#Hantu Valak
Explore tagged Tumblr posts
malangtoday-blog · 6 years ago
Photo
Tumblr media
5 Fakta yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Nonton Film The Nun
MALANGTODAY.NET – The Nun adalah salah satu film horror yang paling ditunggu-tunggu oleh semua orang. Karena film yang satu ini akan menceritakan tentang sosok hantu Valak lebih mendalam. Hantu Valak sukses membuat kita merinding di film The Conjuring 2. Setelah muncul di film tersebut, sekuel Conjuring akan berlanjut dengan kisah dibalik sosok hantu suster yang menyeramkan itu. The Nun rencananya akan tayang di bulan September 2018. Sebelum kamu nonton film horror satu ini, dilansir dari idntimes.com, ada 5 fakta yang wajib kamu ketahui tentang The Nun. Baca Juga: Keren, Mahasiswa UM Manfaatkan Zeolit Alam sebagai Pembunuh Mikroba dalam Air Minum 1. Nama-nama besar dibalik layar Nama Corin Hardy, James Wan, dan Peter Safran, menjadi nama-nama yang berada dibalik layar film ini. Seperti yang diketahui sebelumnya, Hardy sukses dengan film berjudul The Hallow (2015). Kalau Wan sendiri, melejit dengan beberapa film garapannya, seperti Saw, Insidious, dan The Conjuring. Sementara Safran merupakan produser dari film The Conjuring dan Annabelle. Ada juga Gary Dauberman yang merupakan penulis skenario film IT yang laris beberapa waktu kemarin. 2. Sinopsis film Film ini akan bercerita tentang seorang suster muda bernama Irene dari gereja Vatikan yang dikirim ke Romania. Tujuannya ke Romania adalah untuk mengungkap misteri kematian seorang biarawati yang meninggal dunia secara misterius beberapa tahun lalu. Konon katanya, biarawati ini sudah menghantui Irene semenjak ia masih kecil. Akhirnya dengan bantuan seorang pendeta, sang suster mulai menyelidiki tentang kematian biarawati tersebut. Baca Juga: Terungkap! Ternyata Ini Fakta Foto Seksi Presiden Kroasia di Pantai 3. Cerita klasik horror Bisa dibilang, film ini termasuk cerita klasik horror, karena mengambil setting di tahun 1952. Sutradara Corin Hardy sendiri mengatakan bahwa hal ini memang disengaja karena ia mengambil gaya sinematografi horror klasik. Suasana klasik akan semakin bertambah ketika lokasi syuting dilakukan di benteng militer Rumania. 4. Syuting di bekas benteng militer Syuting film ini memakan waktu 27 minggu, dimulai dari bulan Februari 2017. Sebagian besar syuting pun dilakukan di bekas benteng militer di kawasan Romania. Benteng ini dijadikan latar tempat sang tokoh utama, suster Irene, yang menyelidiki tentang kematian seorang biarawati yang akhirnya menjadi hantu Valak. Baca Juga: Intip 10 Pesona Presiden Kroasia yang Seksi dan Cantik 5. Valak dari kisah nyata? Nama Valak sendiri memang diambil dari kisah mitologi, tapi bentuknya sama sekali tidak mirip. Valak yang ada di kisah mitologi digambarkan sebagai sosok anak kecil dengan sayap malaikat yang menunggangi naga berkepala dua. Sedangkan sosok yang ada di film ketiga sekuel The Conjuring ini, terinspirasi dari makhluk halus yang selalu menghantui rumah paranormal Lorraine Warren. Sosok tersebut digambarkan sebagai makhluk yang mengenakan tudung. Dan voila! Jadilah hantu Valak yang siap menghantuimu.
youtube
Penulis: Annisa Eka Safitri Editor: Annisa Eka Safitri
Source : https://malangtoday.net/inspirasi/film/5-fakta-film-the-nun/
MalangTODAY
0 notes
bebraveyou · 6 years ago
Text
Day 4 : Write about Someone Who Inspires you
Hello there.
Challange day 4 (nulisnya di day 6 menuju day 7) membuatku lumayan berpikir. Seseorang yang menginspirasi? Siapa ya? Saking banyaknya manusia yang lebih-lebih itu, jadi semacam bingung mau milih yang mana.
Setelah berbagai kebingungan, daripada aku nanti ngga jadi bertanggung jawab sama challange ini, kuputuskan untuk bercerita tentang Mba Lilis, guru ngajiku.
Kupanggil dia Mba Lilis, meski jatuhnya jadi umi keduaku, dan mungkin salah satu dari perempuan yang membuat Umi iri--saking baiknya.
