#Filosofi Tumpeng Nasi Kuning
Explore tagged Tumblr posts
Text
Cara Membuat Nasi Tumpeng Sederhana Dan Komplit
Mau bikin acara ulang tahun tapi bingung hidangannya? Jika kue tart sudah menjadi hal yang biasa, kamu bisa kok membuat nasi tumpeng. Simak dibawah ini cara membuat nasi tumpeng sederhana dan komplit!
Nasi Tumpeng
Nasi Tumpeng merupakan cara penyajian nasi yang dibentuk menjadi kerucut dan ditata bersama dengan lauk-pauknya; karena itu disebut pula 'nasi tumpeng'. Olahan untuk nasi yang dipakai biasanya berupa nasi kuning, meskipun kerap juga digunakan nasi putih biasa atau nasi uduk.
Cara penyajian nasi tumpeng keturunan Jawa biasanya dibuat pada saat kenduri atau ada sebuah perayaan suatu kejadian penting. Tumpeng biasa disajikan di atas tampah (wadah berbentuk bundar tradisional yang terbuat dari anyaman bambu) yang telah dialasi daun pisang.
Filosofi Tumpeng
1. Tumpeng Ternyata Merupakan Singkatan
Tumpeng nyatanya bukan sekadar nama. Kata "tumpeng" sendiri berasal dari sebuah singkatan yang memiliki arti. Dalam bahasa Jawa, kata 'tumpeng' merupakan sebuah singkatan dari yen metu kudu mempeng (ketika keluar harus sungguh-sungguh semangat).
Kalimat ini bermakna bahwa manusia ketika terlahir harus menjalani hidup dengan semangat, yakin, fokus, dan tidak mudah putus asa.
2. Dulunya Digunakan Sebagai Persembahan Untuk Para Leluhur
Dulunya nasi tumpeng digunakan masyarakat Jawa sebagai persembahan di gunung-gunung. Hal ini dilakukan oleh masyarakat Jawa zaman dulu sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur yang mendiami gunung-gunung tersebut.
Bentuk kerucut pun menirukan rupa gunung Semeru yang dipercaya sebagai tempat bersemayamnya para Dewa dan leluhur.
3. Lauk pauknya juga punya makna tersendiri
Setiap hidangan nasi tumpeng pasti akan dikelilingi bermacam lauk pauk. Biasanya berjumlah tujuh macam. Dalam bahasa Jawa, tujuh mempunyai arti pitu yang akronimnya dari pitulungan atau pertolongan. Di antaranya telur yang dianggap menggambarkan kebersamaan, ikan menggambarkan keuletan dan perjuangan.
Ada juga ayam jantan yang biasa dimasak dengan bumbu kuning melambangkan manusia sebaiknya menghindari sifat jelek, seperti sombong atau ingin menang sendiri, serta sayur urap yang terdiri atas kangkung, toge, dan kacang panjang yang memiliki makna melindungi dan pertimbangan yang baik dalam memutuskan segala sesuatu.
Cara Membuat Nasi Tumpeng
Bahan Utama :
3 liter beras,kemudian cuci hingga bersih
1/4 liter santan kental
Bumbu Utama :
Kunyit 1 sdm,lalu parut, kemudian juga rebus dalam air sebanyak 50 cc air,saring hingga keluar dari ampasnya
2 lembar daun pandan, lalu bentuk menjadi simpul 1 sereh memarkan
3 lembar daun salam
Garam secukupnya (biasanya 1 sendok makan)
Pelengkap :
Perkedel
Dendeng Sapi
Tumis Tempe
Telur dadar yang diiris
Hiasan :
Kacang Panjang
Tomat
Wortel bentuk bunga di rebus
Cabe merah
Daun Pisang
Mentimun
Cara Membuat Nasi Tumpeng :
Langkah pertama siapkan santan dan juga kunyit kemudian satukan bersama dengan daun pandan, daun salam , sereh dan juga berikan garam kemudian didihkan
Langkah kedua kukus beras menjadi setengah matang,kukus di dalam panci
Kemudian tuangkan santan yang sudah mendidih hingga menyerap di dalam beras yang sudah di kukus aduk , dan kukus kembali hingga matang.
