berbagai pilihan topping seperti kerupuk, telur, ayam, dan cakwe.

Sate Kelinci H. Isan: Bagi yang berani mencoba sesuatu yang unik, sate kelinci adalah pilihan yang menarik. Sate Kelinci H. Isan menawarkan sate kelinci yang lezat dengan berbagai pilihan saus.

Pasar Baru: Jika Anda ingin mencicipi makanan khas Bandung dalam satu tempat, kunjungi Pasar Baru. Di sini, Anda akan menemukan berbagai stand yang menjual makanan khas seperti batagor, baso tahu, dan cilok.

Bandung adalah surga bagi para pecinta makanan dengan hidangan lokal dan internasional yang memanjakan lidah. Selama kunjungan Anda ke kota ini, jangan ragu untuk menjelajahi kekayaan kuliner Bandung yang tak terbatas. Setiap gigitan adalah petualangan kuliner yang akan memuaskan selera Anda dan membawa Anda lebih dekat dengan budaya makanan yang kaya di kota ini. Selamat menikmati kuliner Bandung yang lezat!