Pertemuan pertama kelas 9, Abi maksa aku ikut ngaji, dan diikutkanlah putrinya ini ngaji ke Mba Lilis. Awalnya minder, tetapi seiring berjalannya waktu, aku termasuk salah satu murid yang masih bertahan.
Sedikit banyak mulai tau perjalanan Mba Lilis dari kecil sampai sekarang. Mba Lilis anak ke-5 dari 6 bersaudara. Cantik. Banyak yang naksir, dari yang nakal sampai yang shalih. Yatim sejak SMP (kalau ngga salah), kehidupan keluarganya susah, jadi beliau direwangi jual-jual barang untuk bantu ibunya.
Sampailah Mba Lilis di UNS, jurusan seni rupa, bergabung dengan kelas yang perempuannya hanya satu dua. Mba Lilis termasuk yang keren gitu, yang kalau semakin disukai banyak lelaki semakin risih. Kan keren ya padahal. Mana bukan karena cantiknya (tapi memang modal awal cantik juga sih), tapi ya karena beliau bisa membaur dari yang nakal sampai yang shalih.
Beliau menggurui ketika diminta menjadi guru, selain saat itu Mba Lilis bisa jadi ibu bahkan kakak sekalipun! Maksudnya menggurui di sini, ya ketika kita minta beliau jadi guru, ya beliau membimbing dengan caranya sendiri. Toh kitanya yang minta, kan? Berarti secara sadar kita siap untuk 'digurui', kan?
Dan satu lagi, Mba Lilis guru yang ngga saklek sama suatu cara berdakwah. Itu sih keren banget menurutku. Beliau bisa menempatkan ada di komunitas mana, dan harus pakai tehnik apa dalam mengomunikasikan berbagai hal.
Kadang aku merasa di-anak-emas-kan, haha, padahal ya ngga, biasa aja. Saking baiknya tuh, jadi suka pada geer. She always be my favorite part of being understand more about Islam.
Gaya parentingnya Mba Lilis itu idaman. Menerapkan ketauhidan dari anak-anaknya kecil, dan itu yang buatku iri huhu. Kadang suka sedih, mengapa dulu aku ngga dipahamkan dengan alasan yang berdasar, tapi dengan itu boleh, itu ngga boleh, itu dilarang. Anaknya yang baru masuk TK dulu, udah bisa bilang, "Umi, aku mau kasih uang ke teman-teman yang di Palestina. Yang banyak ya Umi". Atau, "Fikri sayang Umi ngga? Kalau Umi dimarahin Allah, Umi masuk neraka duluan, bagaimana?" dijawab, "tenang Umi, aku ngga jadi nakal ini, biar Umi ngga jadi masuk neraka". Ada juga dialog yang aku denger langsung, "Umi, valak kan cuma hantu ya Umi ya, kan ada Allah, kenapa orang-orang pada takut?" Deg. Speechless aku.
Sekian ungkapan sayang buat Mba Lilis. Kangen kan kangen. Hmmm.
Semoga beliau sekeluarga diberikan keberkahan selalu. Aamiin.
---
Challange 4 done
2 notes · View notes
valiantsaladwolf · 3 years ago
Photo
Tumblr media
36+ Gambar Hantu Valak Asli
0 notes
buzznewskl · 4 years ago
Text
"Macam Valak Dah", Aina Abdul Ada Sebab Mengapa Suka Gayakan Fesyen Pelik
“Macam Valak Dah”, Aina Abdul Ada Sebab Mengapa Suka Gayakan Fesyen Pelik
Siapa yang tengok persembahan artis pada malam Separuh Akhir Muzik-Muzik ke-35 minggu lepas, korang mesti perasan baju yang digayakan Aina Abdul waktu nyanyikan lagu ‘Semalam’. Agak-agak sekali pandang macam siapa? Haa, ramai netizen yang samakan dengan watak hantu international, Valak. Kalau tanya ohmedia pun, nampak lebih kurang sama juga. Tapi sebenarnya, Aina pun dah dapat agak yang orang…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
celotehpanda · 7 years ago
Text
Horror
Tumblr media
Beberapa hari belakangan ini orang-orang indonesia sedang kena syndrome “Pengabdi Setan”. Film karya Joko Anwar yang sebelumnya juga sudah pernah direlease tahun 1980 dengan judul yang sama pula. Film yang sangat populer saat ini dibelahan bumi indonesia. Bahkan menurut kabar burung yang ada, katanya Film Pengabdi Setan hingga saat ini sukses ditonton lebih dari 3juta penonton. Fenomena pengabdi setan ini jadi mengingatkan saya dengan Film Warkop DKI Reborn Part 1 yang juga sempat booming tahun lalu.