Sedangkan untuk menghias nasi tumpeng kuning dapat disesuaikan dengan selera anda,begitupula dengan tambahan lauk pauk dan sayuran dalam penyajian.
Nah itulah ulasan tentang nasi tumpeng dan bagaimana cara membuatnya. Resep nasi tumpeng juga hampir sama proses pembuatannya dengan resep nasi kuning. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.
1 note
·
View note
Link
Nasi Tampah adalah nasi lengkap dengan lauk pauk yang ditaruh dalam tampah. Diwarnai dengan perahan kunyit, nasi kuning telah menjadi bagian khasanah kuliner Nusantara.
Terutama di Tanah Jawa. Nasi kuning seringkali hadir dalam beragam acara syukuran. Warna kuning pada nasi melambangkan gunung emas. Maknanya, kekayaan, kemakmuran dan keluhuran moral Pada sebuah perayaan, kehadiran nasi kuning mengandung harapan agar dapat hidup makmur. Tidak jarang, nasi kuning dicetak dengan bentuk kerucut dan dinamai nasi tumpeng. Nilai filosofisnya pun lebih kuat lagi.
Nasi tumpeng merepresentasikan hubungan antara Tuhan dan manusia serta manusia dengan sesamanya. Bukan hanya nasinya yang sarat filosofi, isiannya pun begitu. Isian tumpeng yang ditaruh secara horizontal menyimbolkan hubungan manusia dengan sesamanya.
Bermacam-macam lauk melambangkan kompleksnya kehidupan dunia. Istilah ‘sangkan paraning dumadi’ dan ‘mulih ing mulan ira’ dalam budaya Jawa turut mewarnai filosofi nasi tumpeng dan isinya. ‘Sangkan paraning dumadi’ berarti tahu dari mana dan akan ke mana segala makhluk, sedangkan ‘mulih ing mulan ira’ bermakna kembali ke asal Dari istilah tersebut terdapat pesan agar manusia berbuat baik di dunia agar dapat kembali ke Tuhan dengan baik.
Faktanya, penyajikan nasi kuning tidak melulu dalam bentuk tumpeng. Nasi ini juga tidak hanya disajikan saat syukuran, kenduri atau selametan. Tanpa harus ada acara spesial, kamu bisa menyantapnya kapan saja. Keberadaannya pun bukan hanya di Pulau Jawa. Namun meluas ke berbagai daerah di Tanah Air seperti Banjar dan Manado. Dimasak dengan santan dan rempah, gurihnya nasi kuning pun menjadi favorit banyak orang.
