Text
Tak perlu khawatir dan bersedih jika hanya dirimu yg disiplin, hanya dirimu yang jujur
Hanya dirimu yang Allah izinkan punya sifat sifat hebat itu.
Jangan melemah karna sekeliling mu, jangan menyerah karna lingkungan mu tak terpengaruh,
Sifat mu akan diwarisi, setidaknya oleh anak keturunan mu
Dengan terus begitu,
akan hadir suatu saat nanti
sebuah generasi ideal
Suatu saat nanti.
Inilah jihad nafsi, jihad tarbawi,
Bermula dari diri sendiri.
0 notes
Text
Berkata Ibrahim bin adham : barang siapa menjaga perutnya maka ia telah menjaga agamanya, dan barangsiapa yang memiliki laparnya maka ia telah memiliki akhlak yang baik, karna sesungguhnya maksiat kpd Allah jauh dari orang2 yang lapar, dan dekat dengan orang2 yang kekenyangan.
(تزكية النفوس ص ٤٠)
0 notes
Text
Tentang Syukur
Untuk segala amal yang kau banggakan dalam diri itu, janganlah tertipu. dengannya, takkan cukup masuk surga
Cobalah kau hitung dengan logika,
maksiat yang sempurna nilainya, dengan amalmu yang seadanya
istighfarmu yang perlu di istighfari pula.
pada akhirnya kita hanya mengharap ridhaNya
Semenjak kau entah apa, lalu dibuat ada nikmatnya tak pernah berhenti.
mari kita hitung sebagian kecilnya untuk menunjukkan kemustahilannya.
Dari tiada kemudian ada, sebagai zat yang hina di mata manusia,
Dijaga diberi makan dan minum dalam gelap tanpa berusaha,
Setelah lahir begitu pula sampai 2 tahun lamanya
Bergilir siang malam untukmu, malam untuk istirahat dan siang untuk mencari karunia
Tanyalah pada mereka yang terbatas nafasnya dengan tabung oksigen berapa harganya?
Tanya juga pada mereka yang kesulitan air bagaimana beratnya?
kita terlalu sering menerima sampai lupa, terlalu sering lupa, sampai tak ada lagi rasa. intensitas mengurangi sensitifitas kita
Tapi semoga, setiap rintik syukur yang kita hadirkan dalam hati, kembali menjadi harap, melahirkan syukur-syukur yang lain dengan izin dan Taufik dari Allah ta'ala
Bagaimana kita tidak bersyukur atas syukur yang Allah hadirkan dalam hati, padahal dengan syukur itu pula Allah tambah nikmat-nikmatnya yang tak terhingga?
3-7-24
0 notes
Text
Bahwa bahagia tidak terdapat pada segala sesuatu yang serba ada, didalamnya ada bahagia tapi hanya sekejap, bahagia ketika mendapatkan-fatamorgana
Bahagia yg sebenar ada pada sederhana
Bahagia akan sederhana ketika kita tetap sederhana
Bahagia ada pada cukup
Kita butuh lapar, agar berbahagia makan seadanya
Bukan kah begitu nikmatnya segelas air dan sebutih kurma ketika waktu berbuka telah tiba?
Semoga ketika disyurga kelak, kita berbuka dengan bahagia, atas dunia yang telah kita ambil secukupnya.
0 notes