Disaat semua orang sibuk membahas “pengabdi setan” dan berbondong-bondong buat nonton. Saya malah sama sekali tidak tertarik dengan film itu. Malahan saya lebih antusias nungguin Thor: Ragnarok yang bakal tayang 1 hari lagi lalu dilanjut Justice League yg bakal tayang bulan depan tepatnya 17 november 2017.
Meski saya ga suka dengan film horror tapi saya sempet menonton beberapa film horror (cause diajak) sebut saja Insidious, Annabele, Evil Dead, Conjuring 1&2, dll. Namun setelah mencoba nonton berbagai judul film horror diatas kesan yang saya dapatkan selalu sama. Keluar dari bioskop tanpa rasa takut dan ngerasa rugi udah bayar tiket dan udah membuang 2 jam hidup saya untuk hal gak guna. Setelah itu saya bener-bener yakin buat ga suka dengan film genre horror, dan benci banget. Ibaratnya itu kayak kamu pacaran tapi isinya cuman dikecewain muluk lalu akhirnya kamu mutusin dia, terus abis putus kamu sama sekali udah ga mau tau apapun perihal dia. Bahkan cuman denger namanya aja ngerasa mual. Sebenci itukah dengan genre horror?. Yups. Bahkan saya menganggap film ber-genre horror adalah sampah, genre yang ada untuk seorang produser film yang nggak punya bakat sama sekali dan untuk audiens dengan IQ medioker.
Hingga akhirnya pada akhir tahun 2016 kemarin teman saya memperkenalkan film horror berjudul “The Shining“. Sebenernya waktu itu saya udah ogah banget nonton yang berbau horror lagi, tapi karna bujuk rayunya yang begitu dahsyat akhirnya saya tonton lah The Shining. Setelah menonton The Shining saya nggak bisa jelasin kenapa film ini bener-bener bikin saya ngeri. Hantunya nggak terlalu serem, lebih serem Valak. Eh lebih serem cowok baru kamu deng. Ceritanya pun agak aneh menurut saya untuk genre horror, dan saya nggak pernah menjerit histeris atau loncat dari kursi saat nonton film ini. Tapi gak tau kenapa The Shinning bener-bener bikin saya takut dan terus menghantui saya sampai cukup lama setelah selesai menonton.
Sejak menonton The Shinning, saya jadi penasaran (lagi) dengan genre horror dan mulai melahap segala macam film horror, yang jelek maupun yang bagus. Necromonicon, Silent Hill, The Silence of the Lambs, Red Dragon. Sampai saya nonton Gameplay-nya Until Dawn 7 3 jam nonstop tanpa makan dan minum, tapi tetep bernafas. Jujur aja saya betah nonton Gameplay-nya karna playernya cute banget. Apalagi dia senyum bahagia pas ngeliat orang kegiles dan digergaji mesin beuhh. Lucuu
Setelah lumayan banyak nelen horor dan mendapatkan beberapa luka psikologis dari horror yang saya telen itu, saya sekarang tau kenapa The Shining bener-bener menghantui saya, dan kenapa saya sempet benci sekali dengan genre horror beberapa waktu yang lalu. Penyebabnya karna saya salah milih produk, atau mungkin juga saya salah tahun lahir. Terlepas dari itu ya karena horror modern cenderung terlalu banyak menggunakan yang namanya “The Jumpscares”.
Jumpscare adalah adegan yang bagi saya selalu memiliki skenario yang sama. Diawali suara berubah menjadi hening, lalu ketegangan meninggi saat si karakter mencoba mencari/menghindari sesuatu, lalu BAAAMM!! suara keras menghantam gendang telingamu sampe budeg, tak sedikit menimbulkan serangan jantung sesaat, diikuti sesuatu yang menyeramkan nongol dilayar. Setelah momen jumpscare, semua perasaan ketegangan itu hilang, kamu merasa lega dan bahkan aman, inilah kenapa orang biasanya ketawa setelah momen jumpscare. Setelah jumpscare selesai, film horror harus memulai dari nol lagi untuk membangun ketegangan yang hilang. Bahkan jika terlalu banyak jumpscare bikin sebuah film horror nggak punya waktu untuk membangun kembali ketegangan yang hilang dan bikin penonton jadi nggak takut lagi.