0 notes
Text
Nasi Tumpeng Perlambang Rasa Bersyukur dan Ketentraman
Perayaan HUT RI identik dengan nasi tumpeng. Nasi kuning bentuk kerucut dengan macam lauk ini melambangkan syukur dan pengharapan baik lainnya. Sejak zaman dahulu tumpeng diciptakan simbol persembahan. Bentuk kerucutnya melambangkan gunung yang dulu dipercaya sebagai tempat peristirahatan arwah nenek moyang. Akibat Hindu di tanah Jawa kemudian membikin tumpeng dihubungkan dengan gunung Semeru yang beritanya jadi daerah para dewa. Sesudah agama Islam masuk, filosofi tumpeng berkembang dan disesuaikan dengan filosofi Jawa. Secara umum bentuk tumpeng melambangkan kemauan, kesehatan, kesejahteraan, dan persembahan untuk Tuhan. Lazimnya tumpeng diciptakan dari nasi kuning, walaupun bisa juga menggunakan nasi putih umum atau nasi uduk. Warna putih berarti suci sehingga nasi tumpeng tipe ini kerap kali diberi tahu dalam upacara keagamaan. Sementara warna kuning melambangkan kesejahteraan, kekayaan, atau rezeki yang melimpah. Lauk pauk tumpeng lazimnya mewakili faktor asal makanan. Terdiri dari 7 lauk dimana 7 dalam bahasa Jawa disebut pitu. Kata pitu merujuk pada arti pitulungan atau pertolongan. Di dalam tampah tumpeng umumnya terdapat lauk tahu dan tempe bacem, ikan petek, dan kuluban. Meski di luar tampah dikenalkan ingkung (ayam utuh), umbi-umbian, bubur, dan jajanan pasar. Untuk ayam, umumnya yang dipakai adalah ayam jantan utuh. Ayam ini dimasak dengan bumbu kuning lalu diberi santan sebagai lambang menyembah Maha dengan utuh dan melepaskan sifat jumawa manusia. Ikan petek dari laut melambangkan kekuasaan. Meskipun ikan teri menjadi simbol kerukunan. Sayuran tumpeng adalah kuluban juga penuh makna. Biasanya terbuat dari bayam (teduh ayem), tauge (kesuburan, kemakmuran, hidup gampang), kacang panjang (usia panjang), dan kangkung (fleksibel dan gampang mengikuti keadaan). Ada pula umbi-umbian yang merepresentasikan kesederhanaan dan tak tinggi hati. Seiring berjalannya waktu, tumpeng sudah mulai meninggalkan skor-nilai spiritual aslinya. Kini tumpang dijadikan lebih estetik dan diamati nilai gizinya. Maka menambahkan sayuran seperti seledri, wortel, dan tomat telah banyak dilaksanakan. Juga lauk lain seperti perkedel, abon, kedelai goreng, telur, potongan mentimun, tempe kering, serundeng, urap, dan pun ikan asin. Lauk ini disusun cantik di sekeliling tumpeng. Untuk penyajiannya, tumpeng kecil dapat disampaikan untuk 10 orang. Ukuran sedang 20 orang dan ukuran besar 30 orang. Sekiranya jumlahnya lebih besar dari 30 orang, umumnya tumpeng dihasilkan 2 dan lauknya dipisah dengan tumpeng utama. Baca juga info tentang nasi tumpeng jakarta selatan. Khusus perayaan HUT RI, lazimnya nasi tumpeng tidak sekadar jadi suguhan. Sebelumnya ibu-ibu rumah tangga sering kali berlomba membikin kreasi tumpeng secantik dan sekreatif mungkin untuk nantinya dinikmati bersama.
0 notes
Text
Ini Lho Makna Sayuran dan Lauk yang Tak Jarang Disajikan Pada Nasi Tumpeng
Di adat istiadat Indonesia, nasi tumpeng istimewa. Banyak acara syukuran seperti pembukaan bisnis atau ulang tahun menggunakan nasi tumpeng. Malahan acara potong tumpeng malah menjadi seperti itu spesial. Tapi tahukah kamu makna menu pelangkap tumpeng? Berikut adala arti dari lauk-pauk dan sayuran yang kerap kali dipersembahkan pada tumpeng. Sebelum membahas menu komplemen pada nasi tumpeng, ada bagusnya tahu dulu mengapa format tumpeng seperti kerucut. Bentuk hal yang demikian disamakan dengan bentuk gunung yang digunakan daerah semayamnya dewa-dewi. Artinya gunung adalah tempat suci. Dalam