priaberbahasa

[priaberbahasa]

Maaf Yang Tak Terucap

Senyummu yang selalu ada

Menghilang seperti embun senja

Tatapanmu yang penuh rasa

Telah tertutup kelopak mata

Kala bimbang di ambang jiwa

Kau sepenuhnya ku berikan luka

Kala hatiku tiada lah peka

Dan hatimu semakin terluka

Sehingga hilang namamu dalam cerita

Oh Rangga kubutuh lentera

Kemanakah canda tawa pembawa ceria

Kemanakah tanya tak penting kala senja

Atau di waktu sepertiga

Lisanmu yang penuh rasa, bahagia

Namun ufuk telah menggelap

Di mata kering yang t’lah terlelap

Walau batin raga jiwa dan sukma tak siap

Bersama Tuhan disanalah engkau menetap

Dan aku disini

Menyesali hari-hari

Maaf yang tak pernah terucapi

[priaberbahasa]

Yang Terindah

Di bisik-bisik pilu malam ku

Selalu terungkap lagi alasan-alasanmu

Di bawah atap rumah penuh abu

Terbekas dari hari-hariku bersamamu

Mungkin di jalan setapak ini kita pernah bersama

Bergandengan tangan, inginku selamanya

Kita coba tuk menyatukan dua dunia

Dibawah sang surya engkau janjikan permata

Salahnya kita lupa adalah manusia

Permata yang tersebar di luas samudera

Terkadang tenggelam terlupakan di palung mariana

Hingga kau lupa akulah pelabuhannya

Pelangi yang datang lalu pergi

Menciptakan hangat walau penuh luka di hati

Engkau yang pernah berlabuh di hati ini

Selamat tinggal, pergilah menjadi uap di mentari

Biarkan tubuh ini memeluk diri sendiri.

Sebentar saja...

Hanya sebentar..

[priaberbahasa]

Di Paragraf Akhir

Pagi ini mendung lagi

Masihlah berkabut mata

Air hangat di atas meja

Pil biru di sampingnya

Siang ini langit mendua

Antara cerah dan mendung dirinya

Hujan salah menetes tempat

Jatuh di sungai air mata

Sore ini belum lah gelap

Wangi hujan tak terasa

Wangi masakan tiada bekas

Memanggil berteriak sudah tak terdengar

Renungan diri semakin kudengar

Di malam ini beda rasanya

Selimut tiadalah yang membawa

Lampu tiada yang mematikan

Narasi malam tiada lagi ucapan

Ku tahu di akhirnya

Tertidur sepi hilang rasa

Menangis tiada lagi tumpuan

Aku t’lah ditinggal sendirian

Di rumah tanpa kenangan