Menurut saya jumpscare adalah cara paling murahan untuk ngagetin orang. Skenarionya udah dipakai berulang kali sampai orang nggak bisa bedain lagi antara kaget dengan takut, ini yang bikin saya muak sekali dengan jumpscare. Lebih tepatnya film horror yang memakai Jumpscare
Well, cukup ngomel-ngomelnya, sekarang kita bahas the good stuffs. Dari yang saya perhatiin, hampir semua horror yang bagus selalu menggunakan sesuatu yang namanya “Uncanny Valley”. Apa itu uncanny valley? Uncanny valley adalah sebuah konsep dimana semakin realistisnya sebuah objek maka objek tersebut akan makin disukai sampai dimana objek tersebut cukup realistis tapi kurang realistis dikit sehingga bikin kita malah jadi takut akan objek tersebut. Mblibet ya penjelasan saya? Bingung? saya juga bingung kok. Maaf saya bukan penulis yang bagus, Ini grafik buat jelasin penjelasan saya tadi. Semoga ngerti
Tumblr media
Hannibal Lecter adalah contoh bagus untuk uncanny valley ini, dari tampilan luarnya bukan monster yang mengerikan, bukan juga sosok hantu kayak valak ataupun hantu muka merah yang ada di Insidious. Bukan. Dia cuma orang tua biasa, tapi cara dia ngomong, cara dia bergerak, cara dia memandang. semua itu agak ehmm, salah dan “aneh”. kamu tau dia itu manusia tapi ada sesuatu yang salah dengan orang ini dan kamu gak bisa jelasin apa yang salah, itulah yang bikin Dia nyeremin.
Tumblr media
Begitu juga dengan orang-orang di Silent Hill. Ada yang salah dari semua orangnya, bahkan si karakter utamanya juga. Malahan buat saya, orang-orang di Silent Hill justru lebih nyeremin dibanding monster-monsternya. Uncanny valley juga membuat kita percaya bahwa kejadian yang terjadi di layar bisa terjadi di dunia kita, horror disini bukanlah hantu ataupun monster yang luar biasa sehingga mustahil bagi mereka untuk ada di dunia kita. Horror di uncanny valley hanyalah orang-orang biasa seperti yang biasa kita temuin setiap harinya, dan itu yang membuat uncanny valley nempel terus di kepala kita.
Lalu sub-genre horror yang paling bikin saya takut yaitu “Psychological Horror”. Psychological horror membawa Kita pergi ke tempat gelap yang tabu untuk dibahas, atau mengingatan kita kalau kita memiliki sisi gelap itu. Psychological horror bikin kita bertanya kembali tentang apa yang bener dan apa yang salah, ini yang bikin psychological horror terus nempel di kepala kita berjam-jam setelah matiin TV.
Silent Hill juga masuk ke dalam kategori Psychological Horror. Silent Hill mengeksekusi narasinya dengan cara yang sangat epic. Silent hill bukanlah cerita tentang hantu dan monster, tapi cerita mengenai kegilaan dan kejahatan yang bersembunyi di dalam diri semua orang dan pilihan berat yang harus dihadapi semua orang. Hantu dan monster yang ada di film ini hanyalah personifikasi dari kegilaan dan kejahatan yang dibahas disana.
Uncanny Valley dan Psychological horror, kedua elemen itulah yang membuat The Shining dan Hannibal Lecter terus nempel di kepala saya, dan itulah yang bikin saya suka dengan genre horror. Horror yang terus nempel di kepalamu untuk beberapa lama setelah kamu menontonnya, horror yang membuat kamu melihat ke belakang walau nggak ada siapapun, yang membuat kamu berpikir kembali tentang apa yang benar dan salah.
Sebaliknya dengan horror modern. Horror modern justru membuat kamu merasa aman, setelah semua jumpscare itu. Setelah semua hantu dan monster yang kamu lihat berulang kali. Kamu sadar bahwa semua itu cuma bohongan. Ada garis yang nyata yang memisahkan antara fakta dengan fiksi. Kamu bisa keluar dari bioskop dengan perasaan lega bahwa semua hantu dan monster itu cuma ada di layar.
Ya pokokmen begitulah. Saya pun bingung mau nutup tulisan ini dengan pernyataan apa. Semoga apa yang saya tulis ini bisa menjadi referensi buat kalian semua sebelum nonton film horror, dan bisa membantu kalian bedain horror yang proper dan yang nggak. Jangan sampai kalian mengalami apa yang sama alami dulu, Keluar bioskop ngerasa rugi karna uda ngeluarin uang 50ribu (belum ditambah sama popcorn dan cola nya) untuk film yang tidak menimbulkan kesan yang dalam.