sebuah nasi tumpeng, banyak lauk dan sayuran yang diciptakan tolok ukur pakemnya. Pertama yakni nasi. Wujud nasi memang sengaja dikerucutkan, hal ini diharapkan bahwa kehidupan kita semakin tinggi atau naik. Cek informasi perihal nasi tumpeng jakarta selatan. Ayam utuh juga tidak ketinggalan dalam sajian menu tumpeng. Ingkung ayam yakni simbol ketenangan hati karena lauk yang disampaikan ini sering kali diistilahkan sebagai simbol menyembah Tuhan. Menu lainnya ialah ikan teri. Olahan ini ditujukan bahwa kerukunan dan kerja sama sebab ikan teri yakni makhluk yang lemah dan kecil. Tidak hanya ikan dan ayam, telor juga menghiasi nasi tumpeng. Harus telor disampaikan dengan utuh tanpa dikupas. Malah ini melambangkan bahwa kehidupan sepatutnya direncanakan sebab untuk makan telur kulitnya harus dikupas terpenting dulu seperti lapisan telur mulai dari kulit sampai kuning telur. Dalam satu nampan nasi tumpeng, banyak sekali macam sayurannya. Tidak kacang panjang, sayur ini dimaknai bahwa manusia haru mempunyai visi bentang panjang. Untuk taoge, sayur ini melambangkan kreativitas untuk selalu berkembang. Malah cabe merah dalam di pucuk tumpeng juga mempunyai arti bukan sekadar hiasan saja. Cabe merah melambangkan api sebagai sumber penerangan atau model. Tidak lengkap sebuah tumpeng tanpa adanya sayur urap. Sayuran ini dimaknai bahwa tiap orang harus kapabel menafkahi keluarga. Urapan, sayuran juga dilengkapi dengan bawang merah. Bawang merang goreng melambangkan bahwa sesuatu wajib dipikirkan secara matang. Tumpeng tak hanya gurih dan enak, melainkan juga kaya dengan makna filosofi.
0 notes
Photo
30 Jenis Makanan Sebagai Ikon Kuliner Nusantara
Kuliner menjadi salah satu hal yang menjanjikan bagi perkembangan bisnis di seputar kita, baik dalam skala besar, menengah ataupun usaha kecil-kecilan. Usaha kuliner dalam skala besar tentu saja akan membutuhkan modal tak sedikit sehingga pendapatan yang diperoleh juga tak kecil, sebut saja bisnis restoran. Dibawahnya ada usaha menengah yang bisa berupa warung makan ataupun usaha katering. Sedangkan untuk masyarakat kecil, bisa berupa warung kopi angkringan, ataupun kantin.
Dari segi makanan, usaha kuliner ini masih bisa dijalani dengan berbagai varian, ada makanan kecil, makanan tradisional, makanan ala bule, dan lain sebagainya. Lain dari itu, usaha kuliner ini juga menjadi obyek yang bisa dikembangkan diberbagai bidang. Bisa dirangkai dengan usaha dekorasi (pengantin), bisa pula dipadukan dengan usaha bidang Event Organizer.
Wisata Kuliner
Luasnya Nusantara yang memiliki banyak budaya, tak pelak menjadikan wilayah ini kaya pula dengan keanekaragaman kulinernya. Sehingga tidak bisa dipungkiri bahwa setiap daerah juga memiliki kuliner khasnya.
Kuliner khas kedaerahan tersebut ada yang telah dikenal banyak orang secara nasional, bahkan mendunia, namun kenyataannya tak sedikit pula yang hanya bisa dikenal di daerah setempat. Meskipun kurang dikenal, ternyata hal semacam ini tak serta-merta menjadi nilai negatif, sebaliknya, justru menjadi nilai tambah bagi sebagian orang. Salah satunya adalah agar orang tertarik datang langsung untuk berwisata, menikmati alam sekaligus menikmati kuliner khasnya.
Hidangan Khas Indonesia
Memahami bahwa dunia kuliner bisa dijadikan sebagai bagian dari obyek wisata, maka mulai akhir Desember 2012 hingga Januari 2013, pihak pemerintah melalui Mari Elka Pangestu yang memimpin Kementrian Ekonomi, Pariwisata dan Industri Kreatif telah menentukan 30 jenis hidangan yang dijadikan patokan sebagai makanan asli dan khas Indonesia.