2 notes · View notes
inidomino · 5 years ago
Video
PRANK HANTU VALAK (@INICERITAHANTU)
0 notes
salmanania · 6 years ago
Text
Doyan Traveling, Hantu Valak di Film The Nun Sering Jalan-Jalan ke Las Vegas sampai Hungaria
Salma Nania Doyan Traveling, Hantu Valak di Film The Nun Sering Jalan-Jalan ke Las Vegas sampai Hungaria Artikel Baru Nih Artikel Tentang Doyan Traveling, Hantu Valak di Film The Nun Sering Jalan-Jalan ke Las Vegas sampai Hungaria Pencarian Artikel Tentang Berita Doyan Traveling, Hantu Valak di Film The Nun Sering Jalan-Jalan ke Las Vegas sampai Hungaria Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Doyan Traveling, Hantu Valak di Film The Nun Sering Jalan-Jalan ke Las Vegas sampai Hungaria Pemeran utama film The Nun sebagai hantu Valak, Bonnie Aarons ternyata sering jalan-jalan dari. Seperti dilansir diinstagram pribadinya @bonnieaarons1 http://www.unikbaca.com
0 notes
wahyutamanbunga · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Kirain vampire Cina, taunya none Belanda 😅 • • #ghost #nightout #spooky #hauntedplaces #joking #halte #hantu #setanLC #satan #valak #demon (at Ampenan Bintaro Jaya.)
0 notes
ayoeseksina-blog · 8 years ago
Text
Astaga, Kenakan Busana Ini Nagita Slavina Malah Disamakan dengan Hantu Valak
Ayoe Seksina Astaga, Kenakan Busana Ini Nagita Slavina Malah Disamakan dengan Hantu Valak Artikel Baru Nih Artikel Tentang Astaga, Kenakan Busana Ini Nagita Slavina Malah Disamakan dengan Hantu Valak Pencarian Artikel Tentang Berita Astaga, Kenakan Busana Ini Nagita Slavina Malah Disamakan dengan Hantu Valak Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Astaga, Kenakan Busana Ini Nagita Slavina Malah Disamakan dengan Hantu Valak Di foto tersebut tampak Rafathar yang masih kecil di gendong oleh ibunya, dan mengenakan kacamata yang membuatnya semakin lucu. http://www.unikbaca.com
0 notes
sumutberitaaja · 6 years ago
Text
Serem!! Valak Gentayangan Di Plaza Medan Fair
MEDAN, Waspada.co.id – Serem!! Hantu Valak gentayangan di Plaza Medan Fair, dan kali valak siap menakuti para pengunjung yang hadir di Rumah Hantu Valak Medan. Setelah sukses ‘menghantui’ ribuan pecinta film di bioskop, kali ini Anda, warga Medan, bisa bertemu langsung dengan Valak di Rumah Hantu Valak yang hadir di Plaza Medan Fair, tepatnya di ... http://dlvr.it/Qn84gC
0 notes
majalahforbes-blog · 6 years ago
Text
Salip Valak, 'The Predator' Rajai Box Office AS dan Kanada
Forbes - Film petualangan makhluk luar angkasa di bumi, 'The Predator', menduduki puncak Box Office dengan pendapatan kotor 24 juta dolar atau sekira Rp355,3 miliar untuk pemutaran dari 14-16 September 2018 di Amerika Serikat dan Kanada. Meskipun memuncaki Box Office pekan, dikutip dari Antara, film yang diproduksi dengan biaya US$88 juta (Rp1,3 triliun) di 4.037 bioskop itu kurang memuaskan dalam pendapatan debutnya. Sebab 'Predators' pada 2010 mampu menghasilkan 24,76 juta dolar untuk pemutaran hanya di 2.669 bioskop. Bagaimanapun, dengan pencapaian akhir pekan kemarin, 'The Predator' (2018) telah memimpin di Box Office dan menggeser pemuncak pekan sebelumnya 'The Nun'. Film yang akrab dengan sosok hantu Valak itu mengumpulkan US$18,2 juta dolar sepekan ini, mengutip data dari boxofficemojo.com.  Di bawah 'The Nun', pada peringkat tiga diisi 'A Simple Favor' dengan raihan US$16,05 juta, kemudian 'White Boy Rick' di posisi keempat dengan pendapatan US$8,8 juta, dan 'Crazy Rich Asians' di peringkat lima dengan capaian US$8,7 juta. Secara internasional, estimasi pendapatan kotor 'The Predator' dalam debut di 72 pasar mencapai US$30,7 juta dolar atau sekitar Rp454,6 miliar. Read the full article
0 notes
malangtoday-blog · 5 years ago
Photo
Tumblr media
Review Danur 3: Gagal Jadi Trilogi Penutup Berkat Ending Nanggung
ZETIZEN.ID – Sorry to say, tapi satu-satunya after-taste dari film ketiga dalam semesta Danur ini adalah penipuan. Gimana enggak? Dalam after credit Danur 2, diceritakan kalau bakal ada sosok hantu baru yang bakal meneror Risa. Menggunakan kebaya hijau, sosok tersebut diceritakan adalah seorang penari. Lengkap dengan konde dan berbagai hiasan kepala ala penari tradisional. Otomatis, Zetizen kebayang teror dengan berbagai aspek tradisional yang nggak cuma horror, tapi juga kaya plot twist. Ternyata, enggak ada penari apapun di Danur 3: Sunyaruri.