Syarat Menjadi Ikon Kuliner
Menteri Ekonomi, Pariwisata dan Industri Kreatif, pada awal 2013 itu memaparkan bahwa 30 jenis hidangan sebagai patokan kuliner asli Indonesia itu ditentukan dengan berbagai syarat serta ketentuan. Tiga syarat utama yang harus dimiliki adalah;
Bahan-bahan makanan itu harus mudah diperoleh baik di dalam negeri ataupun di manca negara.
Jenis makanan tersebut telah banyak dikenal luas oleh khalayak
Telah memiliki praktisi yang profesional dan menguasai jenis makanannya.
Ketiga ketentuan di atas, menjadi faktor utama agar jenis-jenis makanan yang dijadikan ikon kuliner tersebut bisa masuk dan mampu dipresentasikan sebagai hidangan kelas dunia. Sehingga para chef, baik di hotel pun di restoran negara manapun tak akan menemui kendala dalam mempersembahkannnya.
Dari 30 ikon kuliner tersebut memang tak seluruhnya merupakan jenis makanan berat, melainkan ada pula minuman, dan juga makanan kecilnya. Hal ini demi memenuhi kaidah jamuan internasional, yaitu ada makanan pembuka (appetizer), makanan utama (main course), dan tak ketinggalan pula makanan penutup (dessert). Harapannya, dari 30 ikon imampu tersusun set menu ala barat yang selanjutnya bisa dipersembahkan dalam jamuan kenegaraan ataupun dalam acara istimewa di dalam negeri serta manca negara.
30 Ikon Kuliner Indonesia
Dengan syarat dan ketentuan yang ada maka berikut adalah 30 jenis makanan yang masuk dalam kategori “Ikon Kuliner Indonesia.”
Nasi Goreng
Nasi goreng menjadi ikon kuliner Indonesia karena jenis makanan ini sudah tak asing lagi bagi segala usia. Bahkan tak sedikit tamu-tamu hotel berbintang dari manca negara juga ketaguhan dengan jenis makanan nasi goreng ini.
Secara umum nasi goreng menjadi makanan khas Nusantara yang selanjutnya bisa dibagi lagi ke dalam berbagai varian, salah satunya adalah nasi goreng kambing. Yaitu nasi goreng dengan dibubuhi daging kambing, dan bumbu-bumbu penyedap.
Ikon Kuliner dari Daerah
Selain nasi goreng, yang menjadi “ikon kuliner” lainnya lebih cenderung merupakan makanan khas daerah di wilayah Nusantara.
Asam Padeh Tongkol dariPadang
Klappertaart dari Manado
Orak-arik Buncis dari Solo
Kolak Pisang Ubi dari Bandung
Pindang Patin dari Palembang
Urap Sayuran dari Yogyakarta
Rawon dari Surabaya
Asinan dari Jakarta
Kunyit Asam dari Solo
Bir Pletok dari Jakarta
Laksa dari Bogor
Nagasari dari Yogyakarta
Lunpia dari Semarang
Sate Ayam ala Madura
Sate Maranggi dari Purwakarta
Sarikayo dari Minangkabau
Es dawet dari Banjarnegara
Tahu Telur dari Surabaya
Gado-gado dari Jakarta
Sayur Kapau dari Padang
Sate Llit dari Bali
Serabi dari Bandung
Nasi Liwet dari Solo
Rendang dari Padang
Soto Ayam ala Lamongan
Kue Lumpur dari Surabaya
Ayam Panggang Bumbu Rujak dari Jogjakarta
Keberadaan tumpeng dan nasi kuning serta bahan pelengkap juga menjadi ciri khas masakan Indonesia, utamanya bagi mereka yang sedang berkehendak melaksanakan acara makan-makan sehubungan peringatan tertentu, sebagai contoh adalah acara syukuran ataupun acara ulangtahun.