Sosok sentral dalam trilogi Danur terakhir (foto: IMDB)
 Terus, sejak sebulan ini, teaser Danur 3: Sunyaruri ini wara-wiri diputar di bioskop. Risa yang masih diperankan oleh Prilly Latuconsina ini ditampilkan penuh luka di bawah derasnya hujan. Ia merangkak pilu sambil menangis dan memanggil-manggil kawan-kawan hantu kecilnya, Peter, Hendrick, William, Jansen dan Hans. Sementara sosok hantu jahat bukan cuma ditampilkan penuh darah, tapi juga berkuasa.
Sementara di Danur 3: Sunyaruri, kamu nggak akan menemukan hal itu. Dengan durasi sepanjang 1 jam 30 menit, film dibuka dengan kehidupan baru Risa dan Riri (Sandrinna Michelle) yang masih hidup berdua. Risa sedang menjalin kasih dengan Dimasta (Rizky Nazar), seorang penyiar radio yang dikelilingi kawan-kawan penuh keceriaan di tempat kerjanya. Ada Clara (Steffi Zamora), Raina (Syifa Hadju), dan Anton (Umay Shahab). Berbeda dengan dua film sebelumnya yang menceritakan hubungan Risa dengan Peter cs, kali ini Risa malah bermaksud untuk menutup mata batinnya dan memutus hubungan persahabatannya. Alasannya, Peter cs terus merengek pada Risa untuk menemani mereka bermain. Tipikal anak kecil banget, deh. Tapi karena Risa lagi puber dan labil, Risa pengen punya teman-teman manusia dan jadi orang yang normal.
Tumblr media
Scene menyanyikan lagu penolak hujan yang exciting sekaligus bikin sedih (foto: Instagram/@danurmovie)
 Finally, Risa terus menggumamkan niatnya untuk menutup gerbang dialog, begitu dia menyebut mata ketiganya. akhirnya, dia didatangi Kartika, sesosok hantu berpenampilan perempuan berambut panjang yang mengajak Risa mengatakan mantra dalam bahasa Sunda. Berikutnya, Risa malah merasa sunyi dan normal. Kondisi itu yang dinamakan sebagai ‘Sunyaruri’. Sayangnya, mata batin Risa bukannya menutup, malah mendatangkan sosok baru yang nggak cuma meneror Risa, tapi juga Peter cs. Ditambah dengan kondisi hujan yang terus turun, serta mata Risa yang tiba-tiba bengkak, membuatnya harus menghadapi hantu berwajah hancur tersebut.
Overall, Danur 3: Sunyaruri adalah film terburuk di antara semesta Danur lainnya. Alasan pertama, ending yang super nanggung! Zetizen nggak tahu apa perasaan kalian seusai nonton film mengecewakan. Kalau Zetizen sendiri, rasa kecewa, menyesal dan geregetan bercampur jadi satu. Selama 1 jam lebih beberapa menit, kita disuguhi teror yang sedemikian epiknya, dan ditutup dengan hal sederhana. Rasanya Awi Suryadi yang duduk di kursi sutradara ini nggak mau mengeksplor lebih jauh. Padahal bisa, tuh dibikin harus ada mantra penghapus kutukan atau menghadirkan sosok baru, atau apapun dibandingkan cuma membanting artefak, terus udah deh selesai.
Tumblr media
Alasan kedua, plot twist yang sebenarnya bisa ditebak. Dear Awi, masih ada jutaan cara untuk menghadirkan wow-effect selain menghadirkan sosok kawan yang ternyata jadi lawan. Atau bahkan mengganti nama tokoh biar nggak kelihatan spoiler yang terang-terangan. Alasan ketiga, ada banyak hal yang luput dari pandangan Awi. Misalnya, mengklasifikasikan gender setan dan menentukan pakaian yang mampu mendeskripsikan setan tersebut. Nggak paham, ya? Contohnya gini, nih. Kenapa hantu Valak bisa dikenal sepanjang masa? Karena Valak adalah suster. Dan suster identik dengan penutup kepala plus baju panjang. Disini, sejak awal kita ditunjukkan kalau hantunya adalah Kartika si pembisik, tapi di bagian akhir, ternyata setannya cowok dan bapak-bapak. Masih bingung? Silahkan nonton sendiri. Kalau nemu pencerahan, silakan isi kolom komentar di bawah ya.
Alasan keempat, banyak tokoh yang nggak penting. Jangan marah kalau Zetizen bilang sosok Clara dkk cuma jadi pemanis. Kontribusinya enggak ada sama sekali. Alasan terakhir, Awi benar-benar butuh menyewa stylist dan make-up artist yang tahu cara mendandani setan jadi terlihat menakutkan, bukan jadi anak kecil yang bedaknya nggak rata. Selain itu, Prilly yang cantik jadi keliatan kaya orang abis gagal thrifting berkat pemilihan baju yang enggak banget, deh. Dear Awi, Zetizen punya banyak fashion stylist yang siap membantu, kok ?
Tumblr media
But, di film Danur kali ini, Zetizen suka banget sama teknik pengambilan gambarnya yang bisa mengeksplor segala sisi. Misalnya angle dari luar atap waktu Risa dan Riri menggantung boneka pengusir hujan. Dan yang paling Zetizen suka adalah angle ala game yang menampilkan ponsel Risa. Selain angle-nya yang relatable, suara derai hujan dan guntur yang menggelegar benar-benar dekat dengan kita. Jadi jangan kaget kalau suatu hari nanti, tiba-tiba kamu jadi parno sendiri berkat scene ini. Good job!
Rating Zetizen: 6/10
Source : https://malangtoday.net/flash/nasional/review-danur-3-gagal-jadi-trilogi-penutup-berkat-ending-nanggung/
MalangTODAY
0 notes
prousahaweb-blog · 6 years ago
Text
Masukan Menarik Mengenai Film The Nun
Sapa yang tidak kenal dengan sosok makhluk gaib fenomenal yang berwujud pendeta bernama valak? Tokoh valak ini bahkan menjadi salah satu tokoh yang banyak dibentuk meme dari kehadirannya di dalam film The Conjuring dua. Bagi Kamu yang saat saat tersebut nonton movie The Conjuring 2 mesti sudah luar biasa mengenal sosok hantu pertapa perempuan yang sedang mengerikan ini.
Tumblr media
Tokoh valak adalah wajah utama di dalam film The Conjuring dua. Tokoh tersebut adalah seorang biarawati asal Romania yang bunuh muncul dan lalu menjadi gedembai. Di tahun 2018 itu, tokoh valak kembali menjadi fenomenal beserta dirilisnya film yang berjudul The Nun. Film yang ada merupakan tambo awal yang mengungkapkan sumber biarawati itu bunuh ada. Selain kacung tersebut, terdapat beberapa kelurusan hati menarik lainnya tentang film The Nun. Ketika Anda nonton movie The Nun ini jelas Anda bakal melihat lebih-lebih angker serta mengerikan tempat yang dijadikan lokasi syuting. Ternyata teritori tersebut didefinisikan sebagai adalah ahad kastil dinamakan Kastil Hunyard Nonton Movie yang beruang di Romania, tepatnya tatkala Hunedoara. Kastil ini tdk hanya meraup arsitektur yang klasik & gotik namun juga memiliki kisah cerita yang pas mengerikan. Puri ini sudah menjadi saksi bisu kesibukan brutal penindasan para serdadu dan menjadi tempat tinggal Vlad The Impaler. Karakter Valak yaitu seorang hantu suster yang begitu meragukan dan fenomenal tersebut ternyata diperankan per seorang pelaku bernama Bonnie Aarons. Pemeran Boonie Aarons sendiri sudah mengalahkan ratusan aktor yang lain dalam metode audisi. Kesuksesan aktor Boonie Aarons sendiri didukung sebab make up artis yang bernama Elanor Sabaduquia. Elanor Sabaduquia menerapkan lukis roman dalam menyilih wajah si aktor jadi sosok Valak yang meragukan dalam film tersebut. Pada film The Nun diceritakan bahwa Valak memiliki kurnia supranatural yang sangat besar oleh karena itu mampu menggulung para pendeta yang tekun berdoa. Bila Anda nonton movie The Nun, Kau juga bakal melihat watak Valak yang masih senantiasa hidup walaki telah dimusnahkan. Anda mau dapat mereguk kengerian dr kisah tersebut yang dibantu oleh pembawaan kisah yang juga menyeramkan.