Selain menjadi kuliner yang memiliki dasar filosofi kuat dan menjadi representasi budaya makan orang Indonesia, nasi tumpeng juga merupakan kuliner khas nusantara karena memiliki visualisasi yang atraktif, baik pada penampilan ataupun pada cita-rasanya. [uth]
Sumber Rujukan:
[1] 30 IKON KULINER TRADISIONAL INDONESIA www.parekraf.go.id Diakses pada 14 Desember 2014
[2] Gambar ilustrasi pixabay.com Diakses pada 14 Desember 2014
Posting 30 Jenis Makanan Sebagai Ikon Kuliner Nusantara ditampilkan lebih awal di Ensiklo.Com.
0 notes
Text
Makna Filosofis Di Balik Gurihnya Nasi Kuning
Makna Filosofis Di Balik Gurihnya Nasi Kuning
Nasi kuning adalah salah satu masakan tradisional Indonesia yang sering kita jumpai dalam perayaan-perayaan atau syukuran masyarakat misalnya untuk ulang tahun, peresmian bangunan, dan sebagainya. Nasi yang berwarna kuning dari kunyit ini umumnya dibentuk tumpeng atau kerucut sebagai gunungan yang disekelilingnya dipenuhi oleh berbagai macam lauk dan juga hiasan yang dibuat dari macam-macam…
View On WordPress
0 notes
Video
youtube
WA 0812-9323-2007 - Jual Tumpeng, Nasi Tumpeng Merah Putih
FREE DELIVERY!! Paket Nasi Tumpeng Murah, Gambar Tumpeng HUT RI, Gambar Tumpeng Hias 17 Agustus, Tempat Pesan Nasi Tumpeng di Jakarta Selatan, Lomba Tumpeng Mini, Lomba Tumpeng Hari Ibu, Pesan Nasi Tumpeng di Ciputat, Nasi Tumpeng Juara, Tumpeng untuk 40 Orang, Filosofi Tumpeng Kemerdekaan
Sejak 1997, Dapur Hana Catering telah turut serta memeriahkan Acara 17 Agutusan atau HUT Republik Indonesia dengan menyediakan Pesan Tumpeng 17 Agustus yang Mewah, Enak dan Harga Terjangkau.
Di Dapur Hana Pesan Tumpeng Kemerdekaan spesial untuk Anda, tumpeng yang Anda pesan akan selalu sesuai dengan Pesanan, Hiasan Tumpeng Unik dan Menawan, dengan bahan 100% Fresh, No MSG dan Alami. Serta senantiasa menyuguhkan Acara Tujuh Belasan Anda menjadi yang tak terlupakan.
Rayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia - HUT RI dengan Sajian Tumpeng Merah Putih yang unik dan menarik, Kreasi Tumpeng Kemerdekaan dengan Harga Tumpeng yang terjangkau. Kami Tersedia juga Tumpeng untuk Lomba Tujuh Belasan, Tumpeng Ulang Tahun, Tumpeng Mini lengkap dengan Nasi Kuning atau Nasi Tumpeng Putih Gurih dengan Hiasan Menawan dan Bahan Yang 100% Sehat & Alami NO MSG.
Layanan Antar & Delivery Tumpeng Melayani Wilayah Bekasi, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Cikarang, Kerawang dan sekitarnya
Informasi, Konsultasi dan Pemesanan: Marketing – Ibu Retno CALL/SMS/WA 0812-9323-2007 (Telkomsel) email: [email protected]
#potong tumpeng#hiasan nasi tumpeng kemerdekaan#hias tumpeng terbagus#gambar hiasan nasi kuning#dekorasi tujuh belas agustus#pesan nasi tumpeng di cibubur#merdeka 17 agustus#kreasi tumpeng sederhana#makanan tumpeng#nasi tumpeng di jakarta
0 notes