0 notes
riniivanka-blog · 6 years ago
Text
Sinopsis dan 7 Fakta Film The Nun: Dari Hantu yang Datang ke Lokasi Syuting Hingga Iblis Valak
Rini Ivanka Sinopsis dan 7 Fakta Film The Nun: Dari Hantu yang Datang ke Lokasi Syuting Hingga Iblis Valak Artikel Baru Nih Artikel Tentang Sinopsis dan 7 Fakta Film The Nun: Dari Hantu yang Datang ke Lokasi Syuting Hingga Iblis Valak Pencarian Artikel Tentang Berita Sinopsis dan 7 Fakta Film The Nun: Dari Hantu yang Datang ke Lokasi Syuting Hingga Iblis Valak Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Sinopsis dan 7 Fakta Film The Nun: Dari Hantu yang Datang ke Lokasi Syuting Hingga Iblis Valak Setan Valak adalah 'kisah nyata'. Ketika syuting, pemain dan kru sering melihat kereta lewat yang ditarik kuda. http://www.unikbaca.com
0 notes
gituajadotcom-blog · 7 years ago
Text
Artis Wanita Cantik Yang Berperan Jadi Hantu, Horor Abis!
New Post has been published on http://gituaja.com/artis-wanita-cantik-yang-berperan-jadi-hantu/
Artis Wanita Cantik Yang Berperan Jadi Hantu, Horor Abis!
Buat main film jadi aktor atau aktris horror itu nggak mudah loh. Selain dilihat dari akting yang di perankan kalian juga harus menggunakan make up yang mungkin akan nutupin muka asli kalian jadi orang lain nggak akan tau siapa yang memainkan peran itu atau ciptaan komputer. Berikut ini artis wanita cantik yang berperan jadi hantu
1. artis wanita cantik yang berperan jadi hantu women in black
Udah pernah nonton woman in black kan? Peran hantu di bintangi sama Liz White. Lihat aja wajah aslinya cantik banget kan yah, mungkin kalau dia jadi hantu ga pake make up pada baper kali sama hantunya.
2. Bonnie Aarons ‘Valak’ – Conjuring
Pasti udah tau banget dah sama hantu yang satu ini, yap betul namanya Valak. Salah satu hantu yang terkenal banget nggak hanya di kalangan luar negeri bahkan juga di Indonesia. Seramnya membuat sukses semua orang ketakutan karena aksinya yang mencekam. Selain itu hantu ini juga terkenal juga di website-website meme loh.
3. Ayu Laksmi ‘Ibu’ – Pengabdi Setan
Salah satu film remake yang sukses membuat semua orang Indonesia bangga tapi juga ketakutan sama horrornya film ini. Pemeran “ibu” yang dimainkan sama Ayu Laksmi sukses banget buat kalian berasa horrornya!
4. Shareefa Danish ‘Bi Asih’ – Danur
Film ini bercerita tentang Risa di hari ulang tahunnya yang ke-8, Risa dengan polosnya meminta seorang teman agar ia tidak kesepian lagi. Namun ternyata ibunya, Elly, mulai curiga mendapati anaknya sering tertawa sendiri dan bermain seolah-olah dengan banyak teman, padahal Elly hanya melihatnya bermain sendiri!
5. Nabila Huda ‘Maria’ – Munafik
Nabila di sini berperan sebagai wanita yang kerasukan dan dikuasia roh jahat. Pemeran ‘Maria’ yang sudah sangat kejam ini diperankan oleh aktris cantik, Nabila Huda.
Pada cantik-cantik banget yah yang berperan jadi hantu, menurut kalian siapa artis wanita cantik yang berperan jadi hantu yang tercantik? Jangan lupa komen di bawah!
0 notes
nitaserdana · 7 years ago
Photo
Tumblr media Tumblr media
Rasanya jalan sama teman yang pernah kesurupan (sampai sekarang masih diikutin loh) dan sepupu yg bisa ngobrol sama begituan, repotttt! Niatnya nyenengin sepupu yang jauh-jauh datang dari bangka malah lebih alay drpd aku yang cuma bisa merasakan doang. Pake acara nonton film horor pulak. Tapi seriusan film IT ini kambiiing banget, suka makan tangan anak-anak. Pernah lihat valak yang "nyengir" nah yang ini itu "nyengir" terus makan. Biasalah musiknya yang rese sama ngagetin jadi kesannya serem. Sayangnya alur cerita kurang klimaks, banyak yang nggak kelar antar pemain-pemain. Kalau film horror terBAIK versiku adalah "the ring" nah selain seru, based on true story alur ceritanya bagus. Klimaks. Recommended!! Bedanya hantu luar dengan hantu di Indonesia, hantu di Indonesia lebih suka tampil cantik dan gantheng drpd hantu luar kayaknya, contohnya saya pernah lihat yang di Singapore sama malaysia mereka lebih nyeremin. Apalagi disono-sono ya. Hahaha Alhamdulillah, balik dapat kipas beli dari bapak-bapak yang jual di pelataran BIP. Dapat dunia dan akhiratnya. Jaga-jaga mataharinya bocor macam hari ini, atau bisa dirawat buat idul adha tahun depan, bisa juga dibawa balik pengging dipake ngipasin dagangan mbah, wkwkwk
0 notes